RE: [iagi-net-l] Kecerdasan Khalayak-Tempo Interaktif

2009-12-30 Terurut Topik Agustini Ashadi
Kecerdasan khalayak apakah mewakili seluruh rakyat di negeri ini?
Perlu di data nih pak !!

-Original Message-
From: budi santoso [mailto:stjbudisant...@yahoo.com]
Sent: Wednesday, December 30, 2009 1:18 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Kecerdasan Khalayak-Tempo Interaktif

Dari Kang Iwab MUnajat; seorang rekan di MGEI:

Salam
STJ





From: munajat iwan kangim...@yahoo.com
To: ia-...@yahoogroups.com; angg...@mahawarman.net; 
economicgeol...@yahoogroups.com; pekerjatamb...@yahoogroups.com
Sent: Wed, December 30, 2009 3:40:55 AM
Subject: [economicgeology] Kecerdasan Khalayak



http://tempointerak tif.com/khusus/ selusur/tokoh. 2009/index. php

Kecerdasan Khalayak
Tidak setiap masa menorehkan sejarah besar. Kita tahu, tahun 2009, yang segera 
berlalu ini, penuh sesak oleh peristiwa penting, mulai pemilihan umum 
legislatif dan pemilihan presiden hingga kasus Bank Century. Manakah di antara 
sederet kejadian itu yang paling fenomenal? Tim redaksi Koran Tempo tidak 
terlalu terkesan terhadap pemilihan presiden karena itu bukanlah hal yang baru. 
Tidak pula pemilu legislatif, yang kali ini menonjolkan nama-nama calon 
legislator ketimbang partai politik. Bukan juga kasus Century, yang belum jelas 
ujungnya.

Kami justru sepakat untuk menyoroti masalah seputar kasus Bibit Samad Rianto 
dan Chandra Hamzah, dua pejabat Komisi Pemberantasan Korupsi. Khalayak telah 
menyimbolkan mereka sebagai korban rekayasa kekuatan yang berusaha menghabisi 
KPK. Tersudutnya kepolisian, kejaksaan, juga Presiden, menghadapi perlawanan 
pendukung Bibit-Chandra sungguh gejala baru. Bahkan akhirnya pemerintah dipaksa 
memberikan kemenangan bagi gerakan ini.

Gejala yang sama mencuat dalam kasus Prita Mulyasari. Ia mendapat sokongan 
penuh dari masyarakat ketika harus berhadapan dengan Rumah Sakit Omni, Serpong, 
Tangerang. Ibu dua anak ini diperkarakan secara pidana dan perdata hanya karena 
menulis keluhan mengenai layanan rumah sakit itu lewat e-mail.

Prita, Bibit, dan Chandra jelas merupakan tokoh penting tahun ini. Begitu pula 
mungkin Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud Md., yang memutar rekaman percakapan 
Anggodo dengan penegak hukum yang menghebohkan itu. Tapi kami setuju, ada aktor 
lain yang jauh lebih besar di luar mereka, yakni publik, Anda semua.

Kami lebih terkesima oleh kepedulian dan gerakan Anda semua dalam mendukung 
sosok-sosok yang merupakan korban dari ketidakadilan itu. Daya tekan publik dan 
perannya tak terkira besarnya, dan mereka beraksi dengan cara-cara yang sama 
sekali baru. Menggunakan jejaring sosial, dari Facebook, blog, hingga e-mail, 
jutaan orang memobilisasi diri dalam waktu singkat untuk menantang 
kriminalisasi KPK dan membela Prita.

Di sana tak ada tokoh yang tak memiliki kemampuan mengobarkan semangat sekelas 
Bung Tomo atau Bung Karno. Tapi rupanya publik, Anda semua, amat cerdas 
menelisik ketidakadilan, lalu bergerak bersama-sama untuk melawan.



Pemerintahan yang jujur bersih? Mungkin nggak ya?
Temukan jawabannya di Yahoo! Answers!
__._,_.___
Reply to sender | Reply to group Messages in this topic (1)
Recent Activity:* New Members 1
Visit Your Group Start a New Topic
MARKETPLACE
Going Green: Your Yahoo! Groups resource for green living


Mom Power: Discover the community of moms doing more for their families, for 
the world and for each other

Switch to: Text-Only, Daily Digest • Unsubscribe • Terms of Use
.

__,_._,___




This email (including attachments) is intended only for personal and 
confidential use of designated recipient(s).  If you are not the intended 
recipient, you are hereby notified that any review, dissemination, distribution 
or copying of this email (including attachments) is strictly prohibited and you 
must delete this email (including attachments) immediately.

Email transmission cannot be guaranteed to be error-free. Therefore, we do not 
represent that this information is complete or accurate and it should not be 
relied upon as such.  Although PT Antam Tbk is implementing anti virus software 
for this email and attachments, PT Antam Tbk accepts no liability for any 
damage caused by any viruses and malicious codes transmitted by this email. The 
receiver is responsible for checking and deleting any viruses and malicious 
codes as a result of email transmission.

We are not in a position to advise you, we are not advising you, and the 
contents of this e-mail must not be construed as any advice to you, on 
(a)whether to purchase any of our securities or, (b) if you hold an investment 
in our securities, the value of your investment or how or whether you can 
affect any trades relating to your investment. These queries should be 
addressed to a licensed broker or your broker from or through whom you bought 
the relevant investment, respectively.


Re: [iagi-net-l] Kecerdasan Khalayak-Tempo Interaktif

2009-12-30 Terurut Topik budi santoso
Sepertinya belum seluruhnya . . . 

Tapi saya yakin sudah cukup banyak; terdiri dari Mereka yang 'berjuang' dengan 
: tangan (tindakan), lisan maupun yang 'hanya' sekedar dengan hatinya saja . . 
. yang terakhir mungkin yang lebih banyak di antara kita . . . wallohu alam 
bishawab

PS:
Maaf Kang Iwan: salah ketik nama sampean sebelumnya




From: Agustini Ashadi agustini.ash...@antam.com
To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Sent: Wed, December 30, 2009 10:15:33 AM
Subject: RE: [iagi-net-l] Kecerdasan Khalayak-Tempo Interaktif

Kecerdasan khalayak apakah mewakili seluruh rakyat di negeri ini?
Perlu di data nih pak !!

-Original Message-
From: budi santoso [mailto:stjbudisant...@yahoo.com]
Sent: Wednesday, December 30, 2009 1:18 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Kecerdasan Khalayak-Tempo Interaktif

Dari Kang Iwan Munajat; seorang rekan di MGEI:

Salam
STJ





From: munajat iwan kangim...@yahoo.com
To: ia-...@yahoogroups.com; angg...@mahawarman.net; 
economicgeol...@yahoogroups.com; pekerjatamb...@yahoogroups.com
Sent: Wed, December 30, 2009 3:40:55 AM
Subject: [economicgeology] Kecerdasan Khalayak



http://tempointerak tif.com/khusus/ selusur/tokoh. 2009/index. php

Kecerdasan Khalayak
Tidak setiap masa menorehkan sejarah besar. Kita tahu, tahun 2009, yang segera 
berlalu ini, penuh sesak oleh peristiwa penting, mulai pemilihan umum 
legislatif dan pemilihan presiden hingga kasus Bank Century. Manakah di antara 
sederet kejadian itu yang paling fenomenal? Tim redaksi Koran Tempo tidak 
terlalu terkesan terhadap pemilihan presiden karena itu bukanlah hal yang baru. 
Tidak pula pemilu legislatif, yang kali ini menonjolkan nama-nama calon 
legislator ketimbang partai politik. Bukan juga kasus Century, yang belum jelas 
ujungnya.

Kami justru sepakat untuk menyoroti masalah seputar kasus Bibit Samad Rianto 
dan Chandra Hamzah, dua pejabat Komisi Pemberantasan Korupsi. Khalayak telah 
menyimbolkan mereka sebagai korban rekayasa kekuatan yang berusaha menghabisi 
KPK. Tersudutnya kepolisian, kejaksaan, juga Presiden, menghadapi perlawanan 
pendukung Bibit-Chandra sungguh gejala baru. Bahkan akhirnya pemerintah dipaksa 
memberikan kemenangan bagi gerakan ini.

Gejala yang sama mencuat dalam kasus Prita Mulyasari. Ia mendapat sokongan 
penuh dari masyarakat ketika harus berhadapan dengan Rumah Sakit Omni, Serpong, 
Tangerang. Ibu dua anak ini diperkarakan secara pidana dan perdata hanya karena 
menulis keluhan mengenai layanan rumah sakit itu lewat e-mail.

Prita, Bibit, dan Chandra jelas merupakan tokoh penting tahun ini. Begitu pula 
mungkin Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud Md., yang memutar rekaman percakapan 
Anggodo dengan penegak hukum yang menghebohkan itu. Tapi kami setuju, ada aktor 
lain yang jauh lebih besar di luar mereka, yakni publik, Anda semua.

Kami lebih terkesima oleh kepedulian dan gerakan Anda semua dalam mendukung 
sosok-sosok yang merupakan korban dari ketidakadilan itu. Daya tekan publik dan 
perannya tak terkira besarnya, dan mereka beraksi dengan cara-cara yang sama 
sekali baru. Menggunakan jejaring sosial, dari Facebook, blog, hingga e-mail, 
jutaan orang memobilisasi diri dalam waktu singkat untuk menantang 
kriminalisasi KPK dan membela Prita.

Di sana tak ada tokoh yang tak memiliki kemampuan mengobarkan semangat sekelas 
Bung Tomo atau Bung Karno. Tapi rupanya publik, Anda semua, amat cerdas 
menelisik ketidakadilan, lalu bergerak bersama-sama untuk melawan.



Pemerintahan yang jujur bersih? Mungkin nggak ya?
Temukan jawabannya di Yahoo! Answers!
__._,_.___
Reply to sender | Reply to group Messages in this topic (1)
Recent Activity:        * New Members 1
Visit Your Group Start a New Topic
MARKETPLACE
Going Green: Your Yahoo! Groups resource for green living


Mom Power: Discover the community of moms doing more for their families, for 
the world and for each other

Switch to: Text-Only, Daily Digest • Unsubscribe • Terms of Use
.

__,_._,___




This email (including attachments) is intended only for personal and 
confidential use of designated recipient(s).  If you are not the intended 
recipient, you are hereby notified that any review, dissemination, distribution 
or copying of this email (including attachments) is strictly prohibited and you 
must delete this email (including attachments) immediately.

Email transmission cannot be guaranteed to be error-free. Therefore, we do not 
represent that this information is complete or accurate and it should not be 
relied upon as such.  Although PT Antam Tbk is implementing anti virus software 
for this email and attachments, PT Antam Tbk accepts no liability for any 
damage caused by any viruses and malicious codes transmitted by this email. The 
receiver is responsible for checking and deleting any viruses and malicious 
codes as a result of email transmission.

We are 

[iagi-net-l] Limbah Panas Bumi Mengandung Emas

2009-12-30 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
http://networkedblogs.com/p22549485
*Limbah Panas Bumi Mengandung
Emashttp://rovicky.wordpress.com/2009/12/30/limbah-panas-bumi-mengandung-emas/
*

Ngobrol santai dengan Pak Sabtanto Joko Suprapto (Staf Badan Geologi,
Indonesia)
Dibawah ini wawancara virtual dengan Pak Sabtanto, salah satu sahabat kuliah
di Geologi yang saat ini bekerja sebagai staff geologist di Badan Geologi
yang berkantor di Bandung.Sumber daya panas bumi di Indonsia  ...
*
*
link:Full Article...http://networkedblogs.com/p22549485
http://rovicky.wordpress.com/2009/12/30/limbah-panas-bumi-mengandung-emas/


Re: [iagi-net-l] mantan presiden gus dur telah berpulang

2009-12-30 Terurut Topik Wahyudi Adhiutomo
Informasi kompas.com

Gus Dur telah wafat jam 1845 WIB di RSCM, Jakarta

Innalillahi wa innalillahi rajiun


Turut berduka,
WA
--
Hidup Itu Sederhana, Berani Bermimpi Lalu Mewujudkannya

-Original Message-
From: mohammad syaiful mohammadsyai...@gmail.com
Date: Wed, 30 Dec 2009 19:26:54 
To: IAGI Pusatiagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] mantan presiden gus dur telah berpulang
mendengar siaran i-radio, konfirmasi detik.com, informasi positif
bahwa mantan presiden gus dur telah meninggal dunia hari ini.

dengan ini, atas nama pp-iagi dan pribadi, kami sampaikan turut
berbela-sungkawa. semoga almarhum diterima oleh yang maha kuasa dan
diampuni dosa2nya.

salam,
syaiful

-- 
Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
Mobile: 62-812-9372808
Emails:
msyai...@etti.co.id (business)
mohammadsyai...@gmail.com

Technical Manager of
Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)


PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan makalah!
Untuk dipresentasikan di PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 4-6 Oktober 2010
Deadline penyerahan makalah - 15 Februari 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



[iagi-net-l] Selamat jalan Gus Dur . .

2009-12-30 Terurut Topik budi santoso
Inna lillahi wainna ilaihi raaji'un . . 

Telah wafat mantan presiden RI Aburrahman Wahid pada hari ini; 

Rabu, 30 Desember 2009 

JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur 
dipastikan meninggal dunia pukul 18.45 di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo 
(RSCM). Kabar tersebut dibenarkan putri Gus Dur, Yenny Wahid, melalui telepon 
kepada (Kompas.com).
 
Selamat jalan Gus . . . semoga amal dan ibadahmu diterima olehNya serta 
diampuni dosa dan kesalahanmu . .
 
STJ



  

[iagi-net-l] Geologic Transect of Central Java (Fieldtrip BPMIGAS , 27-30 Desember 2009)

2009-12-30 Terurut Topik Awang Satyana
Di dalam waktu dua hari perjalanan lapangan di Jawa Tengah (28-29 Desember 
2009), sembilan geologist dan geophysicist BPMIGAS (Awang, Cepi Irawan, Cipi 
Armandita, Agung Gunawan, Arii Arjuna, Sumaryana, Andre, Irfan Taufik , 
Abdurrohim); tiga geologist UPN Veteran Yogyakarta (C. Prasetyadi, Vian Bonny, 
Adi Gunawan) dan seorang petroleum engineer (Jalu-BPMIGAS) melakukan perjalanan 
selama 75 juta tahun dalam skala waktu geologi. Kelancaran selama di lapangan 
dibantu oleh tiga staf dari Paramitha Tour Yogyakarta atas kerja sama dengan 
UPN.

Hal ini dimungkinkan dengan cara melakukan transect (lintasan memotong) dari 
selatan ke utara, dari wilayah Luk Ulo ke Kendal, dari batuan tertua ke batuan 
termuda, dari singkapan batuan berumur sekitar 80 juta tahun ke singkapan 
berumur sekitar 5 juta tahun, dari melange Luk Ulo ke batugamping Kapung di 
Lapangan Cipluk.

Divisi Eksplorasi BPMIGAS bersama beberapa divisi lainnya setiap tahun 
melakukan dua kali fieldtrip atau ekskursi geologi dengan berbagai tujuan. 
Setelah tujuh tahun dilakukan, atau sejak 2002, tinggal wilayah Maluku dan 
Papua yang belum dikunjungi. Maksud melakukan fieldtrip ini tentu banyak, 
misalnya : memberikan penyegaran geologi lapangan kepada para pekerja BPMIGAS, 
melakukan diskusi-diskusi dengan perguruan-perguruan tinggi atau 
lembaga-lembaga penelitian yang dilibatkan, melakukan kajian-kajian tertentu di 
wilayah-wilayah yang dinilai menarik secara geologi maupun geologi migas, dan 
memberikan pengenalan geologi lapangan kepada pekerja-pekerja BPMIGAS 
non-geologist yang diikutsertakan.

Menutup tahun 2009 ini, Eksplorasi BPMIGAS melakukan fieldtrip mengusung tema 
geologic transect of Central Java dengan fokus mempelajari aspek-aspek 
geologi migas Cekungan Serayu Utara. Fieldtrip dilakukan empat hari termasuk 
perjalanan dari dan kembali ke Jakarta. Dalam pelaksanaan fieldtrip ini, 
BPMIGAS bekerja sama dengan Jurusan Geologi UPN Veteran Yogyakarta (Pak 
Prasetyadi dan Tim). 

Fokus fieldtrip dipilih Cekungan Serayu Utara karena inilah salah satu wilayah 
di Jawa yang tertinggal tidak dieksplorasi secara serius oleh 
perusahaan-perusahaan minyak. Di sisi lain, wilayah ini kaya akan rembesan 
hidrokarbon dan mestinya memiliki semua elemen dan proses petroleum system. 

Kami berangkat dari kantor BPMIGAS di Patra Office Tower , Jakarta pada hari 
Minggu 27 Desember 2009 pukul 08.40 menggunakan bus carter Big Bird ukuran 
sedang. Tujuan kami adalah Purwokerto sebab perjalanan lapangan akan dimulai 
dari selatan, dari batuan tertua di Jawa Tengah (dan Jawa). Menuju Purwokerto, 
perjalanan diputuskan mengambil jalur selatan (via Tasikmalaya dan Majenang) 
agar mendapatkan panorama fisiografi yang lebih menarik. Mulai tengah hari, 
hujan gerimis-lebat mengguyur bus sepanjang perjalanan. Kami istirahat dua kali 
untuk makan siang di Limbangan, Garut dan minum kopi di sebuah warung kopi 
menjelang kota Majenang untuk mengurangi rasa penat, dingin dan kantuk. Sesuai 
yang diperkirakan, pukul 19.00 kami tiba di Purwokerto, bertemu dengan Tim UPN 
dan menginap di Hotel Dynasty. Setelah makan malam di Restoran Asiatic, kami 
melakukan diskusi tentang geologi regional Jawa dan detail rute fieldtrip yang 
akan dilalui. Pukul 22.00 diskusi
 usai.

Senin 28 Desember 2009 setelah sarapan, kami memulai perjalanan lapangan 
menggunakan bus carter Pegasus ukuran menengah yang dibawa teman-teman UPN 
dari Yogyakarta. Bus ini sudah biasa digunakan teman-teman UPN dalam melakukan 
fieldtrip, sehingga Pak Sopirnya sudah biasa melakukan manuver-manuver di 
jalan-jalan sempit dan curam dekat lokasi-lokasi singkapan. Meskipun demikian, 
karena keamanan harus diutamakan, di jalanan yang terlalu berbahaya untuk bus, 
teman-teman UPN telah siap dengan pasukan motor ojeg dan L-300. Hari pertama di 
lapangan akan menempuh perjalanan yang cukup berat dan panjang. Tujuan 
pengamatan adalah melange Luk Ulo dan kompleks batuan pra-Karang Sambung di 
Serayu Selatan berumur pra-Tersier sampai Eosen Awal, dan kompleks batuan 
volkanoklastik Merawu, Penyatan, Halang di Serayu Utara berumur Miosen 
Awal-Miosen Atas.

Dari Purwokerto, kami melalui Sokaraja kemudian berbelok ke selatan menuju 
Banyumas. Dari Banyumas, kami berbelok ke timurlaut menuju Banjarnegara. Jalan 
ini sejajar dengan Pegunungan Serayu yang sesungguhnya merupakan tiga jalur 
antiklin besar yang sambung-menyambung berarah BBD-TTL : Antiklin Banyumas, 
Antiklin Gombong, Antiklin Karangsambung. Sebelum Banjarnegara, di sekitar 
Purwareja bus berbelok ke selatan masuk ke jalan sempit , inilah jalan menuju 
kompleks batuan dasar Luk Ulo. Akses ke Luk Ulo dari arah utara ini jarang 
dilakukan para geologist, kebanyakan geologist mencapai Luk Ulo dari arah 
selatan, dari Kebumen. Akhirnya, jalan terlalu sempit dan terjal untuk bus 
masuk terus. Maka, dengan lima motor ojeg kami bergantian diantar ke lokasi 
mendekati singkapan. Untuk mencapai singkapan melange Luk Ulo di dasar Sungai 
Sapi (anak Sungai