Re: [iagi-net-l] Update News: PIT IAGI 2010 Senggigi Lombok NTB

2010-03-10 Thread Udrekh
Bapak / Ibu panitua PIT IAGI,

Mohon maaf sebelumnya, apakah masih memungkinkan untuk submit abstrak yang
baru..?

Untuk abstrak saya, agaknya saya ingin mengganti urutan penulis dengan nomor
urut 2010-030 menjadi
Udrekh, M. Kinoshita, K. Hirata, H. Permana, Fujiwara, Y. Kawada, E. Gaffar,
M. Yuka, Y. Surachman.

Pada list tersebut juga ada kesalahan penulisan nama.

Atas segala bantuannya kami haturkan banyak terimakasih.

hormat saya
udrekh



2010/3/10 

> Bapak, ibu, Mas, Mba, Akang, Teteh dan rekan2 semua;
>
> Saat ini panitia sedang kompilasi semua paper yang ada (>300 paper) yang
> kemudian akan diseleksi lebih jauh oleh dewan redaksi pusat.
>
> Semua abstrak yang telah bapak/ibu kirimkan kepada kami dengan jumlah
> sekitar 310 abstrak diluar poster telah kita update di website PIT IAGI
> 2010 (http://www.pit-iagi.com) atau bapak dan ibu bisa langsung link ke:
>
>
> http://www.pit-iagi.com/paper/Preliminary%20Abstract%20List%20for%20PIT%20IAGI%202010.pdf
>
> Semua abstrak yang kami tampilkan di website adalah abstrak yang kami
> terima sebelum deadline pada tanggal 15 Februari 2010.
> Silahkan dilihat kembali dan mohon segera diinformasikan kepada kami bila
> ada kesalahan penulisan judul, nama dsb.
>
> Untuk Formulir pendaftaran bisa diunduh di:
> http://www.pit-iagi.com/paper/PIT%20IAGI%202010_RegistrationForm.pdf
>
> Sementara untuk Formulir sponsorship bisa link ke:
>
> http://www.pit-iagi.com/paper/Sponsorship%20proposal%20PIT%20IAGI%202010.pdf
>
> Terima kasih banyak atas tingginya antusias serta minat Bapak dan Ibu
> dalam mensukseskan PIT IAGI 2010 di Senggigi Lombok NTB 29 November - 2
> Desember nanti.
>
> Salam,
> Dudy Setyandhaka
> a/n. Panitia PIT IAGI 2010
>
>
>
>
>
>
>
> 
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
>
> 
> Ayo siapkan diri!
> Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2 Desember
> 2010
>
> -
> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123 0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net 
> Archive 2:
> http://groups.yahoo.com/group/iagi
> -
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted
> on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall
> IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct
> or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss
> of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any
> information posted on IAGI mailing list.
> -
>
>


-- 
Udrekh
Marine Geoscientist
Nusantara Earth Observation Network
The Agency for The Assessment and Application Of Technology (BPPT)
BPPT 1th Building 20th floor
M.H. Thamrin no. 8
Jakarta 10340
Indonesia
Phone : 62-21-3168909


Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah

2010-03-10 Thread Hendratno Agus
Prof. Zaim yth.

Kalau saja suatu saat ada pengalihan kawasan pemerintahan Jayapura sebagai 
ibukota provinsi Papua ke kawasan Sentani? Ide besarnya adalah Jayapura sebagai 
pusat pertumbuhan dan pusat bisnis di Papua, dan pusat pemerintahan provinsi 
Papua akan dikembangkan di kawasan Sentani. Apakah perluasan kawasan sentani 
sebagai kawasan pemerintahan dan infrastruktur lainnya, berpengaruh tidaknya 
dengan situs-situs arkeologi? Pikiran nakal ini muncul karena saya pernah 
diajak diskusi wacana ini dengan kawan yang sedang menyiapkan blue print ke 
arah sana. Informasi dari pak Zaim ini sangat penting, jika roadmap 
pengembangan Sentani betul-betul disiapkan oleh para pihak terkait.

Sekedar informasi, dalam waktu dekat pada tahun 2010 ini gabungan tim geologi 
dari badan geologi esdm, geologi itb, dan geologi ugm akan melakukan eksplorasi 
/ ekspedisi ke pulau misool untuk mempelajari cekungan misool. Kebetulan 
roadmap eksplorasi ke misool ini mendapat copy-an untuk turut mempelajarinya. 
Program ini di-create oleh tim geologi dari badan geologi esdm. Publikasi 
lengkap tentang geologi batuan karbonat di misool sendiri, pernah saya dapatkan 
dari jurnal geologi dan sumberdaya mineral dari pusat survey geologi, saya 
tidak punya filenya tapi punya hardcopynya. 

salam, gus hend





From: "z...@gc.itb.ac.id" 
To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: Eksplorasi BPMIGAS ; Geo Unpad 
; IAGI ; Forum HAGI 

Sent: Tue, March 9, 2010 9:20:18 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah


Pak Awang dan Rekan IAGI Yth.,
Sekitar Januari tahun 1979 saya menyertai Tim dari Pusat Penelitian
Purbakala Nasional-Jakarta (sekarang PUSLIT ARKENAS) yaitu Ibu. Dra.
Hindari Sofion dan Dra. DD Bintarti (kedua beliau sekarang telah pensiun)
bersama seorang asisten mahasiswa melakukan penelitian Geoarekologi di
Danau Sentani dan Sekitarnya, sampai ke daerah Nimboran, Kecamatan Genyem
yang terletak di sebelah barat Danau Sentani (dikawal oleh 4 orang tentara
bersenjata, lengkap) dan kaki Pegunungan Cyclop.
Saya dan mahasiswa saat itu, meneliti aspek geologi di Danau Sentani (dan
pulau2nya)dan sekitarnya, juga sepanjang kaki selatan Pegunungan Cyclop,
yang berbatasan dengan Rendahan Sentani.
Sedangkan dari Arkeologi aspek arkeologinya. Kami menemukan banyak sekali
peninggalan arkeologis di pulau-pulau yang terdapat di Danau Sentani,
begitu pula di daratan di sebelah barat Danau. Peninggalan arkeologi
terutama adalah lukisan2 khas Papua,terbuat dari bahan kapur (chalk) yang
banyak terdapat sekitar Genyem serta dari bahan oker, juga banyak terdapat
di sekitar Danau Sentani. Gambar2/Lukisannya terutama berkaitan dengan
kegiatan perburuan darat maupun air (gambar2 perahu, dayung dll) juga
gambar2 mirip khas patung Asmat. Menurut para ahli arkeologi, diperkirakan
seusia dengan Meso - Neolitikum, atau sekitar 5000 - 2500 tahun SM.
Kami juga mengunjungi Nimboran, untuk melacak lokasi penemuan mandibula
(rahang bawah)Kanguru, yang dijumpai dalam lapisan lempung. Dari hasil
pemerian yang dilakukan oleh Hardjasasmita (dari ITB) menunjukkan fosil
kanguru tersbut sama dengan yang terdapat di Australia, berumur Miosen
Tengah.Fosil Kanguru tersebut merupakan satu2nya fosil kanguru di
Indonesia (kini menjadi koleksi Lab. Paleontologi ITB).Hasil penelitian
Geoarkeologi yang kami lakukan pada tahun 1979 tersebut ya hanya berupa
laporan penelitian, tersimpan di PUSLIT ARKENAS..
Jadi benar kata Pak Awang, sebenarnya Papua sangat kaya dengan peninggalan
arkeologi, hanya saja belum banyak di"jamah" oleh para ahli arkeologi,
terutama Arkeologiwan Indonesia.

Wassalam,

Yahdi Zaim,
KK Geologi,
Prodi Teknik Geologi
FITB - ITB


> Bekas-bekas hunian manusia prasejarah (purba) yang punya industri perkakas
> batu ditemukan di banyak tempat di Jawa, terutama di Pegunungan Sewu,
> Pacitan. Begitu banyaknya artefak berupa perkakas batu pernah ditemukan di
> sini, sehingga menghasilkan istilah-istilah tertentu seperti kebudayaan
> Pacitanian atau industri Kali Baksoko. Kali Baksoko adalah sebuah kali di
> wilayah ini tempat ditemukannya banyak artefak.
>  
> Itu di Jawa, tempat paling banyak ditemukannya artefak perkakas batu.
> Kelihatannya saat bermigrasi dulu, para penghuni pertama negeri kita
> memilih Jawa sebagai pangkalan terakhirnya. Pemikiran ini disebabkan
> begitu banyaknya artefak ditemukan di Jawa, juga penemuan fosil-fosil
> tulang hominid atau manusia purba. Meskipun demikian, terdapat bukti bahwa
> beberapa generasi manusia purba ini kemudian dari Jawa bermigrasi ke timur
> ke Nusa Tenggara bahkan sampai Australia.
>  
> Bagaimana dengan penemuan-penemuan arkeologi di pulau paling timur
> Indonesia : Papua, jarang sekali terdengar berita-berita tentang itu.
> Padahal, bila situs-situs hunian manusia purba banyak terdapat di
> topografi kars berupa gua-gua batugamping, seperti di Gua Pawon,
> Padalarang dan banyak sekali situs-situs arkeologi di gua-gua di
> Pegunungan Sewu, Pacitan; 

Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah

2010-03-10 Thread yantosal
Nana,

Peminatnya banyak ada baiknya di posting saja disini (discan).
 Pertanyaan pertanyaan ini akan menarik kalau dibahas dengan santai.

 Misalnya Apakah benar asal muasal manusia dari hanya Adam dan Hawa? Atau orang 
Yahudi pada saat dan jaman itu menyederhanakan konsep karena pada saat itu 
pengetahuan manusia terbatas.

Kalau melihat menyebarnya manusia purba di berbagai belahan dunia apa betul 
hanya ada satu pasang Adam dan Hawa? Dan hanya ada di tempat orang Yahudi 
bermukim?

Kenapa kebudayaan Mesir dan Asia timur yang  lebih tua  tidak mengatakan Adam 
dan Hawa sebagai asal muasal manusia ciptaan Tuhan yang pertama?.

Kalau mentok diskusinya yah sudah, harus kita terima secara dogmatis, sebab 
kemampuan manusia sangat terbatas.

Terima kasih Nana 

Salam

Yanto Salim
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: ukat.suka...@eniindonesia.co.id
Date: Wed, 10 Mar 2010 08:58:50 
To: 
Cc: 
Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah
Pak Nana,

Kalau boleh, saya minta copy nya Pak.

 Terimakasih sebelumnya atas kebaikan Pak Nana.

Salam,
us





"Nana Djumhana" 
03/10/2010 08:25 AM
Please respond to iagi-net

 
To: 
cc: 
Subject:Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan 
Hunian Prasejarah


Pak Ukat,

Saya pernah menulis hal ini dan dimuat dalam majalah Panji Masyarakat  No. 

760 halaman 38-41, yang terbit pada awal Juli 1993. Judul tulisan tersebut 

: "Benarkah Adam manusia Pertama (Kajian Asal Manusia berdasar Al-Quran 
dan 
Ilmu Pengetahuan)". Sayang tidak punya digitalnya, tapi kalau hard 
copy-nya 
masih ada.

Wasalam,
Nana

- Original Message - 
From: 
To: 
Cc: 
Sent: Wednesday, March 10, 2010 7:57 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian 
Prasejarah


> Sebetulnya Mas dari dulu saya cari2 jawabannya, dari Buku2 Islam dan
> Injil, tapi belum dapat, Kapan Nabi Adam mulai hidup?
>
> Sesudah Nabi Adam, lalu kapan Nabi Nuh hidup? Waktu Nabi Nuh ini, Air 
Laut
> naik sangat  tinggi dan menggenangi Kontinen yang sudah lama terjemur.
>
> Sea Level dari Haq, pada umur Kapur, naik paling tinggi, para ahli 
menduga
> ini  pada waktu umur Nabi Nuh. Tapi rasanya manusia muncul lebih muda 
dari
> umur Kapur.
>
> Lalu ada lagi Manusia purba? Kalau dia purba, apakah dia lebih tua dari
> Nabi Adam? atau apakah Nabi Adam pun  termasukpunten... purba juga?
>
> Salam,
> us
>
>
>
>
>
>
>
> anoms...@gmail.com
> 03/10/2010 07:08 AM
> Please respond to iagi-net
>
>
>To: iagi-net@iagi.or.id
>cc:
>Subject:Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan 

> Hunian Prasejarah
>
>
> Harusnya ada jawabannya pak, dengan menyelaraskan agama dan sains. Ini 
yg
> harus hati2
>
> Sent from Warnet deket rumah
>
> -Original Message-
> From: ukat.suka...@eniindonesia.co.id
> Date: Wed, 10 Mar 2010 06:59:22
> To: 
> Cc: 
> Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian
> Prasejarah
> Mana yah yang lebih tua, manusia purba atau Nabi Adam?
>
> Salam,
> us
>
>
>
>
>
>
> Awang Satyana 
> 03/10/2010 04:05 AM
> Please respond to iagi-net
>
>
>To: iagi-net@iagi.or.id
>cc:
>Subject:Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan
> Hunian Prasejarah
>
>
> Pak Oki,
>
> Terima kasih infonya; yang di Ayamaru jelas ada dan telah menjadi daerah
> penelitian paleoantropologist Juliette Pasveer yang publikasinya saya
> kutip (jurnal Modern Quaternary Research in SE Asia No. 17). Yang di 
Onin
> seperti yang Pak Oki sebutkan adalah sesuai dugaan saya sebab 
batugamping
> Kais sama-sama terangkat di wilayah itu sehingga wajar sekali menjadi 
gua
> kars yang pernah dihuni manusia purba, apalagi lokasinya di pantai yang
> sering menjadi area pertama migrasi manusia. Dua wilayah lain yang mesti
> dicurigai adalah gamping Kais di Misool (yang membentuk "geantiklin"
> Misool-Onin) dan Lengguru Belt. Info dari Pak Oki akan saya teruskan ke
> teman-teman saya para paleoantropologist.
>
> salam,
> Awang
>
> --- Pada Sel, 9/3/10, oki musakti  menulis:
>
>
> Dari: oki musakti 
> Judul: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian 
Prasejarah
> Kepada: iagi-net@iagi.or.id
> Tanggal: Selasa, 9 Maret, 2010, 11:01 PM
>
>
> Pak Awang,
> Waktu saya ikut naik rig di sumur Ubadari 2 (Jaman merumput di Arco 
dulu),
>
> pernah diceletuki oleh John Salo yang jadi ops geo (atau oleh co-man 
ya?)
> diajak untuk jalan-jalan ke pantai.
> Katanya dekat-dekat situ ada gua prehistoric cave yang ada jejak-jejak
> manusia purba.
>
> Kemungkinan lokasi yang yang beliau maksud adal di dataran karst Onin,
> disebelah selatan sumur dan bukannya di Ayamaru.
>
> Sayang, sampai ahir waktu saya di rig, tidak dapat kesempatan untuk 
kabur
> ke gua tersebut.
>
> Salam
> Oki
>
>
>
> --- On Tue, 9/3/10, Awang Satyana  wrote:
>
> From: Awang Satyana 
> Subject: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah
> To: "Eksplorasi

Re: Fw: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah - Cenote Angelita

2010-03-10 Thread git sulistiono
terima kasih atas postingan mengenai Cenote Angelita. Saya baru saja 
mengunjungi web
http://delightnature.com/nature/cenote-angelita-mexico
subhanallah 
di youtube juga bisa disaksikan klip2 Cenote Angelita

--- On Wed, 3/10/10, Budi Santoso  wrote:

> From: Budi Santoso 
> Subject: Fw: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian 
> Prasejarah - Cenote Angelita
> To: "IAGI" 
> Date: Wednesday, March 10, 2010, 3:11 PM
> Menarik mengikuti diskusinya Pak Ukat
> dan Pak Awang. Memang masih banyak peristiwa dan fenomena
> alam yang belum dapat dijawab secara scientific. Menjadi
> sebuah tantangan namun juga sebagai wujud kekaguman kita
> pada Sang Pencipta.
> 
> Kalau tertarik bisa juga diskusi tentang sungai di dasar
> laut Meksiko, misteri "Cenote Angelita". Saya pribadi masih
> bingung, loh ko bisa ada sungai di dasar laut. Jika anda
> seorang penyelam, maka anda harus mengunjungi Cenote
> Angelita, Mexico. Disana ada sebuah gua. Jika anda menyelam
> sampai
> kedalaman 30 meter, airnya air segar (tawar), namun jika
> anda menyelam
> sampai kedalaman lebih dari 60 meter, airnya menjadi air
> asin, lalu
> anda dapat melihat sebuah "sungai" di dasarnya, lengkap
> dengan pohon dan daun daunan.
> 
> Mungkin Bapak atau rekan-rekan bisa menjelaskan secara
> geologi. Sebelumnya terima kasih
> 
> Ini ada foto-foto nya juga :
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Regards,
> 
> Budi Santoso
> mail : b_santos...@yahoo.co.id
> 
> 
> 
> --- On Wed, 3/10/10, Sudibyo HT 
> wrote:
> 
> From: Sudibyo HT 
> Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan
> Hunian Prasejarah
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Date: Wednesday, March 10, 2010, 9:11 AM
> 
> Nuwun sewu,saya juga ada minat.Bisa kirim lewat japri
> Nuwun(hts)
> 
> 2010/3/10 
> 
> > Pak Nana,
> >
> > Kalau boleh, saya minta copy nya Pak.
> >
> >  Terimakasih sebelumnya atas kebaikan Pak Nana.
> >
> > Salam,
> > us
> >
> >
> >
> >
> >
> > "Nana Djumhana" 
> > 03/10/2010 08:25 AM
> >  Please respond to iagi-net
> >
> >
> >        To:     
> >        cc:
> >        Subject:        Re: [iagi-net-l] Plato
> Gamping Ayamaru, Papua dan
> > Hunian Prasejarah
> >
> >
> > Pak Ukat,
> >
> > Saya pernah menulis hal ini dan dimuat dalam majalah
> Panji Masyarakat  No.
> >
> > 760 halaman 38-41, yang terbit pada awal Juli 1993.
> Judul tulisan tersebut
> >
> > : "Benarkah Adam manusia Pertama (Kajian Asal Manusia
> berdasar Al-Quran
> > dan
> > Ilmu Pengetahuan)". Sayang tidak punya digitalnya,
> tapi kalau hard
> > copy-nya
> > masih ada.
> >
> > Wasalam,
> > Nana
> >
> > - Original Message -
> > From: 
> > To: 
> > Cc: 
> > Sent: Wednesday, March 10, 2010 7:57 AM
> > Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua
> dan Hunian
> > Prasejarah
> >
> >
> > > Sebetulnya Mas dari dulu saya cari2 jawabannya,
> dari Buku2 Islam dan
> > > Injil, tapi belum dapat, Kapan Nabi Adam mulai
> hidup?
> > >
> > > Sesudah Nabi Adam, lalu kapan Nabi Nuh hidup?
> Waktu Nabi Nuh ini, Air
> > Laut
> > > naik sangat  tinggi dan menggenangi Kontinen
> yang sudah lama terjemur.
> > >
> > > Sea Level dari Haq, pada umur Kapur, naik paling
> tinggi, para ahli
> > menduga
> > > ini  pada waktu umur Nabi Nuh. Tapi rasanya
> manusia muncul lebih muda
> > dari
> > > umur Kapur.
> > >
> > > Lalu ada lagi Manusia purba? Kalau dia purba,
> apakah dia lebih tua dari
> > > Nabi Adam? atau apakah Nabi Adam pun 
> termasukpunten... purba juga?
> > >
> > > Salam,
> > > us
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > > anoms...@gmail.com
> > > 03/10/2010 07:08 AM
> > > Please respond to iagi-net
> > >
> > >
> > >        To:     iagi-...@iagi.or.id
> > >        cc:
> > >        Subject:        Re: [iagi-net-l]
> Plato Gamping Ayamaru, Papua dan
> >
> > > Hunian Prasejarah
> > >
> > >
> > > Harusnya ada jawabannya pak, dengan menyelaraskan
> agama dan sains. Ini
> > yg
> > > harus hati2
> > >
> > > Sent from Warnet deket rumah
> > >
> > > -Original Message-
> > > From: ukat.suka...@eniindonesia.co.id
> > > Date: Wed, 10 Mar 2010 06:59:22
> > > To: 
> > > Cc: 
> > > Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru,
> Papua dan Hunian
> > > Prasejarah
> > > Mana yah yang lebih tua, manusia purba atau Nabi
> Adam?
> > >
> > > Salam,
> > > us
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > >
> > > Awang Satyana 
> > > 03/10/2010 04:05 AM
> > > Please respond to iagi-net
> > >
> > >
> > >        To:     iagi-...@iagi.or.id
> > >        cc:
> > >        Subject:        Re: [iagi-net-l]
> Plato Gamping Ayamaru, Papua dan
> > > Hunian Prasejarah
> > >
> > >
> > > Pak Oki,
> > >
> > > Terima kasih infonya; yang di Ayamaru jelas ada
> dan telah menjadi daerah
> > > penelitian paleoantropologist Juliette Pasveer
> yang publikasinya saya
> > > kutip (jurnal Modern Quaternary Research in SE
> Asia No. 17). Yang di
> > Onin
> > > seperti yang Pak Oki sebutkan adalah sesuai
> dugaan saya sebab
> > batugamping
> > > Kais sama-sama terangkat di wilayah itu sehingga
> wajar sekali menjadi
> > gua
> > > kars yang perna

RE: [iagi-net-l] Update News: PIT IAGI 2010 Senggigi Lombok NTB

2010-03-10 Thread Dudy Setyandhaka
Pak Udrekh,

Terimakasih atas koreksinya, kami akan perbaiki lagi penulisan nama
penulisnya didalam list paper kita.

 

Apakah abstract yang dikirim topiknya berbeda dengan yang sebelumnya?
Kalau hanya perubahan urutan penulis silahkan dikirim ulang.

 

Salam,

Dudy Setyandhaka  I Mine Geology 

PT NEWMONT NUSA TENGGARA

Jl. Sriwijaya 258 Mataram, NTB 83126

T +62 372 635318 xt 47434  I M +62 08113949032

E  dudy.setyandh...@newmont.com

 

-Original Message-
From: Udrekh [mailto:udr...@gmail.com] 
Sent: Wednesday, March 10, 2010 5:01 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: economicgeol...@yahoogroups.com
Subject: Re: [iagi-net-l] Update News: PIT IAGI 2010 Senggigi Lombok NTB

 

Bapak / Ibu panitua PIT IAGI,

 

Mohon maaf sebelumnya, apakah masih memungkinkan untuk submit abstrak
yang

baru..?

 

Untuk abstrak saya, agaknya saya ingin mengganti urutan penulis dengan
nomor

urut 2010-030 menjadi

Udrekh, M. Kinoshita, K. Hirata, H. Permana, Fujiwara, Y. Kawada, E.
Gaffar,

M. Yuka, Y. Surachman.

 

Pada list tersebut juga ada kesalahan penulisan nama.

 

Atas segala bantuannya kami haturkan banyak terimakasih.

 

hormat saya

udrekh

 

 

 

2010/3/10 

 

> Bapak, ibu, Mas, Mba, Akang, Teteh dan rekan2 semua;

> 

> Saat ini panitia sedang kompilasi semua paper yang ada (>300 paper)
yang

> kemudian akan diseleksi lebih jauh oleh dewan redaksi pusat.

> 

> Semua abstrak yang telah bapak/ibu kirimkan kepada kami dengan jumlah

> sekitar 310 abstrak diluar poster telah kita update di website PIT
IAGI

> 2010 (http://www.pit-iagi.com) atau bapak dan ibu bisa langsung link
ke:

> 

> 

>
http://www.pit-iagi.com/paper/Preliminary%20Abstract%20List%20for%20PIT%
20IAGI%202010.pdf

> 

> Semua abstrak yang kami tampilkan di website adalah abstrak yang kami

> terima sebelum deadline pada tanggal 15 Februari 2010.

> Silahkan dilihat kembali dan mohon segera diinformasikan kepada kami
bila

> ada kesalahan penulisan judul, nama dsb.

> 

> Untuk Formulir pendaftaran bisa diunduh di:

> http://www.pit-iagi.com/paper/PIT%20IAGI%202010_RegistrationForm.pdf

> 

> Sementara untuk Formulir sponsorship bisa link ke:

> 

>
http://www.pit-iagi.com/paper/Sponsorship%20proposal%20PIT%20IAGI%202010
.pdf

> 

> Terima kasih banyak atas tingginya antusias serta minat Bapak dan Ibu

> dalam mensukseskan PIT IAGI 2010 di Senggigi Lombok NTB 29 November -
2

> Desember nanti.

> 

> Salam,

> Dudy Setyandhaka

> a/n. Panitia PIT IAGI 2010

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

>



> PP-IAGI 2008-2011:

> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id

> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com

> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

> 

>



> Ayo siapkan diri!

> Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 29 November - 2
Desember

> 2010

> 

>

-

> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id

> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:

> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta

> No. Rek: 123 0085005314

> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

> Bank BCA KCP. Manara Mulia

> No. Rekening: 255-1088580

> A/n: Shinta Damayanti

> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/

> IAGI-net
Archive
2:

> http://groups.yahoo.com/group/iagi

> -

> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
posted

> on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
shall

> IAGI or its members be liable for any, including but not limited to
direct

> or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from
loss

> of use, data or profits, arising out of or in connection with the use
of any

> information posted on IAGI mailing list.

> -

> 

> 

 

 

-- 

Udrekh

Marine Geoscientist

Nusantara Earth Observation Network

The Agency for The Assessment and Application Of Technology (BPPT)

BPPT 1th Building 20th floor

M.H. Thamrin no. 8

Jakarta 10340

Indonesia

Phone : 62-21-3168909


.
===
The content of this message may contain the private views and opinions of the 
sender and does not constitute a formal view and/or opinion of the company 
unless specifically stated.

The contents of this email and any attachments may contain confidential and/or 
proprietary information, and is intended only for the person/entity to whom it 
was originally addressed. Any dissemination, distribution or copying of this 
commu

RE: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI

2010-03-10 Thread Firman Fauzi
Pak Bambang, selamat pagi.
 
Saya suka sekali mengikuti diskusi ini. Dan saya masih sangat concern untuk 
melihat real data yg ada, mudah2an ada inisiasi dari IAGI untuk mengupayakan 
perizinan, karena bagaimanapun badan tertentu akan lebih mudah mendapatkan 
akses daripada orang per orang. Jika pun IAGI kesulitan orang untuk mengurus 
hal ini saya siap jadi volunteer atas nama IAGI untuk mengurusnya. Trims.
 
Mengenai posting Pak Bambang di bawah ini, ada beberapa pertanyaan yg ingin 
saya ajukan:
1. Dikatakan sebelumnya bahwa kick terjadi sehari setelah loss (loss terjadi 
saat posisi bit di 9297). Berarti loss sudah dapat diatasi lebih dulu sebelum 
kick. Pertanyaannya berapa lama tepatnya loss dapat diatasi dan apakah sumur 
dapat kembali melakukan sirkulasi normal?
2. Kick yg terjadi keesokan harinya itu menurut Pak Bambang disebabkan oleh 
apa? Pada saat kick apa yg sedang dilakukan? Dan posisi mata bor di kedalaman 
berapa Pak? Apakah kick terjadi pada saat dilakukan penarikan mata bor ke 
permukaan?
3. Kick dapat terkontrol 40 menit kemudian apakah dengan menaikkan berat lumpur 
Pak?
4. Setelah kick dapat teratasi kemudian operasi apa yg dilakukan sebelum mata 
bor mengalami stuck? Menurut Pak Bambang stuck yg terjadi apakah karena 
differential sticking ataukah karena runtuhan?
5. Seingat saya setelah terjadi stuck dilakukan pemotongan drill pipe (saya 
lupa istilahnya, back off ya Pak). Bagaimana kondisi sumur setelah pemotongan 
dilakukan? Apakah masih bisa dilakukan komunikasi antara rig floor dengan sumur 
waktu itu dengan memasukkan mata bor dan drill pipe baru waktu itu? Apa yang 
terjadi setelah pemotongan dilakukan?
6. Kapan tepatnya rekahan di dekat drillpipe rack terjadi? (saya pernah lihat 
fotonya).
 
Sementara itu dulu Pak Bambang. Mohon maaf jika pertanyaannya terlalu banyak. 
Saya hanya ingin mendapatkan skema yg sahih, kronologi yg tepat mengenai 
kejadian LUSI, agar saya bisa nyambung dengan diskusi ini.
 
Salam hangat,
FF

--- On Wed, 10/3/10, Bambang P. Istadi  wrote:


From: Bambang P. Istadi 
Subject: RE: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI
To: iagi-net@iagi.or.id
Date: Wednesday, 10 March, 2010, 13:14


Cak Yayang, mein brur,.. Sangat menarik statementnya dimana LUSI adalah
mud volcano dari mud diapirsm yang pada awalnya dipicu oleh underground
blowout-UGBO .

kita perlu mendefinisikan apa yang dimaksud dengan UGBO yang disebabkan
oleh pemboran; dan, bagaimana tekanan dalam sumur, lalu, proses terjadi
fractures dan breach sampai kepermukaan. 

1. Pertama, harus adanya 'uncontrolled kick', suatu kick besar yang
tidak bisa diatasi.
2. Adanya tekanan tinggi yang melebihi fracture pressure dilapisan yang
terlemah, lazimnya di casing shoe terdalam, sehingga tercipta fracture
didalam sumur.
3. Adanya 'drive mechanism' yang besar sehingga fluida mengalir kedalam
sumur dari lapisan yang bertekanan tinggi dan berlanjut pada proses
pemecahan batuan disumur tersebut. Jadi sumur menjadi bagian dari
proses. Jadi jika terjadi UGBO yang mengakibatkan liquefaction seperti
yang cak Yayang usulkan, seharusnya juga melibatkan sumur itu sendiri
dan harus bisa dan mudah terdeteksi disumur.
4. Adanya 'sustained propagation pressure', tekanan tinggi yang bisa
meneruskan fractures kepermukaan 'breach' dan tetap menahan fracture
agar tetap terbuka. Eg. Kalau melakukan frac job musti ada propantnya
supaya tetap terbuka. Jika dipicu dan berhubungan dengan sumur, maka
saat terjadi mudflow harusnya sumur ikut terpengaruh. Self propulsion
yang berasal dari UGBO disumur yang diusulkan cak Yayang seharusnya juga
berdampak pada sumur tersebut.

Bukti yang kita kumpulkan tidak menunjang kriteria diatas, sehingga kami
simpulkan tidak terjadi UGBO disumur, meskipun diawal-awal kita semua
langsung menuding sumur tanpa bukti yang cukup. Sebagai contoh, kick
yang terjadi sehari sesudah adanya loss bersamaan dengan gempa,  sudah
terkontrol dan mati dalam waktu 40 menit, lalu BOP sudah dibuka dalam
waktu ~3 jam. Sumur benar2 telah mati dan bisa melakukan sirkulasi,
artinya tidak ada lagi high pressure didalam sumur maupun sumbatan
didalam sumur. 

Analisa tekanan dalam sumur menujukkan bahwa tekanan pada casing shoe
adalah sebesar 2710 psi yang mana masih dibawah kekuatan batuan (3053
psi LOT). Sebaliknya sumur dituding terjadi UGBO dan fracturing karena
drill pipe pressure turun dan berakhir drastis dengan terjadinya breach
ke permukaan. Rupanya claim tersebut hanya didasari oleh satu data yaitu
drill pipe pressure data saja (Davies/Lusiaga di Cape Town). Namun kalau
kita bandingkan turunnya drillpipe pressure tersebut dengan enam data2
yang lain, ceritanya akan beda. Turunnya drillpipe pressure secara
drastis tersebut disebabkan oleh dilakukannya bleed-off pressure pada
drill pipe sebelum dipompakan soaking fluid. Drill string merupakan
closed-loop system, jika ada penurunan pressure tidak berarti sumurnya
bocor. Kalau bocor tidak mungkin ada pressure sewaktu dipompakan soaking
fluid. Kalau ban mobil kita kempes, sobek k

Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah

2010-03-10 Thread Nana Djumhana
Karena banyak permintaan, saya sudah scan hard copy artikel yang di muat di 
majalah tersebut dan saya hanya kirimkan kepada yang memohon melalui japri.

Prinsipnya isi tulisan tersebut sbb :

1. Tidak ada pertentangan antara ayat Tuhan yang tertulis dalam Kitab Suci 
(ayat Qauliyah) dan yang tersirat di bumi dan alam semesta ini (ayat 
Kauniyah). Dasarnya  QS Adz Dzaariyaat 20-21.


2. Kehidupan di bumi ini mengalami evolusi yang prosesnya dengan 
campur-tangan Tuhan (bukan teori evolusinya Darwin dan pengikutnya yang 
berdasar seleksi alam dan tanpa campur-tangan Tuhan), dari yang paling 
sederhana (virus) sampai yang paling sempurna (manusia Adam). Proses evolusi 
ini disinggung dalam QS Al Ankabuut 20, Al A'laa 1-3, Al Nabiyaa' 30, An Nur 
45 dan Thahaa 53.


3. Asal-usul manusia yang diceritakan dalam Kitab Suci lebih ditekankan 
kepada manusia Adam dan keturunannya, karena Kitab Suci itu diperuntukkan 
bagi manusia keturunan Adam. Meskipun begitu, beberapa firman Tuhan seperti 
pada QS Al Baqarah 30 dan Al An 'am 133 menyiratkan adanya masyarakat 
manusia dari golongan/jenis lain sebelum kejadian Adam, sebagaimana dalam 
ilmu pengetahuan adanya kemunculan dan kepunahan jenis manusia mulai dari 
Australophitecus, Homo habilis, Homo erectus sampai Homo sapiens seperti 
manusia Neanderthal dan manusia Cro-Magnon.


4. Dalam hadits shahih Muslim, Nabi Muhammad SAW pernah menyampaikan tentang 
kejadian bumi dan seisinya : " dan (Allah) menjadikan Adam a.s. 
sesudah (waktu) ashar pada hari Jum'at (era terakhir penciptaan) setelah 
selesai tercipta seluruh makhluk, pada saat terakhir di hari Jum'at antara 
ashar dan malam". Kalender Yahudi menyatakan bahwa manusia (Adam) muncul di 
bumi 5754 tahun dihitung dari  1993 (5771 dari sekarang), sepertinya kurang 
sesuai dengan realitas. Banjir bandang pada jaman Nabi Nuh a.s. merupakan 
kunci kapan manusia Adam ada di bumi. Kejadian tersebut setelah Nabi Nuh 
berdakwah selama 950 tahun (QS Al Ankabuut 14), dan Nabi Nuh sendiri 
merupakan generasi ke-10 dari Nabi Adam (sejarah para Nabi), sehingga beda 
waktu antara banjir bandang dengan keberadaan Nabi Adam diperkirakan sekitar 
2000 tahun. Dari sisi ilmu pengetahuan, (dalam artikel tsb didasarkan pada) 
hasil penelitian Delmas (1980), Neffel (1982) dan Berger (1984) bahwa 
pencairan es terakhir secara besar-besaran yang mungkin sebagai penyebab 
banjir bandang  itu, terjadi pada sekitar tahun 8000 SM. Dengan demikian 
keberadaan Nabi Adam di bumi sekitar tahun 10,000 SM atau 12,000 tahun dari 
sekarang. Wallahu 'alam.


Salam,
Nana


- Original Message - 
From: 

To: 
Sent: Wednesday, March 10, 2010 6:39 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah



Nana,

Peminatnya banyak ada baiknya di posting saja disini (discan).
Pertanyaan pertanyaan ini akan menarik kalau dibahas dengan santai.

Misalnya Apakah benar asal muasal manusia dari hanya Adam dan Hawa? Atau 
orang Yahudi pada saat dan jaman itu menyederhanakan konsep karena pada 
saat itu pengetahuan manusia terbatas.


Kalau melihat menyebarnya manusia purba di berbagai belahan dunia apa 
betul hanya ada satu pasang Adam dan Hawa? Dan hanya ada di tempat orang 
Yahudi bermukim?


Kenapa kebudayaan Mesir dan Asia timur yang  lebih tua  tidak mengatakan 
Adam dan Hawa sebagai asal muasal manusia ciptaan Tuhan yang pertama?.


Kalau mentok diskusinya yah sudah, harus kita terima secara dogmatis, 
sebab kemampuan manusia sangat terbatas.


Terima kasih Nana

Salam

Yanto Salim
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: ukat.suka...@eniindonesia.co.id
Date: Wed, 10 Mar 2010 08:58:50
To: 
Cc: 
Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian 
Prasejarah

Pak Nana,

Kalau boleh, saya minta copy nya Pak.

Terimakasih sebelumnya atas kebaikan Pak Nana.

Salam,
us





"Nana Djumhana" 
03/10/2010 08:25 AM
Please respond to iagi-net


   To: 
   cc:
   Subject:Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan 
Hunian Prasejarah



Pak Ukat,

Saya pernah menulis hal ini dan dimuat dalam majalah Panji Masyarakat  No.

760 halaman 38-41, yang terbit pada awal Juli 1993. Judul tulisan tersebut

: "Benarkah Adam manusia Pertama (Kajian Asal Manusia berdasar Al-Quran
dan
Ilmu Pengetahuan)". Sayang tidak punya digitalnya, tapi kalau hard
copy-nya
masih ada.

Wasalam,
Nana

- Original Message - 
From: 

To: 
Cc: 
Sent: Wednesday, March 10, 2010 7:57 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian
Prasejarah



Sebetulnya Mas dari dulu saya cari2 jawabannya, dari Buku2 Islam dan
Injil, tapi belum dapat, Kapan Nabi Adam mulai hidup?

Sesudah Nabi Adam, lalu kapan Nabi Nuh hidup? Waktu Nabi Nuh ini, Air

Laut

naik sangat  tinggi dan menggenangi Kontinen yang sudah lama terjemur.

Sea Level dari Haq, pada umur Kapur, naik paling tinggi, para ahli

menduga

ini  pada waktu umur Nabi Nuh. Tapi rasanya manusia muncul lebih muda

dari

umur K

Re: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI

2010-03-10 Thread nyoto - ke-el
Pertanyaan2nya pak Firman ini karena sangat detail, maka mungkin bisa
dijawab oleh wellsite geologist nya saat itu yg pas bertugas memonitor
pemboran.  Biarpun pak Bambang Is sebagai boss mungkin mempunyai data
lengkap sumur tsb, tetapi kalau wellsite geologistnya sendiri yg saat
kejadian2 yg ditanyakan oleh pak Firman yg berada di sitenya, mungkin bisa
lebih tahu & ingat persisnya apa yg terjadi karena yg melihat & mengalaminya
sendiri.  Soalnya report kadang2 bisa "mislead" sedikit.

wass,

nyoto





2010/3/11 Firman Fauzi 

> Pak Bambang, selamat pagi.
>
> Saya suka sekali mengikuti diskusi ini. Dan saya masih sangat concern untuk
> melihat real data yg ada, mudah2an ada inisiasi dari IAGI untuk mengupayakan
> perizinan, karena bagaimanapun badan tertentu akan lebih mudah mendapatkan
> akses daripada orang per orang. Jika pun IAGI kesulitan orang untuk mengurus
> hal ini saya siap jadi volunteer atas nama IAGI untuk mengurusnya. Trims.
>
> Mengenai posting Pak Bambang di bawah ini, ada beberapa pertanyaan yg ingin
> saya ajukan:
> 1. Dikatakan sebelumnya bahwa kick terjadi sehari setelah loss (loss
> terjadi saat posisi bit di 9297). Berarti loss sudah dapat diatasi lebih
> dulu sebelum kick. Pertanyaannya berapa lama tepatnya loss dapat diatasi dan
> apakah sumur dapat kembali melakukan sirkulasi normal?
> 2. Kick yg terjadi keesokan harinya itu menurut Pak Bambang disebabkan oleh
> apa? Pada saat kick apa yg sedang dilakukan? Dan posisi mata bor di
> kedalaman berapa Pak? Apakah kick terjadi pada saat dilakukan penarikan mata
> bor ke permukaan?
> 3. Kick dapat terkontrol 40 menit kemudian apakah dengan menaikkan berat
> lumpur Pak?
> 4. Setelah kick dapat teratasi kemudian operasi apa yg dilakukan sebelum
> mata bor mengalami stuck? Menurut Pak Bambang stuck yg terjadi apakah karena
> differential sticking ataukah karena runtuhan?
> 5. Seingat saya setelah terjadi stuck dilakukan pemotongan drill pipe (saya
> lupa istilahnya, back off ya Pak). Bagaimana kondisi sumur setelah
> pemotongan dilakukan? Apakah masih bisa dilakukan komunikasi antara rig
> floor dengan sumur waktu itu dengan memasukkan mata bor dan drill pipe baru
> waktu itu? Apa yang terjadi setelah pemotongan dilakukan?
> 6. Kapan tepatnya rekahan di dekat drillpipe rack terjadi? (saya pernah
> lihat fotonya).
>
> Sementara itu dulu Pak Bambang. Mohon maaf jika pertanyaannya terlalu
> banyak. Saya hanya ingin mendapatkan skema yg sahih, kronologi yg tepat
> mengenai kejadian LUSI, agar saya bisa nyambung dengan diskusi ini.
>
> Salam hangat,
> FF
>
> --- On Wed, 10/3/10, Bambang P. Istadi 
> wrote:
>
>
> From: Bambang P. Istadi 
> Subject: RE: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Date: Wednesday, 10 March, 2010, 13:14
>
>
> Cak Yayang, mein brur,.. Sangat menarik statementnya dimana LUSI adalah
> mud volcano dari mud diapirsm yang pada awalnya dipicu oleh underground
> blowout-UGBO .
>
> kita perlu mendefinisikan apa yang dimaksud dengan UGBO yang disebabkan
> oleh pemboran; dan, bagaimana tekanan dalam sumur, lalu, proses terjadi
> fractures dan breach sampai kepermukaan.
>
> 1. Pertama, harus adanya 'uncontrolled kick', suatu kick besar yang
> tidak bisa diatasi.
> 2. Adanya tekanan tinggi yang melebihi fracture pressure dilapisan yang
> terlemah, lazimnya di casing shoe terdalam, sehingga tercipta fracture
> didalam sumur.
> 3. Adanya 'drive mechanism' yang besar sehingga fluida mengalir kedalam
> sumur dari lapisan yang bertekanan tinggi dan berlanjut pada proses
> pemecahan batuan disumur tersebut. Jadi sumur menjadi bagian dari
> proses. Jadi jika terjadi UGBO yang mengakibatkan liquefaction seperti
> yang cak Yayang usulkan, seharusnya juga melibatkan sumur itu sendiri
> dan harus bisa dan mudah terdeteksi disumur.
> 4. Adanya 'sustained propagation pressure', tekanan tinggi yang bisa
> meneruskan fractures kepermukaan 'breach' dan tetap menahan fracture
> agar tetap terbuka. Eg. Kalau melakukan frac job musti ada propantnya
> supaya tetap terbuka. Jika dipicu dan berhubungan dengan sumur, maka
> saat terjadi mudflow harusnya sumur ikut terpengaruh. Self propulsion
> yang berasal dari UGBO disumur yang diusulkan cak Yayang seharusnya juga
> berdampak pada sumur tersebut.
>
> Bukti yang kita kumpulkan tidak menunjang kriteria diatas, sehingga kami
> simpulkan tidak terjadi UGBO disumur, meskipun diawal-awal kita semua
> langsung menuding sumur tanpa bukti yang cukup. Sebagai contoh, kick
> yang terjadi sehari sesudah adanya loss bersamaan dengan gempa,  sudah
> terkontrol dan mati dalam waktu 40 menit, lalu BOP sudah dibuka dalam
> waktu ~3 jam. Sumur benar2 telah mati dan bisa melakukan sirkulasi,
> artinya tidak ada lagi high pressure didalam sumur maupun sumbatan
> didalam sumur.
>
> Analisa tekanan dalam sumur menujukkan bahwa tekanan pada casing shoe
> adalah sebesar 2710 psi yang mana masih dibawah kekuatan batuan (3053
> psi LOT). Sebaliknya sumur dituding terjadi UGBO dan fracturing karena
> drill pipe 

RE: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah

2010-03-10 Thread Benny Eza
Pak Nana,
Bila tidak keberatan, saya mohon dikirim kan scan an nya.
Salam.

-Original Message-
From: Nana Djumhana [mailto:n.djumh...@petrochina.co.id] 
Sent: Thursday, March 11, 2010 8:12 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian
Prasejarah

Karena banyak permintaan, saya sudah scan hard copy artikel yang di muat
di 
majalah tersebut dan saya hanya kirimkan kepada yang memohon melalui
japri.
Prinsipnya isi tulisan tersebut sbb :

1. Tidak ada pertentangan antara ayat Tuhan yang tertulis dalam Kitab
Suci 
(ayat Qauliyah) dan yang tersirat di bumi dan alam semesta ini (ayat 
Kauniyah). Dasarnya  QS Adz Dzaariyaat 20-21.

2. Kehidupan di bumi ini mengalami evolusi yang prosesnya dengan 
campur-tangan Tuhan (bukan teori evolusinya Darwin dan pengikutnya yang 
berdasar seleksi alam dan tanpa campur-tangan Tuhan), dari yang paling 
sederhana (virus) sampai yang paling sempurna (manusia Adam). Proses
evolusi 
ini disinggung dalam QS Al Ankabuut 20, Al A'laa 1-3, Al Nabiyaa' 30, An
Nur 
45 dan Thahaa 53.

3. Asal-usul manusia yang diceritakan dalam Kitab Suci lebih ditekankan 
kepada manusia Adam dan keturunannya, karena Kitab Suci itu
diperuntukkan 
bagi manusia keturunan Adam. Meskipun begitu, beberapa firman Tuhan
seperti 
pada QS Al Baqarah 30 dan Al An 'am 133 menyiratkan adanya masyarakat 
manusia dari golongan/jenis lain sebelum kejadian Adam, sebagaimana
dalam 
ilmu pengetahuan adanya kemunculan dan kepunahan jenis manusia mulai
dari 
Australophitecus, Homo habilis, Homo erectus sampai Homo sapiens seperti

manusia Neanderthal dan manusia Cro-Magnon.

4. Dalam hadits shahih Muslim, Nabi Muhammad SAW pernah menyampaikan
tentang 
kejadian bumi dan seisinya : " dan (Allah) menjadikan Adam a.s. 
sesudah (waktu) ashar pada hari Jum'at (era terakhir penciptaan) setelah

selesai tercipta seluruh makhluk, pada saat terakhir di hari Jum'at
antara 
ashar dan malam". Kalender Yahudi menyatakan bahwa manusia (Adam) muncul
di 
bumi 5754 tahun dihitung dari  1993 (5771 dari sekarang), sepertinya
kurang 
sesuai dengan realitas. Banjir bandang pada jaman Nabi Nuh a.s.
merupakan 
kunci kapan manusia Adam ada di bumi. Kejadian tersebut setelah Nabi Nuh

berdakwah selama 950 tahun (QS Al Ankabuut 14), dan Nabi Nuh sendiri 
merupakan generasi ke-10 dari Nabi Adam (sejarah para Nabi), sehingga
beda 
waktu antara banjir bandang dengan keberadaan Nabi Adam diperkirakan
sekitar 
2000 tahun. Dari sisi ilmu pengetahuan, (dalam artikel tsb didasarkan
pada) 
hasil penelitian Delmas (1980), Neffel (1982) dan Berger (1984) bahwa 
pencairan es terakhir secara besar-besaran yang mungkin sebagai penyebab

banjir bandang  itu, terjadi pada sekitar tahun 8000 SM. Dengan demikian

keberadaan Nabi Adam di bumi sekitar tahun 10,000 SM atau 12,000 tahun
dari 
sekarang. Wallahu 'alam.

Salam,
Nana


- Original Message - 
From: 
To: 
Sent: Wednesday, March 10, 2010 6:39 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian
Prasejarah


> Nana,
>
> Peminatnya banyak ada baiknya di posting saja disini (discan).
> Pertanyaan pertanyaan ini akan menarik kalau dibahas dengan santai.
>
> Misalnya Apakah benar asal muasal manusia dari hanya Adam dan Hawa?
Atau 
> orang Yahudi pada saat dan jaman itu menyederhanakan konsep karena
pada 
> saat itu pengetahuan manusia terbatas.
>
> Kalau melihat menyebarnya manusia purba di berbagai belahan dunia apa 
> betul hanya ada satu pasang Adam dan Hawa? Dan hanya ada di tempat
orang 
> Yahudi bermukim?
>
> Kenapa kebudayaan Mesir dan Asia timur yang  lebih tua  tidak
mengatakan 
> Adam dan Hawa sebagai asal muasal manusia ciptaan Tuhan yang pertama?.
>
> Kalau mentok diskusinya yah sudah, harus kita terima secara dogmatis, 
> sebab kemampuan manusia sangat terbatas.
>
> Terima kasih Nana
>
> Salam
>
> Yanto Salim
> Powered by Telkomsel BlackBerry(r)
>
> -Original Message-
> From: ukat.suka...@eniindonesia.co.id
> Date: Wed, 10 Mar 2010 08:58:50
> To: 
> Cc: 
> Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian 
> Prasejarah
> Pak Nana,
>
> Kalau boleh, saya minta copy nya Pak.
>
> Terimakasih sebelumnya atas kebaikan Pak Nana.
>
> Salam,
> us
>
>
>
>
>
> "Nana Djumhana" 
> 03/10/2010 08:25 AM
> Please respond to iagi-net
>
>
>To: 
>cc:
>Subject:Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua
dan 
> Hunian Prasejarah
>
>
> Pak Ukat,
>
> Saya pernah menulis hal ini dan dimuat dalam majalah Panji Masyarakat
No.
>
> 760 halaman 38-41, yang terbit pada awal Juli 1993. Judul tulisan
tersebut
>
> : "Benarkah Adam manusia Pertama (Kajian Asal Manusia berdasar
Al-Quran
> dan
> Ilmu Pengetahuan)". Sayang tidak punya digitalnya, tapi kalau hard
> copy-nya
> masih ada.
>
> Wasalam,
> Nana
>
> - Original Message - 
> From: 
> To: 
> Cc: 
> Sent: Wednesday, March 10, 2010 7:57 AM
> Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian
> Prasejarah
>
>
>> Sebetuln

[iagi-net-l] Usul Untuk IAGI (was Re: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI)

2010-03-10 Thread Firman Fauzi
Pak Awang,
 
Terima kasih atas penjelasannya Pak. 
 
Terima kasih dan salam,
FF

--- On Tue, 9/3/10, Awang Satyana  wrote:


From: Awang Satyana 
Subject: Re: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI
To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: "Forum HAGI" , "Eksplorasi BPMIGAS" 
, "Geo Unpad" 
Date: Tuesday, 9 March, 2010, 7:59


Firman,
 
Semua publikasi tentang Lusi dari teman2 Lapindo dan para peneliti terkait 
sudah meminta izin terkait. Publikasi dari luar Lapindo seperti dari Davies, 
Tingay pertamanya tak mengurus izin ke Migas karena mereka menggunakan data di 
luar Lapindo (bukan data, sebagian dari media). Publikasi berikutnya dari 
Davies dan Tingay yang telah menggunakan raw data Lapindo, saya tak tahu apakah 
sudah seizin Migas atau tidak sebab tak ada catatan permintaan izin.
 
Davies dan Tingay membawa bendera institusinya (perguruan tinggi dan research 
center mereka di Inggris dan Australia), Mazzini dkk membawa bendera perguruan 
tinggi dan research center-nya di Norwegia, juga mereka berkolaborasi dengan 
teman2 Lapindo. Di Indonesia, institusi yang pernah mengakses data tersebut 
adalah IAGI dan Badan Geologi. Dua hari lalu Badan Geologi juga meminta data 
tersebut, tetapi sekarang mereka langsung ke Pusdatin (prosedur yang benar 
juga) dengan tembusan ke BPMIGAS dan Ditjen Migas.
 
Karena saya di BPMIGAS, saya tentu saja pernah menganalisis semua data BJP-1 
(G&G, drilling dan yang berkaitan), baik sebelum usulannya, saat pengeborannya 
dalam bentuk laporan harian, maupun sesudahnya. Publikasi saya tentang Lusi 
tidak secara khusus, tetapi menggabungkannya dengan semua gununglumpur yang 
lain di seluruh Jawa (Proceedings IPA 2008 - Satyana and Asnidar, 2008). Tidak 
ada data BJP-1 yang saya cantumkan di situ. Bila saya mencantumkan data BJP-1 
di dalam paper, tentu saja saya pun akan melakukan prosedur perizinan yang 
sama. Pendapat saya bukan mewakili pendapat BPMIGAS. 
 
Dispensasi khusus untuk data BJP-1 bisa dilakukan bila Pemerintah memandang 
perlu, barangkali dasar hukumnya sebagai KepMen (Keputusan Menteri). Selama 
ini, itu belum ada, yang ada hanyalah PerMen 027/2006 yang saya ceritakan di 
bawah. Pembukaan data BJP-1 secara umum tanpa memberlakukan regulasi/keputusan 
yang baru adalah suatu pelanggaran terhadap regulasi yang ada.
 
Para peneliti luar pun telah dapat mengakses data setelah melakukan prosedur 
yang baku. Jangan merasa ribet dengan regulasi ini, bila serius ingin melihat 
datanya, ikuti saja prosedurnya.
 
salam,
Awang

--- Pada Sen, 8/3/10, Firman Fauzi  menulis:


Dari: Firman Fauzi 
Judul: Re: [iagi-net-l] Uneg-uneg..LUSI
Kepada: "" 
Tanggal: Senin, 8 Maret, 2010, 9:37 PM


Dear Pak Awang,

Membaca penjelasan Pak Awang tentang pemberian izin utk melihat data mau tidak 
mau sedikit menyurutkan saya yg tadinya bersemangat melihat data2 aktual 
operasi pemboran BJP-1. Hal tentang peneliti yg menulis paper tentang BJP-1 spt 
Tingay, Davies, Mazzini, seharusnya mereka tentu melewati prosedur standar spt 
yg Pak Awang jelaskan bukan?

Saya juga jadi ingin bertanya sampai saat ini siapa saja badan hukum dan 
organisasi selain IAGI yg mendapatkan izin dan pernah menganalisa data tsb. Dan 
mengenai Tingay, Davies, dan Manzini, bendera organisasi apa yg mereka pakai 
untuk mereka mendapatkan akses ke data tsb? Dan apakah Pak Awang pernah 
menganalisa data2 BJP-1 baik geologi maupun drillingnya? Jika pernah berarti 
Pak Awang mewakili BP Migas kah? Dan melewati prosedur perizinan spt yg Pak 
Awang tulis kah?

Menurut saya akses ke data BJP-1 tsb hrs terbuka untuk berbagai kalangan, shg 
kronologi yg putus2 dan data yg diperdebatkan di milis mrpk data yg kontinyu 
dan sahih. Di satu sisi saya sangat menghormati peraturan tentang pembatasan 
akses data migas, untuk kepentingan negeri ini. Namun di sisi lain, data BJP-1 
adlh special case, di mana utk data ini seharusnya instansi berwenang (dirjen 
migas kah? atau bp migas?) memberikan "dispensasi khusus" untuk data tsb. 
Mengingat ini adalah data spesial yg di alur sejarahnya mengundang polemik yg 
kontroversial. Dispensasi khusus bukan berarti akses dibuka selebarnya tanpa 
izin, namun lebih ke kemudahan dan birokrasi sederhana saja. Data BJP-1 adalah 
data yg sarat makna untuk pembelajaran, data berharga yg dapat menguak tabir 
apa gerangan penyebab sejati semburan lumpur sidoarjo.

Saya mendaftarkan diri, apabila IAGI atau badan apapun berkenan menginisiasi 
lagi pembukaan data BJP-1. Dan saya yakin akan banyak yg akan mendaftar.

Salam dr Bogor Darussalam,
FF


  

Bls: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah

2010-03-10 Thread yanto salim
Nana,

Terimakasih sharingnya, yang tentunya berguna untuk anggaota milis ini.
Kalau boleh saya minta melalui Japri scan lengkapnya


Salam,

Yanto Salim





Dari: Nana Djumhana 
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Terkirim: Kam, 11 Maret, 2010 08:11:56
Judul: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah

Karena banyak permintaan, saya sudah scan hard copy artikel yang di muat di 
majalah tersebut dan saya hanya kirimkan kepada yang memohon melalui japri.
Prinsipnya isi tulisan tersebut sbb :

1. Tidak ada pertentangan antara ayat Tuhan yang tertulis dalam Kitab Suci 
(ayat Qauliyah) dan yang tersirat di bumi dan alam semesta ini (ayat 
Kauniyah). Dasarnya  QS Adz Dzaariyaat 20-21.

2. Kehidupan di bumi ini mengalami evolusi yang prosesnya dengan 
campur-tangan Tuhan (bukan teori evolusinya Darwin dan pengikutnya yang 
berdasar seleksi alam dan tanpa campur-tangan Tuhan), dari yang paling 
sederhana (virus) sampai yang paling sempurna (manusia Adam). Proses evolusi 
ini disinggung dalam QS Al Ankabuut 20, Al A'laa 1-3, Al Nabiyaa' 30, An Nur 
45 dan Thahaa 53.

3. Asal-usul manusia yang diceritakan dalam Kitab Suci lebih ditekankan 
kepada manusia Adam dan keturunannya, karena Kitab Suci itu diperuntukkan 
bagi manusia keturunan Adam. Meskipun begitu, beberapa firman Tuhan seperti 
pada QS Al Baqarah 30 dan Al An 'am 133 menyiratkan adanya masyarakat 
manusia dari golongan/jenis lain sebelum kejadian Adam, sebagaimana dalam 
ilmu pengetahuan adanya kemunculan dan kepunahan jenis manusia mulai dari 
Australophitecus, Homo habilis, Homo erectus sampai Homo sapiens seperti 
manusia Neanderthal dan manusia Cro-Magnon.

4. Dalam hadits shahih Muslim, Nabi Muhammad SAW pernah menyampaikan tentang 
kejadian bumi dan seisinya : " dan (Allah) menjadikan Adam a.s. 
sesudah (waktu) ashar pada hari Jum'at (era terakhir penciptaan) setelah 
selesai tercipta seluruh makhluk, pada saat terakhir di hari Jum'at antara 
ashar dan malam". Kalender Yahudi menyatakan bahwa manusia (Adam) muncul di 
bumi 5754 tahun dihitung dari  1993 (5771 dari sekarang), sepertinya kurang 
sesuai dengan realitas. Banjir bandang pada jaman Nabi Nuh a.s. merupakan 
kunci kapan manusia Adam ada di bumi. Kejadian tersebut setelah Nabi Nuh 
berdakwah selama 950 tahun (QS Al Ankabuut 14), dan Nabi Nuh sendiri 
merupakan generasi ke-10 dari Nabi Adam (sejarah para Nabi), sehingga beda 
waktu antara banjir bandang dengan keberadaan Nabi Adam diperkirakan sekitar 
2000 tahun. Dari sisi ilmu pengetahuan, (dalam artikel tsb didasarkan pada) 
hasil penelitian Delmas (1980), Neffel (1982) dan Berger (1984) bahwa 
pencairan es terakhir secara besar-besaran yang mungkin sebagai penyebab 
banjir bandang  itu, terjadi pada sekitar tahun 8000 SM. Dengan demikian 
keberadaan Nabi Adam di bumi sekitar tahun 10,000 SM atau 12,000 tahun dari 
sekarang. Wallahu 'alam.

Salam,
Nana


- Original Message - 
From: 
To: 
Sent: Wednesday, March 10, 2010 6:39 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah


> Nana,
>
> Peminatnya banyak ada baiknya di posting saja disini (discan).
> Pertanyaan pertanyaan ini akan menarik kalau dibahas dengan santai.
>
> Misalnya Apakah benar asal muasal manusia dari hanya Adam dan Hawa? Atau 
> orang Yahudi pada saat dan jaman itu menyederhanakan konsep karena pada 
> saat itu pengetahuan manusia terbatas.
>
> Kalau melihat menyebarnya manusia purba di berbagai belahan dunia apa 
> betul hanya ada satu pasang Adam dan Hawa? Dan hanya ada di tempat orang 
> Yahudi bermukim?
>
> Kenapa kebudayaan Mesir dan Asia timur yang  lebih tua  tidak mengatakan 
> Adam dan Hawa sebagai asal muasal manusia ciptaan Tuhan yang pertama?.
>
> Kalau mentok diskusinya yah sudah, harus kita terima secara dogmatis, 
> sebab kemampuan manusia sangat terbatas.
>
> Terima kasih Nana
>
> Salam
>
> Yanto Salim
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>
> -Original Message-
> From: ukat.suka...@eniindonesia.co.id
> Date: Wed, 10 Mar 2010 08:58:50
> To: 
> Cc: 
> Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian 
> Prasejarah
> Pak Nana,
>
> Kalau boleh, saya minta copy nya Pak.
>
> Terimakasih sebelumnya atas kebaikan Pak Nana.
>
> Salam,
> us
>
>
>
>
>
> "Nana Djumhana" 
> 03/10/2010 08:25 AM
> Please respond to iagi-net
>
>
>        To:    
>        cc:
>        Subject:        Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan 
> Hunian Prasejarah
>
>
> Pak Ukat,
>
> Saya pernah menulis hal ini dan dimuat dalam majalah Panji Masyarakat  No.
>
> 760 halaman 38-41, yang terbit pada awal Juli 1993. Judul tulisan tersebut
>
> : "Benarkah Adam manusia Pertama (Kajian Asal Manusia berdasar Al-Quran
> dan
> Ilmu Pengetahuan)". Sayang tidak punya digitalnya, tapi kalau hard
> copy-nya
> masih ada.
>
> Wasalam,
> Nana
>
> - Original Message - 
> From: 
> To: 
> Cc: 
> Sent: Wednesday, March 10, 2010 7:57 AM
> Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Aya

Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah

2010-03-10 Thread Hendratno Agus
Waaah ini seperti kesimpulan akhir dari buku : Juru Bicara Tuhan : Antara Sains 
dan Agama yang ditulis oleh Ian G.Barbour yang merupakan ahli fisika dan 
teologi. Hehehe, apalagi jika ada ahli geologi dan pintar teologi-filsafat, 
pasti leason learned untuk geologi indonesia, pasti menarik untuk 
pencerahan..., termasuk ahli geofisika dan ahli salamology..., yang kita tunggu 
kehadiran bukunya untuk konsumsi publik! heheh
salam - salaman.., agus hend





From: Nana Djumhana 
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Thu, March 11, 2010 8:11:56 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah

Karena banyak permintaan, saya sudah scan hard copy artikel yang di muat di 
majalah tersebut dan saya hanya kirimkan kepada yang memohon melalui japri.
Prinsipnya isi tulisan tersebut sbb :

1. Tidak ada pertentangan antara ayat Tuhan yang tertulis dalam Kitab Suci 
(ayat Qauliyah) dan yang tersirat di bumi dan alam semesta ini (ayat 
Kauniyah). Dasarnya  QS Adz Dzaariyaat 20-21.

2. Kehidupan di bumi ini mengalami evolusi yang prosesnya dengan 
campur-tangan Tuhan (bukan teori evolusinya Darwin dan pengikutnya yang 
berdasar seleksi alam dan tanpa campur-tangan Tuhan), dari yang paling 
sederhana (virus) sampai yang paling sempurna (manusia Adam). Proses evolusi 
ini disinggung dalam QS Al Ankabuut 20, Al A'laa 1-3, Al Nabiyaa' 30, An Nur 
45 dan Thahaa 53.

3. Asal-usul manusia yang diceritakan dalam Kitab Suci lebih ditekankan 
kepada manusia Adam dan keturunannya, karena Kitab Suci itu diperuntukkan 
bagi manusia keturunan Adam. Meskipun begitu, beberapa firman Tuhan seperti 
pada QS Al Baqarah 30 dan Al An 'am 133 menyiratkan adanya masyarakat 
manusia dari golongan/jenis lain sebelum kejadian Adam, sebagaimana dalam 
ilmu pengetahuan adanya kemunculan dan kepunahan jenis manusia mulai dari 
Australophitecus, Homo habilis, Homo erectus sampai Homo sapiens seperti 
manusia Neanderthal dan manusia Cro-Magnon.

4. Dalam hadits shahih Muslim, Nabi Muhammad SAW pernah menyampaikan tentang 
kejadian bumi dan seisinya : " dan (Allah) menjadikan Adam a.s. 
sesudah (waktu) ashar pada hari Jum'at (era terakhir penciptaan) setelah 
selesai tercipta seluruh makhluk, pada saat terakhir di hari Jum'at antara 
ashar dan malam". Kalender Yahudi menyatakan bahwa manusia (Adam) muncul di 
bumi 5754 tahun dihitung dari  1993 (5771 dari sekarang), sepertinya kurang 
sesuai dengan realitas. Banjir bandang pada jaman Nabi Nuh a.s. merupakan 
kunci kapan manusia Adam ada di bumi. Kejadian tersebut setelah Nabi Nuh 
berdakwah selama 950 tahun (QS Al Ankabuut 14), dan Nabi Nuh sendiri 
merupakan generasi ke-10 dari Nabi Adam (sejarah para Nabi), sehingga beda 
waktu antara banjir bandang dengan keberadaan Nabi Adam diperkirakan sekitar 
2000 tahun. Dari sisi ilmu pengetahuan, (dalam artikel tsb didasarkan pada) 
hasil penelitian Delmas (1980), Neffel (1982) dan Berger (1984) bahwa 
pencairan es terakhir secara besar-besaran yang mungkin sebagai penyebab 
banjir bandang  itu, terjadi pada sekitar tahun 8000 SM. Dengan demikian 
keberadaan Nabi Adam di bumi sekitar tahun 10,000 SM atau 12,000 tahun dari 
sekarang. Wallahu 'alam.

Salam,
Nana


- Original Message - 
From: 
To: 
Sent: Wednesday, March 10, 2010 6:39 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah


> Nana,
>
> Peminatnya banyak ada baiknya di posting saja disini (discan).
> Pertanyaan pertanyaan ini akan menarik kalau dibahas dengan santai.
>
> Misalnya Apakah benar asal muasal manusia dari hanya Adam dan Hawa? Atau 
> orang Yahudi pada saat dan jaman itu menyederhanakan konsep karena pada 
> saat itu pengetahuan manusia terbatas.
>
> Kalau melihat menyebarnya manusia purba di berbagai belahan dunia apa 
> betul hanya ada satu pasang Adam dan Hawa? Dan hanya ada di tempat orang 
> Yahudi bermukim?
>
> Kenapa kebudayaan Mesir dan Asia timur yang  lebih tua  tidak mengatakan 
> Adam dan Hawa sebagai asal muasal manusia ciptaan Tuhan yang pertama?.
>
> Kalau mentok diskusinya yah sudah, harus kita terima secara dogmatis, 
> sebab kemampuan manusia sangat terbatas.
>
> Terima kasih Nana
>
> Salam
>
> Yanto Salim
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>
> -Original Message-
> From: ukat.suka...@eniindonesia.co.id
> Date: Wed, 10 Mar 2010 08:58:50
> To: 
> Cc: 
> Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian 
> Prasejarah
> Pak Nana,
>
> Kalau boleh, saya minta copy nya Pak.
>
> Terimakasih sebelumnya atas kebaikan Pak Nana.
>
> Salam,
> us
>
>
>
>
>
> "Nana Djumhana" 
> 03/10/2010 08:25 AM
> Please respond to iagi-net
>
>
>To: 
>cc:
>Subject:Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan 
> Hunian Prasejarah
>
>
> Pak Ukat,
>
> Saya pernah menulis hal ini dan dimuat dalam majalah Panji Masyarakat  No.
>
> 760 halaman 38-41, yang terbit pada awal Juli 1993. Judul tulisan tersebut
>
> : "Benarkah Adam manusia Pertama

Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah

2010-03-10 Thread zaim

Ass.W.W.,
Pak Nana, bila tidak keberatan mohon saya juga dapat copy tulisan Bapak,
mohon dikirim lewat japri saya:z...@gc.itb.ac.id.
Jazakumullah khairan katsiira,

Wassalam,

Yahdi Zaim
Prodi Teknik Geologi
FITB - ITB


> Karena banyak permintaan, saya sudah scan hard copy artikel yang di muat
> di
> majalah tersebut dan saya hanya kirimkan kepada yang memohon melalui
> japri.
> Prinsipnya isi tulisan tersebut sbb :
>
> 1. Tidak ada pertentangan antara ayat Tuhan yang tertulis dalam Kitab Suci
> (ayat Qauliyah) dan yang tersirat di bumi dan alam semesta ini (ayat
> Kauniyah). Dasarnya  QS Adz Dzaariyaat 20-21.
>
> 2. Kehidupan di bumi ini mengalami evolusi yang prosesnya dengan
> campur-tangan Tuhan (bukan teori evolusinya Darwin dan pengikutnya yang
> berdasar seleksi alam dan tanpa campur-tangan Tuhan), dari yang paling
> sederhana (virus) sampai yang paling sempurna (manusia Adam). Proses
> evolusi
> ini disinggung dalam QS Al Ankabuut 20, Al A'laa 1-3, Al Nabiyaa' 30, An
> Nur
> 45 dan Thahaa 53.
>
> 3. Asal-usul manusia yang diceritakan dalam Kitab Suci lebih ditekankan
> kepada manusia Adam dan keturunannya, karena Kitab Suci itu diperuntukkan
> bagi manusia keturunan Adam. Meskipun begitu, beberapa firman Tuhan
> seperti
> pada QS Al Baqarah 30 dan Al An 'am 133 menyiratkan adanya masyarakat
> manusia dari golongan/jenis lain sebelum kejadian Adam, sebagaimana dalam
> ilmu pengetahuan adanya kemunculan dan kepunahan jenis manusia mulai dari
> Australophitecus, Homo habilis, Homo erectus sampai Homo sapiens seperti
> manusia Neanderthal dan manusia Cro-Magnon.
>
> 4. Dalam hadits shahih Muslim, Nabi Muhammad SAW pernah menyampaikan
> tentang
> kejadian bumi dan seisinya : " dan (Allah) menjadikan Adam a.s.
> sesudah (waktu) ashar pada hari Jum'at (era terakhir penciptaan) setelah
> selesai tercipta seluruh makhluk, pada saat terakhir di hari Jum'at antara
> ashar dan malam". Kalender Yahudi menyatakan bahwa manusia (Adam) muncul
> di
> bumi 5754 tahun dihitung dari  1993 (5771 dari sekarang), sepertinya
> kurang
> sesuai dengan realitas. Banjir bandang pada jaman Nabi Nuh a.s. merupakan
> kunci kapan manusia Adam ada di bumi. Kejadian tersebut setelah Nabi Nuh
> berdakwah selama 950 tahun (QS Al Ankabuut 14), dan Nabi Nuh sendiri
> merupakan generasi ke-10 dari Nabi Adam (sejarah para Nabi), sehingga beda
> waktu antara banjir bandang dengan keberadaan Nabi Adam diperkirakan
> sekitar
> 2000 tahun. Dari sisi ilmu pengetahuan, (dalam artikel tsb didasarkan
> pada)
> hasil penelitian Delmas (1980), Neffel (1982) dan Berger (1984) bahwa
> pencairan es terakhir secara besar-besaran yang mungkin sebagai penyebab
> banjir bandang  itu, terjadi pada sekitar tahun 8000 SM. Dengan demikian
> keberadaan Nabi Adam di bumi sekitar tahun 10,000 SM atau 12,000 tahun
> dari
> sekarang. Wallahu 'alam.
>
> Salam,
> Nana
>
>
> - Original Message -
> From: 
> To: 
> Sent: Wednesday, March 10, 2010 6:39 PM
> Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian
> Prasejarah
>
>
>> Nana,
>>
>> Peminatnya banyak ada baiknya di posting saja disini (discan).
>> Pertanyaan pertanyaan ini akan menarik kalau dibahas dengan santai.
>>
>> Misalnya Apakah benar asal muasal manusia dari hanya Adam dan Hawa? Atau
>> orang Yahudi pada saat dan jaman itu menyederhanakan konsep karena pada
>> saat itu pengetahuan manusia terbatas.
>>
>> Kalau melihat menyebarnya manusia purba di berbagai belahan dunia apa
>> betul hanya ada satu pasang Adam dan Hawa? Dan hanya ada di tempat orang
>> Yahudi bermukim?
>>
>> Kenapa kebudayaan Mesir dan Asia timur yang  lebih tua  tidak mengatakan
>> Adam dan Hawa sebagai asal muasal manusia ciptaan Tuhan yang pertama?.
>>
>> Kalau mentok diskusinya yah sudah, harus kita terima secara dogmatis,
>> sebab kemampuan manusia sangat terbatas.
>>
>> Terima kasih Nana
>>
>> Salam
>>
>> Yanto Salim
>> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>>
>> -Original Message-
>> From: ukat.suka...@eniindonesia.co.id
>> Date: Wed, 10 Mar 2010 08:58:50
>> To: 
>> Cc: 
>> Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian
>> Prasejarah
>> Pak Nana,
>>
>> Kalau boleh, saya minta copy nya Pak.
>>
>> Terimakasih sebelumnya atas kebaikan Pak Nana.
>>
>> Salam,
>> us
>>
>>
>>
>>
>>
>> "Nana Djumhana" 
>> 03/10/2010 08:25 AM
>> Please respond to iagi-net
>>
>>
>>To: 
>>cc:
>>Subject:Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan
>> Hunian Prasejarah
>>
>>
>> Pak Ukat,
>>
>> Saya pernah menulis hal ini dan dimuat dalam majalah Panji Masyarakat
>> No.
>>
>> 760 halaman 38-41, yang terbit pada awal Juli 1993. Judul tulisan
>> tersebut
>>
>> : "Benarkah Adam manusia Pertama (Kajian Asal Manusia berdasar Al-Quran
>> dan
>> Ilmu Pengetahuan)". Sayang tidak punya digitalnya, tapi kalau hard
>> copy-nya
>> masih ada.
>>
>> Wasalam,
>> Nana
>>
>> - Original Message -
>> From: 
>> To: 
>> Cc: 
>> Sent: Wednesday, March 10, 2010 7:57 AM
>> Subject: Re:

Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian Prasejarah

2010-03-10 Thread zaim
Mas Agus,
Tahun 1979 Jayapura dan Sentani tata kota dan tata ruangnya masih belum
berkembang.Sekarang setelah 31 tahun dapat dipastikan kedua wilayah
tersebut telah berkembang pesat, dan saya tidak tahu lagi "nasib" situs2
arkeologi di Danau Sentani dan disekitarnya, seiring dengan perkembangan
kedua wilayah tersebut.Mungkin masih ada dan dilestarikan, tapi sangat
tidak mustahil sudah "lenyap" digusur oleh pembangunan
perdesaan,perkotaan,sebagai lahan pertanian/perkebunan,pasar/mall/ruko
dll. Saya sudah lama tidak ke Jayapura, terakhir tahun 1990 saja sudah
banyak berubah, sekitar Bandara Sentani dan Danau Sentani sudah banyak
berubah, sehingga saya khawatir perkembangan/perubahan tersebut telah
menggusur situs2 arkeologi.

Tentang rencana Mas Agus mengikuti ekspedisi gabungan ke Kepulauan Misool,
tahun 1992 (kalau tidak salah), saya pernah melakukan penelitian geologi
selama satu bulan dengan tim dari Inggris (tidurnya di perahu
tongkang,tiap hari makan berbagai jenis ikan laut hasil mancing),
bersama dengan Pak Awang,Pak Batara Simanjuntak, Pak Sigit,untuk
eksplorasi migas (juga dengan Pak Bambang Sumantri dari P3G,sekarang Badan
Geologi).Singkapan2nya luar bisa bagusnya, baik dari aspek sedimentologi
maupun struktur geologinya.
Selamat jalan2 ke Misool ya

Wassalam,
Yahdi Zaim
Prodi Teknik Geologi
FITB-ITB


> Prof. Zaim yth.
>
> Kalau saja suatu saat ada pengalihan kawasan pemerintahan Jayapura sebagai
> ibukota provinsi Papua ke kawasan Sentani? Ide besarnya adalah Jayapura
> sebagai pusat pertumbuhan dan pusat bisnis di Papua, dan pusat
> pemerintahan provinsi Papua akan dikembangkan di kawasan Sentani. Apakah
> perluasan kawasan sentani sebagai kawasan pemerintahan dan infrastruktur
> lainnya, berpengaruh tidaknya dengan situs-situs arkeologi? Pikiran nakal
> ini muncul karena saya pernah diajak diskusi wacana ini dengan kawan yang
> sedang menyiapkan blue print ke arah sana. Informasi dari pak Zaim ini
> sangat penting, jika roadmap pengembangan Sentani betul-betul disiapkan
> oleh para pihak terkait.
>
> Sekedar informasi, dalam waktu dekat pada tahun 2010 ini gabungan tim
> geologi dari badan geologi esdm, geologi itb, dan geologi ugm akan
> melakukan eksplorasi / ekspedisi ke pulau misool untuk mempelajari
> cekungan misool. Kebetulan roadmap eksplorasi ke misool ini mendapat
> copy-an untuk turut mempelajarinya. Program ini di-create oleh tim geologi
> dari badan geologi esdm. Publikasi lengkap tentang geologi batuan karbonat
> di misool sendiri, pernah saya dapatkan dari jurnal geologi dan sumberdaya
> mineral dari pusat survey geologi, saya tidak punya filenya tapi punya
> hardcopynya.
>
> salam, gus hend
>
>
>
>
> 
> From: "z...@gc.itb.ac.id" 
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Cc: Eksplorasi BPMIGAS ; Geo Unpad
> ; IAGI ; Forum HAGI
> 
> Sent: Tue, March 9, 2010 9:20:18 PM
> Subject: Re: [iagi-net-l] Plato Gamping Ayamaru, Papua dan Hunian
> Prasejarah
>
>
> Pak Awang dan Rekan IAGI Yth.,
> Sekitar Januari tahun 1979 saya menyertai Tim dari Pusat Penelitian
> Purbakala Nasional-Jakarta (sekarang PUSLIT ARKENAS) yaitu Ibu. Dra.
> Hindari Sofion dan Dra. DD Bintarti (kedua beliau sekarang telah pensiun)
> bersama seorang asisten mahasiswa melakukan penelitian Geoarekologi di
> Danau Sentani dan Sekitarnya, sampai ke daerah Nimboran, Kecamatan Genyem
> yang terletak di sebelah barat Danau Sentani (dikawal oleh 4 orang tentara
> bersenjata, lengkap) dan kaki Pegunungan Cyclop.
> Saya dan mahasiswa saat itu, meneliti aspek geologi di Danau Sentani (dan
> pulau2nya)dan sekitarnya, juga sepanjang kaki selatan Pegunungan Cyclop,
> yang berbatasan dengan Rendahan Sentani.
> Sedangkan dari Arkeologi aspek arkeologinya. Kami menemukan banyak sekali
> peninggalan arkeologis di pulau-pulau yang terdapat di Danau Sentani,
> begitu pula di daratan di sebelah barat Danau. Peninggalan arkeologi
> terutama adalah lukisan2 khas Papua,terbuat dari bahan kapur (chalk) yang
> banyak terdapat sekitar Genyem serta dari bahan oker, juga banyak terdapat
> di sekitar Danau Sentani. Gambar2/Lukisannya terutama berkaitan dengan
> kegiatan perburuan darat maupun air (gambar2 perahu, dayung dll) juga
> gambar2 mirip khas patung Asmat. Menurut para ahli arkeologi, diperkirakan
> seusia dengan Meso - Neolitikum, atau sekitar 5000 - 2500 tahun SM.
> Kami juga mengunjungi Nimboran, untuk melacak lokasi penemuan mandibula
> (rahang bawah)Kanguru, yang dijumpai dalam lapisan lempung. Dari hasil
> pemerian yang dilakukan oleh Hardjasasmita (dari ITB) menunjukkan fosil
> kanguru tersbut sama dengan yang terdapat di Australia, berumur Miosen
> Tengah.Fosil Kanguru tersebut merupakan satu2nya fosil kanguru di
> Indonesia (kini menjadi koleksi Lab. Paleontologi ITB).Hasil penelitian
> Geoarkeologi yang kami lakukan pada tahun 1979 tersebut ya hanya berupa
> laporan penelitian, tersimpan di PUSLIT ARKENAS..
> Jadi benar kata Pak Awang, sebenarnya Papua sangat kaya dengan peninggalan
> arkeologi,