Re: [assunnah] Komunitas Salafiyin di Bojonegoro Jawa Timur

2012-09-26 Terurut Topik aad . fadjri
وَعَلَيْكُمْ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ 

عَفْوًا akhi..
Setau ana, salafyin itu bukan komunitas... Maaf jika ana salah.

Fadjri. 

Mulia dengan Manhaj Salafush Shalih
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: agus triyanto 
Sender: assunnah@yahoogroups.com
Date: Wed, 26 Sep 2012 20:47:06 
To: 
Reply-To: assunnah@yahoogroups.com
Subject: [assunnah] Komunitas Salafiyin di Bojonegoro Jawa Timur

Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarakatuh,
Barakallahufiq
Afwan ana mohon informasinya bagi ikhwan wa akhwat yang mengetahui keberadaan 
komunitas salafiyin di daerah Bojonegoro Jawa Timur. Karna kami agak kesulitan 
untuk dapat hadir di majelis2 ilmu yang syar'i yang sesuai dengan pemahaman 
para salafusholeh di daerah tersebut.Untuk itu mohon kiranya bagi saudara2 ku 
sekalian untuk dapat menginformasikan kepada kami jika mengetahui apa yang ana 
maksud di atas.
Jazakallahu khairan katsiran atas segal informasinya

Agus T.


[assunnah] tanya: mematikan lele / kepiting, dengan memukul kepalanya hingga mati

2012-09-26 Terurut Topik abu.dzakiyyah
bismillah..

mau tanya;
apakah mematikan lele / kepiting, dengan cara memukul kepalanya menjadikan lele 
/ kepiting itu haram dengan sebab dipukul?

jika iya, adakah cara yang syar'i?





Website anda http://www.almanhaj.or.id
Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
assunnah-dig...@yahoogroups.com 
assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [assunnah] Haruskah Suami dan Istri masing-masing berkurban 1 kambing ?

2012-09-26 Terurut Topik Boy Irvan
Satu Kambing Bisa untuk Qurban Satu Keluarga
 
Dalil yang mendukung pernyataan di atas, dari ‘Atho’ bin Yasar, ia berkata,“Aku 
pernah bertanya pada Ayyub Al Anshori, bagaimana qurban di masa Rasulullah 
shallallahu ‘alaihi wa sallam?” Beliau menjawab, “Seseorang biasa berqurban 
dengan seekor kambing (diniatkan) untuk dirinya dan satu keluarganya. Lalu 
mereka memakan qurban tersebut dan memberikan makan untuk yang lainnya.” (HR. 
Tirmidzi no. 1505, shahih) 

Al Hafizh Ibnul Qoyyim dalam Zaadul Ma’ad berkata, “Di antara petunjuk Nabi 
shallallahu ‘alaihi wa sallam, satu kambing sah untuk qurban satu orang beserta 
keluarganya walau jumlah mereka banyak.”

Al Lajnah Ad Daimah ditanya, “Ada keluarga terdiri dari 22 anggota. Mereka 
tinggal di satu rumah dan yang beri nafkah pun satu orang. Di hari Idul Adha 
yang penuh berkah, mereka berencana berqurban dengan satu qurban. Apakah 
seperti ini sah atau mesti dengan dua qurban?”

Jawaban para ulama yang duduk di Lajnah, “Jika anggota keluarga banyak dan 
berada dalam satu rumah, maka boleh saja berqurban dengan satu qurban. Akan 
tetapi jika bisa berqurban lebih dari satu, itu lebih afdhol.” (Fatawa Al 
Lajnah Ad Daimah, 11: 408). 

Selengkapnya di 
Rumaysho.com: http://rumaysho.com/hukum-islam/umum/4074-satu-kambing-bisa-untuk-qurban-satu-keluarga.html
 

Baca pula artikel Hukum Qurban secara 
Kolektif: http://rumaysho.com/hukum-islam/umum/2768-hukum-qurban-secara-kolektif.html
 


-Original Message-
From: Faida N Mumtazah 
Sender: assunnah@yahoogroups.com
Date: Thu, 27 Sep 2012 08:37:38 
To: assunnah
Reply-To: assunnah@yahoogroups.com
Subject: [assunnah] Haruskah Suami dan Istri masing-masing berkurban 1 kambing ?

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh...

Sehubungan dengan ibadah qurban yangsebentar lagi akan kita laksanakan,
saya pernah membaca keterangan bahwa 1 ekor kambing cukup untuk satu
keluarga ( suami/istri/ dan anak-anaknya).

Mohon pencerahan mengenai hal ini, dan apakah itu hanya berlaku bagi yang
tidak mampu berkuban 2 kambing (masing2 suami dan istri) , ataukah berlaku
juga seandainya suami sebenarnya mampu untuk berqurban 2 kambing ( untuk
dia dan istrinya?)

Terimakasih
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh...
FM



[assunnah] Komunitas Salafiyin di Bojonegoro Jawa Timur

2012-09-26 Terurut Topik agus triyanto
Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarakatuh,
Barakallahufiq
Afwan ana mohon informasinya bagi ikhwan wa akhwat yang mengetahui keberadaan 
komunitas salafiyin di daerah Bojonegoro Jawa Timur. Karna kami agak kesulitan 
untuk dapat hadir di majelis2 ilmu yang syar'i yang sesuai dengan pemahaman 
para salafusholeh di daerah tersebut.Untuk itu mohon kiranya bagi saudara2 ku 
sekalian untuk dapat menginformasikan kepada kami jika mengetahui apa yang ana 
maksud di atas.
Jazakallahu khairan katsiran atas segal informasinya

Agus T.

[assunnah] >>Kekeliruan Muncul Saat Berpaling Dari Bimbingan Wahyu<

2012-09-26 Terurut Topik Prada Aisyah
KEKELIRUAN MUNCUL SAAT BERPALING DARI BIMBINGAN WAHYU
http://almanhaj.or.id/content/3381/slash/0/kekeliruan-muncul-saat-berpaling-dari-bimbingan-wahyu/

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا إِن جَآءَكُمْ فَاسِقُُ بِنَبَإٍ
فَتَبَيَّنُوا أَن تُصِيبُوا قَوْمًا بِجَهَالَةٍ فَتُصْبِحُوا عَلَى
مَافَعَلْتُمْ نَادِمِينَ {6} وَاعْلَمُوا أَنَّ فِيكُمْ رَسُولَ اللهِ
لَوْ يُطِيعُكُمْ فِي كَثِيرٍ مِّنَ اْلأَمْرِ لَعَنِتُّمْ وَلَكِنَّ
اللهَ حَبَّبَ إِلَيْكُمُ اْلإِيمَانَ وَزَيَّنَهُ فِي قُلُوبِكُمْ
وَكَرَّهَ إِلَيْكُمُ الْكُفْرَ وَالْفُسُوقَ وَالْعِصْيَانَ أُوْلَئِكَ
هُمُ الرَّاشِدُونَ {7} فَضْلاً مِّنَ اللهِ وَنِعْمَةً وَاللهُ عَلِيمٌ
حَكِيمٌ {8}


Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa
suatu berita, maka periksalah dengan teliti, agar kamu tidak
menimpakan suatu musibah kepada kaum tanpa mengetahui keadaannya yang
menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu. Dan ketahuilah olehmu
bahwa di kalanganmu ada Rasulullah. Kalau ia menuruti (kemauan) kamu
sekalian dalam beberapa urusan benar-benarlah kalian akan mendapatkan
kesusahan, tetapi Allah menjadikan kalian cinta kepada keimanan dan
menjadikan iman itu indah dalam hatimu serta menjadikan kamu benci
kepada kekafiran, kefasikan dan kedurhakaan. Mereka itulah orang-orang
yang mengikuti jalan yang lurus. Sebagai karunia dan nikmat dari
Allah. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. [al Hujurat/49 :
6-8]

SEBAB TURUNNYA AYAT YANG PERTAMA
Imam Ahmad meriwayatkannya dalam hadits yang panjang, di antara
isinya: Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengutus al Walid bin
'Uqbah Radhiyallahu anhu untuk menemui al Harits (bin Abi Dhirar al
Khuza'i dari Bani Musthaliq) untuk mengambil zakat yang sudah
dikumpulkan. Tatkala al Walid telah menempuh beberapa jalan, ia takut
dan pulang, kemudian menjumpai Rasulullah seraya berkata: "Wahai
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam , al Harits menghalangiku
untuk mengambil zakat dan berusaha membunuhku," maka Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyiapkan pasukan menuju al Harits. Al
Harits datang bersama teman-temannya (menuju Madinah). Delegasi (Nabi)
menjumpainya dan mengetahuinya : “Itu al Harits”. Ketika al Harits
sudah mendekati delegasi tersebut, ia bertanya: “Kalian diperintahkan
pergi kemana?” Mereka menjawab: “Kepadamu (wahai al Harits),” ia
bertanya : “Apa sebab?”Mereka menjawab : “Sesungguhnya Rasulullah
telah mengutus al Walid bin 'Uqbah kepadamu. Menurutnya, engkau
menghalanginya mengambil zakat dan ingin membunuhnya,” ia (al Harits)
menampik : “Tidak, demi Dzat yang mengutus Muhammad dengan al haq, aku
tidak pernah melihatnya, ia tidak pernah mendatangiku”. Ketika
kemudian al Harits menemui Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam ,
beliau berkata : “Engkau menolak membayar zakat dan ingin membunuh
utusanku?” Ia menjawab : “Tidak, demi Dzat yang mengutus Muhammad
dengan al haq, aku tidak pernah melihatnya, ia tidak pernah
mendatangiku. Dan tidaklah aku datang (sekarang ini), kecuali karena
utusan Rasulullah tidak muncul. Aku khawatir kalau hal itu (ketidak
hadiran utusan beliau untuk mengambil zakat, Pen) karena adanya
kemurkaan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala dan RasulNya,” maka turunlah
ayat ini.[1]

PENJELASAN AYAT
Sebagai penjelasan ayat pertama, kami kutipkan penjelasan dari Syaikh
as Sa'di yang menyatakan :

“Ini juga (merupakan) beberapa adab yang harus dipenuhi dan digunakan
oleh orang-orang yang berakal. Yaitu, apabila ada seorang fasik yang
datang dengan membawa berita kepada mereka (kaum Muslimin), hendaknya
mereka melakukan tatsabbut (klarifikasi) terhadap beritanya, tidak
dengan serta merta mengambilnya begitu saja. Karena tindakan ini bisa
mengakibatkan bahaya yang besar dan terjatuh dalam perbuatan dosa.
Jika beritanya dianggap seperti kabar yang dibawa orang jujur lagi
adil, dan dilaksanakan kandungannya, maka akan timbul lenyapnya jiwa
dan harta tanpa alasan yang dibenarkan, lantaran isi dari berita (yang
tidak benar) itu, yang akhirnya menimbulkan penyesalan.

Yang wajib dilakukan terhadap berita orang fasik adalah tatsabbut dan
tabayyun (klarifikasi dan konfirmasi). Kalau ada bukti dan kondisi
yang menunjukkan kejujurannya, maka bisa dilaksanakan dan dibenarkan.
Namun apabila mengindikasikan sebuah kedustaan belaka, maka harus
diingkari dan tidak perlu diikuti”.[2]

Ayat ini, kendatipun turun berkenaan dengan sebab tertentu, hanya saja
kandungannya umum dan menjadi prinsip dasar penting. Maka kewajiban
seseorang, komunitas, negara, tidak boleh menerima sebuah berita yang
sampai kepada mereka dan tidak melaksanakan substansinya, kecuali
setelah tatsabbut dan tabayyun yang tepat. Karena dikhawatirkan akan
menimpakan keburukan kepada seseorang ataupun masyarakat tanpa alasan.
(Jadi) memegangi prinsip tatsabbut dan tabayyun dalam menyeleksi
berita dari seseorang adalah wajib, yang berguna untuk menjaga
kehormatan individu-individu dan pemeliharaan terhadap jiwa dan harta
mereka.[3]

واعْلَمُوا أَنَّ فِيكُمْ رَسُولَ اللهِ

(Dan ketahuilah olehmu bahwa di kalanganmu 

RE: [assunnah]>>Haruskah Suami dan Istri masing-masing berkurban 1 kambing ?<

2012-09-26 Terurut Topik Abu Harits

From: faidamumta...@gmail.com
Date: Thu, 27 Sep 2012 08:37:38 +0700 




Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh...
Sehubungan dengan ibadah qurban yangsebentar lagi akan kita laksanakan, saya 
pernah membaca keterangan bahwa 1 ekor kambing cukup untuk satu keluarga ( 
suami/istri/ dan anak-anaknya).
Mohon pencerahan mengenai hal ini, dan apakah itu hanya berlaku bagi yang tidak 
mampu berkuban 2 kambing (masing2 suami dan istri) , ataukah berlaku juga 
seandainya suami sebenarnya mampu untuk berqurban 2 kambing (untuk dia dan 
istrinya?)
Terimakasih
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh...
FM
>>

Termasuk petunjuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa satu kambing 
mencukupi sebagai kurban dari seorang pria dan seluruh keluarganya walaupun 
jumlah mereka banyak. 
 
Definisi Udh-hiyyah
Al-Udh-hiyyah adalah hewan yang disembelih pada hari an-nahr (‘Idul Adh-ha) dan 
hari-hari tasyrik dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah.

Hukum Udh-hiyyah
Bagi orang yang mampu, maka ia wajib melaksanakannya. Berdasarkan sabda 
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam :

مَنْ كَانَ لَهُ سَعَةٌ، وَلَمْ يُضَحِّ، فَلاَ يَقْرَبَنَّ مُصَلاَّنَا.

“Barangsiapa memiliki kemampuan (harta) dan tidak berkurban, maka janganlah ia 
mendekati tempat shalat kami.” [1]

Unta Dan Sapi Cukup untuk Berapa Orang?
Dari Ibnu ‘Abbas Radhiyallahu 'anhuma, ia berkata, “Kami pernah safar bersama 
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, lalu tibalah hari raya kurban maka 
kami berpatungan, seekor unta untuk 10 orang dan seekor sapi untuk 7 orang.”

Seekor Kambing Cukup Bagi Seorang Dan Keluarganya
Dari ‘Atha' bin Yasar, ia berkata, “Aku bertanya kepada Abu Ayyub al-Anshari 
Radhiyallahu 'anhu, ‘Bagaimanakan cara berkurban pada zaman Rasulullah?’ Beliau 
menjawab, ‘Pada zaman Rasulullah, seseorang menyembelih seekor kambing untuk 
dirinya dan keluarganya. Mereka memakannya dan memberi makan orang lain, 
kemudian manusia pun saling berbangga diri sehingga seperti yang engkau lihat 
sekarang.’”
Selengkpanya baca di 
http://almanhaj.or.id/content/1003/slash/0/al-udh-hiyah-hewan-kurban/
 
KURBAN SAH UNTUK BERAPA ORANG ?
Satu kurban berupa kambing cukup untuk seorang dari ahli baitnya (keluarganya) 
dan kaum muslimin yang ia kehendaki, baik masih hidup ataupun sudah wafat. 
Telah diriwayatkan bahwa ketika Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam 
menyembelih kurbannya, beliau berkata :

اَللّهُمَّ تَقَبَّلْ عَنْ مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ و َمِنْ أُمَّةِ مُحَمَّدٍ.

“Ya Allah, terimalah dari Muhammad, keluarda Muhammad dan umat Muhammad” 

Sepertujuh untuk unta atau sapi mencukupi dari orang yang cukup untuk satu 
kambing. Seandainya seorang muslim menyembelih sepertujuh unta atau sapi 
untuknya dan keluarganya, maka itu adalah sah, dan seandainya untuk tujuh orang 
brserikat menyembelih kurban atau hadyu, satu unta atau satu sapi, maka itupun 
sah.
Selengkapnya baca di 
http://almanhaj.or.id/content/1699/slash/0/orang-orang-yang-disyariatkan-untuk-berkurban-dan-kapan-waktu-penyembelihan-kurban/
 
Termasuk petunjuk Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa satu kambing 
mencukupi sebagai kurban dari seorang pria dan seluruh keluarganya walaupun 
jumlah mereka banyak. Sebagaimana yang dikatakan oleh Atha' bin Yasar [12] : 
Aku bertanya kepada Abu Ayyub Al-Anshari : "Bagaimana hewan-hewan kurban pada 
masa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam ?" Ia menjawab : "Jika seorang 
pria berkurban dengan satu kambing darinya dan dari keluarganya, maka hendaklah 
mereka memakannya dan memberi makan yang lain" [13]

Disunnahkan bertakbir dan mengucapkan basmalah ketika menyembelih kurban, 
karena ada riwayat dari Anas bahwa ia berkata :

ضَحَّى النَّبِيُّ بِكَبْشيْنِ أَملَحَيْنِ أَقْرنَيْنِ، ذَبْحَهُمَا بِيَدِهِ، 
وَسَمَّى وَكَبَّرَ، وَوَضَعَ رِجْلَهُ عَلَى صِفَا حِهِمَا

"Artinya : Nabi berkurban dengan dua domba jantan yang berwarna putih campur 
hitam dan bertanduk. beliau menyembelihnya dengan tangannya, dengan mengucap 
basmalah dan bertakbir, dan beliau meletakkan satu kaki beliau di sisi-sisi 
kedua domba tersebut" [14]

Hewan kurban yang afdhal (lebih utama) berupa domba jantan (gemuk) bertanduk 
yang berwarna putih bercampur hitam di sekitar kedua matanya dan di 
kaki-kakinya, karena demikian sifat hewan kurban yang disukai Rasulullah 
shallallahu 'alaihi wa sallam. [15]

Disunnahkan seorang muslim untuk bersentuhan langsung dengan hewan kurbannya 
(menyembelihnya sendiri) dan dibolehkan serta tidak ada dosa baginya untuk 
mewakilkan pada orang lain dalam menyembelih hewan kurbannya. [16]

Disunnahkan bagi keluarga yang menyembelih kurban untuk ikut makan dari hewan 
kurban tersebut dan menghadiahkannya serta bersedekah dengannya. Boleh bagi 
mereka untuk menyimpan daging kurban tersebut, berdasarkan sabda Nabi 
shallallahu 'alaihi wa sallam.

كُلُوا وَادَّخرُوْا وَتَصَدَّقُوْا

"Artinya : Makanlah kalian, simpanlah dan bersedekahlah" [17]
Selengkapnya baca di 
http://almanhaj.or.id/content/1281/slash/0/hukum-hukum

Re: [assunnah] Tanya ustadz pengasuh milis assunah

2012-09-26 Terurut Topik Evan Rizaldhi
afwan, yang ana ketahui, milist assunnah memang tidak memiliki ustadz
pembina secara khusus yang intens menjawab pertanyaan2 atau untuk meminta
fatwa...namun, di sini banyak ikhwah yang insya Allah bisa memberikan
jawaban atau setidaknya link2 dari tulisan/artikel tentang pertanyaan2 yang
diajukan...

jika antum ingin bertanya dan mendapatkan jawaban langsung dari ustadz,
bisa bergabung juga di milist : pm-fa...@yahoogroups.com

milist tsb dibina oleh beberapa ustadz, seperti ust. Aris Munandar, ust.
Kholid Syamhudi, ust. M. Arifin Badri, ust. M. Abduh Tuasikal,
dll...Beliau2 ini yang intens memberikan jawaban dan fatwa seputar
pertanyaan2 yang diajukan.


Pada 27 September 2012 08:02, Taufik Jayanto <
taufik.jaya...@cpservices.co.id> menulis:

> Assalumualaikum warahmatullahi wabarakatuh
> Pertanyaan tersebut belum pernah terjawwab secara tegas.
> Syukron atas jawabannya, jazaakallahu khairan katsiran
>
> From: ummu Aisyah
> Sent: Wednesday, September 26, 2012 10:34 PM
> To: assunnah@yahoogroups.com
> Subject: [assunnah] Tanya ustadz pengasuh milis assunah

> Assalumualaikum warahmatullahi wabarakatuh
> Afwan, karena ana baru bergabung sebelumnya ana mau tanya siapa sajakahkah
> ustadz yang mengasuh dalam milis assunah ini? Ana merasa perlu
> mengetahuinya agar jelas sumbernya. Karena (afwan) bisa saja orang yang
> tidak sejalan dengan dakwah salaf ini bergabung dalam milis assunah ini
> mencoba melempar syubhat.
>
> Syukron atas jawabannya, jazaakallahu khairan katsiran

-- 
Evan Rizaldhi
YogYess Bubur (Jagung Manis & Ketan Item)
Jl. Sisingamangaraja 29, Yogyakarta (depan Kampus El Rahma, Karangkajen)





Website anda http://www.almanhaj.or.id
Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
assunnah-dig...@yahoogroups.com 
assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[assunnah] Haruskah Suami dan Istri masing-masing berkurban 1 kambing ?

2012-09-26 Terurut Topik Faida N Mumtazah
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh...

Sehubungan dengan ibadah qurban yangsebentar lagi akan kita laksanakan,
saya pernah membaca keterangan bahwa 1 ekor kambing cukup untuk satu
keluarga ( suami/istri/ dan anak-anaknya).

Mohon pencerahan mengenai hal ini, dan apakah itu hanya berlaku bagi yang
tidak mampu berkuban 2 kambing (masing2 suami dan istri) , ataukah berlaku
juga seandainya suami sebenarnya mampu untuk berqurban 2 kambing ( untuk
dia dan istrinya?)

Terimakasih
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh...
FM


RE: [assunnah] Tanya ustadz pengasuh milis assunah

2012-09-26 Terurut Topik Taufik Jayanto
Assalumualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Pertanyaan tersebut belum pernah terjawwab secara tegas.
Syukron atas jawabannya, jazaakallahu khairan katsiran

From: ummu Aisyah
Sent: Wednesday, September 26, 2012 10:34 PM
To: assunnah@yahoogroups.com
Subject: [assunnah] Tanya ustadz pengasuh milis assunah

Assalumualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Afwan, karena ana baru bergabung sebelumnya ana mau tanya siapa sajakahkah 
ustadz yang mengasuh dalam milis assunah ini? Ana merasa perlu mengetahuinya 
agar jelas sumbernya. Karena (afwan) bisa saja orang yang tidak sejalan dengan 
dakwah salaf ini bergabung dalam milis assunah ini mencoba melempar syubhat.

Syukron atas jawabannya, jazaakallahu khairan katsiran






Website anda http://www.almanhaj.or.id
Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
assunnah-dig...@yahoogroups.com 
assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[assunnah] Hukum Kaligrafi

2012-09-26 Terurut Topik Wahyu Nugroho
Assalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh...

ana mau tanya bagaimana hukumnya membuat tulisan Asmaul Husna (kaligrafi) di 
kaca, diperbolehkan atau tidak?


JazakAllohu khoir..
 Wassalamualaikum..

[assunnah] Tanya : KBIH sesuai Sunnah di Bogor

2012-09-26 Terurut Topik Abunufus Shobirin
Assalaamu'alaikum warahmatullahi waarakaatuhu,

Mohon dibantu daftar KBIH yang sesuai Sunnah di Bogor & alamatnya
Info via japri abunufus.shobi...@yahoo.co.id

Jazaakumullah kahiran
abunufus





Website anda http://www.almanhaj.or.id
Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
assunnah-dig...@yahoogroups.com 
assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[assunnah] Tanya ustadz pengasuh milis assunah

2012-09-26 Terurut Topik ummu Aisyah
Assalumualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Afwan, karena ana baru bergabung sebelumnya ana mau tanya siapa sajakahkah
ustadz yang mengasuh dalam milis assunah ini? Ana merasa perlu
mengetahuinya agar jelas sumbernya. Karena (afwan) bisa saja orang yang
tidak sejalan dengan dakwah salaf ini bergabung dalam milis assunah ini
mencoba melempar syubhat.

Syukron atas jawabannya, jazaakallahu khairan katsiran


[assunnah] Info : Tabligh Akbar Ahad Ini (30 Sep)

2012-09-26 Terurut Topik abu_arfa
Bismillah, 

Hadirilah Tabligh Akbar bersama :

Pemateri : Ustadz Abu Haidar As Sundawy 
Tema  : MELURUSKAN KESALAHPAHAMAN 
 DAKWAH SALAFIYAH 
Hari: Ahad 
Tanggal  : 30 September 2012 
Jam: 09.00 -12.00 WIB
Lokasi: Masjid Imam An Nawawi (SDIT AL. 
 HANIF) 
 Perumnas Cibeber (Dekat Blok F 
 Cibeber), 
 Cilegon Banten.

Kajian ini terbuka untuk umum. 

Contact person :   +6283813940242


والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته  
Powered by Telkomsel BlackBerry®



Website anda http://www.almanhaj.or.id
Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
assunnah-dig...@yahoogroups.com 
assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[assunnah] OOT : Info kontrakan rumah

2012-09-26 Terurut Topik Muhammad Salman
Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakaatuh.

Ana mau cari kontrakan rumah untuk suami istri di daerah bekasi, depok, atau 
bogor yang lingkungannya baik, mudah untuk mengakses tempat2 kajian, dan mudah 
dijangkau dengan kendaraan umum.
Mohon infonya via japri saja.

Jazakallah khoiron katsiro.

[assunnah] Solusi Fitnah dari Banyaknya Jumlah Wanita Dibanding Laki2

2012-09-26 Terurut Topik Salman Alfarisi
Bismillaahirrohmaanirrohiim,


Ikhwah fillah,
jazaakallahu khair kepada admin yang telah memfasilitasi millis ini sebagai
sarana untuk mengenal syariat Islam.

I. Bagi seorang suami, ketika baru memiliki satu orang istri dan termasuk
ISTI (Ikatan Suami Takut Istri) = maaf, Apakah kita nanti diakherat kelak
ikut bertanggung jawab dengan fitnah banyaknya para gadis, perawan tua,
para janda (karena meninggal / cerai) yang tidak memiliki suami, sehingga
sebagian mereka ada yang terlantar, pergi tanpa mahram bahkan ada yang
terjebak dalam pacaran dan perzinahan? Padahal secara fitrah kita diberi
kemampuan untuk menikah sampai dengan 4 wanita.

II. Apakah masih ada SOLUSI REAL selain poligami (ta'addud) yang telah
Allah subhana wa ta'ala telah syariatkan (QS. An-Nisa : 3) dan dicontohkan
oleh Rasulullahi shallallahu 'alaihi wa sallam, para Nabi serta para
sahabat radhiallahu 'anhum bagi seorang laki2 dalam menghadapi fitnah
wanita akhir zaman yang jumlah mereka melebihi 1 : 4 dari laki-laki?

Berhubung kita sangat ingin selamat dari siksaan *API NERAKA YANG AMAT
DAHSYAT DAN SANGAT INGIN MASUK SYURGA YANG TAK TERHINGGA KENIKMATANNYA*,
maka ana minta jawaban dari para ustaz dan ikhwah. Mohon maaf jika
pernyataan dan pertanyaan ini menyinggung.

Wassalam,
Abu Dihya

[assunnah] Jadwal kajian di Mojokerto

2012-09-26 Terurut Topik abuubaidah.aljar...@ymail.com
Assalamu'alaykum warohmatullohi wa barokatuh

Mohon informasinya untuk tempat dan jadwal kajian di daerah Mojokerto Jawa 
Timur, beserta contact personnya

Jazakumullohu Khoyro
Assalamu'alaykum wa rohmatullohi wa barokatuhu

Nugroho Yudanto




Website anda http://www.almanhaj.or.id
Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
assunnah-dig...@yahoogroups.com 
assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[assunnah] Info Kajian Ilmiah Cikarang - 30 Sept 2012

2012-09-26 Terurut Topik Bogi Abu Akmal
Assalamu’alaykum, 

Hadirilah…Kajian Umum Ilmu Syar’i

Dengan tema

Duhai Umat Rosululloh terkasih, Islam adalah Sunnah dan Sunnah adalah Islam
 
Pemateri : Ust. Abu Islamah Lc.(Mudir Ma’had Ponpes Hidayatunnajah)

Waktu  : Ahad, 14 Dzulqoidah / 30 September 2012 Jam 9.30-Dhuhur

Tempat    :Masjid Agung Pemda Kabupaten Bekasi, Kota Deltamas, Cikarang Pusat 

Terbuka untuk umum (Ikhwan dan Akhwat)

Info lebih lanjut hubungi: 021-23723520, 0812 10 422717
Powered by Telkomsel BlackBerry®



Website anda http://www.almanhaj.or.id
Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
assunnah-dig...@yahoogroups.com 
assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[assunnah] >>Agar Buah Hati Menjadi Penyejuk Hati<

2012-09-26 Terurut Topik Prada Aisyah
AGAR BUAH HATI MENJADI PENYEJUK HATI

Oleh
Ustadz Abdullâh bin Taslîm al-Buthoni
http://almanhaj.or.id/content/3380/slash/0/agar-buah-hati-menjadi-penyejuk-hati/

Kehadiran sang buah hati dalam sebuah rumah tangga bisa diibaratkan
seperti keberadaan bintang di malam hari yang merupakan hiasan bagi
langit. Demikian pula arti keberadaan seorang anak bagi pasutri,
sebagai perhiasan dalam kehidupan dunia. Ini berarti, kehidupan rumah
tangga tanpa anak, akan terasa hampa dan suram.

Allah Azza wa Jalla berfirman :

الْمَالُ وَالْبَنُونَ زِينَةُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ وَالْبَاقِيَاتُ
الصَّالِحَاتُ خَيْرٌ عِنْدَ رَبِّكَ ثَوَابًا وَخَيْرٌ أَمَلًا

Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia, tetapi
amalan-amalan yang kekal dan shaleh adalah lebih baik pahalanya di
sisi Rabb-mu serta lebih baik untuk menjadi harapan."
[al-Kahfi/18:46].

Bersamaan dengan itu, nikmat keberadaan anak ini sekaligus juga
merupakan ujian yang bisa menjerumuskan seorang hamba dalam
kebinasaan. Allah Azza wa Jalla mengingatkan hal ini dalam firman-Nya:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ مِنْ أَزْوَاجِكُمْ
وَأَوْلَادِكُمْ عَدُوًّا لَكُمْ فَاحْذَرُوهُمْ

Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya di antara isteri-isterimu
dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah
kamu terhadap mereka… [at-Taghâbun/64:14]

Makna "Menjadi musuh bagimu" adalah melalaikan kamu dari melakukan
amal shaleh dan bisa menjerumuskanmu ke dalam perbuatan maksiat kepada
Allah Azza wa Jalla.[1]

Ketika menafsirkan ayat di atas, Syaikh `Abdurrahmân as-Sa'di
rahimahullah berkata: "…Karena jiwa manusia memiliki fitrah untuk
cinta kepada istri dan anak-anak, maka (dalam ayat ini) Allah Azza wa
Jalla memperingatkan hamba-hamba-Nya agar jangan sampai kecintaan ini
menjadikan mereka menuruti semua keinginan istri dan anak-anak mereka
dalam hal-hal yang dilarang dalam syariat. Allah Azza wa Jalla
memotivasi hamba-hamba-Nya untuk selalu melaksanakan
perintah-perintah-Nya dan mendahulukan keridhaan-Nya…".[2]

Kewajiban Mendidik Anak
Agama Islam sangat menekankan kewajiban mendidik anak dengan
pendidikan yang bersumber dari petunjuk Allah Azza wa Jalla dan
Rasul-Nya. Allah Azza wa Jalla berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا
وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ

Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari
api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu.
[at-Tahrîm/66:6]

Ali bin Abi Thâlib Radhiyallahu anhu ketika menafsirkan ayat di atas
berkata: "(Maknanya): Ajarkanlah kebaikan untuk dirimu dan
keluargamu".[3]

Syaikh `Abdurrahmân as-Sa'di berkata: "Memelihara diri dari api neraka
adalah dengan mewajibkan bagi diri sendiri untuk melaksanakan perintah
Allah Azza wa Jalla dan menjauhi larangan-Nya, serta bertaubat dari
semua perbuatan yang menyebabkan kemurkaan dan siksa-Nya. Adapun
memelihara istri dan anak-anak dari api neraka adalah dengan mendidik
dan mengajarkan kepada mereka syariat Islam, serta memaksa mereka
untuk melaksanakan perintah Allah Azza wa Jalla. Maka seorang hamba
tidak akan selamat dari siksaan neraka kecuali jika dia
sungguh-sungguh melaksanakan perintah Allah Azza wa Jalla(dalam ayat
ini) pada dirinya sendiri dan pada orang-orang yang dibawah kekuasaan
dan tanggung jawabnya".[4]

Dalam sebuah hadits yang shahîh, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa
sallam pernah melarang Hasan bin 'Ali Radhiyallahu anhuma memakan
kurma sedekah, padahal waktu itu Hasan Radhiyallahu anhuma masih
kecil, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: "Hekh…hekh"
agar Hasan membuang kurma tersebut, kemudian beliau Shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda: "Apakah kamu tidak mengetahui bahwa kita
(Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan keturunannya) tidak
boleh memakan sedekah?".[5] Imam Ibnu Hajar rahimahullah menyebutkan
bahwa di antara kandungan hadits ini adalah bolehnya membawa anak
kecil ke masjid dan mendidik mereka dengan adab yang bermanfaat bagi
mereka, serta melarang mereka melakukan sesuatu yang membahayakan
mereka sendiri, yaitu melakukan hal-hal yang diharamkan (dalam agama);
meskipun anak kecil belum dibebani kewajiban syariat; agar mereka
terlatih melakukan kebaikan tersebut.[6]

Metode Pendidikan Anak Yang Benar
Agama Islam yang sempurna telah mengajarkan adab-adab yang mulia untuk
tujuan penjagaan anak dari upaya setan yang ingin memalingkannya dari
jalan yang lurus sejak dia dilahirkan ke dunia ini.

Dalam sebuah hadits qudsi Allah Azza wa Jalla berfirman: "Sesungguhnya
Aku menciptakan hamba-hamba-Ku semuanya dalam keadaan hanîf (suci dan
cenderung kepada kebenaran), kemudian setan mendatangi mereka dan
memalingkan mereka dari agama mereka (Islam)".[7]

Dalam hadits shahîh lainnya, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda: "Tangisan seorang bayi ketika (baru) dilahirkan adalah
tusukan (godaan untuk menyesatkan) dari setan".[8]

Perhatikanlah hadits yang agung ini, bagaimana setan berupaya keras
memalingkan manusia dari jalan Allah Azza wa Ja