Re: [budaya_tionghua] Re: [ASM 2] Apakah Kwan Kong Benar Bermuka Merah?
Beliau tidak menyentuh wanita-wanita itu. Benar ga ya? Sampeyan ini piyeh ??? Guan Yu itu sudah cum laude dari sekolah dewa dan sudah di luluskan sebagai salah satu pelindung Buddhism, owe pikir edan tenan !!! rgds/ rudy - Original Message - From: Yenny Tan [EMAIL PROTECTED] To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Tuesday, August 09, 2005 5:14 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: [ASM 2] Apakah Kwan Kong Benar Bermuka Merah? Hello, Kalo ga salah karena Kwan Kong memegang teguh kesetiaan yah? Plus sewaktu Beliau menyelamatkan 2 istri Liu Bei, Beliau tidak menyentuh wanita-wanita itu. Benar ga ya? Thanks, Yenny Tan --- cut --- Yahoo! Groups Sponsor ~-- font face=arial size=-1a href=http://us.ard.yahoo.com/SIG=12h40ff1s/M=323294.6903899.7846637.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123668078/A=2896125/R=0/SIG=11llkm9tk/*http://www.donorschoose.org/index.php?lc=yahooemail;Take a look at donorschoose.org, an excellent charitable web site for anyone who cares about public education/a!/font ~- .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [budaya_tionghua] Re: [ASM 2] Apakah Kwan Kong Benar Bermuka Merah?
Hello, Kalo ga salah karena Kwan Kong memegang teguh kesetiaan yah? Plus sewaktu Beliau menyelamatkan 2 istri Liu Bei, Beliau tidak menyentuh wanita-wanita itu. Benar ga ya? Thanks, Yenny Tan - Original Message - From: agung setiawan [EMAIL PROTECTED] To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, August 04, 2005 6:12 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: [ASM 2] Apakah Kwan Kong Benar Bermuka Merah? kenapa harus kuan kong? not liu bei, chang fei atau zhuge liang sekalian Yahoo! Groups Sponsor ~-- font face=arial size=-1a href=http://us.ard.yahoo.com/SIG=12h0al31q/M=320369.6903865.7846595.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123651758/A=2896110/R=0/SIG=1107idj9u/*http://www.thanksandgiving.com Help save the life of a child. Support St. Jude Children¿s Research Hospital/a./font ~- .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [budaya_tionghua] Re: [ASM 2] Apakah Kwan Kong Benar Bermuka Merah?
RM Danardono Hadinoto menulis: Yang menarik dalam sejarah Kuan Kong adalah, apakah beliau ini dalam masa hidupnya sudah mengenal dharma? Apabila proses pengkudusannya terjadi dialam arwah, setelah beliau meninggal, maka ini berarti, dalam alam arwah masih mungkin terjadi proses perkembangan bathin menuju kekesempurnaan. Proses pembelajaran. Jadi, tak harus terjadi proses pematangan melalui tumimbal lahir. Rinto Jiang: Dalam sejarah asli, Kwan Kong belum memeluk agama apa2. Filsafat-filsafat seperti Konfusianisme, Taoisme di Tiongkok baru mulai pelembagaan agamanya di zamannya Kwan Kong, di zaman Han. Buddhisme sendiri baru masuk sayup2 pada zaman tersebut. Jadi, sebenarnya leluhur orang Tionghoa itu lebih mementingkan filsafat daripada agama sebagai pedoman hidup. Itu makanya Tiongkok tetap sekular dalam pemerintahannya, cenderung tidak mencampuri kebebasan beragama. Tentu saja ada beberapa kali kaisar yang nyeleneh seperti Kaisar Tang Wu-di yang melarang Buddhisme di Tiongkok, namun setelah ia mangkat, larangan ini turut diangkat. Cerita yang diulaskan oleh Bung KH ada dituliskan oleh Luo Guan-zhong di dalam novel Samkok. Tapi ini cuma mitologi, bukan berdasarkan sejarah asli. Seperti yang dituliskan oleh Bung KH bahwa pengadopsian (atau pemuliaan) Kwan Kong adalah salah satu bentuk pembumian (lokalisasi) Buddhisme menjadi bentuknya Buddhisme Tiongkok yang lain daripada Buddhisme di negara asalnya. Hal ini menjadikan Kwan Kong satu2nya tokoh yang dimuliakan di Konfusianisme, Buddhisme dan Taoisme sekaligus secara bersamaan. Rinto Jiang .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "budaya_tionghua" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
[budaya_tionghua] Re: [ASM 2] Apakah Kwan Kong Benar Bermuka Merah?
Rinto xiong , seingat saya dalam cerita SanGuo YanYi , yang menasbihkan Guan Gong adalah bhiksu Pu Jing (CMIIW) sedangkan dalam FoZhu TongJi (kisah para sesepuh agama Buddha) disebutkan bhiksu Zhi Yi yang menasbihkan Guan Gong. hormat saya , Xuan Tong --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Rinto Jiang [EMAIL PROTECTED] wrote: RM Danardono Hadinoto menulis: Yang menarik dalam sejarah Kuan Kong adalah, apakah beliau ini dalam masa hidupnya sudah mengenal dharma? Apabila proses pengkudusannya terjadi dialam arwah, setelah beliau meninggal, maka ini berarti, dalam alam arwah masih mungkin terjadi proses perkembangan bathin menuju kekesempurnaan. Proses pembelajaran. Jadi, tak harus terjadi proses pematangan melalui tumimbal lahir. Rinto Jiang: Dalam sejarah asli, Kwan Kong belum memeluk agama apa2. Filsafat-filsafat seperti Konfusianisme, Taoisme di Tiongkok baru mulai pelembagaan agamanya di zamannya Kwan Kong, di zaman Han. Buddhisme sendiri baru masuk sayup2 pada zaman tersebut. Jadi, sebenarnya leluhur orang Tionghoa itu lebih mementingkan filsafat daripada agama sebagai pedoman hidup. Itu makanya Tiongkok tetap sekular dalam pemerintahannya, cenderung tidak mencampuri kebebasan beragama. Tentu saja ada beberapa kali kaisar yang nyeleneh seperti Kaisar Tang Wu-di yang melarang Buddhisme di Tiongkok, namun setelah ia mangkat, larangan ini turut diangkat. Cerita yang diulaskan oleh Bung KH ada dituliskan oleh Luo Guan- zhong di dalam novel Samkok. Tapi ini cuma mitologi, bukan berdasarkan sejarah asli. Seperti yang dituliskan oleh Bung KH bahwa pengadopsian (atau pemuliaan) Kwan Kong adalah salah satu bentuk pembumian (lokalisasi) Buddhisme menjadi bentuknya Buddhisme Tiongkok yang lain daripada Buddhisme di negara asalnya. Hal ini menjadikan Kwan Kong satu2nya tokoh yang dimuliakan di Konfusianisme, Buddhisme dan Taoisme sekaligus secara bersamaan. Rinto Jiang Yahoo! Groups Sponsor ~-- font face=arial size=-1a href=http://us.ard.yahoo.com/SIG=12hfr50iq/M=323294.6903899.7846637.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123144559/A=2896125/R=0/SIG=11llkm9tk/*http://www.donorschoose.org/index.php?lc=yahooemail;Take a look at donorschoose.org, an excellent charitable web site for anyone who cares about public education/a!/font ~- .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[budaya_tionghua] Re: [ASM 2] Apakah Kwan Kong Benar Bermuka Merah?
Kalo begitu apa untungnya berbuat kebaikan dan mengumpulkan pahala semasa hidup? bukankah semasa hidup lebih baik menikmati dosa, entar kalo udah mampus aja baru sibuk mencari kesempurnaan? mohon terang lima watt --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, RM Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: Terimakasih mas King Hian atas pencerahannya. Banyak sekali rupanya tokoh yang disucikan, yang awalnya adalah berangasan, bahkan tokoh militer yang kemudian menjadi welas asih. Juga tokoh Saulus yang kemudian menjadi Paulus adalah tukang penggal kepala. Konon khabarnya juga Sunan Kalijaga sebelumnya adalah perompak dijalanan, yang kemudian menemukan gurunya, yang membuat beliau menjadi seorang wali. Yang menarik dalam sejarah Kuan Kong adalah, apakah beliau ini dalam masa hidupnya sudah mengenal dharma? Apabila proses pengkudusannya terjadi dialam arwah, setelah beliau meninggal, maka ini berarti, dalam alam arwah masih mungkin terjadi proses perkembangan bathin menuju kekesempurnaan. Proses pembelajaran. Jadi, tak harus terjadi proses pematangan melalui tumimbal lahir. Benarkah dugaan ini? Terimakasih. Salam RMD Hadinoto --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, King Hian [EMAIL PROTECTED] wrote: RMDH: Saya lihat, Kwan Kong juga seoang dari tokoh yang dimuliakan di vihara Sakyavanaram di Pacet. Dikisahkan, bagaimana dia dari seroang jendral menjadi orang suci. Bagaimanakah sebenarnya kisah perjalanan hidup tokoh ini? Apakah benar dia menjadi suci setelah kematiannya? KH: Dalam Buddhisme dikenal Qielan Pusa atau Qielan Hufa (Pusa: Bodhisattva, Hufa: pelindung dharma) yang dilambangkan dengan sosok Kuankong. Kisah 'pengangkatan' Kuankong sebagai Qielan Pusa yang paling sering diceritakan orang adalah, konon ketika mahabhikshu Zhiyi (pendiri sekte Tiantai, salah satu sekte dalam Buddhisme Mahayana) sedang bermeditasi di Gunung Yuquan, tempat Guan Yu [Hokkian: KuanYi] (Guan Yu: nama Kuankong) dipenggal, datanglah roh Guan Yu yang tewas dipenggal, yang berteriak2 mencari kepalanya. Zhiyi menegurnya, jika kamu berteriak mencari kepalamu, bagaimana dengan orang2 yang kau penggal kepalanya. Mendengar hal ini Guan Yu menjadi sadar bahwa selama berperang juga, ia telah banyak memenggal kepala orang lain. Ahkirnya ia sadar dan menerima 3 perlindungan (trisarana/sanguiyi) sebagai Buddhis. Kemudian ia bertekad menjadi pelindung Dharma, karena itu ia disebut Qielan Hufa (hufa: pelindung dharma). Menurut saya, terlepas dari kebenaran kisah bhiksu ZhiYi yang mentrisarana GuanYu, tindakan mengadopsi pahlawan besar pribumi Tiongkok sebagai HuFa (penjaga dharma)ketika Buddhisme masih dianggap agama bangsa asing adalah suatu tindakan yang positif. (waktu itu di Tiongkok, Buddhisme mengalami hambatan2 antara lain karena berasal dari luar Tiongkok) Karakter Kuankong yang paling sering digunakan adalah zhong (=Setia, Hokkian: tiong). Karena itu, di jaman orba, ketika orang2 Tionghoa harus berganti nama, banyak yang mengganti nama Kuankong menjadi Satyadharma (dharma: dari penjaga dharma). Ada juga yang menggunakan karakter zhongyi (setia dan adil/berbudi, Hokkian: tiong gi) sehingga Kuankong berganti nama manjadi Satyabudhi. salam, KH RM Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya lihat, Kwan Kong juga seoang dari tokoh yang dimuliakan di vihara Sakyavanaram di Pacet. Dikisahkan, bagaimana dia dari seroang jendral menjadi orang suci. Bagaimanakah sebenarnya kisah perjalanan hidup tokoh ini? Apakah benar dia menjadi suci setelah kematiannya? Mohon pencerahan. Salam RM D Hadinoto Yahoo! Groups Sponsor ~-- font face=arial size=-1a href=http://us.ard.yahoo.com/SIG=12h04aj01/M=323294.6903899.7846637.3022212/D=groups/S=1705329729:TM/Y=YAHOO/EXP=1123176156/A=2896130/R=0/SIG=11llkm9tk/*http://www.donorschoose.org/index.php?lc=yahooemail;Give underprivileged students the materials they need to learn. Bring education to life by funding a specific classroom project /a./font ~- .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [budaya_tionghua] Re: [ASM 2] Apakah Kwan Kong Benar Bermuka Merah?
RMDH: Saya lihat, Kwan Kong juga seoang dari tokoh yang dimuliakan di vihara Sakyavanaram di Pacet. Dikisahkan, bagaimana dia dari seroang jendral menjadi orang suci.Bagaimanakah sebenarnya kisah perjalanan hidup tokoh ini? Apakah benar dia menjadi suci setelah kematiannya? KH: Dalam Buddhisme dikenal Qielan Pusa atau Qielan Hufa (Pusa: Bodhisattva, Hufa: pelindung dharma) yang dilambangkan dengan sosok Kuankong. Kisah 'pengangkatan' Kuankong sebagai Qielan Pusa yang paling sering diceritakan orang adalah, konon ketika mahabhikshu Zhiyi (pendiri sekte Tiantai, salah satu sekte dalam Buddhisme Mahayana) sedang bermeditasi di Gunung Yuquan, tempat Guan Yu [Hokkian: KuanYi] (Guan Yu: nama Kuankong) dipenggal, datanglah rohGuan Yu yangtewas dipenggal, yang berteriak2 mencari kepalanya. Zhiyi menegurnya, jika kamu berteriak mencari kepalamu, bagaimana dengan orang2 yang kau penggal kepalanya. Mendengar hal iniGuan Yu menjadi sadar bahwa selama berperang juga, ia telah banyak memenggal kepala orang lain. Ahkirnya ia sadar dan menerima 3 perlindungan (trisarana/sanguiyi) sebagai Buddhis. Kemudian ia bertekad menjadi pelindung Dharma, karena itu ia disebut Qielan Hufa (hufa: pelindung dharma). Menurut saya, terlepas dari kebenaran kisah bhiksu ZhiYi yang mentrisarana GuanYu, tindakan mengadopsi pahlawan besar pribumi Tiongkok sebagai HuFa (penjaga dharma)ketika Buddhisme masih dianggap agama bangsa asing adalah suatu tindakan yang positif. (waktu itu di Tiongkok, Buddhisme mengalami hambatan2 antara lain karena berasal dari luar Tiongkok) Karakter Kuankong yang paling sering digunakan adalah zhong (=Setia, Hokkian: tiong). Karena itu, di jaman orba, ketika orang2 Tionghoa harus berganti nama, banyak yang mengganti nama Kuankong menjadi Satyadharma (dharma: dari penjaga dharma). Ada juga yang menggunakan karakter zhongyi (setia dan adil/berbudi, Hokkian: tiong gi) sehingga Kuankong berganti nama manjadi Satyabudhi. salam, KH RM Danardono HADINOTO [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya lihat, Kwan Kong juga seoang dari tokoh yang dimuliakan di vihara Sakyavanaram di Pacet. Dikisahkan, bagaimana dia dari seroang jendral menjadi orang suci.Bagaimanakah sebenarnya kisah perjalanan hidup tokoh ini? Apakah benar dia menjadi suci setelah kematiannya?Mohon pencerahan.SalamRM D Hadinoto--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Rinto Jiang [EMAIL PROTECTED] wrote: Tanya: Setiap kali kita melihat foto, gambar maupun patung Kwan Kong, rata2 bermuka merah. Apakah Kwan Kong benar bermuka merah? Apakah ada tercatat dalam sejarah? Jawab: Kwan Kong, salah satu tokoh sejarah paling terkenal dan dewa yang paling populer dipuja di masyarakat Tionghoa seluruh dunia. Ia adalah tokoh sejarah dari Dinasti Han (221 SM - 220 M). Kwan Kong sendiri hidup dari tahun 160 M sampai tahun 219 M. Memang bagi yang kenal dan mengetahui Kwan Kong, pasti telah terpatri kesan bahwa Kwan Kong bermuka merah. Kwan Kong bermuka merah sebenarnya ditambahkan Luo Guanzhong ke dalam novel Samkok yang mengambil referensi dari kebiasaan perwatakan karakter dalam opera tradisional. Jadi, Kwan Kong sendiri tidak tercatat bermuka merah di dalam sejarah asli. Namun dalam sejarah aslinya, ada disinggung mengenai janggut panjangnya, sebagaimana novel Samkok menggambarkan janggut panjangnya yang indah. Di dalam opera tradisional Tiongkok, warna muka merupakan satu penampakan watak karakter yang kuat. Misalnya Cao Cao selalu digambarkan bermuka putih, yang melambangkan kelicikannya. Kwan Kong bermuka merah melambangkan keberanian dan kesetiaan. Muka hitam malah melambangkan kebaikan, tegas dan berwatak kuat, misalnya Zhang Fei. Sedangkan orang tua biasanya digambarkan berwarna muka merah muda. Satu lagi yang paling menonjol perwatakannya adalah Hakim Bao. Hakim Bao yang dikenal ketegasan, keadilan dan wataknya yang kuat digambarkan sebagai hakim yang bermuka hitam. Padahal dalam catatan sejarah asli, Song Shi, Hakim Bao itu putih bersih orangnya. OOT: Dulu ada yang tanya ke saya, mengapa Hakim Bao punya tato bulan di dahinya. Saya jawab sekalian. Tato bulan ditambahkan karena dalam cerita novelnya, Hakim Bao adalah bertindak sebagai hakim di 2 dunia. Mengadili manusia pada siang hari dan mengadili roh-roh gentanyangan yang ingin mencari keadilan di malam hari. Jadi, tidak ada tato bulan pada dahi Hakim Bao yang pernah hidup di zaman Song itu. Rinto Jiang.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :..: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :..: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :..: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Start your day with Yahoo! - make it your home page .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. YAHOO! GROUPS LINKS
[budaya_tionghua] Re: [ASM 2] Apakah Kwan Kong Benar Bermuka Merah?
Saya lihat, Kwan Kong juga seoang dari tokoh yang dimuliakan di vihara Sakyavanaram di Pacet. Dikisahkan, bagaimana dia dari seroang jendral menjadi orang suci. Bagaimanakah sebenarnya kisah perjalanan hidup tokoh ini? Apakah benar dia menjadi suci setelah kematiannya? Mohon pencerahan. Salam RM D Hadinoto --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Rinto Jiang [EMAIL PROTECTED] wrote: Tanya: Setiap kali kita melihat foto, gambar maupun patung Kwan Kong, rata2 bermuka merah. Apakah Kwan Kong benar bermuka merah? Apakah ada tercatat dalam sejarah? Jawab: Kwan Kong, salah satu tokoh sejarah paling terkenal dan dewa yang paling populer dipuja di masyarakat Tionghoa seluruh dunia. Ia adalah tokoh sejarah dari Dinasti Han (221 SM - 220 M). Kwan Kong sendiri hidup dari tahun 160 M sampai tahun 219 M. Memang bagi yang kenal dan mengetahui Kwan Kong, pasti telah terpatri kesan bahwa Kwan Kong bermuka merah. Kwan Kong bermuka merah sebenarnya ditambahkan Luo Guanzhong ke dalam novel Samkok yang mengambil referensi dari kebiasaan perwatakan karakter dalam opera tradisional. Jadi, Kwan Kong sendiri tidak tercatat bermuka merah di dalam sejarah asli. Namun dalam sejarah aslinya, ada disinggung mengenai janggut panjangnya, sebagaimana novel Samkok menggambarkan janggut panjangnya yang indah. Di dalam opera tradisional Tiongkok, warna muka merupakan satu penampakan watak karakter yang kuat. Misalnya Cao Cao selalu digambarkan bermuka putih, yang melambangkan kelicikannya. Kwan Kong bermuka merah melambangkan keberanian dan kesetiaan. Muka hitam malah melambangkan kebaikan, tegas dan berwatak kuat, misalnya Zhang Fei. Sedangkan orang tua biasanya digambarkan berwarna muka merah muda. Satu lagi yang paling menonjol perwatakannya adalah Hakim Bao. Hakim Bao yang dikenal ketegasan, keadilan dan wataknya yang kuat digambarkan sebagai hakim yang bermuka hitam. Padahal dalam catatan sejarah asli, Song Shi, Hakim Bao itu putih bersih orangnya. OOT: Dulu ada yang tanya ke saya, mengapa Hakim Bao punya tato bulan di dahinya. Saya jawab sekalian. Tato bulan ditambahkan karena dalam cerita novelnya, Hakim Bao adalah bertindak sebagai hakim di 2 dunia. Mengadili manusia pada siang hari dan mengadili roh-roh gentanyangan yang ingin mencari keadilan di malam hari. Jadi, tidak ada tato bulan pada dahi Hakim Bao yang pernah hidup di zaman Song itu. Rinto Jiang .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[budaya_tionghua] Re: [ASM 2] Apakah Kwan Kong Benar Bermuka Merah?
Rinto Jiang : Satu lagi yang paling menonjol perwatakannya adalah Hakim Bao. Hakim Bao yang dikenal ketegasan, keadilan dan wataknya yang kuat digambarkan sebagai hakim yang bermuka hitam. Padahal dalam catatan sejarah asli, Song Shi, Hakim Bao itu putih bersih orangnya. OOT: Dulu ada yang tanya ke saya, mengapa Hakim Bao punya tato bulan di dahinya. Saya jawab sekalian. Tato bulan ditambahkan karena dalam cerita novelnya, Hakim Bao adalah bertindak sebagai hakim di 2 dunia. Mengadili manusia pada siang hari dan mengadili roh-roh gentanyangan yang ingin mencari keadilan di malam hari. Jadi, tidak ada tato bulan pada dahi Hakim Bao yang pernah hidup di zaman Song itu. Stevan Nio : Saya malah pernah dengar kalau bulan di dahinya hakim Bao itu adalah sebuah luka. Ceritanya, pada waktu (nyonya Zhou) mamanya hakim Bao akan melahirkan. Papanya (Bao Huai) bermimpi didekati oleh makhluk bertanduk 2, berwajah hijau, berambut merah, taringnya mencuat dari bibirnya yang tebal, tangan kiri memegang emas, tangan kanan memegang kuas merah1. Bao Huai menganggap bahwa bayi tersebut (Bao San/hakim Bao) adalah setan, sehingga dia menyuruh putranya yang kedua (Bao Hai) untuk membuang bayi tersebut. Tetapi untungnya Bao San2 (hakim Bao) diambil oleh kakaknya tertua (Bao Shan). Dan selama 6 tahun dia dirawat oleh Bao Shan istrinya (nyonya Wang), selama itu pula dia menganggap kakak kakak iparnya adalah orang tuanya. Suatu saat dia disuruh oleh mamanya (yang notabene adalah kakak iparnya), untuk mengucapkan selamat ulang tahun buat neneknya (sebenarnya adalah ibunya sendiri), entah mengapa ada perasaan yang kuat sehingga dia memberi hormat sampai dahinya berdarah. Catatan : 1. makhluk tersebut adalah perwujudan dari Dewa Langit WenQu, dikatakan bahwa hakim Bao adalah titisan dari Dewa Langit WenQu 2. Bao San kemudian diberi nama Bao Zheng, oleh gurunya yang bernama Ning Yu .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[budaya_tionghua] Re: [ASM 2] Apakah Kwan Kong Benar Bermuka Merah?
RM D Hadinoto : Saya lihat, Kwan Kong juga seoang dari tokoh yang dimuliakan di vihara Sakyavanaram di Pacet. Dikisahkan, bagaimana dia dari seroang jendral menjadi orang suci. Bagaimanakah sebenarnya kisah perjalanan hidup tokoh ini? Apakah benar dia menjadi suci setelah kematiannya? Stevan Nio : Guan Gong/Kwan Kong semasa hidupnya bernama Guan Yu/Kwan I (Guan YunChang). Pada usia 19 tahun, beliau membunuh pejabat karena bertindak sewenang-wenang, sejak itu dia buron. 6 tahun kemudian, beliau tiba di kota ZuoXian dan bertemu dengan Liu Bei/Lauw Pi Zhang Fei/Thio Hui, kemudian beliau mengangkat sumpah saudara, dengan urutan Liu-Guan-Zhang. Pada tahun 219, beliau terkena perangkap Lu Meng dari kerajaan Wu ditangkap. Karena tidak mau mengabdi pada kerajaan Wu, maka beliau anak angkatnya (Guan Ping) dieksekusi. Tak lama setelah itu anehnya ada beberapa tokoh yang menyusul meninggal : Lu Meng, Cao Cao, Zhou Cang, dan kuda beliau. Selama hidup beliau tidak pernah tergoda oleh harta wanita. Kesetiaan pengabdiannya itulah yang membuat orang-orang kagum, maka banyak orang yang memuja menghormatinya. Orang-orang mendirikan kuil untuk mengenang beliau. Kaisar-kaisar juga turut memberi gelar untuk beliau. Cerita dibalik kelahiran kematian beliau: 1. Beliau adalah reinkarnasi dari Dewa Naga 2. Setelah kematiannya, roh beliau sampai ke gunung Yu Huang. Disana beliau bertemu dengan seorang rahib dan mendapat pencerahan. Rinto Jiang: Kwan Kong, salah satu tokoh sejarah paling terkenal dan dewa yang paling populer dipuja di masyarakat Tionghoa seluruh dunia. Ia adalah tokoh sejarah dari Dinasti Han (221 SM - 220 M). Kwan Kong sendiri hidup dari tahun 160 M sampai tahun 219 M. Memang bagi yang kenal dan mengetahui Kwan Kong, pasti telah terpatri kesan bahwa Kwan Kong bermuka merah. Kwan Kong bermuka merah sebenarnya ditambahkan Luo Guanzhong ke dalam novel Samkok yang mengambil referensi dari kebiasaan perwatakan karakter dalam opera tradisional. Jadi, Kwan Kong sendiri tidak tercatat bermuka merah di dalam sejarah asli. Namun dalam sejarah aslinya, ada disinggung mengenai janggut panjangnya, sebagaimana novel Samkok menggambarkan janggut panjangnya yang indah. Di dalam opera tradisional Tiongkok, warna muka merupakan satu penampakan watak karakter yang kuat. Misalnya Cao Cao selalu digambarkan bermuka putih, yang melambangkan kelicikannya. Kwan Kong bermuka merah melambangkan keberanian dan kesetiaan. Muka hitam malah melambangkan kebaikan, tegas dan berwatak kuat, misalnya Zhang Fei. Sedangkan orang tua biasanya digambarkan berwarna muka merah muda. Stevan Nio : Saya malah pernah mendengar cerita kalau wajah merahnya Guan Gong itu akibat beliau bersembunyi dirumah yang dibakar, mungkin seperti luka bakar gt. Waktu itu, beliau masih buronan karena membunuh seorang pejabat yang sewenang-wenang. .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/