[...@ntau-net] Re: Minangkabau, Tujuan Favorit Turis Malaysia
Oleh sebab itu, marilah kita jaga aset ini. Mari kita jaga rasa persahabatan yang dapat dipercaya. Janganlah dikecewakan para tamu kita. Janganlah kita memperlihatkan rasa kebencian, apalagi sikap bermusuhan kepada Tamu, dari negeri manapun mereka datang. Kedatangan Tamu adalah Pemberian Ilahi, Mari kita bersyukur kepadaNya. Baik kita sadari "Tamu itu rezeki". Salam, --MakNgah --Sjamsir Sjarif --- In rantau...@yahoogroups.com, Z Chaniago wrote: > > http://travel.kompas.com/read/xml/2009/09/07/12363795/Minangkabau..Tujuan.Favorit.Turis.Malaysia > > Minangkabau, Tujuan Favorit Turis Malaysia > > > JAKARTA, KOMPAS.com - Lonjakan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) > melalui bandara udara (Bandara) Minangkabau Padang, Sumatera Barat, pada > Juli 2009 sebesar 6.872 orang atau naik 101,56 persen dibanding periode yang > sama tahun 2008. > > Pusat Pengelolaan Data dan Sistem Jaringan (P2DSJ) Departemen Kebudayaan dan > Pariwisata menyebutkan, dari jumlah itu sebanyak 4.991 orang atau 73 persen > merupakan wisatawan asal Malaysia. > > Selain wisman Malaysia, turis berkebangsaan Singapura, Australia, dan > Amerika Serikat cukup banyak yang masuk melalui Bandara Minangkabau > masing-masing mencapai 557 orang, 157 orang, dan 118 orang. > > Sementara itu, sepanjang Januari-Juli 2009 jumlah kunjungan wisman yang > masuk melalui Bandara Minangkabau mencapai 36.287 orang atau terjadi > kenaikkan 81,49 persen dibanding periode yang sama tahun 2008 lalu. Dari > jumlah kunjungan wisman tersebut 70 persennya atau 25.520 orang adalah turis > Malaysia. > > Tingginya kunjungan wisman Malaysia ke Sumbar tersebut selain karena faktor > kedekatan hubungan budaya, sejarah maupun mudahnya aksesibilitas terutama > transportasi udara dari kota-kota besar di Malaysia ke Minangkabau, juga > karena gencarnya promosi pariwisata ke Negeri Jiran. > > Depbudpar bersama para pelaku bisnis pariwisata termasuk airlines belakangan > ini menggencarkan promosi paket wisata "Pulang Basamo "ke Malaysia dan > Singapura. Pada musim liburan panjang seperti hari raya Idul Fitri dan Idul > Adha serta Natal dan Tahun Baru banyak wisatawan dari Malaysia dan Singapura > berlibur ke Sumbar. > > > > > -- > Z Chaniago - Palai Rinuak > > Alam Minangkabau semakin memukau oleh kemilau Danau Maninjau - Menjadikan > Adat menjadi rasional . > --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Minangkabau, Tujuan Favorit Turis Malaysia
Sepakat bana Mak Ngah..okelah inyo ado andil juo salah, tapi pada dasarnyo, awak juo nan harus introspeksi diri. Manga urang lain sapek babuek saruman itu jo awak. Fakta ciek dari awak pas ado rasaki manggembel di KL jo Malaka, kalau babalanjo, awak kecek'an awak urang Minang, langsuang diagiah korting banyak daripado bangso lain..antah lah, bisa dicubo ndak kini.. Salam Hormat, Afrinaldi Zulhen (Aldi)-26th Associate Completion WOWS Engineer PT Medco E&P Indonesia -Original Message- From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of sjamsir_sjarif Sent: Monday, September 07, 2009 2:26 PM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Re: Minangkabau, Tujuan Favorit Turis Malaysia Oleh sebab itu, marilah kita jaga aset ini. Mari kita jaga rasa persahabatan yang dapat dipercaya. Janganlah dikecewakan para tamu kita. Janganlah kita memperlihatkan rasa kebencian, apalagi sikap bermusuhan kepada Tamu, dari negeri manapun mereka datang. Kedatangan Tamu adalah Pemberian Ilahi, Mari kita bersyukur kepadaNya. Baik kita sadari "Tamu itu rezeki". Salam, --MakNgah --Sjamsir Sjarif --- In rantau...@yahoogroups.com, Z Chaniago wrote: > > http://travel.kompas.com/read/xml/2009/09/07/12363795/Minangkabau..Tujuan.Favorit.Turis.Malaysia > > Minangkabau, Tujuan Favorit Turis Malaysia > > > JAKARTA, KOMPAS.com - Lonjakan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) > melalui bandara udara (Bandara) Minangkabau Padang, Sumatera Barat, pada > Juli 2009 sebesar 6.872 orang atau naik 101,56 persen dibanding periode yang > sama tahun 2008. > > Pusat Pengelolaan Data dan Sistem Jaringan (P2DSJ) Departemen Kebudayaan dan > Pariwisata menyebutkan, dari jumlah itu sebanyak 4.991 orang atau 73 persen > merupakan wisatawan asal Malaysia. > > Selain wisman Malaysia, turis berkebangsaan Singapura, Australia, dan > Amerika Serikat cukup banyak yang masuk melalui Bandara Minangkabau > masing-masing mencapai 557 orang, 157 orang, dan 118 orang. > > Sementara itu, sepanjang Januari-Juli 2009 jumlah kunjungan wisman yang > masuk melalui Bandara Minangkabau mencapai 36.287 orang atau terjadi > kenaikkan 81,49 persen dibanding periode yang sama tahun 2008 lalu. Dari > jumlah kunjungan wisman tersebut 70 persennya atau 25.520 orang adalah turis > Malaysia. > > Tingginya kunjungan wisman Malaysia ke Sumbar tersebut selain karena faktor > kedekatan hubungan budaya, sejarah maupun mudahnya aksesibilitas terutama > transportasi udara dari kota-kota besar di Malaysia ke Minangkabau, juga > karena gencarnya promosi pariwisata ke Negeri Jiran. > > Depbudpar bersama para pelaku bisnis pariwisata termasuk airlines belakangan > ini menggencarkan promosi paket wisata "Pulang Basamo "ke Malaysia dan > Singapura. Pada musim liburan panjang seperti hari raya Idul Fitri dan Idul > Adha serta Natal dan Tahun Baru banyak wisatawan dari Malaysia dan Singapura > berlibur ke Sumbar. > > > > > -- > Z Chaniago - Palai Rinuak > > Alam Minangkabau semakin memukau oleh kemilau Danau Maninjau - Menjadikan > Adat menjadi rasional . > Keep it on screen - think before you print This e-mail and any information contained are confidential and legally privileged. It is intended solely for the use of the individual or entity to whom it is addressed and others authorized to receive it. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any disclosure, copying, distribution or taking any action in reliance on the contents of this e-mail is strictly prohibited and may be unlawful. If you have received this e-mail in error, please notify us immediately by responding to this e-mail or by telephone MedcoEnergi IS Division Helpdesk on +62 21 83991234 then delete this email including any attachment(s) from your system. MedcoEnergi does not accept liability for damage caused by any of the foregoing. This e-mail is from PT MedcoEnergi Internasional Tbk and Subsidiaries, having Registered Address at The Energy 52nd floor, SCBD Lot 11A, Jakarta 12190, Indonesia. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan ko
[...@ntau-net] Re: Lowongan Bidang Promosi Pariwisata
Da Et, nan ado penempatan dima tu Da? Ambo bantu beko kabari ka kawan-kawan nan lain... Salam Roland Y. (25) --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Lowongan Bidang Promosi Pariwisata
Mokasih Dek, InsyaAllah kalau ado kawan kawan atau dunsanak yang paralu karajo dan memenuhi syarat-syarat tadi tolong diagiah tau dan kontak ambo langsuang. Gaji start dari 3juta per bulan. Wass ETHS Katik Sati 2009/9/7 ET Hadi Saputra > Perusahaan Nasional baru yang berkembang pesat. Bergerak di bidang promosi > Wisata, membutuhkan segera; Kepala Cabang, Supervisor, Sales Executive, > Staff Promosi, Sales Promotion Girl/Boy, dan Admin. > > Syarat: Pria/Wanita, 18-30, menarik, ramah, jujur, siap kerja keras dan > bersedia ditempatkan di kantor-kantor cabang baru di seluruh Indonesia. > > Walk In Interview hari kerja jam 10.00-14.00 WIB di daerah Jl MH Thamrin. > Untuk jadwal wawancara, hubungi Hadi: 021-33221612, Rachmat: 021-70082697 > > Kesempatan ini juga terbuka untuk pengusaha yang tertarik membuka Usaha > Kecil Modal Mikro. > > Wassalam > > ET Hadi Saputra Katik Sati > > Jakarta. > --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Minangkabau, Tujuan Favorit Turis Malaysia
Pada dasarnya saya pribadi tidak ikut arus agitasi dan provokasi kepada malaysia. Kenapa? Sampai hari in saya masih yakin dengan sikap santun mereka sebagai bangsa melayu yang sebagiannya adalah memiliki keterkaitan sejarah dengan Minangkabau. Yang perlu diketahui lebih detail adalah siapa orang malaysia yang siksa TKI atau dibilang membajak itu? Malaysia juga banyak kelompok etnisnya, tapi selalu yang disalhakan orang melayunya. Faktanya yang menysiksa itu adalah yang kurang ajar itu adalah Jadi janganlah bilang orang melayu malaysia jahat sama kita ni pak cik..! kalau kita ikut dalam kegiatan resmi yang diselenggarakan masyarakat atau pemerintah malaysia maka kita akan disuguhkan tari pasembahan dengan gerak gemulai gadis yang berpakain saluak tanduk kerbau. Setiap saya ikut acara resmi di malaysia, saya begitu banggsa dan terharu tari pasembahan jadi tari resmi kenegaraan malaysia. Sedangkan di Indonesia cuma di Sumatra Barat...! --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia
Jumat kapatang ambo pulang dari Sawahlunto dalam tahapan mambantu persiapan kongres jaringan kota pusaka (JKPI). Kalo persiapan mudah2an lain bajalan seperti skenario nan dibuek. Nan jadi segetek pikiran dari ambo, apo acara kongres nan kalau hadir sadonyo pimpinan baliau, berarti ado 40 walikota nan akan hadir di Sawahlunto, tantunyo beliau ndak datang sorang sajo dan tantunyo mambaok rombongan. Iko tantu badampak kapado masyarakt sekitar kegiatan, iko baru dari segi ekonomi sajo. Info terbaru ado 6 kota nan mambaok tim tarinyo, iko tantu menjadi semacam pesta rakyat di Sawahlunto untuk beberapa hari. Saat iko dari Sumatera Barat nan pasti ikuik baru Sawahlunto dan Bukittinggi nan mereka mengharapkan dengan adonyo kelompok iko segetek banyaknyo ado POWER untuk mencatatkan kekayaan pusaka dan tantunyo akan kalua regulasi2 dalam mendorong pemerintah untuk dapek melindungi kekayaan pusaka nan dipunyoi. Apolai mereka adolah kapalo pemerintahan Kota. Kalo Padang sendiri nan kayo akan kekayaan pusaka, ambo ndak tau, infonyo alun terdaftar dalam JKPI lai. Padang punyo kawasan muaro yg kaya akan bangunan kolonial, Padang punyo bangunan asli pesisir/bangunan Padang nan aslinyo adolah bangunan beratap pelana dan bukan rumah gadang (mudah2an ambo ndak salah), Solok pun baitu, mereka punyo banyak rumah gadang, samo sepertinyo Padang Panjang dan alhamdulillah mreka alun bagabuang lai. Mudah2an mereka datang juo lah hendaknyo tgl 24-25 oktober sebagai peninjau dulu. Nanang, jkt Powered by Telkomsel BlackBerry® Berbagi foto Flickr dengan teman di dalam Messenger. Jelajahi Yahoo! Messenger yang serba baru sekarang! http://id.messenger.yahoo.com --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia
Bung Asfarinal yth, Jangan lupa Padang Panjang merupakan kota pusaka juga. Di Kota ini ada Meisjesschool yang masih terpelihara baik dan menjadi SMA Teladan; ada asrama batalyon KNIL yang diserang habis oleh pasukan kaum adat dari Batipuh sekitar tahun 1833 {?}, stasiun kereta api, permandian Lubuk Mata Kucing, sekolah Thawalib dan Diniyah Putri yang terkenal itu, lapangan pacu kuda di Bancah Laweh yang terkenal dalam novel buya Hamka 'Tenggelamnya Kapal van der Wijk'. Tolong ingatkan pak Walikota Pp. Wassalam, Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) --- On Mon, 9/7/09, asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang wrote: > From: asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, > nanang > Subject: [...@ntau-net] kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia > To: rantaunet@googlegroups.com > Date: Monday, September 7, 2009, 7:14 PM > > > Jumat kapatang > ambo pulang dari Sawahlunto dalam tahapan mambantu persiapan > kongres jaringan kota pusaka (JKPI). Kalo persiapan mudah2an > lain bajalan seperti skenario nan dibuek. > Nan jadi segetek pikiran dari ambo, apo acara kongres nan > kalau hadir sadonyo pimpinan baliau, berarti ado 40 walikota > nan akan hadir di Sawahlunto, tantunyo beliau ndak datang > sorang sajo dan tantunyo mambaok rombongan. Iko tantu > badampak kapado masyarakt sekitar kegiatan, iko baru dari > segi ekonomi sajo. Info terbaru ado 6 kota nan mambaok tim > tarinyo, iko > tantu menjadi semacam pesta rakyat di Sawahlunto untuk > beberapa hari. > Saat iko dari Sumatera Barat nan pasti ikuik baru > Sawahlunto dan Bukittinggi nan mereka mengharapkan dengan > adonyo kelompok iko segetek banyaknyo ado POWER untuk > mencatatkan kekayaan pusaka dan tantunyo akan kalua > regulasi2 dalam mendorong pemerintah untuk dapek melindungi > kekayaan pusaka nan dipunyoi. Apolai mereka adolah kapalo > pemerintahan Kota. > Kalo Padang sendiri nan kayo akan kekayaan pusaka, ambo > ndak tau, infonyo alun terdaftar dalam JKPI lai. Padang > punyo kawasan muaro yg kaya akan bangunan kolonial, Padang > punyo bangunan asli pesisir/bangunan Padang nan aslinyo > adolah bangunan beratap pelana dan bukan rumah gadang > (mudah2an ambo ndak salah), Solok pun baitu, mereka punyo > banyak rumah gadang, samo sepertinyo Padang Panjang dan > alhamdulillah mreka alun bagabuang lai. > Mudah2an mereka datang juo lah hendaknyo tgl 24-25 oktober > sebagai peninjau dulu. > > > > > > Nanang, jkt > > > > > Powered by Telkomsel BlackBerry® > > Mencari semua teman di Yahoo! Messenger? > Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger dengan > mudah sekarang! > > > > > > --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
Bls: [...@ntau-net] Re: Foto: SURAU TUO
Tantu semakin tuo usianyo semakin rentan terhadap banyaknya tamu2 nan datang. Sebagai sebuah bangunan nan bernilai tinggi dan juo merupakan simbol majunyo Islam pado maso dan tingginyo tingkek keilmuan tentang tehnologi material pada maso itu. Kini nan paraluadolah merawat bangunan tersebut dan dijadikan daya tarik bagi kunjungan wisata religi. Untuak itu tantunyo harus ado perluasan lahan dari kawasan masjid. Tentunyo degan dijadikan sebagai kawasan wisata religi secara otomatis masyarakat sekitar akan dapek peningkatan pendapatan, syaratnyo pemerintah melakukan pendampingan kreatifitas, pendampingan pelayanan, pendampingan dan pelatihan mambuek soevenir sarato aturan main barusaho di kawasan iko. Sadonyo dikelola dan ditaata dan aturan mainnyo jaleh. Tantunyo kesepakatan iko hasil rembug antro pemerintah dan masyarakat.sedang kan icon nyo adolah masjid/surau tuo iko. Yang jadi pertanyaan? lai tappikikan dek pemerintah, kok lai lai instrument utk memajukan kawasan iko tampa marusak masjid/surau tuo iko.Sagetek diskusi, kok labiah lanjuik didiskusikan ambo dengan senang hati ikuik dan iko salah satu objek nan ka ambo lipuik di majalah arsitektur.Nanang, jkt Dari: Nofiardi Kepada: rantaunet@googlegroups.comTerkirim: Minggu, 6 September, 2009 10:47:27Judul: [...@ntau-net] Re: Foto: SURAU TUO Surau Tua PadangKini.com | Jumat, 04/09/2009, 11:41 WIB Surau Nagari Lubuk Bauk, Batipuh Baruh, Tanahdatar tak lagi dipakai sejak dijadikan situs cagar budaya oleh Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Batusangkar. Surau tua terbuak dari kayu ini didirikan pada 1905 yang diprakarsai bekas kepala nagari Batipuh Baruh Engkuh Dt Rangkayo Marajo. Surau ini terdiri empat tingkat dengan lantai panggung dengan dinding polos tanpa ukiran. http://www.padangkini.com/foto/single.php?id=848 From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Riri Mairizal Chaidir Sent: Saturday, September 05, 2009 2:57 PM To: rantaunet@googlegroups.com Cc: 'WSTB'; 'Gebu Minang'; 'IPMPP'; 'MAPPAS' Subject: [...@ntau-net] Re: Foto: SURAU TUO 1657 di Kayu Jao - Kab. Solok,Sumbar Saya rasa pointnya bukan "tahun berapa surau ini didirikan", tapi bagaimana melestarikannya, dan bahkan bisa "menghidupkan" daerah sekitarnya. Kalau menurut saya, jika itu ditanyakan ke pebisnis pariwisata tentunya dia akan berhitung, seberapa "worth" bangunan tersebut untuk dipromosikan. Karena di milis ini banyak pakar dan praktisinya, tentu saya tidak dalam posisi untuk berwacana "bagaimana caranya". Kalau dari sisi pemeritah, itu mungkin saja, asal bisa "mempromosikan"nya ke Pemkab (bukan ke Pemprov, krn ini bukan soal policy lagi). Setahu saya, pemkab2 di Sumbar memasukkan "pariwisata" sebagai salah satu "urusan pilihan" berdasarkan PP38/2007. Pendekatannya bisa dengan mengingatkan ini potensial untuk pariwisata dan/ obyek yang harus dikonsevasikan Riri Bekasi, l, 47 The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~--- Wajib militer di Indonesia? Temukan jawabannya di Yahoo! Answers!
[...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia
Selamat untuk Sawahlunto dan Nanang. Tentang Padangpanjang ataupun Padang, kalau menurut saya tergantung seberapa "minat" pemdanya untuk ikut dalam JKPI tersebut. Seperti kita diskusikan di Palanta ini bulan Oktober 2008 yang lalu, 12 Kota yang masuk JKPI itu adalah karena mereka yang mendeklarasikan dirinya sebelum World Heritage Cities Conference and Expo /WHCCE di Solo Oktober tahun lalu. Dua bulan sebelum itu, ada Temu Pusaka di Bukittiinggi yang melahirkan DEKLARASI BUKITTINGGI-SAWAHLUNTO tentang Pelestarian Pusaka dan Pembangunan Ekonomi. Tapi tidak jelas, mengapa Bukitinggi dan Padang (yang juga mendukung) tidak ikut mendeklarasikan diri di Solo tahun lalu itu. MEngenai dampak dari acara di Sawahlunto, untuk pelaksanaan itu sendiri tentunya sangat bagus, terutama dari sisi ekonomi. Tetapi ini juga merupakan masa2 kritis, kalau pesertanya puas, tentunya mereka akan member tahu teman2; tapi jika mereka tidak puas, mereka juga akan member tahu temannya (ini agak beda dengan semboyan rumah makan padang) Btw, untuk Nanang, ini tugas penuh tantangan, tapi sangat bermanfaat. Riri Bekasi, l, 47 -Original Message- From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Dr.Saafroedin BAHAR Sent: Monday, September 07, 2009 7:31 PM To: rantaunet@googlegroups.com Cc: Yulnofrins Napilus Subject: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia Bung Asfarinal yth, Jangan lupa Padang Panjang merupakan kota pusaka juga. Di Kota ini ada Meisjesschool yang masih terpelihara baik dan menjadi SMA Teladan; ada asrama batalyon KNIL yang diserang habis oleh pasukan kaum adat dari Batipuh sekitar tahun 1833 {?}, stasiun kereta api, permandian Lubuk Mata Kucing, sekolah Thawalib dan Diniyah Putri yang terkenal itu, lapangan pacu kuda di Bancah Laweh yang terkenal dalam novel buya Hamka 'Tenggelamnya Kapal van der Wijk'. Tolong ingatkan pak Walikota Pp. Wassalam, Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) --- On Mon, 9/7/09, asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang wrote: > From: asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang > Subject: [...@ntau-net] kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia > To: rantaunet@googlegroups.com > Date: Monday, September 7, 2009, 7:14 PM > > > Jumat kapatang > ambo pulang dari Sawahlunto dalam tahapan mambantu persiapan > kongres jaringan kota pusaka (JKPI). Kalo persiapan mudah2an > lain bajalan seperti skenario nan dibuek. > Nan jadi segetek pikiran dari ambo, apo acara kongres nan > kalau hadir sadonyo pimpinan baliau, berarti ado 40 walikota > nan akan hadir di Sawahlunto, tantunyo beliau ndak datang > sorang sajo dan tantunyo mambaok rombongan. Iko tantu > badampak kapado masyarakt sekitar kegiatan, iko baru dari > segi ekonomi sajo. Info terbaru ado 6 kota nan mambaok tim > tarinyo, iko > tantu menjadi semacam pesta rakyat di Sawahlunto untuk > beberapa hari. > Saat iko dari Sumatera Barat nan pasti ikuik baru > Sawahlunto dan Bukittinggi nan mereka mengharapkan dengan > adonyo kelompok iko segetek banyaknyo ado POWER untuk > mencatatkan kekayaan pusaka dan tantunyo akan kalua > regulasi2 dalam mendorong pemerintah untuk dapek melindungi > kekayaan pusaka nan dipunyoi. Apolai mereka adolah kapalo > pemerintahan Kota. > Kalo Padang sendiri nan kayo akan kekayaan pusaka, ambo > ndak tau, infonyo alun terdaftar dalam JKPI lai. Padang > punyo kawasan muaro yg kaya akan bangunan kolonial, Padang > punyo bangunan asli pesisir/bangunan Padang nan aslinyo > adolah bangunan beratap pelana dan bukan rumah gadang > (mudah2an ambo ndak salah), Solok pun baitu, mereka punyo > banyak rumah gadang, samo sepertinyo Padang Panjang dan > alhamdulillah mreka alun bagabuang lai. > Mudah2an mereka datang juo lah hendaknyo tgl 24-25 oktober > sebagai peninjau dulu. > > > > > > Nanang, jkt > > > > > Powered by Telkomsel BlackBerryR > > Mencari semua teman di Yahoo! Messenger? > Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger dengan > mudah sekarang! > > > > > > --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mer
Bls: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia
Ambo ndak do kontak jo Walkota Padang Panjang pak, ambo akan minta Sawahlunto mambuek undangan untk Kota Peninjau kalo Padang Panjang ndak ba minat. Mudah2an Walikotanyo lai namuah datang dan mendaftar pado saat itu pak. Masak Ternate, Bau-bau sajo lah manjadi anggota, kalah kito pak Dari: Dr.Saafroedin BAHAR Kepada: rantaunet@googlegroups.com Cc: Yulnofrins Napilus Terkirim: Senin, 7 September, 2009 19:31:04 Judul: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia Bung Asfarinal yth, Jangan lupa Padang Panjang merupakan kota pusaka juga. Di Kota ini ada Meisjesschool yang masih terpelihara baik dan menjadi SMA Teladan; ada asrama batalyon KNIL yang diserang habis oleh pasukan kaum adat dari Batipuh sekitar tahun 1833 {?}, stasiun kereta api, permandian Lubuk Mata Kucing, sekolah Thawalib dan Diniyah Putri yang terkenal itu, lapangan pacu kuda di Bancah Laweh yang terkenal dalam novel buya Hamka 'Tenggelamnya Kapal van der Wijk'. Tolong ingatkan pak Walikota Pp. Wassalam, Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) --- On Mon, 9/7/09, asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang wrote: > From: asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, > nanang > Subject: [...@ntau-net] kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia > To: rantaunet@googlegroups.com > Date: Monday, September 7, 2009, 7:14 PM > > > Jumat kapatang > ambo pulang dari Sawahlunto dalam tahapan mambantu persiapan > kongres jaringan kota pusaka (JKPI). Kalo persiapan mudah2an > lain bajalan seperti skenario nan dibuek. > Nan jadi segetek pikiran dari ambo, apo acara kongres nan > kalau hadir sadonyo pimpinan baliau, berarti ado 40 walikota > nan akan hadir di Sawahlunto, tantunyo beliau ndak datang > sorang sajo dan tantunyo mambaok rombongan. Iko tantu > badampak kapado masyarakt sekitar kegiatan, iko baru dari > segi ekonomi sajo. Info terbaru ado 6 kota nan mambaok tim > tarinyo, iko > tantu menjadi semacam pesta rakyat di Sawahlunto untuk > beberapa hari. > Saat iko dari Sumatera Barat nan pasti ikuik baru > Sawahlunto dan Bukittinggi nan mereka mengharapkan dengan > adonyo kelompok iko segetek banyaknyo ado POWER untuk > mencatatkan kekayaan pusaka dan tantunyo akan kalua > regulasi2 dalam mendorong pemerintah untuk dapek melindungi > kekayaan pusaka nan dipunyoi. Apolai mereka adolah kapalo > pemerintahan Kota. > Kalo Padang sendiri nan kayo akan kekayaan pusaka, ambo > ndak tau, infonyo alun terdaftar dalam JKPI lai. Padang > punyo kawasan muaro yg kaya akan bangunan kolonial, Padang > punyo bangunan asli pesisir/bangunan Padang nan aslinyo > adolah bangunan beratap pelana dan bukan rumah gadang > (mudah2an ambo ndak salah), Solok pun baitu, mereka punyo > banyak rumah gadang, samo sepertinyo Padang Panjang dan > alhamdulillah mreka alun bagabuang lai. > Mudah2an mereka datang juo lah hendaknyo tgl 24-25 oktober > sebagai peninjau dulu. > > > > > > Nanang, jkt > > > > > Powered by Telkomsel BlackBerry® > > Mencari semua teman di Yahoo! Messenger? > Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger dengan > mudah sekarang! > > > > > > Lebih aman saat online. Upgrade ke Internet Explorer 8 baru dan lebih cepat yang dioptimalkan untuk Yahoo! agar Anda merasa lebih aman. Gratis. Dapatkan IE8 di sini! http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer/ --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
Bls: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia
Da Riri kini lah 40 kota nan manjadi anggota, lah banyak nan ka ikuik dan yg pasti 6 kontingen tari akan dikirim oleh 6 kota da. Dari: Riri Mairizal Chaidir Kepada: rantaunet@googlegroups.com Terkirim: Senin, 7 September, 2009 20:06:50 Judul: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia Selamat untuk Sawahlunto dan Nanang. Tentang Padangpanjang ataupun Padang, kalau menurut saya tergantung seberapa "minat" pemdanya untuk ikut dalam JKPI tersebut. Seperti kita diskusikan di Palanta ini bulan Oktober 2008 yang lalu, 12 Kota yang masuk JKPI itu adalah karena mereka yang mendeklarasikan dirinya sebelum World Heritage Cities Conference and Expo /WHCCE di Solo Oktober tahun lalu. Dua bulan sebelum itu, ada Temu Pusaka di Bukittiinggi yang melahirkan DEKLARASI BUKITTINGGI-SAWAHLUNTO tentang Pelestarian Pusaka dan Pembangunan Ekonomi. Tapi tidak jelas, mengapa Bukitinggi dan Padang (yang juga mendukung) tidak ikut mendeklarasikan diri di Solo tahun lalu itu. MEngenai dampak dari acara di Sawahlunto, untuk pelaksanaan itu sendiri tentunya sangat bagus, terutama dari sisi ekonomi. Tetapi ini juga merupakan masa2 kritis, kalau pesertanya puas, tentunya mereka akan member tahu teman2; tapi jika mereka tidak puas, mereka juga akan member tahu temannya (ini agak beda dengan semboyan rumah makan padang) Btw, untuk Nanang, ini tugas penuh tantangan, tapi sangat bermanfaat. Riri Bekasi, l, 47 -Original Message- From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Dr.Saafroedin BAHAR Sent: Monday, September 07, 2009 7:31 PM To: rantaunet@googlegroups.com Cc: Yulnofrins Napilus Subject: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia Bung Asfarinal yth, Jangan lupa Padang Panjang merupakan kota pusaka juga. Di Kota ini ada Meisjesschool yang masih terpelihara baik dan menjadi SMA Teladan; ada asrama batalyon KNIL yang diserang habis oleh pasukan kaum adat dari Batipuh sekitar tahun 1833 {?}, stasiun kereta api, permandian Lubuk Mata Kucing, sekolah Thawalib dan Diniyah Putri yang terkenal itu, lapangan pacu kuda di Bancah Laweh yang terkenal dalam novel buya Hamka 'Tenggelamnya Kapal van der Wijk'. Tolong ingatkan pak Walikota Pp. Wassalam, Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) --- On Mon, 9/7/09, asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang wrote: > From: asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang > Subject: [...@ntau-net] kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia > To: rantaunet@googlegroups.com > Date: Monday, September 7, 2009, 7:14 PM > > > Jumat kapatang > ambo pulang dari Sawahlunto dalam tahapan mambantu persiapan > kongres jaringan kota pusaka (JKPI). Kalo persiapan mudah2an > lain bajalan seperti skenario nan dibuek. > Nan jadi segetek pikiran dari ambo, apo acara kongres nan > kalau hadir sadonyo pimpinan baliau, berarti ado 40 walikota > nan akan hadir di Sawahlunto, tantunyo beliau ndak datang > sorang sajo dan tantunyo mambaok rombongan. Iko tantu > badampak kapado masyarakt sekitar kegiatan, iko baru dari > segi ekonomi sajo. Info terbaru ado 6 kota nan mambaok tim > tarinyo, iko > tantu menjadi semacam pesta rakyat di Sawahlunto untuk > beberapa hari. > Saat iko dari Sumatera Barat nan pasti ikuik baru > Sawahlunto dan Bukittinggi nan mereka mengharapkan dengan > adonyo kelompok iko segetek banyaknyo ado POWER untuk > mencatatkan kekayaan pusaka dan tantunyo akan kalua > regulasi2 dalam mendorong pemerintah untuk dapek melindungi > kekayaan pusaka nan dipunyoi. Apolai mereka adolah kapalo > pemerintahan Kota. > Kalo Padang sendiri nan kayo akan kekayaan pusaka, ambo > ndak tau, infonyo alun terdaftar dalam JKPI lai. Padang > punyo kawasan muaro yg kaya akan bangunan kolonial, Padang > punyo bangunan asli pesisir/bangunan Padang nan aslinyo > adolah bangunan beratap pelana dan bukan rumah gadang > (mudah2an ambo ndak salah), Solok pun baitu, mereka punyo > banyak rumah gadang, samo sepertinyo Padang Panjang dan > alhamdulillah mreka alun bagabuang lai. > Mudah2an mereka datang juo lah hendaknyo tgl 24-25 oktober > sebagai peninjau dulu. > > > > > > Nanang, jkt > > > > > Powered by Telkomsel BlackBerry® > > Mencari semua teman di Yahoo! Messenger? > Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger dengan > mudah sekarang! > > > > > > Yahoo! Mail Kini Lebih Cepat dan Lebih Bersih. Rasakan bedanya sekarang! http://id.mail.yahoo.com --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini
[...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia
Iyo Nal, yang 12 itu yang partamo mendeklarasikan. Point ambo sabananyo adalah: masuak atau indaknyo suatu kota (i.e. Padangpanjang) tagantuang ka seberapa niat Pemda ybs. Riri Bekasi, l, 47 From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang Sent: Monday, September 07, 2009 8:18 PM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: Bls: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia Da Riri kini lah 40 kota nan manjadi anggota, lah banyak nan ka ikuik dan yg pasti 6 kontingen tari akan dikirim oleh 6 kota da. _ Dari: Riri Mairizal Chaidir Kepada: rantaunet@googlegroups.com Terkirim: Senin, 7 September, 2009 20:06:50 Judul: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia Selamat untuk Sawahlunto dan Nanang. Tentang Padangpanjang ataupun Padang, kalau menurut saya tergantung seberapa "minat" pemdanya untuk ikut dalam JKPI tersebut. Seperti kita diskusikan di Palanta ini bulan Oktober 2008 yang lalu, 12 Kota yang masuk JKPI itu adalah karena mereka yang mendeklarasikan dirinya sebelum World Heritage Cities Conference and Expo /WHCCE di Solo Oktober tahun lalu. Dua bulan sebelum itu, ada Temu Pusaka di Bukittiinggi yang melahirkan DEKLARASI BUKITTINGGI-SAWAHLUNTO tentang Pelestarian Pusaka dan Pembangunan Ekonomi. Tapi tidak jelas, mengapa Bukitinggi dan Padang (yang juga mendukung) tidak ikut mendeklarasikan diri di Solo tahun lalu itu. MEngenai dampak dari acara di Sawahlunto, untuk pelaksanaan itu sendiri tentunya sangat bagus, terutama dari sisi ekonomi. Tetapi ini juga merupakan masa2 kritis, kalau pesertanya puas, tentunya mereka akan member tahu teman2; tapi jika mereka tidak puas, mereka juga akan member tahu temannya (ini agak beda dengan semboyan rumah makan padang) Btw, untuk Nanang, ini tugas penuh tantangan, tapi sangat bermanfaat. Riri Bekasi, l, 47 -Original Message- From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Dr.Saafroedin BAHAR Sent: Monday, September 07, 2009 7:31 PM To: rantaunet@googlegroups.com Cc: Yulnofrins Napilus Subject: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia Bung Asfarinal yth, Jangan lupa Padang Panjang merupakan kota pusaka juga. Di Kota ini ada Meisjesschool yang masih terpelihara baik dan menjadi SMA Teladan; ada asrama batalyon KNIL yang diserang habis oleh pasukan kaum adat dari Batipuh sekitar tahun 1833 {?}, stasiun kereta api, permandian Lubuk Mata Kucing, sekolah Thawalib dan Diniyah Putri yang terkenal itu, lapangan pacu kuda di Bancah Laweh yang terkenal dalam novel buya Hamka 'Tenggelamnya Kapal van der Wijk'. Tolong ingatkan pak Walikota Pp. Wassalam, Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) --- On Mon, 9/7/09, asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang wrote: > From: asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, nanang > Subject: [...@ntau-net] kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia > To: rantaunet@googlegroups.com > Date: Monday, September 7, 2009, 7:14 PM > > > Jumat kapatang > ambo pulang dari Sawahlunto dalam tahapan mambantu persiapan > kongres jaringan kota pusaka (JKPI). Kalo persiapan mudah2an > lain bajalan seperti skenario nan dibuek. > Nan jadi segetek pikiran dari ambo, apo acara kongres nan > kalau hadir sadonyo pimpinan baliau, berarti ado 40 walikota > nan akan hadir di Sawahlunto, tantunyo beliau ndak datang > sorang sajo dan tantunyo mambaok rombongan. Iko tantu > badampak kapado masyarakt sekitar kegiatan, iko baru dari > segi ekonomi sajo. Info terbaru ado 6 kota nan mambaok tim > tarinyo, iko > tantu menjadi semacam pesta rakyat di Sawahlunto untuk > beberapa hari. > Saat iko dari Sumatera Barat nan pasti ikuik baru > Sawahlunto dan Bukittinggi nan mereka mengharapkan dengan > adonyo kelompok iko segetek banyaknyo ado POWER untuk > mencatatkan kekayaan pusaka dan tantunyo akan kalua > regulasi2 dalam mendorong pemerintah untuk dapek melindungi > kekayaan pusaka nan dipunyoi. Apolai mereka adolah kapalo > pemerintahan Kota. > Kalo Padang sendiri nan kayo akan kekayaan pusaka, ambo > ndak tau, infonyo alun terdaftar dalam JKPI lai. Padang > punyo kawasan muaro yg kaya akan bangunan kolonial, Padang > punyo bangunan asli pesisir/bangunan Padang nan aslinyo > adolah bangunan beratap pelana dan bukan rumah gadang > (mudah2an ambo ndak salah), Solok pun baitu, mereka punyo > banyak rumah gadang, samo sepertinyo Padang Panjang dan > alhamdulillah mreka alun bagabuang lai. > Mudah2an mereka datang juo lah hendaknyo tgl 24-25 oktober > sebagai peninjau dulu. > > > > > > Nanang, jkt > > > > > Powered by Telkomsel BlackBerryR > > Mencari semua teman di Yahoo! Messenger? > Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messeng
[...@ntau-net] Minangkabau, Tujuan Favorit Turis Malaysia
Antara lain-lain mari kita nikmati dan kenang bersama lyrik Siti Nurhaliza: Melenggang hai Melenggang dengan tari lenggang Kalau baik hati Nanti orangpun sayang (2x) http://www.youtube.com/watch?v=p_Bj5B4D8cc&eurl=http%3A%2F%2Fwww.video4viet.com%2Fwatchvideo.html%3Fid%3Dp_Bj5B4D8cc%26title%3DJoget%2BPahang&feature=player_embedded Kita pahamkan pula beberapa kutipan Hadith mengenai sikap bertetangga: http://www.islamawareness.net/Hadith/htopic_neighbor.html Salam, --MakNgah --- In rantau...@yahoogroups.com, irsad irsad wrote: . > kalau kita ikut dalam kegiatan resmi yang diselenggarakan masyarakat atau > pemerintah malaysia maka kita akan disuguhkan tari pasembahan dengan gerak > gemulai gadis yang berpakain saluak tanduk kerbau. Setiap saya ikut acara > resmi di malaysia, saya begitu banggsa dan terharu tari pasembahan jadi tari > resmi kenegaraan malaysia. Sedangkan di Indonesia cuma di Sumatra Barat...! > --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia
Tahun nan lalu ambo manonton "Hula Girls" salah satu movie nan dipiliah dan dipatunjukkan di Santa Cruz Pacific Rim Film Festival. Santa Cruz Film Festival mamiliah film nan batema rancak-rancak dari daerah Pacific Rim untuak hiburan dan pendidikan masyarakatnyo. Sadang manonton film Japang ko, pangana ambo jauah malayok ka Sawah Lunto. Hati kareh saurang nan ingin maubah ekonomi masyarakatnyo mungkin dapek manjadi tambahan inspirasi dari para pemikir dan penggerak di Kampuang Awak. Ambo sarankan para walikota dan developer awak mancntonnyo. Ambo cari-cari di online, ruponyo ado filmnyo. Silakan caliak film ko. Sadiokan wakatu untuak manikmati dan mamparajai perkembangan ideanyo. http://www.dramastyle.com/view_theme.php?seq=35563&title_seq=1001 Kok dapek manyewo filem aslinyo rancak juo dipatunjuakkan di Sawahlunto dalam Kongres tu. Salam, -- MakNgah Sjamsir Sjarif --- In rantau...@yahoogroups.com, "Riri Mairizal Chaidir" wrote: > > Iyo Nal, yang 12 itu yang partamo mendeklarasikan. > > Point ambo sabananyo adalah: masuak atau indaknyo suatu kota (i.e. > Padangpanjang) tagantuang ka seberapa niat Pemda ybs. > > Riri > Bekasi, l, 47 > > From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On > Behalf Of asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, > nanang > Sent: Monday, September 07, 2009 8:18 PM > To: rantaunet@googlegroups.com > Subject: Bls: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia > > Da Riri kini lah 40 kota nan manjadi anggota, lah banyak nan ka ikuik dan yg > pasti 6 kontingen tari akan dikirim oleh 6 kota da. > _ > Dari: Riri Mairizal Chaidir riri.chai...@... > Kepada: rantaunet@googlegroups.com > Terkirim: Senin, 7 September, 2009 20:06:50 > Judul: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia > > Selamat untuk Sawahlunto dan Nanang. > > Tentang Padangpanjang ataupun Padang, kalau menurut saya tergantung seberapa > "minat" pemdanya untuk ikut dalam JKPI tersebut. > > Seperti kita diskusikan di Palanta ini bulan Oktober 2008 yang lalu, 12 Kota > yang masuk JKPI itu adalah karena mereka yang mendeklarasikan dirinya > sebelum World Heritage Cities Conference and Expo /WHCCE di Solo Oktober > tahun lalu. > > Dua bulan sebelum itu, ada Temu Pusaka di Bukittiinggi yang melahirkan > DEKLARASI BUKITTINGGI-SAWAHLUNTO tentang Pelestarian Pusaka dan Pembangunan > Ekonomi. > > Tapi tidak jelas, mengapa Bukitinggi dan Padang (yang juga mendukung) tidak > ikut mendeklarasikan diri di Solo tahun lalu itu. > > MEngenai dampak dari acara di Sawahlunto, untuk pelaksanaan itu sendiri > tentunya sangat bagus, terutama dari sisi ekonomi. Tetapi ini juga merupakan > masa2 kritis, kalau pesertanya puas, tentunya mereka akan member tahu > teman2; tapi jika mereka tidak puas, mereka juga akan member tahu temannya > (ini agak beda dengan semboyan rumah makan padang) > > Btw, untuk Nanang, ini tugas penuh tantangan, tapi sangat bermanfaat. > > Riri > Bekasi, l, 47 > > -Original Message- > From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On > Behalf Of Dr.Saafroedin BAHAR > Sent: Monday, September 07, 2009 7:31 PM > To: rantaunet@googlegroups.com > Cc: Yulnofrins Napilus > Subject: [...@ntau-net] Re: kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia > > Bung Asfarinal yth, > > Jangan lupa Padang Panjang merupakan kota pusaka juga. Di Kota ini ada > Meisjesschool yang masih terpelihara baik dan menjadi SMA Teladan; ada > asrama batalyon KNIL yang diserang habis oleh pasukan kaum adat dari Batipuh > sekitar tahun 1833 {?}, stasiun kereta api, permandian Lubuk Mata Kucing, > sekolah Thawalib dan Diniyah Putri yang terkenal itu, lapangan pacu kuda di > Bancah Laweh yang terkenal dalam novel buya Hamka 'Tenggelamnya Kapal van > der Wijk'. > > Tolong ingatkan pak Walikota Pp. > > Wassalam, > Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) > > --- On Mon, 9/7/09, asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, > nanang, nanang, nanang asfarinal2...@... wrote: > > > From: asfarinal, asfarinal, asfarinal, asfarinal nanang, nanang, nanang, > nanang asfarinal2...@... > > Subject: [...@ntau-net] kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia > > To: rantaunet@googlegroups.com > > Date: Monday, September 7, 2009, 7:14 PM > > > Jumat kapatang > > ambo pulang dari Sawahlunto dalam tahapan mambantu persiapan > > kongres jaringan kota pusaka (JKPI). Kalo persiapan mudah2an > > lain bajalan seperti skenario nan dibuek. > > Nan jadi segetek pikiran dari ambo, apo acara kongres nan > > kalau hadir sadonyo pimpinan baliau, berarti ado 40 walikota > > nan akan hadir di Sawahlunto, tantunyo beliau ndak datang > > sorang sajo dan tantunyo mambaok rombongan. Iko tantu > > badampak kapado masyarakt sekitar kegiatan, iko baru dari > > segi ekonomi sajo. Info terbaru ado 6 kota nan mambaok tim > > tarinyo, iko > > tantu menjadi semacam pesta rakyat di Sawahlunto untuk > > beberapa hari. > > > Saat iko dari Sumatera Barat nan pasti ikuik baru > > Sa
[...@ntau-net] unsubscibe
unsubscibe Yahoo! Mail Kini Lebih Cepat dan Lebih Bersih. Rasakan bedanya sekarang! http://id.mail.yahoo.com --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Jalur Bukittinggi - Pekanbaru
Propinsi | Senin, 07/09/2009 23:03 WIB Jalur Payakumbuh-Pekanbaru Selesai H-7 Lebaran Padang, - (ANTARA) - Pengerjaan jalan lintas Kota Payakumbuh-Pekanbaru yang amblas sepanjang 40 meter diperkirakan akan rampung dan bisa dilewati kendaraan pemudik mulai H-7 Lebaran 1430 Hijriah. "Kita targetkan pengerjaan jalan sepanjang 40 meter di Tanjungbalik Koto Baru Pangkalan, Limapuluh Kota, selesai hingga H-7 sehingga arus kendaraan mudik bisa melintasinya," kata Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Prasarana Jalan Sumbar, Isman ST, ketika dikonfirmasi di Padang, Senin. Dia menjelaskan, ruas jalan longsor sepanjang 40 meter dengan lebar sekitar 2,5 meter, akibat hujan yang terjadi di wilayah itu, beberapa waktu lalu. Kondisi ruas jalan tersebut butuh perbaikan serius dan tak mungkin ditimbun saja, sehingga ditutup total sejak Kamis (3/9) untuk perbaikan. "Kini kondisi jalan diputus total karena 'penyakitnya' di dalam atau polongan gonjongan bajanya mengalami rusak dan harus dibongkar karena tak bisa direhabilitasi," katanya. Saat ini polongan baru sudah di rajut untuk dimasukan ke badan jalan dan selanjutnya akan diteruskan penimbunan. Guna perbaikan jalan yang terban itu, kata Isman, sebanyak lima alat berat (escavator) beroperasi siang dan malam. Lebih lanjut dijelaskannya, pengerjaan hingga H-7 memang sifatnya sementara dan setelah bisa dilewati kendaraan nantinya, secara bertahap dilanjutkan untuk diparmanenkan. Setelah lebaran akan dilanjutkan untuk membenahi atau mempermanenkan ujung dan pangkal polongan di ruas jalan tersebut. "Jelang lebaran ini yang penting bisa dilintasi kendaraan terlebih dahulu, sehingga kemacetan dijalur alternatif sekarang dilewati bisa teratasi," katanya. Kendati demikian, dana untuk pengerjaan ruas jalan yang terban tersebut, bersumber dari penanggulangan bencana alam karena program ini pengerjaannya harus langsung. Untuk sementara ini kendaraan rute Payakumbuh-Pekanbaru melalui jalur alternatif dekat danau buatan. Jalur alternatif atau jalan lama saat ini diberlakukan sistem tutup-buka yang hanya dibenarkan kendaraan yang berkapasitas muatan di bawah 6.000 kg karena kondisi jalan sempit. Selain itu, jalan yang berada di pinggir danau itu terdapat empat jembatan dan dua di antaranya sudah tidak bagus sehingga pengendara harus berhati-hati. Jadi, katanya, kendaraan yang berkapasitas enam ton lebih harus melintasi jalur Kiliran Jao, Sijunjung, Sumbar menuju Teluk Kuantan, Riau.(*/RAR) http://www.antara-sumbar.com/id/?sumbar=berita&d=1&id=45301 From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Nofiardi Sent: Monday, September 07, 2009 9:21 AM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Pemudik di Jalur Bukittinggi - Pekanbaru Diminta Waspada Propinsi | Minggu, 06/09/2009 13:12 WIB Pemudik di Jalur Bukittinggi - Pekanbaru Diminta Waspada Padang, (ANTARA) - Polres Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatra Barat (Sumbar) minta pemudik yang melintasi jalur Kota Bukittinggi-Pekanbaru Provinsi Riau agar berhati-hati dan waspada karena menempuh jalur alternatif di kawasan pinggir danau buatan Tanjungbalik. "Pemudik harus melalui jalur alternatif karena jalan di kilometer 69 Tanjungbalik Koto Baru Pangkalan, Limapuluh Kota terban sepanjang 30 meter baru-baru ini, kini ditutup total untuk perbaikan," kata Kapolres Limapuluh Kota, AKBP Chairul Aziz ketika dikonfirmasi dari Padang, Minggu. The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di
[...@ntau-net] Irman Gusman & Gamawan Fauzi masuk Bursa KAbinet SBY
Perkiraan Susunan Kabinet SBY-Boediono *M. Rizal Maslan* - detikNews *Foto: Setpres * *Jakarta* - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) baru akan dilantik sebagai Presiden yang kedua kalinya pada 20 ktober 2009 mendatang. Sebagian kalangan kini menunggu siapa saja yang bakal masuk kabinet baru. Sejumlah nama mulai disebut-sebut bakal calon menteri di kabinet pemerintahan baru itu. Berikut ini sejumlah nama dan tokoh yang bakal masuk jajaran kabinet SBY-Boediono mendatang yang beredar di kalangan wartawan sejak satu pekan ini hingga Kamis (3/9/2009). Untuk jabatan Menteri Koordinator Polhukam, menurut isu yang beredar, bila SBY tidak mempertahankan Widodo AS. Ada dua kandidat, yaitu mantan Panglima TNI Djoko Suyanto dan Endriartono Sutarto. Sementara untuk jabatan Menko lainnya sebagai berikut. Menteri Koordinasi Perekonomian, yaitu Irman Gusman, Purnomo Yusgiantoro. Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, yaitu Agung Laksono, Suryadharma Ali dan Bachtiar Chamsyah. Berikutnya, Menteri Pertahanan muncu nama Theo L Sambuaga, Muladi dan Yusron Ihza Mahendra. Menteri Sekretaris Negara, Hatta Rajasa. Menteri Sekretaris Kabinet, Sudi Silalahi dan Andi Malaranggeng. Menteri Dalam Negeri, Mardiyanto, Agus Wijoyo dan Imam Utomo. Menteri Luar Negeri, Marthi Natalegawa, Dino Patty Djalal dan Makarim Wibisono. Menteri Hukum dan HAM, yaitu Andi Mattalatta, Jimly Assidique dan Denny Indrayana. Menteri Keuangan, yaitu Sri Mulyani dan Agus Martowardoyo. Menteri ESDM, Evita Legowo, Simon Sembiring, R Priyono dan Pramono Anung. Menteri Perindustrian, yaitu Rahmat Gobel dan MS Hidayat. Menteri Perdagangan, Raden Pardede, Jonh A Prasetyo. Menteri Pertanian, yaitu Mustafa Abubakar Jafar Hafsah. Menteri Kehutanan, yaitu Tifatul Sembiring dan MS Kaban. Menteri Perhubungan, yaitu Jusman Syafii Djamal, Sutanto dan EE Mangindaan. Menteri Kelautan, yaitu Adhyaksa Dault, Dwi Suryo Indro Susilo, Freddy Numberi dan Laode Kamaluddin. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Jumhur Hidayat dan Muhaimin Iskandar. Menteri Pekerjaan Umum, yaitu Joko Kirmanto dan H Hermanto Dardak. Menteri Kesehatan, yaitu Siti Fadilah Supari dan Fahmi Idris. Menteri Pendidikan Nasional, Sofyan Djalil, Irwan Prayitno dan Fasli Djalal. Menteri Sosial, Syamsul Mu'arif, Gunawan Sumodiningrat dan Arif Mudatsir Mandan. Menteri Agama, yaitu Nasarudin Umar, Lukman Hakim Saefuddin dan Kurdi Mustofa. Menteri Pariwisata, Jero Wacik, Sinyo Sarundajang, Eros Djarot, Rita Subowo dan Sapta Nirwandar. Menteri Komunikasi dan Informasi, yaitu Margiono, Denny JA, Ibnu Hamad. Menteri Riset dan Teknologi yaitu M Nuh, Ilham Habibie dan Heri Suhardianto. Menteri Koperasi, yaitu *Agus Muharam*, Sandiago Uno, Chairul Tanjung dan Marzuki Alie. Menteri Pemberdayaan Perempuan, yaitu Mutia Hatta, Nina Akbar Tanjung dan Kartini Syahrir. Menteri PAN, yaitu Gamawan Fauzi dan Siti Nurbaya. Kepala Bappenas, yaitu Mari Elka Pangestu, Chatib Basri dan Joyo Winoto. Menteri Negara BUMN, yaitu Gita I Wiryawan dan Gatot M Suwondo. Menteri Negara Pemuda dan Olahraga, yaitu Anis Matta, Anas Urbaningrum, M Lutfi dan Tjahjo Kumolo. Menteri PDT, Lukman Edy, Barnabas Suebu dan Harus Al Rasyid. Menteri Perumahan Rakyat, Zulkifl Hasan dan Hayono Isman. Menteri Negara Lingkungan Hidup, B Saman Achda dan Yuyun Ismawati. * This message may contain confidential and/or privileged information. If you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any information herein. If you have received this communication in error, please notify us immediately by responding to this email and then delete it from your system. PT Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete transmission of the information contained in this communication nor for any delay in its receipt. * --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Kongres Jaringan Kota Pusaka Indonesia dan PEDATi - kenapa tidak disamakan waktunya ya?
Dear Dunsanak Sapalanta dan Pemerhati Pariwisata Sumbar Saya baca ada 2 events besar di Sumbar Oktober - November ini, Kongres JKPI dan PEDATI, waktu nya berselang 3 hari. Sebagai orang awam, saya kepikir, mengapa kedua events yang keduanya potensial menarik wisatawan dari luar Sumbar ini tidak disamakan waktunya ya. Kedua events dan potensi yag bisa menarik itu adalah sbb: 1. Tanggal 25-26 Oktober, Kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia di Sawahlunto. Menurut Nanang (Asfarinal) di postingnya di RN, KOngres ini akan diikuti 40 Walikota (dari Sumbar: Sawahlunto dan Bukittinggi). Dari 40 Walikota itu, 6 diantaranya akan membawa tim tarinya 2. Tanggal 28 Oktober - 6 November : PEDATI (Pesta Budaya Seni Pameran Dagang dan Industri) Nusantara IX di Bukittinggi. Saya lihat di beberapa websites, termasuk ada fan grup nya di FB, ini diikuti berbagai paguyuban, provinsi, dan negara tetangga. Menarik juga, kenapa kedua events besar itu tidak dalam periode waktu yang sama, atau berurutan harinya, jadi 40 Walikota dan romboganya itu bisa "digiring" dari JKPI ke PEDATI. Kalau seperti sekarang, rasanya mustahil ada Walikota (kecuali tuan rumah) yang bisa hadir di kedua events tersebut. Sayang sekali kalau keduanya tidak dikoordinasikan. Tapi mudah2an degan adanya selang waktu kedua events besar ini tidak berarti bahwa pernecanaan kita menggunakan motto Mensana in Corpore Sano (Yang satu kesana, satu kesono . - artinya urus diri masing2) Riri Bekasi, l, 47 --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Kongres Jaringan Kota Pusaka Indonesia dan PEDATi - kenapa tidak disamakan waktunya ya?
Da Riri, kalo awak caliak dari positif (bukan barati nan diuda negatif) yaitu kalo ka JKPI nan datang Walikota atau sabaliaknyo mako nan ka Pedati tantu nan datang gantian da. Baitu juo jo tim keseniannyo kalo ka JKPI nan datang panari Indang tantu ka Pedati nan dikirin Gandang Tansa pulo lai atau anak Randai. Sakitu panambah-nambah sajo da, nan pokok kito samo do'aan kaduo acara iko sukses, amn. Wassalam From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Riri Mairizal Chaidir Sent: Tuesday, September 08, 2009 8:48 AM To: rantaunet@googlegroups.com; 'WSTB'; map...@yahoogroups.com Subject: [...@ntau-net] Kongres Jaringan Kota Pusaka Indonesia dan PEDATi - kenapa tidak disamakan waktunya ya? Dear Dunsanak Sapalanta dan Pemerhati Pariwisata Sumbar Saya baca ada 2 events besar di Sumbar Oktober - November ini, Kongres JKPI dan PEDATI, waktu nya berselang 3 hari. Sebagai orang awam, saya kepikir, mengapa kedua events yang keduanya potensial menarik wisatawan dari luar Sumbar ini tidak disamakan waktunya ya. Kedua events dan potensi yag bisa menarik itu adalah sbb: 1. Tanggal 25-26 Oktober, Kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia di Sawahlunto. Menurut Nanang (Asfarinal) di postingnya di RN, KOngres ini akan diikuti 40 Walikota (dari Sumbar: Sawahlunto dan Bukittinggi). Dari 40 Walikota itu, 6 diantaranya akan membawa tim tarinya 2. Tanggal 28 Oktober - 6 November : PEDATI (Pesta Budaya Seni Pameran Dagang dan Industri) Nusantara IX di Bukittinggi. Saya lihat di beberapa websites, termasuk ada fan grup nya di FB, ini diikuti berbagai paguyuban, provinsi, dan negara tetangga. Menarik juga, kenapa kedua events besar itu tidak dalam periode waktu yang sama, atau berurutan harinya, jadi 40 Walikota dan romboganya itu bisa "digiring" dari JKPI ke PEDATI. Kalau seperti sekarang, rasanya mustahil ada Walikota (kecuali tuan rumah) yang bisa hadir di kedua events tersebut. Sayang sekali kalau keduanya tidak dikoordinasikan. Tapi mudah2an degan adanya selang waktu kedua events besar ini tidak berarti bahwa pernecanaan kita menggunakan motto Mensana in Corpore Sano (Yang satu kesana, satu kesono ... - artinya urus diri masing2) Riri Bekasi, l, 47 --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] I M S A K
I M S A K Oleh K Suheimi Puasa, imsak, menahan dan mengendalikan diri, pengendalian yang datang dari dalam diri sendiri. Memang mudah mengendalikan orang lain, memberi perintah, menyuruh dan memberi instruksi, tapi betapa sukarnya memerintah dan pengendalikan diri sendiri dan mengerjakan apa yang di suruh kan pada orang lain supaya dikerjakan oleh diri sendiri lebih dulu. Di bulan Ramadhan dianjurkan memulai usaha berangkat dari mesjid, dan melekatkan hati di Mesjid. karena mesjid di zaman Rasul bukan hanya untuk shalat saja, tapi juga untuk amal-amal nyata yang lain. Dan ada satu hadis Rasul yang berkesan ialah :"Di akhirat kelak. Disaat tidak ada perlindungan, disaat tidak kemana lagi untuk mencari perlindugan, maka yang masih di lindun¬gi dan dapat perlindungan adalah pemuda yang hatinya terkait di Mesjid", tentu bukan berarti tidur-tiduran didalam mesjid, tapi adalah bekerja, menuntut lmu akhirat dan ilmu duniawi serta menghasilkan kerja yang bermanfaat dan berguna untuk meningkat¬kan kemampuan diri dan untuk lingkuangannya, sehingga pemuda ini lahir sebagai manusia yang bermanfaat dan berkualitas tinggi. Puasa bertujuan meningkatkan iman, meningkatkan amal, menja¬di orang yang lebih berguna, menjadi orang yang berkualitas yaitu menjadI orang yang taqwa, karena disisi Tuhan, tinggi rendahnya seseorang itu tergantung dari ke takwaan serta pengabdianya untuk sesama dan untuk Tuhannya. Manusia yang berkualitas adalah mereka yg dalam sebuah ayat_Nya Tuhan berfirman bagi orang yang ber taqwa ini, akan di berikan rezki dari atas dan dari bawah dari tempat yang tiada di duganya. Betapa banyak keuntungan yang dapat di raih bila seseorang telah bertaqwa. Dia dapat jaminan bahwa rezkinya akan datang dari mana-mana. Taqwa adalah gabungan dari Iman dan amal saleh. Iman adalah garis vertikal tegak lurus ke atas berhungan dengan Allah. Imannya semakin tebal dan kokoh, hubungan dengan Allah semakin dekat dan semakin kuat. Garis vertikalnya makin tebal. Amal saleh atau kerja yang bermanfaat, bermanfaat untuk sesama manusia, dan amal saleh ini banyak berhu¬bungan denagn kemanusiaan, sehingga garisnya horizontal atau mendatar. Manusia yang berkualitas adalah mereka yang paling bermanfaat bagi sesamanya. Amal saleh mempertebal dan memperkokoh garis horizontal. Apabila garis vertikal di gabung dengan garis horizontal akan terbentuk tanda tambah. Maka setiap saat orang yang beriman dan ber amal saleh akan dapat nilai tambah dalam hidupnya. Nilai tambah atau insentif atau pahala akan di raihnya dalam setiap detik waktu yang di laluinya. Dia banyak dapat pahala dan dialah pahlawan. Bukankah Tuhan berfirman . Demi masa semua manusia dalam keadaan rugi. Kecuali orang yang beriman dan beramal saleh. Gabungan iman dan amal saleh ini melahirkan Taqwa dan orang bertaqwa ini padanya akan datang rezki dari tempat-tempat yag tak di duganya. Dan sebaik-baik manusia tergantung pada taqwanya pada Allah s.w.t. Sebetulnya tidak ada alasan didalam bulan puasa boleh meun¬da-nunda pekerjaan dan bermalas-malasan, membuang-buang hari dan membuang-buang umur, merintang-rintang puasa. Peluang dan kesem¬patan yang terbuka luas di bulan ini adalah untuk dimanfaatkan dan di perhitungkan sebaik-baiknya. Siapa yang berpuasa di bulan Ramadhan dengan penuh ke imanan dan penuh perhitungan akan di ampuni dosa-dosanya yang lalu. Jangan sampai yang di perolehnya hanya sekadar haus dan lapar. Orang yang rugi adalah orang-orang yang waktu-waktunya berlalu, tapi kebenanarannya tidak bertambah. Seharusnya kebenar¬an itu sebanding dengan umur, makin bertambah umur makin bertam¬bah kebenaran, namun masih ada kita lihat, makin bertambah umur makin membenarkan semua cara, tidak bisa membedakan halal atau haram, sama saja baginya yang yang benar dan yang salah. Asal tujuannya tercapai, semua di halalkan. Seharusnya semakin tinggi kedudukan seseorang semakin bertambah kebenaran yang di anutnya, tapi masih terlihat orang yang berkedudukkan tinggi melecehkan nilai-nilai kebenaran. Orang yang rugi adalah orang=orang yang waktunya berlalu, tapi keasabarannya tak bertambah, karena tak sedikit pula terja¬di, semakin tua semakin pemarah, semakin nyinyir, suka mencari-cari kesalahn orang lain, berfikiran negatif, dan berprasangka, sehingga kalau di ukur banyak yang menderita tekanan darah ting¬gi. Mudah tersinggung, pembantu tidak hormat dan tidak menjong¬kok, dia tersinggung, kurang bawahan melapor di hardik dan di maki. Di bulan Puasa yang seharusnya bisa mengendalikan diri dan lebih sabar, tapi yang terjadi justru sebaliknya. seakan-akan puasa dijadikan alasan untuk dapat membenarkan boleh marah , boleh menunda pekerjaan dan boleh bermalas=malas. Agaknya penda¬pat dan cara yang demikian adalah keliru. Puasa adalah ibadah, ibadah ini di mulai sejak 1 Ramadahn dan ber
[...@ntau-net] Re: Kongres Jaringan Kota Pusaka Indonesia dan PEDATi - kenapa tidak disamakan waktunya ya?
Mungkin, kalau memang jadinyo positif Cuma kalau kesan ambo yo bantuak itu, mensana in corpora sano (he he) Riri Bekasi, l, 47 From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Madahar (madahar) Sent: Tuesday, September 08, 2009 9:08 AM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Re: Kongres Jaringan Kota Pusaka Indonesia dan PEDATi - kenapa tidak disamakan waktunya ya? Da Riri, kalo awak caliak dari positif (bukan barati nan diuda negatif) yaitu kalo ka JKPI nan datang Walikota atau sabaliaknyo mako nan ka Pedati tantu nan datang gantian da. Baitu juo jo tim keseniannyo kalo ka JKPI nan datang panari Indang tantu ka Pedati nan dikirin Gandang Tansa pulo lai atau anak Randai. Sakitu panambah-nambah sajo da, nan pokok kito samo do'aan kaduo acara iko sukses, amn. Wassalam From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Riri Mairizal Chaidir Sent: Tuesday, September 08, 2009 8:48 AM To: rantaunet@googlegroups.com; 'WSTB'; map...@yahoogroups.com Subject: [...@ntau-net] Kongres Jaringan Kota Pusaka Indonesia dan PEDATi - kenapa tidak disamakan waktunya ya? Dear Dunsanak Sapalanta dan Pemerhati Pariwisata Sumbar Saya baca ada 2 events besar di Sumbar Oktober - November ini, Kongres JKPI dan PEDATI, waktu nya berselang 3 hari. Sebagai orang awam, saya kepikir, mengapa kedua events yang keduanya potensial menarik wisatawan dari luar Sumbar ini tidak disamakan waktunya ya. Kedua events dan potensi yag bisa menarik itu adalah sbb: 1. Tanggal 25-26 Oktober, Kongres I Jaringan Kota Pusaka Indonesia di Sawahlunto. Menurut Nanang (Asfarinal) di postingnya di RN, KOngres ini akan diikuti 40 Walikota (dari Sumbar: Sawahlunto dan Bukittinggi). Dari 40 Walikota itu, 6 diantaranya akan membawa tim tarinya 2. Tanggal 28 Oktober - 6 November : PEDATI (Pesta Budaya Seni Pameran Dagang dan Industri) Nusantara IX di Bukittinggi. Saya lihat di beberapa websites, termasuk ada fan grup nya di FB, ini diikuti berbagai paguyuban, provinsi, dan negara tetangga. Menarik juga, kenapa kedua events besar itu tidak dalam periode waktu yang sama, atau berurutan harinya, jadi 40 Walikota dan romboganya itu bisa "digiring" dari JKPI ke PEDATI. Kalau seperti sekarang, rasanya mustahil ada Walikota (kecuali tuan rumah) yang bisa hadir di kedua events tersebut. Sayang sekali kalau keduanya tidak dikoordinasikan. Tapi mudah2an degan adanya selang waktu kedua events besar ini tidak berarti bahwa pernecanaan kita menggunakan motto Mensana in Corpore Sano (Yang satu kesana, satu kesono . - artinya urus diri masing2) Riri Bekasi, l, 47 --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] GUBERNUR MENDARANG_Tulisan Fachrul Rasyid HF
Harian Umum Singgalang-Padang Senin, 07 September 2009 Gubernur Mendatang (Fachrul Rasyid HF) Isu bahwa Gubernur Gamawan Fauzi, tidak akan maju lagi dalam pemilihan Gubernur Sumatra Barat periode 2010-2015, tampaknya semkain kuat. Karena itu agaknya Singgalang dalam edisi sebelumnya mulai mengapungkan sejumlah nama tokoh yang disebut-sebut atau menyebut diri sebagai pengganti gubernur tersebut. Meski demikian, berita Singgalang Jumat (28/8) berjudul “Salah Pilih Gubernur Sumbar akan Hancur”, secara tak langsung mengingatkan bahwa siapa pun boleh mencalonkan diri jadi gubernur. Tapi, tentu saja, tak semuanya layak dipilih. Kenapa? Seperti diungkapkan Singgalang dalam berita tersebut, dialog yang berlangsung terbatas dan bebas tanpa protokoler dan tanpa dihadiri staf, antara Gubernur Gamawan Fauzi sebagai pribadi dan para pengamat sebagai pribadi yang lain di Restoran Rumah Nenek 27 Agautus lalu, mencoba menjawab pertanyaan tersebut. Pertama, calon gubernur periode mendatang mestilah orang yang memahami secara mendalam kondisi objektif, peluang dan tantangan Sumatra Barat hari ini dan ke depan. Kondisi, peluang dan tantangan itu diproyeksikan pada sistem pemerintahan daerah yang berlaku saat ini, fakta yang berkembang dalam pemerintahan dan kondisi sosial budaya dan sosial politik dan ekonomi masyarakat Sumatra Barat belakangan. Antara lain bahwa Sumatra Barat secara ekonomi miskin sumber daya alam, minim peluang investasi besar dan masih berkutat pada bidang pertanian, industri dan jasa skala kecil. Meski demikian Sumatra Barat memiliki sumber daya manusia yang didukung tingkat pendidikan masyarakat yang relatif lebih maju, keberadaan lembaga pendidikan menengah dan tinggi yang memadai, bahkan dibandingkan provinsi tetangga. Di samping itu, satu hal yang tak boleh diabaikan adalah bahwa provinsi ini merupakan sebuah wilayah kesatuan hukum adat Minangkabau. Meski tiap daerah punya kewenangan otonomi namun secara keseluruhan mestilah berada dalam satu gerak dan rencana terarah dan terkoordinasi berdasarkan nilai-nilai budaya Minangkabau yang berbasis pada Islam. Dengan pemahaman yang menyeluruh tentang kondisi, potensi, peluang dan tangan tersebut kehadiran calon Gubernur Sumatra Barat yang akan datang diharapkan, kalau tak akan menambah, ia tidak mengurangi kemajuan yang telah diraih selama ini. Dari pemahaman itu, calon Gubernur Sumatra Barat yang akan datang bukanlah tokoh yang bermotivasi meraup keuntungan dari potensi yang ada. Jika itu terjadi niscaya akan berimplikasi langsung pada penyimpangan APBD, akuntabilitas, transparansi dan prinsip-prinsip pemerintahan yang baik yang pada akhirnya akan berdampak buruk pada pelayanan, peningkatan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Berangkat dari pertimbangan tersebut muncul argumentasi dan pilihan-pilihan prasyarat tentang figur dan porofil gubernur yang dianggap relevan dengan Sumatra Barat hari ini ke depan. Antara lain pilihan bahwa gubernur yang akan datang masih diperlukan seorang birkorat/pamong senior yang kepemimpinannya dianggap sukses, diterima/dirasakan masyarakat sepanjang karirnya dan telah mendapat pengakuan dari pemerintah pusat. Baik di segi penyelenggaran pemerintahan, administrasi keuangan/ pembangunan, penegakkan hukum, mapun di segi pemberdayaan sosial budaya masyarakat. Pemikiran ini dilandasi pertimbangan bahwa pendidikan politik setelah Orde Baru belum sepenuhnya mampu melahirkan figur pemimpin kepala daerah yang profesional dan kompetensional yang memahami administrasi pemerintahan, perencanaan dan strategi pembangunan ekonomi dan pemberdayaan sosial budaya masyarakat. Bahkan diperkirakan sampai 20 tahun Reformasi kepemimpinan kepala daerah birokrat pamong masih perlu dipertimbangkan. Tanpa mengabaikan beberapa kepala daerah non birokrat yang sukses, pengalaman selama ini juga bisa dirujuk. Banyak diantara kepala daerah, meski terpilih dengan suara mayoritas namun kepemimpinannya tak didukung dan tak mampu menyerap aspirasi mayoritas. Bahkan ada kepala daerah yang berjalan dengan kebijakan sendiri-sendiri yang kadang bertolak belakang dengan aspirasi dan kondisi daerahnya. Akibatnya, kursi jabatan dijadikan kursi belajar sehingga terjadi stagnasi peningkatan kesejahteraan rakyat selama periode kepemimpinannya. Pertimbangan bahwa calon Gubernur Sumatra Barat yang akan datang punya integritas dan kepemimpinannya perlu mendapat pengakuan pemerintah pusat didasarkan pada fakta bahwa PAD Sumatra Barat masih minim ( 60% berasal dari pajak kendaraan) dan sebagian besar APBD serta pembiayaan pembangunannya berasal dari pusat. Alasan kenapa calon Gubernur Sumatra Barat yang akan datang mesti memahami/ menyadari bahwa Sumatra Barat adalah wilayah Minangkabau karena faktor sosial budaya merupakan inti potensi daerah ini. Baik potensi sosial maupun potensi ekonomi. Karena itu prinsip tungku tigo sajarangan dan tali tigo sapilin masih sangat menentukan sukses penyelenggaraan pemerintaha