[iagi-net-l] The Darwin Compendium
--- On Wed, 6/11/08, Awang Satyana lt;[EMAIL PROTECTED]gt; wrote: From: Awang Satyana lt;[EMAIL PROTECTED]gt; Subject: [Geo_unpad] The Darwin Compendium To: Geo Unpad lt;[EMAIL PROTECTED]gt;, Forum HAGI lt;[EMAIL PROTECTED]gt;, Eksplorasi BPMIGAS lt;[EMAIL PROTECTED]gt; Date: Wednesday, June 11, 2008, 1:20 PM Charles Darwin (1809-1882) tak hanya menulis “The Origin of Species” (1859). Ada empat buku lainnya yang berhubungan yang tak terlalu banyak dibicarakan orang tetapi sangat penting kalau mau mempelajari teori evolusi Darwin secara utuh. Untuk menemukan kelima buku Darwin itu tidak mudah, tetapi penerbit Amerika Barnes and Noble mengumpulkannya ke dalam satu buku yang diberi judul “The Darwin Compendium”. Setiap orang yang mau mendebat teori evolusi atau mendukungnya, sebaiknya membaca dulu buku ini agar debat atau dukungannya punya dasar, tidak hanya ikut-ikutan. nbsp; “The Darwin Compendium” adalah buku yang berat dan tebal (1874 halaman) terbitan tahun 2005. Buku ini saya beli pada Desember 2005 saat sedang mengunjungi Unocal di Sugarland , Texas . nbsp;Perlu waktu lama membaca buku ini, selain butuh konsistensi, butuh spirit untuk melawan kejenuhan dan menyerah, tak mudah pula memahami bahasa Inggris Victorian zaman pertengahan- akhir abad ke-19 yang menjadi bahasa buku ini. nbsp; Buku ini membantu memahami apa yang sesungguhnya Darwin pikirkan dan pertahankan tentang evolusi. Perasaan Darwin pun bisa kita baca di salah satu karyanya yaitu otobiografinya. Semua penganut dan pengritik teori evolusi yang dikembangkan Darwin sebaiknya membaca buku ini sebelum mempercayai atau menolak teori evolusi. Karena the Darwin Compendium mengumpulkan lima karya utama Darwin sejak sebelum ia mengumumkan teori evolusi, mempertahankannya, dan menceritakan apa yang ia rasakan berhubungan dengan teorinya yang kontroversial pada zamannya itu; maka kita akan mendapatkan gambaran yang utuh tentang Charles Darwin dan teori evolusi. nbsp; Kelima buku utama Darwin yang dikumpulkan dalam The Darwin Compendium adalah seperti berikut. nbsp; ”Voyage of the Beagle” (Darwin, 1839) berisi catatan Darwin sebagai naturalis dalam kapal Beagle yang berlayar ke pulau-pulau selatan termasuk Kepulauan Galapagos di lepas pantai sebelah barat Amerika Selatan. Di kepulauan ini Darwin mengamati keberagaman burung finch (sejenis kutilang) dan iguana yang menjadi salah satu dasar hipotesisnya bahwa makhluk hidup berubah dengan berjalannya waktu. nbsp; ”The Origin of Species” (Darwin, 1859), buku Darwin paling terkenal dan yang paling banyak diserang, mengatakan bahwa seleksi alam – teori survival of the fittest (yang paling cocok dengan alam yang akan terus hidup) – menghasilkan begitu banyak varietas kehidupan di Bumi. nbsp; ”The Descent of Man” (Darwin, 1871), berargumentasi bahwa begitu banyak bukti yang menunjukkan bahwa manusia adalah bagian kerajaan hewan dan telah dibentuk mengikuti hukum alam yang sama yang menghasilkan semua kehidupan lain di Bumi. nbsp; ”The Expression of Emotions in Man and Animals” (Darwin, 1872), buku ini meneliti lebih lanjut tesis bahwa manusia adalah bagian dunia alam. Di dalam buku ini Darwin berargumentasi bahwa ekspresi wajah pada manusia merupakan bentuk kompleks komunikasi yang dilakukan oleh sistem perototan yang begitu rumit yang merupakan hasil proses evolusi. nbsp; Setelah bertahun-tahun mengalami masa-masa penghinaan, penyerangan, maupun penghargaan karena teori-teorinya, Charles Darwin menceritakan perasaan dan hidupnya dalam sebuah otobiografi berjudul, ”Autobiography of Charles Darwin” (Darwin, 1876). nbsp; Ada banyak kontroversi seputar Darwin, kadang-kadang disebut idea-ideanya berbahaya. Ketika mengingat Darwin orang mengingat gambar monyet yang berubah menjadi manusia, alam semesta yang tak memerlukan tangan Mahakuasa, dan pandangan kehidupan yang selalu berubah. Ada juga mitos-mitos yang ditujukan kepada Darwin : bahwa dia menemukan evolusi, dia membenci Tuhan, dia meninggalkan Kekristenan, dia mengatakan bahwa manusia keturunan monyet, dan saat-saat menjelang ajal dia katanya meninggalkan kepercayaannya akan evolusi. Darwin disalahkan untuk sesuatu yang disebut social Darwinism – idea bahwa yang kuat harus mengungguli yang lemah. Dengan membaca kelima karya utama Darwin yang dikumpulkan dalam The Darwin Compendium barangkali kita akan berpendapat bahwa semua kontroversi dan mitos itu adalah salah. nbsp; nbsp; Buku ”Voyage of the Beagle” (Darwin, 1839) mengabadikan apa yang dilihat, dialami dan dipikirkan Darwin saat dia bekerja sebagai naturalis di kapal Beagle dalam pelayaran selama lima tahun (1831-1836). Dalam perjalanan ini Darwin mengumpulkan banyak spesimen tumbuhan, hewan, juga fosil. Darwin juga dalam perjalanan ini melihat sisi buruk kekerasan manusia berupa perbudakan dan kekerasan dalam nama agama. Semua penglihatan ini baik alam maupun sosial mempengaruhi Darwin bagaimana memandang dunia. Kepulauan Galapagos
[iagi-net-l] Proses Pemilihan Ketua Umum
*Proses Pemilihan Ketua Umum* *1. **Persiapan* a. Pembentukan Panitia Pemilihan (Panpel) yang dikukuhkan dengan Surat Keputusan Ketua Umum* *IAGI. b. Panitia pemilihan akan menyiapkan prosedur pemilihan, jadwal kerja dan mensosialisasikan kepada para anggota melalui media yang tersedia: Berita IAGI, IAGI-net, dll. *2. **Proses Pencalonan* a. Panitia akan mengirimkan formulir pencalonan kepada seluruh anggota bersamaan dengan proses sosialisasi prosedur pemilihan melalui Berita IAGI dan IAGI-net dimulai tanggal *13 Feb 2008.* b. Panitia menerima kembali formulir pencalonan dari para calon atau anggota yang mencalonkan* *terakhir tanggal *6 Juni 2008.* c. Panitia meneliti kelengkapan, melakukan verifikasi serta konfirmasi kepada para calon kemudian mengumumkan calon yang diterima pada tanggal *13 Juni 2008.* d. Panitia meminta calon yang terseleksi untuk membuat program kerja organisasi. Program kerja tersebut harus sudah diterima oleh panitia pada tanggal *20 Juni 2008.* *3. **Proses Kampanye* a. Masa kampanye adalah tgl. *13 Juni 2008* sampai dengan waktu pemilihan [yang akan dilaksanakan bersamaan dengan PIT IAGI ke-37 di Bandung] b. Panitia melakukan sosialisasi program kerja yang diajukan calon kepada seluruh anggota IAGI melalui media Berita PEMILU IAGI *(edisi khusus) * serta IAGI-net pada tgl *27 Juni 2008*. c. Para calon juga diperbolehkan untuk berdiskusi langsung dengan para anggota melalui media IAGI-net, surat atau telepon. d. Para calon diperbolehkan melakukan road-show ke daerah-daerah atas inisiatif dan biaya sendiri selama masa kampanye. *4. **Proses Pemilihan* a. Pemilihan akan dilakukan secara langsung, yaitu melalui 'kartu suara' yang akan diberikan/dikirimkan kepada seluruh anggota baik dalam bentuk cetakan mau pun file elektronik. b. 'Kartu suara' dapat dimasukkan ke dalam kotak suara pada saat pemilihan, atau dikirimkan melalui pos atau faksimili ke Panitia Pemilihan, atau melalui surat elektronik. Teknis pelaksanaan secara terinci akan dijelaskan pada 'kartu suara'. c. Yang berhak memilih adalah anggota biasa IAGI yang terdaftar di sekretariat per tanggal *30 Juni 2008.* d. Kartu suara sudah harus diterima oleh Panitia Pemilihan selambat-lambatnya pada saat pembukaan Kotak Suara. e. Penghitungan suara akan dilakukan berdasarkan surat suara yang masuk dan dinyatakan sah untuk dihitung. f. Penghitungan suara akan dilakukan pada Rapat Anggota yang akan dilakukan pada *PIT ke 37 di Bandung*. g. Ketua terpilih adalah calon yang memperoleh suara terbanyak. Apabila suara yang diperoleh dari beberapa calon sama jumlahnya, maka akan diberlakukan ketentuan ART Bab VIII pasal 30.
Re: [iagi-net-l] Proses Pemilihan Ketua Umum
Panitia Pemilu Ketua Umum IAGI, Ada yang menanyakan supaya calon-calon yg sudah masuk Biodatanya di publish Bisakah? salam benz Pada 11 Juni 2008 14:17, prasiddha Hestu Narendra [EMAIL PROTECTED] menulis: *Proses Pemilihan Ketua Umum* *1. **Persiapan* a. Pembentukan Panitia Pemilihan (Panpel) yang dikukuhkan dengan Surat Keputusan Ketua Umum* *IAGI. b. Panitia pemilihan akan menyiapkan prosedur pemilihan, jadwal kerja dan mensosialisasikan kepada para anggota melalui media yang tersedia: Berita IAGI, IAGI-net, dll. *2. **Proses Pencalonan* a. Panitia akan mengirimkan formulir pencalonan kepada seluruh anggota bersamaan dengan proses sosialisasi prosedur pemilihan melalui Berita IAGI dan IAGI-net dimulai tanggal *13 Feb 2008.* b. Panitia menerima kembali formulir pencalonan dari para calon atau anggota yang mencalonkan* *terakhir tanggal *6 Juni 2008.* c. Panitia meneliti kelengkapan, melakukan verifikasi serta konfirmasi kepada para calon kemudian mengumumkan calon yang diterima pada tanggal *13 Juni 2008.* d. Panitia meminta calon yang terseleksi untuk membuat program kerja organisasi. Program kerja tersebut harus sudah diterima oleh panitia pada tanggal *20 Juni 2008.* *3. **Proses Kampanye* a. Masa kampanye adalah tgl. *13 Juni 2008* sampai dengan waktu pemilihan [yang akan dilaksanakan bersamaan dengan PIT IAGI ke-37 di Bandung] b. Panitia melakukan sosialisasi program kerja yang diajukan calon kepada seluruh anggota IAGI melalui media Berita PEMILU IAGI *(edisi khusus) * serta IAGI-net pada tgl *27 Juni 2008*. c. Para calon juga diperbolehkan untuk berdiskusi langsung dengan para anggota melalui media IAGI-net, surat atau telepon. d. Para calon diperbolehkan melakukan road-show ke daerah-daerah atas inisiatif dan biaya sendiri selama masa kampanye. *4. **Proses Pemilihan* a. Pemilihan akan dilakukan secara langsung, yaitu melalui 'kartu suara' yang akan diberikan/dikirimkan kepada seluruh anggota baik dalam bentuk cetakan mau pun file elektronik. b. 'Kartu suara' dapat dimasukkan ke dalam kotak suara pada saat pemilihan, atau dikirimkan melalui pos atau faksimili ke Panitia Pemilihan, atau melalui surat elektronik. Teknis pelaksanaan secara terinci akan dijelaskan pada 'kartu suara'. c. Yang berhak memilih adalah anggota biasa IAGI yang terdaftar di sekretariat per tanggal *30 Juni 2008.* d. Kartu suara sudah harus diterima oleh Panitia Pemilihan selambat-lambatnya pada saat pembukaan Kotak Suara. e. Penghitungan suara akan dilakukan berdasarkan surat suara yang masuk dan dinyatakan sah untuk dihitung. f. Penghitungan suara akan dilakukan pada Rapat Anggota yang akan dilakukan pada *PIT ke 37 di Bandung*. g. Ketua terpilih adalah calon yang memperoleh suara terbanyak. Apabila suara yang diperoleh dari beberapa calon sama jumlahnya, maka akan diberlakukan ketentuan ART Bab VIII pasal 30.
Re: [iagi-net-l] Proses Pemilihan Ketua Umum
Secara lebih lengkap mengenai detail biodata masing2 Caketum akan kami umumkan hari Jumat tgl 13 Juni 2008. salam, PHNYudi On 6/11/08, benyamin sembiring [EMAIL PROTECTED] wrote: Panitia Pemilu Ketua Umum IAGI, Ada yang menanyakan supaya calon-calon yg sudah masuk Biodatanya di publish Bisakah? salam benz Pada 11 Juni 2008 14:17, prasiddha Hestu Narendra [EMAIL PROTECTED] menulis: *Proses Pemilihan Ketua Umum* *1. **Persiapan* a. Pembentukan Panitia Pemilihan (Panpel) yang dikukuhkan dengan Surat Keputusan Ketua Umum* *IAGI. b. Panitia pemilihan akan menyiapkan prosedur pemilihan, jadwal kerja dan mensosialisasikan kepada para anggota melalui media yang tersedia: Berita IAGI, IAGI-net, dll. *2. **Proses Pencalonan* a. Panitia akan mengirimkan formulir pencalonan kepada seluruh anggota bersamaan dengan proses sosialisasi prosedur pemilihan melalui Berita IAGI dan IAGI-net dimulai tanggal *13 Feb 2008.* b. Panitia menerima kembali formulir pencalonan dari para calon atau anggota yang mencalonkan* *terakhir tanggal *6 Juni 2008.* c. Panitia meneliti kelengkapan, melakukan verifikasi serta konfirmasi kepada para calon kemudian mengumumkan calon yang diterima pada tanggal *13 Juni 2008.* d. Panitia meminta calon yang terseleksi untuk membuat program kerja organisasi. Program kerja tersebut harus sudah diterima oleh panitia pada tanggal *20 Juni 2008.* *3. **Proses Kampanye* a. Masa kampanye adalah tgl. *13 Juni 2008* sampai dengan waktu pemilihan [yang akan dilaksanakan bersamaan dengan PIT IAGI ke-37 di Bandung] b. Panitia melakukan sosialisasi program kerja yang diajukan calon kepada seluruh anggota IAGI melalui media Berita PEMILU IAGI *(edisi khusus) * serta IAGI-net pada tgl *27 Juni 2008*. c. Para calon juga diperbolehkan untuk berdiskusi langsung dengan para anggota melalui media IAGI-net, surat atau telepon. d. Para calon diperbolehkan melakukan road-show ke daerah-daerah atas inisiatif dan biaya sendiri selama masa kampanye. *4. **Proses Pemilihan* a. Pemilihan akan dilakukan secara langsung, yaitu melalui 'kartu suara' yang akan diberikan/dikirimkan kepada seluruh anggota baik dalam bentuk cetakan mau pun file elektronik. b. 'Kartu suara' dapat dimasukkan ke dalam kotak suara pada saat pemilihan, atau dikirimkan melalui pos atau faksimili ke Panitia Pemilihan, atau melalui surat elektronik. Teknis pelaksanaan secara terinci akan dijelaskan pada 'kartu suara'. c. Yang berhak memilih adalah anggota biasa IAGI yang terdaftar di sekretariat per tanggal *30 Juni 2008.* d. Kartu suara sudah harus diterima oleh Panitia Pemilihan selambat-lambatnya pada saat pembukaan Kotak Suara. e. Penghitungan suara akan dilakukan berdasarkan surat suara yang masuk dan dinyatakan sah untuk dihitung. f. Penghitungan suara akan dilakukan pada Rapat Anggota yang akan dilakukan pada *PIT ke 37 di Bandung*. g. Ketua terpilih adalah calon yang memperoleh suara terbanyak. Apabila suara yang diperoleh dari beberapa calon sama jumlahnya, maka akan diberlakukan ketentuan ART Bab VIII pasal 30.
Re: [iagi-net-l] Origin of Petroleum : Biogenic and/or Abiogenic
Pak Awang YTH., Saya masih belum begitu jelas yang dimaksud dengan reaksi Fischer-Tropsch (FT)... ...Reaksi FT adalah reaksi dengan katalisator yang mengubah CO dan H menjadi hidrokarbon..., yang dimaksud dengan reaksi katalisator ini apa ya pak... ...dan juga dalam pembentukan HC ini, berarti hampir tidak bisa dilakukan analisa source rock, misal kan dari segi Kerogen type, TOC, Rock-Eval Pyrolisis, dsb.; kalo iya bagaimanakah kita bisa menghitung Possible Geological change of success (komponen source rock nya) dalam prospect rangking misal nya pak... Selain itu, teori Abiogenic ini apa bisa dihubungkan dengan siklus Wilson yang menjelaskan adanya evolusi cekungan pak..., bila iya kira2 di fase yang mana potensi terbesar (skala urutan kejadian dan tempat terbentuk nya) untuk ditemukan Hydrocarbon. Mohon pencerahan nya pak... Terimakasih Best Regards Sigit Ari Prabowo - Original Message From: Awang Satyana [EMAIL PROTECTED] To: Geo Unpad [EMAIL PROTECTED]; IAGI iagi-net@iagi.or.id; Forum HAGI [EMAIL PROTECTED]; Eksplorasi BPMIGAS [EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, June 9, 2008 3:14:44 PM Subject: [iagi-net-l] Origin of Petroleum : Biogenic and/or Abiogenic Perdebatan tentang asal hidrokarbon apakah digenerasi secara biogenik (organik) dan/atau abiogenik (anorganik) masih terus berlangsung. Kedua kubu pemikiran bisa dipertemukan pada Juni 2005 di Calgary, Canada pada suatu konferensi yang disponsori AAPG –Hedberg Research Conference on “Origin of Petroleum”. Suatu ciri bahwa teori anorganik tidak lagi dipandang apriori. Laporan tentang konferensi ini baru dipublikasikan pada AAPG Bulletin edisi Mei 2008 (Katz dkk., 2008). Laporan ini saya pikir netral alias tidak memihak kepada satu kubu sebab ditulis secara bersama oleh para pendukung teori biogenic dan/atau abiogenic. nbsp; Memahami hidrokarbon asal organik atau anorganik tentu bukan sekedar memuaskan dahaga akademik dan sains, teori apa yang diterima atau diterapkan akan menentukan bagaimana suatu strategi eksplorasi dijalankan, ke mana ia akan mengarahkan eksplorasinya, misalnya : ke cekungan sedimen yang menjauhi intrusi magmatik, atau malahan mendekatinya. nbsp; Dalam konferensi itu dibahas 14 makalah yang mendiskusikan data dan bukti tentang asal hidrokarbon secara biogenic dan abiogenic. Di kubu organic antara lain ada : Claypool, Dow dan Moldowan. Di pihak anorganik ada : Leonov, Szatmari, dan Titkov. Berbagai konsep tentang cara pembentukan hidrokarbon secara abiogenic dipaparkan. Secara garis besar, konsep-konsep abiogenic ini dapat dibagi menjadi dua : mantle degassing yang berasosiasi dengan polimerisasi senyawa dengan berat molekul rendah, dan serpentinisasi yang berhubungan dengan reaksi Fischer-Tropsch (FT) Reaksi FT adalah reaksi dengan katalisator yang mengubah CO dan H menjadi hidrokarbon. Presentasi asal biogenic menghadirkan model tunggal yang sudah kita ketahui dengan baik : zat organic di dalam sediment secara termal diubah menjadi minyak dan gas.. nbsp; Dilaporkan oleh Katz dkk. (2008) bahwa secara umum bisa dikatakan tak ada kesepakatan di antara dua kubu pemikiran itu, tetapi semua peserta konferensi mengakui bahwa pertemuan ini penting, informatif, membawa pekerjaan rumah untuk setiap kubu pemikiran buat dilakukan evaluasi-evaluasi lanjutan. nbsp; Ringkasan pertemuan dan diskusi para ahli adalah seperti berikut ini. nbsp; Diamati bahwa akumulasi hidrokarbon anorganik dalam jumlah kecil yang tak ekonomis memang terjadi di beberapa tempat. Belum jelas untuk para penyokong organic bahwa ada akumulasi anorganik yang komersial. Klaim hidrokarbon di crystalline basement yang oleh para pendukung anorganik dikatakan sebagai bukti abiogenik ternyata dapat dikorelasikan dengan batuan induk dari sediment yang menutupi basement itu atau yang posisinya lebih rendah dari basement high (seperti kasus gas di Suban basement yang source-nya berasal dari Lemat/Talang Akar). nbsp; Beberapa mekanisme anorganik juga melibatkan tahapan organic yang mengubah metana asal mantel menjadi hidrokarbon yang lebih berat, atau terjadi bersamaan dengan mekanisme organic. Diakui bahwa mekanisme anorganik bisa memperpanjang umur sumberdaya hidrokarbon secara global yang saat ini hanya berdasarkan mekanisme organic. Tetapi, dengan tidak adanya mekanisme anorganik yang tunggal, sulit untuk menerapkan secara efektif program-program eksplorasi yang berdasarkan konsep anorganik. Para pendukung organic berpendapat bahwa konsep anorganik tak menghadirkan lokasi-lokasi mana yang spesifik untuk dilakukan eksplorasi secara anorganik, dan konsep ini juga belum memiliki cara bagaimana menghitung volume hidrokarbonnya (kalau menghitung volume hidrokarbon organic dari suatu kitchen sediment tentu sudah biasa dilakukan). nbsp; Biogenic origin juga punyanbsp;beberapa kesulitan, misalnya issue fungsi batubara dalam pembentukan hidrokarbon (minyak khususnya), masalah efisiensi ekspulsi dan proses migrasi. Mekanisme
[iagi-net-l] Re: [Forum-HAGI] [iagi-net-l] Origin of Petroleum : Biogenic and/or Abiogenic
Sigit, nbsp; Barangkali masih ingat pelajaran Kimia saat SMA dulu, katalisator adalah zat yang membantu mempercepat suatu reaksi kimia. Sintesis FT adalah paradigma anorganik, jelas tak bisa dikaitkan ke analisis tipe kerogen, TOC, rock-eval pyrolysis. Kalau di lingkungan geotektonik, bahan bakunya hanya CO atau CO2 hasil dekarbonasi karbonat yang masuk ke wilayah termal tinggi dan H dari proses serpentinisasi peridotit yang dibantu air laut. nbsp; Bagaimana melakukan peringkat prospek dan menghitung GCF-nya ? Tentu akan lain sekali dengan paradigma organik, juga menghitung volumetriknya. Belum ada yang spesifik tentang hal ini, tetapi yang saya bayangkan adalah menghitung : ketebalan karbonat, domain termal, berapa mudah degradasi termal karbonat, dll. Perangkap, reservoir, penyekat, dan jalur migrasi bisa sama dengan paradigma organik, yang berbeda hanya source rock dan proses maturasi serta ekspulsinya. nbsp; Dalam siklus Wilson, kebanyakan sintesis FT di lingkungan geotektonik ini yaitu pada tahapan subduction dan collision, dengan syarat ada lapisan karbonat tebal yang masuk ke zone collision dan subduction. Di Indonesia Timur, kandidat seperti itu banyak terjadi. Kalau benar terjadi, generated hydrocarbons-nya akan masuk ke pro-foreland basin atau retro-foreland basin hasil collision. nbsp; Sedikit lebih detail lagi adalah seperti di bawah ini. nbsp; Sintesis Fischer-Tropsch (FT) (Fischer dan Tropsch, 1923) merupakan suatu sintesis teknik kimia yang menghasilkan hidrokarbon sintetik dari gas-gas carbon monoxide atau carbon dioxide dan hidrogen dengan menggunakan katalis metallic iron atau iron-oxide. Hidrokarbon sintetik ini wujudnya bisa seperti gas, minyak maupun lilin – persis seperti hidrokarbon organic dari pematangan kerogen. Jerman dalam PD II membuat hidrokarbon sintetik ini, setahunnya bisa tujuh juta barel dihasilkan atau satu juta ton setahun. Tahun 1980, sebuah perusahaan di Afrika Selatan mampu membuat minyak sintetik melalui sintesis FT 127,000 bbl/hari. . nbsp; Proses F-T synthesis seperti fotosintesis yaitu menghasilkan senyawa organic melalui hidrogenasi (penambahan gugus H) secara katalitik (menggunakan katalisator) dan melakukan polimerisasi reduktif carbon monoxide atau carbon dioxide. Untuk membuat senyawa yang mirip campuran hidrokarbon, ikatan carbon-oxygen harus dilepaskan dulu dan menggantinya dengan ikatan carbon-carbon atau carbon-hydrogen melalui hidrogenasi. Katalis yang digunakan untuk keperluan ini umumnya logam Golongan 8 (besi, kobal, nikel, platina, dll) atau oksidanya. nbsp; Kondisi-kondisi FT synthesis ini bisa terjadi di alam. Bahan dasar dan energi yang dibutuhkan sintesis FT berlimpah di Bumi (CO2 atau CO, hydrogen, dan metallic iron atau iron oxide; dan bahang/panas). nbsp; Di Bumi, CO2 tersimpan dalam bentuk batuan karbonat, dulunya asal CO2 ini dari atmosfer purba. Simpanan CO2 di batuan karbonat ini 10.000 kali lebih banyak daripada yang ada di atmosfer. Simpanan CO2 di dalam batuan ini akan dibebaskan kembali melalui metamorfisme dan dekarbonasi. Temperatur yang diperlukan untuk decarbonation terdapat di wilayah2 subduction, intrusi magmatik, dan rifting. Dekarbonasi ini akan menghasilkan CO2 yang naik dari tempat dalam ke wilayah-wilayah accretionary prisms, backarc basins, foreland basin di collision zone, baik dengan atau tanpa aktivitas volkanisme. nbsp; Dari mana sumber hidrogen untuk keperluan hidrogenasi ? Dari serpentinisasi of peridotites/ophiolites. Peridotites yang berubah menjadi serpentinites akan melepaskan hidrogen dengan bantuan air pada temperatur di bawah 500° C. Bukti ini ditemukan pada proses serpentinisasi dalam berbagai temperatur di air sepanas 400° C yang keluar dari hydrothermal vents di East Pacific Rise. Sejumlah hidrogen juga telah ditemukan terbentuk di kompleks peridotit Oman ophiolites (Neal and Stanger, 1983). Dalam percobaan di laboratorium pun ditemukan bahwa hidrogen digenerasikan selama Janecky dan Seyfriend (1986) ketika mereka menggunakan airlaut untuk meng-serpentinisasi oceanic peridotites pada temperatur 200° and 300° C dan tekanan 500 bars. nbsp; Metallic iron-yang merupakan katalis utama F-T tak banyak terdapat di Bumi, dan walaupun ada cepat mengalami peracunan oleh sulfide, sulfate, dan chloride ions. Tetapi, catalysts F-T synthesis dapat juga dilakukan oleh iron oxides magnetite dan hematite yang lebih berlimpah kberadaannya dan kurang terpengaruh oleh sulfur poisoning daripada metallic iron. nbsp; Szatmari (Szatmari, 1989), ahli dari Petrobras yang telah banyak melakukan penelitian sistem hidrokarbon anorganik, melakukan eksperimen sintesis FT dan menunjukkan bahwa serpentinisasi dalam lingkungan yang kaya CO2 menghasilkan partial conversion CO2 menjadi hydrocarbons, khsusnya metana. methane. Pembentukan hidrokarbon menggunakan F-T synthesis bisa terjadi selama lithospheric plate interaction. nbsp; Lingkungan geotektonik yang paling sesuai untuk