Pak Bambang,
Menurut DSA saya dan buku menu makanan tumbuh kembang
bayi balita karangan ibu Tuti Soenardi, anak yang sudah
mengenal makanan 4 sehat 5 sempurna seperti kita orang
dewasa, susu cukup diberikan 1 x 200 cc atau 2 x 200 cc
(maximum). Karena susu itu sebenarnya hanya pelengkap,
tapi makanan utamanya adalah yang mengandung karbohidrat,
protein, lemak, mineral air. Kecuali kalo sakit, biasanya
anak susah makan, maka susu bisa diberikan lebih dari 1
atau 2 x 200 cc.
Kalo menurut saya, mungkin Pak Bambang coba mengurangi
pemberian susu secara bertahap yang biasanya 5 x sehari
menjadi 4 x sehari, dst, sampai 1 atau 2 x sehari. Lalu
usahakan setiap hari ada permainan fisik atau olah raga
yang membuat si anak bergerak agak banyak sehingga banyak
energi yang keluar (tidak menimbun di badan). Sejak bayi
sampai usia anak saya tahun (bulan ini), saya selalu
membiasakan anak saya setiap pagi untuk berjemur atau
sekedar lari-lari atau bersepeda di sekitar komplek rumah
sebagai olah raga dan supaya kena sinar matahari, karena
matahari baik untuk tulang.
Selain itu mungkin Pak Bambang bisa memberikan menu makanan
yang tidak banyak mengandung lemak minyak. Misalnya di
kukus atau dibakar atau bapak bisa beli buku mengenai menu
makanan untuk pertumbuhan anak keluaran majalah Ayahbunda.
Lebih baik mengurangi berat badan dengan berolah raga dari
pada mengurangi makanan. Karena anak masih perlu gizi untuk
pertumbuhannya. Mungkin makanan yang harus dikurangi adalah
makanan yang manis-manis (sejenis tart,permen), berkalori
tinggi (hamburger, donat).
Sekian saja, semoga bermanfaat ! mungkin ada tambahan dari
rekan netters yang lain.
Ciaou, Asrini
-Original Message-
From: Bambang [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Thursday, July 08, 1999 1:00 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [balita-anda] berat bayi ideal
Salam Balita,
Sahabat, saya saat ini punya bayi usia 2tahun 5 bulan, kondisinya
sehat-sehat saja
hanya yang menjadi kegundahan hati kami berdua diusianya ini berat badan
anak saya sudah 23 kg. Pernah kami membaca suatu artikel bahwa anak yang
kegemukan memiliki resiko rentan penyakit jantung dibanding dengan anak
normal.
Bayi kami lahir dengan berat 3,9 kg dan panjang 53 cm, sekarang tingginya
97 cm.
Bilamana ada sahabat yang bisa memberi saran mengurangi berat badan anak,
tapi tidak membuat dia tertekan.
Informasi lain makan anak saya termasuk normal, susu yang diminum procal (
1 hari 5x200 ml ) dan pediasure ( diberikan jika si anak males makan ).
Tgl 19 Juli ini dia mulai masuk di Playgrup kelas KBK ( kelompok bermain
kecil )
Kami tunggu saran dari sahabat, terimakasih sebelumnya.
Kunjungi:
http://www.balita-anda.indoglobal.com
"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas"
Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke:
[EMAIL PROTECTED]
http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
Kunjungi:
http://www.balita-anda.indoglobal.com
"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas"
Berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, kirim email ke:
[EMAIL PROTECTED]
http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet
