[linux-admin] vconvert problem
saya menggunakan vconvert bawaan vpopmail untuk mengkonversi user dari /etc/passwd jumlah user saya ada 500 lebih setelah saya konversi, kok home direktori user berbeda-beda ya? ada yang di /home/vpopmail/domain/abc.com/user langsung, trus ada yang /home/vpopmail/domain/abc.com/0/ /home/vpopmail/domain/abc.com/1/ /home/vpopmail/domain/abc.com/2/ dst ini masalahnya kenapa? ko tidak semuanya masuk ke /home/vpopmail/domain/abc.com/ tapi masih ada beberapa yang masuk sub direktori 1,2, dst Mohon pencerahan Terima kasih = <== EXPLOIT MLEMPEM & EXPLOIT MEJEN ==> But don't worry, it's a step to whole one __ Do you Yahoo!? The New Yahoo! Shopping - with improved product search http://shopping.yahoo.com -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php
Re: [linux-admin] vconvert problem
On 2003.10.16_01:04:57_+, Eksploit Mlempem wrote: > saya menggunakan vconvert bawaan vpopmail untuk > mengkonversi user dari /etc/passwd > jumlah user saya ada 500 lebih > setelah saya konversi, kok home direktori user > berbeda-beda ya? ada yang di > /home/vpopmail/domain/abc.com/user langsung, trus ada > yang /home/vpopmail/domain/abc.com/0/ > /home/vpopmail/domain/abc.com/1/ > /home/vpopmail/domain/abc.com/2/ > dst > pada UNIX dengan filesystem tertentu, ada kelemahan di mana jika jumlah entri dalam suatu direktori melebihi jumlah tertentu, maka akan memperlambat akses. vpopmail membagi-bagi users ke dalam direktori yang lebih kecil, untuk mengatasi problem ini. hal ini juga menimbulkan pro dan kontra. kontranya, admin tidak dapat membuat email address dengan username satu karakter. -- H. D. Lee -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php
Re: [linux-admin] vconvert problem
On Thu, Oct 16, 2003 at 11:35:26PM +0700, H. D. Lee wrote: > kontranya, admin tidak dapat membuat email address dengan username satu > karakter. vpopmail tidak membuat hash berdasar username. praktisnya, dengan vpopmail kita bisa membuat username (local part) dengan 1 huruf. Salam, P.Y. Adi Prasaja -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php
Re: [linux-admin] vconvert problem
On 2003.10.21_03:47:37_+, adi wrote: > vpopmail tidak membuat hash berdasar username. praktisnya, benar. jika ini argumen, tunjukkan di mana saya mengatakannya. membagi-bagi user ke dalam direktori tidak sama dengan membuat hash. > dengan vpopmail kita bisa membuat username (local part) > dengan 1 huruf. di vpopmail.c, function vadduser: if ( strlen(username) == 1 ) return(VA_ILLEGAL_USERNAME); percobaan lain: $ sudo ./vadduser [EMAIL PROTECTED] abc Error: Illegal username -- H. D. Lee -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php
Re: [linux-admin] vconvert problem
On 22-10-2003 11:52 PM H. D. Lee wrote: > On 2003.10.21_03:47:37_+, adi wrote: > >>vpopmail tidak membuat hash berdasar username. praktisnya, > > > benar. jika ini argumen, tunjukkan di mana saya mengatakannya. Lama2 kok jadi kayak personal sih ya? Mari kita jaga diskusi supaya tetap objektif. > membagi-bagi user ke dalam direktori tidak sama dengan membuat hash. Sebetulnya yang dimaksud membuat hash di sini yang bagaimana ya? Kok kalo dari pengertian saya, practically membagi2 user ke dalam direktori itu sebetulnya adalah salah satu aplikasi membuat hash. Mohon saya dikoreksi (dengan penjelasan) kalo salah. Ronny -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php
Re: [linux-admin] vconvert problem
On Wed, Oct 22, 2003 at 11:52:58PM +0700, H. D. Lee wrote: > > dengan vpopmail kita bisa membuat username (local part) > > dengan 1 huruf. > > di vpopmail.c, function vadduser: > > if ( strlen(username) == 1 ) return(VA_ILLEGAL_USERNAME); > > percobaan lain: > > $ sudo ./vadduser [EMAIL PROTECTED] abc > Error: Illegal username hmm.. kenapa di kepala saya selalu berpikiran kalau vpopmail menerapkan hash-nya DJB :-) benar saya keliru, directory hashing di vpopmail tidak memungkinan localpart dengan satu huruf KALAU --enable-users-big-dir=y (untungnya ini default), jadi H.D. Lee benar. Sepertinya saya harus selalu download vpopmail baru sebelum ikutan thread soal vpopmail he..he.. Sorry :-) Salam, P.Y. Adi Prasaja -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php
Re: [linux-admin] vconvert problem
On 2003.10.23_09:29:02_+, Ronny Haryanto wrote: > > benar. jika ini argumen, tunjukkan di mana saya mengatakannya. > > Lama2 kok jadi kayak personal sih ya? Mari kita jaga diskusi supaya > tetap objektif. hanya suatu usaha untuk memperjelas diskusi. jika terdapat statement saya yang menyinggung hash, maka menunjukkan kalimat yang bersangkutan membuat saya dapat melakukan koreksi atas statement saya. > > membagi-bagi user ke dalam direktori tidak sama dengan membuat hash. > > Sebetulnya yang dimaksud membuat hash di sini yang bagaimana ya? Kok > kalo dari pengertian saya, practically membagi2 user ke dalam direktori > itu sebetulnya adalah salah satu aplikasi membuat hash. Mohon saya > dikoreksi (dengan penjelasan) kalo salah. hash adalah sebuah format data tabel seperti array, yang perbedaannya terletak pada cara aksesnya, yaitu dengan menggunakan sebuah kata kunci, bukan index, seperti array. vpopmail membagi-bagi user ke dalam direktori yang berbeda, dan dibatasi sekian user dalam satu direktori. ketika aplikasi vpopmail akan mengakses password atau homedir dari suatu user, maka digunakan password file yang telah dihash, bernama vpasswd.cdb. cdb adalah format data hash yang dibuat oleh DJB. file plain text dari vpasswd.cdb adalah vpasswd, yang formatnya hampir seperti /etc/passwd; field-fieldnya dipisahkan dengan : (titik dua), salah satu field-nya adalah homedir. tidak peduli bagaimana pun vpopmail membagi user ke dalam direktori, tidak akan mempengaruhi kecepatan akses vpopmail ke informasi user tersebut. yang mempengaruhi adalah teknik akses yang digunakan: cdb (hash), sql (mysql, postgresql, dll.) vpopmail tidak menggunakan kata kunci direktori satu alphanumeric seperti 1, 2, dst, untuk mengakses dengan cepat direktori homedir user. tujuan pembagian user ke dalam direktori oleh vpopmail adalah untuk mempercepat akses ke direktori dalam filesystem tertentu, di mana kalau sudah ada lebih dari sekian entri, akan terasa lambatnya. semoga membantu. -- H. D. Lee -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php
Re: [linux-admin] vconvert problem
On 2003.10.23_10:42:57_+, adi wrote: > hmm.. kenapa di kepala saya selalu berpikiran kalau vpopmail > menerapkan hash-nya DJB :-) benar saya keliru, directory hashing tidak, Anda benar. aplikasi vpopmail mempergunakan teknik hash cdb untuk mengakses user info, secara default. teknik yang dipakai vpopmail tidak dapat dinamakan directory hashing. bila jumlah user dalam satu directory sudah lebih dari x, maka user berikutnya akan diberikan homedir ~vpopmail/1/{y,z} dan seterusnya. vpopmail sama sekali tidak menggunakan 1,2 dan seterusnya sebagai kata kunci untuk mengetahui di mana lokasi homedir user, sehingga tidak dapat dikatakan sebagai teknik hashing. -- H. D. Lee -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php
Re: [linux-admin] vconvert problem
On Thu, Oct 23, 2003 at 08:29:20PM +0700, H. D. Lee wrote: > tidak, Anda benar. aplikasi vpopmail mempergunakan teknik hash cdb untuk > mengakses user info, secara default. ini tidak ada hubungannya dengan directory hashing yang dilakukan vpopmail. > teknik yang dipakai vpopmail tidak dapat dinamakan directory hashing. soal istilah, ok lah. saya ingin tahu kalau menurut anda yang disebut 'directory hashing' itu yang seperti apa? btw, nampaknya pembuat vpopmail menggunakan istilah yang sama dengan saya: http://www.inter7.com/vpopmail/vpopmail-new.html Directory hashing Functions int open_big_dir(char *domain, uid_t uid, gid_t gid); int close_big_dir(char *domain, uid_t uid, gid_t gid); char *next_big_dir(uid_t uid, gid_t gid); dst... Salam, P.Y. Adi Prasaja -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php
Re: [linux-admin] vconvert problem
On 2003.10.24_12:57:19_+, adi wrote: > On Thu, Oct 23, 2003 at 08:29:20PM +0700, H. D. Lee wrote: > > tidak, Anda benar. aplikasi vpopmail mempergunakan teknik hash cdb untuk > > mengakses user info, secara default. > > ini tidak ada hubungannya dengan directory hashing yang dilakukan > vpopmail. > balasan saya adalah untuk statement Anda yang ini: "hmm.. kenapa di kepala saya selalu berpikiran kalau vpopmail menerapkan hash-nya DJB :-)" > > teknik yang dipakai vpopmail tidak dapat dinamakan directory hashing. > > soal istilah, ok lah. saya ingin tahu kalau menurut anda yang disebut > 'directory hashing' itu yang seperti apa? btw, nampaknya pembuat > vpopmail menggunakan istilah yang sama dengan saya: > > http://www.inter7.com/vpopmail/vpopmail-new.html > >Directory hashing 1. istilah yang Anda gunakan pertama kali bukan directory hashing, tapi hash berdasarkan user name. 2. saya telah menulis email kepada author vpopmail kbo@ mengenai hal ini, walaupun tidak mendapatkan balasan yang jelas tentang perubahan yang akan dilakukan, yang bersangkutan tidak memberi- kan jawaban yang negatif juga. directory hashing, dapat diterangkan dengan lebih jelas dengan contoh: ~vpopmail/domains/your.domain/a/d/adi -> homedir untuk Maildir user adi atau bahkan ~vpopmail/domains/your.domain/a/adi -> homedir adi ~vpopmail/domains/your.domain/l/lee -> homedir lee teknik di atas menerapkan hashing sederhana untuk mencari informasi di mana lokasi di mana homedir adi berada, misalnya akses ke fungsi yang bersangkutan menggunakan argumen 'adi', maka akan mengembalikan string 'a/d', misalnya. tentu saja banyak teknik hashing lainnya yang dapat dipergunakan, yang gunanya mencari / mengakses data dengan lebih cepat. tidak harus dengan dibagi berdasarkan huruf depan user. teknik yang dipergunakan vpopmail untuk direktori akan membuat user homedir di direktori 1 sebanyak x, lalu pindah ke direktori 2, create user sebanyak x, lalu pindah ke direktori 3, dst. ada beberapa level kedalaman user direktori yang akan dibuat. tapi perhatikan bahwa tidak ada cara untuk mengakses kembali di (sub)*direktori mana homedir user berada. lalu bagaimana cara vpopmail mengakses fullpath di mana letak homedir user? memakai teknik hash cdb dalam file vpasswd.cdb. perlu diperhatikan, di mana pun lokasi homedir, tidak mempengaruhi akses data ini, karena sekali data ini ditemukan dengan hash cdb, data homedir user telah didapatkan. akses ke homedir user kemudian dapat terjadi secara langsung. bila (sub)*direktori di mana user homedir berada dapat diakses melalui suatu cara, sehingga user 'lee' dapat langsung diketahui berada di '1' (untuk contoh yang tidak mempergunakan huruf depan user), maka teknik ini dapat dikatakan hashing. tapi kenyataan data ini tidak dapat diakses kembali melalui kata kuncinya (username), hanya melalui vpasswd.cdb, yang kenyataannya adalah hash dengan teknik cdb. -- H. D. Lee -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php
Re: [linux-admin] vconvert problem
On Tue, Oct 28, 2003 at 11:22:33PM +0700, H. D. Lee wrote: > > ini tidak ada hubungannya dengan directory hashing yang dilakukan > > vpopmail. > > balasan saya adalah untuk statement Anda yang ini: > > "hmm.. kenapa di kepala saya selalu berpikiran kalau vpopmail >menerapkan hash-nya DJB :-)" oh .. itu pun dalam konteks directory hashing. misal powermta (powermail?) pakai ini. teknik hash DJB yang saya maksud ada yang menyebut hash33 (karena 33 jadi magic number). dan ini tidak ada hubungannya dengan. di php ada function ezmlm_hash() yang sebenarnya adalah hash33 ini (ezmlm pakai hash33 ini untuk mengelompokkan subscriber). > directory hashing, dapat diterangkan dengan lebih jelas dengan contoh: Jadi, pada prinsipnya kita sudah sepakat bahwa istilah directory hashing bisa dipakai :-)) Salam, P.Y. Adi Prasaja -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php
Re: [linux-admin] vconvert problem
On 2003.10.29_14:55:32_+, adi wrote: > Jadi, pada prinsipnya kita sudah sepakat bahwa istilah directory > hashing bisa dipakai :-)) sorry, no. teknik yang dipakai vpopmail untuk membagi-bagi user ke dalam direktori menurut saya, tidak dapat disebut directory hashing. -- H. D. Lee -- Berhenti langganan: [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info: http://linux.or.id/milis.php