Re: [balita-anda] Fw: OOT- [SSR-Klub] Kartu belanja - kartu kredit

2004-10-10 Terurut Topik Ratna Wulan Sari
Pengalaman saya sendiri sebagai pemakai kartu kredit citibank maupun HSBC, kartu 
kredit pada saat pertama apply maupun kartu perpanjangan atau penggantian kartu selalu 
dikirim ke alamat rumah, dan tidak ada satupun yang diterima langsung oleh saya, hanya 
dititipkan saja kepada pembantu di rumah. jadi memang mekanismenya saya rasa seperti 
itu, asal sampai ke alamat saja. 
 
maaf kalau saya salah, tapi itu pengalaman saya.
 
regards,
ratna

rahman [EMAIL PROTECTED] wrote:
saya pikir ada yg salah disini .. saya juga pemakai citibank juga 
pemakai kartu kredit lainnya, yg saya tahu utk semua provider kartu kredit 
memakai prosedur yang sama, pd saat mereka kirim kalo ybs tdk ditempat itu 
kartu tdk akan dikasihkan oleh kurirnya kecuali kita sudah buat surat kuasa 
atau buat perjanjian sebelumnya bisa diterima oleh siapa aja, di kasus anda 
mungkin suami anda pernah membuat perjanjian di-awalnya dgn pihak citibank 
bahwa pd saat pengiriman kartu bisa diterima oleh siapa saja.

ada keanehan kedua di email ini. pd saat pertama kali kartu didapat 
bukankah harus aktivasi dulu? nah yg aktivasi seharusnya tau data suami anda 
;-)

rgds,
rahman
+masihnggangertikokbisaterjadi?



- Original Message - 
From: Wening Pusparini 


Mohon maaf, OOT. Dari milis sebelah. Semoga bermanfaat.
Pengalaman buruk dengan CITIBANK.

- Original Message - 
To: [EMAIL PROTECTED]

Membicarakan mengenai Kartu Kredit (KK), saya ingin berbagi pengalaman yg 
sangat tidak mengenakkan yang dialami suami saya setahun yg lalu.
Kira2 bulan Juni tahun lalu, KK Citibank suami saya telah disalahgunakan 
oleh seorang yg tidak bertanggung jawab karena kesalahan dari pihak kurir 
ataupun kesalahan prosedur Citibank (?). Ceritanya, aplikasi KK suami saya 
disetujui oleh Citibank  pada bulan Juni tsb kartu diantar ke kantor suami. 
Pada saat itu suami saya sedang dinas ke Surabaya. Ternyata, si kurir 
menyerahkan kartu tsb ke teman suami (satu ruangan). Rupanya, teman tsb 
hanya menaruh amplop tsb di tray yg berada di atas meja. Teman tsb tidak 
tahu sama sekali kalau isi amplop itu adl KK (pikirnya mungkin tagihan). 
Pihak Citibank pun tidak konfirmasi sama sekali perihal akan dikirimkannya 
KK tsb ke kantor, padahal jelas2 di aplikasi suami saya menuliskan alamat  
telp. rumah,telp. kantor dan no HP. Suami saya baru tahu kalau KKnya sudah 
jadi justru karena selang beberapa hari no PIN datang ke kantor (suami sudah 
kembali dari Surabay), diikuti kira2 sebulan kemudian dengan tagihan 
pemakaian KK.


 Yahoo! Messenger
- Log on with your mobile phone!

[balita-anda] Fw: OOT- [SSR-Klub] Kartu belanja - kartu kredit

2004-10-08 Terurut Topik Wening Pusparini
Mohon maaf, OOT. Dari milis sebelah. Semoga bermanfaat.
Pengalaman buruk dengan CITIBANK.

- Original Message - 
To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Friday, October 08, 2004 11:36 AM
Subject: Re: [SSR-Klub] Kartu belanja - kartu kredit


Membicarakan mengenai Kartu Kredit (KK), saya ingin berbagi pengalaman yg sangat tidak 
mengenakkan yang dialami suami saya setahun yg lalu.
Kira2 bulan Juni tahun lalu, KK Citibank suami saya telah disalahgunakan oleh seorang 
yg tidak bertanggung jawab karena kesalahan dari pihak kurir ataupun kesalahan 
prosedur Citibank (?).  Ceritanya, aplikasi KK suami saya disetujui oleh Citibank  
pada bulan Juni tsb kartu diantar ke kantor suami.  Pada saat itu suami saya sedang 
dinas ke Surabaya.  Ternyata, si kurir menyerahkan kartu tsb ke teman suami (satu 
ruangan).  Rupanya, teman tsb hanya menaruh amplop tsb di tray yg berada di atas meja. 
Teman tsb tidak tahu sama sekali kalau isi amplop itu adl KK (pikirnya mungkin 
tagihan).  Pihak Citibank pun tidak konfirmasi sama sekali perihal akan dikirimkannya 
KK tsb ke kantor, padahal jelas2 di aplikasi suami saya menuliskan alamat  telp. 
rumah,telp. kantor dan no HP.  Suami saya baru tahu kalau KKnya sudah jadi justru 
karena selang beberapa hari no PIN datang ke kantor (suami sudah kembali dari 
Surabay), diikuti kira2 sebulan kemudian dengan tagihan pemakaian KK.

Pada saat terima PIN, suami langsung telepon Citibank menanyakan apakah KKnya sudah 
jadi. Oleh Citibank dijawab sudah pada tgl sekian dan diterima oleh si anu.  Kaget 
betul dgn informasi ini, akhirnya suami saya sekalian cek apakah KK tsb sudah 
digunakan untuk transaksi, dan ternyata memang sudah.  Jumlahnya nggak tanggung2, 
yaitu kira2 Rp 7,5 juta.  Sejak saat itu bahkan sampai sekarang, tagihan yg berbunga 
terus dikirimkan padahal suami saya sudah memberikan penjelasan secara lisan maupun 
tertulis kepada Citibank, bahkan melampirkan Surat Tugas ke Surabaya yg ditandatangani 
Direktur, juga slip pemakaian KK dimana tanda tangan tertera di situ berbeda 100% dg 
tanda tangan suami (suami melacak sampai ke Merchant/toko).

Yg jadi pertanyaan, mengapa pihak Citibank tidak melakukan konfirmasi bila ia ingin 
mengirimkan KK. Dan juga kenapa KK bisa diserahkan ke siapa saja tanpa ada surat kuasa 
dari suami saya.Semoga pengalaman ini tidak terjadi pada rekan2 sekalian.

Sampai sekarang kasus ini belum selesai  pihak Citibank tidak menunjukkan itikad 
baiknya menyelesaikan masalah ini. Apakah saya perlu menyebarkan kasus ini ke berbagai 
milis  media masa agar Citibank menyelesaikan masalah ini ?
Kira2 langkah apakah yg perlu diambil suami saya untuk menyelesaian masalah ini?

Salam,

  - Original Message - 
  From: Rendra Septa 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Friday, October 08, 2004 4:28 AM
  Subject: Re: [SSR-Klub] Kartu belanja - kartu kredit


  Elzy,
  Apa yang dilakukan oleh karyawan C4 sudah benar karena untuk menghindari 
penyalahgunaan kartu kredit (KK). Bayangkan kartu kredit Elzy hilang, lalu orang lain 
menggunakannya sebelum Elzy sempat melaporkan kehilangan KK tersebut, kan bisa 
kebobolan. Kartu identitas digunakan untuk mengechek apakah orang yang memakai KK 
benar2 si pemilik kartu? Makanya bila kita punya KK baru, langsung ditandatangani 
untuk menghindari penyalahgunaan. Di kartu identitas (KTP, SIM, dll) khan ada tanda 
tangannya, dan ini biasanya dicocokkan dengan t.tangan di KK oleh penjual. OK sekian 
dan mudah2an bermanfaat. 

  Salam,
  Broto 



  www.perencanakeuangan.com