Kalau berurusan dgn masalah atau perizinan yg dipikirkan para penguasa
adalah berapa bagian saya.
Karena iko terkait jo pancuangan kapalo inyo alah cigin lari we e.
Takuik dapek bagian beko

On 6/22/11, Dr Saafroedin Bahar <saaf10...@yahoo.com> wrote:
> Sanak Taufiq, terima kasih atas thread ini. Kita layak kesal dan marah pada
> pemerintahan yg sekarang ini, yg indolen, lamban, dan dambin.
>
>
> -------Original Email-------
> Subject :[R@ntau-Net] FPI: 4 Cara Hindari Hukuman Mati di Arab
> From  :mailto:taufiqras...@rantaunet.org
> Date  :Wed Jun 22 10:33:28 Asia/Bangkok 2011
>
>
>
>
> "Keempat hal tersebut tidak dilakukan pemerintah dalam kasus Ruyati."
>
> VIVAnews -Front Pembela Islam (FPI) menilai, pemerintah mestinya bisa
> menyelamatkan Ruyati dari hukuman mati yang dijatuhkan oleh pengadilan di
> Arab Saudi.
>
> "Mestinya, hukum mati tersebut bisa dihindarkan dengan empat jalan," kata
> Juru Bicara FPI, Munarman dalam pesan singkatnya yang diterima VIVAnews.com
> di Jakarta, Selasa malam.
>
>
> Pertama, kata dia, secara kekeluargaan mestinya ada pendekatan intensif oleh
> KBRI di Saudi kepada keluarga korban agar mendapat maaf. "Sehingga, hukum
> mati digugurkan dengan maaf," ujar Munarman
>
> Kedua, lanjut Munarman, secara hukum mestinya Ruyati didampingi pengacara
> handal yang disediakan pemerintah Indonesia untuk membelanya dalam sidang.
> "Karena, bila pembunuhan tersebut dilakukan dalam rangka bela diri, tidak
> ada qishosh," kata dia.
>
> Ketiga, secara politik harus dilakukan lobi tingkat tinggi antara Presiden
> RI dengan Raja Arab Saudi.
>
> Keempat, cara mana pun yang berhasil, pemerintah RI mesti tetap menyiapkan
> pembayaran uang tebusan (diyat) sebagai ganti qishosh.
>
> Sayangnya, menurut Munarman, semua cara untuk menghindarkan Ruyati dari
> hukuman pancung tersebut tadi tidak dilakukan pemerintah.
>
> "Keempat hal tersebut tidak dilakukan pemerintah dalam kasus Ruyati, karena
> pemerintah sendiri mengaku baru tahu setelah dieksekusi. Artinya,
> perlindungan hukum terhadap TKW masih sangat lemah, bahkan tidak ada
> perlindungan," kata Munarman.
>
> Padahal, lanjut Munarman, para TKW yang berangkat ke Arab Saudi sebenarnya
> sungguh-sungguh ingin mencari uang demi mengangkat taraf kehidupan dirinya
> dan menafkahi keluarganya di tanah air.
>
>
>
> Sent from my BlackBerry®
> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>
> Saafroedin Bahar  Taqdir di tangan Allah, nasib di tangan kita.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Kirim email ke