Re: [ekonomi-nasional] After 2004, Musim Panen Gempa Bumi ?.
Al Hadiid 57:22 Tiada suatu *bencana*pun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan *telah tertulis* dalam kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah. Al Israa 17:58 Tak ada suatu negeripun (yang durhaka penduduknya), melainkan Kami mem* binasa*kannya *sebelum hari kiamat* atau Kami azab (penduduknya) dengan azab yang sangat keras. Yang demikian itu telah tertulis di dalam kitab (Lauh Mahfuzh). Al Araaf 7:185 Dan apakah mereka tidak memperhatikan kerajaan langit dan bumi dan segala sesuatu yang diciptakan Allah, dan kemungkinan *telah dekatnya kebinasaan*mereka? Maka kepada berita manakah lagi mereka akan beriman selain kepada Al Qur'an itu? Al An aam 6:59 Dan pada sisi Allah-lah *kunci-kunci** semua yang ghaib*; tak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan, dan tiada sehelai daunpun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya (pula), dan tidak jatuh sebutir bijipun dalam kegelapan bumi dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh). 2009/10/1 rifky pradana rifkyp...@yahoo.com Indonesia sepertinya memang telah ditakdirkan sebagai wilayah yang rawan gempa bumi, dalam arti kata sejak zaman dulu sampai hari ini sering terjadi gempa bumi, dan tak akan berhenti alias tak akan terhindarkan gempa bumi akan terus berlangsung di Indonesia pada masa-masa mendatang. Gempa bumi yang terjadi di Indonesia bisa disebabkan oleh pergerakan magma gunung berapi atau gempa vulkanik, namun bisa juga disebabkan oleh pergerakan lempeng bumi. Hal ini disebabkan Indonesia mempunyai banyak gunung berapi, dan berada pada wilayah pertemuan 3 lempeng kerak bumi, yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik dan lempeng India-Australia. Selain itu, Indonesia juga berada pada wilayah pertemuan 2 jalur gempa utama dunia, yaitu jalur gempa sirkum pasifik dan jalur gempa Alpide Transiatic. Secara umum, Indonesia dapat dibagi dalam 6 zonasi gempa. Secara garis besarnya, pembagian zonasi tersebut adalah daerah zona 1, ini adalah zonasi terawan, terdapat didaerah sekitar Papua. Selanjutnya zona 2, 3, 4, berada didaerah sekitar Sumatera dan Jawa serta Bali. Sedangkan zona 5, berada di sekitar Kalimantan, dengan zonasi teraman, zona 6 berada di sekitar daerah Kalimantan Barat. Pada dasarnya, pencapaian kemajuan teknologi sampai pada hari ini belum ada yang mampu memprediksi secara tepat, kapan gempa bumi itu akan terjadi, dan dilokasi mana akan terjadi gempa bumi itu. Namun ada yang menarik. Menurut data yang coba dikumpulkan dari berbagai sumber, gempa bumi dengan kekuatan lebih dari 6,0 SR yang mengguncang Indonesia semenjak tahun 1930-an sampai dengan hari ini, kok sepertinya frekuensi terjadinya meningkat tajam terhitung dimulai sejak tahun 2004. -- 1933-11-24 : Sumatera : Magnitude 8,7 1938-02-01 : Laut Banda : Magnitude 8,5 -- 1976-10-29 : Irian Jaya - Magnitude -- 1977-03-09 : Sumatera Barat - Magnitude 1977-08-10 : Sumbawa - Magnitude -- 1979-12-12 : Lombok - Magnitude 7,1 -- 1992-12-12 : Flores - Magnitude 7,6 -- 2000-06-04 : Bengkulu, Sumatera : Magnitude 7,9 -- 2002-10-10 : Irian Jaya : Magnitude 7,6 2002-11-02 - Northern Sumatera, Indonesia - Magnitude 7.5 -- 2003-05-26 : Halmahera : Magnitude 7,0 -- 2004-01-02 : Bali : Magnitude 6.2 2004-01-28 : Seram : Magnitude 6.7 2004-02-05 : Irian Jaya : Magnitude 7.0 2004-02-07 : Irian Jaya : Magnitude 7.3 2004-07-25 : Southern Sumatra : Magnitude 7.3 2004-11-11 : Kepulauan Alor : Magnitude 7.5 2004-11-26 : Papua : Magnitude 7.1 2004-12-26 : Aceh, Sumatra : Magnitude 9.1 -- 2005 01 01 : Off the West Coast of Northern Sumatra : Magnitude 6.6 2005-02-19 : Sulawesi : Magnitude 6.5 2005-02-26 : Simeulue : Magnitude 6.8 2005-03-02 : Laut Banda : Magnitude 7.1 2005-03-28 : Sumatera Utara : Magnitude 8.6 2005-04-10 : Kepulauan Mentawai : Magnitude 6.7 2005-05-14 : Pulau Nias : Magnitude 6.8 2005-05-19 : Pulau Nias : Magnitude 6.9 2005-07-05 : Pulau Nias : Magnitude 6.7 2005-11-19 : Simeulue : Magnitude 6.5 -- 2006-01-27 : Laut Banda : Magnitude 7.6 2006-03-14 : Seram : Magnitude 6.7 2006-05-16 : Pulau Nias : Magnitude 6.8 2006-05-26 : Yogya, Jawa : Magnitude 6,3 2006-07-17 : Jawa Barat :
[ekonomi-nasional] Fwd: [Wartawan-Indonesia] Ayat-Ayat Allah Swt dalam Gempa di Sumatera: Peringatan untuk Orang Minang DPR
dari milis tetangga... 2009/10/3 Rudi Agung r_agu...@yahoo.com Iya,merinding bacanya. Musibah gempa menjdi peringatan bagi kita semua.Smoga tak ada lagi musibah dahsyat menimpa negeri ini. Mari kembali ke jalan-Nya. Oy, tulisan tersebut dari eramuslim dot com y?sprtinya pernah baca. Mudah2an korban gempa memperoleh ganjaran yg lebih baik, amin. Al Hadiid 57:22 Tiada suatu *bencana*pun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan *telah tertulis* dalam kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah. Al Israa 17:58 Tak ada suatu negeripun (yang durhaka penduduknya), melainkan Kami mem* binasa*kannya *sebelum hari kiamat* atau Kami azab (penduduknya) dengan azab yang sangat keras. Yang demikian itu telah tertulis di dalam kitab (Lauh Mahfuzh). Al Araaf 7:185 Dan apakah mereka tidak memperhatikan kerajaan langit dan bumi dan segala sesuatu yang diciptakan Allah, dan kemungkinan *telah dekatnya kebinasaan*mereka? Maka kepada berita manakah lagi mereka akan beriman selain kepada Al Qur'an itu? Al An aam 6:59 Dan pada sisi Allah-lah *kunci-kunci** semua yang ghaib*; tak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan, dan tiada sehelai daunpun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya (pula), dan tidak jatuh sebutir bijipun dalam kegelapan bumi dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh). 2009/10/3 abu ziad abiz...@gmail.com Ayat-Ayat Allah Swt dalam Gempa di Sumatera Jumat, 02/10/2009 15:06 WIB Cetak | Kirimhttp://www.eramuslim.com/berita/tahukah-anda/send/ayat-ayat-allah-swt-dalam-gempa-di-sumatera | RSS http://www.eramuslim.com/berita/tahukah-anda/rss Gempa besar berkekuatan 7,6 Skala Richter melantakkan kota Padang dan sekitarnya pukul 17.16 pada tanggal 30 September lalu. Gempa susulan terjadi pada pukul 17.58. Keesokan harinya, 1 Oktober kemarin, gempa berkekuatan 7 Skala Richter kembali menggoyang Jambi dan sekitarnya tepat pukul 08.52. Adalah ketetapan Allah Swt jika bencana ini bertepatan dengan beberapa momentum besar bangsa Indonesia, dulu dan sekarang: *Pertama,* tanggal 1 Oktober merupakan hari pelantikan anggota DPR dan DPD periode 2009-2014 yang menuai kontroversi. Acara seremonial yang sebenarnya bisa dilaksanakan dengan amat sederhana itu ternyata memboroskan uang rakyat lebih dari 70 miliar rupiah. Hal ini dilakukan di tengah berbagai musibah yang mengguncang bangsa ini. Dan kenyataan ini membuktikan jika para pejabat itu tidak memiliki empati sama sekali terhadap nasib rakyat yang kian hari kian susah. Bukan mustahil, banyak kaum *mustadhafin* yang berdoa kepada Allah Swt agar menunjukkan kebesaran-Nya kepada para pejabat negara ini agar mau bersikap amanah dan tidak bertindak bagaikan segerombolan perampok terhadap uang umat. Satu lagi, siapa pun yang berkunjung ke Gedung DPR di saat hari pelantikan tersebut akan mencium aroma kematian di mana-mana. Entah mengapa, pihak panitia begitu royal menyebar rangkaian bunga Melati di setiap sudut gedung tersebut. Bunga Melati memang bunga yang biasanya mengiringi acara-acara sakral di negeri ini, seperti pesta perkawinan dan sebagainya. Namun agaknya mereka lupa jika bunga Melati juga biasa dipakai dalam acara-acara berkabung atau kematian. *Kedua*, 44 tahun lalu, tanggal 30 September dan 1 Oktober 1965 merupakan tonggak bersejarah bagi perjalanan bangsa dan negara ini. Pada tanggal itulah awal dari kejatuhan Soekarno dan berkuasanya Jenderal Suharto. Pergantian kekuasaan yang di Barat dikenal dengan sebutan *Coup de Etat*Jenderal Suharto ini, telah membunuh Indonesia yang mandiri dan revolusioner di zaman Soekarno, anti kepada neo kolonialisme dan neo imperialisme (Nekolim), menjadi Indonesia yang terjajah kembali. Suharto telah membawa kembali bangsa ini ke mulut para pelayan Dajjal, agen-agen Yahudi Internasional, yang berkumpul di Washington. *Gempa dan Ayat-Ayat Allah Swt* Segala sesuatu kejadian di muka bumi merupakan ketetapan Allah Swt. Demikian pula dengan musibah bernama gempa bumi. Hanya berseling sehari setelah kejadian, beredar kabardi antaranya lewat pesan singkatyang mengkaitkan waktu terjadinya musibah tiba gempa itu dengan surat dan ayat yang ada di dalam kitab suci Al-Quran. Gempa di Padang jam 17.16, gempa susulan 17.58, esoknya gempa di Jambi jam 8.52. Coba lihat Al-Quran! demikian bunyi pesan singkat yang beredar. Siapa pun yang membuka Al-Quran dengan tuntunan pesan singkat tersebut akan merasa kecil di hadapan Allah Swt. Demikian ayatayat Allah Swt tersebut: 17.16 (QS. Al Israa ayat 16):* Dan jika Kami hendak membinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya mentaati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami),
[ekonomi-nasional] Re: )(((' Re: [BUMN] Fw: [harvard-club-indonesia] Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Tukang Sunat?
sekedar meneruskan komentar di milis sebelah... Sunat beginian jelas sangat tidak Islami... Kalo sunatan kan cuma ujungnya doang... Kalo sampe 40 s/d 60% mungkin namanya sudah SENATan... Atau SANTETan... --- On Sat, 10/3/09, rah...@ismail.com rah...@ismail.com wrote: From: rah...@ismail.com rah...@ismail.com Subject: Re: [BUMN] Fw: [harvard-club-indonesia] Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengkoordinasikan bantuan To: b...@yahoogroups.com, SMA 2 Pdg Forum fo...@smun2-pdg.sch.id, SMA 2 Pdg Google smun2pad...@googlegroups.com, sma2pdg...@yahoogroups.com, minangband...@yahoogroups.com Cc: Privatisasi Pertamina privatisasi_pertam...@yahoogroups.com Date: Saturday, October 3, 2009, 2:04 PM Kenapa harus via PBB sih. Apakah tidak bisa diberikan langsung ke Pemerintah Indonesia atau Lembaga lain di Indonesia yang credible. Pengalaman sewaktu bencana di Aceh, Desember 2004, diduga PBB memotong tiap bantuan antara 40 s/d 60% dengan alasan overhead. Bahkan banyak janji2 yang sudah diberkan oleh asing, tidak pernah sampai di Indonesia. Menurut relawan asing yang negaranya juga pernah kena bencana, katanya organ2 PBB memang memotong tiap bantuan dengan potongan yg besar. Disamping itu, petugas2 PBB datang ke Indonesia dengan tiket pesawat 1st Class, Hotel bintang 5, asuransi all-risk dan uang saku yang besar. Tapi petugas pribumi yang ikut ke lapangan, dititipkan dg pesawat Hercules gratis, TIDAK BOLEH diasuransikan, tinggal di-tenda2 atau ruko/rumah penduduk dan tidak ada uang saku. Kalau pengalaman ini benar, PBB tidak lebih dari calo yang mengambil keuntungan diatas penderitaan orang lain, berselubung audit profesional. Belakangan hari kemudian muncul tuduhan bahwa Pemerintah kitalah yang korup. Potongan PBB tidak pernah diumumkan. Kasihan sekali bangsa ini. Salam Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: harlizon m harli...@yahoo.com Date: Fri, 2 Oct 2009 23:05:46 To: SMA 2 Pdg Forumfo...@smun2-pdg.sch.id; SMA 2 Pdg Googlesmun2pad...@googlegroups.com; sma2pdg...@yahoogroups.com; minangband...@yahoogroups.com Cc: b...@yahoogroups.com; Privatisasi Pertaminaprivatisasi_pertam...@yahoogroups.com Subject: [BUMN] Fw: [harvard-club-indonesia] Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengkoordinasikan bantuan dari milis sebelah... Putra daerah dan dan rantau serta putra Indonesia sebenarnya cukup mampu untuk menghandle masalah ini... --- On Sat, 10/3/09, Tommy tamtomo ttamt...@yahoo.com wrote: From: Tommy tamtomo ttamt...@yahoo.com Subject: [harvard-club-indonesia] Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengkoordinasikan bantuan To: all al-izhar...@yahoogroups.com, fair-indone...@yahoogroups.com, aliz-fo...@yahoogroups.com, riefqi.m...@gmail.com, koesnadika...@yahoo.com, y...@m-sistem.com, Harvard harvard-club-indone...@yahoogroups.com, pipit apie...@yahoo.com, SMP XII sesepuh12wij...@yahoogroups.com, smapl_...@yahoogroups.com Date: Saturday, October 3, 2009, 9:45 AM Mb Sri, Kita dan Hadianto + Pipit (Jakarta Resque) + Rotary kan pernah dulu rapat dengan El-Mostafa Benlamlih {(United Nations Disaster Assessment and Coordination System (UNDAC)} ini ketika dia di jakarta 3 bulan yg lalu, setelah dia meeting dengan Basarnas. Kita tau sekali, kita tidak kurang orang pinter (pinter dan smart semua), tapi kurang peralatan yg TEPAT. and the speed to deliver them. AND pelatihan yg tepat juga. Saya yakin, banyak yg seharusnya bisa tertolong, tapi sdh mati duluan out of ketidakberdayaan dan ketidak tahuan atau kekagetan, untuk 'mendefinisikan objetives dari tindakan strategis dan taktis' dalam waktu detik! what, when, who, where, WHY, and HOW... arah nya ke right procedures, following correct standards (compliance), done by competent people, and with CORRECT monitoring, penetrating, live saving TOOLS. Big and small. dan juga anjing pelacak NAFAS manusia. Exacavator2 and other hydraulic heavy equipment alone cannot do much, if 'objectives are not well defined' (in split second decision-making process, speed environment). saya ulang: split second decision-making process. kalau memang PBB sdh membantu, akan beri banyak masukkan di 'procedures. protocols' dan sbg (juga alat2 yg benar tidak alat berat saja, tapi 'life-saving devices' yg untuk survival ketika victims masih dibawah puing2 (sebelum di keluarkan). Ahli2 struktur nya JUGA yang sudah harus terlatih untuk hal2 seperti ini. silahkan click detik com dibawah ini untuk melihat kekuatan yg menghancurkan gedung di padang. kalau terjadi di jakarta, kekuatan ini bisa merontokkan gedung sekuat Seibu / Pasar raya di blok m. BTW, AURI kekurangan heli, sedang koordinasi dengan semua heli2 swasta di seluruh indonesia.. . C130 hanya berguna untk long distance flight, other than droppings dari pantat