Assalamu'alaykum Warahmatullohi Wabaraakatuh
Shalawat dan salam bagi rasululloh
Segala puji bagi Alloh SWT
Seputar polemik masalah ilmu psikologi
dengan tidak mengurangi rasa hormat kepada Ustadz Yazid Abdul Qadir Jawaz dan
ikhwah sekalian
seyogyanya kita menyikapinya dengan lebih mendetil.
Wa'alaiykumussalaam warahmatullaah wabarakaatuh,
Ana coba kasih tanggapan ya akh tentang nasihat yang menurut antum dari
psikolog.
"Kalau anda marah, maka keluarkan saja"
Antum baca buku psikologi populer atau dengar langsung dari psikolognya?
Mungkin yang perlu ana sampaikan, hati2 dengan buk
InsyaAlloh ana jg sependapat dgn antum...Barakallohu Fiik.
Joy Rizki PD <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
Assalamu'alaykum warahmatuullahi wabarakatuh
Ana bukan psikolog
namun menemukan satu hal
yg ana pikir, ini nasihatnya psikolog
Yaitu:
"Kalau anda marah, maka keluarkan saja"
"Keluarkan" bisa di
Bismillah. Walhamdulillah. Wa la haula wa la quwwata Illa biLlah. Amma Ba'du
Sebelumnya ana mohon ma'af jika tulisan ana berkonotasi memotong motong
perkataan Al Ustadz Al Fadhil Yazid Jawwas semoga Alloh menjaganya. Jika ada
penjelasan lain yang lebih faqih dari Ustadzuna Al Fadhil Yazid Jawwas
Assalamu'alaykum Warahmatullohi Wabaraakatuj
Afwan
Ilmu Psikologi tidak hanya berbicara masalah jaiwa
jadi mohon di bedakan antara ilmu psikologi dengan ilmu jiwa.
dalam psikologi juga ada masalah kebiasaan, kemempuan intelektual, kematangan
emosional, bahkan kematangan spirutual.
Dalam Psiko
Assalamu'alaykum warahmatuullahi wabarakatuh
Ana bukan psikolog
namun menemukan satu hal
yg ana pikir, ini nasihatnya psikolog
Yaitu:
"Kalau anda marah, maka keluarkan saja"
"Keluarkan" bisa diartikan dgn "Lampiaskan"
yaitu dgn berbagai macam pelampiasan
apakah dgn teriak2 atau macam2
Sedangkan
Assalaamu 'alaykum,Terima kasih kepada Akh
Dhany Arifianto atas tanggapannya. Nampaknya Akh Dhany berkecimpung di bidang neuroscience, sehingga insyaa-allah
mempunyai wawasan yang baik tentang psikologi.Syubchat artinya rancu, atau in English disebut
fuzzy, yakni suatu hal yang sulit dinilai
Wallohu a'lam. seorang teman saya seorang psikolog bercerita kepada saya:
ketika saya bertemu dengan ustadz yazid jawwas dan memperkenalkan diri kepada
beliau dan mengatakan bahwa saya adalah psikolog, al ustadz yazid langsung
berkomentar '(psikologi adalah) ilmu dusta ya akhi.'
Sebenarnya kita
Assalaamu 'alaykum wa rachmatullaahi wa barakaatuh,
Ayyuhal Ikwah,
Izinkanlah saya untuk bertanya: bagaimana fatwa para 'ulamaa salafi tentang
Psikologi?
Sesungguhnya, hatinurani saya merasakan banyak syubhat ketika membaca ulasan2
psikologi, tapi tentu saja hati tidak dapat dijadikan dalil. Ma