Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-26 Terurut Topik Thomas Wiradikusuma
 Apa sih yang lu cari dari candidate tom?
 Their technical skill??

well ada salah satu kandidat, kemampuannya sih biasa2 aja,
cuman karena dia cewek dan lumayan manis, akhirnya kita terima (yg  
meng-interview ada beberapa orang, kayak board gitu, salah satunya gw).

harap maklum, yg menginterview cowok semua, dan di kantor gw 90% cowok  
X-/
ini bukan diskriminasi lho, sang kandidat kan punya soft skill :D

 Yang paling penting sih manage expectation…
 Some things that you look for in a candidate, you can train them…

too bad she's not in my division, otherwise i can train her :(



salam hangat,
Thomas Wiradikusuma
Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma
Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma





Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke 
jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com.

Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id

Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/jug-indonesia/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/jug-indonesia/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
jug-indonesia-dig...@yahoogroups.com 
jug-indonesia-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-26 Terurut Topik Ifnu bima
 Yang paling penting sih manage expectation…
 Some things that you look for in a candidate, you can train them…

 too bad she's not in my division, otherwise i can train her :(

Gak cuma teori ya tom, hands on lab pastinya :))



-- 


http://ifnu.artivisi.com
+62 856 9211 8687
regards




Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke 
jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com.

Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id

Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/jug-indonesia/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/jug-indonesia/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
jug-indonesia-dig...@yahoogroups.com 
jug-indonesia-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-25 Terurut Topik Thomas Wiradikusuma
ikutan nimbrung ah..

disini juga begitu kok. banyak fresh grad dan not-so-fresh grad yg  
mengecewakan. gw tau karena gw disini udah beberapa kali menginterview  
orang.
bos gw juga curhat sama gw soal isu ini. jadi masalahnya gak unik ke  
indonesia aja :)



salam hangat,
Thomas Wiradikusuma
Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma
Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma

On Jan 21, 2010, at 11:14 AM, kus.andriadi wrote:


 Kalo saya sih, pas interview dibukain Netbeans, trus disuruh coding.
 Langsung ketahuan bisa atau ngga-nya.

 --
 Endy Muhardin
 http://endy.artivisi.com
 Y! : endymuhardin
 -- life learn contribute --


 huahahaha, pasti malu banget tuh pas di interview bilang wah saya  
 bisa A, bisa B dan bisa C, sekarang saya lagi belajar X Y Z...terus  
 dikasih komputer dan dibukain netbeans, disuruh coding A B C mati  
 kutu gak bisa apa2..hahaha,




RE: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-25 Terurut Topik Adelwin, Adelwin
Nimbrung juga ah...

Coba... sebagai orang yang meng interview...

Apa sih yang lu cari dari candidate tom?

Their technical skill??

Which I can bet, won't be better than you... or even close I say... he's a 
fresh grad...

Social skill??

Hahahha

Yang kite cari khan problem solving skill selalu...

Tul gak?

Tapi problem solving skill ini acquired skill khan?
bukan talent? :p

Gue sih so far interview beberapa orang... yah nemu ajah sih...

Yang penting tuh bukan cari orang yang hot shot... tapi kita sendiri juga harus 
manage expectation...

Ada beberapa trik yang biasa gue pake waktu interview...

Gue selalu cari fresh grad...

Yang bisa di cuci otak nya... hehehhehee

The last thing I need is some jerk trying to complain in all I do because he 
think he is smarter... :p

Yah ituh...

Yang paling penting sih manage expectation...

Some things that you look for in a candidate, you can train them...

 

 

Adelwin Handoyo  |  Senior Consultant - Wholesale Bank
Standard Chartered Bank
Plaza By The Park #06-00, 51 Bras Basah Road. Singapore (189554)
T : (65) 655 72441  | E adelwin.adel...@sc.com 

 

 



From: jug-indonesia@yahoogroups.com [mailto:jug-indone...@yahoogroups.com] On 
Behalf Of Thomas Wiradikusuma
Sent: Monday, January 25, 2010 9:24 PM
To: jug-indonesia@yahoogroups.com
Subject: Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang 
Mengecewakan,huhuhu

 

  

ikutan nimbrung ah..

disini juga begitu kok. banyak fresh grad dan not-so-fresh grad yg 
mengecewakan. gw tau karena gw disini udah beberapa kali menginterview 
orang.
bos gw juga curhat sama gw soal isu ini. jadi masalahnya gak unik ke 
indonesia aja :)


salam hangat,
Thomas Wiradikusuma
Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma 
http://www.twitter.com/wiradikusuma 
Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma http://www.jroller.com/wiradikusuma 

On Jan 21, 2010, at 11:14 AM, kus.andriadi wrote:


 Kalo saya sih, pas interview dibukain Netbeans, trus disuruh coding.
 Langsung ketahuan bisa atau ngga-nya.

 --
 Endy Muhardin
 http://endy.artivisi.com http://endy.artivisi.com 
 Y! : endymuhardin
 -- life learn contribute --


 huahahaha, pasti malu banget tuh pas di interview bilang wah saya 
 bisa A, bisa B dan bisa C, sekarang saya lagi belajar X Y Z...terus 
 dikasih komputer dan dibukain netbeans, disuruh coding A B C mati 
 kutu gak bisa apa2..hahaha,




This email and any attachments are confidential and may also be privileged.  If 
you are not the addressee, do not disclose, copy, circulate or in any other way 
use or rely on the information contained in this email or any attachments.  If 
received in error, notify the sender immediately and delete this email and any 
attachments from your system.  Emails cannot be guaranteed to be secure or 
error free as the message and any attachments could be intercepted, corrupted, 
lost, delayed, incomplete or amended.  Standard Chartered PLC and its 
subsidiaries do not accept liability for damage caused by this email or any 
attachments and may monitor email traffic.

 

Standard Chartered PLC is incorporated in England with limited liability under 
company number 966425 and has its registered office at 1 Aldermanbury Square, 
London, EC2V 7SB.

 

Standard Chartered Bank (SCB) is incorporated in England with limited 
liability by Royal Charter 1853, under reference ZC18.  The Principal Office of 
SCB is situated in England at 1 Aldermanbury Square, London EC2V 7SB. In the 
United Kingdom, SCB is authorised and regulated by the Financial Services 
Authority under FSA register number 114276.

 

If you are receiving this email from SCB outside the UK, please click 
http://www.standardchartered.com/global/email_disclaimer.html to refer to the 
information on other jurisdictions.



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-25 Terurut Topik Frans Thamura
sedikit baru aja gue ambil ikan :0 biasa lg setup farm

dan disana , pas cerita progarm sMK gue, malah minta orang

susah juga cari orang yang kalau cuci aquarium gak kesedot ikan nya (anak
ikan)

alias telaten

so, jadi negara ini, cari orang buat pegawai toko ikan aja susah amir
, gimana java yah

huahua


NB: kemarin ke US meeting, lulusan berkeley juga gak pinter2 euy 70k doang
gajinya..


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-21 Terurut Topik joshua sitopul
saya mulai sebagai mahasiswa...
Pertama-tama, saya masih kuliah di universitas yang katanya terkenal dengan
ITnya itu loh. dan sudah bekerja juga hampir 1,5 tahun sebagai java web
developer. Biasanya framework yang dipakai adalah struts1, jdbc murni.

Kadang saya liat postingan job disini entah itu sebagai bumbu atau paan
mencari pekerja (yg kdg fresh graduate) biasanya job descriptionnya mengerti
minimal 1 framework buat controller, Spring, Hibernate, dan masih banyak
lainnya.

Kadang-kadang saya mikir, gila bangat permintaan industri ini sedangkan bagi
saya sendiri yang mahasiswa dan sudah bekerja pun merasa berat terus gimana
nasib teman-teman saya yang juga kuliah tapi cuma diajarin dari universitas
cuma c++, java se, html terus asp (iya asp bukan asp.net. tadi aja barusan
ujian neh..hhehe) yang cuma dasarnya aja. Jangankan framework, ngomong
konsep MVC aja mereka binggung.

Terus buat kebanyakan pengusaha kayaknya pada memperkaya diri sendiri..^^,
mereka minta ini itu itu ini tapi tidak didukung dengan kesejahteraan
karyawannya yang tidak sebanding dengan jumlah duit yg proyek mereka
jual..Jadi buat pengusaha java disini hehe,,kalau mau dapat sdm yang bagus
ya jgn pelit-pelit.

Jadi, gimana sih standar gaji untuk programmer java (saya tau sih relatif)
tapi kan ada standarnya. misalnya bisa ini dibayar segini dan lainnya..



2010/1/21 Solihin Faturrahman solihin_faturrah...@yahoo.com



  Sayang disini saya tidak melihat adanya argumentasi dari teman-teman
 akademis or mahasiswanya( * sedih *  )

 Rahman
 Java D

 --
 *From:* kus.andriadi kus.andri...@yahoo.co.id

 *To:* jug-indonesia@yahoogroups.com
 *Sent:* Thu, January 21, 2010 10:14:31 AM
 *Subject:* [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang
 Mengecewakan,huhuhu




  Kalo saya sih, pas interview dibukain Netbeans, trus disuruh coding.
  Langsung ketahuan bisa atau ngga-nya.
 
  --
  Endy Muhardin
  http://endy. artivisi. com http://endy.artivisi.com
  Y! : endymuhardin
  -- life learn contribute --
 

 huahahaha, pasti malu banget tuh pas di interview bilang wah saya bisa A,
 bisa B dan bisa C, sekarang saya lagi belajar X Y Z...terus dikasih
 komputer dan dibukain netbeans, disuruh coding A B C mati kutu gak bisa
 apa2..hahaha,


  



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-21 Terurut Topik dwi sumar
tepatnya bukan konsisten 1 bahasa.tapi kiat dari mahasiswanya :
1. banyak bahasa dikuasai makin PD
2. datangnya proyek gak ada yg bisa menduga (bulan ini klien minta PHP, besuk 
JAVA)

hehehebetul gak nih..

dwi

--- On Thu, 1/21/10, martinus j wahyudi joshua_del...@yahoo.co.uk wrote:

From: martinus j wahyudi joshua_del...@yahoo.co.uk
Subject: Re: [JUG-Indonesia]  Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang 
Mengecewakan,huhuhu
To: jug-indonesia@yahoogroups.com
Date: Thursday, January 21, 2010, 1:03 PM







 



  



  
  
  Eh beneran lho masalah ini, saya sendiri gak memungkiri kok. Kayak skrg 
aja, baru 5 bulan gak pegang java (jadi ke c#), megang java lagi jadi agak 
kagok. Terutama kaitannya ama setting2..

ini masalah buat programmer yg sering pindah2 bahasa neh (c, java, php, delphi, 
kebayang kan??)
 Sincerely,
Martin

From: mimi_tan1985 mimi.tan1985@ gmail.com
To: jug-indonesia@ yahoogroups. com
Sent: Thu, 21 January, 2010 11:30:46
Subject: [JUG-Indonesia]  Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang 
Mengecewakan, huhuhu








 




  
  
  Bener juga yah pas interview diminta coding buat crosscheck. Btw di 
komputernya dikasi koneksi Internet buat nyari2 gak?



Klo nanti alasannya gini: saya bisa kok, cuma udah lupa aja karena udah lama 
gak pake, mesti baca2 dulu lagi baru ingat :D












  


 





 



  






  

Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-21 Terurut Topik Endy Muhardin
2010/1/21 martinus j wahyudi joshua_del...@yahoo.co.uk



 Eh beneran lho masalah ini, saya sendiri gak memungkiri kok. Kayak skrg aja, 
 baru 5 bulan gak pegang java (jadi ke c#), megang java lagi jadi agak kagok. 
 Terutama kaitannya ama setting2..

 ini masalah buat programmer yg sering pindah2 bahasa neh (c, java, php, 
 delphi, kebayang kan??)

 Sincerely,
 Martin


Contoh skenario interview fresh grad :

Sebelum coding, kita tanya dulu, apa bahasa dan framework yang paling dikuasai.
Misalnya dijawab Spring MVC.
Nah, kita suruh, coba bikin CRUD 1 tabel produk pakai Spring MVC.
Dikasi waktu 30 menit.
Gak ada alasan udah lupa, dlsb, soalnya teknologi pilih sendiri.

Kalo di tempat kita, PCnya dikasi internet.
Mau donlod tutorial, google, dsb, terserah.

Setelah selesai, ditanya baris per baris, random sampling, maksud dari
kode programnya.
Diamati jawabannya, apakah ngerti konsep, atau cuma tau copy paste.

Misalnya, ada baris kode seperti ini :
@Autowired private SessionFactory sessionFactory;

- apa artinya @Autowired?
- buat apa sih object sessionFactory?

Setelah itu, dari aplikasi yang sudah jadi, dikasi change request sedikit.
Misalnya, di tabel produk, coba ganti nama field di database, tadinya
nama menjadi nama_produk.
Atau, coba tambah 1 field lagi, misalnya keterangan -- ini bakalan
change dari db sampe ui.
Nah, nanti keliatan dia ngerti kodingnya atau ngga.

Tapi tentunya interviewer juga harus bisa 'membaca' source code dengan
whatever framework yang digunakan :D

--
Endy Muhardin
http://endy.artivisi.com
Y! : endymuhardin
-- life learn contribute --


[JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-21 Terurut Topik ariez_zip


--- In jug-indonesia@yahoogroups.com, martinus j wahyudi joshua_del...@... 
wrote:

 Eh beneran lho masalah ini, saya sendiri gak memungkiri kok. Kayak skrg aja, 
 baru 5 bulan gak pegang java (jadi ke c#), megang java lagi jadi agak kagok. 
 Terutama kaitannya ama setting2..
 
 ini masalah buat programmer yg sering pindah2 bahasa neh (c, java, php, 
 delphi, kebayang kan??)
 
  Sincerely,
 Martin
 
 
 
 
 
 From: mimi_tan1985 mimi.tan1...@...
 To: jug-indonesia@yahoogroups.com
 Sent: Thu, 21 January, 2010 11:30:46
 Subject: [JUG-Indonesia]  Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang 
 Mengecewakan,huhuhu
 
   
 Bener juga yah pas interview diminta coding buat crosscheck. Btw di 
 komputernya dikasi koneksi Internet buat nyari2 gak?
 
 Klo nanti alasannya gini: saya bisa kok, cuma udah lupa aja karena udah lama 
 gak pake, mesti baca2 dulu lagi baru ingat :D




sama dengan aq pak dulu bljr pemrograman pertamanya java skrg beralih ke web 
programmer lama g buka program java jadinya banyak yg lupa hehe..



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-21 Terurut Topik Tjiputra Yapeter
Setuju banget
jd inget jaman dulu kamar isinya linuxbox :p
skrg server kantor isinya linux semua d

2010/1/20 Feris Thia feris.mi...@phi-integration.com




 2010/1/20 Tjiputra Yapeter tjiput...@gmail.com

 Tapi klo sikap dan attitude yang timbul dari sifat manja, mau ekspress,
 malas dan tidak bertanggung jawab juga, apa itu masih harus kita tolongin
 juga?


 Tentu saja tidak...

 Saya masih ingat pada saat saya kuliah dulu. Kasusnya bukan di saya, tapi
 dari pengamatan dan pengalaman saya terhadap teman2 saya yang berhasil baik
 karir maupun wiraswasta - di bidang IT.

 Jadi 10 tahunan yang lalu kita dihadapkan pada beberapa kesulitan2 di bawah
 ini :
 1. Sangat mahal belajar jaringan. Solusi : Anak-anak kos patungan memasang
 jaringan sendiri, instalasi Linux untuk yg mau belajar server, dan funnya :
 bisa main game berbasis LAN.
 2. Internet mahal : sama seperti di atas, patungan langganan dan disharing.
 3. Update teknologi : karena kampus agak kering - padahal itu kampus IT
 terkenal - beberapa teman menjalin koneksi dengan teman-teman di luar negeri
 dan belajar hal / teknik baru. Bukan carding ... bukan download MP3 tapi
 bagaimana membuat HTTP proxy ketika berbagai port di blok misalnya. Belajar
 membentuk jaringan global.
 4. Tiga hal di atas mengajarkan bagaimana mereka dapat berorganisasi dan
 bersosialisasi.

 Hasilnya : Banyak dari yang sudah mengalami hal di atas memiliki visi dan
 stamina yang tinggi dalam menjalani karir maupun bisnisnya. Ketika bisnis
 sepi sekitar 1 - 2 tahun pertama, mereka tetap head on... karena sudah
 dipupuk oleh pengalaman di kampus. Menghindari godaan untuk bergeser dan
 menutupi kekurangan finansial mereka dengan investasi sendiri, teman maupun
 project jangka pendek.

 Ketika bisnis akhirnya meledak, semuanya pay off. Dan akhirnya orang2 yang
 bersikap pesimis menjadi respek kembali ke mereka.

 Demikian sharing dari saya. mudah-mudahan berguna !

 Regards,

 Feris


 


[JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik mimi_tan1985
 Sepertinya di indonesia masih jarang juga lowongan untuk level yang
 expert,
 makanya yang jago kebanyakan pada merantau ke negeri orang.

Setuju ...

Kalo pengalaman saya, rata2 melamar banyak yang enggak jujur. Ngakunya bisa ini 
dan itu tapi setelah ditanyain lebih lanjut akhirnya sama2 bingung. Kadang2 
yang bisa jawab juga ternyata cuma nembak doank, pas beneran udah mulai kerja, 
baru keliatan keadaan yang sebenarnya.



--- In jug-indonesia@yahoogroups.com, Andrian Kurniady andr...@... wrote:

 Bisa praktek tapi gak ngerti teori? Ini ada yang salah, nanti kerjanya kuli
 coding CRUD tok.
 
 Sepertinya di indonesia masih jarang juga lowongan untuk level yang
 expert,
 makanya yang jago kebanyakan pada merantau ke negeri orang.
 
 -Kurniady
 
 2010/1/19 Arthur Purnama po...@...
 
 
 
  pertanyaan dasar nya apa kira2 ya yang ditanyain industri IT di
  indonesia?
 
  jago IT tapi IPK jeblok karena sibuk ngoprek daripada belajar teori ini
  dilihat darimana definisi jago-nya?
 
  memangnya seperti apa penerapan teori IT di industri IT indonesia? apakah
  industri IT indonesia lebih mengejar praktisi?
 
  mohon pencerahannya
 
  Mit freundlichen Grüßen
  Arthur Purnama
 
  http://arthur.purnama.de
 
 
 
 
  2010/1/19 kus.andriadi kus.andri...@...
 
 
 
 
 
  --- In jug-indonesia@yahoogroups.com jug-indonesia%40yahoogroups.com,
  Aji Perdana aji_perdana@ wrote:
  
   ...Dan mengingatkan ke pihak perusahaan, sebenernya IPK tinggi bukan
  jaminan jago IT
   banyak mahasiswa yg jago IT tapi IPK jeblok, emang karena sibuk ngoprek2
  daripada belajar teori yg ga bisa langsung diimplementasikan
  
  
 
  IMHO, kalo perusahaan menurut saya udah pada tau, yang belum tau itu para
  mahasiswanya, yang belum pernah terjun langsung ke dunia kerja, keq saya...
 
  kalo perusahaan minta IPK 3.00++ itu menurut saya perusahaan bukan nyari
  yang pinter, tapi cuma sebagai saringan masuk :P karena biasanya orang
  yang IPK nya 3.00++ itu orang yang bertanggung jawab terhadap kuliahnya,
  tapi bukan berarti yang dibawah 3 itu gak bertanggung jawab loh ya...:)
 
  ada dan mulai banyak koq perusahaan/software house yang gak mentingin
  IPK:P contoh nya ya salah satu software house yang dimiliki sama bung
  ...:D hehehe...
 
 
   
 





Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik Frans Thamura

 Indonesia tidak separah itu Frans.
 Walaupun sektor kerja tradisional yang primitif masih
 berkembang di negeri ini bukan berarti sektor
 kerja modern canggih nggak ada di negeri ini.

 Sebenarnya yang terjadi di Indonesia adalah
 tetap eksisnya budaya dan mindset primitif
 bersama-sama dengan budaya dan mindset modern.



hehe sorry kalau wordingnya gini :0

tapi negara ini masih power by 75% malah non informal sector, seperti yah
itu yang jualan pecel, ayam, bakso etc,

dan yang modern masih dikit. malah kalau di vendor asing, bilangnya yang
gede aja SME , bayangin gimana yang lain :)

penetrasi komputer masi sangat rendah

terus globalisasi bener omongan estano, terlalu cepet

yah kita bergerak lebih maju, dari yang sebelumnya, tetapi kalah cepat sama
yang luar

tapi gak salah kan, itu kultur, dan kita yang ada didalamnya salah satu
bagian dari kulturnya

F


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik Endy Muhardin
2010/1/20 mimi_tan1985 mimi.tan1...@gmail.com


 Kalo pengalaman saya, rata2 melamar banyak yang enggak jujur. Ngakunya bisa 
 ini dan itu tapi setelah ditanyain lebih lanjut akhirnya sama2 bingung. 
 Kadang2 yang bisa jawab juga ternyata cuma nembak doank, pas beneran udah 
 mulai kerja, baru keliatan keadaan yang sebenarnya.


Kalo saya sih, pas interview dibukain Netbeans, trus disuruh coding.
Langsung ketahuan bisa atau ngga-nya.

--
Endy Muhardin
http://endy.artivisi.com
Y! : endymuhardin
-- life learn contribute --


[JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik kus.andriadi

 Kalo saya sih, pas interview dibukain Netbeans, trus disuruh coding.
 Langsung ketahuan bisa atau ngga-nya.
 
 --
 Endy Muhardin
 http://endy.artivisi.com
 Y! : endymuhardin
 -- life learn contribute --


huahahaha, pasti malu banget tuh pas di interview bilang wah saya bisa A, bisa 
B dan bisa C, sekarang saya lagi belajar X Y Z...terus dikasih komputer dan 
dibukain netbeans, disuruh coding A B C mati kutu gak bisa apa2..hahaha,



[JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik mimi_tan1985
Bener juga yah pas interview diminta coding buat crosscheck. Btw di komputernya 
dikasi koneksi Internet buat nyari2 gak?

Klo nanti alasannya gini: saya bisa kok, cuma udah lupa aja karena udah lama 
gak pake, mesti baca2 dulu lagi baru ingat :D


--- In jug-indonesia@yahoogroups.com, kus.andriadi kus.andri...@... wrote:

 
  Kalo saya sih, pas interview dibukain Netbeans, trus disuruh coding.
  Langsung ketahuan bisa atau ngga-nya.
  
  --
  Endy Muhardin
  http://endy.artivisi.com
  Y! : endymuhardin
  -- life learn contribute --
 
 
 huahahaha, pasti malu banget tuh pas di interview bilang wah saya bisa A, 
 bisa B dan bisa C, sekarang saya lagi belajar X Y Z...terus dikasih komputer 
 dan dibukain netbeans, disuruh coding A B C mati kutu gak bisa apa2..hahaha,





Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik Martinus Ady H
mimi_tan1985 wrote:
 Bener juga yah pas interview diminta coding buat crosscheck. Btw di 
 komputernya dikasi koneksi Internet buat nyari2 gak?
 
 Klo nanti alasannya gini: saya bisa kok, cuma udah lupa aja karena udah lama 
 gak pake, mesti baca2 dulu lagi baru ingat :D
 
 

Gpp konek internet n nyontek source code dr internet, ntar klo udah 
selesai si *pelamar* suruh ngejelasin line by line aja :D Kek pas kuliah 
dulu :D, klo orangnya *biasa* coding, pasti seneng klo disuruh 
presentasi n ngejelasin code yg dia tulis :)

-- 
Regards,

Martinus Ady H.
Registered Linux User #410906
Personal Blog   : http://martinusadyh.web.id/
Planet NetBeans ID  : http://planetnetbeans.org/id/index.html
Planet Slackware ID : http://planet.slackware-id.org/


[JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik yan sakhrul
Pasti seru tuh.



  

Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu ( lanjutan tulisan saya sebelumnya )

2010-01-20 Terurut Topik Solihin Faturrahman
Sebenarnya Diskusi ini sangat menarik, apalagi kalo ini diangkat di forum-forum 
diskusi dalam campus IT, sehingga nantinya akan terlihat akan seperti apa 
solusinya, saya sependapat dengan Mas Ifnu menyalahkan keadaan tidak akan 
memecahkan masalah, mungkin dengan adanya satu diskusi panel akan muncul satu 
atau lebih pemikiran untuk keluar dari permasalahan ini. Karena dampaknya juga 
sangat terasa di dunia Industri.  

Apakah di forum ini banyak anggota dari kalangan Mahasiswa ya?? 

Rahman
Java D ( Java for Dummies )





From: Solihin Faturrahman solihin_faturrah...@yahoo.com
To: jug-indonesia@yahoogroups.com
Sent: Thu, January 21, 2010 11:22:03 AM
Subject: Re: [JUG-Indonesia]  Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang 
Mengecewakan,huhuhu


Sayang disini saya tidak melihat adanya argumentasi dari teman-teman akademis 
or mahasiswanya( * sedih *  )

Rahman
Java D





From: kus.andriadi kus.andri...@yahoo.co.id
To: jug-indonesia@yahoogroups.com
Sent: Thu, January 21, 2010 10:14:31 AM
Subject: [JUG-Indonesia]  Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang 
Mengecewakan,huhuhu

  

 Kalo saya sih, pas interview dibukain Netbeans, trus disuruh coding.
 Langsung ketahuan bisa atau ngga-nya.
 
 --
 Endy Muhardin
 http://endy. artivisi. com
 Y! : endymuhardin
 -- life learn contribute --


huahahaha, pasti malu banget tuh pas di interview bilang wah saya bisa A, bisa 
B dan bisa C, sekarang saya lagi belajar X Y Z...terus dikasih komputer dan 
dibukain netbeans, disuruh coding A B C mati kutu gak bisa apa2..hahaha,


 



  

Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik Solihin Faturrahman
Sayang disini saya tidak melihat adanya argumentasi dari teman-teman akademis 
or mahasiswanya( * sedih *  )

Rahman
Java D





From: kus.andriadi kus.andri...@yahoo.co.id
To: jug-indonesia@yahoogroups.com
Sent: Thu, January 21, 2010 10:14:31 AM
Subject: [JUG-Indonesia]  Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang 
Mengecewakan,huhuhu

  

 Kalo saya sih, pas interview dibukain Netbeans, trus disuruh coding.
 Langsung ketahuan bisa atau ngga-nya.
 
 --
 Endy Muhardin
 http://endy. artivisi. com
 Y! : endymuhardin
 -- life learn contribute --


huahahaha, pasti malu banget tuh pas di interview bilang wah saya bisa A, bisa 
B dan bisa C, sekarang saya lagi belajar X Y Z...terus dikasih komputer dan 
dibukain netbeans, disuruh coding A B C mati kutu gak bisa apa2..hahaha,


 


  

Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik Xtreeme
Saya bisa jadi salah satunya kali ya? Kalau sekarang di suruh coding Java
kagok juga, padahal saya coding java sudah satu hampir decade, dan berhenti
coding Java hampir repelita :) lebih memalukan lagi punya sertifikasi
Java pula

Mungkin ukurannya tidak semudah itu...


2010/1/21 kus.andriadi kus.andri...@yahoo.co.id




  Kalo saya sih, pas interview dibukain Netbeans, trus disuruh coding.
  Langsung ketahuan bisa atau ngga-nya.
 
  --
  Endy Muhardin
  http://endy.artivisi.com
  Y! : endymuhardin
  -- life learn contribute --
 

 huahahaha, pasti malu banget tuh pas di interview bilang wah saya bisa A,
 bisa B dan bisa C, sekarang saya lagi belajar X Y Z...terus dikasih
 komputer dan dibukain netbeans, disuruh coding A B C mati kutu gak bisa
 apa2..hahaha,

  



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik martinus j wahyudi
Eh beneran lho masalah ini, saya sendiri gak memungkiri kok. Kayak skrg aja, 
baru 5 bulan gak pegang java (jadi ke c#), megang java lagi jadi agak kagok. 
Terutama kaitannya ama setting2..

ini masalah buat programmer yg sering pindah2 bahasa neh (c, java, php, delphi, 
kebayang kan??)

 Sincerely,
Martin





From: mimi_tan1985 mimi.tan1...@gmail.com
To: jug-indonesia@yahoogroups.com
Sent: Thu, 21 January, 2010 11:30:46
Subject: [JUG-Indonesia]  Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang 
Mengecewakan,huhuhu

  
Bener juga yah pas interview diminta coding buat crosscheck. Btw di komputernya 
dikasi koneksi Internet buat nyari2 gak?

Klo nanti alasannya gini: saya bisa kok, cuma udah lupa aja karena udah lama 
gak pake, mesti baca2 dulu lagi baru ingat :D


  

Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik Feris Thia
Hm.

Itu mungkin salah satu management style dari Bung Andi ya... kalau
penggambaran saya mungkin kalau ke makronya bisa lihat contoh dari Cacuk
Sudaryanto. Mungkin bisa googling dan cari profil beliau mentransformasi
Telkom :)

Dan ini mungkin sudah jauh OOT ya intinya sih, dimana-mana perlu ada
leadership yang baik untuk maju. Tapi leadership tanpa ada tim yang cocok /
siap diolah juga percuma juga...

Masa buat tim basket dengan pilihan anak umur 7 tahun-an melawan
player-player NBA ??? :p hehehe

Regards,

Feris

2010/1/20 ANDI KUSNADI myok...@yahoo.com

 kalau PM itu menurut gw hukumnya wajib berangkat dari sang Programmer, baru
 deh jadi PM, gw udah ngurusin beberapa proyek di divisi-divisi yang compleks
 akuntansinya dan membuat catatan-catatan reward untuk beberapa anak buah
 yang bekerja keras, bagi yang tidak bekerja keras dan hasilnya kurang
 maksimal , gw arahkan ke potensi yg terkandung di jiwanya. dana memang itu
 adalah seni, dan kadang-kadang juga harus berurusan dengan pengalihan suatu
 kerjaan dari si A ke si B, dengan konsekuensi gw dengan si A jadi agak
 renggang. yah itu lah seninya.

 Best Regards,

 Andi Kusnadi,Skom
 0813 1883 92 37
 programmer .net, java, streamezzo



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik Jecki
Jadi kalo ada yang bilang pindah2 bahasa itu mah gampang. yang penting
punya logika. harus dibuktikan lagi dong.

Menurut saya sih ga semudah nyetir mobil. Mau kijang, mau sedan bedanya ga
jauh2 amat.

Beda bahasa kadang berarti beda paradigma, karena masing2 bahasa di-desain
oleh pembuatnya dengan pertimbangan masing2. Misal java dipake dengan OOP.
Coba kalo ada org belajar C trus pindah ke Java, trus codingnya masih
prosedural. Ya bisa aja sih tapi ga sesuai kan.

2010/1/21 martinus j wahyudi joshua_del...@yahoo.co.uk



 Eh beneran lho masalah ini, saya sendiri gak memungkiri kok. Kayak skrg
 aja, baru 5 bulan gak pegang java (jadi ke c#), megang java lagi jadi agak
 kagok. Terutama kaitannya ama setting2..

 ini masalah buat programmer yg sering pindah2 bahasa neh (c, java, php,
 delphi, kebayang kan??)

 Sincerely,
 Martin


 --
 *From:* mimi_tan1985 mimi.tan1...@gmail.com

 *To:* jug-indonesia@yahoogroups.com
 *Sent:* Thu, 21 January, 2010 11:30:46

 *Subject:* [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang
 Mengecewakan,huhuhu



 Bener juga yah pas interview diminta coding buat crosscheck. Btw di
 komputernya dikasi koneksi Internet buat nyari2 gak?


 Klo nanti alasannya gini: saya bisa kok, cuma udah lupa aja karena udah
 lama gak pake, mesti baca2 dulu lagi baru ingat :D




[JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik kus.andriadi
sama kaya saya mas martin, 

IMHO, nah masalahnya di universitas juga begitu, saya tiap semester di kampus 
mata kuliah pemrograman ganti..
-semester pertama belajar c 
-semester kedua belajar java
-semester ketiga belajar java(Java SE) dan php 
-nanti semester empat milih antara Java EE/Java ME
-gilanya lagi nanti semester 5 klo ada yang ngambil .net

wooogh, saya gak memasalahkan bahasa pemrogramannya, tapi kalo setiap semester 
ganti gmana mahasiswa mau expert di 1 bidang :P

saya waktu semester 2 belajar java otodidak, coz setiap bahasa pemrograman di 
setiap semester itu pasti materinya, looping, if then, if then else, 
dll..bahasa nya ganti tapi materi nya sama :P ntar pas nyentuh akhir2 pertemuan 
baru deh belajar yang sesungguhnya..

di semester 3 saya belajar PHP, sempet 2.5 bulan gak megang java karena ada 
proyek PHP, dan pas megang java saya lupa, butuh waktu PDKT selama seminggu 
agar terbiasa lagi...huahahahahaha...mungkin akan berbeda jika setiap semester 
justru mahasiswa dikasih proyek yang fokus, java ya java, php ya php, .net ya 
.net...

sorry jadi curhat, hanya pendapat dari mahasiswa biasa yang sedang mendalami 
bidangnya :D

--- In jug-indonesia@yahoogroups.com, martinus j wahyudi joshua_del...@... 
wrote:

 Eh beneran lho masalah ini, saya sendiri gak memungkiri kok. Kayak skrg aja, 
 baru 5 bulan gak pegang java (jadi ke c#), megang java lagi jadi agak kagok. 
 Terutama kaitannya ama setting2..
 
 ini masalah buat programmer yg sering pindah2 bahasa neh (c, java, php, 
 delphi, kebayang kan??)
 
  Sincerely,
 Martin
 



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-20 Terurut Topik martinus j wahyudi
yeee..klo kuliah ma itu dah wajib, malah bagus donk, bisa tahu semua bahasa..

cm ya klo bisa buat recruiter, klo gak kepepet, jgn saklek ngetest cm dg 
netbeans gtu loh..
kan kasian buat yg pemula, jadi bener2 gak punya kesempatan bergabung.
Klo memang dia merasa bisanya php, ya kita lihat saja, apakah phpnya bener2 
bisa..
yg penting, gak asal omong kan..

klo ganti2 bahasa, ya biar kagok, tp kan bukan berarti gak bisa.. :D
cm agak kagok saja...




From: kus.andriadi kus.andri...@yahoo.co.id
To: jug-indonesia@yahoogroups.com
Sent: Thu, 21 January, 2010 13:23:20
Subject: [JUG-Indonesia]  Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang 
Mengecewakan,huhuhu

  
sama kaya saya mas martin, 

IMHO, nah masalahnya di universitas juga begitu, saya tiap semester di kampus 
mata kuliah pemrograman ganti..
-semester pertama belajar c 
-semester kedua belajar java
-semester ketiga belajar java(Java SE) dan php 
-nanti semester empat milih antara Java EE/Java ME
-gilanya lagi nanti semester 5 klo ada yang ngambil .net


  

Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Frans Thamura
kok kayaknya :) saya dah 10 th kekampus ;)


-- 
Frans Thamura
Meruvian.
Experiential Tempation of Java and Enterprise OpenSource

Meruvian jTechnopreneur Program (S1) telah hadir, Dapatkan benefit
bagi SMK yang melakukan mapping SKKD, dg program beasiswa dari
Gunadarma

Mobile: +6287885901958
Blog  Profile: http://frans.thamura.info

We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing
fast and reliable.



2010/1/19 kus.andriadi kus.andri...@yahoo.co.id:

 Kayaknya kita dari industri perlu ke kampus deh, membuka pikiran anak2
 mahasiswa yang sempit itu.

 --


 http://ifnu.artivisi.com
 +62 856 9211 8687
 regards


 setuju :D

 tapi tapi, pikiran saya gak terlalu sempit koq om ifnu,hahahaha



 

 Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke 
 jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com.

 Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id

 Yahoo! Groups Links






Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Ifnu bima
 kok kayaknya :) saya dah 10 th kekampus ;)

Harusnya lebih banyak lagi frans :D


--


http://ifnu.artivisi.com
+62 856 9211 8687
regards


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Frans Thamura
yah itu bukan gue ,

lo dong ;)

sana buat roadshow ;) artivisi roadshow 20 kota ;)




On Tue, Jan 19, 2010 at 4:28 PM, Ifnu bima ifnub...@gmail.com wrote:
 kok kayaknya :) saya dah 10 th kekampus ;)

 Harusnya lebih banyak lagi frans :D


 --


 http://ifnu.artivisi.com
 +62 856 9211 8687
 regards


 

 Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke 
 jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com.

 Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id

 Yahoo! Groups Links






Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Arthur Purnama
pertanyaan dasar nya apa kira2 ya yang ditanyain industri IT di indonesia?

jago IT tapi IPK jeblok karena sibuk ngoprek daripada belajar teori ini
dilihat darimana definisi jago-nya?

memangnya seperti apa penerapan teori IT di industri IT indonesia? apakah
industri IT indonesia lebih mengejar praktisi?

mohon pencerahannya

Mit freundlichen Grüßen
Arthur Purnama

http://arthur.purnama.de




2010/1/19 kus.andriadi kus.andri...@yahoo.co.id





 --- In jug-indonesia@yahoogroups.com jug-indonesia%40yahoogroups.com,
 Aji Perdana aji_perd...@... wrote:
 
  ...Dan mengingatkan ke pihak perusahaan, sebenernya IPK tinggi bukan
 jaminan jago IT
  banyak mahasiswa yg jago IT tapi IPK jeblok, emang karena sibuk ngoprek2
 daripada belajar teori yg ga bisa langsung diimplementasikan
 
 

 IMHO, kalo perusahaan menurut saya udah pada tau, yang belum tau itu para
 mahasiswanya, yang belum pernah terjun langsung ke dunia kerja, keq saya...

 kalo perusahaan minta IPK 3.00++ itu menurut saya perusahaan bukan nyari
 yang pinter, tapi cuma sebagai saringan masuk :P karena biasanya orang
 yang IPK nya 3.00++ itu orang yang bertanggung jawab terhadap kuliahnya,
 tapi bukan berarti yang dibawah 3 itu gak bertanggung jawab loh ya...:)

 ada dan mulai banyak koq perusahaan/software house yang gak mentingin
 IPK:P contoh nya ya salah satu software house yang dimiliki sama bung
 ...:D hehehe...

  



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Frans Thamura
industri IT indonesia adalah seperti barbarian kelaparan, lebih cenderung
pengemis ;)

dimana ada preman berseragam (pemerintah), yang semau dewek kerjanya tapi
minta duit pajak terus.

terus penduduk indonesia adalah consumer buta, lihat beli BB tapi gak tahu
buat apa selain FB dan pushmail.

terus malu kalau pake product lokal, akbiatnya jadi consumer, maklum ini
negara pseudo grow, artinya grow boongan, sekarat lebih tepat.

pemerintah sekarang parah :)  tapi dari dulu sih, mereka ada menggangu, dan
industri yang dibuat dilokal diciptakan bantet tepatnya.

tapi kalau dilihat dari data penganggruan yang 45%, dan yang kerja 75% lebih
jadi tukang bakso, yah jelas lah, otak mereka bukan diciptakan jadi
programmer, tapi jadi tukang bakso.

dan tukang bakso yang bisa merk nasional dikit jgua, BMK kali yah , cak man,
yah dilevel seperti itu lah, traditional business, gak ada tech area,
apalagi menciptakan, jadi yah layak dibilang barbarian, :0 wong kita ini
harusnya pake koteka, dah bagus pake baju..

so, ini efek ke semuanya, dari dosen, guru, murid, ortu, mereka otaknya
belum sampe

jadi computer itu seperti benda sakti :)

jadi negara ini sudah bagus bisa OOP :) itu aja dah kecanggihan, bisa pake
Openoffice aja dah sakti mandraguna.

tragis kan.

jadi standard IP yang diciptakan yah standard gitulah :) bukan jeblok, tapi
bukan untuk kerja di IT yang kita bicarakan sekarang, tetapi mungkin lebih
tepat untuk bagian cleaning services.

dan karena masih keluarga barbarian, makanya approval harus sangat
birokratis, sebab kalau yang rakyat bisa ketemu pejabat, ini sama dg anak
gak jelas

so, berat kan, seperti tukang cuci baju disuruh betulin mobil, itu harus
buang ilmu cucinya dulu, dalam kangow persilatan harus dihapus ilmu
kungfunya.


yah itu dari saya :)



-- 
Frans Thamura
Meruvian.
Experiential Tempation of Java and Enterprise OpenSource

Meruvian jTechnopreneur Program (S1) telah hadir, Dapatkan benefit bagi SMK
yang melakukan mapping SKKD, dg program beasiswa dari Gunadarma

Mobile: +6287885901958
Blog  Profile: http://frans.thamura.info

We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing fast and
reliable.


2010/1/19 Arthur Purnama po...@programmer.net



 pertanyaan dasar nya apa kira2 ya yang ditanyain industri IT di
 indonesia?

 jago IT tapi IPK jeblok karena sibuk ngoprek daripada belajar teori ini
 dilihat darimana definisi jago-nya?

 memangnya seperti apa penerapan teori IT di industri IT indonesia? apakah
 industri IT indonesia lebih mengejar praktisi?

 mohon pencerahannya

 Mit freundlichen Grüßen
 Arthur Purnama

 http://arthur.purnama.de




 2010/1/19 kus.andriadi kus.andri...@yahoo.co.id





 --- In jug-indonesia@yahoogroups.com jug-indonesia%40yahoogroups.com,
 Aji Perdana aji_perd...@... wrote:
 
  ...Dan mengingatkan ke pihak perusahaan, sebenernya IPK tinggi bukan
 jaminan jago IT
  banyak mahasiswa yg jago IT tapi IPK jeblok, emang karena sibuk ngoprek2
 daripada belajar teori yg ga bisa langsung diimplementasikan
 
 

 IMHO, kalo perusahaan menurut saya udah pada tau, yang belum tau itu para
 mahasiswanya, yang belum pernah terjun langsung ke dunia kerja, keq saya...

 kalo perusahaan minta IPK 3.00++ itu menurut saya perusahaan bukan nyari
 yang pinter, tapi cuma sebagai saringan masuk :P karena biasanya orang
 yang IPK nya 3.00++ itu orang yang bertanggung jawab terhadap kuliahnya,
 tapi bukan berarti yang dibawah 3 itu gak bertanggung jawab loh ya...:)

 ada dan mulai banyak koq perusahaan/software house yang gak mentingin
 IPK:P contoh nya ya salah satu software house yang dimiliki sama bung
 ...:D hehehe...




 


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Andrian Kurniady
Bisa praktek tapi gak ngerti teori? Ini ada yang salah, nanti kerjanya kuli
coding CRUD tok.

Sepertinya di indonesia masih jarang juga lowongan untuk level yang
expert,
makanya yang jago kebanyakan pada merantau ke negeri orang.

-Kurniady

2010/1/19 Arthur Purnama po...@programmer.net



 pertanyaan dasar nya apa kira2 ya yang ditanyain industri IT di
 indonesia?

 jago IT tapi IPK jeblok karena sibuk ngoprek daripada belajar teori ini
 dilihat darimana definisi jago-nya?

 memangnya seperti apa penerapan teori IT di industri IT indonesia? apakah
 industri IT indonesia lebih mengejar praktisi?

 mohon pencerahannya

 Mit freundlichen Grüßen
 Arthur Purnama

 http://arthur.purnama.de




 2010/1/19 kus.andriadi kus.andri...@yahoo.co.id





 --- In jug-indonesia@yahoogroups.com jug-indonesia%40yahoogroups.com,
 Aji Perdana aji_perd...@... wrote:
 
  ...Dan mengingatkan ke pihak perusahaan, sebenernya IPK tinggi bukan
 jaminan jago IT
  banyak mahasiswa yg jago IT tapi IPK jeblok, emang karena sibuk ngoprek2
 daripada belajar teori yg ga bisa langsung diimplementasikan
 
 

 IMHO, kalo perusahaan menurut saya udah pada tau, yang belum tau itu para
 mahasiswanya, yang belum pernah terjun langsung ke dunia kerja, keq saya...

 kalo perusahaan minta IPK 3.00++ itu menurut saya perusahaan bukan nyari
 yang pinter, tapi cuma sebagai saringan masuk :P karena biasanya orang
 yang IPK nya 3.00++ itu orang yang bertanggung jawab terhadap kuliahnya,
 tapi bukan berarti yang dibawah 3 itu gak bertanggung jawab loh ya...:)

 ada dan mulai banyak koq perusahaan/software house yang gak mentingin
 IPK:P contoh nya ya salah satu software house yang dimiliki sama bung
 ...:D hehehe...


  



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Frans Thamura
betul, disini kasus aneh2 masih jarang...

jadi dipush tuh tiap orang jadi superman, tetapi juga kalau kepinteran kak
bisa ;0

tapi diluar sana gak bisa ada pembantu :0

F

2010/1/19 Andrian Kurniady andr...@kurniady.net



 Bisa praktek tapi gak ngerti teori? Ini ada yang salah, nanti kerjanya kuli
 coding CRUD tok.

 Sepertinya di indonesia masih jarang juga lowongan untuk level yang
 expert,
 makanya yang jago kebanyakan pada merantau ke negeri orang.

 -Kurniady

 2010/1/19 Arthur Purnama po...@programmer.net



 pertanyaan dasar nya apa kira2 ya yang ditanyain industri IT di
 indonesia?


 jago IT tapi IPK jeblok karena sibuk ngoprek daripada belajar teori
 ini dilihat darimana definisi jago-nya?

 memangnya seperti apa penerapan teori IT di industri IT indonesia? apakah
 industri IT indonesia lebih mengejar praktisi?

 mohon pencerahannya

 Mit freundlichen Grüßen
 Arthur Purnama

 http://arthur.purnama.de




 2010/1/19 kus.andriadi kus.andri...@yahoo.co.id





 --- In jug-indonesia@yahoogroups.com jug-indonesia%40yahoogroups.com,
 Aji Perdana aji_perd...@... wrote:
 
  ...Dan mengingatkan ke pihak perusahaan, sebenernya IPK tinggi bukan
 jaminan jago IT
  banyak mahasiswa yg jago IT tapi IPK jeblok, emang karena sibuk
 ngoprek2 daripada belajar teori yg ga bisa langsung diimplementasikan
 
 

 IMHO, kalo perusahaan menurut saya udah pada tau, yang belum tau itu para
 mahasiswanya, yang belum pernah terjun langsung ke dunia kerja, keq saya...

 kalo perusahaan minta IPK 3.00++ itu menurut saya perusahaan bukan nyari
 yang pinter, tapi cuma sebagai saringan masuk :P karena biasanya orang
 yang IPK nya 3.00++ itu orang yang bertanggung jawab terhadap kuliahnya,
 tapi bukan berarti yang dibawah 3 itu gak bertanggung jawab loh ya...:)

 ada dan mulai banyak koq perusahaan/software house yang gak mentingin
 IPK:P contoh nya ya salah satu software house yang dimiliki sama bung
 ...:D hehehe...





 



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Endy Muhardin
2010/1/19 Andrian Kurniady andr...@kurniady.net



 Bisa praktek tapi gak ngerti teori? Ini ada yang salah, nanti kerjanya kuli 
 coding CRUD tok.


Masalahnya di sini, udah teori gak ngerti, praktek apalagi.
Mending kalo bisa coding CRUD.

Meminjam proses JCP, ada spec, dan ada 1 reference implementation (RI).
Fresh grad S1, menurut saya, idealnya menguasai konsep/teori (punya spec)
dan bisa implement (minimal 1 RI)

Misalnya, teori tentang BCNF.
Bisa menjelaskan apa itu normal form, dan juga bisa implementasi
normal form menggunakan salah satu merek database.
Apapun databasenya tidak menjadi soal.

Contoh lain, konsep OOP.
Bisa menjelaskan apa itu inheritance, dan bisa implement dengan salah
satu bahasa.
Mau Ruby, Java, PHP, C#, Object Oriented Cobol, whatever.

Nah, kondisinya sekarang, misal ada kandidat, kita tanya, apa itu BCNF?

Begini jawabannya, urut dari yang paling top ascending yang pernah saya temui :
1. Bisa menjelaskan teorinya, berikut contohnya.
Bisa menggunakan MySQL/Postgre, whatever.
Tapi tidak bisa mencontohkan implementasi BCNF di database tsb

2. Bisa SQL, gak ngerti BCNF

3. Bisa menjelaskan definisi BCNF, gak bisa ngasi contohnya, gak bisa
juga pake db apapun, including MS Access.

4. Belum pernah dengar BCNF, belum pernah pake whatever merek DB yang
kita sebutkan.
Jadi selama kuliah ngapain aja bos?

Akhirnya, saya capek mengharapkan kondisi ideal ini.
Kalo ada yang punya spec dan 1 saja RI, ini kita anggap oknum.

Pendekatan kita sekarang, rekrutmen bukan cari yang memenuhi syarat.
Kita cuma lihat aja semangat belajarnya.
Tentunya kalo modal semangat doang, rate salary juga harus tahu diri
menyesuaikan.
;p

--
Endy Muhardin
http://endy.artivisi.com
Y! : endymuhardin
-- life learn contribute --


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Feris Thia
2010/1/19 Frans Thamura fr...@meruvian.org

 tetapi untuk industri s/w, wah itu masih belum kepikiran, jadi jangan kaget
 kalau lulusanyna gak kepake, sebab diknasnya gak tau mau ngapain


Salah narasumber ? :p kidding... hehehe

Untuk industri ya... ini 5 kata dari saya : TIDAK PERNAH ADA YANG SIAP !!!

Dulu saya menganut paham menguasai teknologi akan beres semua... walau itu
juga penting... tapi ternyata saya makin lama makin setuju dengan Bung Endy
dan Bung Ifnu dari Artivisi : Fokus di Manajemen Proyek Development IT dan
utilitas pengembangannya lebih penting !

Dengan adanya skill tersebut, maka saya yakin mampu membentuk tim dan
mengasahnya menjadi porselen bahkan emas untuk mencapai tujuan dalam dimensi
waktu dan ruang yang seefisien mungkin adalah pemenangnya !

Just my 2 cents !

Feris


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Frans Thamura
narasumber gue itu super kuat ;) dia ilang, artinya reshuffle :)



2010/1/19 Feris Thia feris.mi...@phi-integration.com



 2010/1/19 Frans Thamura fr...@meruvian.org

 tetapi untuk industri s/w, wah itu masih belum kepikiran, jadi jangan
 kaget kalau lulusanyna gak kepake, sebab diknasnya gak tau mau ngapain


 Salah narasumber ? :p kidding... hehehe

 Untuk industri ya... ini 5 kata dari saya : TIDAK PERNAH ADA YANG SIAP !!!

 Dulu saya menganut paham menguasai teknologi akan beres semua... walau itu
 juga penting... tapi ternyata saya makin lama makin setuju dengan Bung Endy
 dan Bung Ifnu dari Artivisi : Fokus di Manajemen Proyek Development IT dan
 utilitas pengembangannya lebih penting !

 Dengan adanya skill tersebut, maka saya yakin mampu membentuk tim dan
 mengasahnya menjadi porselen bahkan emas untuk mencapai tujuan dalam dimensi
 waktu dan ruang yang seefisien mungkin adalah pemenangnya !

 Just my 2 cents !

 Feris



 


RE: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik java
Lah, ini jadinya salah universitas apa salah mahasiswa (sepertinya keduany).
Tapi dosa universitas seharusnya lebih besar. Mahasiswa itu banyak yang
masih polos (dia binggung mana yang harus dipelajari, apa kebutuhan industri
dan lainnya) sementara mahasiswa yang aktif mencari informasi itu saya rasa
sedikit. Jadi jadi mahasiswa jangan disuruh makan sayur ya Cuma makan sayur,
kudu cari daging biar enak.

 

Tapi universitas juga tidak bisa disalahkan sepenuhnya. Ambillah contoh
jurusan IT, di jurusan IT itu kan banyak cabangnya. Jadi yang diajarin di
universitas pasti hanya sekedar kulitnya, jadi kalau mahasiswa tertarik
kearah mana, maka dia bisa ambil peminatan atau explore sendiri.

 

Banyak mahasiswa yang kaget apa yang didapatkan di dalam universitas ketika
masuk  ke dunia hutan belantara, dan tidak banyak juga industri yang kaget
akan lulusan mahasiswa.

 

Btw, bukannya dengan adanya jarak ini, ada peluang besar buat beberapa
anggota milis disini sebagai ladang emas. :P

 

 Lastwanto




 Pengetahuan diperlukan utk mengurangi ketidaktahuan. 

 Semangat diperlukan utk mengurangi kemalasan.

 Berdana diperlukan utk mengurangi keserakahan dan kemelekatan.




 



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Frans Thamura
1. salah pemerintahyna buat peraturan buruk'
2, turun ke kampusnya
3. yang sial mahasiswanya, dah bayar, gak dididik :)

tapi ada teori lain

itu kampus sekolah sekarang pake model schole dari 1920, diprancis, sistem
pendidikan massiv, buat orang kaya buruh pabrik

tetapi sekarang, sistem itu mubajir ;) sebab dah berubah dari revolusi
industri ke revolusi informasi. knowledge musti beda berbeda, dan belajar
bisa bareng via internet

nah ini juga penyebabnya

terus pemerintahnya kebanyakan orang gelar ketingginan jadi pada buat teori
hebat, dan focus kerjaanya kacau :)
dan ini terjadi globally;)

tapi diluar mungkin masih lebih baik, bisnis compiler masih bisa, buat
kernel masih idup, disini linux integrator aja turun terus ratenya ;0

so, jadi semua salah :) jadi jangan korbankan hidupmu yang cuman sekali :)
kalau ada reinakarnasi (ada yang bisa buktikan).



2010/1/20 java j...@lastwanto.web.id



  Lah, ini jadinya salah universitas apa salah mahasiswa (sepertinya
 keduany). Tapi dosa universitas seharusnya lebih besar. Mahasiswa itu banyak
 yang masih polos (dia binggung mana yang harus dipelajari, apa kebutuhan
 industri dan lainnya) sementara mahasiswa yang aktif mencari informasi itu
 saya rasa sedikit. Jadi jadi mahasiswa jangan disuruh makan sayur ya Cuma
 makan sayur, kudu cari daging biar enak.



 Tapi universitas juga tidak bisa disalahkan sepenuhnya. Ambillah contoh
 jurusan IT, di jurusan IT itu kan banyak cabangnya. Jadi yang diajarin di
 universitas pasti hanya sekedar kulitnya, jadi kalau mahasiswa tertarik
 kearah mana, maka dia bisa ambil peminatan atau explore sendiri.



 Banyak mahasiswa yang kaget apa yang didapatkan di dalam universitas ketika
 masuk  ke dunia hutan belantara, dan tidak banyak juga industri yang kaget
 akan lulusan mahasiswa.



 Btw, bukannya dengan adanya jarak ini, ada peluang besar buat beberapa
 anggota milis disini sebagai ladang emas. :P



  Lastwanto


 

  Pengetahuan diperlukan utk mengurangi ketidaktahuan.

  Semangat diperlukan utk mengurangi kemalasan.

  Berdana diperlukan utk mengurangi keserakahan dan kemelekatan.


 




 __ Information from ESET Smart Security, version of virus signature
 database 4786 (20100119) __

 The message was checked by ESET Smart Security.

 http://www.eset.com


 



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Nano Surbakti
Ikut nimbrung,

2010/1/19 Feris Thia feris.mi...@phi-integration.com
 Untuk industri ya... ini 5 kata dari saya : TIDAK PERNAH ADA YANG SIAP !!!
 Dulu saya menganut paham menguasai teknologi akan beres semua... walau itu 
 juga penting... tapi ternyata saya makin lama makin setuju dengan Bung Endy 
 dan Bung Ifnu dari Artivisi : Fokus di Manajemen Proyek Development IT dan 
 utilitas pengembangannya lebih penting !

Saya tertarik sekali dengan pendapat Bung Feris di atas. Sudah lama
saya juga merasa bahwa itu adalah hal yang sangat penting. Tapi di
mailing list ini kita jarang sekali bahas itu (khususnya manajemen
proyek), tapi wajar juga sih, krn ini spesifik java user group ya.
Pertanyaannya: dimana kita bisa bahas/sharing tentang topik yg sangat
penting itu?

--
Nano Surbakti


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik andry
2010/1/20 Frans Thamura fr...@meruvian.org



 1. salah pemerintahyna buat peraturan buruk'
 2, turun ke kampusnya
 3. yang sial mahasiswanya, dah bayar, gak dididik :)

 tapi ada teori lain

 itu kampus sekolah sekarang pake model schole dari 1920, diprancis, sistem
 pendidikan massiv, buat orang kaya buruh pabrik

 tetapi sekarang, sistem itu mubajir ;) sebab dah berubah dari revolusi
 industri ke revolusi informasi. knowledge musti beda berbeda, dan belajar
 bisa bareng via internet

 nah ini juga penyebabnya

 terus pemerintahnya kebanyakan orang gelar ketingginan jadi pada buat teori
 hebat, dan focus kerjaanya kacau :)
 dan ini terjadi globally;)

 tapi diluar mungkin masih lebih baik, bisnis compiler masih bisa, buat
 kernel masih idup, disini linux integrator aja turun terus ratenya ;0

 so, jadi semua salah :) jadi jangan korbankan hidupmu yang cuman sekali :)
 kalau ada reinakarnasi (ada yang bisa buktikan).


Ga salah pemerintahnya.
Efek dari IT itu sendiri. Perubahannya cepat sekali. Kurikulum sekolah tentu
tidak mampu 'keep-up'.

MBA itu misalnya. Saat boom di awal 90'-an, materinya teoritis sekali. Lalu
orang sadar bahwa yang dibutuhkan MBA bukan cuma business finance atau
strategic management, jadinya dibikinlah soft skill seperti leadership,
teamwork, dll. Sekarang kayaknya kurikulum MBA ini mau diperbarui lagi.

Kurikulum TI yang gw tahu sekarang sebetulnya sudah ingin mengakomodir
kebutuhan ini. Dulu mana ada yg namanya mata kuliah Java atau Cisco atau SAP
atau .NET. Ga ngerti sih dengan kualitas dan level kedalamannya. Cuma kalo
gw ngeliatin transkrip2 applicants, materi2 itu ada. Di Stanford malah ada
mata kuliah iPhone App Development -- dan itu di semester pertama.

Kurikulum mungkin sudah boleh agak relevan. Raw material namun menentukan
juga sih. Gw pernah jadi dosen paruh waktu di beberapa uni di jatim. Raw
material yang ada di satu uni berbeda lho dengan uni lain. Mungkin
seleksinya. Mungkin juga karena mahalnya.

Gw ga ngerti pasti berapa output wisudawan IT yang dihasilkan uni2 ini. Tapi
coba kita taruh dalam perspektif lain. India misalnya: hampir 60% lulusan IT
disana nggak bisa apa-apa. 40% sisanya, mungkin cuma 10% yang betul2
cemerlang. Namun meski secara ratio kecil, karena memang jumlah mahasiswa
buanyak sekali, angka itu sangat berpengaruh di pasar internasional (India
memiliki sistem dan institusi pendidikan nomer 3 di dunia setelah US dan
China).

Gimana gw menyikapinya?
Well, S1 mau digimana-gimanain diatas kertas lebih baik dari SMK. Seseorang
bisa lulus S1 bukan cuma membuktikan dia ada skill, tapi juga terbukti sudah
survive ke iklim penindasan dan sistem belajar maha membosankan ala uni.
Daya survival ini yang akan berguna membantu dia di iklim kerja yang tentu
sangat menindas dan bisa jadi membosankan.

Kedua adalah kurikulum S1 itu sebetulnya juga ga jelek2 amat. Coba deh baca
jurnal IEEE. Edisi mana saja. Gara2 gw baca beberapa, gw kudu bolak-balik
lagi buku kuliah otomata dan matematika diskrit. Atau memahami cara kerja
VAX dengan PDP-11 bisa kok membantu kita mencerna arsitektur Nehalem --meski
secara high-level diagram.

Nah, kalao konteksnya mencari skill aplikatif, well, ini tentu ga bisa
ngandalin kertas yang bernama ijazah. Gw ada kenalan programer jago banget,
dan beliau lulusan Filsafat UGM. (Namun tentu untuk kerja di riset Google
, kamu butuh PhD dibidang IT).

Bisa pula S1 mengakomodir kebutuhan aplikatif. Kurikulum JENI misalnya resmi
masuk. Cuma ya apa 10 tahun setelah lulus, si wisudawan masih juga
berkecimpung dengan Java? I dont think so.

Gw lulus 8 taon yg lalu. Gw sampe sekarang nggak bisa setup router dan
ngerimping kabel RJ45.
Sampe sekarang pun masih juga belajar bikin Hello World! di Objective-C.
Atau Scala.


IT sucks.




-- 
http://twitter.com/andry


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Ifnu bima
 Lah, ini jadinya salah universitas apa salah mahasiswa (sepertinya keduany). 
 Tapi dosa universitas seharusnya lebih besar. Mahasiswa itu banyak yang masih 
 polos (dia binggung mana yang harus dipelajari, apa kebutuhan industri dan 
 lainnya) sementara mahasiswa yang aktif mencari informasi itu saya rasa 
 sedikit. Jadi jadi mahasiswa jangan disuruh makan sayur ya Cuma makan sayur, 
 kudu cari daging biar enak.

 Tapi universitas juga tidak bisa disalahkan sepenuhnya. Ambillah contoh 
 jurusan IT, di jurusan IT itu kan banyak cabangnya. Jadi yang diajarin di 
 universitas pasti hanya sekedar kulitnya, jadi kalau mahasiswa tertarik 
 kearah mana, maka dia bisa ambil peminatan atau explore sendiri.

 Banyak mahasiswa yang kaget apa yang didapatkan di dalam universitas ketika 
 masuk  ke dunia hutan belantara, dan tidak banyak juga industri yang kaget 
 akan lulusan mahasiswa.
 Btw, bukannya dengan adanya jarak ini, ada peluang besar buat beberapa 
 anggota milis disini sebagai ladang emas. :P

Endy menyikapi mana yang salah ini dengan cukup bijaksanya, nih petikanya :



 sepertinya mahasiswa dipersiapkan untuk industri saja ya, tidak untuk litbang


Pemahaman saya :
- kalo disiapkan untuk industri : lulus bisa bikin aplikasi
- kalo disiapkan untuk riset : lulus bisa bikin tulisan ilmiah

Nah pertanyaannya, dari dua kemungkinan di atas, mana yang sesuai
dengan profil lulusan sekolah IT?
Jawabannya : tidak ada. Gak bisa bikin aplikasi, dan gak juga bisa
bikin tulisan ilmiah.

Nanti ada yang protes, Jangan menggeneralisir dong, tidak semua lulusan gitu
Ok, sekarang coba bandingkan, banyakan mana yang kompeten dan tidak kompeten.
Kalo cuma 1-2 yang gak kompeten, bisa kita bilang oknum.
Tapi kalo justru 1-2 orang yang kompeten?

One more thing, sangat gampang menyalahkan pemerintah, dalam hal ini
Dikti, Diknas, whatever.
Strategi gak jelas lah, materi kuliah gak relevan lah, dosen gak
kompeten lah, dsb.

Ini adalah cara berpikir orang yang gak mau maju, sebab kalo ada
kesulitan, selalu menyalahkan faktor luar.
Saya gak bilang pemerintah kerjanya bagus, tapi dengan menyalahkan
pemerintah, apa lantas bisa maju?
Lebih baik menyalahkan lifestyle diri sendiri.
Ngapain menyerahkan nasib diri sendiri ke pemerintah, dosen, penyusun kurikulum?

Kalo mau maju, ya belajar sendiri.
Mahasiswa SI,MI, ya codinglah selama kuliah
Mahasiswa TK, ya bikinlah jaringan LAN, instal mail server, DNS
server, LAMP server selama kuliah.
Toh sekarang dengan virtualbox kita bisa bikin warnet 4 pc di dalam
satu laptop.

So, what is your problem??


--


http://ifnu.artivisi.com
+62 856 9211 8687
regards


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Ifnu bima
 Saya tertarik sekali dengan pendapat Bung Feris di atas. Sudah lama
 saya juga merasa bahwa itu adalah hal yang sangat penting. Tapi di
 mailing list ini kita jarang sekali bahas itu (khususnya manajemen
 proyek), tapi wajar juga sih, krn ini spesifik java user group ya.
 Pertanyaannya: dimana kita bisa bahas/sharing tentang topik yg sangat
 penting itu?

scrum-indone...@googlegroups.com
http://groups.google.com/group/scrum-indonesia

scrumdevelopm...@yahoogroups.com
groups.yahoo.com/group/scrumdevelopment/

http://www.infoq.com/minibooks/kanban-scrum-minibook
http://www.infoq.com/minibooks/scrum-xp-from-the-trenches

Nah dah cukup deh, bisa buka mata dan persepsi sangat berbeda tentang
project management ;), more fun more transparancy

--


http://ifnu.artivisi.com
+62 856 9211 8687
regards


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Samuel Franklyn
On 1/19/2010 8:27 PM, Frans Thamura wrote:

Frans lu habis ngeboat ya? Obat lu apa Frans?
Hebat juga bisa bikin lu ngomong sampai ngaco begini.
Kayaknya lebih berat dari cimeng nih.

Indonesia tidak separah itu Frans.
Walaupun sektor kerja tradisional yang primitif masih
berkembang di negeri ini bukan berarti sektor
kerja modern canggih nggak ada di negeri ini.

Sebenarnya yang terjadi di Indonesia adalah
tetap eksisnya budaya dan mindset primitif
bersama-sama dengan budaya dan mindset modern.

Jadi bukan kita harusnya pakai koteka Frans.
Yang terjadi adalah orang yang pakai koteka dan
orang yang pakai baju sama-sama hidup di satu tanah yang sama.
Akhirnya terjadi perbenturan budaya primitif dengan
budaya modern, mindset primitif dengan mindset modern.

Frans omongan ngaco macam beginilah yang bikin lu
makin hari makin banyak musuh. He he he he.
Gua sih ok saja lu ngomong begini. Tapi banyak
orang bakal tersinggung dan jadiin lu musuh
kalau omongan lu terlalu terus terang kayak begini. Bwa ha ha ha.



 industri IT indonesia adalah seperti barbarian kelaparan, lebih
 cenderung pengemis ;)

 dimana ada preman berseragam (pemerintah), yang semau dewek kerjanya
 tapi minta duit pajak terus.

 terus penduduk indonesia adalah consumer buta, lihat beli BB tapi gak
 tahu buat apa selain FB dan pushmail.

 terus malu kalau pake product lokal, akbiatnya jadi consumer, maklum ini
 negara pseudo grow, artinya grow boongan, sekarat lebih tepat.

 pemerintah sekarang parah :)  tapi dari dulu sih, mereka ada menggangu,
 dan industri yang dibuat dilokal diciptakan bantet tepatnya.

 tapi kalau dilihat dari data penganggruan yang 45%, dan yang kerja 75%
 lebih jadi tukang bakso, yah jelas lah, otak mereka bukan diciptakan
 jadi programmer, tapi jadi tukang bakso.

 dan tukang bakso yang bisa merk nasional dikit jgua, BMK kali yah , cak
 man, yah dilevel seperti itu lah, traditional business, gak ada tech
 area, apalagi menciptakan, jadi yah layak dibilang barbarian, :0 wong
 kita ini harusnya pake koteka, dah bagus pake baju..

 so, ini efek ke semuanya, dari dosen, guru, murid, ortu, mereka otaknya
 belum sampe

 jadi computer itu seperti benda sakti :)

 jadi negara ini sudah bagus bisa OOP :) itu aja dah kecanggihan, bisa
 pake Openoffice aja dah sakti mandraguna.

 tragis kan.

 jadi standard IP yang diciptakan yah standard gitulah :) bukan jeblok,
 tapi bukan untuk kerja di IT yang kita bicarakan sekarang, tetapi
 mungkin lebih tepat untuk bagian cleaning services.

 dan karena masih keluarga barbarian, makanya approval harus sangat
 birokratis, sebab kalau yang rakyat bisa ketemu pejabat, ini sama dg
 anak gak jelas

 so, berat kan, seperti tukang cuci baju disuruh betulin mobil, itu harus
 buang ilmu cucinya dulu, dalam kangow persilatan harus dihapus ilmu
 kungfunya.


 yah itu dari saya :)



Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Nano Surbakti
2010/1/20 Ifnu bima ifnub...@gmail.com
 scrum-indone...@googlegroups.com
 http://groups.google.com/group/scrum-indonesia

 scrumdevelopm...@yahoogroups.com
 groups.yahoo.com/group/scrumdevelopment/

 http://www.infoq.com/minibooks/kanban-scrum-minibook
 http://www.infoq.com/minibooks/scrum-xp-from-the-trenches

 Nah dah cukup deh, bisa buka mata dan persepsi sangat berbeda tentang
 project management ;), more fun more transparancy


Thanks Nu
Segera menuju TKP


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Tjiputra Yapeter
ikut nimbrung dikit.

akhir2 ini company tempat saya bekerja mulai blacklist lulusan salah satu
kampus terbesar IT di indonesia, lantaran most of lulusan sekarang MANJA
mau EKSPRESS and MALAS serta TIDAK BERTANGGUNG JAWAB. kenapa bisa
ngomong begini, lebih dari 80% yang kita hire per angkatan kasusnya sama
semua.

dicompare ama kampus2 lain sekarang banyak kampus yang namanya blm terlalu
top, tapi mahasiswa lulusan sana jauh lebih mau maju. Punya tanggung jawab,
klo masalah kualitas siap pakai, saya rasa dengan kurikulum di Indonesia
maupun kurikulum diluar sama aja, emang IT tuh gak bisa dipaksa, tp emang
ngomong jam terbang ya.

Ini sendiri dialamiin oleh adik saya ketika ada pembicara seorang Prof dari
Stanford di kampusnya tahun lalu di Aussie. Ia sendiri mengakui kelemahan
kurikulum IT yang ada saat ini di kampus manapun temui, jadi untuk itu
mungkin memang tanggung jawab kita klo mau adik2 kita, generasi ke depan mau
maju untuk siap pakai di dunia kerja. Tapi klo sikap dan attitude yang
timbul dari sifat manja, mau ekspress, malas dan tidak bertanggung jawab
juga, apa itu masih harus kita tolongin juga?


2010/1/20 Samuel Franklyn sfrank...@gmail.com

 On 1/19/2010 8:27 PM, Frans Thamura wrote:

 Frans lu habis ngeboat ya? Obat lu apa Frans?
 Hebat juga bisa bikin lu ngomong sampai ngaco begini.
 Kayaknya lebih berat dari cimeng nih.

 Indonesia tidak separah itu Frans.
 Walaupun sektor kerja tradisional yang primitif masih
 berkembang di negeri ini bukan berarti sektor
 kerja modern canggih nggak ada di negeri ini.

 Sebenarnya yang terjadi di Indonesia adalah
 tetap eksisnya budaya dan mindset primitif
 bersama-sama dengan budaya dan mindset modern.

 Jadi bukan kita harusnya pakai koteka Frans.
 Yang terjadi adalah orang yang pakai koteka dan
 orang yang pakai baju sama-sama hidup di satu tanah yang sama.
 Akhirnya terjadi perbenturan budaya primitif dengan
 budaya modern, mindset primitif dengan mindset modern.

 Frans omongan ngaco macam beginilah yang bikin lu
 makin hari makin banyak musuh. He he he he.
 Gua sih ok saja lu ngomong begini. Tapi banyak
 orang bakal tersinggung dan jadiin lu musuh
 kalau omongan lu terlalu terus terang kayak begini. Bwa ha ha ha.

 
 
  industri IT indonesia adalah seperti barbarian kelaparan, lebih
  cenderung pengemis ;)
 
  dimana ada preman berseragam (pemerintah), yang semau dewek kerjanya
  tapi minta duit pajak terus.
 
  terus penduduk indonesia adalah consumer buta, lihat beli BB tapi gak
  tahu buat apa selain FB dan pushmail.
 
  terus malu kalau pake product lokal, akbiatnya jadi consumer, maklum ini
  negara pseudo grow, artinya grow boongan, sekarat lebih tepat.
 
  pemerintah sekarang parah :)  tapi dari dulu sih, mereka ada menggangu,
  dan industri yang dibuat dilokal diciptakan bantet tepatnya.
 
  tapi kalau dilihat dari data penganggruan yang 45%, dan yang kerja 75%
  lebih jadi tukang bakso, yah jelas lah, otak mereka bukan diciptakan
  jadi programmer, tapi jadi tukang bakso.
 
  dan tukang bakso yang bisa merk nasional dikit jgua, BMK kali yah , cak
  man, yah dilevel seperti itu lah, traditional business, gak ada tech
  area, apalagi menciptakan, jadi yah layak dibilang barbarian, :0 wong
  kita ini harusnya pake koteka, dah bagus pake baju..
 
  so, ini efek ke semuanya, dari dosen, guru, murid, ortu, mereka otaknya
  belum sampe
 
  jadi computer itu seperti benda sakti :)
 
  jadi negara ini sudah bagus bisa OOP :) itu aja dah kecanggihan, bisa
  pake Openoffice aja dah sakti mandraguna.
 
  tragis kan.
 
  jadi standard IP yang diciptakan yah standard gitulah :) bukan jeblok,
  tapi bukan untuk kerja di IT yang kita bicarakan sekarang, tetapi
  mungkin lebih tepat untuk bagian cleaning services.
 
  dan karena masih keluarga barbarian, makanya approval harus sangat
  birokratis, sebab kalau yang rakyat bisa ketemu pejabat, ini sama dg
  anak gak jelas
 
  so, berat kan, seperti tukang cuci baju disuruh betulin mobil, itu harus
  buang ilmu cucinya dulu, dalam kangow persilatan harus dihapus ilmu
  kungfunya.
 
 
  yah itu dari saya :)
 


 

 Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke
 jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com.

 Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id

 Yahoo! Groups Links






Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik Feris Thia
2010/1/20 Tjiputra Yapeter tjiput...@gmail.com

 Tapi klo sikap dan attitude yang timbul dari sifat manja, mau ekspress,
 malas dan tidak bertanggung jawab juga, apa itu masih harus kita tolongin
 juga?


Tentu saja tidak...

Saya masih ingat pada saat saya kuliah dulu. Kasusnya bukan di saya, tapi
dari pengamatan dan pengalaman saya terhadap teman2 saya yang berhasil baik
karir maupun wiraswasta - di bidang IT.

Jadi 10 tahunan yang lalu kita dihadapkan pada beberapa kesulitan2 di bawah
ini :
1. Sangat mahal belajar jaringan. Solusi : Anak-anak kos patungan memasang
jaringan sendiri, instalasi Linux untuk yg mau belajar server, dan funnya :
bisa main game berbasis LAN.
2. Internet mahal : sama seperti di atas, patungan langganan dan disharing.
3. Update teknologi : karena kampus agak kering - padahal itu kampus IT
terkenal - beberapa teman menjalin koneksi dengan teman-teman di luar negeri
dan belajar hal / teknik baru. Bukan carding ... bukan download MP3 tapi
bagaimana membuat HTTP proxy ketika berbagai port di blok misalnya. Belajar
membentuk jaringan global.
4. Tiga hal di atas mengajarkan bagaimana mereka dapat berorganisasi dan
bersosialisasi.

Hasilnya : Banyak dari yang sudah mengalami hal di atas memiliki visi dan
stamina yang tinggi dalam menjalani karir maupun bisnisnya. Ketika bisnis
sepi sekitar 1 - 2 tahun pertama, mereka tetap head on... karena sudah
dipupuk oleh pengalaman di kampus. Menghindari godaan untuk bergeser dan
menutupi kekurangan finansial mereka dengan investasi sendiri, teman maupun
project jangka pendek.

Ketika bisnis akhirnya meledak, semuanya pay off. Dan akhirnya orang2 yang
bersikap pesimis menjadi respek kembali ke mereka.

Demikian sharing dari saya. mudah-mudahan berguna !

Regards,

Feris


Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-19 Terurut Topik ANDI KUSNADI
betul , sekali suatu proyek sukses atau tidak tergantung dari Sang PM(Project 
Manager), namanya juga Manager proyek, maka dia itu yang menentukan suatu 
permasalahan bisa di atasin atau tidak.
seberapa kekuatan dia untuk mengatasi masalah yang di hadapin.

kalau PM itu menurut gw hukumnya wajib berangkat dari sang Programmer, baru deh 
jadi PM, gw udah ngurusin beberapa proyek di divisi-divisi yang compleks 
akuntansinya dan membuat catatan-catatan reward untuk beberapa anak buah yang 
bekerja keras, bagi yang tidak bekerja keras dan hasilnya kurang maksimal , gw 
arahkan ke potensi yg terkandung di jiwanya. dana memang itu adalah seni, dan 
kadang-kadang juga harus berurusan dengan pengalihan suatu kerjaan dari si A ke 
si B, dengan konsekuensi gw dengan si A jadi agak renggang. yah itu lah 
seninya. 

 Best Regards,


Andi Kusnadi,Skom
0813 1883 92 37
programmer .net, java, streamezzo





From: Feris Thia feris.mi...@phi-integration.com
To: jug-indonesia@yahoogroups.com
Sent: Wed, January 20, 2010 10:10:47 AM
Subject: Re: [JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang  
Mengecewakan,huhuhu

   
Hi Bung Nano,

Senang ada yang sependapat. Topik ini memang penting, tapi kalau diposting di 
JUG kurang begitu nyambung walau kaitannya akan sangat erat.

Dan opini saya project management itu seperti ilmu seni dan sangat erat 
kaitannya dengan leadership. Siapa yang jadi PM akan sangat berpengaruh pada 
keberhasilan tim termasuk fresh graduate. Atau malah yang tidak bisa IT sama 
sekali tapi si PM dapat melihat potensi dan mengarahkannya. 

Sangat kompleks :)

CMIIW 

Regards,

Feris

2010/1/20 Nano Surbakti nano.surbakti@ gmail.com

Saya tertarik sekali dengan pendapat Bung Feris di atas. Sudah lama
saya juga merasa bahwa itu adalah hal yang sangat penting. Tapi di
mailing list ini kita jarang sekali bahas itu (khususnya manajemen
proyek), tapi wajar juga sih, krn ini spesifik java user group ya.
Pertanyaannya: dimana kita bisa bahas/sharing tentang topik yg sangat
penting itu?

--
Nano Surbakti

 


  

[JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-18 Terurut Topik kus.andriadi

 Kayaknya kita dari industri perlu ke kampus deh, membuka pikiran anak2
 mahasiswa yang sempit itu.
 
 --
 
 
 http://ifnu.artivisi.com
 +62 856 9211 8687
 regards


setuju :D 

tapi tapi, pikiran saya gak terlalu sempit koq om ifnu,hahahaha



[JUG-Indonesia] Re: [OOT] [Diskusi] Lulusan TI Banyak yang Mengecewakan,huhuhu

2010-01-18 Terurut Topik kus.andriadi


--- In jug-indonesia@yahoogroups.com, Aji Perdana aji_perd...@... wrote:

 ...Dan mengingatkan ke pihak perusahaan, sebenernya IPK tinggi bukan jaminan 
 jago IT
 banyak mahasiswa yg jago IT tapi IPK jeblok, emang karena sibuk ngoprek2 
 daripada belajar teori yg ga bisa langsung diimplementasikan
 
 

IMHO, kalo perusahaan menurut saya udah pada tau, yang belum tau itu para 
mahasiswanya, yang belum pernah terjun langsung ke dunia kerja, keq saya...

kalo perusahaan minta IPK 3.00++ itu menurut saya perusahaan bukan nyari yang 
pinter, tapi cuma sebagai saringan masuk :P karena biasanya orang yang IPK 
nya 3.00++ itu orang yang bertanggung jawab terhadap kuliahnya, tapi bukan 
berarti yang dibawah 3 itu gak bertanggung jawab loh ya...:)

ada dan mulai banyak koq perusahaan/software house yang gak mentingin IPK:P 
contoh nya ya salah satu software house yang dimiliki sama bung ...:D 
hehehe...