[balita-anda] Playboy Diancam Maklumat Perang

2006-04-13 Terurut Topik dhani resya
Playboy Diancam Maklumat Perang

Tanggal Masuk: Wednesday, April 12, 2006
Playboy Diancam Maklumat Perang
  Indra Subagja - detikcom

Jakarta - Terbitnya edisi perdana majalah Playboy
Indonesia, membuat gerah ormas-ormas Islam. Setelah
FPI menggeruduk kantor Playboy, kini majalah yang
dikenal dengan gambar wanita telanjang ini diancam
maklumat perang.
 
 Bersama dengan MUI dan ormas Islam, kita akan
menyampaikan maklumat perang terhadap pornografi. Ini
sebagai bentuk somasi terbuka, kita akan datangi
kantor Playboy, kata juru bicara Hizbut Tahrir
Indonesia (HTI) Ismail Yusanto, saat dihubungi
detikcom, Kamis (13/4/2006).
 
 Menurut Ismail, HTI dan ormas Islam lainnya akan
menyampaikan permintaan kepada Pimpinan Redaksi dan
Pimpinan Perusahaan. Mereka akan meminta redaksi
menarik penerbitan majalah Playboy dalam tempo 7x24
jam dan tidak terbit lagi.
 
 Bila tidak dipenuhi, kita akan melakukan upaya hokum,
dan tindakan lain yang dianggap perlu, tegasnya tanpa
merinci tindakan lain tersebut.
 
 Rombongan ormas Islam ini direncanakan, siang ini
pukul 13.00 WIB akan mendatangi kantor Playboy di
Gedung AAF, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan. Ismail
menyatakan akan ada sekitar 500 orang yang turut
serta. Selain itu Ketua MUI Maruf Amin, serta 36 ormas
Islam juga akan hadir.
 
 Sama sekali tidak akan ada kekerasan, karena itu
Playboy jangan main-main. Kita akan minta bertemu
dengan pimpinan, tuturnya.
 
 Ismail menilai Playboy Indonesia dan majalah lainnya
yang sejenis telah melanggar pasal 281 dan 282 KUHP
tentang perbuatan asusila. Hal itu bisa dilihat dari
tampilan gambarnya dimana seorang perempuan memakai
baju minim naik ke sofa.
 
 Apa itu kurang porno. Karenanya kita menyerukan
kepada artis dan penulis artikel untuk tidak
berpartisipasi, tandasnya.
 
 Selain akan mendatangai Palyboy, rombongan organisasi
Islam ini pun akan mengunjungi kantor majalah Popular
untuk memaklumatkan perang. Setelahnya rombongan akan
mendatangi lapak-lapak penjual koran dan majalah di
Blok M.
 
 Kita juga akan menyampaikan maklumat ini kepada para
penjual, agar tidak menjual produk pornografi ini,
ucapnya.(fay) 
dari: www.koranindonesia.com


__
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 



Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



[balita-anda] playboy vs playgrup

2006-04-12 Terurut Topik [EMAIL PROTECTED]

Playboy : Asli franchise-an Amrik
Playgrup : Ada yg franchise, ada yg lokal

Playboy : Lambangnya kepala kelinci
Playgrup : lambangnya bebas, bisa kepala apa aja.

Playboy : Pasarnya (katanya) pria dewasa
Playgrup : Pasarnya Pria dan wanita balita

Playboy : harganya murah, cuman 39 rb
Playgrup : Di atas 50 ribu untuk uang pangkalnya doang

Playboy : Jangan sampe jatuh ke tangan Balita
Playgrup : untuk Balita only

Playboy : Disweeping ama FPI
Playgrup : kagak ada yg berani nyeweeping

Playboy : Edisi perdananya malu2, selanjutnya misterius
Playgrup: apa adanya  (anak2, polos)


rgrd





Re: [balita-anda] playboy

2006-01-28 Terurut Topik Firda
apa maksudnya iniyg nulis ama yg jd obyek tulisan dan obyek kritikan 
sama-sama gak ada ujung pangkalnya kemana...padahal gampang saja 
menyikapinya...emang susah jadi orang Indonesia
   
  tuh kan tambah aneh komentar saya..salahnya sih barang sudah jelas malah 
dibuat seolah2 gak jelas

Ermalen Dewita [EMAIL PROTECTED] wrote:
  sekedar perenungan tentang porno...

salam
dewi

- Original Message - 
Sent: Tuesday, January 24, 2006 1:36 PM
Subject: Pornoaksi: Jangan salahkan pengaruh barat!


 Belakangan isu pornoaksi dan pornografi kembali marak. Berkaitan 
 dengan RUU porno-pornoan yang sedang digodok di DPR. Ini juga 
 membahas soal terbitnya majalah Playboy Indonesia yang kabarnya akan 
 memajang pose bugil seperti Playboy luar sana. Ya jelas harus bugil, 
 itu kan sudah trade merk majalah itu. Kalau pakai kebaya nanti 
 disangka majalah sinden.
 
 Yang lucu, isu pornografi selalu berujung pada masalah moral bangsa. 
 Ikut kontes Miss World dianggap tidak mencerminkan moral bangsa 
 karena ada adegan tampil dengan bikini. Memajang pose bugil adalah 
 merusak moral bangsa. Ada lagi komentar tokoh sok alim, Itu 
 pengaruh budaya barat yang merusak nilai timur.
 
 Pengaruh barat?? Saya jadi bertanya. Tradisi tayuban dimana penari 
 bisa pamer payudara setengah melalui kemben yang melorot dan bebas 
 dicoleki lelaki itu pengaruh baratkah? Budaya selir, istri simpanan, 
 piaraan, kawin kontrak di banyak daerah pelosok Indonesia yang sudah 
 berusia ratusan tahun sejak jaman Gajah Mada, pengaruh baratkah?
 
 Memakai kemben yang mempertontonkan setengah buah dada, tradisi 
 mandi bareng cewek-cowok di pedalaman Bali, bahkan tradisi bugil 
 saudara kita di Papua. Pengaruh baratkah?
 
 Saya berpikir. Kalau mencermati budaya, maka budaya paling maju dan 
 beradab justru budaya barat. Ingat, di era 1800-an, di saat bangsa 
 kita masih bertelanjang dada dengan payudara kemana-mana, orang di 
 benua Eropa para perempuannya sudah pakai gaun panjang ala 
 Cinderella yang menyapu tanah. Bagian atasnya pun kerah rapat. 
 
 Lucu kalau menyalahkan pengaruh barat. Apa para pejabat, tokoh alim 
 ulama dan kaum cerdik cendekia negeri ini tidak berkaca diri. Kawin 
 mawin, peselingkuhan, pergumulan seks sok alim dengan dalih kawin 
 siri, dianggap biasa. Eh giliran foto bugil malah dianggap merusak 
 moral bangsa. 
 
 Kesimpulannya adalah: praktek seks munafik lebih dihalalkan di 
 negeri ini ketimbang sekadar berfoto bugil. Luar biasssaaa!!!
 Mestinya mereka para tokoh negeri ini memajang spanduk besar 
 bertuliskan: Ayo rame-rame menganut seks bebas dengan wajah sok 
 alim!
 





Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]

  



-
Do you Yahoo!?
 With a free 1 GB, there's more in store with Yahoo! Mail.

-
Bring words and photos together (easily) with
 PhotoMail  - it's free and works with Yahoo! Mail.

Re: [balita-anda] playboy

2006-01-25 Terurut Topik Ermalen Dewita
Pengen ikutan sih Rin, biar ketemu dan kenalan dengan teman-teman BA,
kalaupun aku ikut, mendaftarnya mendadak aja deh..
Oh iya, aku baru ingat pr (pekerjaan rumah) yg mau kita kerjakan bareng,
nanti komunikasi via japri ya rin, terima kasih.

salam
dewi


- Original Message -
From: JAS Finance HO [EMAIL PROTECTED]
To: balita-anda@balita-anda.com
Sent: Wednesday, January 25, 2006 9:23 AM
Subject: Re: [balita-anda] playboy


 Dewi...gak ikutan kopdaran di MAG, sudah di arrange sama Desi nih, hari
 sabtu, jam 13.00, tgl 04 Feb'06, tempat menyusul(bawa kel. juga
 lohhh...). Para moms sama dads yang mo ikutan hayo dongsupaya seru nih
 acara kopdarannya
 - Original Message -
 From: Ermalen Dewita [EMAIL PROTECTED]
 To: balita-anda@balita-anda.com
 Sent: Tuesday, January 24, 2006 2:04 PM
 Subject: Re: [balita-anda] playboy


  sekedar perenungan tentang porno...
 
  salam
  dewi
 
  - Original Message -
  Sent: Tuesday, January 24, 2006 1:36 PM
  Subject: Pornoaksi: Jangan salahkan pengaruh barat!
 
 
   Belakangan isu pornoaksi dan pornografi kembali marak. Berkaitan
   dengan RUU porno-pornoan yang sedang digodok di DPR. Ini juga
   membahas soal terbitnya majalah Playboy Indonesia yang kabarnya akan
   memajang pose bugil seperti Playboy luar sana. Ya jelas harus bugil,
   itu kan sudah trade merk majalah itu. Kalau pakai kebaya nanti
   disangka majalah sinden.
  
   Yang lucu, isu pornografi selalu berujung pada masalah moral bangsa.
   Ikut kontes Miss World dianggap tidak mencerminkan moral bangsa
   karena ada adegan tampil dengan bikini. Memajang pose bugil adalah
   merusak moral bangsa. Ada lagi komentar tokoh sok alim, Itu
   pengaruh budaya barat yang merusak nilai timur.
  
   Pengaruh barat?? Saya jadi bertanya. Tradisi tayuban dimana penari
   bisa pamer payudara setengah melalui kemben yang melorot dan bebas
   dicoleki lelaki itu pengaruh baratkah? Budaya selir, istri simpanan,
   piaraan, kawin kontrak di banyak daerah pelosok Indonesia yang sudah
   berusia ratusan tahun sejak jaman Gajah Mada, pengaruh baratkah?
  
   Memakai kemben yang mempertontonkan setengah buah dada, tradisi
   mandi bareng cewek-cowok di pedalaman Bali, bahkan tradisi bugil
   saudara kita di Papua. Pengaruh baratkah?
  
   Saya berpikir. Kalau mencermati budaya, maka budaya paling maju dan
   beradab justru budaya barat. Ingat, di era 1800-an, di saat bangsa
   kita masih bertelanjang dada dengan payudara kemana-mana, orang di
   benua Eropa para perempuannya sudah pakai gaun panjang ala
   Cinderella yang menyapu tanah. Bagian atasnya pun kerah rapat.
  
   Lucu kalau menyalahkan pengaruh barat. Apa para pejabat, tokoh alim
   ulama dan kaum cerdik cendekia negeri ini tidak berkaca diri. Kawin
   mawin, peselingkuhan, pergumulan seks sok alim dengan dalih kawin
   siri, dianggap biasa. Eh giliran foto bugil malah dianggap merusak
   moral bangsa.
  
   Kesimpulannya adalah: praktek seks munafik lebih dihalalkan di
   negeri ini ketimbang sekadar berfoto bugil. Luar biasssaaa!!!
   Mestinya mereka para tokoh negeri ini memajang spanduk besar
   bertuliskan: Ayo rame-rame menganut seks bebas dengan wajah sok
   alim!
  
 
 
 
 
  
  Kirim bunga, http://www.indokado.com
  Info balita: http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
 [EMAIL PROTECTED]
  Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



 
 Kirim bunga, http://www.indokado.com
 Info balita: http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]
 Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] playboy

2006-01-25 Terurut Topik [EMAIL PROTECTED]
ikutan play boy..???
:-))

Subjecnya lom diganti tuh.

rgrd
- Original Message -
From: Ermalen Dewita [EMAIL PROTECTED]
To: balita-anda@balita-anda.com
Sent: Wednesday, January 25, 2006 9:16 AM
Subject: Re: [balita-anda] playboy


 Pengen ikutan sih Rin, biar ketemu dan kenalan dengan teman-teman BA,
 kalaupun aku ikut, mendaftarnya mendadak aja deh..
 Oh iya, aku baru ingat pr (pekerjaan rumah) yg mau kita kerjakan bareng,
 nanti komunikasi via japri ya rin, terima kasih.

 salam
 dewi


 - Original Message -
 From: JAS Finance HO [EMAIL PROTECTED]
 To: balita-anda@balita-anda.com
 Sent: Wednesday, January 25, 2006 9:23 AM
 Subject: Re: [balita-anda] playboy


  Dewi...gak ikutan kopdaran di MAG, sudah di arrange sama Desi nih, hari
  sabtu, jam 13.00, tgl 04 Feb'06, tempat menyusul(bawa kel. juga
  lohhh...). Para moms sama dads yang mo ikutan hayo dongsupaya seru
nih
  acara kopdarannya
  - Original Message -
  From: Ermalen Dewita [EMAIL PROTECTED]
  To: balita-anda@balita-anda.com
  Sent: Tuesday, January 24, 2006 2:04 PM
  Subject: Re: [balita-anda] playboy
 
 
   sekedar perenungan tentang porno...
  
   salam
   dewi
  
   - Original Message -
   Sent: Tuesday, January 24, 2006 1:36 PM
   Subject: Pornoaksi: Jangan salahkan pengaruh barat!
  
  
Belakangan isu pornoaksi dan pornografi kembali marak. Berkaitan
dengan RUU porno-pornoan yang sedang digodok di DPR. Ini juga
membahas soal terbitnya majalah Playboy Indonesia yang kabarnya akan
memajang pose bugil seperti Playboy luar sana. Ya jelas harus bugil,
itu kan sudah trade merk majalah itu. Kalau pakai kebaya nanti
disangka majalah sinden.
   
Yang lucu, isu pornografi selalu berujung pada masalah moral bangsa.
Ikut kontes Miss World dianggap tidak mencerminkan moral bangsa
karena ada adegan tampil dengan bikini. Memajang pose bugil adalah
merusak moral bangsa. Ada lagi komentar tokoh sok alim, Itu
pengaruh budaya barat yang merusak nilai timur.
   
Pengaruh barat?? Saya jadi bertanya. Tradisi tayuban dimana penari
bisa pamer payudara setengah melalui kemben yang melorot dan bebas
dicoleki lelaki itu pengaruh baratkah? Budaya selir, istri simpanan,
piaraan, kawin kontrak di banyak daerah pelosok Indonesia yang sudah
berusia ratusan tahun sejak jaman Gajah Mada, pengaruh baratkah?
   
Memakai kemben yang mempertontonkan setengah buah dada, tradisi
mandi bareng cewek-cowok di pedalaman Bali, bahkan tradisi bugil
saudara kita di Papua. Pengaruh baratkah?
   
Saya berpikir. Kalau mencermati budaya, maka budaya paling maju dan
beradab justru budaya barat. Ingat, di era 1800-an, di saat bangsa
kita masih bertelanjang dada dengan payudara kemana-mana, orang di
benua Eropa para perempuannya sudah pakai gaun panjang ala
Cinderella yang menyapu tanah. Bagian atasnya pun kerah rapat.
   
Lucu kalau menyalahkan pengaruh barat. Apa para pejabat, tokoh alim
ulama dan kaum cerdik cendekia negeri ini tidak berkaca diri. Kawin
mawin, peselingkuhan, pergumulan seks sok alim dengan dalih kawin
siri, dianggap biasa. Eh giliran foto bugil malah dianggap merusak
moral bangsa.
   
Kesimpulannya adalah: praktek seks munafik lebih dihalalkan di
negeri ini ketimbang sekadar berfoto bugil. Luar biasssaaa!!!
Mestinya mereka para tokoh negeri ini memajang spanduk besar
bertuliskan: Ayo rame-rame menganut seks bebas dengan wajah sok
alim!
   
  
  
  
  
   
   Kirim bunga, http://www.indokado.com
   Info balita: http://www.balita-anda.com
   Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
  [EMAIL PROTECTED]
   Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
  
  Kirim bunga, http://www.indokado.com
  Info balita: http://www.balita-anda.com
  Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
 [EMAIL PROTECTED]
  Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]


 
 Kirim bunga, http://www.indokado.com
 Info balita: http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]
 Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]





Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] playboy

2006-01-24 Terurut Topik Ermalen Dewita
sekedar perenungan tentang porno...

salam
dewi

- Original Message - 
Sent: Tuesday, January 24, 2006 1:36 PM
Subject: Pornoaksi: Jangan salahkan pengaruh barat!


 Belakangan isu pornoaksi dan pornografi kembali marak. Berkaitan 
 dengan RUU porno-pornoan yang sedang digodok di DPR. Ini juga 
 membahas soal terbitnya majalah Playboy Indonesia yang kabarnya akan 
 memajang pose bugil seperti Playboy luar sana. Ya jelas harus bugil, 
 itu kan sudah trade merk majalah itu. Kalau pakai kebaya nanti 
 disangka majalah sinden.
 
 Yang lucu, isu pornografi selalu berujung pada masalah moral bangsa. 
 Ikut kontes Miss World dianggap tidak mencerminkan moral bangsa 
 karena ada adegan tampil dengan bikini. Memajang pose bugil adalah 
 merusak moral bangsa. Ada lagi komentar tokoh sok alim, Itu 
 pengaruh budaya barat yang merusak nilai timur.
 
 Pengaruh barat?? Saya jadi bertanya. Tradisi tayuban dimana penari 
 bisa pamer payudara setengah melalui kemben yang melorot dan bebas 
 dicoleki lelaki itu pengaruh baratkah? Budaya selir, istri simpanan, 
 piaraan, kawin kontrak di banyak daerah pelosok Indonesia yang sudah 
 berusia ratusan tahun sejak jaman Gajah Mada, pengaruh baratkah?
 
 Memakai kemben yang mempertontonkan setengah buah dada, tradisi 
 mandi bareng cewek-cowok di pedalaman Bali, bahkan tradisi bugil 
 saudara kita di Papua. Pengaruh baratkah?
 
 Saya berpikir. Kalau mencermati budaya, maka budaya paling maju dan 
 beradab justru budaya barat. Ingat, di era 1800-an, di saat bangsa 
 kita masih bertelanjang dada dengan payudara kemana-mana, orang di 
 benua Eropa para perempuannya sudah pakai gaun panjang ala 
 Cinderella yang menyapu tanah. Bagian atasnya pun kerah rapat. 
 
 Lucu kalau menyalahkan pengaruh barat. Apa para pejabat, tokoh alim 
 ulama dan kaum cerdik cendekia negeri ini tidak berkaca diri. Kawin 
 mawin, peselingkuhan, pergumulan seks sok alim dengan dalih kawin 
 siri, dianggap biasa. Eh giliran foto bugil malah dianggap merusak 
 moral bangsa. 
 
 Kesimpulannya adalah: praktek seks munafik lebih dihalalkan di 
 negeri ini ketimbang sekadar berfoto bugil. Luar biasssaaa!!!
 Mestinya mereka para tokoh negeri ini memajang spanduk besar 
 bertuliskan: Ayo rame-rame menganut seks bebas dengan wajah sok 
 alim!
 





Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



Fw: [balita-anda] playboy

2006-01-24 Terurut Topik Omang
Tapi ada juga kok mba Wanda saat KH Hasyim Muzahdi ngomong ama anggota DPR
(minggu kemaren deh kalau ngga salah di TV)

- Original Message -
From: wanda [EMAIL PROTECTED]
To: balita-anda@balita-anda.com
Sent: Monday, January 23, 2006 3:08 PM
Subject: RE: [balita-anda] playboy




 kayaknya blm lama deh liat tayangan pemberantasan pornografi + pornoaksi
di
 gedung DPR / MPR yg bikin Inul nangis...??!!!
 kok tiba2 ada playboy gini gak ada yg tayangin di TV yah ???

 btw, ada deng.ttg beberapa artis muda di ajak foto di cover playboy
 ini.ada yg bangga ada yg nolak !!
 takut katanya efek dari UU pornografi itu.

 rgrds.


 -Original Message-
 From: Noni Mira Timotius [mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Sent: Monday, 23 January, 2006 2:51 PM
 To: balita-anda
 Subject: [balita-anda] playboy


 Ada yang posting wacana di bawah ke milis tetangga. Capek2 kita
ngeributin
 Playboy, yang punya majalah malah seneng krn dapet publisitas gratisan

 Sekarang semua orang lagi ribut2 ttg penerbitan Playboy Indonesia. Dalih
 yang digunakan oleh pihak kontra adalah  merusak norma dan generasi muda
 (anak-anak)

 Buat gue, ini memperjelas bahwa bangsa kita adalah bangsa yang munafik.
 Giliran Playboy datang dengan nama besarnya, semua orang tiba-tiba ribut.
 Tapi ketika shincan muncul di TV dan komik, gak ada yang protes. Begitu
juga
 dengan komik2 yang diterbitkan oleh Dragon Publisher (masih ada gak sih
 komik2 semi porno dan porno itu?), semuanya anteng2 aja.

 Kelompok kontra kemudian menggelar aksi dan petisi di beberapa milis.
Sekali
 lagi, ini jelas-jelas bentuk kemunafikan karena sibuk ribut2 untuk majalah
 yang belum muncul, tapi tutup mata untuk komik2 cabul yang sudah terbit.

 Ckckcck...

 Kalo ada pooling, gue mendingan milih nolak Shinchan deh, karena efeknya
 lebih langsung ke anak-anak. Misalnya: ngajarin anak untuk jadi kurang
ajar
 terhadap kaum wanita.

 Cheers.




 
 Kirim bunga, http://www.indokado.com
 Info balita: http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
 [EMAIL PROTECTED]
 Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]




 
 Kirim bunga, http://www.indokado.com
 Info balita: http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]
 Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]






Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] playboy

2006-01-24 Terurut Topik JAS Finance HO
Dewi...gak ikutan kopdaran di MAG, sudah di arrange sama Desi nih, hari
sabtu, jam 13.00, tgl 04 Feb'06, tempat menyusul(bawa kel. juga
lohhh...). Para moms sama dads yang mo ikutan hayo dongsupaya seru nih
acara kopdarannya
- Original Message - 
From: Ermalen Dewita [EMAIL PROTECTED]
To: balita-anda@balita-anda.com
Sent: Tuesday, January 24, 2006 2:04 PM
Subject: Re: [balita-anda] playboy


 sekedar perenungan tentang porno...

 salam
 dewi

 - Original Message - 
 Sent: Tuesday, January 24, 2006 1:36 PM
 Subject: Pornoaksi: Jangan salahkan pengaruh barat!


  Belakangan isu pornoaksi dan pornografi kembali marak. Berkaitan
  dengan RUU porno-pornoan yang sedang digodok di DPR. Ini juga
  membahas soal terbitnya majalah Playboy Indonesia yang kabarnya akan
  memajang pose bugil seperti Playboy luar sana. Ya jelas harus bugil,
  itu kan sudah trade merk majalah itu. Kalau pakai kebaya nanti
  disangka majalah sinden.
 
  Yang lucu, isu pornografi selalu berujung pada masalah moral bangsa.
  Ikut kontes Miss World dianggap tidak mencerminkan moral bangsa
  karena ada adegan tampil dengan bikini. Memajang pose bugil adalah
  merusak moral bangsa. Ada lagi komentar tokoh sok alim, Itu
  pengaruh budaya barat yang merusak nilai timur.
 
  Pengaruh barat?? Saya jadi bertanya. Tradisi tayuban dimana penari
  bisa pamer payudara setengah melalui kemben yang melorot dan bebas
  dicoleki lelaki itu pengaruh baratkah? Budaya selir, istri simpanan,
  piaraan, kawin kontrak di banyak daerah pelosok Indonesia yang sudah
  berusia ratusan tahun sejak jaman Gajah Mada, pengaruh baratkah?
 
  Memakai kemben yang mempertontonkan setengah buah dada, tradisi
  mandi bareng cewek-cowok di pedalaman Bali, bahkan tradisi bugil
  saudara kita di Papua. Pengaruh baratkah?
 
  Saya berpikir. Kalau mencermati budaya, maka budaya paling maju dan
  beradab justru budaya barat. Ingat, di era 1800-an, di saat bangsa
  kita masih bertelanjang dada dengan payudara kemana-mana, orang di
  benua Eropa para perempuannya sudah pakai gaun panjang ala
  Cinderella yang menyapu tanah. Bagian atasnya pun kerah rapat.
 
  Lucu kalau menyalahkan pengaruh barat. Apa para pejabat, tokoh alim
  ulama dan kaum cerdik cendekia negeri ini tidak berkaca diri. Kawin
  mawin, peselingkuhan, pergumulan seks sok alim dengan dalih kawin
  siri, dianggap biasa. Eh giliran foto bugil malah dianggap merusak
  moral bangsa.
 
  Kesimpulannya adalah: praktek seks munafik lebih dihalalkan di
  negeri ini ketimbang sekadar berfoto bugil. Luar biasssaaa!!!
  Mestinya mereka para tokoh negeri ini memajang spanduk besar
  bertuliskan: Ayo rame-rame menganut seks bebas dengan wajah sok
  alim!
 




 
 Kirim bunga, http://www.indokado.com
 Info balita: http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]
 Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]




Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



RE: [balita-anda] playboy

2006-01-23 Terurut Topik wanda


kayaknya blm lama deh liat tayangan pemberantasan pornografi + pornoaksi di
gedung DPR / MPR yg bikin Inul nangis...??!!!
kok tiba2 ada playboy gini gak ada yg tayangin di TV yah ???

btw, ada deng.ttg beberapa artis muda di ajak foto di cover playboy
ini.ada yg bangga ada yg nolak !!
takut katanya efek dari UU pornografi itu.

rgrds.


-Original Message-
From: Noni Mira Timotius [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, 23 January, 2006 2:51 PM
To: balita-anda
Subject: [balita-anda] playboy


Ada yang posting wacana di bawah ke milis tetangga. Capek2 kita ngeributin
Playboy, yang punya majalah malah seneng krn dapet publisitas gratisan

Sekarang semua orang lagi ribut2 ttg penerbitan Playboy Indonesia. Dalih
yang digunakan oleh pihak kontra adalah  merusak norma dan generasi muda
(anak-anak)

Buat gue, ini memperjelas bahwa bangsa kita adalah bangsa yang munafik.
Giliran Playboy datang dengan nama besarnya, semua orang tiba-tiba ribut.
Tapi ketika shincan muncul di TV dan komik, gak ada yang protes. Begitu juga
dengan komik2 yang diterbitkan oleh Dragon Publisher (masih ada gak sih
komik2 semi porno dan porno itu?), semuanya anteng2 aja.

Kelompok kontra kemudian menggelar aksi dan petisi di beberapa milis. Sekali
lagi, ini jelas-jelas bentuk kemunafikan karena sibuk ribut2 untuk majalah
yang belum muncul, tapi tutup mata untuk komik2 cabul yang sudah terbit.

Ckckcck...

Kalo ada pooling, gue mendingan milih nolak Shinchan deh, karena efeknya
lebih langsung ke anak-anak. Misalnya: ngajarin anak untuk jadi kurang ajar
terhadap kaum wanita.

Cheers.





Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]





Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



Re: [balita-anda] playboy

2006-01-23 Terurut Topik [EMAIL PROTECTED]
? Apakah anda yakin,
mereka juga bisa mengendalikan diri seperti anda?



--
Thanks dan wassalam,

- Original Message -
From: Noni Mira Timotius [EMAIL PROTECTED]
To: balita-anda balita-anda@balita-anda.com
Sent: Monday, January 23, 2006 2:51 PM
Subject: [balita-anda] playboy


 Ada yang posting wacana di bawah ke milis tetangga. Capek2 kita
ngeributin
 Playboy, yang punya majalah malah seneng krn dapet publisitas gratisan

 Sekarang semua orang lagi ribut2 ttg penerbitan Playboy Indonesia. Dalih
 yang digunakan oleh pihak kontra adalah  merusak norma dan generasi muda
 (anak-anak)

 Buat gue, ini memperjelas bahwa bangsa kita adalah bangsa yang munafik.
 Giliran Playboy datang dengan nama besarnya, semua orang tiba-tiba ribut.
 Tapi ketika shincan muncul di TV dan komik, gak ada yang protes. Begitu
juga
 dengan komik2 yang diterbitkan oleh Dragon Publisher (masih ada gak sih
 komik2 semi porno dan porno itu?), semuanya anteng2 aja.

 Kelompok kontra kemudian menggelar aksi dan petisi di beberapa milis.
Sekali
 lagi, ini jelas-jelas bentuk kemunafikan karena sibuk ribut2 untuk majalah
 yang belum muncul, tapi tutup mata untuk komik2 cabul yang sudah terbit.

 Ckckcck...

 Kalo ada pooling, gue mendingan milih nolak Shinchan deh, karena efeknya
 lebih langsung ke anak-anak. Misalnya: ngajarin anak untuk jadi kurang
ajar
 terhadap kaum wanita.

 Cheers.




 
 Kirim bunga, http://www.indokado.com
 Info balita: http://www.balita-anda.com
 Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]
 Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]





Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



RE: [balita-anda] playboy

2006-01-23 Terurut Topik wanda
he..he...itulah yg membingungkan di indonesia..

akhirnya (kayaknya nih ) aku cuma bisa bilang ( sebagai
personal )semuanya sebenarnya gak ada masalah apapun itu ASAL sesuai dg
aturan + usianya , yg bikin bingung aturan di indonesia nya ini yg bisa gak
di jalankan dg sebenarnya..

lah wong yg seharusnya lurus bisa di belokin, gimana yg belok bisa di
lurusinhayo..apa itu...he..he..

rgrds,
bundanya salma daffa yg lagi hobby ngimel ke BA.( ups sorry )

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, 23 January, 2006 2:41 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: Re: [balita-anda] playboy


Ada juga  yang nulis kayak gini bu,

rgrd.


Anti pornografi = munafik??

Oleh: Jonru


http://jonru.multiply.com/journal/item/143

Salah satu tudingan yang paling menggelikan dari orang2 yang pro
pornografi terhadap orang2 yang anti pornografi adalah; MUNAFIK LU!
Selain itu, masih banyak argumen-argumen lain yang tak kalah lucunya.
Berikut saya sarikan beserta bantahannya. Jika ada teman-teman yang mau
menambahkan, dipersilahkan ya

===
argumen #01:
Orang yang anti pornografi = munafik
di satu sisi mereka menentang, tapi di belakang diam-diam menikmatinya
===

jawaban:
para penentang pornografi melakukan aksi kontra seperti itu, bukan
karena mereka tidak suka hal-hal yang berbau sex. Sebagai manusia
normal, tentu saja mereka suka.

Dan justru karena suka itulah mereka menentang pornografi.
Mereka telah tahu dampak buruk pornografi. Mereka tidak mau dampak buruk
itu menimpa orang lain.
Karena itulah mereka menentang pornografi

Info selengkapnya bisa dibaca pada tulisan saya: Saya suka pornografi (
http://jonru.multiply.com/journal/item/138 )

Lagipula, sepertinya istilah munafik yang anda gunakan itu tidak
tepat. Mari kita lihat apa pengertian munafik yang sebenarnya:

Berdasarkan ajaran islam, munafik adalah ciri manusia yang tidak taat
beragama, tapi dari luar ia mencoba memunculkan kesan bahwa ia sangat
alim dan ahli ibadah. Ia juga diam-diam memusuhi islam dari dalam.
Inilah pengertian munafik yang sebenarnya.

===
argumen #02:
Majalah Playboy tidak sesuai dengan budaya timur
===

Jawaban:
Alasan ini biasanya dilontarkan oleh sebagian orang yang anti
pornografi. Walau saya sama antinya dengan mereka, saya tidak setuju
dengan alasan ini.
Budaya adalah ciptaan manusia yang akan terus berubah. Mungkin saat ini
majalah playboy tidak sesuai dengan budaya timur. Tapi bagaimana kondisi
5 tahun lagi? Siapa tahu, majalah yang lebih vulgar dari Playboy pun
sudah dianggap sangat biasa. Tahun 1940-an, orang pacaran tak berani
bergandengan tangan di tempat umum. Tabu. Tapi kini? Berciuman di depan
umum pun sudah biasa.

Budaya, norma masyarakat, dst, tidak bisa dijadikan patokan dalam hal ini.
Kalau mau menentang pornografi, pakailah ajaran agama (islam) sebagai
patokannya.
Ajaran islam sangat tegas mengenai hal ini, dan tidak berubah sejak dulu
hingga kiamat nanti.

===
argumen #03:
majalahnya belum terbit, tapi kok sudah ribut duluan?
===

jawaban:
Memang, pendapat ini ada benarnya. Tapi dalam kasus Playboy, rasanya tak
ada alasan untuk tidak berpolemik. Memang kita belum melihat bagaimana
medianya, karena ia baru akan terbit Maret 2006 nanti. Mungkin ia akan
dikemas secara lebih elegan, lebih berkelas. Mungkin pula tidak terlalu
vulgar.

Tapi terlepas dari itu semua, rasanya tidak mungkin jika Playboy akan
meninggalkan ciri khas mereka yang mengeksploitasi fisik wanita. Rasanya
tidak mungkin jika Playboy Indonesia akan tampil seperti majalah Gatra
atau Sabili. Bagaimana pun kemasannya, ada satu hal yang rasanya sangat
pasti. Playboy Indonesia pastilah tetap berisi halaman-halaman yang
mempertontonkan tubuh wanita yang nyaris tanpa busana.

Jadi, masih adakah alasan kita untuk tidak berpolemik, walau majalahnya
belum terbit?

===
argumen #04:
Kenapa hanya playboy yang diributkan? Toh, selama ini sudah banyak media
sejenis yang bertebaran di mana-mana?
===

Jawaban:
Anda sepertinya jarang membaca koran atau menonton televisi, ya?
Sudah begitu sering para aktivis anti pornografi melakukan aksi demo.
Mereka menentang hal-hal porno seperti itu. Tapi berhubung sekarang
majalah Playboy sedang naik daun, maka kita mempergunakan kesempatan ini
untuk menentang playboy. Ini hanya masalah momen. Bukan berarti kami
tidak peduli pada media porno lainnya.

===
argumen #05:
Ini tidak porno, kok. Ini karya seni. Tampilannya elegan dan intelek
===

Jawaban:
saya mau jawaban jujur dari anda, para pria sekalian.
Ada foto seorang wanita yang sangat seksi dan tanpa busana, dikemas
dengan selera seni yang amat tinggi, bahkan terkesan amat elegan dan
berkelas. Apakah kemasan seperti ini

RE: [balita-anda] playboy

2006-01-23 Terurut Topik Bambang Agustutianto
sinchan itu kan niruin kelakuan ibu bapaknya...
sering terliat kan gimana ibunya klo ngerumpi ninggalin sinchan sampe
sinchan ga makan
keliatan juga bapaknya klo liat ce cakep langsung gimana...
sinchan itu baik buat orangtua yg mo introspeksi...
anak bisa begitu karena ortu...
jangan liat kenakalan sinchannya, tapi liat knapa sinchan bisa nakal...


-Original Message-
From: Noni Mira Timotius [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, January 23, 2006 2:51 PM
To: balita-anda
Subject: [balita-anda] playboy


Ada yang posting wacana di bawah ke milis tetangga. Capek2 kita ngeributin 
Playboy, yang punya majalah malah seneng krn dapet publisitas gratisan

Sekarang semua orang lagi ribut2 ttg penerbitan Playboy Indonesia. Dalih
yang digunakan oleh pihak kontra adalah  merusak norma dan generasi muda
(anak-anak)

Buat gue, ini memperjelas bahwa bangsa kita adalah bangsa yang munafik.
Giliran Playboy datang dengan nama besarnya, semua orang tiba-tiba ribut.
Tapi ketika shincan muncul di TV dan komik, gak ada yang protes. Begitu juga
dengan komik2 yang diterbitkan oleh Dragon Publisher (masih ada gak sih
komik2 semi porno dan porno itu?), semuanya anteng2 aja.

Kelompok kontra kemudian menggelar aksi dan petisi di beberapa milis. Sekali
lagi, ini jelas-jelas bentuk kemunafikan karena sibuk ribut2 untuk majalah
yang belum muncul, tapi tutup mata untuk komik2 cabul yang sudah terbit.

Ckckcck...

Kalo ada pooling, gue mendingan milih nolak Shinchan deh, karena efeknya
lebih langsung ke anak-anak. Misalnya: ngajarin anak untuk jadi kurang ajar
terhadap kaum wanita.

Cheers.





Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]



[balita-anda] playboy

2006-01-22 Terurut Topik Noni Mira Timotius
Ada yang posting wacana di bawah ke milis tetangga. Capek2 kita ngeributin 
Playboy, yang punya majalah malah seneng krn dapet publisitas gratisan


Sekarang semua orang lagi ribut2 ttg penerbitan Playboy Indonesia. Dalih
yang digunakan oleh pihak kontra adalah  merusak norma dan generasi muda
(anak-anak)

Buat gue, ini memperjelas bahwa bangsa kita adalah bangsa yang munafik.
Giliran Playboy datang dengan nama besarnya, semua orang tiba-tiba ribut.
Tapi ketika shincan muncul di TV dan komik, gak ada yang protes. Begitu juga
dengan komik2 yang diterbitkan oleh Dragon Publisher (masih ada gak sih
komik2 semi porno dan porno itu?), semuanya anteng2 aja.

Kelompok kontra kemudian menggelar aksi dan petisi di beberapa milis. Sekali
lagi, ini jelas-jelas bentuk kemunafikan karena sibuk ribut2 untuk majalah
yang belum muncul, tapi tutup mata untuk komik2 cabul yang sudah terbit.

Ckckcck...

Kalo ada pooling, gue mendingan milih nolak Shinchan deh, karena efeknya
lebih langsung ke anak-anak. Misalnya: ngajarin anak untuk jadi kurang ajar
terhadap kaum wanita.

Cheers.





Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]