Re: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN
Saya coba mempelajari facebook Pak Erick Rizky, khususnya foto-foto yang ditampilkannya. Sayangnya foto-foto ini (termasuk penafsiran geolistrik) sangat kecil-kecil, dan tidak bisa diperbesar untuk dapat dipelajari lebih lanjut. Juga yang diberi kesempatan memberi komentar hanya friends saja. RPK - Original Message - From: Sujatmiko m...@cbn.net.id To: iagi-net@iagi.or.id; MGEI economicgeol...@yahoogroups.com Cc: SADONO sadonoin...@hotmail.com; GUNARDI sf.guna...@ymail.com; marwan email warm...@yahoo.com; Feni Kertikasyari kertikasy...@yahoo.com; Iman Santoso titansp...@ymail.com; mira buana sparkly_...@yahoo.com Sent: Tuesday, January 17, 2012 10:41 AM Subject: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN Rekan-rekan IAGI yang budiman, Alhamdulilah, pagi ini mang Okim mendapat informasi dari Pak Ketum RDP dan Pak Arie Krisna Lopulisa tentang adanya tanggapan yang dikirim lewat Face Book dari Pak ERICK RIZKY, Asisten Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana. Silahkan rekan-rekan menilai tanggapan tersebut yang mang Okim salin di bawah ini. Tanggapan balik dari mang Okim yang disampaikan kepada Pak RDP dapat dibaca setelah tanggapan dari Pak Erick Rizky . Mang Okim lampirkan juga satu gambar penampang G. Sadahurip berikut piramida yang tertanam di dalamnya, dengan beberapa pertanyaan / argumentasi dari mang Okim. Salam cinta geologi, Mang Okim Tanggapan Pak Erick Rizky, Asisten Stafsus Presiden Republik Indonesia : Tulisan pak Okim di milist IAGI dan Pikiran Rakyat Bandung sungguh menarik, emosional dan entah berkesimpulan apa. Pertama, menghubungkan Tim staf khusus dg Turangga Seta menandakan Pak OKIM tidak mendapat info akurat. Sebagai senior di geologi adalah kalimat yg kurang pantas jika ada kata2 staf khusus dihipnotis oleh Turangga Seta. Ada dua hal yg perlu kami klarifikasi, pertama, tim staf khusus bekerja tanpa ada sentuhan dan berhubungan dg Turangga seta. Kedua, terlepas pendekatan berbeda, tidak tepat apabila mang okim merasa kebenaran mang Okim mutlak dan Turangga seta adalah musuh para geologis. Sebagai ilmuwan tentu tidak sepantasnya merasa kebenaran mutlak hanya pada pak Okim yg ekspedisi sehari dg beberapa data yg masih bisa di debat dan visual. Kesan yg saya tangkap pak Okim mau menggiring riset yg dilakukan tim stafsus untuk mencari harta karun, tdk scientific, tdk diback up para ahli, dan Staf khusu Presiden bidang bantuan sosial dan bencana itu. sedang bermimpi. Terlalu simplifikasi berlebihan dan under estimate dg sebuah tim yg meneliti dengan serius, dan standar scientific yg kami junjung tinggi. Kalau kita lihat dari penjelasan Mang okim, tak ada argumen pokok yg dpt menyatakan riset tim katastropik purba itu salah. Bahkan Dalam artikel di Pikiran Rakyat Pak Miko secara tendensius mengatakan : Alangkah ironisnya bahwa hilangnya bangunan sangat penting di puncak G.Sadahurip yaitu beton Trianggulasi T 74 yang dibongkar karena dikira mengandung harta karun, lepas dari perhatian, padahal hukuman bagi pencurinya di zaman kolonial Belanda begitu berat. Kesimpulan kami , Berarti pak Miko mengetahui ada beton T 74 sejak jaman Belanda. Faktanya yang bongkar juga orang Belanda menurut cerita masyarakat. Tempat T 74 itu. Dari mana pak Miko mengetahui itu? Kami mencurigai pak Miko dalam hal ini Hubungan Soal beton T74 dan harta karun. Ada apa dg pak Miko? Kami terbuka dalam meriset ini, dan dilakukan secara hati2. Tapi statemen pak miko sdh dalam tarap politis ketimbang scientis.. Baiklah, ada beberapa poin berikut yg mungkin bisa menjadi bahan diskusi bersama. Tidak perlu emosional dan jauh bermanfaat, Apa yg menjadi kegelisahan Mang Okim ada adalam paparan berikut ini Kesimpulan : sujatmiko (geolog senior) menurut hemat kami bisa membuat persepsi keliru, hanya berdasarkan amatan visual, tendensius, tidak akurat. Tanggapan balik Mang Okim : Yth Pak Rovicky, Terima kasih atas forwarding emailnya. Mang Okim belum terima email tersebut. Alangkah baiknya kalau diskusinya dibuat terbuka saja, baik di milis IAGI ataupun di Pikiran Rakyat . Dialog atau polemik semacam ini pernah mang Okim lakukan dengan Balai Arkeologi Bandung menyangkut topik Situs Gua Pawon. Kapasitas mang Okim waktu itu sebagai pribadi dan sekaligus Sekjen KRCB. Polemiknya di PR sangat interesting sampai Pak Lambok sebagai Ketua Pengda IAGI Jabar turun tangan, mengundang KRCB dan BALAR Bandung untuk duduk bersama, dengan arbitrase Prof. Harry Truman Simanjuntak yang diundang khusus dari Jakarta. Kesimpulannya : Gua Pawon benar sebagai SITUS Prasejarah, dan BALAR Bandung dipersilahkan menindak lanjuti temuan KRCB. Untuk kasus Sadahurip, insyaallah mang Okim bisa mempertanggung jawabkan isi dari tulisan mang Okim. Beberapa pesan sms yang pernah mang Okim posting di milis IAGI bulan Maret 2011 ada yang menjelaskan tentang awal hubungan Stafsus Presiden dengan Turangga Seta ( termasuk perintah untuk tidak
RE: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN
Tanggapan ilmiah koq pake facebook tho yaa... Jadinya bikin susah untuk ikut membaca artikel sanggahannya.. Yudha -Original Message- From: R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id] Sent: Selasa, Januari 17, 2012 13:27 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN Saya coba mempelajari facebook Pak Erick Rizky, khususnya foto-foto yang ditampilkannya. Sayangnya foto-foto ini (termasuk penafsiran geolistrik) sangat kecil-kecil, dan tidak bisa diperbesar untuk dapat dipelajari lebih lanjut. Juga yang diberi kesempatan memberi komentar hanya friends saja. RPK - Original Message - From: Sujatmiko m...@cbn.net.id To: iagi-net@iagi.or.id; MGEI economicgeol...@yahoogroups.com Cc: SADONO sadonoin...@hotmail.com; GUNARDI sf.guna...@ymail.com; marwan email warm...@yahoo.com; Feni Kertikasyari kertikasy...@yahoo.com; Iman Santoso titansp...@ymail.com; mira buana sparkly_...@yahoo.com Sent: Tuesday, January 17, 2012 10:41 AM Subject: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN Rekan-rekan IAGI yang budiman, Alhamdulilah, pagi ini mang Okim mendapat informasi dari Pak Ketum RDP dan Pak Arie Krisna Lopulisa tentang adanya tanggapan yang dikirim lewat Face Book dari Pak ERICK RIZKY, Asisten Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana. Silahkan rekan-rekan menilai tanggapan tersebut yang mang Okim salin di bawah ini. Tanggapan balik dari mang Okim yang disampaikan kepada Pak RDP dapat dibaca setelah tanggapan dari Pak Erick Rizky . Mang Okim lampirkan juga satu gambar penampang G. Sadahurip berikut piramida yang tertanam di dalamnya, dengan beberapa pertanyaan / argumentasi dari mang Okim. Salam cinta geologi, Mang Okim Tanggapan Pak Erick Rizky, Asisten Stafsus Presiden Republik Indonesia : Tulisan pak Okim di milist IAGI dan Pikiran Rakyat Bandung sungguh menarik, emosional dan entah berkesimpulan apa. Pertama, menghubungkan Tim staf khusus dg Turangga Seta menandakan Pak OKIM tidak mendapat info akurat. Sebagai senior di geologi adalah kalimat yg kurang pantas jika ada kata2 staf khusus dihipnotis oleh Turangga Seta. Ada dua hal yg perlu kami klarifikasi, pertama, tim staf khusus bekerja tanpa ada sentuhan dan berhubungan dg Turangga seta. Kedua, terlepas pendekatan berbeda, tidak tepat apabila mang okim merasa kebenaran mang Okim mutlak dan Turangga seta adalah musuh para geologis. Sebagai ilmuwan tentu tidak sepantasnya merasa kebenaran mutlak hanya pada pak Okim yg ekspedisi sehari dg beberapa data yg masih bisa di debat dan visual. Kesan yg saya tangkap pak Okim mau menggiring riset yg dilakukan tim stafsus untuk mencari harta karun, tdk scientific, tdk diback up para ahli, dan Staf khusu Presiden bidang bantuan sosial dan bencana itu. sedang bermimpi. Terlalu simplifikasi berlebihan dan under estimate dg sebuah tim yg meneliti dengan serius, dan standar scientific yg kami junjung tinggi. Kalau kita lihat dari penjelasan Mang okim, tak ada argumen pokok yg dpt menyatakan riset tim katastropik purba itu salah. Bahkan Dalam artikel di Pikiran Rakyat Pak Miko secara tendensius mengatakan : Alangkah ironisnya bahwa hilangnya bangunan sangat penting di puncak G.Sadahurip yaitu beton Trianggulasi T 74 yang dibongkar karena dikira mengandung harta karun, lepas dari perhatian, padahal hukuman bagi pencurinya di zaman kolonial Belanda begitu berat. Kesimpulan kami , Berarti pak Miko mengetahui ada beton T 74 sejak jaman Belanda. Faktanya yang bongkar juga orang Belanda menurut cerita masyarakat. Tempat T 74 itu. Dari mana pak Miko mengetahui itu? Kami mencurigai pak Miko dalam hal ini Hubungan Soal beton T74 dan harta karun. Ada apa dg pak Miko? Kami terbuka dalam meriset ini, dan dilakukan secara hati2. Tapi statemen pak miko sdh dalam tarap politis ketimbang scientis.. Baiklah, ada beberapa poin berikut yg mungkin bisa menjadi bahan diskusi bersama. Tidak perlu emosional dan jauh bermanfaat, Apa yg menjadi kegelisahan Mang Okim ada adalam paparan berikut ini Kesimpulan : sujatmiko (geolog senior) menurut hemat kami bisa membuat persepsi keliru, hanya berdasarkan amatan visual, tendensius, tidak akurat. Tanggapan balik Mang Okim : Yth Pak Rovicky, Terima kasih atas forwarding emailnya. Mang Okim belum terima email tersebut. Alangkah baiknya kalau diskusinya dibuat terbuka saja, baik di milis IAGI ataupun di Pikiran Rakyat . Dialog atau polemik semacam ini pernah mang Okim lakukan dengan Balai Arkeologi Bandung menyangkut topik Situs Gua Pawon. Kapasitas mang Okim waktu itu sebagai pribadi dan sekaligus Sekjen KRCB. Polemiknya di PR sangat interesting sampai Pak Lambok sebagai Ketua Pengda IAGI Jabar turun tangan, mengundang KRCB dan BALAR Bandung untuk duduk bersama, dengan arbitrase Prof. Harry Truman Simanjuntak yang diundang khusus dari Jakarta
Re: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN
ngariung aja deh...difasilitasi sama iagi 2012/1/17 Sugiyanto, Andreas (YUDHA) andreas_sugiya...@fmi.com Tanggapan ilmiah koq pake facebook tho yaa... Jadinya bikin susah untuk ikut membaca artikel sanggahannya.. Yudha -Original Message- From: R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id] Sent: Selasa, Januari 17, 2012 13:27 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN Saya coba mempelajari facebook Pak Erick Rizky, khususnya foto-foto yang ditampilkannya. Sayangnya foto-foto ini (termasuk penafsiran geolistrik) sangat kecil-kecil, dan tidak bisa diperbesar untuk dapat dipelajari lebih lanjut. Juga yang diberi kesempatan memberi komentar hanya friends saja. RPK - Original Message - From: Sujatmiko m...@cbn.net.id To: iagi-net@iagi.or.id; MGEI economicgeol...@yahoogroups.com Cc: SADONO sadonoin...@hotmail.com; GUNARDI sf.guna...@ymail.com; marwan email warm...@yahoo.com; Feni Kertikasyari kertikasy...@yahoo.com; Iman Santoso titansp...@ymail.com; mira buana sparkly_...@yahoo.com Sent: Tuesday, January 17, 2012 10:41 AM Subject: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN Rekan-rekan IAGI yang budiman, Alhamdulilah, pagi ini mang Okim mendapat informasi dari Pak Ketum RDP dan Pak Arie Krisna Lopulisa tentang adanya tanggapan yang dikirim lewat Face Book dari Pak ERICK RIZKY, Asisten Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana. Silahkan rekan-rekan menilai tanggapan tersebut yang mang Okim salin di bawah ini. Tanggapan balik dari mang Okim yang disampaikan kepada Pak RDP dapat dibaca setelah tanggapan dari Pak Erick Rizky . Mang Okim lampirkan juga satu gambar penampang G. Sadahurip berikut piramida yang tertanam di dalamnya, dengan beberapa pertanyaan / argumentasi dari mang Okim. Salam cinta geologi, Mang Okim Tanggapan Pak Erick Rizky, Asisten Stafsus Presiden Republik Indonesia : Tulisan pak Okim di milist IAGI dan Pikiran Rakyat Bandung sungguh menarik, emosional dan entah berkesimpulan apa. Pertama, menghubungkan Tim staf khusus dg Turangga Seta menandakan Pak OKIM tidak mendapat info akurat. Sebagai senior di geologi adalah kalimat yg kurang pantas jika ada kata2 staf khusus dihipnotis oleh Turangga Seta. Ada dua hal yg perlu kami klarifikasi, pertama, tim staf khusus bekerja tanpa ada sentuhan dan berhubungan dg Turangga seta. Kedua, terlepas pendekatan berbeda, tidak tepat apabila mang okim merasa kebenaran mang Okim mutlak dan Turangga seta adalah musuh para geologis. Sebagai ilmuwan tentu tidak sepantasnya merasa kebenaran mutlak hanya pada pak Okim yg ekspedisi sehari dg beberapa data yg masih bisa di debat dan visual. Kesan yg saya tangkap pak Okim mau menggiring riset yg dilakukan tim stafsus untuk mencari harta karun, tdk scientific, tdk diback up para ahli, dan Staf khusu Presiden bidang bantuan sosial dan bencana itu. sedang bermimpi. Terlalu simplifikasi berlebihan dan under estimate dg sebuah tim yg meneliti dengan serius, dan standar scientific yg kami junjung tinggi. Kalau kita lihat dari penjelasan Mang okim, tak ada argumen pokok yg dpt menyatakan riset tim katastropik purba itu salah. Bahkan Dalam artikel di Pikiran Rakyat Pak Miko secara tendensius mengatakan : Alangkah ironisnya bahwa hilangnya bangunan sangat penting di puncak G.Sadahurip yaitu beton Trianggulasi T 74 yang dibongkar karena dikira mengandung harta karun, lepas dari perhatian, padahal hukuman bagi pencurinya di zaman kolonial Belanda begitu berat. Kesimpulan kami , Berarti pak Miko mengetahui ada beton T 74 sejak jaman Belanda. Faktanya yang bongkar juga orang Belanda menurut cerita masyarakat. Tempat T 74 itu. Dari mana pak Miko mengetahui itu? Kami mencurigai pak Miko dalam hal ini Hubungan Soal beton T74 dan harta karun. Ada apa dg pak Miko? Kami terbuka dalam meriset ini, dan dilakukan secara hati2. Tapi statemen pak miko sdh dalam tarap politis ketimbang scientis.. Baiklah, ada beberapa poin berikut yg mungkin bisa menjadi bahan diskusi bersama. Tidak perlu emosional dan jauh bermanfaat, Apa yg menjadi kegelisahan Mang Okim ada adalam paparan berikut ini Kesimpulan : sujatmiko (geolog senior) menurut hemat kami bisa membuat persepsi keliru, hanya berdasarkan amatan visual, tendensius, tidak akurat. Tanggapan balik Mang Okim : Yth Pak Rovicky, Terima kasih atas forwarding emailnya. Mang Okim belum terima email tersebut. Alangkah baiknya kalau diskusinya dibuat terbuka saja, baik di milis IAGI ataupun di Pikiran Rakyat . Dialog atau polemik semacam ini pernah mang Okim lakukan dengan Balai Arkeologi Bandung menyangkut topik Situs Gua Pawon. Kapasitas mang Okim waktu itu sebagai pribadi dan sekaligus Sekjen KRCB. Polemiknya di PR sangat interesting sampai Pak Lambok sebagai Ketua Pengda
Re: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN
sepakat pak kartiko,,,biar sama2 mencerahkan semua,,,tentunya dalam ranah ilmiah,,,tdk saling serang by person,,,tentunya akan lebih elok...trims wslkm ES From: kartiko samodro kartiko.samo...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, January 17, 2012 1:19 PM Subject: Re: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN ngariung aja deh...difasilitasi sama iagi 2012/1/17 Sugiyanto, Andreas (YUDHA) andreas_sugiya...@fmi.com Tanggapan ilmiah koq pake facebook tho yaa... Jadinya bikin susah untuk ikut membaca artikel sanggahannya.. Yudha -Original Message- From: R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id] Sent: Selasa, Januari 17, 2012 13:27 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN Saya coba mempelajari facebook Pak Erick Rizky, khususnya foto-foto yang ditampilkannya. Sayangnya foto-foto ini (termasuk penafsiran geolistrik) sangat kecil-kecil, dan tidak bisa diperbesar untuk dapat dipelajari lebih lanjut. Juga yang diberi kesempatan memberi komentar hanya friends saja. RPK - Original Message - From: Sujatmiko m...@cbn.net.id To: iagi-net@iagi.or.id; MGEI economicgeol...@yahoogroups.com Cc: SADONO sadonoin...@hotmail.com; GUNARDI sf.guna...@ymail.com; marwan email warm...@yahoo.com; Feni Kertikasyari kertikasy...@yahoo.com; Iman Santoso titansp...@ymail.com; mira buana sparkly_...@yahoo.com Sent: Tuesday, January 17, 2012 10:41 AM Subject: [iagi-net-l] PIRAMIDA SADAHURIP : TANGGAPAN DARI STAF KHUSUS PRESIDEN Rekan-rekan IAGI yang budiman, Alhamdulilah, pagi ini mang Okim mendapat informasi dari Pak Ketum RDP dan Pak Arie Krisna Lopulisa tentang adanya tanggapan yang dikirim lewat Face Book dari Pak ERICK RIZKY, Asisten Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana. Silahkan rekan-rekan menilai tanggapan tersebut yang mang Okim salin di bawah ini. Tanggapan balik dari mang Okim yang disampaikan kepada Pak RDP dapat dibaca setelah tanggapan dari Pak Erick Rizky . Mang Okim lampirkan juga satu gambar penampang G. Sadahurip berikut piramida yang tertanam di dalamnya, dengan beberapa pertanyaan / argumentasi dari mang Okim. Salam cinta geologi, Mang Okim Tanggapan Pak Erick Rizky, Asisten Stafsus Presiden Republik Indonesia : Tulisan pak Okim di milist IAGI dan Pikiran Rakyat Bandung sungguh menarik, emosional dan entah berkesimpulan apa. Pertama, menghubungkan Tim staf khusus dg Turangga Seta menandakan Pak OKIM tidak mendapat info akurat. Sebagai senior di geologi adalah kalimat yg kurang pantas jika ada kata2 staf khusus dihipnotis oleh Turangga Seta. Ada dua hal yg perlu kami klarifikasi, pertama, tim staf khusus bekerja tanpa ada sentuhan dan berhubungan dg Turangga seta. Kedua, terlepas pendekatan berbeda, tidak tepat apabila mang okim merasa kebenaran mang Okim mutlak dan Turangga seta adalah musuh para geologis. Sebagai ilmuwan tentu tidak sepantasnya merasa kebenaran mutlak hanya pada pak Okim yg ekspedisi sehari dg beberapa data yg masih bisa di debat dan visual. Kesan yg saya tangkap pak Okim mau menggiring riset yg dilakukan tim stafsus untuk mencari harta karun, tdk scientific, tdk diback up para ahli, dan Staf khusu Presiden bidang bantuan sosial dan bencana itu. sedang bermimpi. Terlalu simplifikasi berlebihan dan under estimate dg sebuah tim yg meneliti dengan serius, dan standar scientific yg kami junjung tinggi. Kalau kita lihat dari penjelasan Mang okim, tak ada argumen pokok yg dpt menyatakan riset tim katastropik purba itu salah. Bahkan Dalam artikel di Pikiran Rakyat Pak Miko secara tendensius mengatakan : Alangkah ironisnya bahwa hilangnya bangunan sangat penting di puncak G.Sadahurip yaitu beton Trianggulasi T 74 yang dibongkar karena dikira mengandung harta karun, lepas dari perhatian, padahal hukuman bagi pencurinya di zaman kolonial Belanda begitu berat. Kesimpulan kami , Berarti pak Miko mengetahui ada beton T 74 sejak jaman Belanda. Faktanya yang bongkar juga orang Belanda menurut cerita masyarakat. Tempat T 74 itu. Dari mana pak Miko mengetahui itu? Kami mencurigai pak Miko dalam hal ini Hubungan Soal beton T74 dan harta karun. Ada apa dg pak Miko? Kami terbuka dalam meriset ini, dan dilakukan secara hati2. Tapi statemen pak miko sdh dalam tarap politis ketimbang scientis.. Baiklah, ada beberapa poin berikut yg mungkin bisa menjadi bahan diskusi bersama. Tidak perlu emosional dan jauh bermanfaat, Apa yg menjadi kegelisahan Mang Okim ada adalam paparan berikut ini Kesimpulan : sujatmiko (geolog senior) menurut hemat kami bisa membuat persepsi keliru, hanya berdasarkan amatan visual, tendensius, tidak akurat. Tanggapan balik Mang Okim : Yth Pak Rovicky, Terima kasih atas forwarding emailnya. Mang Okim belum terima email tersebut. Alangkah baiknya kalau diskusinya dibuat terbuka saja, baik di milis IAGI ataupun di