- Original Message -
From: "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]>
To:
Cc: "Nadirsyah Hosen" <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, November 15, 2005 11:53 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Aku Cermin, Engkaulah "Mentari"
(deleted)
> 2. ayo kita b
Tank kyu Tuan,
Saya akan undang beliau untuk ikut meramaikan milis ini, soal dimas he-man
biar nanti tak kasih pop ice... hehehehhe
salam.
Ari Condro <[EMAIL PROTECTED]> wrote: 1. id dan ego, what ever it
names, bukannya ada di otak ?
2. ayo kita bertanya pada mas n
1. id dan ego, what ever it names, bukannya ada di otak ?
2. ayo kita bertanya pada mas nadir. bang yos bantuin aku untuk ngajak pak
nadir dong. doi kagak mau ikutan di sini gara gara alergi he-man neh he he
he
soalnya yg menulis ini mas nadir di buletin Kommit 9proyeknya para moderator
www.pesa
Tuan Arcon,
Yang harus ditundukkan "id"-nya atau "ego"-nya?, kalau menurut konsep
psikoanalisa , kita dianjurkan memberdayakan "ego" and mengendalikan "id".
Atau ego / akal pikiran yang liar itu yang harus ditundukkan?
Atau harus menundukkan akal yang merasa diatas wahyu tersebut?
Ata
Aku Cermin, Engkaulah "Mentari"
Oleh: Nadirsyah Hosen
Dosen IAIN Jakarta, sedang studi S3 di
University of Wollongong, NSW, Australia
Suhrawardi, sufi yang dikenal sebagai
Syaikh al-Isyraq dan mati terbunuh oleh
penguasa zalim, pernah membuat perumpamaan
tentang cermin dan matahari.Ketika cermi
