Re: [blogger_makassar] Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter
Saya juga kalah tuh, saya masih kuliah belum wisuda2. tapi moga tahun ini selesai. Ya biasa dosen pembimbing agak gitu Pada 20 Mei 2009 11:02, Muhammad Rusdianto menulis: > > > Alah.. DM neh merendah mi sedeng.. > > btw, saya juga pesan 1 es cendol ya daeng.. :)) > > > > 2009/5/20 mar...@gmail >> >> >> Es teler kapank. >> Kalo es cendol mah, saya suka. >> Tampang kek gini S3? Bisa menurun drastis gengsinya S3 Daeng Antok. >> Xixixixixixixixixi >> >> piiiss, >> -DM- >> >> 2009/5/20 Muhammad Rusdianto >>> >>> >>> 28 masih kuliah, tapi S3 ya daeng? >>> mantapz... >>> >>> >>> >> > >
Re: [blogger_makassar] Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter
Alah.. DM neh merendah mi sedeng.. btw, saya juga pesan 1 es cendol ya daeng.. :)) 2009/5/20 mar...@gmail > > > Es teler kapank. > Kalo es cendol mah, saya suka. > Tampang kek gini S3? Bisa menurun drastis gengsinya S3 Daeng Antok. > Xixixixixixixixixi > > piiiss, > -DM- > > 2009/5/20 Muhammad Rusdianto > >> >> >> 28 masih kuliah, tapi S3 ya daeng? >> mantapz... >> >> >> >> > >
Re: [blogger_makassar] Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter
Jadi ingat komik QED. Si Toma lulusan MIT padahal umurnya masih 15 tahun. Jenius! -- Peace, Love and Smile :) Rara -=[God bless you!]=- -- Me? Just click http://i-rara.com/ -Original Message- From: "Muhammad Ruslailang" Date: Wed, 20 May 2009 00:50:50 To: BUGINESE Milis; Milis Angingmammiri Subject: [blogger_makassar] Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter Biar menjadi inspirasi semua +++ Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter DOK HUMAS UGM Riana Helmi / Rabu, 20 Mei 2009 | 05:41 WIB Laporan wartawan KOMPAS Irene Sarwindaningrum KOMPAS.com - SELAMAT dan luar biasa! Hanya kata itu yang tepat diucapkan untuk dr Riana Helmi. Dalam usianya yang belum genap 18 tahun, tepatnya 17 tahun 11 bulan, remaja kelahiran Banda Aceh itu diwisuda sebagai dokter dari Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Wisuda dilakukan di gedung pertemuan UGM Grha Sabha Pramana, Yogyakarta, Selasa (19/5) kemarin. Riana, demikian gadis berperawakan kecil itu akrab disapa, menyelesaikan kuliah dalam waktu tiga tahun enam bulan dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) sangat memuaskan, yaitu 3,67. Karena prestasinya itu, Riana sempat menerima pujian dan diminta berdiri oleh Rektor UGM Soedjarwadi. "Ya, Alhamdulillah saya bisa jadi wisudawan termuda," ucapnya didampingi kedua orangtuanya, Ajun Komisaris Helmi dan Rofiah seusai wisuda. Riana lahir di Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam, 22 Maret 1991. Dia masuk ke Fakultas Kedokteran UGM melalui jalur Penelusuran Bakat Skolastik (PBS) pada September 2005. Usianya saat itu masih 14 tahun lewat tiga bulan, atau setara dengan pelajar kelas dua SMP pada umumnya. Meski sangat muda, Riana mengaku tidak banyak kendala dalam menyesuaikan diri dengan mahasiswa lain yang rata-rata berusia empat tahun lebih tua darinya. Dia juga menjalani kuliah kedokteran secara normal, dengan banyak tugas seperti mahasiswa lainnya. Sebagai mahasiswa termuda, hal ini kerap membuatnya gelisah. "Kesulitan karena tugas sangat banyak sih ada, tapi syukurlah semua bisa saya atasi," kata Riana yang mempelajari kanker payudara dalam skripsinya. Lulus dalam usia yang masih sangat muda, Riana masih ingin melanjutkan sekolahnya. Menurut rencana, dia akan mengambil pendidikan spesialis untuk meraih cita-citanya sebagai dokter spesialis kandungan. Kelas akselerasi Riana dikenal cerdas sejak kecil. Selama di bangku SMP dan SMA Negeri 3 Sukabumi, Jawa Barat, Riana yang menghabiskan masa kecilnya di Garut dan Sukabumi itu selalu duduk di kelas percepatan (akselerasi). Selain itu, Riana juga masuk SD pada usia sangat muda, yaitu empat tahun. "Sejak usia tiga tahun dia sudah lancar membaca," kata Helmi yang berprofesi sebagai perwira polisi pendidik di Sekolah Polri Lido, Sukabumi, Jawa Barat itu. Menurut Helmi, sejak kecil rasa ingin tahu Riana sangat besar. Dia juga lebih gemar belajar daripada bermain. Meskipun tidak ada yang menyuruh, sebagian besar waktu luangnya justru dia isi dengan membaca. "Riana kecil juga tidak suka bermain boneka. Dia malah takut dan menjerit kalau melihat boneka di dekatnya," ujar Helmi. salama' -- drusle' http://daengrusle.com ::: People are enemies of what they don’t know - Imam Ali kw::: Komunitas Blogger Makassar http://www.angingmammiri.org/Yahoo! Groups Links Komunitas Blogger Makassar http://www.angingmammiri.org/Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/blogger_makassar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/blogger_makassar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:blogger_makassar-dig...@yahoogroups.com mailto:blogger_makassar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: blogger_makassar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [blogger_makassar] Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter
Iyah Om Amril. Eh... Om..., kapan nih mengadakan invasi ke Ampera? Tuh Om PiwinG siap mentraktirk kita katanya. Puasa memang ki 1 hari sebelumnya. Xixixixixixixixixixi regards, -DM- 2009/5/20 Amril Taufik Gobel > > > es poteng mo paeng Daeng...hihihi > > *rindu sekali kodong makan es poteng plus sirup pisang ambon dan es > serutnya* > > ATG > > 2009/5/20 mar...@gmail > >> >> >> Es teler kapank. >> Kalo es cendol mah, saya suka. >> Tampang kek gini S3? Bisa menurun drastis gengsinya S3 Daeng Antok. >> Xixixixixixixixixi >> >> piiiss, >> -DM- >> >> 2009/5/20 Muhammad Rusdianto >> >>> >>> >>> 28 masih kuliah, tapi S3 ya daeng? >>> mantapz... >>> >>> >>> >>> >> > > > -- >
Re: [blogger_makassar] Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter
es poteng mo paeng Daeng...hihihi *rindu sekali kodong makan es poteng plus sirup pisang ambon dan es serutnya* ATG 2009/5/20 mar...@gmail > > > Es teler kapank. > Kalo es cendol mah, saya suka. > Tampang kek gini S3? Bisa menurun drastis gengsinya S3 Daeng Antok. > Xixixixixixixixixi > > piiiss, > -DM- > > 2009/5/20 Muhammad Rusdianto > >> >> >> 28 masih kuliah, tapi S3 ya daeng? >> mantapz... >> >> >> >> > > -- www.daengbattala.com update : "Biter Hamen dan Ketangguhan Menghadapi Persoalan" www.daenggammara.com
Re: [blogger_makassar] Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter
Es teler kapank. Kalo es cendol mah, saya suka. Tampang kek gini S3? Bisa menurun drastis gengsinya S3 Daeng Antok. Xixixixixixixixixi piiiss, -DM- 2009/5/20 Muhammad Rusdianto > > > 28 masih kuliah, tapi S3 ya daeng? > mantapz... > > > >
Re: [blogger_makassar] Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter
28 masih kuliah, tapi S3 ya daeng? mantapz... 2009/5/20 mar...@gmail > > > Wah.., bisa jadi penyemangat nih. > Saya jadi membandingkan usia 28 tahun, saya masih duduk di bangku kuliah. > Jadi malu sama Riana. Hiks., nasib...nasib > > piiisss, > -DM- > > 2009/5/20 Muhammad Ruslailang > >> Biar menjadi inspirasi semua >> >> +++ >> >> Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter >> >> DOK HUMAS UGM >> Riana Helmi >> >> / >> >> Rabu, 20 Mei 2009 | 05:41 WIB >> Laporan wartawan KOMPAS Irene Sarwindaningrum >> >> KOMPAS.com - SELAMAT dan luar biasa! Hanya kata itu yang tepat diucapkan >> untuk dr Riana Helmi. Dalam usianya yang belum genap 18 tahun, tepatnya 17 >> tahun 11 bulan, remaja kelahiran Banda Aceh itu diwisuda sebagai dokter dari >> Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Wisuda dilakukan di gedung >> pertemuan UGM Grha Sabha Pramana, Yogyakarta, Selasa (19/5) kemarin. >> >> Riana, demikian gadis berperawakan kecil itu akrab disapa, menyelesaikan >> kuliah dalam waktu tiga tahun enam bulan dengan indeks prestasi kumulatif >> (IPK) sangat memuaskan, yaitu 3,67. Karena prestasinya itu, Riana sempat >> menerima pujian dan diminta berdiri oleh Rektor UGM Soedjarwadi. >> >> "Ya, Alhamdulillah saya bisa jadi wisudawan termuda," ucapnya didampingi >> kedua orangtuanya, Ajun Komisaris Helmi dan Rofiah seusai wisuda. >> >> Riana lahir di Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam, 22 Maret 1991. Dia >> masuk ke Fakultas Kedokteran UGM melalui jalur Penelusuran Bakat Skolastik >> (PBS) pada September 2005. Usianya saat itu masih 14 tahun lewat tiga bulan, >> atau setara dengan pelajar kelas dua SMP pada umumnya. >> >> Meski sangat muda, Riana mengaku tidak banyak kendala dalam menyesuaikan >> diri dengan mahasiswa lain yang rata-rata berusia empat tahun lebih tua >> darinya. Dia juga menjalani kuliah kedokteran secara normal, dengan banyak >> tugas seperti mahasiswa lainnya. Sebagai mahasiswa termuda, hal ini kerap >> membuatnya gelisah. >> >> "Kesulitan karena tugas sangat banyak sih ada, tapi syukurlah semua bisa >> saya atasi," kata Riana yang mempelajari kanker payudara dalam skripsinya. >> >> Lulus dalam usia yang masih sangat muda, Riana masih ingin melanjutkan >> sekolahnya. Menurut rencana, dia akan mengambil pendidikan spesialis untuk >> meraih cita-citanya sebagai dokter spesialis kandungan. >> >> Kelas akselerasi >> >> Riana dikenal cerdas sejak kecil. Selama di bangku SMP dan SMA Negeri 3 >> Sukabumi, Jawa Barat, Riana yang menghabiskan masa kecilnya di Garut dan >> Sukabumi itu selalu duduk di kelas percepatan (akselerasi). >> >> Selain itu, Riana juga masuk SD pada usia sangat muda, yaitu empat tahun. >> "Sejak usia tiga tahun dia sudah lancar membaca," kata Helmi yang berprofesi >> sebagai perwira polisi pendidik di Sekolah Polri Lido, Sukabumi, Jawa Barat >> itu. >> >> Menurut Helmi, sejak kecil rasa ingin tahu Riana sangat besar. Dia juga >> lebih gemar belajar daripada bermain. Meskipun tidak ada yang menyuruh, >> sebagian besar waktu luangnya justru dia isi dengan membaca. >> >> "Riana kecil juga tidak suka bermain boneka. Dia malah takut dan menjerit >> kalau melihat boneka di dekatnya," ujar Helmi. >> >> >> salama' >> >> >> -- >> drusle' >> http://daengrusle.com >> >> ::: People are enemies of what they don’t know - Imam Ali kw::: >> >> >> > >
Re: [blogger_makassar] Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter
Wah.., bisa jadi penyemangat nih. Saya jadi membandingkan usia 28 tahun, saya masih duduk di bangku kuliah. Jadi malu sama Riana. Hiks., nasib...nasib piiisss, -DM- 2009/5/20 Muhammad Ruslailang > Biar menjadi inspirasi semua > > +++ > > Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter > > DOK HUMAS UGM > Riana Helmi > > / > > Rabu, 20 Mei 2009 | 05:41 WIB > Laporan wartawan KOMPAS Irene Sarwindaningrum > > KOMPAS.com - SELAMAT dan luar biasa! Hanya kata itu yang tepat diucapkan > untuk dr Riana Helmi. Dalam usianya yang belum genap 18 tahun, tepatnya 17 > tahun 11 bulan, remaja kelahiran Banda Aceh itu diwisuda sebagai dokter dari > Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Wisuda dilakukan di gedung > pertemuan UGM Grha Sabha Pramana, Yogyakarta, Selasa (19/5) kemarin. > > Riana, demikian gadis berperawakan kecil itu akrab disapa, menyelesaikan > kuliah dalam waktu tiga tahun enam bulan dengan indeks prestasi kumulatif > (IPK) sangat memuaskan, yaitu 3,67. Karena prestasinya itu, Riana sempat > menerima pujian dan diminta berdiri oleh Rektor UGM Soedjarwadi. > > "Ya, Alhamdulillah saya bisa jadi wisudawan termuda," ucapnya didampingi > kedua orangtuanya, Ajun Komisaris Helmi dan Rofiah seusai wisuda. > > Riana lahir di Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam, 22 Maret 1991. Dia > masuk ke Fakultas Kedokteran UGM melalui jalur Penelusuran Bakat Skolastik > (PBS) pada September 2005. Usianya saat itu masih 14 tahun lewat tiga bulan, > atau setara dengan pelajar kelas dua SMP pada umumnya. > > Meski sangat muda, Riana mengaku tidak banyak kendala dalam menyesuaikan > diri dengan mahasiswa lain yang rata-rata berusia empat tahun lebih tua > darinya. Dia juga menjalani kuliah kedokteran secara normal, dengan banyak > tugas seperti mahasiswa lainnya. Sebagai mahasiswa termuda, hal ini kerap > membuatnya gelisah. > > "Kesulitan karena tugas sangat banyak sih ada, tapi syukurlah semua bisa > saya atasi," kata Riana yang mempelajari kanker payudara dalam skripsinya. > > Lulus dalam usia yang masih sangat muda, Riana masih ingin melanjutkan > sekolahnya. Menurut rencana, dia akan mengambil pendidikan spesialis untuk > meraih cita-citanya sebagai dokter spesialis kandungan. > > Kelas akselerasi > > Riana dikenal cerdas sejak kecil. Selama di bangku SMP dan SMA Negeri 3 > Sukabumi, Jawa Barat, Riana yang menghabiskan masa kecilnya di Garut dan > Sukabumi itu selalu duduk di kelas percepatan (akselerasi). > > Selain itu, Riana juga masuk SD pada usia sangat muda, yaitu empat tahun. > "Sejak usia tiga tahun dia sudah lancar membaca," kata Helmi yang berprofesi > sebagai perwira polisi pendidik di Sekolah Polri Lido, Sukabumi, Jawa Barat > itu. > > Menurut Helmi, sejak kecil rasa ingin tahu Riana sangat besar. Dia juga > lebih gemar belajar daripada bermain. Meskipun tidak ada yang menyuruh, > sebagian besar waktu luangnya justru dia isi dengan membaca. > > "Riana kecil juga tidak suka bermain boneka. Dia malah takut dan menjerit > kalau melihat boneka di dekatnya," ujar Helmi. > > > salama' > > > -- > drusle' > http://daengrusle.com > > ::: People are enemies of what they don’t know - Imam Ali kw::: > > >
[blogger_makassar] Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter
Biar menjadi inspirasi semua +++ Belum Genap 18 Tahun, Riana Sudah Jadi Dokter DOK HUMAS UGM Riana Helmi / Rabu, 20 Mei 2009 | 05:41 WIB Laporan wartawan KOMPAS Irene Sarwindaningrum KOMPAS.com - SELAMAT dan luar biasa! Hanya kata itu yang tepat diucapkan untuk dr Riana Helmi. Dalam usianya yang belum genap 18 tahun, tepatnya 17 tahun 11 bulan, remaja kelahiran Banda Aceh itu diwisuda sebagai dokter dari Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada. Wisuda dilakukan di gedung pertemuan UGM Grha Sabha Pramana, Yogyakarta, Selasa (19/5) kemarin. Riana, demikian gadis berperawakan kecil itu akrab disapa, menyelesaikan kuliah dalam waktu tiga tahun enam bulan dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) sangat memuaskan, yaitu 3,67. Karena prestasinya itu, Riana sempat menerima pujian dan diminta berdiri oleh Rektor UGM Soedjarwadi. "Ya, Alhamdulillah saya bisa jadi wisudawan termuda," ucapnya didampingi kedua orangtuanya, Ajun Komisaris Helmi dan Rofiah seusai wisuda. Riana lahir di Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam, 22 Maret 1991. Dia masuk ke Fakultas Kedokteran UGM melalui jalur Penelusuran Bakat Skolastik (PBS) pada September 2005. Usianya saat itu masih 14 tahun lewat tiga bulan, atau setara dengan pelajar kelas dua SMP pada umumnya. Meski sangat muda, Riana mengaku tidak banyak kendala dalam menyesuaikan diri dengan mahasiswa lain yang rata-rata berusia empat tahun lebih tua darinya. Dia juga menjalani kuliah kedokteran secara normal, dengan banyak tugas seperti mahasiswa lainnya. Sebagai mahasiswa termuda, hal ini kerap membuatnya gelisah. "Kesulitan karena tugas sangat banyak sih ada, tapi syukurlah semua bisa saya atasi," kata Riana yang mempelajari kanker payudara dalam skripsinya. Lulus dalam usia yang masih sangat muda, Riana masih ingin melanjutkan sekolahnya. Menurut rencana, dia akan mengambil pendidikan spesialis untuk meraih cita-citanya sebagai dokter spesialis kandungan. Kelas akselerasi Riana dikenal cerdas sejak kecil. Selama di bangku SMP dan SMA Negeri 3 Sukabumi, Jawa Barat, Riana yang menghabiskan masa kecilnya di Garut dan Sukabumi itu selalu duduk di kelas percepatan (akselerasi). Selain itu, Riana juga masuk SD pada usia sangat muda, yaitu empat tahun. "Sejak usia tiga tahun dia sudah lancar membaca," kata Helmi yang berprofesi sebagai perwira polisi pendidik di Sekolah Polri Lido, Sukabumi, Jawa Barat itu. Menurut Helmi, sejak kecil rasa ingin tahu Riana sangat besar. Dia juga lebih gemar belajar daripada bermain. Meskipun tidak ada yang menyuruh, sebagian besar waktu luangnya justru dia isi dengan membaca. "Riana kecil juga tidak suka bermain boneka. Dia malah takut dan menjerit kalau melihat boneka di dekatnya," ujar Helmi. salama' -- drusle' http://daengrusle.com ::: People are enemies of what they don’t know - Imam Ali kw::: Komunitas Blogger Makassar http://www.angingmammiri.org/Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/blogger_makassar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/blogger_makassar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:blogger_makassar-dig...@yahoogroups.com mailto:blogger_makassar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: blogger_makassar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/