[media-dakwah] Re: [Sabili] OOT :TOLAK BUSH DATANG KE INDONESIA !!!
Hmm...dari usulan dan saran anda rasanya anda cocok juga nih jadi jurubicara atau sekretaris Bush... ;) Bisa mengalahkan yang sekaliber Condoliza Rice yeah... ;) Sampai-sampai anda tahu biayanya ditanggung oleh pihak Bush dan bukan oleh PEMDA BOGOR. Bisa sharing ke kita darimana sumbernya mas Danny? Ente kayak pesan sponsor aja nih Mas Danny... ;) Sepertinya Pemerintah Indo terpaksa harus menerima Bush the ganks donk yak? Dan menurut anda rakyat Indonesia (muslim) yang demo kemarin dianggap kurang beradab bahkan malah ikut mengkampanyekan program Bush gitu yak? Jadi maksud mas Danny yang demo kemarin itu termasuk antek-antek Bush atau sekedar orang tidak beradab? And menurut anda Umat Islam harus gimana menyikapinya kedatangan Bush yang tangannya berlumuran darah kaum Muslimin dimana-mana. Sok atuh dijelaskan... Ahmad --- In media-dakwah@yahoogroups.com, danny kristianto [EMAIL PROTECTED] wrote: Selamat pagi, ikutan ber-opini ttg kedatangan Bush ke Indonesia. gpp ya. Kedatangan Bush ke Indonesia adalah mendatangakn benefit begi kedua belah pemerintahan. Indonesia memerlukan bantuan pemerintahan USA, dan kedatangan Bush adalah bagai cap stempel dari persetujuan tersebut dan memperlihatkannya ke seluruh negara sekutu USA. Bantuan2 itu seperti : Persenjataan (pembelian persenjataan bisa dari Pakistan, India dll, tapi tetap saja karena yg dibeli adalah made in USA) jadinya memerlukan persetujuan USA. Belum hutang- hutang dari lembaga donor dan negara2 sahabat. perkenaan USA tentunya menjadi stempel syah dari pengajuan hutang. USA memerlukan penerimaan bersahabat dari pemerintahan Negara dgn penduduk Islam terbesar di dunia. Karena akan membantu diplomasi perang melawan teroris global. Disamping itu USA memerlukan penekanan terhadap kepentingan USA di Indonesia (spt utk Bahan2 kekayaan alam dll). Bush sedang campaign maka lawatan dia ke Indonesia adalah materi kampanye dia ke publik USA. Tapi jangan salah juga, bila ada kericuhan demontrasi khususnya oleh para demonstran yg mengusung simbol2 Islam, maka itu juga akan jadi kampanye Bush, perang thd Fundamentalis Islam. Fundamentalis Islam yg tdk toleran dan tdk bersahabat, jadi tugas kita utk membuat mereka jadi ber-adab. rekan2, Ini perang Media dan Citra. Kekerasan pun bisa dipoles membaik atau memburuk dgn strategi citra dan media. Biaya untuk kedatangan Bush sebagian besar ditanggung oleh pihak USA. tapi kompensasi utk itu adalah konsensi explorasi exploitasi sumber daya alam dan mineral. Jadi saran saya, bagaimana MEMANFAATKAN kedatangan Bush bagi kepentingan Indonesia dan Islam. mungkin itulah yang sebaiknya dipertimbangkan juga. salah satu hal adalah : Manfaatkan liputan media mereka (CNN, CBS, CNBC dll) untuk propoganda kepentingan kita. Masyarakat USA bisa berbeda opini dgn kebijakan Pemerintahnya. contoh dalam kasus Perang Vietnam dan perang Irak. Serta bagaimana masyarakat USA menekan Bush untuk memberi bantuan uang lebih besar utk korban tsunami di Aceh dan Nias. Jadi sasaran kita adalah : Memprotes Pemerintahan USA melalui kedatangan Bush. Menyampaikan pesan persahabatan ke masyarakat USA dan mencoba berwacana dengan mereka. Menyampaikan pesan bahwa Islam dan Muslim adalah umat yg bersahabat dan beradab serta cinta damai. Begitu saran dan opini saya. sekian dan terima kasih atas perhatiannya. Wassalam, danny csofyan [EMAIL PROTECTED] wrote: ditinjau dari segi manfaat, maka kedatangan juragan kita itu justru sangat merugikan kita, lha wong rakyat lagi kesusahan karena kekeringan mbok ya uang nya bisa dipakai bikin hujan buatan biar hutannya 'gak' pada kebakaran, trus sawah-sawah bisa diairi petani bisa bertanam lagi akhirnya beras tidak menjadi barang langka sehingga gak perlu impor dari negara lain, rakyat bisa MCK dengan layak, trus tentara yang bertugas mengamankannya lebih baik ditugaskan ke daerah konlfik seperti di Poso dll biar negeri ini lebih aman. Daripada mendatangkan seorang neokolonialis lebih baik mengundang orang seperti Vladimir Putin biar mau sharing gimana caranya mengembalikan kekuatan ekonominya pasca jatuhnya Uni Sovyet sehingga bisa bayar hutang LN-nya lebih cepat dari yang dijadwalkan. Wislah emang kita lebih senang dikendalikan oleh orang lain, yah... mau gimana lagi.. :-( Mr. Bush, you are not welcome si awam Sofyan - Original Message - From: Siswantoro To: Sent: Friday, November 03, 2006 5:34 PM Subject: [Sabili] TOLAK BUSH DATANG KE INDONESIA !!! menjelang kampanye presiden US sering cari dukungan, ada agenda apa dia dtg ke Indonesia? TOLAK BUSH KE INDONESIA !!! Bush Datang: Dua Juta Watt Tambahan Untuk Terangi Bogor BOGOR, WARTA KOTA-- Untuk menunjang kedatangan Presiden Amerika Serikat (AS) George Bush di Istana
[media-dakwah] Re: Kalo Ikhwah Jatuh Cinta
Wa'alaikumussalam warohmatullah, Akhi Depo, Buku yang sedang anta buat itu sudah ada ulama besar lagi shalih yang telah membahas sampai tuntas yaitu Imam Ibnul Qayyim Al Jauziyah seorang murid Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah yang menulis buku berjudul (kalo tidak salah) Jatuh Cinta dan Memendam Rindu. Saya punya kitabnya yang terjemahan dan sangat tebal cuma satu kitab. Belum sempat baca sampai habis. Tapi baca muqadimahnya sepertinya Imam Ibnul Qayyim ingin menjelaskan mengelola kecintaan yang Haq dan ditujukan kepada yang Haq dan bagaimana mengantisipasi kecintaan kepada selain Allah. Termasuk mengantisipasi virus Al Isyq (Jatuh cinta) kepada selain Allah. Silahkan dicari kitabnya kalo ndak salah terbitan Darul Haq. Mungkin itu bisa menjadi kitab rujukan utama dalam buku yang tengah digarap oleh akhi Depo. Yang pasti yang saya rasakan dahulu berdasarkan pengalaman bahwa jatuh cinta kepada lawan jenis itu jika sudah terjangkit bahkan mabok kepayang maka akan mengalahkan kecintaan dan ibadah kita kepada Allah Subhanahu Wa Ta'Ala. Coba saja ketika sholat yang teringat wajah pujaan kita, sholat kita ngambang jadi tidak khusyuk. Padahal sholat khusyuk itu balasannya surga. Contoh lain adalah artis yang dipuja penggemarnya. Penggemar itu banyak yang tidak sholat kalo sudah mengikuti konser artis pujaannya. Malah bisa 2 atau 3 waktu sholat terlewatkan. Bahkan rela berdiri lama sampai pingsan dan harus dibopong dengan orang yang bukan muhrimnya demi artis pujaannya. Maka jatuh cinta kepada selainNya jika dituruti akan mengalahkan kecintaannya kepada Allah bahkan bisa melanggar perintahnya untuk beribadah. Belum lagi kalo sampai harus bertemu berduaan tanpa muhrimnya. Akan terjadi perzinahan dari zinah mata, telinga, tangan sampai zina yang sesungguhnya. Hemat saya, kalo jatuh cinta terhadap lawan jenis kalo kita punya kemampuan materi maka berusaha melamar untuk menikah dengannya, aman bukan? Pacaran setelah menikah lebih aman dibanding sebelum menikah. Pacaran setelah menikah mau melakukan apapun juga ndak masalah bahkan sampai hamil juga ndak apa bukan? daripada pacaran sebelum menikah. Perjodohan dalam Islam bisa mengatasi problem jatuh cinta sampai mabok kepayang. Al Isyq (jatuh cinta) itu tidak sehat buat keimanan dan ketakwaan kita. Wallahu'alam Ahmad --- In media-dakwah@yahoogroups.com, ujungdunia2001 [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalamu alaikum cinta itu fitrah. tapi kalo kita salah langkah bisa jadi bencana. makanya dari itu kita kudu tau gejalanya. ane lagi garap buku. ada beberapa pertanyaan yang ane butuh jawabannya. buat akhwat ikhwan apa sih yang biasanya antum lakukan saat jatuh cinta? (dengan lawan jenis tentunya). atau kebiasaan apa sih yang biasanya terjadi sama antum ketika jatuh cinta? kalo malu mengungkapkan di forum ini, tolong kirim ke email ane aja: [EMAIL PROTECTED] jawaban ane tunggu banget. coz udah dikejar deadline nih. Jazakumullah khairan katsira Depo Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[media-dakwah] Bedah Buku huttaqi: Jangan ditunggu!!!Isa bin Maryam tidak akan turun di akhir Zaman
Sekilas info bagi yang ingin tahu pemikiran seorang huttaqi dalam tulisan dan diskusinya di UIN Ciputat Jakarta. Bedah buku dan diskusi Jangan Ditunggu!!! Isa bin Maryam tidak akan turun di akhir Zaman (Ready or Not Jesus is Not Coming) Bersama: - huttaqi (penulis buku) - Dr. Muslih Abdul Karim - Hj. Irena Handono Acara: - Pemutaran film - Bedah Buku dan Diskusi - Bazar Buku Senin, 11 September 2006 Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Ciputat Jakarta - Pkl 10.00 s/d selesai (Pemutaran Film) - Pkl 13.00 s/d selesai (Bedah Buku) di ruang Theater Fakultas Adab Lantai 4. KOMDA FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA CP: 081808134190 / 081806655967 Didukung oleh : Penerbit Dua Lautan - Get your email and more, right on the new Yahoo.com - Talk is cheap. Use Yahoo! Messenger to make PC-to-Phone calls. Great rates starting at 1ยข/min. [Non-text portions of this message have been removed] Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[media-dakwah] Re: Islamphobia ala Metro TV
Wa'alaikumussalam warohmatullah wabarokaatuh Alhamdulillah, saya masih ingat juga khabar tentang Meutia Hafid dan konconya Kameramen Budiyanto dari Metro TV yang tidak punya rasa syukur ketika sudah dibebaskan Mujahidin. Walaupun sudah diperlakukan dengan baik tetap saja memberitahukan kepada khalayak umum melalui KOMPAS tempat penyanderaannya yang juga menjadi posisi Mujahidin yang amat dirahasiakan oleh mereka dengan menceritakan bahwa posisinya semacam goa di padang pasir yang terletak antara Ramadi dan Fallujah. Ini pengkhianatan namanya. Sudah bebas lupa atas jasa-jasa baik Mujahidin yang memperlakukannya dengan baik. Meutia Hafid selayaknya memberikan loyalitasnya kepada perjuangan kaum Muslimin Irak melalui Mujahidin melawan penjajah Amerika dan pemerintah boneka irak. Perlu diketahui bahwa sebagian besar (tidak semua) wartawan/jurnalis yang merangkap sebagai intel atau informan untuk pihak militer musuh. Wartawan yahudi seperti BBC, CNN yang masuk ke area Mujahidin dan kaum muslimin pasti akan ditangkap dan habis jika terbukti menjadi intel atau informan bagi pihak musuh. Maka tegaskanlah posisi atau keberpihakan anda jika anda berada di area peperangan antara kaum muslimin dengan kafirun (baik kafir asli maupun munafik), jika tidak nyawa taruhannya. Lebih baik mati syahid ditangan kafirun daripada mati sangit ditangan kaum muslimin...:) Sekedar mengingat kembali beritanya silahkan lihat link dan copy paste-nya berikut ini: http://www.kompas.com/kompas-cetak/0502/24/utama/1579203.htm Pesannya: Wartawan Hendaknya Tidak Pergi ke Irak Dulu... Saya dan rekan Budiyanto diperlakukan baik sekali selama penyanderaan. Para penyandera sama sekali tidak menyentuh tubuh kami, mulai dari ujung rambut sampai telapak kaki. DEMIKIAN penuturan wartawan MetroTV, Meutya Hafid dari Amman, Jordania, saat berbincang lewat telepon dengan wartawan Kompas Musthafa Abd Rahman yang berada di Cairo, Mesir, Rabu (23/2). Mereka (penyandera) berulang kali mengatakan, 'Kami tidak akan melukai kalian dan siapa pun, kecuali pihak yang dianggap musuh', kata Meutya. Meutya bersama Budiyanto, rekan kerjanya dari MetroTV, berada di sekitar kota Ramadi, Irak, dalam rangka perjalanan mereka dari Amman menuju Baghdad tanggal 15 Februari lalu. Di dekat Ramadi keduanya disandera oleh tiga orang dari kelompok yang menamakan dirinya Faksi Tentara Mujahidin. Pada Senin, 21 Februari, pagi mereka dibebaskan. Saya merasa tenang, lega, dan haru karena masyarakat di luar dan di dalam negeri Indonesia ternyata sangat menaruh perhatian pada nasib kami, kata Meutya ketika ditanya tentang perasaannya setelah dibebaskan. Selama penyanderaan kami diberi makan secara teratur, tiga kali sehari. Kami juga diberi tempat tidur dan selimut meskipun tentunya sangat terbatas dan seadanya, ujar jurnalis itu lagi. Meutya tidak bisa mengingat semua pesan yang sering diucapkan penyandera selama sepekan penyanderaan itu. Tentu banyak sekali karena memang kami cukup lama bersama mereka. Tetapi yang menonjol, mereka sering mengatakan bahwa mereka tidak akan melukai kami dan tidak pernah melukai siapa pun kecuali pihak yang mereka anggap musuh, ujarnya. Cerita pun beranjak mengenai latar belakang penyanderaan. Mereka sebetulnya hanya ingin mengetahui identitas dan misi kami di Irak. Apakah kami betul-betul untuk tujuan jurnalistik dan tidak memiliki misi politik. Setelah mendapat klarifikasi dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tentang identitas dan misi kami (pada Sabtu, 19 Februari 2005), mereka sudah memutuskan untuk membebaskan kami, ujar Meutya. Akhir pekan lalu Faksi Tentara Mujahidin itu memang hanya meminta agar Pemerintah Indonesia segera memberikan klarifikasi mengenai identitas dan misi kedua wartawan itu, khususnya soal keberadaan mereka di Irak. Presiden Yudhoyono pun kemudian-melalui televisi, termasuk Al Jazeera dan Associated Press Television News (APTN)- memberi konfirmasi yang diinginkan. Rekaman pernyataan Presiden selanjutnya ditayangkan di Irak dan tayangan itu ternyata segera mendapat tanggapan positif dari pihak penyandera. Meski demikian, masih muncul pertanyaan, apakah penyanderaan itu bermotifkan uang. Adakah pembebasan wartawan MetroTV itu karena imbalan uang? Mereka sama sekali tidak meminta sesuatu, bahkan tak meminta sepeser uang pun. Mereka hanya berpesan, tolong sampaikan kepada rakyat Indonesia dan siapa pun secara jujur dan jangan bohong tentang misi perjuangan Mujahidin yang hanya ingin membebaskan Irak dari penjajahan (Amerika Serikat), kata Meutya menuturkan pernyataan penyandera. Tentara Mujahidin tak pernah punya tujuan kriminal atau melakukan tindakan yang menyakiti orang lain yang tidak bersalah, katanya menambahkan. BAGAIMANA situasi terakhir di lokasi penyanderaan menjelang pembebasan? Salah satu dari pemimpin mereka datang dan menyampaikan telah mengetahui klarifikasi Presiden sesuai
[media-dakwah] Re: Gempa Yogya, Sultan, dan Pornografi
Wa'alaikumussalam warohmatullah wabarokaatuh, Yah jelas Sultan gak setuju dengan RUU APP karena para penari Kraton itu juga para abdi dalem rata-rata terlihat seksi dengan bahu terbuka dan dada setengah terbuka. Bahkan bajunya juga memperlihatkan lekuk tubuhnya, walhasil pake baju tapi kayak telanjang juga. Nah nanti kalo RUU APP goal, bagi beliau akan merasa sesak dadanya karena hawa nafsunya terkekang dengan adanya RUU APP itu. Jelas khan dia ikutan menentang walaupun malu-malu...;P Ahmad --- In media-dakwah@yahoogroups.com, A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalamu'alaikum wr wb, Sesungguhnya bencana yang menimpa manusia bisa berupa ujian, bisa pula berupa azab. Tergantung dari orang yang menerima bencana tersebut. Jika orang itu selalu taat pada perintah Allah, niscaya itu satu ujian. Namun jika orang itu mendurhakai perintah Allah, niscaya itu suatu azab. Dan berapalah banyaknya (penduduk) negeri yang mendurhakai perintah Tuhan mereka dan Rasul-rasul-Nya, maka Kami hisab penduduk negeri itu dengan hisab yang keras, dan Kami azab mereka dengan azab yang mengerikan [Ath Thalaaq:8] Dan Allah telah membuat suatu perumpamaan (dengan) sebuah negeri yang dahulunya aman lagi tenteram, rezkinya datang kepadanya melimpah ruah dari segenap tempat, tetapi (penduduk)nya mengingkari nikmat-nikmat Allah; karena itu Allah merasakan kepada mereka pakaian[841] kelaparan dan ketakutan, disebabkan apa yang selalu mereka perbuat. [An Nahl:16] Berbagai bencana telah menimpa negara kita. Mungkin banyak di antara kita yang rajin beribadah. Namun banyak pula yang melakukan kemaksiatan. Negara kita merupakan salah satu negara terkorup di dunia. Narkoba merajalela. Pornografi dan pelacuran ada di mana-mana. Terakhir kita mendengar Sultan Yogya dan Istrinya yang menolak RUU APP yang bertujuan melarang pornografi. Namun Sultan Yogya dan istrinya menolak terang-terangan. Padahal pornografi itu diharamkan oleh Allah SWT. Meski gunung Merapi siap meletus dan awan panas sewaktu-waktu bisa menerpa, namun tidak ada usaha untuk melarang pornografi. Bahkan majalah porno terbit. Rakyatnya pun banyak yang diam melihat kelakuan Sultannya. Akhirnya Yogya dilanda gempa. Diperkirakan lebih dari 5000 orang tewas. Kita doakan semoga rakyat Indonesia selalu taat pada perintah Allah, sehingga ketika bencana menimpa, itu adalah satu cobaan. Bukan siksaan. Gempa telah berlalu, namun gunung Merapi siap meledak dan melontarkan laharnya. Semoga rakyat Indonesia sadar dan kembali kepada kebenaran. Wassalamu'alaikum wr wb === Dampak Pornografi: 1 di antara 3 wanita AS diperkosa. Tiap tahun 2,3 juta wanita hamil di luar nikah di Indonesia (Dr. Boyke). Berantas pornografi dukung RUU Anti Pornografi dan Pornoaksi - www.nizami.org __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] SPONSORED LINKS Rek Beyond belief Islam online Nation of islam Media YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "media-dakwah" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
[media-dakwah] Re: Wartawan MetroTV Diancam akan Ditembak Pengawal Condy
Terlepas dari arogansi Condy the ganks anda benar juga buat si wartawan. Barangkali jika kamera si wartawan itu dilengkapi teknologi zoom yang memadai dia tidak perlu kampungan dan begitu ngotot mengambil gambar. Salam --- In media-dakwah@yahoogroups.com, Mohd. Alkhori [EMAIL PROTECTED] wrote: Ini wartawanya yang kampungan sudah dilarang jangan abadikan gambar lho malah ngotot. Jadi jangan ikut ikutan kampungan seperti wartawan, salam. -Original Message- From: media-dakwah@yahoogroups.com [mailto:media- [EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Ahmad Iman Sent: Wednesday, 15 March, 2006 10:57 To: media-dakwah@yahoogroups.com Subject: [media-dakwah] Re: Wartawan MetroTV Diancam akan Ditembak Pengawal Condy Masya Allah ini tamu spesial arogan juga. Lagaknya seperti bukan tamu tapi terkesan dia yang punya negara ini saja...dan yang lebih mengherankan lagi tuan rumah negeri ini terkesan tidak punya harga diri jika wartawan sebagai salah satu rakyatnya dihina begitu saja. Semoga Allah membalas perbuatan pelakunya dan menghinanya di dunia dan di akhirat... --- In media-dakwah@yahoogroups.com, Syarief \ayiep\ Hidayatullah syariefhidayatullah@ wrote: http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2006/bulan/03 /tgl/14/time/185316/idnews/558660/idkanal/10 Wartawan MetroTV Diancam akan Ditembak Pengawal Condy Indra Subagja - detikcom Jakarta - Sial benar nasib wartawan Metro TV ini, Eko Widodo (32) alias Dodo. Maksud hati ingin meliput dan mengabadikan gambar kunjungan Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Condoleezza Rice alias Condy di Kantor Departemen Luar Negeri (Deplu) Jalan Pejambon, Jakarta dia malah justru diancam akan ditembak. Cerita bermula ketika Selasa (14/3/2006) pukul 13.00 WIB, rombongan Menlu AS datang beriringan tiba di Deplu. Salah satu mobil dalam rombongan adalah mobil van GMC warna putih dengan kaca samping dibuka dan pintu belakang dibuka. Saya melihat tentara AS dalam mobil itu berseragam lengkap dan dengan menyandang senjata khas sniper. Saya langsung mengambil gambar fokus ke mobil itu terkait dengan pengamanan, kata Dodo. Saat asyik mengambil gambar tiba-tiba tentara itu turun dari mobil dan menghampirinya sambil menenteng senjata laras panjang. Get out, get out. Who are you, kata tentara itu. Dodo menjawab dirinya seorang wartawan dari Metro TV sambil merekam adegan. Ternyata tentara itu tetap tidak mau mengerti dan meminta Dodo pergi dari tempat itu. Saat itu Dodo pergi langsung ke seberang jalan namun kamera tetap diarahkan ke mobil van itu. Saat itu dia melihat tentara AS menghampiri polisi Indonesia. Tak lama kemudian seorang polisi berpangkat Bripda menghampirinya dan meminta Dodo tidak mengambil gambar. Maaf mas tidak boleh. Ini permintaan dari tamu, ujar polisi itu. Akan tetapi Dodo terus mengambil gambar hingga akhirnya datang seorang Paspampres berjas hitam dan berkacamata menghampirinya dan menanyakan asalnya. Paspampres itu juga ikut melarang mengambil gambar. Paspampres itu mengatakan, jika dirinya terus mengambil gambar maka akan ditembak oleh tentara AS. Karena takut ancaman itu, akhirnya Dodo memasukan kameranya dan duduk bersama para polisi Indonesia. Saya kesal saya hanya mengambil gambar untuk melihat pengawalan Rice, cerita Dodo. (mar) - Yahoo! Mail Bring photos to life! New PhotoMail makes sharing a breeze. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/TXWolB/TM --- -~- Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~- Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[media-dakwah] Re: Wartawan MetroTV Diancam akan Ditembak Pengawal Condy
Masya Allah ini tamu spesial arogan juga. Lagaknya seperti bukan tamu tapi terkesan dia yang punya negara ini saja...dan yang lebih mengherankan lagi tuan rumah negeri ini terkesan tidak punya harga diri jika wartawan sebagai salah satu rakyatnya dihina begitu saja. Semoga Allah membalas perbuatan pelakunya dan menghinanya di dunia dan di akhirat... --- In media-dakwah@yahoogroups.com, Syarief \ayiep\ Hidayatullah [EMAIL PROTECTED] wrote: http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2006/bulan/03 /tgl/14/time/185316/idnews/558660/idkanal/10 Wartawan MetroTV Diancam akan Ditembak Pengawal Condy Indra Subagja - detikcom Jakarta - Sial benar nasib wartawan Metro TV ini, Eko Widodo (32) alias Dodo. Maksud hati ingin meliput dan mengabadikan gambar kunjungan Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Condoleezza Rice alias Condy di Kantor Departemen Luar Negeri (Deplu) Jalan Pejambon, Jakarta dia malah justru diancam akan ditembak. Cerita bermula ketika Selasa (14/3/2006) pukul 13.00 WIB, rombongan Menlu AS datang beriringan tiba di Deplu. Salah satu mobil dalam rombongan adalah mobil van GMC warna putih dengan kaca samping dibuka dan pintu belakang dibuka. Saya melihat tentara AS dalam mobil itu berseragam lengkap dan dengan menyandang senjata khas sniper. Saya langsung mengambil gambar fokus ke mobil itu terkait dengan pengamanan, kata Dodo. Saat asyik mengambil gambar tiba-tiba tentara itu turun dari mobil dan menghampirinya sambil menenteng senjata laras panjang. Get out, get out. Who are you, kata tentara itu. Dodo menjawab dirinya seorang wartawan dari Metro TV sambil merekam adegan. Ternyata tentara itu tetap tidak mau mengerti dan meminta Dodo pergi dari tempat itu. Saat itu Dodo pergi langsung ke seberang jalan namun kamera tetap diarahkan ke mobil van itu. Saat itu dia melihat tentara AS menghampiri polisi Indonesia. Tak lama kemudian seorang polisi berpangkat Bripda menghampirinya dan meminta Dodo tidak mengambil gambar. Maaf mas tidak boleh. Ini permintaan dari tamu, ujar polisi itu. Akan tetapi Dodo terus mengambil gambar hingga akhirnya datang seorang Paspampres berjas hitam dan berkacamata menghampirinya dan menanyakan asalnya. Paspampres itu juga ikut melarang mengambil gambar. Paspampres itu mengatakan, jika dirinya terus mengambil gambar maka akan ditembak oleh tentara AS. Karena takut ancaman itu, akhirnya Dodo memasukan kameranya dan duduk bersama para polisi Indonesia. Saya kesal saya hanya mengambil gambar untuk melihat pengawalan Rice, cerita Dodo. (mar) - Yahoo! Mail Bring photos to life! New PhotoMail makes sharing a breeze. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~- Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/