[assunnah] Jenis Kambing Untuk Qurban

2012-10-21 Terurut Topik probo nurwachid
Assalamualaykum,

Ikhwan sekalian mungkin ada yang mengetahui mengenai dalil kambing jenis
apa yang lebih utama untuk dijadikan hewan qurban, apakah domba (yang
bulunya putih keriting, ekornya besar) ataukah kambing (fisiknya lebih
besar, berjenggot)? Ataukah disesuaikan dengan urf masing-masing?

Juga adakah dalil mengenai mana yang lebih utama antara berqurban seekor
kambing atau 1/7 sapi (dengan nilai uang yang sama)? Karena kalau dilihat
dari segi kemanfaatan sosial, nampaknya 1/7 sapi lebih banyak menghasilkan
daging dibanding seekor kambing. Selain itu sebagian besar masyarakat lebih
suka daging sapi dibanding kambing. Sehingga sekarang panitia Qurban di
berbagai mesjid lebih mengarahkan masyarakat berqurban patungan sapi
dibanding berqurban sendiri-sendiri dengan seekor kambing.


Jazakumullah Khairan



Probo


Re: [assunnah] Jenis Kambing Untuk Qurban

2012-10-21 Terurut Topik gwsantri
Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakaatuhu,

Ini ana copas dari artikel ustadz Muhammad Abduh Tausikal, semoga bermanfa'at
---
Hewan Qurban yang Lebih Utama
Yang paling dianjurkan sebagai hewan qurban sebagai berikut:
Yang paling gemuk dan sempurna. Bahkan jika berqurban dengan satu qurban yang 
gemuk itu lebih baik daripada dua hewan qurban yang kurus. Karena yang 
diinginkan adalah daging. Semakin banyak daging yang dimiliki hewan tersebut 
maka itu semakin baik.
Hewan qurban yang lebih utama adalah unta, kemudian sapi, kemudian kambing. 
Namun satu ekor kambing lebih baik daripada kolektif dalam sapi atau unta.
Warna yang paling utama adalah putih polos, kemudian warna debu (abu-abu), 
kemudian warna hitam.
Berkurban dengan hewan jantan lebih utama dari hewan betina.[14]
--
Selengkapnya di 
http://catatdita.tumblr.com/post/32369117192/hukum-qurban-secara-kolektif

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuhu,
Gusti Abu Muhammad
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: probo nurwachid probo.abuhamz...@gmail.com
Sender: assunnah@yahoogroups.com
Date: Sun, 21 Oct 2012 14:50:57 
To: assunnah@yahoogroups.com
Reply-To: assunnah@yahoogroups.com
Subject: [assunnah] Jenis Kambing Untuk Qurban

Assalamualaykum,

Ikhwan sekalian mungkin ada yang mengetahui mengenai dalil kambing jenis
apa yang lebih utama untuk dijadikan hewan qurban, apakah domba (yang
bulunya putih keriting, ekornya besar) ataukah kambing (fisiknya lebih
besar, berjenggot)? Ataukah disesuaikan dengan urf masing-masing?

Juga adakah dalil mengenai mana yang lebih utama antara berqurban seekor
kambing atau 1/7 sapi (dengan nilai uang yang sama)? Karena kalau dilihat
dari segi kemanfaatan sosial, nampaknya 1/7 sapi lebih banyak menghasilkan
daging dibanding seekor kambing. Selain itu sebagian besar masyarakat lebih
suka daging sapi dibanding kambing. Sehingga sekarang panitia Qurban di
berbagai mesjid lebih mengarahkan masyarakat berqurban patungan sapi
dibanding berqurban sendiri-sendiri dengan seekor kambing.


Jazakumullah Khairan



Probo



RE: [assunnah]Jenis Kambing Untuk Qurban

2012-10-21 Terurut Topik Abu Harits

From: probo.abuhamz...@gmail.com
Date: Sun, 21 Oct 2012 14:50:57 +0700 




Assalamualaykum,
Ikhwan sekalian mungkin ada yang mengetahui mengenai dalil kambing jenis apa 
yang lebih utama untuk dijadikan hewan qurban, apakah domba (yang bulunya putih 
keriting, ekornya besar) ataukah kambing (fisiknya lebih besar, berjenggot)? 
Ataukah disesuaikan dengan urf masing-masing?

Juga adakah dalil mengenai mana yang lebih utama antara berqurban seekor 
kambing atau 1/7 sapi (dengan nilai uang yang sama)? Karena kalau dilihat dari 
segi kemanfaatan sosial, nampaknya 1/7 sapi lebih banyak menghasilkan daging 
dibanding seekor kambing. Selain itu sebagian besar masyarakat lebih suka 
daging sapi dibanding kambing. Sehingga sekarang panitia Qurban di berbagai 
mesjid lebih mengarahkan masyarakat berqurban patungan sapi dibanding berqurban 
sendiri-sendiri dengan seekor kambing.
Jazakumullah Khairan
Probo

 
1. Sifat hewan kurban yang disukai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

ضَحَّى النَّبِيُّ بِكَبْشيْنِ أَملَحَيْنِ أَقْرنَيْنِ، ذَبْحَهُمَا بِيَدِهِ، 
وَسَمَّى وَكَبَّرَ، وَوَضَعَ رِجْلَهُ عَلَى صِفَا حِهِمَا

Artinya : Nabi berkurban dengan dua domba jantan yang berwarna putih campur 
hitam dan bertanduk. beliau menyembelihnya dengan tangannya, dengan mengucap 
basmalah dan bertakbir, dan beliau meletakkan satu kaki beliau di sisi-sisi 
kedua domba tersebut [14]

Hewan kurban yang afdhal (lebih utama) berupa domba jantan (gemuk) bertanduk 
yang berwarna putih bercampur hitam di sekitar kedua matanya dan di 
kaki-kakinya, karena demikian sifat hewan kurban yang disukai Rasulullah 
shallallahu 'alaihi wa sallam. [15]
_
[14]. Diriwayatkan oleh Bukhari (5558), (5564), (5565), Muslim (1966) dan Abu 
Daud (2794).
[15]. Sebagaimana dalam hadits Aisyah yang diriwayatkan Muslim (1967) dan Abu 
Daud (2792).
Selengkapnya baca di 
http://almanhaj.or.id/content/1281/slash/0/hukum-hukum-yang-berkaitan-dengan-hewan-kurban/
 
2. Hewan kurban terbaik adalah (pertama) unta, kemudian (kedua) sapi lalu 
(ketiga) kambing dan setelah itu (yang keempat) berserikat pada unta atau sapi 
(maksudnya beberapa orang -maksimal tujuh orang- iuran untuk membeli unta atau 
sapi untuk dikurbankan-red). Berdasarkan sabda Rasûlullâh tentang hari Jum'at :

مَنْ رَاحَ فِي السَّاعَةِ الْأُولَى فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَدَنَةً وَمَنْ رَاحَ 
فِي السَّاعَةِ الثَّانِيَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَقَرَةً وَمَنْ رَاحَ فِي 
السَّاعَةِ الثَّالِثَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ كَبْشًا أَقْرَنَ وَمَنْ رَاحَ فِي 
السَّاعَةِ الرَّابِعَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ دَجَاجَةً وَمَنْ رَاحَ فِي 
السَّاعَةِ الْخَامِسَةِ فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَيْضَةً 

Barangsiapa yang berangkat (shalat jum'at) pada jam pertama, maka seakan-akan 
dia mengurbankan unta; Barangsiapa yang berangkat pada jam ke-2, maka 
seakan-akan dia berkurban dengan sapi; Barangsiapa yang berangkat pada jam 
ke-3, maka seakan-akan dia berkurban dengan kambing jantan; Barangsiapa yang 
berangkat pada jam ke-4, maka seakan-akan dia berkurban dengan ayam; 
Barangsiapa yang berangkat pada jam ke-5, maka seakan-akan dia berkurban dengan 
telor. [3]

Sisi pendalilannya yaitu ada perbedaan nilai antara beribadah kepada Allâh Azza 
wa Jalla dengan mengurbankan unta, sapi dan kambing. Tidak diragukan lagi bahwa 
ibadah kurban termasuk ibadah yang agung kepada Allah Azza wa Jalla . Penyebab 
lain (kenapa unta lebih utama), karena unta itu lebih mahal, lebih banyak 
dagingnya dan lebih banyak manfaatnya. Inilah pendapat tiga imam yaitu Imam Abu 
Hanifah rahimahullah , Imam Syafi'i rahimahullah dan Imam Ahmad rahimahullah .

Imam Mâlik rahimahullah mengatakan, Hewan terbaik (untuk berkurban) adalah 
kambing, kemudian sapi lalu unta. Karena Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam 
berkurban dengan dua kambing dan beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak 
melakukan sesuat kecuali yang terbaik. 

Menjawab pendapat ini, kami mengatakan, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam 
terkadang tidak memilih yang terbaik, karena rasa sayang beliau Shallallahu 
‘alaihi wa sallam kepada umatnya. Sebab umat beliau Shallallahu ‘alaihi wa 
sallam akan mengikuti perbuatan beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan beliau 
Shallallahu alaihi wa sallam tidak ingin memberatkan umatnya. Juga beliau 
Shallallahu ‘alaihi wa sallam sudah menjelaskan keunggulan unta dibandingkan 
sapi dan kambing sebagaimana hadits diatas. Wallahu a'lam

وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه و سلم

Al-Lajnatud Dâimah Lil Buhûtsil Ilmiyah wal Iftâ'
Ketua : Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz; wakil : Syaikh Abdurrazaq 
afifi; Anggota : Syaikh Abdulah ghadyan dan Syaikh Abdullah Mani' 
Selengkapnya baca di 
http://almanhaj.or.id/content/2301/slash/0/mana-yang-lebih-baik-untuk-berkurban-cara-menyembelih-hewan-hurban/
 
Wallahu Ta'ala A'lam