[assunnah] Bagaimana Ulama Berijtihad
BAGAIMANA ULAMA BERIJTIHAD Oleh Ustadz DR Muhammad Arifin Badri MA http://almanhaj.or.id/content/3463/slash/0/bagaimana-ulama-berijtihad/ Allah Azza wa Jalla telah menjadikan Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai penutup para Rasul dan agama Islam sebagai penutup seluruh syari'at dan agama. Allah Azza wa Jalla berfirman: مَا كَانَ مُحَمَّدٌ أَبَا أَحَدٍ مِنْ رِجَالِكُمْ وَلَٰكِنْ رَسُولَ اللَّهِ وَخَاتَمَ النَّبِيِّينَ ۗ وَكَانَ اللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمًا Muhammad itu bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullâh dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. [al-Ahzâb/33:40] Bukan hanya sekedar sebagai penutup, akan tetapi Islam juga menjadi standar kebenaran bagi seluruh syari'at terdahulu. Allah Azza wa Jalla berfirman: وَأَنْزَلْنَا إِلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتَابِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ ۖ فَاحْكُمْ بَيْنَهُمْ بِمَا أَنْزَلَ اللَّهُ ۖ وَلَا تَتَّبِعْ أَهْوَاءَهُمْ عَمَّا جَاءَكَ مِنَ الْحَقِّ Dan Kami telah turunkan kepadamu al-Qur'ân dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan sebagai batu ujian atas kitab-kitab yang lain, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang telah Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenarang yang telah datang kepadamu. [al-Mâidah/5:48] Ini salah satu hikmah dijadikannya Islam sebagai agama yang wajib untuk diamalkan oleh seluruh umat manusia, tanpa terkecuali. Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لاَ يَسْمَعُ بِيْ أَحَدٌ مِنْ هَذِهِ الأُمَّةِ يَهُودِيٌ وَلاَ نَصْرَانِيٌّ ثُمَّ يَمُوتُ وَلَمْ يُؤْمِنْ بِالَّذِي أُرْسِلْتُ بِهِ إِلاَّ كَانَ مِنْ أَصْحَابِ النَّارِ Demi Dzat Yang jiwa (Nabi) Muhammad berada di tangan-Nya, tidaklah ada seorangpun dari umat ini, baik yang beragama Yahudi atau Nasrani, lalu ia mati sedangkan ia belum beriman dengan agama aku bawa (yaitu agama Islam), melainkan ia akan menjadi penghuni neraka. [HR. Muslim no 218] Islam adalah satu-satunya syari'at yang wajib diamalkan dan yang dapat mewujudkan kebahagiaan bagi seluruh umat manusia di dunia dan akhirat. Islam adalah agama yang cocok untuk diamalkan di setiap zaman, negeri dan tatanan masyarakat. Karena dalam syari'at Islam dijelaskan segala sesuatu yang dibutuhkan umat manusia, baik urusan agama ataupun dunia. Allah Azza wa Jalla berfirman: وَنَزَّلْنَا عَلَيْكَ الْكِتَابَ تِبْيَانًا لِكُلِّ شَيْءٍ وَهُدًى وَرَحْمَةً وَبُشْرَىٰ لِلْمُسْلِمِينَ Dan telah Kami turunkan kepadamu al-Kitâb (al-Qur'ân) untuk menjelaskan segala sesuatu dan sebagai petunjuk serta rahmat dan kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri. [an-Nahl/16:89] Nabi Shallallahu 'alaihi wa salllam telah mengajarkan kepada umatnya segala sesuatu, sampai tatacara buang air kecil dan besar. Dengan demikian, tidak ada alasan bagi siapapun untuk merekayasa suatu metode atau ajaran dalam beribadah kepada Allah Azza wa Jalla atau memakmurkan bumi yang kita huni ini. Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: عَنْ أَبِيْ ذَرٍّ رَضِي اللّه عَنْهُ قَالَ: تَرَكْنَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وما طَائِرٌ يُقَلِّبُ جَنَاحَيْهِ في الْهَوَاءِ إِلاَّ وَهُوَ يُذَكِّرُنَا مِنْهُ عِلْمًا قَالَ فَقَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : ما بَقِيَ شَيْءٌ يُقَرِّبُ مِنَ الْجَنَّةِ ويُبَاعِدُ مِنَ النَّارِ إِلاَّ وَقَدْ بُيِّنَ لَكُمْ Sahabat Abu Dzar Radhiyallahu 'anhu berkata: Rasulullâh Shallallahu 'alaihi wa sallam telah meninggalkan kami, dan tidaklah ada seekor burungpun yang mengepakkan sayapnya di udara, melainkan beliau telah mengajarkan ilmu tentangnya kepada kami. Selanjutnya Abu Dzar Radhiyallahu 'anhu berkata: Rasulullâh Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: Tidaklah tersisa sesuatupun yang dapat mendekatkanmu ke surga dan menjauhkanmu dari neraka, melainkan telah dijelaskan kepadamu. [HR at-Thabrâni dan dihasankan oleh al-Albâni] Fakta ilmiyah ini berlaku dalam segala aspek kehidupan umat manusia. Untuk sedikit memberikan gambaran kaitan syari'at Islam dalam berbagai masalah kontemporer; berikut disampaikan metodologi Ulama' ahli ijtihad dalam melakukan studi kasus masalah-masalah tersebut. 1. Tidak Gegabah Dalam Berfikir Dan Menyimpulkan. Biasanya, bila Ulama' ahli ijtihad dihadapkan kepada suatu masalah yang belum pernah terjadi, mereka bersikap ekstra hati-hati. Bahkan, pada banyak kesempatan, mereka tidak segera memberikan jawaban atas masalah tersebut. Mereka menunda jawabannya untuk beberapa hari, sehingga memiliki waktu yang cukup untuk mempelajarinya dengan Ulama' ahli ijtihad lainnya: Abu Hushain Utsman bin 'Ashim Al-Asady rahimahullah berkata: Sesungguhnya mereka itu sangat gegabah ketika berfatwa tentang suatu masalah, yang andaikan masalah tersebut disampaikan kepada Khalîfah Umar bin Al-Khatthâb Radhiyallahu 'anhu , niscaya ia segera mengumpulkan para pemuka sahabat yang ikut dalam perang Badar
[assunnah] Kajian Ilmiah Banjarmasin
Bismillaah Hadirilah Kajian Islam Ilmiyyah bersama; al-Ustadz Muhammad 'Umar As-Sewwed 1. Menyikapi Dunia Akhirat dgn Ilmu (sabtu, 29/12 jam 09 s/d Ashar, di Ma'had Al Manshuroh Landasan Ulin B. Baru) 2. Hakekat Mengikuti Jejak Salaf (ahad 30/12 jam 07.15, di Majelis Arrahmat. Insya Allah disiarkan langsung melalui audio streaming Android via app xiia live (search kajianbanjar) Cp. Abu Muhammad 081348097427 Website anda http://www.almanhaj.or.id Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: assunnah-dig...@yahoogroups.com assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Hukum Mengucapkan Selamat Natal dan Merayakan Tahun Baru
Hukum Mengucapkan Selamat Natal dan Merayakan Tahun Baru Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc Tahun Baru Masehi, lebih cenderung bukan merupakan tahun barunya umat islam. Sedangkan Tahun Baru Islam saja tidak disyariatkan untuk dirayakan. Merayakan Tahun Baru semarak dengan pesta Kembang Api dan Terompet. Padahal, Api adalah syiarnya kaum majusi. Sedangkan terompet adalah syiarnya orang yahudi. Lantas mengapa kaum muslimin ikut-ikutan melakukannya? Belumkah mereka mendengar hadits nabi, Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk darinya. Simak ulasan Ust Abu Yahya Badrusalam,Lc.http://www.salamdakwah.com/videos-detail/hukum-mengucapkan-selamat-natal-dan-merayakan-tahun-baru.html
[assunnah] # KEMAKSIATAN DI MALAM TAHUN BARU #
# KEMAKSIATAN DI MALAM TAHUN BARU # Begitu istimewanya setiap malam tanggal 1 januari. Berbagai kemeriahan terlihat dimana-mana. Manusia berpesta pora dan begitu gembira. Perayaan yang menjadi rutinitas tahunan. Seolah ia adalah hari raya yang ke-3. Kebanyakan orang yang merayakan pergantian tahun di malam itu, tak lepas dari berbagai pelanggaran terhadap norma Agama. Campur baur laki-laki dan perempuan, tabarruj dan buka aurat yang tak kenal aturan, gegap gempita musik yang melalaikan, khamr dan minuman keras yang memabukkan, perjudian, kekerasan, kedzholiman dan kemaksiatan. Minimal, kemubadziran dan kesia-siaan. Padahal Allah berfirman,” Janganlah kalian berbuat mubadzir. Sesungguhnya orang yang suka berbuat mubadzir mereka adalah temannya syaithon.” (QS Al-Isro’26- 27) Kewajiban seorang muslim adalah mengingkari kemaksiatan, minimal dengan hatinya. Bagaimana dengan Anda ? Simak penjelasan Ust Abu Ya’la Kurnaedi,Lc. klik http://m.salamdakwah.com/videos-detail/kemaksiatan-di-malam-tahun-baru.html Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT Website anda http://www.almanhaj.or.id Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: assunnah-dig...@yahoogroups.com assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] Tanya : Hukum memelihara burung
Untuk menjawab pertanyaan ini, kami kutipkan fatwa Syaikh bin Bâz. Beliau mendapatkan pertanyaan semakna dengan persoalan di atas. Inti pertanyaan itu tentang hukum mempunyai burung-burung dalam sangkar dengan tujuan untuk bersenang-senang saja. Syaikh bin Bâz memberikan jawaban sebagai berikut: “Tidak masalah dengan hal itu bila pemiliknya menyediakan keperluan burung-burungnya, seperti makanan dan air. Karena, berdasarkan hukum asal, diperbolehkan. Sementara itu tidak ada dalil yang menunjukkan penentangan terhadap kaidah ini, berdasarkan atas apa yang kami ketahui. Wallahu a’lam.” [1] Namun yang perlu diperhatikan, kesenangan terhadap burung-burung atau lainnya dalam masalah kesenangan duniawi, jangan sampai menyibukkan diri sehingga seolah-olah manusia menjadi pelayan bagi burung-burung itu dan melalaikannya dari ketaatan dan peribadahan kepada Allâh Ta’ala. Adapun berkaitan dengan kepemilikan hewan-hewan dan burung-burung yang sudah diawetkan sebagai hiasan di rumah atau bingkisan bagi teman, baik berasal dari hewan yang diperbolehkan untuk dipelihara atau tidak ketika masih hidup, ini merupakan hobi yang masuk ke dalam kategori menyia-nyiakan harta, menghamburkan dan pemborosan. Allâh Ta'âla melarang perbuatan boros dan menghambur-hamburkan uang. Begitu pula Rasûlullâh shallallâhu 'alaihi wasallam telah memperingatkan dari perbuatan menyia-nyiakan harta ini, meskipun memang tidak ada unsur mudhahatu khalqillah (perbuatan meniru-niru ciptaan Allâh) yang hukumnya terlarang. Pasalnya, keinginan untuk memiliki binatang-binatang yang diawetkan itu, bisa menjadi pemicu keinginan mendatangkan patung-patung ke dalam rumah. Selain itu, juga terdapat unsur membinasakan hewan tanpa faidah yang disyari’atkan.[2] [1)Fatâwa Islamiyyah (4/449) [2]Lihat Fatwa Lajnah Dâ-imah, no. 4998 dan 5350. http://majalah-assunnah.com/index.php?option=com_contentview=articleid=276Itemid=140 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Rafly Al-Diaz diaz_...@yahoo.com Sender: assunnah@yahoogroups.com Date: Tue, 25 Dec 2012 23:01:58 To: assunnah@yahoogroups.comassunnah@yahoogroups.com Reply-To: assunnah@yahoogroups.com Subject: [assunnah] Tanya : Hukum memelihara burung Assalamu'alaikum.. mohon penjelasannya bagaimana hukum memelihara burung berkicau dengan menggunakan kandang atau mengurungnya dikandang Jazakumullah..
HAL: [assunnah] Buku Panduan Dzikir dan Doa'a
Asalaam'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh Buku dzikir dan doa penulis ustad Yazid bin Abdul Qadir Jawas Insya Allah bisa jadi referensi sesuai sunnah, jazakumullah Terkirim dari tablet SamsungNizar, Akhmad (ECM - RIAU) akhmad.ni...@rekindworleyparsons.com menulis:Assalamu'alaikum.. mohon informasi lengkap untuk buku panduan Zikir dan Do�a yang sesuai sunnah � Jazakumullah. Abu Nazri � � � *** WORLEYPARSONS GROUP NOTICE *** This email is confidential. If you are not the intended recipient, you must not disclose or use the information contained in it. If you have received this email in error, please notify us immediately by return email and delete the email and any attachments. Any personal views or opinions expressed by the writer may not necessarily reflect the views or opinions of any company in the WorleyParsons Group of Companies.
Re: [assunnah] Buku Panduan Dzikir dan Doa'a
Wa 'alaykumussalaam. Berikut saya lampirkan hisnul muslim karangan Said bin Ali Al Qahthani yang sudah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia . On Thu, Dec 27, 2012 at 8:45 AM, Nizar, Akhmad (ECM - RIAU) akhmad.ni...@rekindworleyparsons.com wrote: ** Assalamu'alaikum.. mohon informasi lengkap untuk buku panduan Zikir dan Do’a yang sesuai sunnah ** ** Jazakumullah. Abu Nazri ** ** ** ** ** ** *** WORLEYPARSONS GROUP NOTICE *** This email is confidential. If you are not the intended recipient, you must not disclose or use the information contained in it. If you have received this email in error, please notify us immediately by return email and delete the email and any attachments. Any personal views or opinions expressed by the writer may not necessarily reflect the views or opinions of any company in the WorleyParsons Group of Companies. -- Regards, Arwan Ahmad Khoiruddin Postgraduate Student Center for Intelligent Signal and Imaging Research Electrical and Electronics Engineering Department Universiti Teknologi PETRONAS Bandar Seri Iskandar, Tronoh, Perak, 31750 Malaysia H/P:0143495898 Email: arwan.khoiruddin [at] gmail.com
Re: [assunnah] Buku Panduan Dzikir dan Doa'a
Wa alaykumsalam warahmatulloh wabarokatuh Silahkan antum cari buku berjudul Doa Wirid mengobati guna-guna dan sihir, penyusun ust. Yazid bin Abdul Qadir Jawaz, penerbit Pustaka Imam Syafii. Insya Allah sesuai Sunnah. Barakallohu fikkum. Pada 27 Des 2012 10:51, Nizar, Akhmad (ECM - RIAU) akhmad.ni...@rekindworleyparsons.com menulis: ** Assalamu'alaikum.. mohon informasi lengkap untuk buku panduan Zikir dan Do’a yang sesuai sunnah ** ** Jazakumullah. Abu Nazri ** ** ** ** ** ** *** WORLEYPARSONS GROUP NOTICE *** This email is confidential. If you are not the intended recipient, you must not disclose or use the information contained in it. If you have received this email in error, please notify us immediately by return email and delete the email and any attachments. Any personal views or opinions expressed by the writer may not necessarily reflect the views or opinions of any company in the WorleyParsons Group of Companies.
[assunnah] TABLIGH AKBAR Reguler di JIC - Jakarta Utara
Alhamdulillah, Insya Allah Tabligh Akbar di JAKARTA ISLAMIC CENTRE /JIC akan di laksanakan reguler mulai tahun 2013... sehingga di mohon dengan amat sangat untuk menjaga ketertiban, kebersihan pada saat mengikuti kajian di Jakarta Islamic Centre, serta mohon dengan sangat untuk tidak intervensi terhadap pelaksanaan panitia kajian TABLIGH AKBAR di JIC, demi keberlangsungan dan eksistensi kajian sunnah di JIC... Jazakallahukhair === HADIRILAH..!! KAJIAN ILMIAH DAN TABLIGH AKBAR,.. Bersama : Ust.Firanda Andirja,Lc.MA Tema : Indahnya Syurga dan Dasyatnya Neraka..!! Selasa, 1 Januari 2013 Waktu : 09.00 s/d Dzuhur Tempat : JAKARTA ISLAMIC CENTRE Jl. Kramat Koja Semper , Tanjung Priok Jakarta Utara.. Terbuka untuk umum ikhwan dan akhwat, ajaklah keluarga , teman, kerabat dan sahabat untuk hadir pada kajian tsb.. INFORMASI : 0813 1459 7281 atau 0878 7200 1209.. Demi menjaga ketertiban dimohon dengan penuh kesadaran untuk tidak berjualan di dalam area JIC,. kerapihan, kebersihan dan ketertiban adalah menjadi konvensasi amanah demi keberlangsungan kajian sunnah di JIC. mohon dapat dimaklum dan atas pengertianya dihaturkan jazakallahukhairan,..
Re: [assunnah] Buku Panduan Dzikir dan Do'a
Wa 'alaikum salaam wa rahmatullah wa barakaatuh, http://hisnulmuslimorg.ipage.com/books/indonesian/index.html From: Nizar, Akhmad (ECM - RIAU) akhmad.ni...@rekindworleyparsons.com To: assunnah@yahoogroups.com assunnah@yahoogroups.com Sent: Thursday, December 27, 2012 7:45 AM Subject: [assunnah] Buku Panduan Dzikir dan Doa'a Assalamu'alaikum.. mohon informasi lengkap untuk buku panduan Zikir dan Do’a yang sesuai sunnah Jazakumullah. Abu Nazri
Re: [assunnah]Tanya : Pengawas Proyek ikut ambil kerjaan(Sub_kon)
jazakallah atas jawabannya. From: Abu Harits abu_har...@hotmail.com To: assunnah assunnah assunnah@yahoogroups.com Sent: Thursday, December 27, 2012 5:47 AM Subject: RE: [assunnah]Tanya : Pengawas Proyek ikut ambil kerjaan(Sub_kon) From: wildanker...@yahoo.com Date: Thu, 20 Dec 2012 19:27:19 -0800 Bismillaahirrahmaanirrahiim, Assalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh, saya sebagai pengawas Proyek(perwakilan Owner), ada pekerjaan kontraktor yang bisa saya ikut bantu/Nge-sub juga/ ikut ambil bagian dalam pekerjaan tersebut, Misal, saya bantu menyediakan alat buat mobilisasi, saya bantu mengerjakan bangunan yang simple/sederhana.. barangkali di milist ini ada yang mengetahui hukum/uang yang saya peroleh dari pekerjaan tersebut. jazakallah atas jawabannya. BEKERJA DI DUA TEMPAT Oleh Lajnah Daimah Lil Buhut Al-Ilmiah wal Ifta Pertanyaan. Saya bekerja di perusahaan umum dengan digaji, dan itu saya lakukan pada waktu yang tidak bertabrakan dengan waktu kerja resmi saya sebagai pegawai pemerintah. Perusahaan tersebut tidak mengetahui bahwa saya mempunyai gaji dari lembaga lain. Apakah bekerjanya saya di perusahaan tersebut di samping tugas pokok saya hukumnya halal atau haram? Jawaban Anda tidak boleh bekerja di suatu perusahaan di luar tugas resmi anda kecuali dengan izin dari instansi yang berwenang terhadap tugas resmi anda, karena bekerjanya anda di perusahaan yang anda sebutkan itu, dapat mempengaruhi kinerja tugas anda, sebagaimana kenyataannya, banyak karyawan yang bersemangat dalam melaksanakan pekerjaan-pekerjaan perusahaan, tapi tidak bergairah dalam melaksanakan tugas-tugas resmi mereka. Hanya Allah-lah sumber keberhasilan [Fatawa lil Muwazhzhafin wal Ummal, Lajnah Da’imah, hal.54] Selengkpanya baca di http://almanhaj.or.id/content/1079/slash/0/bekerja-di-dua-tempat-jangan-menerima-uang-tambahan-tips/ MENJAGA JAM KERJA UNTUK KEPENTINGAN PEKERJAAN Wajib atas setiap pegawai dan pekerja untuk menggunakan waktu yang telah dikhususkan bekerja pada pekerjaan yang telah dikhususkan untuknya. Tidak boleh ia menggunakannya pada perkara-perkara lain selain pekerjaan yang wajib ditunaikannya pada waktu tersebut. Dan tidak boleh ia menggunakan waktu itu atau sebagian darinya untuk kepentingan pribadinya, atau kepentingan orang lain apabila tidak ada kaitannya dengan pekerjaan ; karena jam kerja bukanlah milik pegawai atau pekerja, akan tetapi untuk kepentingan pekerjaan yang ia mengambil upah dengannya. Syaikh Al-Mu’ammar bin Ali Al-Baghdadi (507H) telah menasihati Perdana Menteri Nizhamul Muluk dengan nasihat yang dalam dan berfedah. Di antara yang dikatakannya diawal nasihatnya itu. “Suatu hal yang telah maklum hai Shodrul Islam! Bahwasanya setiap individu masyarakat bebas untuk datang dan pergi, jika mereka menghendaki mereka bisa meneruskan dan memutuskan. Adapun orang yang terpilih menjabat kepemimpinan maka dia tidak bebas untuk bepergian, karena orang yang berada di atas pemerintahan adalah amir (pemimpin) dan dia pada hakikatnya orang upahan, ia telah menjual waktunya dan mengambil gajinya. Maka tidak tersisa dari siangnya yang dia gunakan sesuai keinginannya, dan dia tidak boleh shalat sunat, serta I’tikaf… karena itu adalah keutamaan sedangkan ini adalah wajib”. Di antara nasihatnya, “Maka hiudpkanlah kuburanmu sebagaimana engkau menghidupkan istanamu” [1] Dan sebagaimana seseorang ingin mengambil upahnya dengan sempurna serta tidak ingin dikurangi bagiannya sedikitpun, maka hendaklah ia tidak mengurangi sedikitpun dari jam kerjanya untuk sesuatu yang bukan kepentingan kerja. Allah telah mencela Al-Muthaffifin (orang-orang yang curang) dalam timbangan, yang menuntut hak mereka dengan sempurna dan mengurangi hak-hak orang lain. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman. وَيْلٌ لِّلْمُطَفِّفِينَ الَّذِينَ إِذَا اكْتَالُوا عَلَى النَّاسِ يَسْتَوْفُونَ وَإِذَا كَالُوهُمْ أَو وَّزَنُوهُمْ يُخْسِرُونَ أَلَا يَظُنُّ أُولَٰئِكَ أَنَّهُم مَّبْعُوثُونَ لِيَوْمٍ عَظِيمٍ يَوْمَ يَقُومُ النَّاسُ لِرَبِّ الْعَالَمِينَ “Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang. Yaitu orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka meminta dipenuhi. Dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi. Tidaklah oran-orang itu yakin, bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan. Pada suatu hari yang besar. Yaitu hari ketika manusia berdiri menghadap Tuhan semesta alam” [Al-Muthaffifin : 1-6] Selengkapnya baca di http://almanhaj.or.id/content/2216/slash/0/bagaimana-menjadi-pegawai-yang-amanah/ Wallahu Ta'ala A'lam
Re: [assunnah] Buku Panduan Dzikir dan Doa'a
anta bisa lihat di link ini www.islamhouse.com/files/id/ih_books/single/id_tuhfatu_alakhyar2.doc On Thu, Dec 27, 2012 at 8:45 AM, Nizar, Akhmad (ECM - RIAU) akhmad.ni...@rekindworleyparsons.com wrote: ** Assalamu'alaikum.. mohon informasi lengkap untuk buku panduan Zikir dan Do’a yang sesuai sunnah ** ** Jazakumullah. Abu Nazri ** ** ** ** ** ** *** WORLEYPARSONS GROUP NOTICE *** This email is confidential. If you are not the intended recipient, you must not disclose or use the information contained in it. If you have received this email in error, please notify us immediately by return email and delete the email and any attachments. Any personal views or opinions expressed by the writer may not necessarily reflect the views or opinions of any company in the WorleyParsons Group of Companies.
Re: [assunnah] Buku Panduan Dzikir dan Doa'a
salah satunya adalah kitab Hishnul Muslim karya Syaikh Dr. Sa'id bin Ali bin Wahf al Qahthani...di internet sudah banyak beredar versi ebook-nya dalam bentuk pdf maupun chm 2012/12/27 Nizar, Akhmad (ECM - RIAU) akhmad.ni...@rekindworleyparsons.com ** Assalamu'alaikum.. mohon informasi lengkap untuk buku panduan Zikir dan Do’a yang sesuai sunnah ** ** Jazakumullah. Abu Nazri ** ** ** ** ** ** *** WORLEYPARSONS GROUP NOTICE *** This email is confidential. If you are not the intended recipient, you must not disclose or use the information contained in it. If you have received this email in error, please notify us immediately by return email and delete the email and any attachments. Any personal views or opinions expressed by the writer may not necessarily reflect the views or opinions of any company in the WorleyParsons Group of Companies.
Bls: [assunnah] Buku Panduan Dzikir dan Doa'a
Bismillah, Antum bisa baca buku Doa dan Wirid karya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas, penerbit Pustaka Imam asy-Syafi'i. Mudah2an bermanfaat. Dari: Nizar, Akhmad (ECM - RIAU) akhmad.ni...@rekindworleyparsons.com Kepada: assunnah@yahoogroups.com assunnah@yahoogroups.com Dikirim: Kamis, 27 Desember 2012 7:45 Judul: [assunnah] Buku Panduan Dzikir dan Doa'a Assalamu'alaikum.. mohon informasi lengkap untuk buku panduan Zikir dan Do’a yang sesuai sunnah Jazakumullah. Abu Nazri *** WORLEYPARSONS GROUP NOTICE *** This email is confidential. If you are not the intended recipient, you must not disclose or use the information contained in it. If you have received this email in error, please notify us immediately by return email and delete the email and any attachments. Any personal views or opinions expressed by the writer may not necessarily reflect the views or opinions of any company in the WorleyParsons Group of Companies.
[assunnah] *** KEHIDUPAN SEHARI-HARI YANG ISLAMI ***
http://fariqgasimanuz.wordpress.com/ KEHIDUPAN SEHARI-HARI YANG ISLAMI Apakah anda selalu shalat shubuh berjamaah di masjid setiap sehari? Apakah anda selalu menjaga shalat yang lima waktu di masjid? Apakah anda hari ini membaca Al-Qur’an? Apakah anda rutin membaca dzikir setelah selesai melaksanakan shalat wajib? Apakah anda selalu menjaga shalat sunnah rawatib sebelum atau sesudah shalat wajib? Apakah anda hari ini khusyu’ dalam shalat, menghayati apa yang anda baca? Apakah anda (hari ini) mengingat mati dan kubur? Apakah anda (hari ini) mengingat hari kiamat, segala peristiwa dan kedahsyatannya? Apakah anda telah memohon kepada Allah sebanyak tiga kali agar memasukkan anda ke dalam sorga? Sesungguhnya barangsiapa yang memohon demikian, sorga berkata; “Ya Allah masukkanlah ia ke dalam sorga.” Apakah anda telah meminta perlindungan kepada Allah agar diselamatkan dari api neraka sebanyak tiga kali? Sesungguhnya barangsiapa yang berbuat demikian, neraka berkata: ”Ya Allah peliharalah dia dari api neraka.”(Berdasarkan hadits Rasulallah Shallallahu Alaihi Wasallamyang artinya, “Barangsiapa yang memohon sorga kepada Allah sebanyak tiga kali, sorga berkata; “Ya Allah masukkanlah ia ke dalam sorga.”Dan barangsiapa yang meminta perlindungan kepada Allah agar diselamatkan dari api neraka sebanyak tiga kali, neraka berkata; “Ya Allah selamatkan ia dari api neraka”(HR Tirmidzi dishahihkan oleh syaikh Al Albani dalam Shahih Al Jami’No. 911) Apakah anda (hari ini) membaca hadits Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam? Apakah anda pernah berfikir untuk menjauhi teman-teman yang tidak baik? Apakah anda telah berusaha untuk menghindari banyak tertawa dan bergurau? Apakah anda hari ini menangis karena takut kepada Allah? Apakah anda selalu membaca dzikir pagi dan sore hari? Apakah anda hari ini telah memohon ampun kepada Allah atas dosa-dosamu? Apakah anda telah memohon kepada Allah dengan benar untuk mati syahid?Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallambersabda yang artinya, “Barangsiapa yang memohon kepada Allah dengan benar untuk mati syahid, maka Allah akan memberikan kedudukan sebagai syuhada meskipun ia meninggal di atas tempat tidur” (H.R.Tirmidzi, Nasa’i, Ibnu Majah, Ibnu Hibban dalam shahihnya, Al Hakim dan ia menshahihkannya) Apakah anda telah berdoa kepada Allah agar Ia menetapkan hati anda atas agamaNya? Apakah anda telah mengambil kesempatan untuk berdoa kepada Allah di waktu-waktu yang mustajab? Apakah anda telah membeli buku-buku Islam untuk memahami agama? Apakah anda telah memintakan ampun kepada Allah untuk saudara-saudara mukminin dan mukminah? Karena setiap mendo’akan mereka anda akan mendapatkan kebajikan pula. Apakah anda telah memuji Allah dan bersyukur kepadaNya atas nikmat Islam? Apakah anda telah memuji Allah Subhanahu Wa Ta’alaatas nikmat mata, telinga, hati dan segala nikmat lainnya? Apakah anda hari ini telah besedekah kepada fakir miskin dan orang-orang yang membutuhkannya ? Apakah anda dapat menahan marah yang disebabkan urusan pribadi dan berusaha untuk marah apabila aturan-aturan Allah dilanggar? Apakah anda telah menjauhi sikap sombong dan membanggakan diri sendiri? Apakah anda telah mengunjungi saudara seagama, ikhlas karena Allah? Apakah anda telah mendakwahi keluarga, saudara-saudara, tetangga dan siapa saja yang ada hubungannya dengan diri anda ? Apakah anda termasuk orang yang berbakti kepada orang tua? Apakah anda mengucapkan “innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun”jika mendapatkan musibah? Apakah anda hari ini mengucapkan doa ini, اللْهمَّ إنِيّ أعُوذ بِكَ أنْ أشْركَ بِكَ وَأنَا أعْلَمُ وَأسْتَغْفِركَ لِمَا لا أعْلَم “Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari menyekutukan Engkau sedangkan aku mengetahui, dan aku memohon ampun kepadaMu terhadap apa-apa yang tidak aku ketahui.” Barangsiapa mengucapkan demikian, Allah akan menghilangkan darinya syirik besar dan syirik kecil. (Lihat Shahih Al Jami’ No. 3625) Apakah anda berbuat baik kepada tetangga? Apakah anda telah membersihkan hati dari sombong, riya, hasad dan dengki? Apakah anda telah membersihkan lisan dari dusta, mengumpat, mengadu domba, berdebat kusir dan berbuat serta berkata-kata yang tidak ada manfaatnya? Apakah anda takut kepada adzab Allah sehingga hati-hati dalam hal penghasilan, makanan dan minuman serta pakaian? Apakah anda selalu bertaubat kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya di segala waktu atas segala dosa dan kesalahan? Wahai saudaraku seiman…Jawabalah pertanyaan-pertanyaan di atas dengan perbuatan agar engkau menjadi orang yang beruntung di dunia dan akhirat insya Allah. (Diterjemahkan dari buku saku “Zaad Al Muslim Al Yaumi”, Syaikh Abdullah bin jaarullah bin Ibrahim Al Jaarullah rahimahullah hal. 51-55, bab “Hayatu yaumi Islami“)
[assunnah] Tanya ; Bancakan pindah rumah
ALhamdulillah. Biasanya bancakan itu harus disertai nasi tumpeng beserta lauk-pauknya. Misalnya kita mau pindah rumah, harus disertai bancakan dengan ada tumpengnya. Bolehkah? Website anda http://www.almanhaj.or.id Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/ Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: assunnah-dig...@yahoogroups.com assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Anak melihat mahluk gaib
Assalamualaikum Mendengar cerita seorang teman bahwasannya anak nya sering sekali dapat melihat mahluk gaib. Anak tersebut sering sekali berguman dan mengatakan baik siang ataupun malam bahwa dia melihat mahluk gaib Mohon pencerahan nya untuk hal ini, terkadang anak tersebut terkesan seperti berhalusinasi Apakah yang dapat dilakukan orang tuanya? Salam Husni
Re: [assunnah]Tanya : Pengawas Proyek ikut ambil kerjaan(Sub_kon)
Kadang2 tersisa pertanyaan: Kalau kita mengambil fatwa tersebut dengan kaku, maka terkadang kita malah menyia-nyiakan waktu. Misalnya pada akhir tahun seperti sekarang, di mana pekerjaan rutin bisa dikatakan tidak ada. Ketika itu, kebanyakan pegawai malah menggunakan fasilitas kantor (misalnya komputer) untuk bermain game, membaca koran atau malahan nonton TV; dengan alasan daripada keluar kantor. Perlu dicatat bahwa kondisi nya adalah memang tidak ada pekerjaan yang harus diselesaikan atau dikerjakan. Bukankah lebih baik jika waktu yang kosong tersebut diluangkan untuk sholat Dhuha sejenak atau tadarus Al Qur'an sejenak sesudah sholat Ashar/Dhuhur ?? Tentunya yang namanya sejenak tetaplah sejenak, bukan berlama-lama (misal sampai satu jam). Mohon masukan bila saya salah. Pada 27 Desember 2012 05:47, Abu Harits abu_har...@hotmail.com menulis: ** From: wildanker...@yahoo.com Date: Thu, 20 Dec 2012 19:27:19 -0800 Bismillaahirrahmaanirrahiim, Assalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh, saya sebagai pengawas Proyek(perwakilan Owner), ada pekerjaan kontraktor yang bisa saya ikut bantu/Nge-sub juga/ ikut ambil bagian dalam pekerjaan tersebut, Misal, saya bantu menyediakan alat buat mobilisasi, saya bantu mengerjakan bangunan yang simple/sederhana.. barangkali di milist ini ada yang mengetahui hukum/uang yang saya peroleh dari pekerjaan tersebut. jazakallah atas jawabannya. BEKERJA DI DUA TEMPAT Oleh Lajnah Daimah Lil Buhut Al-Ilmiah wal Ifta Pertanyaan. Saya bekerja di perusahaan umum dengan digaji, dan itu saya lakukan pada waktu yang tidak bertabrakan dengan waktu kerja resmi saya sebagai pegawai pemerintah. Perusahaan tersebut tidak mengetahui bahwa saya mempunyai gaji dari lembaga lain. Apakah bekerjanya saya di perusahaan tersebut di samping tugas pokok saya hukumnya halal atau haram? Jawaban Anda tidak boleh bekerja di suatu perusahaan di luar tugas resmi anda kecuali dengan izin dari instansi yang berwenang terhadap tugas resmi anda, karena bekerjanya anda di perusahaan yang anda sebutkan itu, dapat mempengaruhi kinerja tugas anda, sebagaimana kenyataannya, banyak karyawan yang bersemangat dalam melaksanakan pekerjaan-pekerjaan perusahaan, tapi tidak bergairah dalam melaksanakan tugas-tugas resmi mereka. Hanya Allah-lah sumber keberhasilan [Fatawa lil Muwazhzhafin wal Ummal, Lajnah Da’imah, hal.54] Selengkpanya baca di http://almanhaj.or.id/content/1079/slash/0/bekerja-di-dua-tempat-jangan-menerima-uang-tambahan-tips/ MENJAGA JAM KERJA UNTUK KEPENTINGAN PEKERJAAN Wajib atas setiap pegawai dan pekerja untuk menggunakan waktu yang telah dikhususkan bekerja pada pekerjaan yang telah dikhususkan untuknya. Tidak boleh ia menggunakannya pada perkara-perkara lain selain pekerjaan yang wajib ditunaikannya pada waktu tersebut. Dan tidak boleh ia menggunakan waktu itu atau sebagian darinya untuk kepentingan pribadinya, atau kepentingan orang lain apabila tidak ada kaitannya dengan pekerjaan ; karena jam kerja bukanlah milik pegawai atau pekerja, akan tetapi untuk kepentingan pekerjaan yang ia mengambil upah dengannya. Syaikh Al-Mu’ammar bin Ali Al-Baghdadi (507H) telah menasihati Perdana Menteri Nizhamul Muluk dengan nasihat yang dalam dan berfedah. Di antara yang dikatakannya diawal nasihatnya itu. “Suatu hal yang telah maklum hai Shodrul Islam! Bahwasanya setiap individu masyarakat bebas untuk datang dan pergi, jika mereka menghendaki mereka bisa meneruskan dan memutuskan. Adapun orang yang terpilih menjabat kepemimpinan maka dia tidak bebas untuk bepergian, karena orang yang berada di atas pemerintahan adalah amir (pemimpin) dan dia pada hakikatnya orang upahan, ia telah menjual waktunya dan mengambil gajinya. Maka tidak tersisa dari siangnya yang dia gunakan sesuai keinginannya, dan dia tidak boleh shalat sunat, serta I’tikaf… karena itu adalah keutamaan sedangkan ini adalah wajib”. Di antara nasihatnya, “Maka hiudpkanlah kuburanmu sebagaimana engkau menghidupkan istanamu” [1] Dan sebagaimana seseorang ingin mengambil upahnya dengan sempurna serta tidak ingin dikurangi bagiannya sedikitpun, maka hendaklah ia tidak mengurangi sedikitpun dari jam kerjanya untuk sesuatu yang bukan kepentingan kerja. Allah telah mencela Al-Muthaffifin (orang-orang yang curang) dalam timbangan, yang menuntut hak mereka dengan sempurna dan mengurangi hak-hak orang lain. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman. وَيْلٌ لِّلْمُطَفِّفِينَ الَّذِينَ إِذَا اكْتَالُوا عَلَى النَّاسِ يَسْتَوْفُونَ وَإِذَا كَالُوهُمْ أَو وَّزَنُوهُمْ يُخْسِرُونَ أَلَا يَظُنُّ أُولَٰئِكَ أَنَّهُم مَّبْعُوثُونَ لِيَوْمٍ عَظِيمٍ يَوْمَ يَقُومُ النَّاسُ لِرَبِّ الْعَالَمِينَ “Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang. Yaitu orang-orang yang apabila menerima takaran dari orang lain mereka meminta dipenuhi. Dan apabila mereka menakar atau menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi. Tidaklah oran-orang itu yakin, bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan.