Re: [ekonomi-nasional] Bisnis 24-Apr-06: Minyak bumi & kekalutan berpikir

2006-04-24 Terurut Topik unggul . hudoyoko



Mas Imam Yth, 

Kata kakek saya zaman ini kalau di ceritakan di  wayang nama lakon-nya 
PETRUK DADI RATU. 

Dikisahkan bahwa sanga Petruk ini telah berhasil "mencuri" Jamus 
Kalimasadha wah ya dadi sakti mandraguna, sehingga dapat menguasai 
kerajaan Ngamarta dan sekaligus Astina, tetapi lantaran bodho (bukan trah 
raja) akhirnya cara memerintahnya pun ngawur, segala aturan dirubah sesuai 
dengfan kemauan-nya misalnya "kaputren" dibuat tempat minum-minum dsb . . 
. . . . . 

Mudah-mudahan akan segera datang sang Bagong dan Semar yang akan 
mengingatkan si PETRUK ini agar beliau tidak membuat kerusakkan lebih 
lanjut yang mungkin lebih parah recovery-nya.

He he he nggak usah ada yang  tersinggung ini cuman cerita simbah

Tks -marjemek

[Non-text portions of this message have been removed]







Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED]








  
  
SPONSORED LINKS
  
  
  

Financial professional
  
  
Business finances
  
  
Small business finance
  
  


Business degree finance
  

   
  







  
  
  YAHOO! GROUPS LINKS



   Visit your group "ekonomi-nasional" on the web. 
   To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] 
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.



  












Re: Penjajahan Neo VOC - RE: [ekonomi-nasional] Upeti buat Condy

2006-03-17 Terurut Topik unggul . hudoyoko
Gun,

Lou masih digaji IKPT aja ngajak revolusi, ngaca dong . . . . . . .

uh
Ext 1142



   
 [EMAIL PROTECTED] 
 t.com 
 Sent by:   To 
 ekonomi-nasional@ 
 yahoogroups.com   ekonomi-nasional@yahoogroups.com
cc 
   ekonomi-nasional@yahoogroups.com
 17/03/2006 13:51  
   
   
 Please respond to 
 ekonomi-nasional@ Subject 
  yahoogroups.com  Re: Penjajahan Neo VOC - RE:
   [ekonomi-nasional] Upeti buat Condy 
   
   
   
   
   
   





jadi gimana nih ?!?!?!  revolusi ?!?!?!




"Mohd. Sopi"

<[EMAIL PROTECTED]>  To:
ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Sent by:  cc:

[EMAIL PROTECTED]Subject: Re:
Penjajahan Neo VOC - RE: [ekonomi-nasional] Upeti buat
groups.comCondy



16/03/2006 16:20

Please respond to

ekonomi-nasional






Mas Indra, Pendidikan itu harus terukur lho mas. dan itu saya yakin
pemerintah sudah ada standardnya.
Pendidikan dibuat agar masyarakat bisa membaca dan menulis tetapi juga
dibatasi agar membaca dan menulisnya tidak membahayakan
posisinya... begono... jadi jangan harap pendidikan dinegeri ini bisa
untuk mencerdaskan bangsa tapi hanya mencetak agar bangsa kita itu jadi
kuli bangunan, kernet, kondektur, tukang bakso dll.
Lagian kan terlalu lama untuk menginformasikan kebusukan CEPU
bla.. bla.. bla.. lewat pendidikan. Dan mesti harus menambah mata
pelajaran baru misalnya Ilmu Pengetahuan Cepu (IPC) ... he..he..
Atau mungkin Teknik Metamorfosis Lintah Darat, atau Metode Mbodoni
Rakyat...


On Thu, Mar 16, 2006 at 02:21:03PM +0700, [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Ya pendidikan mas, pemerintah sekarang kalo ditanyain anggaran buat
> pendidikan, bilangnya gak ada gak ada, guru ditelantarkan,tapi gaji
anggota
> DPR dinaikkan heheheheheeh
>
>
>
>

> "Mohd. Sopi"

> <[EMAIL PROTECTED]>  To:
ekonomi-nasional@yahoogroups.com
> Sent by:  cc:

> [EMAIL PROTECTED]Subject: Re:
Penjajahan Neo VOC - RE: [ekonomi-nasional] Upeti buat
> groups.comCondy

>

>

> 16/03/2006 13:08

> Please respond to

> ekonomi-nasional

>

>

>
>
>
> Pak Nizami,
>
> Bukan itu maksud saya
> Maksud saya bagaimana biar situasi ini dapat diketahui dan disadari oleh
> seluruh masyarakat. jangan hanya kita yang memang memiliki akses
informasi
> lebih baik ketimbang sodara-sodara kita yang lain. Sehingga pada waktunya
> nanti kita akan memiliki kepedulian massif terhadap kondisi bangsa dan
> negara kita.
> Dan pada gilirannya rakyat akan tahu bahwa kita butuh pemimpin yang punya
> karakter dan rasa kebangsaan yang tinggi. Bukan CITRA dan WACANA.
>
>
> On Thu, Mar 16, 2006 at 11:23:57AM +0700, A Nizami wrote:
> > Itulah yang dinamakan penjajahan Neo VOC.
> > Para sultan, bupati masih orang kita, tapi harta kekayaan alam kita
> dijarah
> > oleh berbagai MultiNational Company yang dibeking oleh pemerintah AS
dan
> > sekutunya.
> >
> > Jika sultan kita menolak, AS bisa menggoyang lewat agen/LSM yang dia
> danai
> > di sini.
> > Jika tidak mempan juga, maka skenario Nikaragua dan Iraq di mana
tentara
> AS
> > menyerbu dan menangkap presiden negara tsb bisa dilakukan (persis
seperti
> > cerita John Perkins dalam Confession of an Economic Hitmen).
> >
> > Papua dikuras Freeport, Aceh dan Cepu dikuras Exxon Mobil, Riau dikuras
> > Chevron, dsb.
> >
> > Ada agen neoliberalis yang bilang bahwa rakyat Papua miskin dan
kelaparan
> > karena jatah untuk Indonesia dikorup oleh 

Re: Stop OOT - RE: [ekonomi-nasional] 'RUU Porno': Arab atau Indonesia?

2006-03-08 Terurut Topik unggul . hudoyoko
Bung Nizami, 

How can you protect  against the systems  . . . . . . ? 
How can you stop them, just doing a "ban"  . . . . .  ?   whilst they 
could create the anothers email addresss than  disturb you  once again , 
So let it be  . . . . its just temporary issue its will stop if you do not 
react.
You could not claims that this public information MILIS  is yours  . . . . 
. . 
In the first time when I were join your MILIS you already WARN us to use 
OOT if the subject is out of topics but  . . . . .  you were never warn us 
acording to what kind of topics shall be SHUFFER on subject. I  thought 
they all are not false, they have been following the rule you've made by 
put OOT.

My suggesetion is, do not allow those who utilized an email address with 
yahoo address such as "[EMAIL PROTECTED]" to join this MILIS  its messy . . 
. . . .  it is a risk you may paid

You may "ban" me if my wrote is  interfere your policy

Cheers





"A Nizami" <[EMAIL PROTECTED]> 
Sent by: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
03/09/2006 08:12 AM
Please respond to
ekonomi-nasional@yahoogroups.com


To
ekonomi-nasional@yahoogroups.com
cc

Subject
Stop OOT - RE: [ekonomi-nasional] 'RUU Porno': Arab atau Indonesia?






Untuk para pendukung pornografi dan yang lainnya harap menghentikan OOT.
Rekan2 yang lain harap jangan merespon email ini.

> -Original Message-
> From: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of radityo djadjoeri
> Sent: Rabu, Maret 08, 2006 21:06
> To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
> [EMAIL PROTECTED]
> Cc: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
> [EMAIL PROTECTED]; Dwi Christianto; [EMAIL PROTECTED];
> [EMAIL PROTECTED]
> Subject: [ekonomi-nasional] 'RUU Porno': Arab atau Indonesia?
> 
> 
>   Rabu, 08 Maret 2006
>   Opini  'RUU Porno': Arab atau Indonesia?  Goenawan Mohamad
> 
> Seorang teman saya, seorang Indonesia, ibu dari tiga anak dewasa, 
> pernah berkunjung ke Arab Saudi. Ia tinggal di sebuah keluarga di 
> Riyadh. Pada suatu hari ia ingin berjalan ke luar rumah. 
> Sebagaimana adat di sana, ia bersama saudaranya yang tinggal di 
> kota itu melangkah di jalan dengan purdah hitam lengkap. Hanya 
> sepasang matanya yang tampak. 
> 
> Tapi ia terkejut. Di perjalanan beberapa puluh meter itu, 
> tiba-tiba dua mobil, penuh lelaki, mengikuti mereka, mengitari 
> mereka. Mata para penumpangnya nyalang memandangi dua perempuan 
> yang seluruh tubuhnya tertutup itu. 
> 
> "Apa ini?" tanya perempuan Indonesia itu kesal.
> 
> Cerita ini nyata--dan bisa jadi bahan ketika DPR membahas RUU 
> "Anti Pornografi dan Pornoaksi" (kita singkat saja: "RUU Porno"). 
> Cerita ini menunjukkan bahwa dengan pakaian apa pun, perempuan 
> dapat dianggap merangsang berahi lelaki. Tapi siapa yang salah?
> 
> "Yang dapat membangkitkan nafsu berahi adalah haram," kata Fatwa 
> MUI Nomor 287 Tahun 2001. Bagi MUI, yang dianggap sebagai sumber 
> "nafsu berahi" adalah yang dilihat, bukan yang melihat. Yang 
> dilihat bagi MUI adalah benda-benda (majalah, film, buku--dan 
> perempuan!), sedang yang melihat adalah orang, subyek, yaitu laki-laki. 
> 
> "RUU Porno" itu, seperti fatwa MUI, jelas membawa semangat 
> laki-laki, dengan catatan khusus: semangat itu mengingatkan saya 
> akan para pria yang berada di dua mobil dalam cerita di atas. 
> Mereka melihat "rangsangan" di mana saja.
> 
> Di Tanah Arab (khususnya di Arab Saudi yang dikuasai kaum Wahabi 
> yang keras), sikap mudah terangsang dan takut terangsang cukup 
> merata, berjalinan, mungkin karena sejarah sosial, keadaan iklim, 
> dan lain-lain. Saya tak hendak mengecam itu. 
> 
> Soalnya lain jika semangat "takut terangsang" itu diimpor (dengan 
> didandani di sana-sini) ke Indonesia, atas nama "Islam" atau 
"moralitas".
> 
> Masalah yang ditimbulkan "RUU Porno" lebih serius ketimbang soal 
> bagaimana merumuskan pengertian "merangsang" itu. RUU ini sebuah 
> ujian bagi masa depan Indonesia: apakah Republik 17 ribu pulau 
> ini--yang dihuni umat beragam agama dan adat ini--akan dikuasai 
> oleh satu nilai seperti di Arab Saudi? Adilkah bila nilai-nilai 
> satu golongan (apalagi yang belum tentu merupakan mayoritas) 
> dipaksakan ke golongan lain?
> 
> Saya katakan nilai-nilai di balik "RUU Porno" datang dari satu 
> golongan "yang belum tentu merupakan mayoritas", sebab tak semua 
> orang muslim sepakat menerima nilai-nilai yang diilhami paham 
> Wababbi itu. Tak semua orang muslim Indonesia bersedia tanah 
> airnya dijadikan sebuah varian Arab Saudi.
> 
> Ini pokok kebangsaan yang mendasar. "Kebangsaan" ini bukan 
> nasionalisme sempit yang menolak nilai-nilai asing. Bangsa ini 
> boleh menerima nilai-nilai Wahabi, sebagaimana juga kita menerima 
> Konfusianisme, loncat indah, dan musik rock. Maksud saya dengan 
> persoalan kebangsaan adalah kesediaan kita untuk menerima 
> pluralisme, kebinekaan, dan juga menerima hak untuk berbeda dalam 
> mencipta dan berekspresi.
> 
> Mari kita baca sepotong kalimat dalam "RUU Porno" itu:
> 
> Dalam pe

Re: [ekonomi-nasional] OOT: It's the Oil, Stupid!

2006-03-05 Terurut Topik unggul . hudoyoko
Comments buat: mas Bambang Priyono 

Memang stupid, pada suatu saat nanti bilamana manusia sudah bisa 
menciptakan "energy terbarukan" dari bahan dasar H20 kabarnya saham-saham 
di wallstreet akan berguguran. Who knows ?

Its really stupid things of  oil 
(tapi ada oil yang nggak stupid namanya "oil of bulus" adanya di Cilacap 
fungsinya untuk mengencangkan dan membesarkan  . . . . . )

Thx



[Non-text portions of this message have been removed]



Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [ekonomi-nasional] Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kasihan Perempuan

2006-03-05 Terurut Topik unggul . hudoyoko
Lhoo o o o o   . . .  .?

Jangan salah, yang sering dibohongi perempuan itu orang laki-laki lho Mbak 
Nining, jadi kesian juga dong laki-laki . . . . (suoriii banget just 
guyonan)

uh






"Nining Nurhaya" <[EMAIL PROTECTED]> 
Sent by: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
03/06/2006 08:23 AM
Please respond to
ekonomi-nasional@yahoogroups.com


To
[EMAIL PROTECTED]
cc

Subject
[ekonomi-nasional] Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kasihan Perempuan






Teman2...
banyaknya upaya membuat perempuan jadi objek sebuah RUU APP dan Perda No. 
8 tahun 2005, sudah waktunya kaum perempuan entah yang dikantor ataupun 
ibu rumah tangga untuk unjuk diri dan menolak segala bentuk diskriminasi 
terhadap kaum perempuan...

perempuan berhak bekerja
perempuan berhak mendapatkan pendidikan tinggi
perempuan adalah setara dengan kaum laki-laki
perempuan punya hak atas apa yang menjadi  keinginannya...

bagi  perempuan yang tidak mau di tindas...
ayo turun ke jalan pada tanggal 8 maret 2006 untuk memperingati hari 
perempuan dan juga merefleksikan diri bahwa 
perempuan bukanlah wanita lemah dan objek dari syahwatnya kaum laki-laki 
yang sok moralis... (yang ga ngerasa seperti ini jangan tersinggung)...

para perempuan di seluruh Indonesia
tunjukan bahwa kita bukan mahluk lemah yang bisa dijadikan objek...

tunjukkan partisipasi kita...

kartini bangkit u/ menunjukan emansipasi perempuan...

apa kita mau mundur pada zaman kegelapan??


salam perlawanan,

Nining Nurhaya




HARIAN TERBIT
  4 March 2006 -  10:23
 
 
 Tangerang pertahankan Perda anti  pelacuran

 
 
 TANGERANG -  Meskipun pelaksanaan Perda No. 8 tahun 2005 tentang 
pelarangan pelacuran mendapat kritikan dari berbagai kalangan, tapi 
Walikota  Tangerang H Wahidin Halim tetap memberlakukan. ?Meski langit 
runtuh dan bumi  bergoncang, Perda nomor 8 tetap diberlakukan,? tandas 
Wahidin usai solat Jumat  [3/3]. 

Penegasan Wahidin tersebut sehubungan dengan gencarnya krititakan terhadap 
Perda No. 8 terutama setelah menyidangkan 27 orang pekerja seks  komersial 
(PSK) pada hari HUT Kota Ta-ngerang ke-13. Sidang tindak pidana ringan itu 
dilangsungkan di halaman Pusat Peme-rintah (Puspem) Kota Tangerang. 

Halaman itu dipasang tenda, berikut meja hijau dan sejumlah kursi untuk 
para terdakwa dan para pengunjung sidang. Mereka yang disidangkan itu 
hasil  razia petugas Trantib pada Senin [27/2] malam yang saat itu 
menangkap 27 orang  PSK dan 6 orang penjualan minuman beralkohol. 

Para pelanggar Perda  tersebut digiring ke halaman Puspem. Di sana sudah 
menunggu hakim Barmen Sinurat  dan Jaksa Penuntut Umum Ari Bintang ?Saya 
terima keritikan tersebut sebagai  dinamika kehidupan bernegara dan 
berbangsa. Tidak ada masalah dengan Perda  tersebut,? kilah Wahidin yang 
juga Koordinator Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh  Indonesi (Apeksi) 
wilayah III itu. 

Kegiatan pelacuran, kata Wahidin,  dengan menjajakan diri di pinggir jalan 
mengganggu ketenangan dan ketentraman  masyarakat. ?Coba, dari segi apa 
orang boleh melacurkan diri, apalagi di jalan  raya. Dari segi agama 
dilarang dan begitu juga dari segi moral,? ujar Wahidin. 

Wahidin mengatakan Perda itu adalah produk masyarakat. Artinya, ada 
masyarakat sudah terganggu atas kegiatan pelacuran itu. ?Tidak ada segi 
positifnya orang melacurkan diri. Tapi, masalah ini jangan dikaitkan 
dengan  HAM,? pintanya. 

Soal isi Perda No. 8 bertentangan dengan Kitab  Undang-undang Hukum Pidana 
(KUHP), justru Wahidin balik bertanya. ?Dalam KUHP,  tidak ada pasal yang 
menjerat perbuatan para pelacur. Yang bisa dijerat dalam  KUHP adalah 
mucikari. Kalau belum diatur dalam KUHP, apa yang ada dalam Perda  nomor 8 
tidak bermasalah,? ujar Wahidin meyakinkan. 

Menurut Wahidin,  Perda No. 8 membela kaum wanita dan orang miskin. Sebab, 
kegiatan pelacuran  selalu menguntung para mucikari yang melakukan 
eksploitasi. Dengan dalih  kesulitan ekonomi, oraang lantas terjun menjadi 
pelacur. ?Yang sering terjadi  mucikari mendapat hasil lebih banyak dari 
pada pelacur. Mencari makan banyak  cara, bukan dengan cara melacurkan 
diri. Jangan dijadikan dalih menjadi pelacur  untuk mencari makan,? tegas 
Wahidin.  (sel

 


Agus Hamonangan <[EMAIL PROTECTED]> wrote: 
http://www.kompas.co.id/kompas-cetak/0603/04/opini/2481905.htm
 --
 
 Sungguh kasihan perempuan Indonesia. Kerusakan moral yang terjadi di 
 tengah masyarakat seakan ditimpakan semua kesalahannya kepada kaum 
 perempuan.
 
 Lihatlah Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2005 yang diberlakukan di 
 Kota Tangerang. Setiap orang yang gerak-geriknya mencurigakan, 
 sehingga diindikasikan sebagai pelacur, dilarang berada di jalan-
 jalan umum.
 
 Para pembuat peraturan sepertinya tak pernah mempunyai ibu atau anak 
 perempuan. Bayangkan ketika ibu kita atau anak kita suatu saat, 
 karena sesuatu hal atau pekerjaan, pulang agak larut. Lalu sejenak ia 
 ingin beristirahat untuk menarik napas atau melepas dahaganya. Tiba-
 tiba dengan penilaian 

Re: [ekonomi-nasional] Ikutan Yuk

2006-02-28 Terurut Topik unggul . hudoyoko
Enggak mau

[Non-text portions of this message have been removed]



Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Pemimpin Sejati - Tanggapan thd dari e-mail Sdr. T Arsono di Petrosea

2006-02-20 Terurut Topik unggul . hudoyoko
Ya sudahlah Mbak Zulaicha, saya mohn maaf nih  . . . . . . 


Tks

[Non-text portions of this message have been removed]



Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: MEDIA INDONESIA: BERIKAN CEPU KE EXXON ! RE: [ekonomi-nasional] Kerugian Negara di Blok Cepu

2006-02-20 Terurut Topik unggul . hudoyoko
Ha .. ha ... ha. . . .

Kuncinya ada pada lembaga pemerintahan yang bernama BPMIGAS, please check
it out . . . . . .!

Tks



   
 "A Nizami"
 <[EMAIL PROTECTED]> 
 Sent by:   To 
 ekonomi-nasional@ 
 yahoogroups.com   ekonomi-nasional@yahoogroups.com
cc 
   
 20/02/2006 14:16  
   
   
 Please respond to 
 ekonomi-nasional@ Subject 
  yahoogroups.com  MEDIA INDONESIA: BERIKAN CEPU KE
   EXXON ! RE: [ekonomi-nasional]  
   Kerugian Negara di Blok Cepu
   
   
   
   
   
   




Kelihatannya Media Indonesia begitu peduli dgn masalah Blok Minyak Cepu.
Ujung2nya: berikan Cepu ke Exxon.

MI tidak mengupas berapa yang harus dibagi bangsa Indonesia ke Exxon serta
apa jaminan bangsa Indonesia tidak dikelabui oleh Exxon dalam hal
pengeboran
minyak.

> -Original Message-
> From: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Ambon
> Sent: Senin, Februari 20, 2006 13:59
> To: Undisclosed-Recipient:;
> Subject: [ekonomi-nasional] Kerugian Negara di Blok Cepu
>
>
> MEDIA INDONESIA
> Senin, 20 Februari 2006
>
>
>
> Kerugian Negara di Blok Cepu
>
>
>
>
>
> ADA sebuah kebiasaan yang sangat potensial merugikan negara.
> Yaitu, kebiasaan menunda menyelesaikan masalah. Persoalan dibuat
> terkatung-katung, mengambang dan menggantung, seakan sebuah
> persoalan akan dapat terselesaikan dengan sendirinya.
>
> Persoalan adalah persoalan. Bukan solusi. Menunda-nunda
> menyelesaikan masalah akan menghasilkan persoalan baru. Masalah
> justru beranak-pinak, berkembang biak, persoalan tunggal menjadi
> majemuk. Mengambil keputusan adalah lebih baik daripada
> membiarkan persoalan menjadi pending matters.
>
> Yang lebih celaka ialah bila sesuatu yang sudah gamblang
> diulur-ulur sehingga merugikan negara. Lebih celaka lagi karena
> kerugian yang ditimbulkan bilangannya sangat besar, tiap hari
> pula, sehingga mestinya mengejutkan jiwa anak bangsa yang sehat
> dan mengganggu akal yang waras.
>
> Itulah yang terjadi dengan terkatung-katungnya penyelesaian
> persoalan pengelolaan ladang minyak dan gas Blok Cepu. Blok migas
> ini memiliki cadangan minyak hampir 600 juta barel. Karena tidak
> kunjung diproduksi, dengan asumsi harga minyak US$60 per barel,
> pada puncak produksi 170 ribu barel per hari, negara (pemerintah
> pusat, Pertamina, dan pemerintah daerah) mengalami kehilangan
> pendapatan sebesar US$9,2 juta per hari. Itu baru dari minyak,
> belum lagi dari gas yang sangat potensial bahkan bisa memenuhi
> kekurangan gas di Pulau Jawa.
>
> Harus pula ditambahkan kehilangan efek berganda yang juga sangat
> besar, yaitu pembangunan berbagai sarana dan prasarana seperti
> jalan, perumahan, pasar, hotel, rumah sakit, yang timbul akibat
> berproduksinya Blok Cepu itu. Efek ganda ini besarnya 1,5 hingga
> empat kali investasi. Padahal, total investasi untuk seluruh blok
> US$2,6 miliar, sehingga menimbulkan efek berganda US$3,9 miliar
> hingga US$10,4 miliar. Belum lagi terhambatnya penciptaan
> lapangan kerja karena Blok Cepu bisa menyerap sebanyak 10 ribu
> tenaga kerja.
>
> Sebuah jumlah yang sangat besar yang telah disia-siakan karena
> pemerintah tidak mengambil keputusan yang jelas, tegas, dan
> cepat. Padahal, duduk perkara sangat gamblang telah diatur dalam
> memorandum of understanding (MoU) yang ditandatangani pemerintah,
> Pertamina, dan Exxon Mobil pada 25 Juni 2005. Dalam MoU itu semua
> pihak sepakat bekerja keras untuk menyelesaikan perjanjian
> selanjutnya dalam 90 hari. Dan, perkara yang paling mendasar pun
> jelas dan tegas diatur dalam MoU itu bahwa yang menjadi operator
> adalah Exxon Mobil.
>
> Oleh karena itu, sangat mengherankan pemerintah kemudian
> terombang-ambing mengenai masalah opera

RE: [ekonomi-nasional] Pemimpin Sejati - Tanggapan thd dari e-mail Sdr. T Arsono di Petrosea

2006-02-19 Terurut Topik unggul . hudoyoko
?

pak Arsono kan artikel mengenai "Pemimpin Sejati thd Nabi Muhammad SAW" ini
masih berbau ekonomi toh jadi menurut saya masih relevan lah dan belum
keluar dari konteks, nah kalau menurut anda enggak relevan ya ditanyakan
saja pada penulisnya seperti yang dilakukan oleh sdr Ambon.
Ya terus terang aja, boleh dong semua orang "keluarin" apa aja yang ada
di-otak-nya yang penting kan ada tanggung jawabnya. Dan terus terang lagi
saya kirim email ini juga dengan membayar pulsa telepon dan fee ke provider
yang dipotong dari gaji saya.

Jadi saya ini termasuk orang yang mensukseskan perputaran Ekonomi  pada
milis ini lho   he  . .  he . . . he . . . he . . . . . .

Tks




   
 "Arsono"  
 <[EMAIL PROTECTED] 
 com>   To 
 Sent by:  
 ekonomi-nasional@ ekonomi-nasional@yahoogroups.com
 yahoogroups.comcc 
   
   
 20/02/2006 09:23  
   
   
 Please respond to Subject 
 ekonomi-nasional@ RE: [ekonomi-nasional] Pemimpin 
  yahoogroups.com  Sejati - Tanggapan dari e-mail Sdr. 
   Ronny Simatupang
   
   
   
   
   
   





Saya melihat bahwa kita - anggota milist ekonomi nasional - masih saja
belum bisa menempatkan diri kita pada tempat yang tepat, belum bisa
memahami perasaan orang lain. Saya rasa kita masih perlu belajar banyak,
belajar memiliki empati pada orang lain.

Baru saja - saya menghimbau agar milist ekonomi nasional tidak membahas
masalah-masalah keagamaan yang memang TIDAK RELEVAN dengan tujuan
pendirian milist ekonomi nasional - rekan kita Ronny Simatupang (secara
implisit) sudah menyatakan keberatannya.

Apabila rekan-rekan yang meyakini Islam sebagai jalan hidup dan
memaksakan menggunakan milist ekonomi nasional sebagai sarana dakwah -
saya rasa bukan tindakan yang bijaksana.

Bila boleh saya mengambil perumpamaan, bila kita hendak berjualan batu
mulia, produk yang indah, yang mendatangkan kesejukan batin, pilihlah
media yang tepat, cara yang bijak agar produk kita tetap menjadi produk
pilihan, produk yang benar-benar mendatangkan manfaat bagi konsumennya,
yang mampu membuat potential customer menyadari bahwa memang produk
tersebut mampu menyejukkan jiwa.

Produk yang baik, yang dijual dengan pemaksaan, dengan mengejar-ngejar
calon konsumen seperti pedagang asongan yang menawarkan barang di
terminal, di stasiun dan gerbong kereta api, saya malah kuatir bukan
image positive yang diperoleh - namun malah sebaliknya. Sekali lagi-
kita mesti bijak dalam memilih sarana dakwah.

Terima kasih atas masukan yang diberikan oleh saudara Ronny Simatupang.

Regards
T. Arsono


-Original Message-
From: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of ronny simatupang
Sent: Monday, February 20, 2006 9:10 AM
To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
Subject: Re: [ekonomi-nasional] Pemimpin Sejati.

milis ekonomi atau milis dakwah ya?



Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links












Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [ekonomi-nasional] Importing rice: It's pro-poor ???

2006-01-29 Terurut Topik unggul . hudoyoko
pak Nizami/moderator, jangan "per-judice" dong . . . . . . . !

Blekok ini namanya burung (burung beneran maksud saya "manuk", tapi ini
manuk beneran) hidupnya ditambak-tambang bandeng dan pemangsa ikan. Ada
temen saya namanya "gledhek" kalau dia mendaftar jadi anggota milis disini
pasti sampeyan tolak deh, lhaaa apa anggota milis ini harus setor KTP
supaya sampean percaya (kaya kartu prabayar aja, iki guyon lho jangan
dimasukin saku).

Mas blekok salam kenal sampeyan saya bela'in ini, ntar klo "copy" darat
traktirin bakso ya . . . . . . .

Salam

uh



   
 "Blekok K"
 <[EMAIL PROTECTED] 
 om.sg> To 
 Sent by:  
 ekonomi-nasional@ ekonomi-nasional@yahoogroups.com
 yahoogroups.comcc 
   
   
 28/01/2006 13:55  
   
   
 Please respond to Subject 
 ekonomi-nasional@ RE: [ekonomi-nasional] Importing
  yahoogroups.com  rice: It's pro-poor ??? 
   
   
   
   
   
   







Maaf bung Moderator,

Nama asli saya memang Blekok Khayangan S, .. S ini nama bapak saya.
Kalau saya tidak dapat diterima disini, yasaya tidak dapat memaksa,
terima kasih sekali saya telah diberi kesempatan.

Blekok


> -Original Message-
> From: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED]
> On Behalf Of A Nizami
> Sent: Friday, January 27, 2006 4:14 AM
> To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
> Subject: RE: [ekonomi-nasional] Importing rice: It's pro-poor ???
>
> Ini mas Blekok harap pakai nama asli. Sebab ke depan
> di milis ekonomi nasional kita semua harus memakai
> nama asli.


Send instant messages to your online friends
http://asia.messenger.yahoo.com


Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links











Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [ekonomi-nasional] RE: Gaji dan Tunjangan Gubernur BI Rp 2,685Miliar Setahun

2005-12-20 Terurut Topik unggul . hudoyoko
Heh heh heh heh, marh nihaku cuma
nggoda'in sampeyan saja kok selamat berjuang Prens

trmkash.




 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
For $25, 15 Afghan women can learn to read. Your gift can make a difference.
http://us.click.yahoo.com/rQ8GtB/SdGMAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [BULK] - [ekonomi-nasional] Re: Gaji dan Tunjangan Gubernur BI Rp 2,685 Miliar Setahun

2005-12-20 Terurut Topik unggul . hudoyoko
pak Nizami,

Lha kalau gaji sampeyan berapa ? Kalau kecil pantesan protes terus.
Kalau menurut saya biarin aja gaji dia gedhe wong sekolahnya juga tinggi
dan punya koneksi bagus, yang penting nggak nyolong toh. Wong presiden
sampeyan juga setuju kok mau apa.

trmksh



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Put more honey in your pocket. (money matters made easy).
http://us.click.yahoo.com/F9LvrA/dlQLAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [BULK] - [ekonomi-nasional] Dua saran ekonomi SBY hanyalah sebagai gincu pemanis!

2005-12-08 Terurut Topik unggul . hudoyoko

Cocog iwak endog, sak krupu-e, sak sambele, makanan-nya orang Indonesia
yang tambah miskin saz.





 
Ikra
 
<[EMAIL PROTECTED]>To: [EMAIL PROTECTED]
   
Sent by:  cc:   
 
[EMAIL PROTECTED]Subject: [BULK] - 
[ekonomi-nasional] Dua saran ekonomi SBY 
groups.comhanyalah sebagai gincu 
pemanis!

 

 
07/12/2005 21:16
 
Please respond to   
 
ekonomi-nasional
 

 

 



Dear all.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta tim menteri ekonomi dan
kesejahteraan rakyat yang baru memprioritaskan enam hal utama dalam
mengelola program ekonomi pasca perombakan kabinet. Silahkan simak di
TEMPO:
http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2005/12/07/brk,20051207-70283,id.html


Dua dari enam saran ekonomi SBY itu, yang tampaknya merupakan harapan yang
ideal berupa akan terjadinya demokrasi ekonomi, itu tidak akan jalan! Jadi,
janganlah terkeceh seakan-akan SBY penganut konsep demokrasi ekonomi.

Selama political ekonomi global Neo-Liberal Capitalism yang dipakai dasar
ideologi pembangunan ekonomi di negeri kita, maka ada dua saran SBY yang
tidak akan jalan:

(1) "Prioritas ke dua, mengupayakan penciptaan lapangan kerja baru dengan
segera merealisasaikan pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia yang
bersifat padat karya."

Pertama, sebaiknya digunakan istilah "padat-karyawan" dan bukan sekedar
"padat-karya" untuk saran SBY ini.

Kedua, misalnya saja untuk memotong rumput sepanjang jalan sekian KM
diperlukan 20 orang dengan menggunakan alat/tekhnologi tepat-guna (misalnya
arit) dan satu hari penuh, kalau mau yang padat-karyawan.

Tapi alternatif lain, yaitu padat-modal caranya lain lagi: cukup dua orang
karyawan saja yang dibayar lebih tinggi, yang menggunakan alat potong
rumput dengan tekhnologi tinggi yang mesinnya menggunakan bensin ditambah
dengan oli.

Kecenderungan zaman sekarang akan memilih yang kedua yang melibatkan
pemodal/investor yang berprinsip efisiensi tenaga kerja dan waktu serta
administrasi, selain menggalakkan perdagangan internasional dengan kita
mengimpor mesin dari luar negeri.

Karena itulah saran #2 SBY ini tidak akan jalan di lapangan!

(2) "Ke lima dan ke enam, mengurangi kemiskinan dan melindungi golongan
ekonomi lemah terhadap inflasi."

Akibat dari tidak jalannya program yang disarankan oleh SBY itu, maka
impian untuk mengurangi kemiskinan akan tidak jalan juga. Kalau pun jalan,
ya yang tercapai hanya di bawah 1% saja, dan ini tidak akan ada artinya
sebab angkatan tenaga kerja baru berdasarkan usia akan muncul lebih cepat.

Sementara itu, program ideal model Trisula WTO-IMF-WB berupa
konglomeratisasi (demi pertumbuhan ekonomi saja) akan berjalan jika
kepercayaan investor dari luar pulih, maka kesenjangan antara yang
diperkaya dan dimiskinkan oleh sistem ekonomi global model
lama/Orba/Suharto yang diadopsi oleh SBY ini akan tetap makin lebar dan
dalam saja di negeri kita. Aset kekayaan bangsa paling banter akan berada
di tangan segelintir 1% orang konglomerat luar negeri dan dalam negeri.

Sejarah pemiskinan mayoritas bangsa di masa lalu akan terulang kembali.
Demokrasi ekonomi tidak akan pernah bisa dilaksanakan selama political
economy kita sama saja dari penguasa satu ke penguasa berikutnya.
Karenanya, dua saran ekonomi SBY itu hanyalah sebagai gincu pemanis belaka.


Ikra.-
==






Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
Yahoo! Groups Links













 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Put more honey in your pocket. (money matters made easy).
http://us.click.yahoo.com/F9LvrA/dlQLAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED] 

Re: [BULK] - Re: [ekonomi-nasional] Antara Pengacara Nekat dan Sukses

2005-12-06 Terurut Topik unggul . hudoyoko

Mas Sono Kurniawan, he he he he ternyata pilihan ndobos toh?  Dikandani
sing dadi Mas Amien ae sampeyan gak percados.

Salam
uh_



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Help Sudanese refugees rebuild their lives through GlobalGiving.
http://us.click.yahoo.com/V42rFC/EbOLAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [ekonomi-nasional] Lebih Baik Kita Tampil Miskin,...tapi kaya.....

2005-12-04 Terurut Topik unggul . hudoyoko

Komentar statement-nya pak Habibie.

Persis yang dikatakan mantan Presiden Amerika - Bill Clinton delapan tahun
yang lalu di CNN: "Indonesia itu pemerintahnya yang miskin tetapi
rakyatnya kaya"





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Put more honey in your pocket. (money matters made easy).
http://us.click.yahoo.com/F9LvrA/dlQLAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
Kirim email ke [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [ekonomi-nasional] Sekolah Gratis menurut Alquran_Kritik buat Sdr Dadearinto (or whatsoever you are)

2005-06-13 Terurut Topik unggul . hudoyoko

Sdr DADERINTO

Ini saya kutip Ayat 9/60:

Quote:
Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang
miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu'allaf yang dibujuk hatinya, untuk
budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang
sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan
Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana .
Unquote:

Disini enggak ada tuh perkataan sekolah harus gratis, dibawah ini saya
kutib lafal "arab" nya. Menurut saya statement anda  bahwa sekolah harus
dibiayai pemerintah adalah kurang releven. Lagian pemerintah kan enggak
bertindak sebagai "amil zakat" Mas Dader. Dan lagian lagi ini kan milis
ekonomi. Saya kira anda salah sasaran kalau mau berda'wah disini. Sebagai
muslim saya malu dengan cara anda berdakwah.

Salam

(Embedded image moved to file: pic00491.pcx)







   
"dadearinto"
   
<[EMAIL PROTECTED]>To: 
ekonomi-nasional@yahoogroups.com 
Sent by:  cc:   
   
[EMAIL PROTECTED]Subject: [ekonomi-nasional] 
Sekolah Gratis menurut Alquran   
groups.com  
   

   

   
13/06/2005 13:22
   
Please respond to   
   
ekonomi-nasional
   

   

   



Sekolah Gratis menurut Alquran


Menurut Ayat 9/60 nyatalah bahwa semua sekolah dengan segala
keperluannya harus dibelanjai pemerintah dengan hasil pengumpulan
sedekah untuk kecerdasan masyarakat, maka sekolah-sekolah swasta juga
harus dibiayai pemerintah karena semuanya adalah untuk kepentingan
rakyat umum. Itulah yang dimaksud dengan keperluan bagi para muallaf,
yaitu segala tugas yang sehubungan dengan pendidikan, pelajaran, dan
keagamaan masyarakat.

Selengkapnya klik di bawah :

http://www.myquran.org/forum/showthread.php?t=1829

wassalam





Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id
Yahoo! Groups Links










[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
In low income neighborhoods, 84% do not own computers.
At Network for Good, help bridge the Digital Divide!
http://us.click.yahoo.com/EpW3eD/3MnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [ekonomi-nasional] Rebutan Tangkap Koruptor

2005-05-22 Terurut Topik unggul . hudoyoko

Itu namanya LATAH Bung Ambon, pagi ini di Kompas juga ada berita bahwa
direktur Maspion juga mau di "bui". Tapi percayalah semua itu akan
"useless" dan "wasting time" karena kwalitasnya cuma untuk "kelas
sinetron".

Dalam artian mereka melakukan itu hanya untuk menutup "sesuatu"

Let's see what happens.






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
What would our lives be like without music, dance, and theater?
Donate or volunteer in the arts today at Network for Good!
http://us.click.yahoo.com/Tcy2bD/SOnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [ekonomi-nasional] OOT : Nyayian seorang kakak - Yang lagi nyari kerja (sorry pakai bahasa jawa)

2005-05-08 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Ngopy dari sebelah



>   G : Kowé mau mréné numpak opo ?
>   A : Nitih mobil
>   G : Kowé ora ketompo
>   A : Sebabipun ?
>   G : Saiki BBM mundhak terus, mengko kowé njaluk mundhak bayar terus
>   A : Wo, kulo wau namung mboncèng, kok
>   G : Tambah ora ketompo
>   A : Lho, lha kok ... ?
>   G : Mengko mung gawéné mbonceng mobil kantor. Ngrusuhi !
>
>
>
>   
>   G : Anakmu akèh opo sithik ?
>   B : Kathah
>   G : Kowé ora ketompo
>   B : Sebabipun ?
>   G : Nyambut gawemu ora jenjem, mung mikir gawe anaak terus
>   B : Wong namung anak adopsi, kok.
>   G : Tambah ora ketompo
>   B : Lho, lha kok ... ?
>   G : Gawe anak baé aras2en, opo manèh nyambut gawe
>
>
>
>   
>   G : Kowe wis ngerti gaweyanmu duruung ?
>   C : Dèrèng
>   G : Kowé ora ketompo
>   C : Sebabipun ?
>   G : Arep nyambut gawe kok ora ngerti gaweyané ?
>   C : Wo, nèk damelan niku mpun ngertos kok
>   G : Tambah ora ketompo
>   C : Lho, lha kok .. ?
>   G : Kowe rak mung arep keminter, to ?
>
>
>
>   
>   G : Kowe ngerti kahanan kantor kene durung
>   D : Dèrèng
>   G : Kowé ora ketompo
>   D : Sebabipun ?
>   G : Arep nyambut gawe kok ora ngerti kantoré ?
>   D : Wo, sekedhik2 mpun ngertos kok
>   G : Tambah ora ketompo
>   D : Lho, lha kok ... ?
>   G : Kowe senengané ngudhal-udhal wewadi kantor, to ?
>
>
>
>   
>   G : Kowe kerep loro ?
>   E : Mboten
>   G : Kowé ora ketompo
>   E : Sebabipun ?
>   G : Mesthi kerep mbolos, wong arang2 gering
>   E : Wah, sakjanipun nggih asring
>   G : Tambah ora ketompo
>   E : Lho, lha kok ... ?
>   G : Kantor iki ora nompo karyawan pileren.
>
>
>   
>
>   G : Kowe biso main Internet ?
>   FF : mBoten
>   G : Kowé ora ketompo
>   F : Sebabipun ?
>   G : Perusahaan ora nompo BI (Buta Internet)
>   F : Wah, sakjanipun nggih saged
>   G : Tambah ora ketompo
>   F : Lho, lha kok ... ?
>   G : Mesthi mung ora nyambut gawé, kakèhan dolanan Internet, to ?
>   Ngenték-entekké pulsa !
>









 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Has someone you know been affected by illness or disease?
Network for Good is THE place to support health awareness efforts!
http://us.click.yahoo.com/Rcy2bD/UOnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




RE: [ekonomi-nasional] (INFO):(OOT) :Snack mengandung MSG

2005-04-19 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Iya mas Nizam, tapi pada waktu ngebahas MSG kok yang di "float"
ponakan-ponakan ya. Ini lho yang "arise my previous question".

JMD (jangan marah dong), just kidding agar enggak serius-serius banget
ngebahas SBY.




  
"A Nizami"  
  
<[EMAIL PROTECTED]> To: 
  
Sent by:  cc:   
  
[EMAIL PROTECTED]Subject: RE: 
[ekonomi-nasional] (INFO):(OOT) :Snack mengandung  
groups.comMSG   
  

  

  
19/04/2005 17:18
  
Please respond to   
  
ekonomi-nasional
  

  

  




Single plus buntut dua...:)
Nggak kok, saya alhamdulillah sudah beristri.


Bacalah artikel tentang agama Islam di:
http://www.nizami.org

> -Original Message-
> From: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of
> [EMAIL PROTECTED]
> Sent: 19 April 2005 16:00
> To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
> Subject: RE: [ekonomi-nasional] (INFO):(OOT) :Snack mengandung MSG
>
>
>
>
> Lhoh sampeyan masih single toh pak Nizam?
>
>
>
>
>
>
> "A Nizami"
>
> <[EMAIL PROTECTED]> To:
> 
> Sent by:  cc:
>
> [EMAIL PROTECTED]Subject:
> RE: [ekonomi-nasional] (INFO):(OOT) :Snack mengandung
> groups.comMSG
>
>
>
>
>
> 19/04/2005 15:04
>
> Please respond to
>
> ekonomi-nasional
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> Kebetulan saya punya banyak keponakan, baik yang langsung mau pun yang
> ipar.
> Dan memang snack yang mengandung MSG, bisa mengirim anak Balita ke Rumah
> Sakit. Keponakan saya ada yang dirawat di RS akibat sering makan snack
> macam
> itu.
>
> Memang ini OOT, tapi penting juga bagi anak2 kita.
>
>
>
> 
> Bacalah artikel tentang agama Islam di:
> http://www.nizami.org
>
> > -Original Message-
> > From: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
> > [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of AHMAD KURNIAWAN
> > Sent: 19 April 2005 14:50
> > To: [EMAIL PROTECTED]
> > Cc: [EMAIL PROTECTED]
> > Subject: [ekonomi-nasional] (INFO):(OOT) :Snack mengandung MSG
> >
> >
> >
> > dari milis tetangga...
> >
> > Penting nih buat yang punya anak / adik / keponakan / saudara, de
> > el, el...
> >
> > kalau ngga sempet baca sekarang, baca aja nanti kalau lagi
senggang,
> > jangan di delete dulu
> >
> > Tapi kalau udah pernah dapat infonya, yah di delete aja deh.
> >
> >
> > 
> > Kapanlagi.com -
> >
> > Sejumlah tujuh makanan ringan dalam kemasan (snack) yang biasa
> > dikonsumsi anak-anak tidak mencantumkan kandungan MSG, sementara
> > diyakini MSG bila dikonsumsi dalam jumlah tertentu akan mengancam
> > kesehatan anak.
> >
> > Nurhasan, dari Pirac (Public Interest Research and Advocacy Center)
> > di Jakarta, Kamis mengatakan, pihaknya sudah meneliti ke-13 contoh
> > makanan ringan yang beredar luas itu.
> >
> > Dari ke-13 jenis makanan ringan, tujuh di antaranya mengandung MSG
> > (monosodium glutamate), tetapi tidak mencantumkannya dalam kemasan,
> > sedangkan empat produk lagi dinyatakan mengandung penyedap dan
> > penambah rasa, namun tidak menyebutkan mengandung MSG dan dua produk
> > lainnya mencantumkan MSG, tapi tidak menyebut jumlah kandungannya.
> >
> > Ketujuh produk tersebut adalah Cheetos (1,20%), Chitato dengan rasa
> > sapi panggang (1,06%), Chiki dengan rasa keju (0,76%), Happytos
> > Torpilachips (0,71%), Golden Horn dengan rasa keju (0,46%), Smax
> > dengan rasa ayam (0,57%), dan Taro Snack dengan rasa rumput laut
> > (0,62%).
> >
> > Keempat produk yang menyatakan mengandung penyedap dan penambah
> > rasa, tetapi tidak menye

RE: [ekonomi-nasional] (INFO):(OOT) :Snack mengandung MSG

2005-04-19 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Lhoh sampeyan masih single toh pak Nizam?





  
"A Nizami"  
  
<[EMAIL PROTECTED]> To: 
  
Sent by:  cc:   
  
[EMAIL PROTECTED]Subject: RE: 
[ekonomi-nasional] (INFO):(OOT) :Snack mengandung  
groups.comMSG   
  

  

  
19/04/2005 15:04
  
Please respond to   
  
ekonomi-nasional
  

  

  




Kebetulan saya punya banyak keponakan, baik yang langsung mau pun yang
ipar.
Dan memang snack yang mengandung MSG, bisa mengirim anak Balita ke Rumah
Sakit. Keponakan saya ada yang dirawat di RS akibat sering makan snack
macam
itu.

Memang ini OOT, tapi penting juga bagi anak2 kita.




Bacalah artikel tentang agama Islam di:
http://www.nizami.org

> -Original Message-
> From: ekonomi-nasional@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of AHMAD KURNIAWAN
> Sent: 19 April 2005 14:50
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Cc: [EMAIL PROTECTED]
> Subject: [ekonomi-nasional] (INFO):(OOT) :Snack mengandung MSG
>
>
>
> dari milis tetangga...
>
> Penting nih buat yang punya anak / adik / keponakan / saudara, de
> el, el...
>
> kalau ngga sempet baca sekarang, baca aja nanti kalau lagi senggang,
> jangan di delete dulu
>
> Tapi kalau udah pernah dapat infonya, yah di delete aja deh.
>
>
> 
> Kapanlagi.com -
>
> Sejumlah tujuh makanan ringan dalam kemasan (snack) yang biasa
> dikonsumsi anak-anak tidak mencantumkan kandungan MSG, sementara
> diyakini MSG bila dikonsumsi dalam jumlah tertentu akan mengancam
> kesehatan anak.
>
> Nurhasan, dari Pirac (Public Interest Research and Advocacy Center)
> di Jakarta, Kamis mengatakan, pihaknya sudah meneliti ke-13 contoh
> makanan ringan yang beredar luas itu.
>
> Dari ke-13 jenis makanan ringan, tujuh di antaranya mengandung MSG
> (monosodium glutamate), tetapi tidak mencantumkannya dalam kemasan,
> sedangkan empat produk lagi dinyatakan mengandung penyedap dan
> penambah rasa, namun tidak menyebutkan mengandung MSG dan dua produk
> lainnya mencantumkan MSG, tapi tidak menyebut jumlah kandungannya.
>
> Ketujuh produk tersebut adalah Cheetos (1,20%), Chitato dengan rasa
> sapi panggang (1,06%), Chiki dengan rasa keju (0,76%), Happytos
> Torpilachips (0,71%), Golden Horn dengan rasa keju (0,46%), Smax
> dengan rasa ayam (0,57%), dan Taro Snack dengan rasa rumput laut
> (0,62%).
>
> Keempat produk yang menyatakan mengandung penyedap dan penambah
> rasa, tetapi tidak menyebutkan mengandung MSG, adalah Zetz dengan
> rasa ayam bumbu mamamai (0,50%), Twistko dengan rasa jagung barbeque
> (1,59%), Double Decker Snack dengan rasa ayam (0,48%) dan Twistee
> Corn (0,47%).
>
> Keempat produk itu dinilai dan dianggap menyesatkan, karena
> menyebutkan mengandung penyedap rasa, tetapi tidak menyebutkan
> mengandung MSG.
>
> Dua produk yang mencantumkan MSG, tetapi tidak menyebutkan jumlah
> kandungannya, adalah Gemez dengan rasa ayam panggang (0,59%) dan
> Anak Mas dengan rasa keju (0,52%).
>
> MSG, kata Nurhasan, dapat menembus plasenta pada saat kehamilan,
> menembus jaringan penyaring antara darah otak, dan menyusup ke lima
> organ circumventricular.
>
> Pelindung darah otak yang terkontaminasi dapat mengakibatkan
> kelainan hati, trauma, hipertensi, stress, demam tinggi dan
> mengganggu proses penuaan.
> MSG juga memicu reaksi gatal, bintik-bintik merah di kulit, mual,
> dan muntah-muntah, sakit kepala, migren, asma, gangguan hati,
> ketidakmampuan belajar dan depresi.
>
> "Penggunaan MSG lebih berisiko terhadap bayi dan anak-anak," katanya.
>
> Ke-13 produk tersebut dinilai melanggar pasal 30 ayat 2 tentang
> label pada UU No.8/1999 tentang Perlindungan Konsumen (UU PK).
>
> Produk tersebut juga dinilai melanggar Pasal 3 ayat

Re: [ekonomi-nasional] Re: Neo-Liberalisme = Hukum Alam (To Mr. Surachmen Wiryo)

2005-04-05 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Mas Penasaran nih, bedanya apa sih perbedaannya antara Mr. Surachman Wiryo
dan  Mr. Wiryo Surachman. Sorry ya sampai kebawa mimpi neh mikirin
penasaran itu.

Tks




 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
What would our lives be like without music, dance, and theater?
Donate or volunteer in the arts today at Network for Good!
http://us.click.yahoo.com/Tcy2bD/SOnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Re: KORUPSI DANA PAJAK & SOMASI.

2005-03-31 Terurut Topik unggul . hudoyoko


St

(Asal tau aja ya rumah pak Dirjen Pajak yang ada di Muara karang itu buesar
sekali lho dan asal tahu juga dia ini masih keponakkan dari Commodor "Halim
Perdana Kusumah " yang namanya diabadikan sebagai lapangan terbang di
Jakarta).

"Enggak mungkin" dong beliau korupsi? Dia itu dari sono-nya sudah kaya lho.





 
A Nizami
 
<[EMAIL PROTECTED]To: rifky pradana <[EMAIL 
PROTECTED]>   
oo.com>  cc: 
ekonomi-nasional@yahoogroups.com, ppiindia@yahoogroups.com, 
 lisi <[EMAIL PROTECTED]>   
  
01/04/2005   Subject: [ekonomi-nasional] Re: 
KORUPSI DANA PAJAK & SOMASI.
08:36   
 
Please  
 
respond to  
 
ekonomi-nasio   
 
nal 
 

 

 




Daripada Dirjen Pajak men-somasi Kwik Kien Gie,
bagaimana kalau kita rame2 mengaudit kekayaan pejabat
di Dirjen pajak?

Misalnya rumahnya ada berapa? Berapa harganya?
Kemudian rekening banknya berapa? Mobil mewahnya
berapa?

Lalu bandingkan, sesuai tidak total kekayaannya dengan
penghasilan yang dia terima?

Setuju tidak?

--- rifky pradana <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Pengamat ekonomi Faisal Basri mengatakan bahwa
> potensi penerimaan pajak
> dapat mencapai Rp 390 triliun. Penerimaan Rp 390
> triliun itu relatif
> mudah diperoleh, tanpa harus kerja keras.
> Dengan asumsi harga minyak 35 dollar AS per barrel
> dan tarif pajak yang
> tinggi hingga 40 persen, Indonesia seharusnya mampu
> mencapai rasio pajak
> (tax ratio) 15 persen dari Produk Domestik Bruto
> (PDB) yang diperkirakan
> mencapai Rp 2.600 triliun.
> Dengan tax ratio sebesar itu, penerimaan pajak dapat
> mencapai Rp 390
> triliun.
> Penyelewengan dana hasil pungutan pajak pada tahun
> 2004 diperkirakan
> mencapai Rp 40 triliun dan diperkirakan akan
> terulang kembali pada tahun
> 2005 ini.
> Dengan target penerimaan pajak yang ditetapkan APBN
> senilai Rp 256
> triliun, aparat pajak belum maksimal dalam
> menjalankan tugasnya.
> Dana yang seharusnya dimasukkan ke dalam kas negara
> itu diduga kuat
> telah hilang selama proses penagihan pajak oleh
> oknum aparat pajak
> terhadap wajib pajak.
>
> Sementara itu Dirjen Pajak Hadi Poernomo telah
> melayangkan surat somasi
> kepada Kwik Kian Gie, Kwik diberi waktu tujuh hari
> untuk memberikan
> bukti, sebelum diajukan ke pengadilan.
> Kwik Kian Gie dianggap telah menyesatkan opini
> publik dengan menyebutkan
> bahwa Pajak Penghasilan dan Pajak Pertambahan Nilai
> Nonmigas yang
> potensi dikorupsi mencapai Rp 180 triliun.
> Pihak Ditjen Pajak menuntut bukti konkret atas
> setiap tuduhan kepada
> aparat pajak.
> Kalau memang ada bukti komplit,
> yang menyertakan identitas lengkap nama wajib pajak,
> aparat pajak
> terkait, waktu dan tempat terjadinya penyelewengan,
> serta jumlah
> pajaknya,
> maka pihak Ditjen Pajak akan menindak lanjutinya.
>
>
> ***
> Penyelewengan dana hasil pungutan pajak pada tahun
> 2004 diperkirakan
> mencapai Rp 40 triliun dan diperkirakan akan
> terulang kembali pada tahun
> 2005 ini.
>
> Dana yang seharusnya dimasukkan ke dalam kas negara
> itu diduga kuat
> telah hilang selama proses penagihan pajak oleh
> oknum aparat pajak
> terhadap wajib pajak.
>
> "Penyelewengan itu untuk tahun lalu dan tahun ini.
> Sebagai ilustrasi,
> misalkan ada kewajiban bayar pajak senilai Rp 200
> juta, lalu terjadi
> negosiasi dan disepakati hanya Rp 60 juta saja yang
> harus dibayar. Dari
> Rp 60 juta itu cuma Rp 6 juta saja yang masuk ke kas
> negara, jadi yang
> Rp 54 juta masuk ke petugas pajak", kata pengamat
> ekonomi Faisal Basri
> saat berbicara dalam Seminar Perpajakan,
> Penyelewengan Pajak dan
> Akibatnya terhadap Keuangan Negara di Jakarta, Kamis
> (31/3).
>
> Faisal menyebutkan, dengan asumsi harga minyak 35
> dollar AS per barrel
> dan tarif pajak yang tinggi hingga 40 persen,
> Indonesia seharusnya mampu
> mencapai rasio pajak (tax ratio) 15 persen dari
> Produk Domestik Bruto
> (PDB) yang diperkirakan mencapai Rp 2.600 triliun.
> Dengan tax ratio
>

RE: [ekonomi-nasional] dosa...eh eh

2005-03-30 Terurut Topik unggul . hudoyoko


pak Imron Arsan,

Saya koreksi tulisan anda (mungkin typo error?) bukan SUNAMI tapi Sunarti
eh TSUNAMI (maafin saya). Dan gejala gempa sekali lagi dan sekali lagi
gejala gempa itu bisa di prediksi. Hanya saja pemerintah kita masih "I dont
care" sehingga peralatan itu kita enggak punya.

Hati-hati juga lho gempa bumi yang akan datang akan mengarah ke pulau jawa
paling enggak kita ajari keluarga kita pada saat terasa adanya gempa yang
minimal harus dilakukan adalah:

1. MATIKAN ALAT PEMUTUS LISTRIK, KOMPOR GAS LALU LARI KELUAR RUMAH,
2. BILA TIDAK SEMPAT  CARILAH PERLINDUNGAN YANG AMAN, menurut pengalaman
berlindung dibawah meja adalah tempat yang aman.

Hal diatas saya dapatkan dari Instruktur pada saat training safety.

Tks
(Susahnya kalau gempa terjadi pada saat kita sedang tidur, ada enggak ya
alarm gempa?)







"Imron Asran"   

<[EMAIL PROTECTED]To: 
, 
pem.co.id>  , <[EMAIL 
PROTECTED]>,
<[EMAIL PROTECTED]>,
 
31/03/2005 11:11<[EMAIL PROTECTED]> 
 
Please respond  cc: 

to  Subject: RE: [ekonomi-nasional] 
dosa...eh eh
ekonomi-nasional









Pak Anton,

Kalo saya boleh koreksi, bukan bermaksud membela MYK.  Apa yg dia bilang
adalah bahwa sampai saat ini belum ada tekhnologi untuk Early Warning
System untuk Gempa, sekali lagi UNTUK GEMPA.  Yang ada adalah untuk
SUNAMI. Hal yg sama  juga dikatakan oleh para ahli gempa dan Geologi.

Rgds,

Imron

-Original Message-
From: anton john hartomo [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, March 31, 2005 11:04 AM
To: ppiindia@yahoogroups.com; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
Subject: [ekonomi-nasional] dosa...eh eh


CARELESSNESS ITU PANGKAL DOSA !
Tidak mau tahu iptek juga satu sisi tak peduli.
Di TV fakta seorang petinggi terhormat (dhi yang mulia Kalla) bilang
gempa tak dpt diprediksi adalah kekeliruan fatal, sementara aneka
media/TV negeri tetangga tengah gencar menyebarluaskan sebaliknya.
Pejabat omong lancung adalah tanda negeri sakit.
Akan tetap diamkah warga negeri tanpa berbuat koreksi ?
KEDEGILAN BUKAN DOSA ?
Salam


ILUSTRASI LAGI
terkait kriminalistik new-approach/technique

New Fingerprint Technology Developed

Tue Mar 29,12:14 PM ET


LOS ALAMOS, N.M. - Los Alamos National Laboratory scientists are using a
new technique to see fingerprints on surfaces that typically make them
invisible.



The method uses a technology called mini-X-ray fluorescence to detect
chemical elements in fingerprints without altering them, said
Christopher Worley, a scientist on the project.

"The conventional methods are meant to bring out fingerprint patterns
with regular light - and they have to treat those with powder, which
alters them," Worley said. "With this you don't have to alter it or
treat it at all. We can determine the elements in a fingerprint and get
a pattern at the same time."

The technology focuses a tight beam of X-rays on surfaces with
fingerprints and creates a computer picture out of those scans.

The equipment costs about $175,000.

For big labs, the method could be a great way to bring out prints that
can't be seen any other way, said Vahid Majidi, another lab scientist.

"The technique fills a unique niche," Majidi said. "These are prints
that would otherwise be useless. If you have prints on a dark surface,
for example, they really don't develop well using normal techniques. If
you have prints from an adolescent or child, the chemicals in the
fingertips are different and don't stick around long enough for
traditional methods."

The new method might also be able to tell if the person that left them
handled certain types of bomb-making materials, said George Havrilla,
another lab scientist.

"This is a new approach to fingerprint visualization," Havrilla said.
"We're lifting prints, but instead of looking at the finger's natural
oils and organic residues we're looking at elemental features left
behind."

The technology for scanning the prints is widely available. What's new
is the method the lab has created to see them - which includes computer
software and ways of manipulating the machinery, Worley said.

[ekonomi-nasional] Copy Darat Anggota Milis "Ekonomi Nasional"

2005-03-29 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Kepada Yth.  sdr Moderator,

Bisa enggak difasilitasi untuk perihal diatas, biar kita kenal satu
sama-lain sehingga kalau "jamming diudara" tidak ribut mulu. Siapa tahu
dalam pertemuan ini kita bisa membuat sesuatu sehingga menjadi "sumbangsih"
bagi masyarakat. Ingat kita dalam forum ini melibatkan berbagai disiplin
ilmu saya sendiri berbasis teknik. Tapi kita semua mempunyai "interest "
yang sama dalam bidang ekonomi sedangkan goalnya adalah bagimana mengangkat
"ekonomi-nasional" sehingga masyarakat menjadi sejahtera.

Bagi saya semua sistem ekonomi itu baik kalau bisa mensejahterakan
masyarakat, yang dicari adalah bagaiman "improvement" nya dalam menjadikan
masyarakat sejahtera. Selama kita meng -"claim" sistem ekonomi yang kita
anut paling benar maka yang terjadi hanyalah "wacana"  dan selalau
"debatable". Saya kira sistem ekonomi itu seperti "ilmu silat" harus
dibuktikan bukan diperdebatkan. Untuk dapat membuktikan harus diberi
kesempatan.

Salam




 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Has someone you know been affected by illness or disease?
Network for Good is THE place to support health awareness efforts!
http://us.click.yahoo.com/Rcy2bD/UOnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Neo-Sontoloyo = Hukum Alam

2005-03-29 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Wuaaakh, bung Mi'ing eh Iming lagi ngetop nih ye, saya punya temen dengan
cara berfikir sama dengan bung Iming ini, jangan-jangan sampeyan temen saya
itu atau paling tidak gurunya lah.

Gini lhooh kang, gimana kalau kalian turun dan copy darat saja untuk
ber-debat ria dengan topik ini seperti saran-nya mas Imam Suseno. Terus
terang saya sudah enggak menikmatinya lagi tuh. tapi piyee maneh wong dapat
kiriman "spam" terus.

Saudara moderator (pak Nizam) help us.

Tengkiu








"Ardi St. Majoe Endah"  

  cc: 

Subject: Re: 
[ekonomi-nasional] Neo-Sontoloyo = Hukum Alam  
29/03/2005 20:24

Please respond to   

ekonomi-nasional









jangan terlalu mudah mengidentikkan sesuatu dengan komunis bung iming.

saya jadi inget jaman soeharto dulu, kalau ada yang menggugat
ketidakadilan ekonomi terus dicap komunis.

lagi pula tanggapan yang anda sampaikan tidak ada isinya dan cuma nyiyir
saja.
saran saya belajar lah melihat substansi masalah dan duduk perkaranya
dalam kerangka kenegaraan.

hubungan negara dan warga negara tidak bisa dibatasi seperti hubungan di
pasar.

anda tau kan kalau di pasar itu orang yang tidak punya uang disilahkan
mati saja...!

kalau anda memang seorang market libertarian seperti lin che wei,
kenapa anda tidak pindah warga negara saja. anda bisa menjadi warga
negara amerika singapura atau negara lain yang anda anggap sudah
menjalankan mekanisme pasar berdasarkan idiologi pasar bebas secara
baik dan sempurna.




On Thu, 24 Mar 2005 04:54:29 -0500 (EST), iming
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
> Kamis, 24 Maret 2005

Neo-Sontoloyo *)

Sri-Edi Swasono
Ekonom

> Neo-sontoloyo: menggusur ukhuwahKita masih ingat Prof Mubyarto dan Prof
Dawam Rahardjomengundurkan diri dari tim pakar Badan Pekerja MPR karena
mereka berduatidak bisa bekerja sama dengan para anggota tim pakar lainnya,
terutamayang menginginkan mengubah Pasal 33, menghilangkan sukma utama
dariPasal 33 (juga sukma UUD 1945 secara keseluruhan) yaitu menghapus
azaskekeluargaan.

> IT:
> Asas kekeluargaan memang merupakan prinsip komunis/sosialis, yang saat
ini sudah bangkrut dan digantikan mekanisme pasar. Asas kekeluargaan tentu
selaras dengan nilai2 agama samawi khususnya, karena sangat mengutamakan
kebersamaan, kedamaian, dan ketidakbertanggungjawaban. Why? Siapa di antara
petinggi pertamina yang pernah bertanggungjawab atas kerugian negara ?
Siapa di antara pelaku pembakaran dan pemerkosaan, penjarahan peristiwa mei
97 yang ditangkap ? Siapa pelaku KKN yang ditangkap ?   nggak ada toch !
Nach berarti prinsip kekeluargaan menghilangkan tanggungjawab individu atas
kerugian negara dan melanggar hak asasi manusia ! HAK UNTUK MENUNTUT
KEADILAN.

> Asas kekeluargaan hilang, ide demokrasi ekonomi yangmengutamakan
kemakmuran masyarakat daripada kemakmuranorang-seorang, produksi dikerjakan
oleh semua untuk semua, penilikan olehmasyarakat dan seterusnya.

> IT: Kenyataannya asas kekeluargaan mengakibatkan KKN yang memakmurkan
hanya segelintir orang, karena tiada akuntabilitas dan tanggungjawab
individu, tapi semua dosa ditanggung sama2. Akibatnya susah khan menghukum
seseorang, apalagi semua orang yang terlibat.

> Asas kekeluargaan yang anggun dan mulia, yang menyertai
keseluruhansemangat perjuangan nasional menuju kemerdekaan Indonesia,
dihapuskan olehmereka secara gampang-gampangan. Sebagai gantinya
ditonjolkan asas efisiensi ekonomis (yang tidak jelas tataran mikro dan
makronya, hingga tidak jelas kaitannya dengan kesejahteraan sosial dalam
dimensi societal welfare).

> IT: Asas kekeluargaan itu hanya mulia di atas kertas, tapi tidak pada
prakteknya ! Agama itu hanya mulia di atas kertas, tapi tidak pada penganut
agamanya, kalau tidak diawasi perilakunya !

> Tidak hanya suatu absurditas, tetapi adalah juga suatukenaifan
kulturalluar biasa bila orang-orang beragama, khususnyaorang-orang Islam
danterutama kaum intelektualnya, ikut-ikutan bertekadkeras menghapuskan
pahamkebersamaan dan asas kekeluargaan dari Pasal 33 UUD1945, artinya
denganpenuh keberanian tertindak khilaf mengabaikan TitahMulia, melawan
tuntunandan tuntutan aga

Re: [ekonomi-nasional] Re: SPBU Baik dan Buruk - Fwd: RE: [Saksi] spbu - Untuk pak Izeth Ali

2005-03-22 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Selamat Sore pak Izeth Ali,

Sebenarnya pertanyaan saya "orang bodo" ini cuma satu saja, kepada siapa
lagi kami mau mengadu kalau terjadi kecurangan seperti ini. Apakah di
negara lain para konsumen-nya mengalami apa yang di alami oleh konsumen
Indonesia? Saya quote statement Bapak:

Quote
Untuk mengawasi ribuan SPBU, pangkalan BBM dan pabrik/industri yang
tersebar di seantero Nusantara, Pertamina hanya memiliki tenaga
pemantau, yaitu Wira Penjualan (WP) sejumlah 75 orang, yang terdiri
dari 44 orang memonitor SPBU/Pangkalan (retail) dan 31 orang memantau
pabrik/industri.
Unquote

Kesan saya (maaf) seolah-olah kok Pertamina cuci tangan ya. Kapankah
kecurangan-kecurangan seperti ini akan berhenti?

Salam





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Has someone you know been affected by illness or disease?
Network for Good is THE place to support health awareness efforts!
http://us.click.yahoo.com/Rcy2bD/UOnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] SEKOLAH GRATIS UNTUK KAUM DHUAFA

2005-03-21 Terurut Topik unggul . hudoyoko



Its better late than "the late".










  
"Ambon" 
  
<[EMAIL PROTECTED]To: 
   
se>  cc:
  
 Subject: Re: [ekonomi-nasional] 
SEKOLAH GRATIS UNTUK KAUM DHUAFA 
21/03/2005  
  
15:08   
  
Please  
  
respond to  
  
ekonomi-nasio   
  
nal 
  

  

  




Better late than never!

- Original Message -
From: "S.Faozan" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, March 21, 2005 8:00 AM
Subject: RE: [ekonomi-nasional] SEKOLAH GRATIS UNTUK KAUM DHUAFA


>
> Ya mungkin untuk tahun depan kali.  Mudah-mudahan masih ada. amien.
>
> -Original Message-
> From: Emroni Kurniawan [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: 21 Maret 2005 10:50
> To: ekonomi-nasional@yahoogroups.com; [EMAIL PROTECTED]
> Subject: RE: [ekonomi-nasional] SEKOLAH GRATIS UNTUK KAUM DHUAFA
>
>
> SUDAH TELAT, INFONYA ...
>
>
>
> *
>
> * To unsubscribe from this group, send an email to:
> [EMAIL PROTECTED]
> 
>
>
> * Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service
>  .
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
> Bantu Aceh! Klik:
> http://www.pusatkrisisaceh.or.id
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>




Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id
Yahoo! Groups Links














 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
In low income neighborhoods, 84% do not own computers.
At Network for Good, help bridge the Digital Divide!
http://us.click.yahoo.com/EpW3eD/3MnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Detik.com - Pemerintah Perlu Menjelaskan Harga BBM Setara di Belanda

2005-03-21 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Mas Nizam, percumah tuh sampeyan teriak'in lha wong ndableg kok. Biarain
aja ntar kalau sudah masak kan jatuh sendiri.


Tks




 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Has someone you know been affected by illness or disease?
Network for Good is THE place to support health awareness efforts!
http://us.click.yahoo.com/Rcy2bD/UOnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] minyak jarak(1): biodiesel produk Indonesia?

2005-03-15 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Jangkrik ngerti juga sampeyan, memang Balon itu tempatnya di Njarak.

Tks




  
"Ambon" 
  
<[EMAIL PROTECTED]To: 
   
se>  cc:
  
 Subject: Re: [ekonomi-nasional] 
minyak jarak(1): biodiesel   
16/03/2005   produk Indonesia?  
  
12:21   
  
Please  
  
respond to  
  
ekonomi-nasio   
  
nal 
  

  

  




Seperti dalam siaran pers  mengenai pemilihan umum ada dipakai istilah
balon
[bakal calon]; bukankah balon mempunyai arti yang lain.

- Original Message -
From: <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Wednesday, March 16, 2005 3:21 AM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] minyak jarak(1): biodiesel produk
Indonesia?


>
>
> Mas Ambon, kalau di sampeyan Surabaya jangan ngomong Jarak (nJarak) sebab
> sampeyan pasti akan diantar ke (maaf)  Dolly.
>
>
>
>
>
>"Ambon"
><[EMAIL PROTECTED]To:
> 
>se>  cc:
> Subject: Re:
> [ekonomi-nasional] minyak jarak(1): biodiesel
>16/03/2005   produk Indonesia?
>01:13
>Please
>respond to
>ekonomi-nasio
>nal
>
>
>
>
>
>
> Waktu perang dunia II, zaman pendudukan Jepang di Indonesia, orang
> Indonesia
> diwajibkan menanam pohon jarak. Menurut cerita minyak jarak dipakai untuk
> "precision mechanic", dari kapal terbang. Sebagai minyak bukan hal yang
> baru, sebab Jepang sudah punya pengalaman.
>
> Sebagai informasi dapat diberitahukan bahwa di Inggris, bekas minyak
> goreng
>
> [jenlanta?] dari restaurant tidak dibuang tetapi dikumpulkan dan kemudian
> diolah dijadikan minyak diesel. Apakah itu dicampur dengan diesel asli,
> saya
> tak tahu. Yang mengetahui kimia lebih dan berkecimpun dalam masalah
minyak
> mungkin bisa menjelaskan komposisinya.
>
> - Original Message -
> From: "imuchtarom" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: 
> Sent: Tuesday, March 15, 2005 6:34 PM
> Subject: [ekonomi-nasional] minyak jarak(1): biodiesel produk Indonesia?
>>
>>
>> --
>> ITB Buat Bahan Bakar dari Minyak Jarak
>> --
>>
>>
>> Bandung, Kompas - Institut Teknologi Bandung dan Mitsubishi Research
>> Institute, Jepang, menciptakan bahan bakar minyak dari 100 persen
>> minyak jarak alami. Penelitiannya sudah dilakukan sejak awal 2004.
>> Hari Jumat (18/2), tim peneliti dari ITB dan Jepang mendemonstrasikan
>> pembuatan dan penggunaan bahan bakar tersebut di ITB.
>>
>> Pembuatan minyak tersebut sangat sederhana. Cukup dengan mengukus 50
>> kilogram buah jarak selama satu jam. Lalu daging dihancurkan dengan
>> mesin blender.
>>
>> Setelah itu, daging buah dan biji yang sudah dihancurkan dimasukkan
>> ke dalam mesin tempa minyak. Dengan penekanan dongkrak hidrolik,
>> ampas diperas hingga menghasilkan minyak.
>>
>> Wujud BBM dari biji jarak ini seperti minyak goreng, kental, licin,
>> dan baunya tidak mencolok. Pada 10 kilogram biji jarak yang sudah
>> dihancurkan akan dihasilkan 3,5 liter minyak jarak. Minyak ini bisa
>> menggantikan solar.
>>
>> Menurut koordinator peneliti dari ITB Dr Robert Manurung, perbedaan
>> karakteristik antara minyak jarak dan solar sangat kecil. Pada minyak
>> jarak, terdapat banyak oksigen sehingga pembakaran sempurna.
>> Akibatnya, buangannya tidak berbahaya dan bersih. Namun nilai
>> kalorinya lebih rendah dari solar.
>>
>> Sementara solar tidak memiliki oksigen sehingga hanya proses
>> pembakarannya tidak sempurna. Akibatnya, buangan mengandung karbon
>> monoksida yang berbahaya. Tetapi nilai kalorinya tinggi.
>>
>> "Meskipun nilai kalori minyak jarak lebih rendah dari solar, namun
>> karena proses pembakarannya lebih sempurna, maka kekuatannya sama
>> besar," kata Robert.
>>
>> Da

Re: [ekonomi-nasional] minyak jarak(1): biodiesel produk Indonesia?

2005-03-15 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Mas Ambon, kalau di sampeyan Surabaya jangan ngomong Jarak (nJarak) sebab
sampeyan pasti akan diantar ke (maaf)  Dolly.





  
"Ambon" 
  
<[EMAIL PROTECTED]To: 
   
se>  cc:
  
 Subject: Re: [ekonomi-nasional] 
minyak jarak(1): biodiesel   
16/03/2005   produk Indonesia?  
  
01:13   
  
Please  
  
respond to  
  
ekonomi-nasio   
  
nal 
  

  

  




Waktu perang dunia II, zaman pendudukan Jepang di Indonesia, orang
Indonesia
diwajibkan menanam pohon jarak. Menurut cerita minyak jarak dipakai untuk
"precision mechanic", dari kapal terbang. Sebagai minyak bukan hal yang
baru, sebab Jepang sudah punya pengalaman.

Sebagai informasi dapat diberitahukan bahwa di Inggris, bekas minyak goreng

[jenlanta?] dari restaurant tidak dibuang tetapi dikumpulkan dan kemudian
diolah dijadikan minyak diesel. Apakah itu dicampur dengan diesel asli,
saya
tak tahu. Yang mengetahui kimia lebih dan berkecimpun dalam masalah minyak
mungkin bisa menjelaskan komposisinya.

- Original Message -
From: "imuchtarom" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Tuesday, March 15, 2005 6:34 PM
Subject: [ekonomi-nasional] minyak jarak(1): biodiesel produk Indonesia?
>
>
> --
> ITB Buat Bahan Bakar dari Minyak Jarak
> --
>
>
> Bandung, Kompas - Institut Teknologi Bandung dan Mitsubishi Research
> Institute, Jepang, menciptakan bahan bakar minyak dari 100 persen
> minyak jarak alami. Penelitiannya sudah dilakukan sejak awal 2004.
> Hari Jumat (18/2), tim peneliti dari ITB dan Jepang mendemonstrasikan
> pembuatan dan penggunaan bahan bakar tersebut di ITB.
>
> Pembuatan minyak tersebut sangat sederhana. Cukup dengan mengukus 50
> kilogram buah jarak selama satu jam. Lalu daging dihancurkan dengan
> mesin blender.
>
> Setelah itu, daging buah dan biji yang sudah dihancurkan dimasukkan
> ke dalam mesin tempa minyak. Dengan penekanan dongkrak hidrolik,
> ampas diperas hingga menghasilkan minyak.
>
> Wujud BBM dari biji jarak ini seperti minyak goreng, kental, licin,
> dan baunya tidak mencolok. Pada 10 kilogram biji jarak yang sudah
> dihancurkan akan dihasilkan 3,5 liter minyak jarak. Minyak ini bisa
> menggantikan solar.
>
> Menurut koordinator peneliti dari ITB Dr Robert Manurung, perbedaan
> karakteristik antara minyak jarak dan solar sangat kecil. Pada minyak
> jarak, terdapat banyak oksigen sehingga pembakaran sempurna.
> Akibatnya, buangannya tidak berbahaya dan bersih. Namun nilai
> kalorinya lebih rendah dari solar.
>
> Sementara solar tidak memiliki oksigen sehingga hanya proses
> pembakarannya tidak sempurna. Akibatnya, buangan mengandung karbon
> monoksida yang berbahaya. Tetapi nilai kalorinya tinggi.
>
> "Meskipun nilai kalori minyak jarak lebih rendah dari solar, namun
> karena proses pembakarannya lebih sempurna, maka kekuatannya sama
> besar," kata Robert.
>
> Dari segi harga, minyak jarak bisa bersaing dengan solar. Minyak
> jarak berharga sekitar Rp 2.250 per liter. Sementara solar tanpa
> subsidi berharga sekitar Rp 2.800 per liter.
>
> Robert mengatakan, Jepang yang menjadi pelanggan bahan bakar gas dan
> batu bara dari Indonesia tertarik pada minyak jarak. "Mungkin suatu
> hari mereka akan mengimpor minyak jarak ini," kata Robert.
>
> Tanaman semak
>
> Jatropha Curcs L dikenal sebagai jarak pagar. Jarak pagar merupakan
> tanaman semak yang tumbuh cepat dengan ketinggian mencapai 3-5 meter.
>
> Tanaman ini tahan kekeringan dan dapat tumbuh di tempat bercurah
> hujan 200 milimeter per tahun hingga 1.500 milimeter per tahun.
>
> Jarak pagar hampir tidak memiliki hama karena sebagian besar bagian
> tubuhnya beracun. Tanaman ini mulai berbuah setelah berusia lima
> bulan dan mencapai produktivitas penuh pada usia lima tahun.
>
> Buahnya elips dengan panjang satu inci, memiliki dua 

Re: [ekonomi-nasional] test

2005-03-09 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Pindah kantor Mas?



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
What would our lives be like without music, dance, and theater?
Donate or volunteer in the arts today at Network for Good!
http://us.click.yahoo.com/Tcy2bD/SOnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Hari Pertama BBM Naik

2005-03-03 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Heran euiy,

Kok enggak ada yang ngebelain SBY ya? Abstain?





   
"antonhartomo"  
   
cc:   
   
  Subject: [ekonomi-nasional] Hari 
Pertama BBM Naik  
   
11:20   
   
Please respond  
   
to  
   
ekonomi-nasion  
   
al  
   

   

   





Hari pertama BBM naik.
Saya isi solar, ternyata warnanya agak beda. Seusai isi, langsung
saya minta cek. Baunya tercampur minyak tanah. Saya minta sample
beberapa cc ke botol, yang kemudian memang benar adanya.
Jelas, ditengarai ada kaitan dengan kian maraknya kesulitan rakyat
dapat minyak tanah, walau "armada merah"nya seliweran (gak jelas
juntrung). Hal serupa berlangsung di banyak daerah rupanya.
Persoalan : Pertamina dan segala onderbouw distribusinya, masih
perlu dibongkar dan dikuliti, juga oleh khalayak. Ini gunung es.
Menteri-menteri terkait (energi, dagang dll) jangan lagi diberi
kebebasan untuk hilang akal ("otak ical")...
Mana itu "perubahan" yang terjanji. Koran-koran pun loyo, apa mau
ikut pola 'suryapalo' grup ?
Gedobos.







Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id
Yahoo! Groups Links













 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
In low income neighborhoods, 84% do not own computers.
At Network for Good, help bridge the Digital Divide!
http://us.click.yahoo.com/EpW3eD/3MnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Kenaikan Harga BBM dan Kesejahteraan Rakyat

2005-02-28 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Maklumlah

SBY-MJK = Senang Bikin Yanji - Masyarakat Jadi Korban

(".")




  
A Nizami
  
<[EMAIL PROTECTED]To: 
ekonomi-nasional@yahoogroups.com 
oo.com>  cc:
  
 Subject: Re: [ekonomi-nasional] 
Kenaikan Harga BBM dan   
01/03/2005   Kesejahteraan Rakyat   
  
12:35   
  
Please  
  
respond to  
  
ekonomi-nasio   
  
nal 
  

  

  




Selama Tim Ekonomi SBY yang berasal dari kelompok
Neoliberalis tidak diganti dgn ekonom rakyat, maka
kebijakan ekonomi akan selalu menyusahkan rakyat dan
hanya membuat senang para kapitalis seperti IMF,
Worldbank, dsb

--- Ambon <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> Suara Karya
> 28/2/2005
>
> Kenaikan Harga BBM dan Kesejahteraan Rakyat
> Oleh Yusuf Ari Kusmanto
>
> Senin, (28-02-'05)
> Pemerintah melalui Menteri Komunikasi dan Informasi
> Sofyan Djalil, beberapa
> waktu belakangan ini sibuk mensosialisasikan alasan
> kebijakan kenaikan harga
> BBM (bahan bakar minyak) mulai awal Desember 2004.
> Rencananya, kebijakan
> tersebut akan disusul kenaikan harga komponen BBM,
> seperti bensin, solar,
> dan minyak tanah pada awal Maret 2005. Alasan atau
> bahasa apologetis
> pemerintah yang "nekad" membuat kebijakan apopulis
> tersebut, antara lain
> sebagai berikut.
> Pertama, kenaikan harga BBM dalam rangka mengurangi
> defisit APBN sebesar Rp
> 72 trilun per tahun yang selama ini diperuntukkan
> untuk mensubsidi BBM.
> Yakni, subsidi yang bagi pemerintah dianggap
> menguntungkan kelompok
> masyarakat menengah ke atas serta menyebabkan
> ketergantungan rakyat atas
> proteksi pemerintah. Kedua, bagi pemerintah
> penghapusan subsidi BBM secara
> bertahap dan kebijakan menaikkan harga BBM tahun
> 2004-2005 hingga mencapai
> 75% merupakan langkah strategis untuk menyelamatkan
> kondisi Pertamina dari
> kebangkrutan akibat naiknya harga dasar minyak
> dunia. Ketiga, kebijakan
> kenaikan harga BBM akan diimbangi dengan crash
> program pemberian kompensasi
> berupa dana bantuan pengganti biaya kenaikan BBM
> bagi rakyat miskin, dalam
> bentuk beasiswa pendidikan, voucher pengobatan
> murah, dan sebagainya.
> Namun argumentasi "membela diri" pemerintah yang
> didukung oleh kalangan
> praktisi atau teoritisi ekonomi yang memiliki
> paradigma neoliberal (pro
> pasar), tetap saja tidak menggemingkan tekad, nurani
> berbagai komponen civil
> society untuk terus menggelar aksi unjuk rasa dan
> berbagai bentuk protes
> sosial. Bagi komponen civil society yang menolak
> kebijakan kenaikan harga
> BBM -- sampai kapan pun -- memiliki dasar
> argumentasi yang beragam. Ada yang
> berargumen bahwa kebijakan kenaikan harga BBM tidak
> konteks dengan situasi
> di mana rakyat kebanyakan masih berada dalam garis
> kemiskinan.
> Kenaikan BBM tidak tepat karena akan ber-multiplier
> effeck pada kenaikan
> harga bahan pokok, serta kenaikan BBM dianggap
> sebagai akibat kebangkrutan
> Pertamina karena banyaknya praktik korupsi yang
> membuat in-efesiensi dan
> menguras aset keuangan perusahaan minyak nasional
> itu. Padahal Pertamina,
> selama 3 dekade cukup meraih keuntungan besar dari
> ekspor minyak ke luar
> negeri. Namun keuntungannya diduga dipakai oleh
> elite politik "masa lalu"
> sebagai modal mendirikan kongsi bisnis raksasa.
> Kebijakan Neo-liberal
>
>
> Kebijakan kenaikan harga BBM sebagai konsekuensi
> penghapusan subsidi BBM,
> juga dikritisi oleh berbagai komponen gerakan
> mahasiswa dan Ornop sebagai
> bentuk kebijakan ekonomi-politik neo-liberal.
> Kebijakan kenaikan harga BBM,
> sepaket dengan kebijakan privatisasi perusahaan
> negara, rescheduling utang
> luar negeri, liberalisasi impor, dan sebagainya yang
> di akhir 1997
> dianjurkan oleh IMF melalui kesepakatan LoI (Letter
> of Intent). Anjuran IMF
> yang dikenal sebagai model kebijakan SAP (Structural
> Adjusment Policy)
> tersebut dipraktikkan oleh peme

Re: [ekonomi-nasional] oouhh....achhhh...uihhhh ..oooohh..nnaikk

2005-02-28 Terurut Topik unggul . hudoyoko


BBM = Bambang (SBY) Bikin Mumet






A_Dharmawan 

<[EMAIL PROTECTED]To: 
ekonomi-nasional@yahoogroups.com 
es.net.ae> cc:  

   Subject: [ekonomi-nasional] 
oouhhac...ui 
28/02/2005 ..hh..nnaikk 

23:32   

Please respond  

to  

ekonomi-nasiona 

l   









Pemerintah Resmi Naikkan Harga BBM Mulai 1 Maret 2005
Reporter: M. Budi Santosa
 detikcom - Jakarta, Pemerintah melalui Peraturan Presiden Nomor 22 tahun
2005 memutuskan untuk mengurangi subsidi BBM. Akibatnya, harga BBM
rata-rata
mengalami kenaikan 29 persen. Keputusan ini berlaku 1 Maret 2005.

"Dengan adanya keputusan ini serta diikuti oleh programn kompensasi yang
tepat justru akan mengurangi jumlah kaum miskin secara berarti," kata Menko
Perekonomian Aburizal Bakrie saat menjelaskan pengurangan subsidi BBM
bersama sejumlah menteri terkait di Gedung Depkeu, Jalan Lapangan Banteng,
Senin (28/2/2005) malam.

Menurut Ical sebutan Aburizal Bakrie, dengan pengurangan suibsidi sebesar
rata-rata 29 persen pada tahun maka, masih akan tersisa subsidi BBM sebesar
Rp 39,8 triliun atau Rp 110 miliar per hari. Angka subsidi ini melampaui
subsidi yang pada awalnya dianggarkan oleh DPR dan pemerintah untuk tahun
2005 yakni Rp 19 triliun.

Ditempat yang sama Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Purnomo
Yusgiantoro memaparkan, kenaikan masing-masing jenis BBM.

Untuk minyak tanah rumah tangga ditetapkan tidak mengalami kenaikan atau
tetap pada harga Rp 700 per liter. Minyak tanah industri mengalami kenaikan
22 persen dari Rp 1.800 menjadi Rp 2.200. Premium mengalami kenaikan
sebesar
32 persen dari Rp 1.810 menjadi Rp 2.400 per liter. Minyak solar untuk
transportasi naik 27 persen dari harga Rp 1.650 menjadi Rp 2.100 per liter.

Minyak solar industri naik 33 persen dari Rp 1.650 menjadi Rp 2.200. Minyak
diesel naik 39 persen dari Rp 1.650 menjadi Rp 2.300 per liter dan minyak
bakar naik 47,4 persen dari harga Rp 1.560 menjadi Rp 2.300.

"Khusus untuk minyak bakar, karena sudah 100 persen masuk harga pasar maka
ditetapkan harga batas atas dan harga batas bawah. Adapun harga batas bawah
minyak bakar ditetapkan Rp 1.920 dan harga batas atas ditetapkan Rp 2.600,"
katanya. (mar)

Baca juga:

---
Outgoing mail is certified Virus Free.
Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
Version: 6.0.859 / Virus Database: 585 - Release Date: 2/14/2005


[Non-text portions of this message have been removed]




Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id
Yahoo! Groups Links













 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
In low income neighborhoods, 84% do not own computers.
At Network for Good, help bridge the Digital Divide!
http://us.click.yahoo.com/EpW3eD/3MnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





RE: [ekonomi-nasional] Jakarta Kota Paling Korup se-Indonesia

2005-02-16 Terurut Topik unggul . hudoyoko



 Mas Wardoyo

 Sebagai "reminding" untuk anda, inilah janji-janji yang dulu dibuat oleh
 pak SBY
 pada saat kampanye untuk menarik pemilih.

 > Mengadili kroni-kroni-nya
 > Mengadili Kasus Tj.Priok, Semanggi I dan Semanggi II
 > Memimpin sendiri pengejaran terhadap Koruptor Kakap terkait BLBI
 > Menindak illegal Logging
 > Menindak pencurian kekayaan laut
 > Memilih sendiri anggota kabinetnya (melalui proper test yang cerdas)
 > Mengurangi/ menghapus pengangguran
 > Mengurangi/ menghapus kemiskinan
 > Mengarahkan ekonomi yang berorientasi kerakyatan
 > Menyelesaikan konflik di CEMEX dalam 100 hari
 > Menyelesaikan konflik di PTDI  dalam 100 hari
 > Menangkap Dr Ashari cs dalam 100 hari
 > Memberikan kenyamanan pada warga masyarakat(dalam 100 hari???).

 Ternyata semuanya NATO (Its
 Salam
 "."
 (Saya kok inget Patrick nya Sponge Bob ya)




  
Wardoyo 
  
<[EMAIL PROTECTED]To: 
"'ekonomi-nasional@yahoogroups.com'" 
.co.id>   
  
 cc:
  
17/02/2005   Subject: RE: [ekonomi-nasional] 
Jakarta Kota Paling Korup
10:11se-Indonesia   
  
Please  
  
respond to  
  
ekonomi-nasio   
  
nal 
  

  

  





Survei ini hanyalah mempertegas fakta dan data yang sudah ada, selama
sekian
tahun lamanya. Dimulai dari era Suharto yang mulai mengijinkan anak dan
saudarnya masuk bisnis, sehingga gang cendana menjadi konglomerat terbesar
negeri ini. Disusul dengan para pengusaha yang 'berkolaborasi' dengan
aparat
negara. Klop sudah network kkn di negerinya Pancasila ini, sehingga semua
bagian merupakan pelaku kkn. Wajarlah kalau kkn sangat sulit ditindak,
apalagi sampai pelaku mendapat hukuman setimpal. Sampai akrab dibilang,
maling teriak maling, lha semuanya pelaku hee, siapa yg mesti nangkep.

100 hari pak SBY sudah terlampau, dan hasilnya bisa kita lihat disekitar
kita, di media cetak maupun elektronik, bahwa belum terjadi perubahan yang
diharapkan.

Namun, diharapkan bahwa tim pak SBY bisa memberikan 'action' atau shock
therapy kepada pelaku kkn. Sekian waktu kemarin, seorang pakar mengusulkan,
cobalah dalam 100 hari ada pelaku kkn yang masuk penjara- namun ternyata
harapan tinggal harapan. Coba, bisakah orang spt adrian woworuntu atau
abdulah puteh, yg sdh jelas2 melakukan kkn- berhasil diadili dan masuk bui.
Kira2, apa ini hal yg mustahil? Sekiranya berhasil- teruskan dg pelaku kkn
lain yg sebenarnya buktinya cukup banyak.

Kita cukup salut dg era gusdur yg berhasil memenjarakan bob hasan, tommy
dan
ricardo g.

Salam,

> --
> From: Ambon[SMTP:[EMAIL PROTECTED]
> Reply To:  ekonomi-nasional@yahoogroups.com
> Sent: 17 Februari 2005 5:17
> To:   Undisclosed-Recipient:;
> Subject:   [ekonomi-nasional] Jakarta Kota Paling Korup
se-Indonesia
>
>
> REFLEKSI:  Sarang petinggi perampok harus begitu..
>
> 
>
> Harian Komentar
> 17 February 2005
>
>  Jakarta Kota Paling Korup se-Indonesia
>
>
> Hasil survei Transparency In-ternational Indonesia (TII) menunjukkan,
> Jakarta dinilai kota paling korup disusul Kota Surabaya dan Medan. Survey

> TII diikuti 1.305 pebisnis yang tersebar di 21 kota/kabupaten
> se-Indonesia.
> Peringkat nilai yang digunakan tertinggi 10 dan terendah 0. Dengan nilai
> berturut-turut, Jakarta men-dapat nilai 3,87, Surabaya 3,93 dan Medan
> 4,09.
> Sedangkan, tingkat korupsi terendah ada di Wonosobo dengan nilai 5,63 dan

> Banjarmasin 5,39.
> "Kalau kita melihat bisnis yang berada di Indonesia, me-mang kebanyakan
di
>
> kota be-sar. Jadi nggak aneh korupsi di kota besar," kata Ketua Dewan
> Pengurus TII Todung Mulya Lubis dalam jumpa pers di Hotel Mandarin,
> Jakarta,
> Rabu (16/02).
> Dikatakan dia, indikator yang digunakan yakni kinerja pelayanan publik
> baik
> Pemda maupun pusat, probabilitas terjadinya proses suap dalam rangka
> mendapat promosi kerja dan mendapat pekerjaan dan praktik nepotisme

Re: [ekonomi-nasional] Perlukah Milis Ekonomi Nasional Membuat Website?

2005-02-04 Terurut Topik unggul . hudoyoko


Perlu Mas Nizam asal enggak ada beayanya buat kita-kita alias gratis

Nuhun



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
What would our lives be like without music, dance, and theater?
Donate or volunteer in the arts today at Network for Good!
http://us.click.yahoo.com/Tcy2bD/SOnJAA/cosFAA/GEEolB/TM
~-> 

Bantu Aceh! Klik:
http://www.pusatkrisisaceh.or.id 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Dirut Pertamina Mundur Jika Pemerintah Bayar KBC

2004-10-25 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Sorry Bung Nainggolan ada ralat neh, ITM (Institute Teknologi mBandung)

Jeruk makan jeruk, mestinya dibaca JERUK MINUM JERUK kayak iklan Yoshua itu
loh.

Salam



- Original Message -
From: "nainggolan syahganda" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>;
<[EMAIL PROTECTED]>; <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, October 26, 2004 2:40 AM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] Dirut Pertamina Mundur Jika Pemerintah Bayar
KBC


>
>
> Eh Widya Purnama, sebaiknya yang penting bung buktikan
> adalah bung itu bersih bukan maling, gak usah pake
> ngadap-ngadap SBY segala, buktikan bhw anda bukan
> kasirnya Laksamana. Lihat bos anda Laksamana Sukardi
> dan Istrinya besok berangkat ke luar negeri "umroh"
> katanya, mudah2an aja balik lagi ke Indonesia.
>
> TTD,
> Syahganda Nainggolan
> Alumni ITB Pro Perubahan
>
> --- Agung DeHa' <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> > Ekonomi dan Bisnis
> >
> > Dirut Pertamina Mundur Jika Pemerintah Bayar KBC
> > Senin, 25 Oktober 2004 | 18:18 WIB
> >
> > TEMPO Interaktif, Jakarta: Direktur Utama Pertamina
> > Widya Purnama menegaskan
> > akan mengundurkan diri jika pemerintah membayar
> > klaim PT Karaha Bodas
> > Company (KBC).
> >
> > "Saya akan berhenti dari jabatan saya, kalau
> > pemerintah tetap membayar klaim
> > Karaha Bodas," katanya kepada wartawan di Jakarta,
> > Senin (25/10)
> >
> > Menurut Widya, kasus Karaha secara kasat mata adalah
> > merupakan proyek yang
> > tidak benar. "Banyak unsur kolusi, korupsi, dan
> > mark-up di dalamnya,"
> > katanya.
> >
> > Widya berjanji akan menghadap Presiden untuk
> > menjelaskan kronologi kasus
> > Karaha. Dia juga meminta kejaksaan, pengadilan, dan
> > kepolisian untuk
> > memberikan data-data yang benar mengenai Karaha
> > kepada pengadilan
> > internasional.
> >
> > Seperti telah diberitakan sebelumnya, Pertamina
> > mengalami kekalahan pada
> > pengadilan tingkat kasasi atas perseteruannya dengan
> > Karaha pada 4 Oktober
> > lalu. Pengadilan memutuskan perusahaan minyak pelat
> > merah itu harus membayar
> > klaim US$ 299 juta kepada Karaha.
> >
> > Akibatnya, dana Pertamina yang tersimpan di 15
> > rekening pemerintah di Bank
> > of New York dan Bank of America sebesar US$ 29 juta
> > langsung disita
> > pengadilan, dua hari setelah keputusan ditetapkan.
> > erwin daryanto
> >
> >
> > ---
> > Outgoing mail is certified Virus Free.
> > Checked by AVG anti-virus system
> > (http://www.grisoft.com).
> > Version: 6.0.782 / Virus Database: 528 - Release
> > Date: 10/22/2004
> >
> >
> > [Non-text portions of this message have been
> > removed]
> >
> >
>
>
>
>
> __
> Do you Yahoo!?
> Read only the mail you want - Yahoo! Mail SpamGuard.
> http://promotions.yahoo.com/new_mail
>
>
>
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Dirut Pertamina Mundur Jika Pemerintah Bayar KBC

2004-10-25 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Bung Nainggolan,

Ironis sekali ya,

Laksamana itu kan Alumni ITB
Widya Purnama itu kan juga Alumni ITB (S2-nya)
Nainggolan Syahganda juga Alumni ITM

Masak jeruk-makan jeruk

Salam - Tukan gali sumur


- Original Message -
From: "nainggolan syahganda" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>;
<[EMAIL PROTECTED]>; <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, October 26, 2004 2:40 AM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] Dirut Pertamina Mundur Jika Pemerintah Bayar
KBC


>
>
> Eh Widya Purnama, sebaiknya yang penting bung buktikan
> adalah bung itu bersih bukan maling, gak usah pake
> ngadap-ngadap SBY segala, buktikan bhw anda bukan
> kasirnya Laksamana. Lihat bos anda Laksamana Sukardi
> dan Istrinya besok berangkat ke luar negeri "umroh"
> katanya, mudah2an aja balik lagi ke Indonesia.
>
> TTD,
> Syahganda Nainggolan
> Alumni ITB Pro Perubahan
>
> --- Agung DeHa' <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> > Ekonomi dan Bisnis
> >
> > Dirut Pertamina Mundur Jika Pemerintah Bayar KBC
> > Senin, 25 Oktober 2004 | 18:18 WIB
> >
> > TEMPO Interaktif, Jakarta: Direktur Utama Pertamina
> > Widya Purnama menegaskan
> > akan mengundurkan diri jika pemerintah membayar
> > klaim PT Karaha Bodas
> > Company (KBC).
> >
> > "Saya akan berhenti dari jabatan saya, kalau
> > pemerintah tetap membayar klaim
> > Karaha Bodas," katanya kepada wartawan di Jakarta,
> > Senin (25/10)
> >
> > Menurut Widya, kasus Karaha secara kasat mata adalah
> > merupakan proyek yang
> > tidak benar. "Banyak unsur kolusi, korupsi, dan
> > mark-up di dalamnya,"
> > katanya.
> >
> > Widya berjanji akan menghadap Presiden untuk
> > menjelaskan kronologi kasus
> > Karaha. Dia juga meminta kejaksaan, pengadilan, dan
> > kepolisian untuk
> > memberikan data-data yang benar mengenai Karaha
> > kepada pengadilan
> > internasional.
> >
> > Seperti telah diberitakan sebelumnya, Pertamina
> > mengalami kekalahan pada
> > pengadilan tingkat kasasi atas perseteruannya dengan
> > Karaha pada 4 Oktober
> > lalu. Pengadilan memutuskan perusahaan minyak pelat
> > merah itu harus membayar
> > klaim US$ 299 juta kepada Karaha.
> >
> > Akibatnya, dana Pertamina yang tersimpan di 15
> > rekening pemerintah di Bank
> > of New York dan Bank of America sebesar US$ 29 juta
> > langsung disita
> > pengadilan, dua hari setelah keputusan ditetapkan.
> > erwin daryanto
> >
> >
> > ---
> > Outgoing mail is certified Virus Free.
> > Checked by AVG anti-virus system
> > (http://www.grisoft.com).
> > Version: 6.0.782 / Virus Database: 528 - Release
> > Date: 10/22/2004
> >
> >
> > [Non-text portions of this message have been
> > removed]
> >
> >
>
>
>
>
> __
> Do you Yahoo!?
> Read only the mail you want - Yahoo! Mail SpamGuard.
> http://promotions.yahoo.com/new_mail
>
>
>
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
$9.95 domain names from Yahoo!. Register anything.
http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman Wahid

2004-10-24 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Pak Soedjoni Widodo

Cocog, jangan sentimen rasial tapi mari kita kompetisi dengan mereka di
segala bidang. Ayuuk kita kalahkan mereka.

Terus mulainya darimana Mas Wied?
.
- Original Message -
From: "Soedjoeri Widodo" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, October 25, 2004 12:22 PM
Subject: RE: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
Wahid


>
> Bung Hendra & Bung Unggul;
> Kalau nggak salah ada kata2 : Kalau ada masalah, janganlah mencari
> sebabnya
> diluar, tapi carilah didalam diri sendiri. Artinya kalau kita saat ini
> ekonominya kalah dengan teman2 warga wni Cina, jangan menyalahkan
> Cina-nya,
> tapi cari kesalahan di diri kita sendiri. Paling2 kita saja yang nggak
> mau
> kerja lebih keras, lebih ngotot. Mereka bekerja keras, kalau masih
> melarat, mau mereka makan bubur pake sumpit. Baru setelah ekonominya
> kuat, mereka berfoya-foya seperti yang kita lihat (meskipun tetap kerja
> keras). Karena itu  Kalau kita mau mengalahkan Cina2, maka kita harus
> kerja lebih keras dari mereka. Sama seperti Korea mengalahkan Jepang.
> Apa yang dilakukan oleh Korea? Mereka bekerja lebih keras dari orang
> Jepang, sehingga didunia ini hanya orang Korea yang bisa mengatakan
> orang Jepang malas.
> Kalau orang Indonesia, paling2 Cuma bisa ngomong orang Afrika malas2
> karena kita kerja lebih keras daripada orang Afrika. Apakah kita berani
> mengatakan
> Cina malas ?
> Jadi kalau kita bekerja lebih keras dari orang Cina, pasti ekonomi orang
> "pribumi" akan lebih baik daripada Cina.
>
> Best Regards
> Soedjoeri  Widodo
>
>
> -Original Message-
> From: Unggul Hudoyoko [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: 25 Oktober 2004 11:27
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
> Wahid
>
>
> Bung Hendra Jamback,
>
> Ini ironis buat anda ya, anda sendiri sekarang digaji oleh orang Cina.
> (Kalau melihat e-mail adrress anda bukankah Astra itu mayoritas
> saham-nya
> punya Cina
> Indonesia).
>
> Maaf kalau saya salah.
>
> Salam -UH
>
> - Original Message -
> From: "hendra jamback sy" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Monday, October 25, 2004 10:41 AM
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
> Wahid
>
>
> >
> > Saya ikut nimbrung boleh ya 
> > saya orang awam , tp ssaya lebih banyak melihat ,dan menyoroti ,..
> bahwa
> > tidak bisa di gabungkan  antara pribumi dan tionghoa . tetap tidak
> bisa
> > ,
> > anda melihat , bahwa kenyataan di lapangan kehancuran bangsa ini ,
> > hampir 70 % faktor cina , yang tidak mendidik dan tidak menghargai
> kaum
> > pribumi ... kalau memang dia merasa orang indonesia , berapa banyak
> didalam
> > lingkungan dan kehidupan anda , orang cina itu yang membaur  ... ikut
> ronda
> > , gotong royong perumahan di buat sendiri bermukim sendiri ,... (
> khusu
> > jakarta ) liat  sipa yang ikut ronda gotong royong .. ( mereka
> hanya
> > mempergunakan uang mereka membayar ) tak obahnya , sekian banyak
> pemasok
> > pengguna Narkoba siapa .yang ketangkap ( bayar lepas lagi .. )
> apakah
> > ini  ( perasaan yang sama ) Bhineka tunggal Ika yang anda katakan 
> ?
> >
> > Di daerah saya Mas ... CINA itu tidak mau memberi kesempatan pada
> pribumi
> > utnuk membesarkan bisnisnya , yang ada  hanya memberikan trauma
> ...
> > yang sangat berat .semuanya bisnis mereka lakukan hanya kkaum mereka
> saja
> >  TIONG HOA ) 
> >
> > Lihat mas , Yang punya DISKOTIK HIBURAN MALAM SIAPA MAS >>>> anda kaji
> > kemali mas ... 10 th lagi anda akan jadi kacung juga .
> >
> > saya kerja dengan orang cina juga , tapi tetap saya tdk merasa
> keadilan
> itu
> > ada mas ...
> > Terima kasih
> >
> > hendra jamback sy
> >
> > - Original Message -
> > From: oman <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > Sent: Monday, October 25, 2004 9:58 AM
> > Subject: Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh:
> Abdurrahman
> > Wahid
> >
> >
> > >
> > > Saya setuju dengan anda mas, mari diskusi tentang tulisan Gus Dur,
> kalau
> > ada
> > > orang bilang "Pribumi" Siapa sich Pribumi diindonesia Orang Jawa,
> Batak,
> > > Sunda, Dayak Dll
> > > Bohong mas, nggak pada baca sejarah ya, suku asli indonesia ya homo
> > erectus
> > > javanesis (kalau nggak salah penulisannya, kalau salah ya mohon
> > dima'afkan)
> &g

Re: [ekonomi-nasional] Guyonan Orang Cina - bukan oleh Abdurrahman Wahid

2004-10-24 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Dik Oman,

Salah satu faktor kenapa harga minyak naik adalah pesatnya laju pertumbuhan
dan pembangun di RRC (Sumber BBC World Service London) perkembangan ekonomi
Cina yang pesat inilah yang membuat kekuatiran Ekonomi global. Terutama
kebutuhan pasokkan energy yang mengakibatkan harga naik hari ini US $. 55
lebih per Barrel.

Nah masalah sentimen Cina ini beberapa bulan yang lalu enggak ada di milis
ini trus kenapa tiba-tiba sekarang muncul. Ini berbahaya lho.

Apakah tidak ada kaitanya dengan masalah diatas. Kalau ya mengapa sih kita
ini menjadi bangsa yang mudah sekali diprovokasi

Salam - UH


- Original Message -
From: "Unggul Hudoyoko" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, October 25, 2004 11:53 AM
Subject: [ekonomi-nasional] Guyonan Orang Cina - bukan oleh Abdurrahman
Wahid


>
> AH BENG the Crazy Singaporean.
>
> Why did Ah Beng go to a movie with his 18 friends?
> Because below 18 not allowed !
>
> ---
> Ah Beng wants to buy a TV set. He goes to a shop.
> Ah Beng : "Do you have color TV ?"
> Salesgirl : "Yes !"
> Ah Beng : "Give me a green one, please "
>
> ---
> Ah Beng is filling up an application form for a job. He supplied the
> information for the columns on Name, Age, Address, etc.
> Then he comes to column on "Salary Expected", but he is not sure of the
> question. After much thought, he writes " Yes "
>
> ---
> Ah Beng goes to a store and sees a shiny object. Ah Beng : "What is that
> shiny object ?"
> Salesgirl : "That is a thermos flask."
> Ah Beng : "What does it do ?"
> Salesgirl : "It keeps hot things hot and cold things cold"
> Ah Beng : "I'll buy i! t"
> The next day, Ah Beng goes to work with his thermo flat
> Boss : "What is that shiny object ?"
> Ah Beng : "It's a thermos flask."
> Boss : "What does it do ?"
> Ah Beng : "It keeps hot things hot and cold things cold"
> Boss : "What do you have in it !?"
> Ah Beng : "Two cups of coffee and one cup of ice cream"
>
> ---
> After taking photocopies of documents, Ah Beng always compares it with the
> original for spelling mistakes.
>
> ---
> Ah Beng always smiles during lightning storms because he thinks his
picture
> is being taken.
>
> ---
> Why can't Ah Beng dial 911? Because he can't find the number 11 (eleven)
on
> the phone.
>
> ---
> Ah Beng had just bought a new computer and was using it. When he
encountered
> some problems. He decide to use the 'Help' command after some tries.
> Soon after, he became very irritated and called the computer retailer for
> support. Ah Beng : "I press the 'F1' key for help lah, but it's been over
> half an hour and still nobody come and help me ?!"
>
> ---
> Ah Beng with two red ears went to his doctor. The doctor asked him what
had
> happened to his ears and he answered, "I was ironing a shirt and the phone
> ring - but instead of picking up the phone, I accidentally picked up the
> iron and stuck it to my ear"
> "Oh dear !" the doctor exclaimed in disbelief.
> "But  what happened to the other ear ?"
> Ah Beng answered : "That stupid dumbo called back"
>
> ---
> Ah Beng talk to a long-distance telephone operator.
> Ah Beng: "COULD YOU PLEASE TELL ME THE TIME DIFFERENCE BETWEEN Taipei !
AND
> LAS VEGAS ?"
> Operator: "JUST A MINUTE..."
> Ah Beng : "THANK YOU " AND PUTS DOWN THE PHONE.
>
> ---
> After completing a jigsaw puzzle he'd been working on for quite some time,
> Ah Beng proudly shows off the
> finished puzzle to a friend.
> "It took me ONLY 5 MONTHS TO DO IT", Ah Beng brags.
> "FIVE MONTHS ? THAT'S TOO LONG", the friend exclaims.
> "YOU ARE A FOOL." Ah Beng replies, "SEE THIS BOX, IT IS WRITTEN FOR 4-7
> YRS".
>
> ---
> At a bar in New York, the man to Ah Beng's left tells the bartender,
> "JOHNNIE WALKER, SINGLE" and his companion says, "JACK DANIELS, SINGLE".
> The bartender approaches Ah Beng and asks, "AND YOU, SIR ?"
> Ah Beng replies : "Tan Ah Beng, MARRIED"
>
>
>
>
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[ekonomi-nasional] Guyonan Orang Cina - bukan oleh Abdurrahman Wahid

2004-10-24 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

AH BENG the Crazy Singaporean.

Why did Ah Beng go to a movie with his 18 friends?
Because below 18 not allowed !

---
Ah Beng wants to buy a TV set. He goes to a shop.
Ah Beng : "Do you have color TV ?"
Salesgirl : "Yes !"
Ah Beng : "Give me a green one, please "

---
Ah Beng is filling up an application form for a job. He supplied the
information for the columns on Name, Age, Address, etc.
Then he comes to column on "Salary Expected", but he is not sure of the
question. After much thought, he writes " Yes "

---
Ah Beng goes to a store and sees a shiny object. Ah Beng : "What is that
shiny object ?"
Salesgirl : "That is a thermos flask."
Ah Beng : "What does it do ?"
Salesgirl : "It keeps hot things hot and cold things cold"
Ah Beng : "I'll buy i! t"
The next day, Ah Beng goes to work with his thermo flat
Boss : "What is that shiny object ?"
Ah Beng : "It's a thermos flask."
Boss : "What does it do ?"
Ah Beng : "It keeps hot things hot and cold things cold"
Boss : "What do you have in it !?"
Ah Beng : "Two cups of coffee and one cup of ice cream"

---
After taking photocopies of documents, Ah Beng always compares it with the
original for spelling mistakes.

---
Ah Beng always smiles during lightning storms because he thinks his picture
is being taken.

---
Why can't Ah Beng dial 911? Because he can't find the number 11 (eleven) on
the phone.

---
Ah Beng had just bought a new computer and was using it. When he encountered
some problems. He decide to use the 'Help' command after some tries.
Soon after, he became very irritated and called the computer retailer for
support. Ah Beng : "I press the 'F1' key for help lah, but it's been over
half an hour and still nobody come and help me ?!"

---
Ah Beng with two red ears went to his doctor. The doctor asked him what had
happened to his ears and he answered, "I was ironing a shirt and the phone
ring - but instead of picking up the phone, I accidentally picked up the
iron and stuck it to my ear"
"Oh dear !" the doctor exclaimed in disbelief.
"But  what happened to the other ear ?"
Ah Beng answered : "That stupid dumbo called back"

---
Ah Beng talk to a long-distance telephone operator.
Ah Beng: "COULD YOU PLEASE TELL ME THE TIME DIFFERENCE BETWEEN Taipei ! AND
LAS VEGAS ?"
Operator: "JUST A MINUTE..."
Ah Beng : "THANK YOU " AND PUTS DOWN THE PHONE.

---
After completing a jigsaw puzzle he'd been working on for quite some time,
Ah Beng proudly shows off the
finished puzzle to a friend.
"It took me ONLY 5 MONTHS TO DO IT", Ah Beng brags.
"FIVE MONTHS ? THAT'S TOO LONG", the friend exclaims.
"YOU ARE A FOOL." Ah Beng replies, "SEE THIS BOX, IT IS WRITTEN FOR 4-7
YRS".

---
At a bar in New York, the man to Ah Beng's left tells the bartender,
"JOHNNIE WALKER, SINGLE" and his companion says, "JACK DANIELS, SINGLE".
The bartender approaches Ah Beng and asks, "AND YOU, SIR ?"
Ah Beng replies : "Tan Ah Beng, MARRIED"






 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman Wahid

2004-10-24 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Bung Hendra Jamback,

Ini ironis buat anda ya, anda sendiri sekarang digaji oleh orang Cina.
(Kalau melihat e-mail adrress anda bukankah Astra itu mayoritas saham-nya
punya Cina
Indonesia).

Maaf kalau saya salah.

Salam -UH

- Original Message -
From: "hendra jamback sy" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, October 25, 2004 10:41 AM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
Wahid


>
> Saya ikut nimbrung boleh ya 
> saya orang awam , tp ssaya lebih banyak melihat ,dan menyoroti ,.. bahwa
> tidak bisa di gabungkan  antara pribumi dan tionghoa . tetap tidak
bisa
> ,
> anda melihat , bahwa kenyataan di lapangan kehancuran bangsa ini ,
> hampir 70 % faktor cina , yang tidak mendidik dan tidak menghargai kaum
> pribumi ... kalau memang dia merasa orang indonesia , berapa banyak
didalam
> lingkungan dan kehidupan anda , orang cina itu yang membaur  ... ikut
ronda
> , gotong royong perumahan di buat sendiri bermukim sendiri ,... ( khusu
> jakarta ) liat  sipa yang ikut ronda gotong royong .. ( mereka hanya
> mempergunakan uang mereka membayar ) tak obahnya , sekian banyak pemasok
> pengguna Narkoba siapa .yang ketangkap ( bayar lepas lagi .. ) apakah
> ini  ( perasaan yang sama ) Bhineka tunggal Ika yang anda katakan  ?
>
> Di daerah saya Mas ... CINA itu tidak mau memberi kesempatan pada pribumi
> utnuk membesarkan bisnisnya , yang ada  hanya memberikan trauma
...
> yang sangat berat .semuanya bisnis mereka lakukan hanya kkaum mereka saja
>  TIONG HOA ) 
>
> Lihat mas , Yang punya DISKOTIK HIBURAN MALAM SIAPA MAS  anda kaji
> kemali mas ... 10 th lagi anda akan jadi kacung juga .
>
> saya kerja dengan orang cina juga , tapi tetap saya tdk merasa keadilan
itu
> ada mas ...
> Terima kasih
>
> hendra jamback sy
>
> - Original Message -
> From: oman <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Monday, October 25, 2004 9:58 AM
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
> Wahid
>
>
> >
> > Saya setuju dengan anda mas, mari diskusi tentang tulisan Gus Dur, kalau
> ada
> > orang bilang "Pribumi" Siapa sich Pribumi diindonesia Orang Jawa, Batak,
> > Sunda, Dayak Dll
> > Bohong mas, nggak pada baca sejarah ya, suku asli indonesia ya homo
> erectus
> > javanesis (kalau nggak salah penulisannya, kalau salah ya mohon
> dima'afkan)
> > sedangkan yang lain itu juga pendatang jadi kalau ada yang ngeklaim
bahwa
> > dirinya adalah pribumi mestinya ngaca mirip nggak dengan fosil tersebut.
> > Sudahlah sudah bukan saatnya lagi ngomong etnis sebagai biang keladi
> masalah
> > kalaupun ada yang bermasalah itu adalah personal bukan total secara
etnis,
> > dan seseorang jadi china, jawa, arab atau bule itukan nggak ada yang
> minta,
> > jadi hormatilah hak mereka.
> > Regards,
> > Oman
> > - Original Message -
> > From: "Handoko Cen" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > Sent: Monday, October 25, 2004 9:32 AM
> > Subject: RE: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
> > Wahid
> >
> >
> > >
> > >
> > > Pernyataan Anda sungguh memalukan menurut saya selaku orang yang
> > > berpendidikan.
> > > Jangan pernah melihat minoritas, ingat kita ini bhinneka tunggal ika,
> > semua
> > > suku atau kelompok pasti ada anggotanya yang tidak baik.
> > >
> > > Jika Anda hanya menganggap minoritas kecil sudah merangkul
> keseluruhannya,
> > > Anda sungguh perlu belajar lagi lebih banyak.
> > > Saya ambil contoh :
> > > Mengapa sampai mantan Presiden Ibu Megawati sdh mengeluarkan
statement,
> > > untuk suku Tionghoa tidak perlu SKBRI, tapi di lapangan masih tidak
> jalan,
> > > bahkan untuk mengurus paspor, masih ada suku Tionghoa yg harus
> 'dikompas'
> > ?
> > >
> > > Jika suku Tionghoa suka berbisnis dan maju, bukankah mereka juga
> > > memperkerjakan pekerja dari berbagai suku ? Dan bukankah mereka juga
> pasti
> > > harus mengikuti peraturan pemerintah tentang UMR dan Jamsostek misakan
> ???
> > > Di perusahaan saya, di head office saya ada 200an karyawan dan
karyawan
> > > pribumi masih lebih banyak, tunjangan dan gaji serta bonus tidak
> dibedakan
> > > sama sekali, dan di antara kami semua tercipta hubungan yang harmonis.
> > > Padahal big boss disini kan Bapak Sukanto Tanoto yang adalah dari suku
> > > Tionghoa. Dan jangan lupa juga, di Indonesia, banyak konglomerat yang
> > bukan
> > > etnis suku Tionghoa.
> > >
> > > Jadi saya kira, Anda harus berpikir dulu dua kali sebelum mengeluarkan
> > > pernyataan yg sensitif seperti ini. Saya hanya mau, kita jangan
> terpancing
> > > lagi oleh hal hal atau isu isu yang bisa menimbulkan perpecahan. Mari
> > > bersama hilangkan rasial antara istilah cina atau pribumi, yang benar
> > adalah
> > > suku Tionghoa, suku Jawa, suku Batak, dsb... Ini demi bangsa kita
> bersama,
> > > bangsa Indonesia.
> > >
> > > Salam,
> > > Handoko
> > >
> > > -Original Message-
> > > From: teguhris [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> > 

Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman Wahid

2004-10-24 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Dik Oman

Paman saya yang tinggal di Pontianak, pembantunya adalah orang Cina dan
bahkan di Pontianak tukang becaknya juga Cina.

Jadi yang menjadi masalah apakah kebencian kita kepada orang orang Cina itu
hanya masalah "kedengkian karena sebagian mereka berhasil" atau "karena
meraka bukan beragama Islam" saja. Atau ada yang lain, Allahualam

Sampai ada guyonan pada saat seorang temen saya melihat ibu yang sedang
menggendong anaknya, begini:

"kasian ya anak itu"
"kenapa?"
"kecil-kecil udah cina"

Ya Allah seandainya engkau mau tidak sulit bagimu untuk menjadikan seluruh
umat di Indonesia ini tanpa ada orang-orang Cina nya dengan : "kun fayyakun"
sehingga saudara-saudara saya yang membeci orang Cina ini akan merasa puas
dan lega.

Saudara-saudaraku orang-orang Cina tersebut adalah umat Allah juga yang
kebetulan dilahirakan di Indonesia  dengan QADAR semacam itu, .

(Maafkan saya)


- Original Message -
From: "oman" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, October 25, 2004 10:43 AM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
Wahid


>
> Mas anda pernah ke serpong tangerang disana banyak orang tionghoa yang
jadi
> tukang batu, tukang ojek dll, disana mereka juga membaur dan hidupnya juga
> pas-pasan jadi apa yang salah.
> Kalau mereka besar dibisnis ya karena memang akses yang dibuka bagi mereka
> hanya dibisnis saja makanya mereka cuman besar disitu saja.
> Kalau ada orang china yang buka bisnis bar, narkoba yang jadi beckingkan
> jendral "pribumi" juga yang buat perdanya Gubernur "Pribumi juga" yang
> menyetujui perdanya anggota Dpr/DprD pribumi juga, karyawan yang jadi
preman
> ataupun yang kerja juga pribumi juga, jadi lebih banyak yang salah orang
> chinanya atau pribuminya.
> Saya bukan orang china dan juga bukan cari untung membela china tapi kita
> sudah saatnya menghentikan usaha-usaha adu domba, saat ini semua jadi
> korban, korban apa, korban dari kebodohan kita dan kepengecutan kita
> sehingga kita terjajah selama lebih dari 400 tahun...
> Masihkah anda terjajah sekarang...
> Regards,
> Oman
> (kenapa orang china berlomba-lomba mengumpulkan uang, karena mereka
> sebenarnya masih terjajah belum merdeka sehingga dengan uang mereka beli
> kemerdekaannya)
> - Original Message -
> From: "hendra jamback sy" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Monday, October 25, 2004 10:41 AM
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
> Wahid
>
>
> >
> > Saya ikut nimbrung boleh ya 
> > saya orang awam , tp ssaya lebih banyak melihat ,dan menyoroti ,.. bahwa
> > tidak bisa di gabungkan  antara pribumi dan tionghoa . tetap tidak
> bisa
> > ,
> > anda melihat , bahwa kenyataan di lapangan kehancuran bangsa ini ,
> > hampir 70 % faktor cina , yang tidak mendidik dan tidak menghargai kaum
> > pribumi ... kalau memang dia merasa orang indonesia , berapa banyak
> didalam
> > lingkungan dan kehidupan anda , orang cina itu yang membaur  ... ikut
> ronda
> > , gotong royong perumahan di buat sendiri bermukim sendiri ,... ( khusu
> > jakarta ) liat  sipa yang ikut ronda gotong royong .. ( mereka hanya
> > mempergunakan uang mereka membayar ) tak obahnya , sekian banyak pemasok
> > pengguna Narkoba siapa .yang ketangkap ( bayar lepas lagi .. )
apakah
> > ini  ( perasaan yang sama ) Bhineka tunggal Ika yang anda katakan  ?
> >
> > Di daerah saya Mas ... CINA itu tidak mau memberi kesempatan pada
pribumi
> > utnuk membesarkan bisnisnya , yang ada  hanya memberikan trauma
> ...
> > yang sangat berat .semuanya bisnis mereka lakukan hanya kkaum mereka
saja
> >  TIONG HOA ) 
> >
> > Lihat mas , Yang punya DISKOTIK HIBURAN MALAM SIAPA MAS  anda kaji
> > kemali mas ... 10 th lagi anda akan jadi kacung juga .
> >
> > saya kerja dengan orang cina juga , tapi tetap saya tdk merasa keadilan
> itu
> > ada mas ...
> > Terima kasih
> >
> > hendra jamback sy
> >
> > - Original Message -
> > From: oman <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > Sent: Monday, October 25, 2004 9:58 AM
> > Subject: Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
> > Wahid
> >
> >
> > >
> > > Saya setuju dengan anda mas, mari diskusi tentang tulisan Gus Dur,
kalau
> > ada
> > > orang bilang "Pribumi" Siapa sich Pribumi diindonesia Orang Jawa,
Batak,
> > > Sunda, Dayak Dll
> > > Bohong mas, nggak pada baca sejarah ya, suku asli indonesia ya homo
> > erectus
> > > javanesis (kalau nggak salah penulisannya, kalau salah ya mohon
> > dima'afkan)
> > > sedangkan yang lain itu juga pendatang jadi kalau ada yang ngeklaim
> bahwa
> > > dirinya adalah pribumi mestinya ngaca mirip nggak dengan fosil
tersebut.
> > > Sudahlah sudah bukan saatnya lagi ngomong etnis sebagai biang keladi
> > masalah
> > > kalaupun ada yang bermasalah itu adalah personal bukan total secara
> etnis,
> > > dan seseorang jadi china, jawa, arab atau bule itukan nggak ada yang
> > minta,
> > > jadi hormati

Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman Wahid

2004-10-24 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

dik Oman,

Saya setuju yang disebut suku asli itu kalau:
Orang Arab dinegeri Arab
Orang Jepang dinegeri Jepang
Orang Inggris di The Great Britain
Orang Vietnam di Rep Sialis Vietnam
Sedang di Indonesia ...

Ini negeri untuk semua, atas kosekwensi NKRI jadi yang berjuang bukan hanya
orang jawa (aku arek Suroboyo asli lho), buakn hanya orang Sunda pokonya
untuk semua orang lah.

Lha kalau mau suku-sukuan bbubar dong NKRI, ada negara aceh, ada negara Jawa
Timur. Nah yang kasian orangSunda tuh kagak punyak pula. Orang cina balikkin
aja

Salam


- Original Message -
From: "oman" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, October 25, 2004 9:58 AM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
Wahid


>
> Saya setuju dengan anda mas, mari diskusi tentang tulisan Gus Dur, kalau
ada
> orang bilang "Pribumi" Siapa sich Pribumi diindonesia Orang Jawa, Batak,
> Sunda, Dayak Dll
> Bohong mas, nggak pada baca sejarah ya, suku asli indonesia ya homo
erectus
> javanesis (kalau nggak salah penulisannya, kalau salah ya mohon
dima'afkan)
> sedangkan yang lain itu juga pendatang jadi kalau ada yang ngeklaim bahwa
> dirinya adalah pribumi mestinya ngaca mirip nggak dengan fosil tersebut.
> Sudahlah sudah bukan saatnya lagi ngomong etnis sebagai biang keladi
masalah
> kalaupun ada yang bermasalah itu adalah personal bukan total secara etnis,
> dan seseorang jadi china, jawa, arab atau bule itukan nggak ada yang
minta,
> jadi hormatilah hak mereka.
> Regards,
> Oman
> - Original Message -
> From: "Handoko Cen" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Monday, October 25, 2004 9:32 AM
> Subject: RE: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
> Wahid
>
>
> >
> >
> > Pernyataan Anda sungguh memalukan menurut saya selaku orang yang
> > berpendidikan.
> > Jangan pernah melihat minoritas, ingat kita ini bhinneka tunggal ika,
> semua
> > suku atau kelompok pasti ada anggotanya yang tidak baik.
> >
> > Jika Anda hanya menganggap minoritas kecil sudah merangkul
keseluruhannya,
> > Anda sungguh perlu belajar lagi lebih banyak.
> > Saya ambil contoh :
> > Mengapa sampai mantan Presiden Ibu Megawati sdh mengeluarkan statement,
> > untuk suku Tionghoa tidak perlu SKBRI, tapi di lapangan masih tidak
jalan,
> > bahkan untuk mengurus paspor, masih ada suku Tionghoa yg harus
'dikompas'
> ?
> >
> > Jika suku Tionghoa suka berbisnis dan maju, bukankah mereka juga
> > memperkerjakan pekerja dari berbagai suku ? Dan bukankah mereka juga
pasti
> > harus mengikuti peraturan pemerintah tentang UMR dan Jamsostek misakan
???
> > Di perusahaan saya, di head office saya ada 200an karyawan dan karyawan
> > pribumi masih lebih banyak, tunjangan dan gaji serta bonus tidak
dibedakan
> > sama sekali, dan di antara kami semua tercipta hubungan yang harmonis.
> > Padahal big boss disini kan Bapak Sukanto Tanoto yang adalah dari suku
> > Tionghoa. Dan jangan lupa juga, di Indonesia, banyak konglomerat yang
> bukan
> > etnis suku Tionghoa.
> >
> > Jadi saya kira, Anda harus berpikir dulu dua kali sebelum mengeluarkan
> > pernyataan yg sensitif seperti ini. Saya hanya mau, kita jangan
terpancing
> > lagi oleh hal hal atau isu isu yang bisa menimbulkan perpecahan. Mari
> > bersama hilangkan rasial antara istilah cina atau pribumi, yang benar
> adalah
> > suku Tionghoa, suku Jawa, suku Batak, dsb... Ini demi bangsa kita
bersama,
> > bangsa Indonesia.
> >
> > Salam,
> > Handoko
> >
> > -Original Message-
> > From: teguhris [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> > Sent: Saturday, October 23, 2004 5:00 AM
> > To: [EMAIL PROTECTED]
> > Subject: Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
> > Wahid
> >
> >
> > sebenarnya secara kenyataan di lapangan orang cina itu sudah di kasih
> > jalan.., malah jalannya lebar sekali shg samapi2 orang pribumi tidak
> > kebagian jalan tsb. Orang cina terkenal cenderung oportunis.., maunya
> > sendiri.., cari untungnya sendiri, tidak peduli merugikan rakyat kita
> > terutama pribumi. coba aja di analisa.., sebagian besar kekayaan kita di
> > gerogoti oleh orang cina dengan cara yg 'menghalalkan segala cara'.
> > seharusnya yang perlu digalakkan adalah BERI JALAN ORANG PRIBUMI...
> >
> > =teguhris=
> > - Original Message -
> > From: "Ahmadi Agung" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > Sent: Friday, October 22, 2004 1:50 PM
> > Subject: RE: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman
> > Wahid
> >
> >
> > >
> > > Wah ak Oman saya  punya rekaman VCD ASLI GD  dng pernyataan dia yg
> SANGAT
> > > TIDAK BENAR & PENUH KEBOHONGNA plus FITNAH dng KOMUNITAS YG JUGA
SANGAT
> > > TIDAK BENAR
> > >
> > > Tapi kok saya punya praduga kalo Pak Oman ini di tilik dari
> > > komen-komen-nya
> > > adalah LINK ORBA, yha ..
> > >
> > > Ma'af Lho kalo salah.
> > >
> > > Salam
> > > AL-Pacitan
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > > [Non-text portions of this message have been removed]

Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman Wa hid

2004-10-24 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Bung Firdaus,

Mohon maaf dialog dalam milis ini terpaksa saya "forward" keorang yang
mengenal GusDur untuk mendapatkan jawaban yang akurat tentang statement 2
anda , jadi mohon maaf kalau ada jawaban dari simpatisan GusDur yang masuk
ke Japri anda

Menurut saya adalah tidak baik bagi intelektual seperti anda untuk
mengolok-olok pribadi seseorang dalam bulan ramadhan ini.

Salam-UH


- Original Message -
From: "Firdaus Ibrahim" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, October 25, 2004 8:54 AM
Subject: RE: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman Wa
hid


>
> GD bagi kelompoknya disetarakan dengan wali malah ada yang menyetarakan
> dengan Nabi Khaidir. Oleh karenanya, -- bagi pemujanya -- GD can do no
> wrong. Jadi wajar saja kalau ada yang bela mati-matian walaupun kelakuan
GD
> memang nyeleneh.
>
> -Original Message-
> From: oman [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: Friday, October 22, 2004 2:05 PM
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] BERI JALAN ORANG CINA Oleh: Abdurrahman Wa
> hid
>
>
> Sudahlah.
> Saya ambil dari milist sebelah.
> "Puasa itu benteng, bila seseorang diantara kamu
> berpuasa, hendaklah ia tidak berkata kotor dan berlaku
> jahil. Bila ada seseorang yang memaki dengan kata-kata
> dan hendak diserang hendaklah ia berkata:
> "sesungguhnya aku berpuasa". (HR Abu Daud dan Bukhari)
> Yang jelas kalau anda punya nyali, jangan hanya mampu nulis dimilist saja,
> datang ke Gus Dur dan ajak debat (kalau nggak merasa selevel ya sudah.
> Mohon ma'af atas hal yang tidak berkenan, gara-gara tulisan Gus Dur kok
jadi
> Gus Durnya yang diributin, kenapa nggak tulisannya saja,
> Regards,
> Oman
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> 
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
>
>
>
> Yahoo! Groups Sponsor
>
> ADVERTISEMENT
>
>
>
>

oups/S=1705001222:HM/EXP=1098515503/A=2077974/R=0/SIG=12t5pg2qs/*http://www.
>
knowx.com/servlet/com.kx.shared.util.ClickMan2?site=1&clickid=30202278745001
> 1650>
>
>

oups/S=1705001222:HM/EXP=1098515503/A=2077974/R=1/SIG=12t58oo0m/*http://www.
>
knowx.com/servlet/com.kx.shared.util.ClickMan2?site=1&clickid=30230426242672
> 2306>
>
>

oups/S=1705001222:HM/EXP=1098515503/A=2077974/R=2/SIG=12tl4i0m5/*http://www.
>
knowx.com/servlet/com.kx.shared.util.ClickMan2?site=1&clickid=30258573740343
> 2962>
>
>
 :HM/A=2077974/rand=188297927>
>
>
>   _
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
> * To visit your group on the web, go to:
> http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/
> 
>
>
> * To unsubscribe from this group, send an email to:
> [EMAIL PROTECTED]
> 
>
>
> * Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service
>  .
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] YUSUF ANWAR kasih Pinjaman ADB asal PRIVATISASI KELISTRIKAN

2004-10-24 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Bung Firdaus,

Informasi yang anda "deliver" tersebut sangat akurat dan memang ada dan
begitulah kejadian-nya.

Sebenarnya banyak "Yusuf-Anwar-Yusuf Anwar" lain di "Republik" Indonesia
ini.

Pernah karena suatu tugas kantor saya datang ke kantor Pertamina, di dalam
satu ruangan saya lihat dua (2) orang bule (british citicent katanya).
Kemudian saya tanya pada salah satu petugas disana,sedang ngapain bule-bule
ini. Jawaban-nya sangat mengejutkan,
SEDANG MEMBANTU PERTAMINA UNTUK MEMBUAT UNDANG PERMINYAKAN
Apakah anda dapat membayangkan hasil undang-undang dengan masukkan dari
tenaga asing semacam ini akan menguntungkan perminyakan Indonesia?

Salah satu "clause" yang menjadi "concern" saya adalah adanya pemakaian
tenaga asing pada posisi-posisi kunci.

Kebetulan Saya bekerja di kontaktor perminyakkan ada beberapa hal yang
menjadikan temen-temen saya sekarang ini pada bekerja di LN dengan upah
dibawah stadanrd International karena lapangan kerja untuk tenaga Engineer
telah dipenuhi oleh tenaga asing (Australia, Selandia Baru, Briitish, India,
Eropa Timur, beberapa lagi dari Canada dan USA).

Kemana saya harus "complain"?

Salam-UH



- Original Message -
From: "Firdaus Ibrahim" <[EMAIL PROTECTED]>
To: "Ekonomi - Nasional (E-mail)" <[EMAIL PROTECTED]>;
"Dradjad H. Wibowo (E-mail)" <[EMAIL PROTECTED]>
Cc: "BUMN (E-mail)" <[EMAIL PROTECTED]>; "R. P. Koesoema (E-mail)"
<[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, October 25, 2004 8:21 AM
Subject: [ekonomi-nasional] YUSUF ANWAR kasih Pinjaman ADB asal PRIVATISASI
KELISTRIKAN


>
> Tidak dapat dibantah Yusuf Anwar -- yang sekarang Menteri Keuangan --
adalah
> salah satu kepanjangan tangan Lembaga Keuangan Dunia (bisa digolongkan
> sebagai antek IMF). Pada waktu menjabat sebagai Direktur Eksekutif ADB
> pernah memaksa Indonesia untuk menyusun UU Kelistrikan baru untuk
> kepentingan para BARON STROOM. NKRI disuruh pinjem uang untuk biaya bikin
UU
> Kelistrikan baru yang akan menyengsarakan rakyat. Yusuf Anwar tak ubahnya
> seperti wakil rentenir internasional yang memberikan pinjaman uang kepada
> bangsanya sendiri. Kemudian bangsanya itu sendiri diperintahkan membuat
> aturan-aturan yang menguntungkan kapitalis global (PARA BARON STROOM).
Yusuf
> Anwar tidak peduli walaupun persyaratan pinjaman tersebut akan
> menyengsarakan masyarakat karena akan meningkatnya tarip listrik seperti
> halnya kejadian diberbagai negara yang melakukan liberlisasi sektor
listrik
> di negara2 tersebut. Dan juga sangat aneh sekali, masak kita disuruh
pinjam
> uang untuk buat undang-undang. Apa dia maksud agar resistensi DPR dan
> berbagai pihak perlu diminimalisir dengan cara memberikan suap/sogok yang
> nantinya harus dibayar oleh anak cucu kita.
>
>
> http://www.kompas.com/kompas-cetak/0111/09/UTAMA/cgis01.htm
> 
>
> Jumat, 9 November 2001
>
>
>
>
>
> CGI Setujui Pinjaman 3,14 Milyar Dollar AS
>
> Jakarta, Kompas
>
> Negara-negara yang tergabung dalam Consultative Group on Indonesia (CGI)
> menyetujui pemberian komitmen pinjaman senilai 3,14 milyar dollar Amerika
> Serikat (AS) kepada Indonesia untuk menutup defisit Anggaran Pendapatan
dan
> Belanja Negara (APBN) Tahun 2002, termasuk berbagai program untuk
memerangi
> kemiskinan. Untuk memerangi kemiskinan, pemerintah juga berencana membuat
> sebuah tim nasional yang didasarkan pada keputusan presiden (Keppres).
> Jumlah 3,14 milyar dollar AS yang diperoleh dari CGI ini tak jauh dari
> target yang diharapkan pemerintah, yakni Rp 35,4 trilyun dan perkiraan
> kebutuhan Indonesia sebagaimana disampaikan Bank Dunia, yakni antara 3-3,5
> milyar dollar AS.
>
>
> "Komitmen pinjaman (pledging) yang diberikan memang lebih rendah dari
tahun
> lalu sebesar 4,84 milyar dollar AS. Ini mencerminkan komitmen pemerintah
> untuk secara bertahap dan bertanggung jawab mulai mengurangi
ketergantungan
> pinjaman luar negeri," kata Menko Perekonomian Dorodjatun Kuntjoro-Jakti
> dalam jumpa pers, di Jakarta, Kamis (8/11).
>
>
> Jumpa pers juga dihadiri Wakil Presiden Bank Dunia untuk Kawasan Asia
Timur
> dan Pasi-fik Jemaluddin Kassum, Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk
Indonesia
> Mark Baird, dan Menteri Keuangan (Menkeu) Boediono.
>
>
> Dijelaskan oleh Dorodjatun, dari komitmen 3,14 milyar dollar AS yang
> diberikan CGI, kontribusi terbesar diberikan oleh Bank Pembangunan Asia
> (ADB), yakni 1,15 milyar dollar AS, disusul Bank Dunia 1 milyar dollar AS,
> dan Jepang 720 juta dollar AS. Ini pertama kalinya Jepang tidak memberikan
> kontribusi terbesar pada sidang CGI.
>
>
> Selain komitmen pinjaman sebesar 3,14 milyar dollar AS, menurut
Dorodjatun,
> negara-negara donor juga menyetujui memberikan bantuan teknis dan hibah.
> "Totalnya, sekitar 586 juta dollar AS," katanya. Dari 586 juta dollar AS
> itu, 113,8 dollar AS berasal dari sumber multilateral dan 472,2 juta
dollar
> AS berasal dari sumber bilateral.
>
>
> Strategi kemiskinan
>
>
> Kassum mengatakan, komitmen pinjaman CGI menunjukkan dukungan n

Re: [ekonomi-nasional] Interaktif Kabinet SBY

2004-10-22 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Mas Imam,

Bukan seru Mas tapi serem, saya kuatir kalau Partai Demokrat ngambek sebab
cuma dapet satu korsi.

Salam - UH


- Original Message -
From: "Imam Soeseno" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Saturday, October 23, 2004 12:46 PM
Subject: RE: [ekonomi-nasional] Interaktif Kabinet SBY


>
> ini yang paling seru...
> jabat dulu, urusan belakangan...
>
> > -Original Message-
> > From: Purnomo Jailani (Promosi, Consumer-Jkt)
> > [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> > Sent: Saturday, October 23, 2004 07:34
> > To: [EMAIL PROTECTED]
> > Subject: [ekonomi-nasional] Interaktif Kabinet SBY
> >
> >
> > > Tidak ada yang berhasil
> > Program 100 hari SBY-JK: saya yakin tidak ada yang terlaksana karena
dari
> > awal sudah terlihat tidak punya rencana kerja. Istilahnya, yang penting
> > pegangjabatan dulu, urusan Presiden belakangan. +6281310451xxx
> >
> > Jaga Citra Sebagai Pemimpin Dong
> > Pak Kalla baru jadi Wapres bicaranya sudah tidak pakai otak.
> > Masak pengusaha
> > Tionghoa mau didiskriminasi atau dibakar. Ini bahaya buat masa
> > depan bangsa
> > ini kedepan! +6281311332
> >
> > DPR Takut Aibnya terbongkar
> > Dengan tidak memilih Kwik Kian Gie, ketua BPK yang baru dilantik tidak
> > sesuai aspirasi rakyat. Sepertinya, ini sesuai keinginan DPR yang
> > jelas-jelas takut jika tindak korupsinya terbongkar. +628129706xxx
> >
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
$9.95 domain names from Yahoo!. Register anything.
http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: RE: [ekonomi-nasional] Re: Kalau Yudhoyono Menang

2004-10-20 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Mas Iman'

Kalau sampeyan  berdomisili di Jakarta coba puter Gelombang Radio 97.5 FM
JAKARTA NEWS antara jam 00:00 s/d 03:00 pagi

Disana banyak temen-temen yang sehobi dengan kita, malah sekarang mereka
sudah membuat kabinet bayangan pula, semalam mereka kayaknya mengundang mas
Sony juga untuk tampil dan berdiskusi.

Salam - UH


- Original Message -
From: "Imam Soeseno" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, October 21, 2004 9:27 AM
Subject: RE: RE: [ekonomi-nasional] Re: Kalau Yudhoyono Menang


>
> kedalam negeri meres rakyat sendiri.
> huahahahha.
>
> is
>
> > -Original Message-
> > From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> > Sent: Wednesday, October 20, 2004 09:40
> > To: [EMAIL PROTECTED]
> > Subject: Re: RE: [ekonomi-nasional] Re: Kalau Yudhoyono Menang
> >
> >
> >
> >
> > Negara seperti US,  ke luar negeri maunya liberal tapi ke dalam
> > proteksi kepentingan rakyat, sedangkan Indonesia  ke luar negeri
> > proteksi kepentingan negara2 besar ke dalam negeri maunya
> > liberal...nah ini yang khasnya...
> >
> > - Original Message -
> > From: Imam Soeseno <[EMAIL PROTECTED]>
> > Date: Wednesday, October 20, 2004 3:15 am
> > Subject: RE: [ekonomi-nasional] Re: Kalau Yudhoyono Menang
> >
> > >
> > > bagus juga kalo memang ada yang khas kita.
> > > yang mana?
> > >
> > > imam
> > >
> > > > -Original Message-
> > > > From: wkasman1 [EMAIL PROTECTED]
> > > > Sent: Wednesday, October 20, 2004 00:51
> > > > To: [EMAIL PROTECTED]
> > > > Subject: [ekonomi-nasional] Re: Kalau Yudhoyono Menang
> > > >
> > > >
> > > >
> > > > Kalau boleh ikut menjawab, saya dapat sebutkan ada dua sistem
> > > ekonomi yang
> > > > berlaku di dunia ini. Pertama, "sistem ekonomi penjiplakan" yang
> > > berusaha> menjiplak teori yang dikembangkan pada setting negara lain
> > > > (misalnya Amerika
> > > > Serikat) untuk diterapkan pada setting negara lain (seperti misalnya
> > > > Indonesia). Kedua, "sistem ekonomi bingung" yang berusaha
> > > membikin teori
> > > > sendiri. Sistem yang pertama lebih glamour seperti misalnya Prof
> > > > Sadli, Prof
> > > > Budiono. Sistem yang kedua agak rewel seperti Prof Edi Swasono
> > > atau Prof
> > > > Mubyarto. Pilih mana? Saran saya, jangan pilih semua. Yang satu
> > > > menyesatkan
> > > > yang kedua membingungkan. Salah-salah, nanti terjebak di retorika.
> > > >
> > > > Salam/W.K.
> > > >>
> > >
> > >
> > >
> > >  Yahoo! Groups Sponsor 
> > > ~-->
> > > Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
> > > Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
> > > http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/GEEolB/TM
> > > 
> > > ~->
> > >
> > > Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> > > Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
> > >
> > > Yahoo! Groups Links
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> >
> >
> >
> >
> > Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> > Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
> >
> > Yahoo! Groups Links
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: RE: [ekonomi-nasional] Re: Kalau Yudhoyono Menang

2004-10-20 Terurut Topik Unggul Hudoyoko


- Original Message -
From: "Imam Soeseno" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, October 21, 2004 9:27 AM
Subject: RE: RE: [ekonomi-nasional] Re: Kalau Yudhoyono Menang


>
> kedalam negeri meres rakyat sendiri.
> huahahahha.
>
> is
>
> > -Original Message-
> > From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> > Sent: Wednesday, October 20, 2004 09:40
> > To: [EMAIL PROTECTED]
> > Subject: Re: RE: [ekonomi-nasional] Re: Kalau Yudhoyono Menang
> >
> >
> >
> >
> > Negara seperti US,  ke luar negeri maunya liberal tapi ke dalam
> > proteksi kepentingan rakyat, sedangkan Indonesia  ke luar negeri
> > proteksi kepentingan negara2 besar ke dalam negeri maunya
> > liberal...nah ini yang khasnya...
> >
> > - Original Message -
> > From: Imam Soeseno <[EMAIL PROTECTED]>
> > Date: Wednesday, October 20, 2004 3:15 am
> > Subject: RE: [ekonomi-nasional] Re: Kalau Yudhoyono Menang
> >
> > >
> > > bagus juga kalo memang ada yang khas kita.
> > > yang mana?
> > >
> > > imam
> > >
> > > > -Original Message-
> > > > From: wkasman1 [EMAIL PROTECTED]
> > > > Sent: Wednesday, October 20, 2004 00:51
> > > > To: [EMAIL PROTECTED]
> > > > Subject: [ekonomi-nasional] Re: Kalau Yudhoyono Menang
> > > >
> > > >
> > > >
> > > > Kalau boleh ikut menjawab, saya dapat sebutkan ada dua sistem
> > > ekonomi yang
> > > > berlaku di dunia ini. Pertama, "sistem ekonomi penjiplakan" yang
> > > berusaha> menjiplak teori yang dikembangkan pada setting negara lain
> > > > (misalnya Amerika
> > > > Serikat) untuk diterapkan pada setting negara lain (seperti misalnya
> > > > Indonesia). Kedua, "sistem ekonomi bingung" yang berusaha
> > > membikin teori
> > > > sendiri. Sistem yang pertama lebih glamour seperti misalnya Prof
> > > > Sadli, Prof
> > > > Budiono. Sistem yang kedua agak rewel seperti Prof Edi Swasono
> > > atau Prof
> > > > Mubyarto. Pilih mana? Saran saya, jangan pilih semua. Yang satu
> > > > menyesatkan
> > > > yang kedua membingungkan. Salah-salah, nanti terjebak di retorika.
> > > >
> > > > Salam/W.K.
> > > >>
> > >
> > >
> > >
> > >  Yahoo! Groups Sponsor 
> > > ~-->
> > > Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
> > > Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
> > > http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/GEEolB/TM
> > > 
> > > ~->
> > >
> > > Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> > > Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
> > >
> > > Yahoo! Groups Links
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> >
> >
> >
> >
> > Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> > Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
> >
> > Yahoo! Groups Links
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
$9.95 domain names from Yahoo!. Register anything.
http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Prospek Ekonomi Rakyat

2004-10-20 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Bung Rivai,

Coba kalau mas Tommy Suharto masih diperbolehkan monopoli pasti hal tersebut
enggak pernah terjadi.

Kita enggak bakalan pernah impor buah-buahan atau mobil-mobilan semua akan
diproduksi didalam negeri.

Heh heh heh heh heh ...

nuwun sewu lho mBah

Salam - UH


- Original Message -
From: "andryansyah rivai" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, October 21, 2004 10:08 AM
Subject: RE: [ekonomi-nasional] Prospek Ekonomi Rakyat


>
> P.Firdaus (kalau tidak salah nama ini ada di salah satu tulisan P.Yusuf
bin Jussac) dan P.Unggul, saya ini buta ttg ekonomi tapi sering heran ketika
melihat gerakan ekonomi khususnya yang berkaitan dengan kebutuhan hidup.
>
> Contoh, mengapa kita banyak mengimpor buah sehingga buah yang dihasilkan
negeri sendiri seolah tersingkir, seperti sirsak, jambu biji, dll. Mengapa
pemerintah tidak bisa (tidak mau?) mencegahnya. Kalau sulit karena alasan
politik dagang liberal, gunakan saja alasan, buah luar kemungkinan bawa
penyakit (kalau mau). Saya tidak paham apa sebenarnya keuntungan kita impor
buah itu.
>
> Yang lain, mengapa Indonesia tidak bisa membatasi impor mobil. Mengapa
dari dulu seolah tidak ada mobil yang bisa dibuat sendiri oleh Indonesia dan
banyak ditemui di jalan. Apakah itu memang karena adanya niatan busuk
pengurus negeri ini yang hanya ingin mendapatkan keuntungan dari perdagangan
mobil? Juga dengan barang hasil industri material, seolah tidak ada yang
dikembangkan. Apakah memang ada skenario busuk negara maju, sehingga kita
tidak bisa mengikuti perkembangan teknologi karena sudah terjajahnya
perekonomian kita?
>
> Mohon dapat dijelaskan masalah yang saya lihat itu dari segi ekonomi.
>
> Wassalam, andry
>
> Firdaus Ibrahim <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Bisa juga inamakan:
>
> Kabinet berubah-ubah karena janji perubahan itu tak akan terjadi, hanya
> sekedar anggur lama dalam botol baru sehingga Ekspektasi berlebihan
> masyarakat akan perubahan tampaknya sulit jadi kenyataan.
>
> -Original Message-
> From: Unggul Hudoyoko [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: Thursday, October 21, 2004 9:31 AM
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] Prospek Ekonomi Rakyat
>
>
> Atau dinamakan
>
> Kabinet Perubahan - biar kita ingat untuk tagih janji
> Kabinet Undur-Undur - karena udah mundur 4 jam
> Kabinet Balik Kandang - hampir semua orang lama
>
> - Original Message -
> From: "Firdaus Ibrahim" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Thursday, October 21, 2004 8:49 AM
> Subject: RE: [ekonomi-nasional] Prospek Ekonomi Rakyat
>
>
> >
> > Saya sependapat dengan Soni, mostly personil untuk posisi ekonomi
terdiri
> > dari kaum neoliberal yang sangat getol membela kepentingan kapitalis
> global,
> > bukan kepentingan rakyat. Kabinet Indonesia Bersatu seyogyanya diganti
> > Kabinet Neoliberal Berjaya
>
> -
> Do you Yahoo!?
> vote.yahoo.com - Register online to vote today!
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Prospek Ekonomi Rakyat

2004-10-20 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Atau dinamakan

Kabinet Perubahan - biar kita ingat untuk tagih janji
Kabinet Undur-Undur - karena udah mundur 4 jam
Kabinet Balik Kandang - hampir semua orang lama

- Original Message -
From: "Firdaus Ibrahim" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, October 21, 2004 8:49 AM
Subject: RE: [ekonomi-nasional] Prospek Ekonomi Rakyat


>
> Saya sependapat dengan Soni, mostly personil untuk posisi ekonomi terdiri
> dari kaum neoliberal yang sangat getol membela kepentingan kapitalis
global,
> bukan kepentingan rakyat. Kabinet Indonesia Bersatu seyogyanya diganti
> Kabinet Neoliberal Berjaya
>
> -Original Message-
> From: Budi Sudarsono [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: Tuesday, October 19, 2004 10:24 PM
> To: Ekonomi Nasional
> Cc: Revrisond Baswir
> Subject: [ekonomi-nasional] Prospek Ekonomi Rakyat
>
>
> Menanggapi masukan Bung Soni, sebaiknya kita tunggulah kiprahnya
> Kabinet baru. Dari bajunya, kita tak tahu, bukan, apakah Kabinet itu
> tutul atau loreng, walau kulitnya macan ?
> Wasalam,
>
> Date: Tue, 19 Oct 2004 13:46:52 +0100 (BST)
> From: Revrisond Baswir <[EMAIL PROTECTED]>
> Subject: Prospek Ekonomi Rakyat
>
> Prospek Ekonomi Rakyat
>
> Oleh: Revrisond Baswir
> Pemerhati ekonomi-politik UGM
>
> Terus terang saya agak cemas mencermati prospek ekonomi Indonesia,
> khususnya ekonomi rakyat, dalam era pemerintahan SBY-JK.
> 
>
>
> =
> Budi Sudarsono
> Mantan Ahli Peneliti Utama Badan Tenaga Nuklir Nasional
> Tel. (6221) 7243291
> Fax. (6221) 7396189
>
>
>
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> 
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
>
>
>
> Yahoo! Groups Sponsor
>
> ADVERTISEMENT
>
>
>
>

oups/S=1705001222:HM/EXP=1098285816/A=2077974/R=0/SIG=12t5pg2qs/*http://www.
>
knowx.com/servlet/com.kx.shared.util.ClickMan2?site=1&clickid=30202278745001
> 1650>
>
>

oups/S=1705001222:HM/EXP=1098285816/A=2077974/R=1/SIG=12t58oo0m/*http://www.
>
knowx.com/servlet/com.kx.shared.util.ClickMan2?site=1&clickid=30230426242672
> 2306>
>
>

oups/S=1705001222:HM/EXP=1098285816/A=2077974/R=2/SIG=12tl4i0m5/*http://www.
>
knowx.com/servlet/com.kx.shared.util.ClickMan2?site=1&clickid=30258573740343
> 2962>
>
>
 :HM/A=2077974/rand=690602086>
>
>
>   _
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
> * To visit your group on the web, go to:
> http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/
> 
>
>
> * To unsubscribe from this group, send an email to:
> [EMAIL PROTECTED]
> 
>
>
> * Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service
>  .
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Kalau Yudhoyono Menang

2004-10-18 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Iya mas Imam anda benar,

nah kalau ini memang mas Sony saya pingin dapat pencerahan mengenai ada
berapa sistem ekonomi didunia mengingat pada saat ini ada penolakkan
terhadap sistem ekonomi :"ala" IMF, dan dianjurkan untuk melakukan Ekono mi
kerakyatan, dsb.

Tks - UH
(Saya bukan ekonom, hanya tukang gali sumur)




- Original Message -
From: "Imam Prakoso" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, October 18, 2004 11:33 AM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] Kalau Yudhoyono Menang


>
> Mas Unggul,
> Rasanya benar itu email mas Sony 
> Saya juga mau mengucapkan terimakasih sudah dikirimi cerita panjang
mengenai
> Rockfeller Foundation...sekali lagi terimakasih.
>
> salam,
>
> imenk di yogya
>
> - Original Message -
> From: "Unggul Hudoyoko" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>; "Stop Privatisasi"
> <[EMAIL PROTECTED]>; "BUMN" <[EMAIL PROTECTED]>;
> "Kontakau" <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Monday, October 18, 2004 8:47 AM
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] Kalau Yudhoyono Menang
>
>
>
>
>
> Maaf ini real Mas Revrisond Baswir bener atau cuma "nick name" ya kok
> tulisannya enggak "real-time?
>
>
> Salam-UH
>
>
>
>
> - Original Message -
> From: "Revrisond Baswir" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: "Stop Privatisasi" <[EMAIL PROTECTED]>; "BUMN"
> <[EMAIL PROTECTED]>; "Kontakau" <[EMAIL PROTECTED]>; "Ekonomi
> Nasional" <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Monday, October 18, 2004 3:36 AM
> Subject: [ekonomi-nasional] Kalau Yudhoyono Menang
>
>
> >
> >
> > Pacific Link
> >
> > Apr 25, 2004 - 02:24
> >
> >
> >
> > KALAU YUDHOYONO JADI PRESIDEN, APAKAH KONSEKUENSINYA?
> >
> >
> >
> > Posted by: M. Sadli
> >
> >
> >
> > Setelah pemilu lewat satu minggu dan belum semua suara terhitung secara
> resmi dan diverifikasi, karena sangat lambatnya prosedur dan peralatannya,
> orang tokh tidak mau menunggu untuk berspekulasi mengenai nasib bangsa
akhir
> tahun ini. Sebelum pemilu banyak kalangan sampai pada kesimpulan bahwa
> Megawati Soekarnoputri sebagai presiden susah dikalahkan, karena, pertama,
> dari Partai Golkar tidak ada figur capres yang menarik, kedua, banyak
orang
> tetap menyimpan keraguan terhadap figur Amien Rais, dan ketiga, SBY tidak
> punya kendaraan politik yang bisa diandalkan.
> >
> > Dari ketiga prakondisi itu sebetulnya dua masih berlaku, yakni dari
Golkar
> tidak ada ancaman berupa tokoh kepimpinan yang bersih dan kharismatik.
> Raihan PAN juga mengecewakan setelah Amien Rais mengucurkan banyak
keringat
> untuk dikenal dan menang. Tetapi, raihan suara PAN di bawah PPP dan Partai
> Demokrat dan masih di papan tengah.
> >
> > Yang menjadi fenomena yang mencuat adalah pupularitasnya Partai Demokrat
> dan Partai Keadilan Sejahtera. Hanya pada Partai Demokrat yang jauh lebih
> menonjol adalah figur pemimpinnya, yakni Susilo Bambang Yudhoyono,
sedangkan
> pada PKS yang punya nama adalah partainya, bukan ketua umumnya. Akan
tetapi
> ini mungkin hanya oleh karena Hidayat Nur Wahid bukan tokoh pemerintahan
> yang terkenal.
> >
> > Sebetulnya masih terlalu dini untuk meramalkan bahwa pada kontes
> kepresidenan di bulan Juli atau September pemenangnya akan SBY, bukan
> Megawati. Perkiraan kami adalah pemilihan presiden akan berjalan dua
putaran
> karena pada putaran pertama Golkar akan tampil dengan calonnya sendiri,
akan
> tetapi kalah. Tetapi di bulan September Golkar menjadi faktor penentu,
kalau
> massa pendukung Golkar dihimbau oleh partainya memilih Megawati atau SBY.
> >
> > Banyak juga masih tergantung siapa Megawati akan menggandeng sebagai
wakil
> presiden. Kita tahu bahwa pilihan pertama adalah figur pimpinan dari NU,
> Hasyim Muzadi, untuk menarik dukungan organisasi besar ini. Akan tetapi,
> kemungkinan kedua, Megawati menggandeng Jusuf Kalla dari Golkar. Akan
> tetapi, masih ada kemungkinan (kecil) Jusuf Kalla menang konvensi capres
> Golkar sehingga tidak bisa dipinang. Akhirnya, pada waktu ini meramal
hasil
> pemilihan kepresidenan lebih banyak merupakan permainan iseng-isengan,
> terbawa oleh euforia SBY.
> >
> > Kalau yang menjadi presiden adalah SBY maka ia akan menghadapi kesulitan
> untuk menjalankan pemerintahan karena di DPR diperlukan dukungan sampai
> empat partai (misalnya, PD, PKS, PKB, Golkar atau apa). Walaupun di bidang
> ekonomi prioritas akan diberikan kepada pemulihan serta peningkatan
> pertumbuhan ekonomi, namun masih dihadapi beberapa pilihan politik yang
> tidak mudah: a

Re: [ekonomi-nasional] Kalau Yudhoyono Menang

2004-10-17 Terurut Topik Unggul Hudoyoko



Maaf ini real Mas Revrisond Baswir bener atau cuma "nick name" ya kok
tulisannya enggak "real-time?


Salam-UH




- Original Message -
From: "Revrisond Baswir" <[EMAIL PROTECTED]>
To: "Stop Privatisasi" <[EMAIL PROTECTED]>; "BUMN"
<[EMAIL PROTECTED]>; "Kontakau" <[EMAIL PROTECTED]>; "Ekonomi
Nasional" <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, October 18, 2004 3:36 AM
Subject: [ekonomi-nasional] Kalau Yudhoyono Menang


>
>
> Pacific Link
>
> Apr 25, 2004 - 02:24
>
>
>
> KALAU YUDHOYONO JADI PRESIDEN, APAKAH KONSEKUENSINYA?
>
>
>
> Posted by: M. Sadli
>
>
>
> Setelah pemilu lewat satu minggu dan belum semua suara terhitung secara
resmi dan diverifikasi, karena sangat lambatnya prosedur dan peralatannya,
orang tokh tidak mau menunggu untuk berspekulasi mengenai nasib bangsa akhir
tahun ini. Sebelum pemilu banyak kalangan sampai pada kesimpulan bahwa
Megawati Soekarnoputri sebagai presiden susah dikalahkan, karena, pertama,
dari Partai Golkar tidak ada figur capres yang menarik, kedua, banyak orang
tetap menyimpan keraguan terhadap figur Amien Rais, dan ketiga, SBY tidak
punya kendaraan politik yang bisa diandalkan.
>
> Dari ketiga prakondisi itu sebetulnya dua masih berlaku, yakni dari Golkar
tidak ada ancaman berupa tokoh kepimpinan yang bersih dan kharismatik.
Raihan PAN juga mengecewakan setelah Amien Rais mengucurkan banyak keringat
untuk dikenal dan menang. Tetapi, raihan suara PAN di bawah PPP dan Partai
Demokrat dan masih di papan tengah.
>
> Yang menjadi fenomena yang mencuat adalah pupularitasnya Partai Demokrat
dan Partai Keadilan Sejahtera. Hanya pada Partai Demokrat yang jauh lebih
menonjol adalah figur pemimpinnya, yakni Susilo Bambang Yudhoyono, sedangkan
pada PKS yang punya nama adalah partainya, bukan ketua umumnya. Akan tetapi
ini mungkin hanya oleh karena Hidayat Nur Wahid bukan tokoh pemerintahan
yang terkenal.
>
> Sebetulnya masih terlalu dini untuk meramalkan bahwa pada kontes
kepresidenan di bulan Juli atau September pemenangnya akan SBY, bukan
Megawati. Perkiraan kami adalah pemilihan presiden akan berjalan dua putaran
karena pada putaran pertama Golkar akan tampil dengan calonnya sendiri, akan
tetapi kalah. Tetapi di bulan September Golkar menjadi faktor penentu, kalau
massa pendukung Golkar dihimbau oleh partainya memilih Megawati atau SBY.
>
> Banyak juga masih tergantung siapa Megawati akan menggandeng sebagai wakil
presiden. Kita tahu bahwa pilihan pertama adalah figur pimpinan dari NU,
Hasyim Muzadi, untuk menarik dukungan organisasi besar ini. Akan tetapi,
kemungkinan kedua, Megawati menggandeng Jusuf Kalla dari Golkar. Akan
tetapi, masih ada kemungkinan (kecil) Jusuf Kalla menang konvensi capres
Golkar sehingga tidak bisa dipinang. Akhirnya, pada waktu ini meramal hasil
pemilihan kepresidenan lebih banyak merupakan permainan iseng-isengan,
terbawa oleh euforia SBY.
>
> Kalau yang menjadi presiden adalah SBY maka ia akan menghadapi kesulitan
untuk menjalankan pemerintahan karena di DPR diperlukan dukungan sampai
empat partai (misalnya, PD, PKS, PKB, Golkar atau apa). Walaupun di bidang
ekonomi prioritas akan diberikan kepada pemulihan serta peningkatan
pertumbuhan ekonomi, namun masih dihadapi beberapa pilihan politik yang
tidak mudah: apakah harus bekerja sama yang baik dengan IMF, bagaimana harus
mengusahakan keringanan beban utang atau pelunasannya, sampai berapa jauh
harus menambah penerimaan pajak, apakah harus menstimulasi ekonomi dengan
politik uang yang lebih longgar sehingga inflasi melewati 10% setahun lagi?
>
> Banyak akan tergantung dari wawasan serta kepimpinan pribadi presidennya,
yakni Susilo
>
> Bambang Yudhoyono. Karena latar belakangnya maka sangat mungkin ia akan
memusatkan diri pada bidang keamanan dan kepastian hukum, termasuk
penumpasan terorisme. Kalau ia tampak akan bertangan tegas maka luar negeri
akan sangat bertepuk tangan serta mendukungnya.
>
> Bidang ekonomi mungkin ia harus serahkan kepada para menteri ekonomi. Ini
mungkin kebanyakan akan datang dari partai Golkar atau mereka yang berhaluan
serba konvensional. Suatu pilihan orientasi adalah apakah citra yang
diproyeksikan hanya pro-pasar (market friendly), atau juga pro-bisnis
(business friendly), dan sektor usaha yang dikasih dorongan itu sektor apa,
sektor industri ekspor, sektor PMA, sektor UKM, dll-nya.
>
> Perbedaan antara pro-pasar (saja) atau pro-bisnis adalah bahwa pro-bisnis
dasarnya juga pro-mekanisme-pasar-bebas, akan tetapi pada orientasi
pro-bisnis pemerintah, atau pejabat (bank, dsb-nya) harus menjemput bola.
Misalnya, bank-bank pemerintah pada umumnya tidak aktip pergi ke lapang dan
menjemput UKM. Pada umumnya bank (pemerintah) sekarang tidak suka ambil
resiko dan oleh karena itu lebih suka kasih kredit kepada sektor korporat.
>
> UKMK juga ada masalah agunan, registrasi, dsb-nya. Bahkan BRI pun tidak
all out kucur kredit ke sektor UKM. Maka yang lebih banyak melayani UKM
adalah mindring-middlemen atau sedikit banyak Bank Perkreditan Rakyat. PMA
dan PMDN juga dilayani hanya denga

[ekonomi-nasional] OOT: Selingan Biar Enggak Tegang

2004-10-13 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Para ekonom yang terhormat bisa enggak anda pecahkan masalh ini.

* ada 1 ekor kambing harganya Rp 75.000
* ada 3 pemuda yang mau urunan beli kambing tersebut...

berarti masing2 orang mengumpulkan @ Rp 25.000... Tul nggak??? Akhirnya
terkumpul Rp 75.000 sesuai harga jual... tul nggak???

Nah... uang itu lalu dikasih sama calo sejumlah uang tersebut = Rp75.000...
Masih betul khan??? Calo itu ternyata ngasih ke pedagangnya Rp 70.000
(dipotong komisi Rp. 5.000) Pasti dong???

Lalu dari 5.000 itu dibagi ke 3 pemuda tadi @ Rp 1.000 dan sisanya Rp 2.000
buat si calo... pasti masih betul khan??? Disini permasalahannya!!!

...berarti masing2 pemuda ngantongin Rp 1.000 (yach nggak) atau dengan kata
lain seharusnya uang yang dikumpulkan oleh masing2 pemuda tadi Rp 25.000 -
Rp 1.000 = Rp 24.000. Berarti masing2 pemuda harus membayar @ Rp 24.000 jadi
perhitungan matematika = 3 X Rp 24.000 = Rp 72.000 bener dong???

Kalau ditotal jendral uang yang dikumpulkan Rp.72.000 dan kalau ditambah Rp
2.000 (punyanya si calo) = Rp 74.000. Pertanyaannya???
KEMANA YANG Rp.1.000... HAYO...???








 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
$9.95 domain names from Yahoo!. Register anything.
http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Maju

2004-10-13 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Mas Widodo,

Presentasi pada attachment tersebut sangat menarik saya belum pernah dapat
sebelumnya, tapi ada satau yang saya amati negara yang maju sperti Jepang,
Swiss dsb yang dicontohkan pada artikel tersebut bisa suvive setelah
melewati masa transisi

Yang menjadi pertanyaan saya adalah apakah kondisi kita saat ini memungkin
kita untuk bangki seperti mereka?

Lalu bagaimana untuk mencapai nya?
Bisa enggak kapan-kapan kita "copy darat" untuk membahas ini?

 Salam - UH


Nuwun.


- Original Message -
From: "Soedjoeri Widodo" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>; "'Eko Subhan'"
<[EMAIL PROTECTED]>; "'Subhan Tripudyatmoko'"
<[EMAIL PROTECTED]>; <[EMAIL PROTECTED]>; "'sono
kurniawan'" <[EMAIL PROTECTED]>; "'Antoni Sinuhaji'"
<[EMAIL PROTECTED]>; "'Lukas Sihombing, CITRA'"
<[EMAIL PROTECTED]>; "'oman'" <[EMAIL PROTECTED]>; "'Adi Purnomo
Susilo'" <[EMAIL PROTECTED]>; "'Unggul Hudoyoko'"
<[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Wednesday, October 13, 2004 2:05 PM
Subject: RE: [ekonomi-nasional] Indonesia Maju


> REkan2 semuanya;
>
> Terlampir adalah attachment dari e-mail saya sebelumnya.
> Semoga bermanfaat, dan what can we do to implement it ?
>
> Best Regards
> Soedjoeri  Widodo
>
>
> -Original Message-
> From: Eko Subhan [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: 13 Oktober 2004 9:45
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Maju
>
>
> mana pak?
>
> Soedjoeri Widodo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:Rekan2 semuanya;
> Terlampir adalah presentasi tentang Indonesia.
> Layak untuk disimak, direnungkan, didiskusikan dan dilaksanakan agar
> Indonesia bisa keluar dari keterpurukan ini.
> Bila ada yang merasa sudah pernah membaca, anggap saja ini untuk
> refreshing.
>
> Best Regards
> Soedjoeri  Widodo
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
>
>
> Yahoo! Groups SponsorADVERTISEMENT
>
>
> -
> Yahoo! Groups Links
>
>To visit your group on the web, go to:
> http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/
>
>To unsubscribe from this group, send an email to:
> [EMAIL PROTECTED]
>
>Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
>
>
>
>
> Eko Subhan
> Training and Research Development Sub Commision
> Regional Development Expert
> Association of Indonesian Regency Government - APKASI
> [EMAIL PROTECTED]
> [EMAIL PROTECTED]
>
> -
> Do you Yahoo!?
> vote.yahoo.com - Register online to vote today!
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
$9.95 domain names from Yahoo!. Register anything.
http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Maju

2004-10-12 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

(BSaya enggak usah mas Djoeri, tapi kalau sampeyan enggak keberatan matur
(Bthank you banget,
(B
(BUH
(B
(B- Original Message -
(BFrom: "Subhan Tripudyatmoko" <[EMAIL PROTECTED]>
(BTo: <[EMAIL PROTECTED]>
(BSent: Wednesday, October 13, 2004 9:53 AM
(BSubject: RE: [ekonomi-nasional] Indonesia Maju
(B
(B
(B>
(B> Kalau nggak keberatan saya juga idem
(B>
(B> Terima kasih
(B>
(B> -Original Message-
(B> From: Firdaus Ibrahim [mailto:[EMAIL PROTECTED]
(B> Sent: 13 Oktober 2004 9:51
(B> To: [EMAIL PROTECTED]
(B> Subject: RE: [ekonomi-nasional] Indonesia Maju
(B> Importance: High
(B>
(B>
(B>
(B> Mas Djoeri,
(B>
(B> Milis ini tidak bisa attachment file jadi harus diupload atau lirim ke
(B> japri. untuk itu, tolong kirim file nya ke japri saya.
(B>
(B> Trims
(B>
(B> -Original Message-
(B> From: Soedjoeri Widodo [mailto:[EMAIL PROTECTED]
(B> Sent: Wednesday, October 13, 2004 9:28 AM
(B> To: [EMAIL PROTECTED]
(B> Subject: [ekonomi-nasional] Indonesia Maju
(B>
(B>
(B> Rekan2 semuanya;
(B> Terlampir adalah presentasi tentang Indonesia.
(B> Layak untuk disimak, direnungkan, didiskusikan dan dilaksanakan agar
(B> Indonesia bisa keluar dari keterpurukan ini.
(B> Bila ada yang merasa sudah pernah membaca, anggap saja ini untuk
(B> refreshing.
(B>
(B> Best Regards
(B> Soedjoeri  Widodo
(B>
(B>
(B>
(B> [Non-text portions of this message have been removed]
(B>
(B>
(B>
(B> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
(B> 
(B> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
(B>
(B>
(B>
(B>
(B> Yahoo! Groups Sponsor
(B>
(B>
(B>
(B
(Boups/S=1705001222:HM/EXP=1097721291/A=2380089/R=0/SIG=12adlsi8e/*http://mort
(B> gages.interest.com/includes/server/icom_campaign.asp?id=10716>
(B>
(B
(Boups/S=1705001222:HM/EXP=1097721291/A=2380089/R=1/SIG=12adlsi8e/*http://mort
(B> gages.interest.com/includes/server/icom_campaign.asp?id=10716>
(B>
(B>
(B>  Select Your State: Alabama Alaska Arkansas Arizona California Colorado
(B> Connecticut Delaware Florida Georgia Hawaii Idaho Illinois Indiana Iowa
(B> Kansas Kentucky Louisiana Maine Maryland Massachusetts Michigan Minnesota
(B> Missippi Missouri Montana Nebraska Nevada New Hampshire New Mexico New
(B> Jersey New York North Carolina North Dakota Oklahoma Ohio Oregon
(B> Pennsylvania Rhode Island South Carolina South Dakota Tennessee Texas Utah
(B> Vermont Virginia Washington Washington D.C. West Virginia Wisconsin
(BWyoming
(B>   
(B>  Purchase Refinance
(B>   
(B>
(B>
(B>
(B>
(B
(Boups/S=1705001222:HM/EXP=1097721291/A=2380089/R=3/SIG=12adlsi8e/*http://mort
(B> gages.interest.com/includes/server/icom_campaign.asp?id=10716>
(B>
(B>
(B :HM/A=2380089/rand=686477169>
(B>
(B>
(B>   _
(B>
(B> Yahoo! Groups Links
(B>
(B>
(B> * To visit your group on the web, go to:
(B> http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/
(B> 
(B>
(B>
(B> * To unsubscribe from this group, send an email to:
(B> [EMAIL PROTECTED]
(B> 
(B>
(B>
(B> * Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service
(B>  .
(B>
(B>
(B>
(B>
(B> [Non-text portions of this message have been removed]
(B>
(B>
(B>
(B>
(B> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
(B> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
(B>
(B> Yahoo! Groups Links
(B>
(B>
(B>
(B>
(B>
(B>
(B>
(B>
(B>
(B> Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
(B> Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
(B>
(B> Yahoo! Groups Links
(B>
(B>
(B>
(B>
(B>
(B>
(B>
(B
(B
(B
(B Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
(B$9.95 domain names from Yahoo!. Register anything.
(Bhttp://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/GEEolB/TM
(B~-> 
(B
(BKampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
(BSolusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
(B 
(BYahoo! Groups Links
(B
(B<*> To visit your group on the web, go to:
(Bhttp://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/
(B
(B<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
(B[EMAIL PROTECTED]
(B
(B<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
(Bhttp://docs.yahoo.com/info/terms/
(B 

[ekonomi-nasional] Kemana Arah Diskusi kita?

2004-10-11 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Dear All

Milis ini Forum Ekonomi apa Forum Politik sih...? Dan konklusinya apa?

Kalau Forum Ekonomi mestinya kita harus mencari solusi "yok opo carane" lalu
lalu kita kemas yang bagus dan kita berikan sebagai masukkan ke cak Bambang
(SBY)

Kalau Forum Politik, ya sudah bener yang sampeyan lakukan.dan terussin aja
diskusinya. Tapi yang penting harus ada "concrete" nya.

Salam - UH

Kalau enggak yang punya milis yang untung, beliau dapet setoran terus.



 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
$9.95 domain names from Yahoo!. Register anything.
http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[ekonomi-nasional] About Rockefeller Family

2004-10-08 Terurut Topik Unggul Hudoyoko







 John D. Rockefeller

  born: 8 July 1839
  died: 23 May 1937






Entrepreneurs and American Economic Growth

JOHN D. ROCKEFELLER

Sources for the Lecture:

Chernow, Ron (1998). Titan: The Life of John D. Rockefeller,
Sr.. New York: Random House.

Flynn, John T. (1932). God's Gold: The Story of Rockefeller and
his Times. New York: Harcourt, Brace and Company.

Folsom, Burton W. Jr. (1991). The Myth of the Robber Barons: A
New Look at the Rise of Big Business in America. Herndon, Virginia: Young
America's Foundation.

Nevins, Allan (1940). John D. Rockefeller: The Heroic Age of
American Enterprise. New York: Charles Scribner's Sons.



  1.. Youth
1.. Born 8 July 1839 in Richford, New York about midway between
Binghamton and Ithaca. His father, William Avery Rockefeller, was a "pitch
man" -- a "Doctor" who claimed he could cure cancers and charged up to $25 a
treatment. He was gone for months at a time traveling around the West from
town to town and would return to wherever the family was living with
substantial sums of cash. His mother, Eliza Davison Rockefeller, was very
religious and very disciplined. She taught John D. to work, to save, and to
give to charities.
2.. By the age of 12 he had saved over $50 from working for neighbors
and raising some turkeys for his mother. At the urging of his mother, he
loaned a local farmer $50 at 7% interest payable in one year. When the
farmer paid him back with interest the next year Rockefeller was impressed
and said of it in 1904: "The impression was gaining ground with me that it
was a good thing to let the money be my servant and not make myself a slave
to the money."
3.. From 1852 Rockefeller attends Owego Academy in Owego, New York where
the family had moved in 1851. Rockefeller excelled at mental arithmetic and
was able to solve difficult arithmetic problems in his head - a talent that
would be very useful to him throughout his business career. In other
subjects Rockefeller was an average student but the quality of the education
was very high.
4.. In 1853 the Rockefellers move to Cleveland, Ohio and John D. attends
high school from 1853-55. He was very good at math and was on the debating
team. The school encouraged public speaking and even though Rockefeller was
only average, it was a skill that would prove to useful to him and that he
did not use enough!
  1.. Early Business Career: 1855-1863
1.. In the spring of 1855 Rockefeller spent 10 weeks at Folsom's
Commercial College - a "chain College" - where he learned single and
double-entry bookkeeping, penmanship, commercial history, mercantile
customs, banking and exchange. From his father he had learned how to draw up
notes and other business papers. His father was very meticulous in matters
of business and believed in the sacredness of contracts.
2.. In August of 1855 at the age of 16 Rockefeller begins looking for
work in Cleveland as a bookkeeper or clerk. Business was bad in Cleveland at
the time and Rockefeller had problems finding a job. He was always neatly
dressed in a dark suit and black tie. Cleveland was not a large city in 1855
and Rockefeller could easily visit every business in under a week's time. He
returned to many businesses three times. Finally, on 26 September 1855, he
got a job as an assistant bookkeeper with Hewitt & Tuttle, commission
merchants and produce shippers.
3.. Rockefeller soon impressed his employers with his seriousness and
diligence. He was very exacting and scrupulously honest. For example, he
would not write out a false bill of lading under any circumstances. {Bill of
Lading - a written receipt for goods accepted for transportation, given by a
shipping company to the consignor. A written receipt that goes back to the
shipper.} He went to great lengths to collect overdue accounts. He was
pleasant, persistent, and patient and he got the company's money from the
delinquents. (For all this work, he was not well paid. But whatever he was
paid, he always gave to his Church and local charities.)
4.. By 1858 Rockefeller has more responsibilities at Hewitt & Tuttle. He
arranged complicated transportation deals that typically involved moving a
single shipment of freight by railroad, canal, and lake boats. He began to
engage in trading ventures on his own account. He was naturally cautious and
only undertook a business venture when he calculated that it would be
successful. After he carefully weighed a course of action he would then act
quickly and boldly to see it through to fruition. He had iron nerves and
would carry through very complicated deals without hesitation. This
combination of caution, precision, and resolve soon brought him attention
and respect in the broader business community in Cleveland.
5.. On 18 March 1

Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20 Trilyun Per Tahun!

2004-10-08 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Maafin saya tuan Rahmat, iya deh ekonomi - Nasional


- Original Message -
From: "RG Nur Rahmat" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Friday, October 08, 2004 2:44 PM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
Trilyun Per Tahun!


>
> ekonomi-nasional Tuan bukan ekonomi-jawa
>
> Unggul Hudoyoko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Ngko sik Mas sing sareh dhisik ngko nek ono waktu luang tak jelaske kabeh
> (posisi saya saat ini masih ada di Jambi - Petrochina Construction
Project)
>
> Salam - UH
>
> - Original Message -
> From: "Imam Prakoso"
> To:
> Sent: Friday, October 08, 2004 2:07 PM
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> Trilyun Per Tahun!
>
>
> >
> > Jujur saja saya ndak tahu lhomakanya pengen tahu, bisa dibantu
> > menjelaskan lewat japri kali ya. Yang saya tahu Rockfeller Foundation
itu
> > lembaga nir laba yang banyak membantu NGO-NGO di mana-mana untuk
berbagai
> > kegiatan mereka, saya ndak tahu apakah sudah "bekerja" juga di
> Indonesia???
> >
> >
> > salam,
> >
> > imenk
> > - Original Message -
> > From: "Unggul Hudoyoko"
> > To:
> > Sent: Friday, October 08, 2004 2:03 PM
> > Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> > Trilyun Per Tahun!
> >
> >
> >
> > Ha ha ha ha, Mas Imam "ngenyek" padahal pajenengan sudah tahu.
> >
> > Salam - UH
> >
> > - Original Message -
> > From: "Imam Prakoso"
> > To:
> > Sent: Friday, October 08, 2004 1:08 PM
> > Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> > Trilyun Per Tahun!
> >
> >
> > >
> > > Pak Unggul,
> > > Boleh dong saya pengen tahu bagaimana cara kerjanya Mafia minyak dunia
> > kayak
> > > Yayasan Rockefeller bermain, karena setahu saya yayasan di Amerika
nggak
> > > boleh berbisnis...
> > >
> > > salam,
> > >
> > > imenk
> > > - Original Message -
> > > From: "Unggul Hudoyoko"
> > > To:
> > > Sent: Friday, October 08, 2004 11:14 AM
> > > Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp
20
> > > Trilyun Per Tahun!
> > >
> > >
> > >
> > > Bang Oman kita berhadapan dengan Mafia Minyak Dunia yang dipimpin oleh
> > > Yayasan Rockefeller pusatnya di New York
> > >
> > > Jadi "arep opo meneh"
> > >
> > > Tks - UH
> > >
> > >
> > > - Original Message -
> > > From: "oman"
> > > To:
> > > Sent: Friday, October 08, 2004 11:00 AM
> > > Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp
20
> > > Trilyun Per Tahun!
> > >
> > >
> > > >
> > > > Saya nggak kerja dikilang dan mungkin penjelasan bang unggul benar,
> tapi
> > > > kenapa kita jual dan beli melalui singapura?
> > > > regards,
> > > > oman
> > > > - Original Message -
> > > > From: "Unggul Hudoyoko"
> > > > To:
> > > > Sent: Friday, October 08, 2004 10:50 AM
> > > > Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura
Rp
> 20
> > > > Trilyun Per Tahun!
> > > >
> > > >
> > > > >
> > > > > Bung Oman anda kerja dikilang minyak? (Saya kerja di minyak)
> > > > >
> > > > > Setahu saya kilang BBM Balongan diperuntukkan bagi pengolahan BBM
> > dalam
> > > > > Negeri pada saat ini.
> > > > >
> > > > > Mengapa kita impor?
> > > > > "Crude Oil" yang yang diambil dari lapangan terutama Minas dan
Duri
> > > > > mempunyai kwalitas tinggi dalam kategori "sweet" dengan kandungan
> H2S
> > > dam
> > > > > CO2 hampir nihil. Crude inilah yang kita ekspor sedangkan kita
> > > > mendatangkan
> > > > > Crude dengan kwalitas yang lebih jelek dari timur tengah dan
> (mungkin)
> > > > > Nigeria dimasa datang.
> > > > >
> > > > > Selisih antara ekspor kita dan impor kita itulah yang diaharapkan
> > berupa
> > > > > margin bagi pertamina (pemerintah).
> > > > >
> > > > > Hasil pengilangan lain adalah berupa "Hidro Carbon Codensate" ini
> 

Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20 Trilyun Per Tahun!

2004-10-08 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Ngko sik Mas sing sareh dhisik ngko nek ono waktu luang tak jelaske kabeh
(posisi saya saat ini masih ada di Jambi - Petrochina Construction Project)

Salam - UH

- Original Message -
From: "Imam Prakoso" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Friday, October 08, 2004 2:07 PM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
Trilyun Per Tahun!


>
> Jujur saja saya ndak tahu lhomakanya pengen tahu, bisa dibantu
> menjelaskan lewat japri kali ya. Yang saya tahu Rockfeller Foundation itu
> lembaga nir laba yang banyak membantu NGO-NGO di mana-mana untuk berbagai
> kegiatan mereka, saya ndak tahu apakah sudah "bekerja" juga di
Indonesia???
>
>
> salam,
>
> imenk
> - Original Message -
> From: "Unggul Hudoyoko" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Friday, October 08, 2004 2:03 PM
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> Trilyun Per Tahun!
>
>
>
> Ha ha ha ha, Mas Imam "ngenyek" padahal pajenengan sudah tahu.
>
> Salam - UH
>
> - Original Message -
> From: "Imam Prakoso" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Friday, October 08, 2004 1:08 PM
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> Trilyun Per Tahun!
>
>
> >
> > Pak Unggul,
> > Boleh dong saya pengen tahu bagaimana cara kerjanya Mafia minyak dunia
> kayak
> > Yayasan Rockefeller bermain, karena setahu saya yayasan di Amerika nggak
> > boleh berbisnis...
> >
> > salam,
> >
> > imenk
> > - Original Message -
> > From: "Unggul Hudoyoko" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > Sent: Friday, October 08, 2004 11:14 AM
> > Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> > Trilyun Per Tahun!
> >
> >
> >
> > Bang Oman kita berhadapan dengan Mafia Minyak Dunia yang dipimpin oleh
> > Yayasan Rockefeller pusatnya di New York
> >
> > Jadi "arep opo meneh"
> >
> > Tks - UH
> >
> >
> > - Original Message -
> > From: "oman" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > Sent: Friday, October 08, 2004 11:00 AM
> > Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> > Trilyun Per Tahun!
> >
> >
> > >
> > > Saya nggak kerja dikilang dan mungkin penjelasan bang unggul benar,
tapi
> > > kenapa kita jual dan beli melalui singapura?
> > > regards,
> > > oman
> > > - Original Message -
> > > From: "Unggul Hudoyoko" <[EMAIL PROTECTED]>
> > > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > > Sent: Friday, October 08, 2004 10:50 AM
> > > Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp
20
> > > Trilyun Per Tahun!
> > >
> > >
> > > >
> > > > Bung Oman anda kerja dikilang minyak? (Saya kerja di minyak)
> > > >
> > > > Setahu saya kilang BBM Balongan diperuntukkan bagi pengolahan BBM
> dalam
> > > > Negeri pada saat ini.
> > > >
> > > > Mengapa kita impor?
> > > > "Crude Oil" yang yang diambil dari lapangan terutama Minas dan Duri
> > > > mempunyai kwalitas tinggi dalam kategori "sweet" dengan kandungan
H2S
> > dam
> > > > CO2 hampir nihil. Crude inilah yang kita ekspor sedangkan kita
> > > mendatangkan
> > > > Crude dengan kwalitas yang lebih jelek dari timur tengah dan
(mungkin)
> > > > Nigeria dimasa datang.
> > > >
> > > > Selisih antara ekspor kita dan impor kita itulah yang diaharapkan
> berupa
> > > > margin bagi pertamina (pemerintah).
> > > >
> > > > Hasil pengilangan lain adalah berupa "Hidro Carbon Codensate" ini
> > semacam
> > > > hasil kondensasi dari produk Gas. Condensate ini secara teoritis
bisa
> > > > langsung dipakai dan di jual di SPBU.
> > > >
> > > > Pengahapusan Bubsidi ?
> > > > Saya kira kita harus siap untuk tidak mendapatkan subsisdi baik BBM
> > maupun
> > > > Listrik
> > > >
> > > > Tapi kapan?
> > > > Yaitu pada saat pendapatan rakyat indonesia sudah mampu/layak  dan
> tidak
> > > ada
> > > > aparat yang korupsi
> > > >
> > > > "these almost impossible to declare at present time, it will invited
a
> > > &g

Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20 Trilyun Per Tahun!

2004-10-08 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Ha ha ha ha, Mas Imam "ngenyek" padahal pajenengan sudah tahu.

Salam - UH

- Original Message -
From: "Imam Prakoso" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Friday, October 08, 2004 1:08 PM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
Trilyun Per Tahun!


>
> Pak Unggul,
> Boleh dong saya pengen tahu bagaimana cara kerjanya Mafia minyak dunia
kayak
> Yayasan Rockefeller bermain, karena setahu saya yayasan di Amerika nggak
> boleh berbisnis...
>
> salam,
>
> imenk
> - Original Message -
> From: "Unggul Hudoyoko" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Friday, October 08, 2004 11:14 AM
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> Trilyun Per Tahun!
>
>
>
> Bang Oman kita berhadapan dengan Mafia Minyak Dunia yang dipimpin oleh
> Yayasan Rockefeller pusatnya di New York
>
> Jadi "arep opo meneh"
>
> Tks - UH
>
>
> - Original Message -
> From: "oman" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Friday, October 08, 2004 11:00 AM
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> Trilyun Per Tahun!
>
>
> >
> > Saya nggak kerja dikilang dan mungkin penjelasan bang unggul benar, tapi
> > kenapa kita jual dan beli melalui singapura?
> > regards,
> > oman
> > - Original Message -
> > From: "Unggul Hudoyoko" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > Sent: Friday, October 08, 2004 10:50 AM
> > Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> > Trilyun Per Tahun!
> >
> >
> > >
> > > Bung Oman anda kerja dikilang minyak? (Saya kerja di minyak)
> > >
> > > Setahu saya kilang BBM Balongan diperuntukkan bagi pengolahan BBM
dalam
> > > Negeri pada saat ini.
> > >
> > > Mengapa kita impor?
> > > "Crude Oil" yang yang diambil dari lapangan terutama Minas dan Duri
> > > mempunyai kwalitas tinggi dalam kategori "sweet" dengan kandungan H2S
> dam
> > > CO2 hampir nihil. Crude inilah yang kita ekspor sedangkan kita
> > mendatangkan
> > > Crude dengan kwalitas yang lebih jelek dari timur tengah dan (mungkin)
> > > Nigeria dimasa datang.
> > >
> > > Selisih antara ekspor kita dan impor kita itulah yang diaharapkan
berupa
> > > margin bagi pertamina (pemerintah).
> > >
> > > Hasil pengilangan lain adalah berupa "Hidro Carbon Codensate" ini
> semacam
> > > hasil kondensasi dari produk Gas. Condensate ini secara teoritis bisa
> > > langsung dipakai dan di jual di SPBU.
> > >
> > > Pengahapusan Bubsidi ?
> > > Saya kira kita harus siap untuk tidak mendapatkan subsisdi baik BBM
> maupun
> > > Listrik
> > >
> > > Tapi kapan?
> > > Yaitu pada saat pendapatan rakyat indonesia sudah mampu/layak  dan
tidak
> > ada
> > > aparat yang korupsi
> > >
> > > "these almost impossible to declare at present time, it will invited a
> > > people riot"
> > >
> > > Tks - UH
> > >
> > >
> > > - Original Message -
> > > From: "oman" <[EMAIL PROTECTED]>
> > > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > > Sent: Friday, October 08, 2004 10:09 AM
> > > Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp
20
> > > Trilyun Per Tahun!
> > >
> > >
> > > >
> > > > Bung Nizami anda kerja dikilang minyak?
> > > > Setahu saya minyak mentah diindonesia tidak bisa dibuat BBM/ tidak
> bisa
> > > atau
> > > > tidak punya kemampuan tehnologi mungkin yang kerja dikilang bisa
beri
> > > > informasi.
> > > > Jadi itu sebabnya BBM mentah diindonesia hanya bisa diekspor dengan
> > harga
> > > > murah karena berbentu bahan mentah sedankan untuk BBM indonesia
tetap
> > > harus
> > > > import nah kebetulan singapura itu kan negara makelar dan kita
> > diindonesia
> > > > sudah terbiasa bekerja sama dengan makelar (baik saat mau jual
tanah,
> > beli
> > > > mobil bahkan mo jadi anggota DPR dan mentri hehehe..) makanya
ngebeli
> > dan
> > > > jual juga lewat singapura (ini nggak cuman minyak bang, ikan hias
juga
> > dll
> > > > lah)
> > > > Jadi beginilah nasib negeriku... kalau mau bener kita harus
> benerin
> > > > negeri kita send

Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20 Trilyun Per Tahun!

2004-10-07 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Bang Oman kita berhadapan dengan Mafia Minyak Dunia yang dipimpin oleh
Yayasan Rockefeller pusatnya di New York

Jadi "arep opo meneh"

Tks - UH


- Original Message -
From: "oman" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Friday, October 08, 2004 11:00 AM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
Trilyun Per Tahun!


>
> Saya nggak kerja dikilang dan mungkin penjelasan bang unggul benar, tapi
> kenapa kita jual dan beli melalui singapura?
> regards,
> oman
> ----- Original Message -
> From: "Unggul Hudoyoko" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Friday, October 08, 2004 10:50 AM
> Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> Trilyun Per Tahun!
>
>
> >
> > Bung Oman anda kerja dikilang minyak? (Saya kerja di minyak)
> >
> > Setahu saya kilang BBM Balongan diperuntukkan bagi pengolahan BBM dalam
> > Negeri pada saat ini.
> >
> > Mengapa kita impor?
> > "Crude Oil" yang yang diambil dari lapangan terutama Minas dan Duri
> > mempunyai kwalitas tinggi dalam kategori "sweet" dengan kandungan H2S
dam
> > CO2 hampir nihil. Crude inilah yang kita ekspor sedangkan kita
> mendatangkan
> > Crude dengan kwalitas yang lebih jelek dari timur tengah dan (mungkin)
> > Nigeria dimasa datang.
> >
> > Selisih antara ekspor kita dan impor kita itulah yang diaharapkan berupa
> > margin bagi pertamina (pemerintah).
> >
> > Hasil pengilangan lain adalah berupa "Hidro Carbon Codensate" ini
semacam
> > hasil kondensasi dari produk Gas. Condensate ini secara teoritis bisa
> > langsung dipakai dan di jual di SPBU.
> >
> > Pengahapusan Bubsidi ?
> > Saya kira kita harus siap untuk tidak mendapatkan subsisdi baik BBM
maupun
> > Listrik
> >
> > Tapi kapan?
> > Yaitu pada saat pendapatan rakyat indonesia sudah mampu/layak  dan tidak
> ada
> > aparat yang korupsi
> >
> > "these almost impossible to declare at present time, it will invited a
> > people riot"
> >
> > Tks - UH
> >
> >
> > - Original Message -
> > From: "oman" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > Sent: Friday, October 08, 2004 10:09 AM
> > Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> > Trilyun Per Tahun!
> >
> >
> > >
> > > Bung Nizami anda kerja dikilang minyak?
> > > Setahu saya minyak mentah diindonesia tidak bisa dibuat BBM/ tidak
bisa
> > atau
> > > tidak punya kemampuan tehnologi mungkin yang kerja dikilang bisa beri
> > > informasi.
> > > Jadi itu sebabnya BBM mentah diindonesia hanya bisa diekspor dengan
> harga
> > > murah karena berbentu bahan mentah sedankan untuk BBM indonesia tetap
> > harus
> > > import nah kebetulan singapura itu kan negara makelar dan kita
> diindonesia
> > > sudah terbiasa bekerja sama dengan makelar (baik saat mau jual tanah,
> beli
> > > mobil bahkan mo jadi anggota DPR dan mentri hehehe..) makanya ngebeli
> dan
> > > jual juga lewat singapura (ini nggak cuman minyak bang, ikan hias juga
> dll
> > > lah)
> > > Jadi beginilah nasib negeriku... kalau mau bener kita harus
benerin
> > > negeri kita sendiri kagak bisa teriakin negara orang lain.
> > > Regards,
> > > Oman
> > > - Original Message -
> > > From: "A Nizami" <[EMAIL PROTECTED]>
> > > To: <[EMAIL PROTECTED]>; <[EMAIL PROTECTED]>;
> > "sabili"
> > > <[EMAIL PROTECTED]>; <[EMAIL PROTECTED]>
> > > Cc: <[EMAIL PROTECTED]>
> > > Sent: Friday, October 08, 2004 9:24 AM
> > > Subject: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
> > Trilyun
> > > Per Tahun!
> > >
> > >
> > > >
> > > > Dari Data Statistika BPS, Indonesia impor BBM dari Singapura sebesar
> Rp
> > 20
> > > trilyun per tahun.
> > > >
> > > > Aneh bukan? Bagaimana mungkin Indonesia yang kaya minyak, bisa
> mengimpor
> > > minyak setiap tahun sebesar Rp 20 trilyun dari Singapura? Ini jelas
> > > pemborosan devisa.
> > > >
> > > > Jika Indonesia hanya mengekspor minyak mentah dengan harga murah,
> > kemudian
> > > mengimpor kembali dalam bentuk BBM dengan harga yang lebih mahal, itu
> > adalah
> > > tindakan yang bodoh. Bukankah lebih baik kita mengekspor dalam bentuk
> BBM?
> &g

Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20 Trilyun Per Tahun!

2004-10-07 Terurut Topik Unggul Hudoyoko

Bung Oman anda kerja dikilang minyak? (Saya kerja di minyak)

Setahu saya kilang BBM Balongan diperuntukkan bagi pengolahan BBM dalam
Negeri pada saat ini.

Mengapa kita impor?
"Crude Oil" yang yang diambil dari lapangan terutama Minas dan Duri
mempunyai kwalitas tinggi dalam kategori "sweet" dengan kandungan H2S dam
CO2 hampir nihil. Crude inilah yang kita ekspor sedangkan kita mendatangkan
Crude dengan kwalitas yang lebih jelek dari timur tengah dan (mungkin)
Nigeria dimasa datang.

Selisih antara ekspor kita dan impor kita itulah yang diaharapkan berupa
margin bagi pertamina (pemerintah).

Hasil pengilangan lain adalah berupa "Hidro Carbon Codensate" ini semacam
hasil kondensasi dari produk Gas. Condensate ini secara teoritis bisa
langsung dipakai dan di jual di SPBU.

Pengahapusan Bubsidi ?
Saya kira kita harus siap untuk tidak mendapatkan subsisdi baik BBM maupun
Listrik

Tapi kapan?
Yaitu pada saat pendapatan rakyat indonesia sudah mampu/layak  dan tidak ada
aparat yang korupsi

"these almost impossible to declare at present time, it will invited a
people riot"

Tks - UH


- Original Message -
From: "oman" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Friday, October 08, 2004 10:09 AM
Subject: Re: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
Trilyun Per Tahun!


>
> Bung Nizami anda kerja dikilang minyak?
> Setahu saya minyak mentah diindonesia tidak bisa dibuat BBM/ tidak bisa
atau
> tidak punya kemampuan tehnologi mungkin yang kerja dikilang bisa beri
> informasi.
> Jadi itu sebabnya BBM mentah diindonesia hanya bisa diekspor dengan harga
> murah karena berbentu bahan mentah sedankan untuk BBM indonesia tetap
harus
> import nah kebetulan singapura itu kan negara makelar dan kita diindonesia
> sudah terbiasa bekerja sama dengan makelar (baik saat mau jual tanah, beli
> mobil bahkan mo jadi anggota DPR dan mentri hehehe..) makanya ngebeli dan
> jual juga lewat singapura (ini nggak cuman minyak bang, ikan hias juga dll
> lah)
> Jadi beginilah nasib negeriku... kalau mau bener kita harus benerin
> negeri kita sendiri kagak bisa teriakin negara orang lain.
> Regards,
> Oman
> - Original Message -
> From: "A Nizami" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>; <[EMAIL PROTECTED]>;
"sabili"
> <[EMAIL PROTECTED]>; <[EMAIL PROTECTED]>
> Cc: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Friday, October 08, 2004 9:24 AM
> Subject: [ekonomi-nasional] Indonesia Impor BBM dari Singapura Rp 20
Trilyun
> Per Tahun!
>
>
> >
> > Dari Data Statistika BPS, Indonesia impor BBM dari Singapura sebesar Rp
20
> trilyun per tahun.
> >
> > Aneh bukan? Bagaimana mungkin Indonesia yang kaya minyak, bisa mengimpor
> minyak setiap tahun sebesar Rp 20 trilyun dari Singapura? Ini jelas
> pemborosan devisa.
> >
> > Jika Indonesia hanya mengekspor minyak mentah dengan harga murah,
kemudian
> mengimpor kembali dalam bentuk BBM dengan harga yang lebih mahal, itu
adalah
> tindakan yang bodoh. Bukankah lebih baik kita mengekspor dalam bentuk BBM?
> Toh Indonesia sudah bisa membangun dan mengoperasikan kilang minyak.
> >
> > Disinyalir BBM yang ada di Indonesia yang harganya murah diselundupkan
ke
> Singapura untuk kemudian dijual kembali ke Indonesia dengan harga
> Internasional.
> >
> > Oleh karena itu, impor BBM dari Singapura sebesar Rp 20 trilyun setiap
> tahun sangat mencurigakan.
> >
> > Mudah2an pemerintah SBY bisa menghentikan hal ini.
> >
> >
> >
> >
> >
> > Import From Ten Major Countries Confined to Five Principal Commodities,
> Indonesia, 2002-2003
> >
> >
> >
> >   Country/Commodity
> >
> > 2002
> >
> > 2003
> >
> > Growth (%)
> >
> > Quantity
> > (000 Ton)
> >
> > Value
> > (Million USD)
> >
> > Quantity
> > (000 Ton)
> >
> > Value
> > (Million USD)
> >
> >  Quantity
> >
> >  Value
> >
> > JAPAN :
> >
> >
> >
> > Parts and accessories of the motor vehicles
> >
> > 73.7
> >
> > 575.7
> >
> > 81.9
> >
> > 673.5
> >
> > 11.13
> >
> > 16.99
> >
> > Internal combustion piston engines and parts
> >
> > 34.5
> >
> > 307.9
> >
> > 29.1
> >
> > 311.7
> >
> > -15.65
> >
> > 1.23
> >
> > Motorcycles, scooters , and other cycles motorized/not
> >
> > 12.6
> >
> > 265.3
> >
> > 8.6
> >
> > 165.4
> >
> > -31.75
> >
> > -37.66
> >
> > Flat rolled products not clad
> >
> > 370.6
> >
> > 134.0
> >
> > 329.4
> >
> > 147.3
> >
> > -11.12
> >
> > 9.93
> >
> > Civil engineering and contractor plants
> >
> > 41.9
> >
> > 133.9
> >
> > 35.4
> >
> > 132.9
> >
> > -15.51
> >
> > -0.75
> >
> > SINGAPORE :
> >
> >
> >
> > Petroleum products refined
> >
> > 9,316.3
> >
> > 2,037.5
> >
> > 8,751.0
> >
> > 2,291.5
> >
> > -6.07
> >
> > 12.47
> >
> > Ships, boats, and floating structures
> >
> > 605.0
> >
> > 242.6
> >
> > 457.8
> >
> > 246.6
> >
> > -24.33
> >
> > 1.65
> >
> > Hydrocarbon and their halogenated, nitrated derivatives
> >
> > 129.6
> >
> > 280.2
> >
> > 68.1
> >
> > 209.4
> >
> > -47.45
> >
> > -25.27
> >
> > Additive for mineral oils
> >
> > 89.1
> >
> > 69.4
> >
> > 87.0
> >
> > 76.5
> >
> > -2.36
> >
> > 10.23
>

[ekonomi-nasional] OOT - Selamat Menyaksikan AFI 3 besok

2004-09-23 Terurut Topik Unggul Hudoyoko
Konon besok di AFI 3,

Hamzah Haz akan menyumbang lagu "Gubuk Derita"; Amien Rais "Aku Bukan Lelaki
Pilihan";
Wiranto "Tak Kuduga";
Mega "Menghitung Hari"; dan
SBY "Menuju Puncak".

Selamat menyaksikan!!!





 Yahoo! Groups Sponsor ~--> 
Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar.
Now with Pop-Up Blocker. Get it for free!
http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/GEEolB/TM
~-> 

Kampanye open-source Indonesia - http://www.DariWindowsKeLinux.com
Solusi canggih, bebas ikatan, dan bebas biaya
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ekonomi-nasional/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/