Re: [ekonomi-nasional] After 2004, Musim Panen Gempa Bumi ?.

2009-10-03 Terurut Topik Harlizon MBAu
Al Hadiid 57:22
Tiada suatu *bencana*pun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu
sendiri melainkan *telah tertulis* dalam kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami
menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.

Al Israa’ 17:58
Tak ada suatu negeripun (yang durhaka penduduknya), melainkan Kami mem*
binasa*kannya *sebelum hari kiamat* atau Kami azab (penduduknya) dengan azab
yang sangat keras. Yang demikian itu telah tertulis di dalam kitab (Lauh
Mahfuzh).

Al A’raaf 7:185
Dan apakah mereka tidak memperhatikan kerajaan langit dan bumi dan segala
sesuatu yang diciptakan Allah, dan kemungkinan *telah dekatnya
kebinasaan*mereka? Maka kepada berita manakah lagi mereka akan beriman
selain kepada Al
Qur'an itu?

Al An ‘aam 6:59
Dan pada sisi Allah-lah *kunci-kunci** semua yang ghaib*; tak ada yang
mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan
dan di lautan, dan tiada sehelai daunpun yang gugur melainkan Dia
mengetahuinya (pula), dan tidak jatuh sebutir bijipun dalam kegelapan bumi
dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam
kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).
2009/10/1 rifky pradana rifkyp...@yahoo.com

 Indonesia sepertinya memang
 telah ditakdirkan sebagai wilayah yang rawan gempa bumi, dalam arti kata
sejak
 zaman dulu sampai hari ini sering terjadi gempa bumi, dan tak akan
berhenti
 alias tak akan terhindarkan gempa bumi akan terus berlangsung di Indonesia
pada
 masa-masa mendatang.

 Gempa bumi yang terjadi di
 Indonesia bisa disebabkan oleh pergerakan magma gunung berapi atau gempa
 vulkanik, namun bisa juga disebabkan oleh pergerakan lempeng bumi. Hal ini
 disebabkan Indonesia mempunyai banyak gunung berapi, dan berada pada
wilayah
 pertemuan 3 lempeng kerak bumi, yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik dan
 lempeng India-Australia. Selain itu, Indonesia juga berada pada wilayah
 pertemuan 2 jalur gempa utama dunia, yaitu jalur gempa sirkum pasifik dan
jalur
 gempa Alpide Transiatic.

 Secara umum, Indonesia dapat
 dibagi dalam 6 zonasi gempa. Secara garis besarnya, pembagian zonasi
tersebut
 adalah daerah zona 1, ini adalah zonasi terawan, terdapat didaerah sekitar
 Papua. Selanjutnya zona 2, 3, 4, berada didaerah sekitar Sumatera dan Jawa
 serta Bali. Sedangkan zona 5, berada di sekitar Kalimantan, dengan zonasi
 teraman, zona 6 berada di sekitar daerah Kalimantan Barat.

 Pada dasarnya, pencapaian
 kemajuan teknologi sampai pada hari ini belum ada yang mampu memprediksi
secara
 tepat, kapan gempa bumi itu akan terjadi, dan dilokasi mana akan terjadi
gempa
 bumi itu.

 Namun ada yang menarik.
 Menurut data yang coba dikumpulkan dari berbagai sumber, gempa bumi dengan
 kekuatan lebih dari 6,0 SR yang mengguncang Indonesia semenjak tahun
1930-an
 sampai dengan hari ini, kok sepertinya frekuensi terjadinya meningkat
tajam
 terhitung dimulai sejak tahun 2004.

 --
 1933-11-24 : Sumatera : Magnitude
 8,7
 1938-02-01 : Laut Banda :
 Magnitude 8,5
 --
 1976-10-29 : Irian Jaya -
 Magnitude
 --
 1977-03-09 : Sumatera Barat
 - Magnitude
 1977-08-10 : Sumbawa -
 Magnitude
 --
 1979-12-12 : Lombok -
 Magnitude 7,1
 --
 1992-12-12 : Flores -
 Magnitude 7,6
 --
 2000-06-04 : Bengkulu,
 Sumatera : Magnitude 7,9
 --
 2002-10-10 : Irian Jaya :
 Magnitude 7,6
 2002-11-02 - Northern
 Sumatera, Indonesia - Magnitude 7.5
 --
 2003-05-26
 : Halmahera : Magnitude 7,0
 --
 2004-01-02 : Bali
 : Magnitude 6.2
 2004-01-28
 : Seram : Magnitude 6.7
 2004-02-05
 : Irian Jaya : Magnitude 7.0
 2004-02-07
 : Irian Jaya : Magnitude 7.3
 2004-07-25 : Southern
 Sumatra : Magnitude 7.3
 2004-11-11
 : Kepulauan Alor : Magnitude 7.5
 2004-11-26
 : Papua : Magnitude 7.1
 2004-12-26
 : Aceh, Sumatra : Magnitude 9.1
 --
 2005 01 01 : Off
 the West Coast of Northern Sumatra : Magnitude 6.6
 2005-02-19
 : Sulawesi : Magnitude 6.5
 2005-02-26
 : Simeulue : Magnitude 6.8
 2005-03-02 : Laut
 Banda : Magnitude 7.1
 2005-03-28
 : Sumatera Utara : Magnitude 8.6
 2005-04-10
 : Kepulauan Mentawai : Magnitude 6.7
 2005-05-14
 : Pulau Nias : Magnitude 6.8
 2005-05-19
 : Pulau Nias : Magnitude 6.9
 2005-07-05
 : Pulau Nias : Magnitude 6.7
 2005-11-19
 : Simeulue : Magnitude 6.5
 --
 2006-01-27 : Laut
 Banda : Magnitude 7.6
 2006-03-14
 : Seram : Magnitude 6.7
 2006-05-16
 : Pulau Nias : Magnitude 6.8
 2006-05-26
 : Yogya, Jawa : Magnitude 6,3
 2006-07-17 : Jawa
 Barat : 

[ekonomi-nasional] Fwd: [Wartawan-Indonesia] Ayat-Ayat Allah Swt dalam Gempa di Sumatera: Peringatan untuk Orang Minang DPR

2009-10-03 Terurut Topik Harlizon MBAu
dari milis tetangga...

2009/10/3 Rudi Agung r_agu...@yahoo.com

 Iya,merinding bacanya. Musibah gempa menjdi peringatan bagi kita
semua.Smoga tak ada lagi musibah dahsyat menimpa negeri ini. Mari kembali ke
jalan-Nya. Oy, tulisan tersebut dari eramuslim dot com y?sprtinya pernah
baca. Mudah2an korban gempa memperoleh ganjaran yg lebih baik, amin.

Al Hadiid 57:22
Tiada suatu *bencana*pun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu
sendiri melainkan *telah tertulis* dalam kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami
menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.

Al Israa’ 17:58
Tak ada suatu negeripun (yang durhaka penduduknya), melainkan Kami mem*
binasa*kannya *sebelum hari kiamat* atau Kami azab (penduduknya) dengan azab
yang sangat keras. Yang demikian itu telah tertulis di dalam kitab (Lauh
Mahfuzh).

 Al A’raaf 7:185
Dan apakah mereka tidak memperhatikan kerajaan langit dan bumi dan segala
sesuatu yang diciptakan Allah, dan kemungkinan *telah dekatnya
kebinasaan*mereka? Maka kepada berita manakah lagi mereka akan beriman
selain kepada Al
Qur'an itu?

Al An ‘aam 6:59
Dan pada sisi Allah-lah *kunci-kunci** semua yang ghaib*; tak ada yang
mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan
dan di lautan, dan tiada sehelai daunpun yang gugur melainkan Dia
mengetahuinya (pula), dan tidak jatuh sebutir bijipun dalam kegelapan bumi
dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam
kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).

2009/10/3 abu ziad abiz...@gmail.com



 Ayat-Ayat Allah Swt dalam Gempa di Sumatera Jumat, 02/10/2009 15:06 WIB
 Cetak |  
 Kirimhttp://www.eramuslim.com/berita/tahukah-anda/send/ayat-ayat-allah-swt-dalam-gempa-di-sumatera
  |
 RSS http://www.eramuslim.com/berita/tahukah-anda/rss

 Gempa besar berkekuatan 7,6 Skala Richter melantakkan kota Padang dan
 sekitarnya pukul 17.16 pada tanggal 30 September lalu. Gempa susulan terjadi
 pada pukul 17.58. Keesokan harinya, 1 Oktober kemarin, gempa berkekuatan 7
 Skala Richter kembali menggoyang Jambi dan sekitarnya tepat pukul 08.52.

 Adalah ketetapan Allah Swt jika bencana ini bertepatan dengan beberapa
 momentum besar bangsa Indonesia, dulu dan sekarang:

 *Pertama,* tanggal 1 Oktober merupakan hari pelantikan anggota DPR dan DPD
 periode 2009-2014 yang menuai kontroversi. Acara seremonial yang sebenarnya
 bisa dilaksanakan dengan amat sederhana itu ternyata memboroskan uang rakyat
 lebih dari 70 miliar rupiah. Hal ini dilakukan di tengah berbagai musibah
 yang mengguncang bangsa ini. Dan kenyataan ini membuktikan jika para pejabat
 itu tidak memiliki empati sama sekali terhadap nasib rakyat yang kian hari
 kian susah.

 Bukan mustahil, banyak kaum *mustadh’afin* yang berdoa kepada Allah Swt
 agar menunjukkan kebesaran-Nya kepada para pejabat negara ini agar mau
 bersikap amanah dan tidak bertindak bagaikan segerombolan perampok terhadap
 uang umat.

 Satu lagi, siapa pun yang berkunjung ke Gedung DPR di saat hari pelantikan
 tersebut akan mencium aroma kematian di mana-mana. Entah mengapa, pihak
 panitia begitu royal menyebar rangkaian bunga Melati di setiap sudut gedung
 tersebut. Bunga Melati memang bunga yang biasanya mengiringi acara-acara
 sakral di negeri ini, seperti pesta perkawinan dan sebagainya. Namun agaknya
 mereka lupa jika bunga Melati juga biasa dipakai dalam acara-acara berkabung
 atau kematian.

 *Kedua*, 44 tahun lalu, tanggal 30 September dan 1 Oktober 1965 merupakan
 tonggak bersejarah bagi perjalanan bangsa dan negara ini. Pada tanggal
 itulah awal dari kejatuhan Soekarno dan berkuasanya Jenderal Suharto.
 Pergantian kekuasaan yang di Barat dikenal dengan sebutan *Coup de’ 
 Etat*Jenderal Suharto ini, telah membunuh Indonesia yang mandiri dan 
 revolusioner
 di zaman Soekarno, anti kepada neo kolonialisme dan neo imperialisme
 (Nekolim), menjadi Indonesia yang terjajah kembali. Suharto telah membawa
 kembali bangsa ini ke mulut para pelayan Dajjal, agen-agen Yahudi
 Internasional, yang berkumpul di Washington.

 *Gempa dan Ayat-Ayat Allah Swt*

 Segala sesuatu kejadian di muka bumi merupakan ketetapan Allah Swt.
 Demikian pula dengan musibah bernama gempa bumi. Hanya berseling sehari
 setelah kejadian, beredar kabar—di antaranya lewat pesan singkat—yang
 mengkaitkan waktu terjadinya musibah tiba gempa itu dengan surat dan ayat
 yang ada di dalam kitab suci Al-Qur’an.

 “Gempa di Padang jam 17.16, gempa susulan 17.58, esoknya gempa di Jambi jam
 8.52. Coba lihat Al-Qur’an!” demikian bunyi pesan singkat yang beredar.
 Siapa pun yang membuka Al-Qur’an dengan tuntunan pesan singkat tersebut akan
 merasa kecil di hadapan Allah Swt. Demikian ayatayat Allah Swt tersebut:

 17.16 (QS. Al Israa’ ayat 16):* “Dan jika Kami hendak membinasakan suatu
 negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri
 itu (supaya mentaati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri
 itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami),
 

[ekonomi-nasional] Re: )(((' Re: [BUMN] Fw: [harvard-club-indonesia] Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Tukang Sunat?

2009-10-03 Terurut Topik Harlizon MBAu
sekedar meneruskan komentar di milis sebelah...

Sunat beginian jelas sangat tidak Islami...
Kalo sunatan kan cuma ujungnya doang...
Kalo sampe 40 s/d 60% mungkin namanya sudah SENATan...
Atau SANTETan...


 --- On Sat, 10/3/09, rah...@ismail.com rah...@ismail.com wrote:

  From: rah...@ismail.com rah...@ismail.com
  Subject: Re: [BUMN] Fw: [harvard-club-indonesia] Perserikatan Bangsa-Bangsa 
  (PBB) mengkoordinasikan bantuan
  To: b...@yahoogroups.com, SMA 2 Pdg Forum fo...@smun2-pdg.sch.id, SMA 
  2 Pdg Google smun2pad...@googlegroups.com, sma2pdg...@yahoogroups.com, 
  minangband...@yahoogroups.com
  Cc: Privatisasi Pertamina privatisasi_pertam...@yahoogroups.com
  Date: Saturday, October 3, 2009, 2:04 PM

  Kenapa harus via PBB sih. Apakah
  tidak bisa diberikan langsung ke Pemerintah Indonesia atau
  Lembaga lain di Indonesia yang credible.
 
  Pengalaman sewaktu bencana di Aceh, Desember 2004, diduga
  PBB memotong tiap bantuan antara 40 s/d 60% dengan alasan
  overhead. Bahkan banyak janji2 yang sudah diberkan oleh
  asing, tidak pernah sampai di Indonesia. Menurut relawan
  asing yang negaranya juga pernah kena bencana, katanya
  organ2 PBB memang memotong tiap bantuan dengan potongan yg
  besar.
 
  Disamping itu, petugas2 PBB datang ke Indonesia dengan
  tiket pesawat 1st Class, Hotel bintang 5, asuransi all-risk
  dan uang saku yang besar. Tapi petugas pribumi yang ikut ke
  lapangan, dititipkan dg pesawat Hercules gratis, TIDAK BOLEH
  diasuransikan, tinggal di-tenda2 atau ruko/rumah penduduk
  dan tidak ada uang saku.
 
  Kalau pengalaman ini benar, PBB tidak lebih dari calo yang
  mengambil keuntungan diatas penderitaan orang lain,
  berselubung audit profesional. Belakangan hari kemudian
  muncul tuduhan bahwa Pemerintah kitalah yang korup. Potongan
  PBB tidak pernah diumumkan. Kasihan sekali bangsa
  ini.
 
  Salam
 
  Powered by Telkomsel BlackBerry®
 
  -Original Message-
  From: harlizon m harli...@yahoo.com
  Date: Fri, 2 Oct 2009 23:05:46
  To: SMA 2 Pdg Forumfo...@smun2-pdg.sch.id;
  SMA 2 Pdg Googlesmun2pad...@googlegroups.com;
  sma2pdg...@yahoogroups.com;
  minangband...@yahoogroups.com
  Cc: b...@yahoogroups.com;
  Privatisasi Pertaminaprivatisasi_pertam...@yahoogroups.com
  Subject: [BUMN] Fw: [harvard-club-indonesia] Perserikatan
  Bangsa-Bangsa (PBB) mengkoordinasikan bantuan
 
  dari milis sebelah...
 
  Putra daerah dan dan rantau serta putra Indonesia
  sebenarnya cukup mampu untuk menghandle masalah ini...
 
  --- On Sat, 10/3/09, Tommy tamtomo ttamt...@yahoo.com
  wrote:
 
 
  From: Tommy tamtomo ttamt...@yahoo.com
  Subject: [harvard-club-indonesia] Perserikatan
  Bangsa-Bangsa (PBB) mengkoordinasikan bantuan
  To: all al-izhar...@yahoogroups.com,
  fair-indone...@yahoogroups.com,
  aliz-fo...@yahoogroups.com,
  riefqi.m...@gmail.com,
  koesnadika...@yahoo.com,
  y...@m-sistem.com,
  Harvard harvard-club-indone...@yahoogroups.com,
  pipit apie...@yahoo.com,
  SMP XII sesepuh12wij...@yahoogroups.com,
  smapl_...@yahoogroups.com
  Date: Saturday, October 3, 2009, 9:45 AM
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
  Mb Sri,
 
  Kita dan Hadianto + Pipit (Jakarta Resque) + Rotary kan
  pernah dulu rapat dengan El-Mostafa Benlamlih {(United
  Nations Disaster Assessment and Coordination System (UNDAC)}
  ini ketika dia di jakarta 3 bulan yg lalu, setelah dia
  meeting dengan Basarnas.
 
  Kita tau sekali, kita tidak kurang orang pinter (pinter dan
  smart semua), tapi kurang peralatan yg TEPAT. and the speed
  to deliver them. AND pelatihan yg tepat juga.
 
  Saya yakin, banyak yg seharusnya bisa tertolong, tapi sdh
  mati duluan out of ketidakberdayaan dan ketidak tahuan
  atau kekagetan, untuk 'mendefinisikan objetives dari
  tindakan strategis dan taktis' dalam waktu detik! 
  what, when, who, where, WHY, and HOW...  arah nya ke
  right procedures, following correct standards (compliance),
  done by competent people, and with CORRECT monitoring,
  penetrating,  live saving TOOLS. Big and small. dan
  juga anjing pelacak NAFAS manusia.
 
  Exacavator2 and other hydraulic heavy equipment alone
  cannot do much, if 'objectives are not well defined' (in
  split second decision-making process, speed environment).
 
  saya ulang: split second decision-making process.
 
  kalau memang PBB sdh membantu, akan beri banyak masukkan di
  'procedures. protocols' dan sbg (juga alat2 yg benar 
  tidak alat berat saja, tapi 'life-saving devices' yg untuk
  survival ketika victims masih dibawah puing2 (sebelum di
  keluarkan).
  Ahli2 struktur nya JUGA yang sudah harus terlatih untuk
  hal2 seperti ini.
 
  silahkan click detik com dibawah ini untuk melihat kekuatan
  yg menghancurkan gedung di padang.
 
  kalau terjadi di jakarta, kekuatan ini bisa merontokkan
  gedung sekuat Seibu / Pasar raya di blok m.
 
  BTW, AURI kekurangan heli, sedang koordinasi dengan semua
  heli2 swasta di seluruh indonesia.. .
  C130 hanya berguna untk long distance flight, other than
  droppings dari pantat