[media-dakwah] RENUNGAN AKAL
Assalamu'alaikum wr.wb ini tulisan lamaku hasil renungan tentang akal, moga nda basi.. :) hmm..menarik kalau bicara masalah akal. dengan akal manusia bisa menjadi baik, benar dan cerdas bila potensi akal disandarkan or ditundukkan kepada hukum Allah dan sunnah Rasul. tapi..dengan akal manusiapun bisa menjadi, jahat, salah, sombong, bodoh dan dungu, bila akal dijadikan sandaran penuh akan semua masalah dalam hidupnya. Telah kami tunjukkan kepadanya dua jalan hidup (baik dan buruk) (TQS. Al-Balad [90]:10) fungsi akal hanya digunakan untuk menimbang perbuatan baik dan buruk menurut ukuran akal yg menggunakannya, jika perbuatan baik dan buruk disandarkan menurut ukuran akalnya, jelas semua bersifat relatif dan tidak mutlak. maka disinilah terjadi pertentangan antara akal manusia yg satu dengan manusia yg lain. hmm..harusnya akal digunakan untuk mencari kebenaran yg sudah diberitakan dalam Firman Allah dan RasulNya dan bukan mencari pertentangan atas semua berita yg sudah di firmankanNya. andai seseorang belum menemukan makna berita yg dituliskan dalam Al-qur'an, layaknya seorang hamba yg belum menemukan, seharusnya diam yaitu kami dengar dan kami taat. hmm..aku teringat kata2 seorang cendikiawan muslim yg mengatakan : Iblis kelak akan masuk surga, bahkan di tempat yang tertinggi karena dia tidak mau sujud kecuali kepada Allah saja, dan inilah tauhid yang murni. hmm..dia mengclaim iblis akan masuk surga berdasarkan akalnya, padahal Kami berfirman kepada para malaikat sujudlah kamu kepada adam, maka sujudlah mereka kecuali Iblis, ia enggan dan takabur dan adalah ia teramsuk golongan orang2 yg kafir (Al-Baqarah : 34) hmm..Allah telah mengclaim iblis termasuk orang2 yg kafir.dan orang kafir tempatnya adalah neraka yg menyala2. sesungguhnya orang2 yg kafir dan mati sedang mereka tetap dalam kekafirannya, maka tidaklah akan diterima dari seseorang diantara mereka emas sepenuh bumi, walaupun dia menebus diri dengan emas yg sebanyak itu. bagi mereka itulah siksa yg pedih dan sekali-kali tidak memperoleh penolong (Ali'Imran : 91) hmm..akal cendekiawan yg mengatakan iblis menempati syurga tertinggi karena ketauhidan murninya sungguh bertentangan dengan firman Allah. karena Tauhid bukan sekedar bentuk penyembahan, tapi dibarengi dengan bentuk ketaatan, sedangkan iblis tidak taat pada Allah. hmm..aku sering berfikir kenapa Allah or Rasul berkata derajat manusia yg bertaqwa akan melebihi derajat seorang malaikat, tapi..derajat manusia yg menuruti hawa nafsunya, dia akan lebih hina dari binatang melata bagiku perkataan Allah or Rasul tidak akan pernah salah, dan aku selalu menggunakan akalku untuk membenarkan perkataan Allah dan mencari jawabannya, kenapa Allah bisa berkata spt itu?? dan perkataan itu pasti benar:) yup!!perkataan itu benar. Iblis hanya mau menyembah kepada Allah, tapi Iblis tidak taat kepada Allah (karena menolak perintah Allah untuk menyembah adam) sedangkan Malaikat hanya mau menyembah kepada Allah dan Malaikatpun hanya taat kepada Allah. jadi yg murni bentuk ketauhidannya adalah Malaikat dan bukan Iblis. hmm..aku mikir lagi, jelas aja malaikat bisa memurnikan ketauhidannya, karena Malaikat tidak dilengkapi Hawa nafsu oleh Allah.:)tapi manusia??dilengkapi oleh hawa nafsu dan akal. hmm..disinilah perbedaan itu. karena hawa nafsu sifatnya selalu mengajak kepada keinginan diri untuk memenuhi kebutuhannya, sedangkan akal diberikan Allah adalah sebagai pelengkap untuk menimbang2 apakah keinginannya itu perlu dituruti or tidak dituruti (menimbang baik dan buruk yg bersifat relatif:) Yup!! pada saat manusia menuruti hawa nafsunya dan menyandarkan kepada akalnya yg bersifat relatif, maka disinilah manusia sering jatuh pada kesalahan. dan andai manusia sudah hilang akalnya dan hanya tersisa hawa nafsunya, disinilah hinanya manusia melebihi binatang melata. Dan apabila manusia mempunyai kekuatan akal tanpa dilandasi dengan keimanan, disinilah sifat manusia yg spt iblis (sombong). tapi..andai manusia menahan hawa nafsunya dan menundukkan akalnya pada semua firman Allah dan RasulNya, maka disinilah ketinggian derajat manusia melebihi malaikat.:)karena mampu menahan hawa nafsu (yg tidak dimiliki oleh malaikat) dan menundukkan akalnya akan semua firman Allah dan RasulNya. dan kuncinya adalah ilmu yg benar dan didasari oleh kejujuran, keikhlasan dan kepasrahan dengan penuh ketundukkan (kami dengar dan kami taat) Hmm..aku juga sering berpikir, kenapa guruku selalu bilang padaku untuk memilih bahan bacaan dan memilih semua yg ingin aku pikirkan (tidak semua harus dibaca dan tidak semua harus dipikirkan)kata beliau, bisa pecah lama2 itu kepala kamu.. aku suka mikir..kenapa beliau berkata spt itu?? Ternyata terbukti lagi ditempat kami bekerja seorang peneliti yg menurutku sudah maksimal kemampuan otaknya untuk menampung semua, ya..akhirnya hilang semua ingatan yg ada dikepalanya, hingga saat inipun..jangankan untuk memikirkan penelitiannya?? Mengingat abjad dah huruf aja dia sudah tidak mampu.
Re: [media-dakwah] RENUNGAN AKAL
Wass Wr Wb Mbak Hana, Kalau nulis koq sering ada huruf hmm hmm hmm ini apa artinya Wassalam, suhana hana [EMAIL PROTECTED] 1/15/2007 4:16:04 PM Assalamu'alaikum wr.wb ini tulisan lamaku hasil renungan tentang akal, moga nda basi.. :) hmm..menarik kalau bicara masalah akal. dengan akal manusia bisa menjadi baik, benar dan cerdas bila potensi akal disandarkan or ditundukkan kepada hukum Allah dan sunnah Rasul. tapi..dengan akal manusiapun bisa menjadi, jahat, salah, sombong, bodoh dan dungu, bila akal dijadikan sandaran penuh akan semua masalah dalam hidupnya. Telah kami tunjukkan kepadanya dua jalan hidup (baik dan buruk) (TQS. Al-Balad [90]:10) fungsi akal hanya digunakan untuk menimbang perbuatan baik dan buruk menurut ukuran akal yg menggunakannya, jika perbuatan baik dan buruk disandarkan menurut ukuran akalnya, jelas semua bersifat relatif dan tidak mutlak. maka disinilah terjadi pertentangan antara akal manusia yg satu dengan manusia yg lain. hmm..harusnya akal digunakan untuk mencari kebenaran yg sudah diberitakan dalam Firman Allah dan RasulNya dan bukan mencari pertentangan atas semua berita yg sudah di firmankanNya. andai seseorang belum menemukan makna berita yg dituliskan dalam Al-qur'an, layaknya seorang hamba yg belum menemukan, seharusnya diam yaitu kami dengar dan kami taat. hmm..aku teringat kata2 seorang cendikiawan muslim yg mengatakan : Iblis kelak akan masuk surga, bahkan di tempat yang tertinggi karena dia tidak mau sujud kecuali kepada Allah saja, dan inilah tauhid yang murni. hmm..dia mengclaim iblis akan masuk surga berdasarkan akalnya, padahal Kami berfirman kepada para malaikat sujudlah kamu kepada adam, maka sujudlah mereka kecuali Iblis, ia enggan dan takabur dan adalah ia teramsuk golongan orang2 yg kafir (Al-Baqarah : 34) hmm..Allah telah mengclaim iblis termasuk orang2 yg kafir.dan orang kafir tempatnya adalah neraka yg menyala2. sesungguhnya orang2 yg kafir dan mati sedang mereka tetap dalam kekafirannya, maka tidaklah akan diterima dari seseorang diantara mereka emas sepenuh bumi, walaupun dia menebus diri dengan emas yg sebanyak itu. bagi mereka itulah siksa yg pedih dan sekali-kali tidak memperoleh penolong (Ali'Imran : 91) hmm..akal cendekiawan yg mengatakan iblis menempati syurga tertinggi karena ketauhidan murninya sungguh bertentangan dengan firman Allah. karena Tauhid bukan sekedar bentuk penyembahan, tapi dibarengi dengan bentuk ketaatan, sedangkan iblis tidak taat pada Allah. hmm..aku sering berfikir kenapa Allah or Rasul berkata derajat manusia yg bertaqwa akan melebihi derajat seorang malaikat, tapi..derajat manusia yg menuruti hawa nafsunya, dia akan lebih hina dari binatang melata bagiku perkataan Allah or Rasul tidak akan pernah salah, dan aku selalu menggunakan akalku untuk membenarkan perkataan Allah dan mencari jawabannya, kenapa Allah bisa berkata spt itu?? dan perkataan itu pasti benar:) yup!!perkataan itu benar. Iblis hanya mau menyembah kepada Allah, tapi Iblis tidak taat kepada Allah (karena menolak perintah Allah untuk menyembah adam) sedangkan Malaikat hanya mau menyembah kepada Allah dan Malaikatpun hanya taat kepada Allah. jadi yg murni bentuk ketauhidannya adalah Malaikat dan bukan Iblis. hmm..aku mikir lagi, jelas aja malaikat bisa memurnikan ketauhidannya, karena Malaikat tidak dilengkapi Hawa nafsu oleh Allah.:)tapi manusia??dilengkapi oleh hawa nafsu dan akal. hmm..disinilah perbedaan itu. karena hawa nafsu sifatnya selalu mengajak kepada keinginan diri untuk memenuhi kebutuhannya, sedangkan akal diberikan Allah adalah sebagai pelengkap untuk menimbang2 apakah keinginannya itu perlu dituruti or tidak dituruti (menimbang baik dan buruk yg bersifat relatif:) Yup!! pada saat manusia menuruti hawa nafsunya dan menyandarkan kepada akalnya yg bersifat relatif, maka disinilah manusia sering jatuh pada kesalahan. dan andai manusia sudah hilang akalnya dan hanya tersisa hawa nafsunya, disinilah hinanya manusia melebihi binatang melata. Dan apabila manusia mempunyai kekuatan akal tanpa dilandasi dengan keimanan, disinilah sifat manusia yg spt iblis (sombong). tapi..andai manusia menahan hawa nafsunya dan menundukkan akalnya pada semua firman Allah dan RasulNya, maka disinilah ketinggian derajat manusia melebihi malaikat.:)karena mampu menahan hawa nafsu (yg tidak dimiliki oleh malaikat) dan menundukkan akalnya akan semua firman Allah dan RasulNya. dan kuncinya adalah ilmu yg benar dan didasari oleh kejujuran, keikhlasan dan kepasrahan dengan penuh ketundukkan (kami dengar dan kami taat) Hmm..aku juga sering berpikir, kenapa guruku selalu bilang padaku untuk memilih bahan bacaan dan memilih semua yg ingin aku pikirkan (tidak semua harus dibaca dan tidak semua harus dipikirkan)kata beliau, bisa pecah lama2 itu kepala kamu.. aku suka mikir..kenapa beliau berkata spt itu?? Ternyata terbukti lagi ditempat kami bekerja seorang peneliti yg menurutku sudah maksimal kemampuan otaknya untuk menampung semua, ya..akhirnya
Re: [media-dakwah] RENUNGAN AKAL
Bagaimanakah proses mencari kebenaran bagi akal yang belum menemukan Al-Qur'an dan Hadist? Apakah harus didahului dengan adanya hidayah Allah SWT? Mohon penjelasannya. Salam, Akmal H suhana hana [EMAIL PROTECTED] Sent by: media-dakwah@yahoogroups.com 01/15/2007 03:16 PM To media-dakwah@yahoogroups.com cc Subject [media-dakwah] RENUNGAN AKAL Assalamu'alaikum wr.wb ini tulisan lamaku hasil renungan tentang akal, moga nda basi.. :) hmm..menarik kalau bicara masalah akal. dengan akal manusia bisa menjadi baik, benar dan cerdas bila potensi akal disandarkan or ditundukkan kepada hukum Allah dan sunnah Rasul. tapi..dengan akal manusiapun bisa menjadi, jahat, salah, sombong, bodoh dan dungu, bila akal dijadikan sandaran penuh akan semua masalah dalam hidupnya. “Telah kami tunjukkan kepadanya dua jalan hidup (baik dan buruk) (TQS. Al-Balad [90]:10) fungsi akal hanya digunakan untuk menimbang perbuatan baik dan buruk menurut ukuran akal yg menggunakannya, jika perbuatan baik dan buruk disandarkan menurut ukuran akalnya, jelas semua bersifat relatif dan tidak mutlak. maka disinilah terjadi pertentangan antara akal manusia yg satu dengan manusia yg lain. hmm..harusnya akal digunakan untuk mencari kebenaran yg sudah diberitakan dalam Firman Allah dan RasulNya dan bukan mencari pertentangan atas semua berita yg sudah di firmankanNya. andai seseorang belum menemukan makna berita yg dituliskan dalam Al-qur'an, layaknya seorang hamba yg belum menemukan, seharusnya diam yaitu kami dengar dan kami taat. hmm..aku teringat kata2 seorang cendikiawan muslim yg mengatakan : “Iblis kelak akan masuk surga, bahkan di tempat yang tertinggi karena dia tidak mau sujud kecuali kepada Allah saja, dan inilah tauhid yang murni.” hmm..dia mengclaim iblis akan masuk surga berdasarkan akalnya, padahal Kami berfirman kepada para malaikat sujudlah kamu kepada adam, maka sujudlah mereka kecuali Iblis, ia enggan dan takabur dan adalah ia teramsuk golongan orang2 yg kafir (Al-Baqarah : 34) hmm..Allah telah mengclaim iblis termasuk orang2 yg kafir.dan orang kafir tempatnya adalah neraka yg menyala2. sesungguhnya orang2 yg kafir dan mati sedang mereka tetap dalam kekafirannya, maka tidaklah akan diterima dari seseorang diantara mereka emas sepenuh bumi, walaupun dia menebus diri dengan emas yg sebanyak itu. bagi mereka itulah siksa yg pedih dan sekali-kali tidak memperoleh penolong (Ali'Imran : 91) hmm..akal cendekiawan yg mengatakan iblis menempati syurga tertinggi karena ketauhidan murninya sungguh bertentangan dengan firman Allah. karena Tauhid bukan sekedar bentuk penyembahan, tapi dibarengi dengan bentuk ketaatan, sedangkan iblis tidak taat pada Allah. hmm..aku sering berfikir kenapa Allah or Rasul berkata derajat manusia yg bertaqwa akan melebihi derajat seorang malaikat, tapi..derajat manusia yg menuruti hawa nafsunya, dia akan lebih hina dari binatang melata bagiku perkataan Allah or Rasul tidak akan pernah salah, dan aku selalu menggunakan akalku untuk membenarkan perkataan Allah dan mencari jawabannya, kenapa Allah bisa berkata spt itu?? dan perkataan itu pasti benar:) yup!!perkataan itu benar. Iblis hanya mau menyembah kepada Allah, tapi Iblis tidak taat kepada Allah (karena menolak perintah Allah untuk menyembah adam) sedangkan Malaikat hanya mau menyembah kepada Allah dan Malaikatpun hanya taat kepada Allah. jadi yg murni bentuk ketauhidannya adalah Malaikat dan bukan Iblis. hmm..aku mikir lagi, jelas aja malaikat bisa memurnikan ketauhidannya, karena Malaikat tidak dilengkapi Hawa nafsu oleh Allah.:)tapi manusia??dilengkapi oleh hawa nafsu dan akal. hmm..disinilah perbedaan itu. karena hawa nafsu sifatnya selalu mengajak kepada keinginan diri untuk memenuhi kebutuhannya, sedangkan akal diberikan Allah adalah sebagai pelengkap untuk menimbang2 apakah keinginannya itu perlu dituruti or tidak dituruti (menimbang baik dan buruk yg bersifat relatif:) Yup!! pada saat manusia menuruti hawa nafsunya dan menyandarkan kepada akalnya yg bersifat relatif, maka disinilah manusia sering jatuh pada kesalahan. dan andai manusia sudah hilang akalnya dan hanya tersisa hawa nafsunya, disinilah hinanya manusia melebihi binatang melata. Dan apabila manusia mempunyai kekuatan akal tanpa dilandasi dengan keimanan, disinilah sifat manusia yg spt iblis (sombong). tapi..andai manusia menahan hawa nafsunya dan menundukkan akalnya pada semua firman Allah dan RasulNya, maka disinilah ketinggian derajat manusia melebihi malaikat.:)karena mampu menahan hawa nafsu (yg tidak dimiliki oleh malaikat) dan menundukkan akalnya akan semua firman Allah dan RasulNya. dan kuncinya adalah ilmu yg benar dan didasari oleh kejujuran, keikhlasan dan kepasrahan dengan penuh ketundukkan (kami dengar dan kami taat) Hmm..aku juga sering berpikir, kenapa guruku selalu bilang padaku untuk memilih bahan bacaan dan memilih semua yg ingin aku pikirkan (tidak semua harus dibaca dan tidak semua harus dipikirkan)kata beliau, “bisa pecah lama2 itu
[media-dakwah] Renungan buat kita semua : Bambu dan Pakis
BAMBU DAN PAKIS Suatu hari aku memutuskan untuk berhenti .. berhenti dari pekerjaanku, berhenti dari hubunganku dengan sesama dan berhenti dari spiritualitasku. Aku pergi ke hutan untuk bicara dengan Tuhan untuk yang terakhir kalinya. Tuhan, kataku. berikan aku satu alasan untuk tidak berhenti? Dia memberi jawaban yang mengejutkanku. Lihat ke sekelilingmu, kataNya. Apakah engkau memperhatikan tanaman pakis dan bambu yang ada dihutan ini? Ya, jawabku. Lalu Tuhan berkata, Ketika pertama kali Aku menanam mereka, Aku menanam dan merawat benih-benih mereka dengan seksama. Aku beri mereka cahaya. Aku beri mereka air. Pakis-pakis itu tumbuh dengan sangat cepat. Warna hijaunya yang menawan menutupi tanah. Namun, tidak ada yang terjadi dari benih bambu. Tapi, Aku tidak berhenti merawatnya. Dalam tahun kedua, pakis-pakis itu tumbuh lebih cepat dan lebih banyak lagi. Namun, tetap tidak ada yang terjadi dari benih bambu. Tetapi Aku tidak menyerah terhadapnya. Dalam tahun ketiga tetap tidak ada yang tumbuh dari benih bambu itu, tapi Aku tetap tidak menyerah. Begitu juga dengan tahun ke empat. Lalu pada tahun ke lima, sebuah tunas yang kecil muncul dari dalam tanah. Bandingkan dengan pakis, itu kelihatan begitu kecil dan sepertinya tidak berarti. Namun enam bulan kemudian, bambu ini tumbuh dengan mencapai ketinggian lebih dari 100 kaki. Dia membutuhkan waktu lima tahun untuk menumbuhkan akar-akarnya. Akar-akar itu membuat dia kuat dan memberikan apa yang dia butuhkan untuk bertahan. Aku tidak akan memberikan ciptaanku tantangan yang tidak bisa mereka tangani. Tahukan engkau anakKu, dari semua waktu pergumulanmu, sebenarnya engkau sedang menumbuhkan akar-akarmu? Aku tidak menyerah terhadap bambu itu. Aku juga tidak akan pernah menyerah terhadapmu. Tuhan berkata Jangan bandingkan dirimu dengan orang lain. Bambu-bambu itu memiliki tujuan yang berbeda dibandingkan dengan pakis. Tapi keduanya tetap membuat hutan ini menjadi lebih indah. Saat mu akan tiba, Tuhan mengatakan itu kepadaku. Engkau akan tumbuh sangat tinggi Seberapa tinggi aku harus bertumbuh? tanyaku. Sampai seberapa tinggi bambu-bambu itu dapat tumbuh? Tuhan balik bertanya. Setinggi yang mereka mampu? Aku bertanya Ya. jawabNya, Muliakan Aku dengan pertumbuhan mu, setinggi yang engkau dapat capai. Lalu aku pergi meninggalkan hutan itu, menyadari bahwa Allah tidak akan pernah menyerah terhadap ku. Dan Dia juga tidak akan pernah menyerah terhadap Anda. Jangan pernah menyesali hidup yang saat ini Anda jalani sekalipun itu hanya untuk satu hari. Hari-hari yang baik memberikan kebahagiaan; hari-hari yang kurang baik memberikan pengalaman; kedua-duanya memberi arti bagi kehidupan ini. :: Unknown Yathie (hidup ini hanya sekali, maka janganlah disia-siakan. Mari kita kembali kepada niat yang baik InsyaAlloh akan mendapatkan yang baik pula.Amien) [Non-text portions of this message have been removed] Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[media-dakwah] Renungan Ramadhan (Sholat berjama'ah)
SHOLAT BERJAMA'AH Bismillahirrohmanirrohim Assalamu'alaykum wr wb. Alhamdulillahirobbil 'alaminpuji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT yg telah memberikan nikmat yg begitu besar kepada kita yaitu nikmat Iman Islam serta nikmat Kesehatan, sehingga kita dapat menjalankan Ibadah Shaum pada tahun ini . Sholawat beserta Salam kita peruntukkan untuk junjungan Nabi Besar Muhammad SAW, Beserta keluarga dan para sahabatnya sampai akhir jaman.Amiin... Pembukaan Sholat adalah Ibadah yg sangat tinggi nilainya dibandingkan dengan ibadah lainnya, Sholat merupakan ibadah yang pertama kali dihisab nantinya di akhirat. Sholat merupakan ibadah langsung antara manusia dengan Sang Pencipta, perintah Sholat pun Allah SWT sampaikan langsung kepada Nabi Besar Muhammad SAW, pada saat Beliau Mi'raj ke Sidratul Muntaha... Sholat adalah tiang Agama , siapa yang mendirikan Sholat berarti mendirikan Agama, dan siapa yg meninggalkan Sholat maka dia meruntuhkan Agama Sholat melatih kita untuk Disiplin dengan melksanakan tepat pada waktunya. Sholat pun bisa mencegah manusia dari perbuatan keji dan Munkar ... Sholat juga yg membedakan antara orang Islam dan Orang kafir Perintah Sholat banyak kita temui di dalam Al-Qur'an bahkan pada Permulaan surat Al-Baqoroh : 1-3 : yg artinya : Inilah Kitab (Al-Qur'an) yg tidak ada keraguan didalamnya, petunjuk bagi orang-orang yg bertaqwa , Yaitu mereka yg percaya dengan yg Ghoib dan yg melaksanakan Sholat dan yg menfkahkan sebagian Rizki yg Kami anugerahkan kepada mereka. Dari ayat diatas dapat diambil kesimpulan bahwa salah satu ciri orang yg bertaqwa adalah mendirikan Sholat. Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a katanya: Beliau mendengar Rasulullah s.a.w bersabda: Apa pendapat kamu sekiranya terdapat sebatang sungai di hadapan pintu rumah salah seorang dari kamu dan dia mandi di dalamnya setiap hari sebanyak lima kali. Apakah masih lagi terdapat kotoran pada badannya? Para Sahabat menjawab: Sudah pastinya tidak terdapat sedikit pun kotoran pada badannya. Lalu baginda bersabda: Begitulah perumpamaannya dengan sembahyang lima waktu. Allah menghapuskan segala kesalahan mereka (Bukhori / Muslim) Sholat Berjama'ah Nabi Muhammad SAW menganjurkan untuk melaksanakan Sholat Fardlu Lima Waktu secara berjama'ah. Diriwayatkan daripada Ibnu Umar r.a katanya: Sesungguhnya Rasulullah s.a.w bersabda: Sholat berjemaah itu lebih baik dari mendirikan sholat secara bersendirian sebanyak dua puluh tujuh derajat ganjaran (Bukhori / Muslim/Tirmizi) Diriwayatkan daripada Abu Hurairah r.a katanya: Sesungguhnya Rasulullah s.a.w bersabda: Sholat berjemaah itu lebih baik dari mendirikan sholat secara bersendirian sebanyak dua puluh lima kali ganda (Bukhori / Muslim/Tirmizi) Sholat Berjama'ah di Masjid Rasululloh SAW memerintahkan untuk kaum laki-laki melaksanakan Sholat Lima Waktu berjama'ah di Masjid. Dalam suatu riwayat, pada suatu hari ada seorang Buta datang kepada Rasululloh SAW meminta keringanan untuk tidak melakukan Sholat Lima Waktu di Masjid karena orang buta tersebut tidak ada memiliki penunjuk jalan atau pemandu lagi, maka Rasululloh SAW mengijinkannya, tetapi setelah orang buta tersebut pergi beberapa langkah, Rasul Muhammad SAW memanggil orang buta tersebut dan bertanya : Apakah engkau mendengar suara Adzan ketika engkau berada di rumahmu?, orang buta tersebut menjawab : Mendengar Ya Rasululloh, maka Rasululloh SAW bersabda : maka wajib atas kamu datang ke Masjid (Bukhori / Muslim) Diriwayatkan daripada Abu Hurairah r.a katanya: Daripada Nabi s.a.w bersabda: Sesiapa yang pergi ke masjid pada waktu pagi atau pada waktu petang Allah akan menyediakan untuknya satu tempat tinggal di Syurga . (Bukhori / Muslim/Tirmizi) Diriwayatkan daripada Abu Hurairah r.a katanya: Bahwa Rasulullah s.a.w pernah bersabda: Seandainya manusia mengetahui kelebihan yang terdapat di dalam azan dan saf pertama, kemudian mereka tidak mendapatkannya kecuali dengan cara mengundi di antara mereka, sudah tentu mereka mau mengundi. Seandainya mereka mengetahui kelebihan takbir yaitu menyegerakan sholat, sudah pasti mereka akan berlumba-lumba mendapatkannya dan seandainya mereka mengetahui kelebihan yang terdapat di dalam sholat Isyak dan sholat Subuh, sudah tentu mereka akan mendatanginya meskipun secara merangkak (Bukhori / Muslim/Tirmizi) Begitu pentingnya Sholat berjama'ah di Masjid, sampai Rasululloh SAW pernah menyuruh para sahabat untuk membawa kayu bakar dan membakar rumah orang yg tidak pernah datang Sholat ke Masjid. Hasil dari Penelitian juga menyatakan bahwa Ion-ion dalam tubuh kita akan saling dinetralkan ketika bahu dan kaki kita bersentuhan dengan jemaah lainnya pada saat kita melaksanakan Sholat berjamaah, sehingga tubuh kita akan merasa lebih segar kembali jika kita sering melakukan Sholat berjama'ah dengan Benar. Adab-Adab Sholat Berjama'ah Diriwayatkan daripada Abu Hurairah r.a katanya: Nabi s.a.w
[media-dakwah] RENUNGAN RAMADHAN
RENUNGAN RAMADHAN Hmm..mendekati bulan Ramadhan, aku jadi teringat lebaran beberapa tahun yg lalu, yg akhirnya mampu membuka mata dan hatiku, akan arti sebuah makna kebahagiaan yg sebenarnya. Dengan berbonceng sepeda motor bersama suamiku menuju panti asuhan, yg ada dikepalaku saat itu adalah, ttg barang2 lain yg kira2 belum sempat aku beli untuk menyambut ramadhan, keperluan anak2 yg lain dan beberpa potong bajunya lagi serta beberapa bahan baku makanan dan kue2 kering serta minumannya untuk memenuhi isi meja dan lemari. Sepanjang jalan aku hanya memanggut2kan kepala di belakang punggung suamiku, ketika aku mampu mengingat barang2 yg sebenarnya tidak begitu perlu untuk aku beli, namun selalu saja Ramadhan adalah hari istimewa untuk memanjakan keluarga. Dan niat kami adalah setelah selesai dari panti asuhan, maka kami akan melanjutkan perjalanan dengan membeli keperluan lain untuk melengkapi semua kebutuhan penyambutan hari raya. Dan tak terasa akhirnya kami sampai juga di pelataran panti asuhan yg kami maksud, ada perasaan debar2 aneh di dalam hatiku, melihat anak2 dari usia remaja dan kanak2 yg sibuk berlari2 an dan bermain kembang api di teras panti, ku terdiam sejenak berdiri memperhatikan mereka, yg tidak terlihat sedikitpun di wajahnya perasaan khawatir dan cemas memikirkan akan persiapan menyambut hari raya. Rasanya tidak sedikitpun beban yg terlihat di wajahnya memikirkan pakaian apa yg akan dikenakan, makanan apa yg akan dimakan, dlsbnya yg semenjak diperjalanan menuju ke panti terpikirkan olehku untuk membeli semua barang yg tidak begitu perlu hanya sebagai pemenuh isi meja dan gonta ganti pakaian. Ya Rabb..betapa egoisnya diriku..segitu banyaknya makanan dan pakaian yg sudah aku belikan untuk keluargaku, dan masih juga aku memikirkan untuk membelikannya lagi?? masih saja aku memikirkan, makanan apa lagi yg harus aku beli untuk memenuhi isi meja?? Sedangkan mereka??? Mereka hanya menunggu belas kasihan para dermawan yg ingin memberikan sedikit rejekinya pada mereka, untuk sekedar mengikuti penyambutan hari raya?? Jangankan berharap untuk dapat membeli sehelai baju baru, untuk sekedar memasak makanan yg istimewa di hari rayapun, rasanya mereka tidak terlalu berharap banyak. Ku tahan air mataku yg hampir jatuh, kupegang erat2 lengan suamiku untuk sekedar menahan tubuhku yg hampir jatuh dan mendadak gemetar, karena perasaan yg berkecamuk dalam hati dan pikiranku. Ku langkahkan kakiku mengikuti ayunan langkah suamiku yg menuju pintu dan memasuki ruang pertama dari panti asuhan tsb. Dan tak beberapa lama kulihat pemandangan yang spt barak dalam kapal, disana berjejer kasur2 tipis yang memenuhi ruangan, dan tergeletak anak2 panti, mulai dari usia remaja hingga balita. Dug..!! Ya Allah..anak-anak itu pasti tidak minta untuk menanggung nasib spt itu, ditinggalkan oleh orang tuanya dan menjadi seorang yatim piatu, tanpa ayah ibu, enggan untuk bermimpi indah spt anak2 lain seusianya, bermain, berlari-lari, bermanja2 dengan kedua orang tuanya dan merasakan dekapan hangat kedua orang tuanya, Ya..Allah..mereka hanya tidur berjejer beralaskan tikar dan kasur tipis di ruangan spt barak kapal. Tidak terlihat dimatanya akan cemas hati menyambut kedatangan hari raya, yg ada hanya canda tawa dengan polosnya, berlari dan bermain, tidur dan bercerita dengan teman senasibnya. Rasanya keadaan spt itu bukan beban dihatinya untuk mengeluhkan akan nasibnya yg tidak mampu spt anak2 lainya yg penuh kemanjaaan dengan kedua orang tuanya. Mereka hanya menunggu uluran tangan para dermawan yg mau menyisihkan sebagian rejekinya untuk mereka. Ya..Allah..berapa banyak lagi para anak2 di usia mereka yg hidup dan tidur di jalanan? Ya Allah..betapa besar karuniaMu selama ini yg sudah Kau berikan kepada kami semua, tapi masih jua kami mengeluh dan merasa kurang akan semua yg sudah Kau berikan lebih pada kami dari mereka. Tidak ada kata2 lagi yg mampu kuucapkan saat itu, aku hanya berjalan dibelakang punggung suamiku dan duduk terdiam disampingnya yg menyelesaikan proses pembayaraan sedikit sedekah kami untuk mereka. Kucoba menahan semua air mata karena perasaan bersalah, dan tidak ada lagi keinginan untuk menambah isi meja kami dgn makanan2 yg tidak perlu dan tidak ada lagi keinginan untuk membelikan baju2 baru tambahan untuk kami. Itu semua pelajaran berharga untukku, bahwa tidak perlu ada kecemasan lagi dihatiku walaupun aku tidak mampu lagi untuk membahagiakan anak2ku dengan banyaknya makanan dan baju untuk mereka, karena bukan itu inti dari semua kebahagiaan. Yaitu mampu merasakan kesusahan orang yg lebih tidak beruntung dari kita, maka itu satu bentuk rasa syukur yg tidak terhingga akan kasih sayang Allah pada kita semua. Mereka harus diajarkan betapa beruntung nya mereka yg masih mempunyai orang tua dan mengasihi dirinya, walau dalam keadaan hanya sekedar cukup dan tidak berlebih. Allah itu ada dan Dia akan
[media-dakwah] Renungan untuk para suami dan istri
Untuk suami ... renungkanlah Pernikahan atau perkahwinan menyingkap tabir rahsia. Isteri yang kamu nikahi tidaklah semulia Khadijah, tidaklah setaqwa Aisyah pun tidak setabah Fatimah. Justeru isterimu hanyalah wanita akhir zaman yang punya cita- cita menjadi solehah ... Pernikahan atau perkahwinan mengajar kita kewajiban bersama Isteri menjadi tanah kamu langit penaungnya Isteri ladang tanaman kamu pemagarnya Isteri kiasan ternakan kamu gembalanya Isteri adalah murid kamu mursyidnya Isteri bagaikan anak kecil kamu tempat bermanjanya Saat isteri menjadi madu kamu teguklah sepuasnya seketika isteri menjadi racun kamulah penawar bisanya seandainya isteri tulang yang bengkok berhatilah meluruskannya ... Pernikahan atau perkawinan menginsafkan kita perlunya iman dan taqwa Untuk belajar meniti sabar dan redha Allah swt. kerana memiliki isteri yang tak sehebat mana Justeru kamu akan tersentak dari alpa Kamu bukanlah Rasulullah saw .. Pun bukanlah Sayyidina Ali Karamallahhuwajhah Cuma suami akhir zaman yang berusaha menjadi soleh ... amin. Untuk isteri pula.. renungkanlah... Pernikahan atau perkahwinan membuka tabir rahsia Suami yang menikahi kamu tidaklah semulia Muhammad saw ... Tidaklah setaqwa Ibrahim Pun tidak setabah Ayyub atau pun segagah Musa?.apalagi setampan Yusuf Justeru suamimu hanyalah lelaki akhir zaman yang punya cita cita membangun keturunan yang soleh... Pernikahan atau perkahwinan mengajar kita kewajiban bersama Suami menjadi pelindung kamu penghuninya Suami adalah nahkoda kapal kamu pengemudinya Suami bagaikan pelakon yang nakal kamu adalah penonton kenakalannya Saat suami menjadi raja kamu nikmati anggur singgahsananya Seketika suami menjadi bisa kamulah penawar ubatnya Seandainya Suami bengis lagi lancang sabarlah memperingatkannya.. Pernikahan ataupun perkahwinan mengajarkan kita perlunya iman dan taqwa Untuk belajar meniti sabar dan redha Allah swt Kerana memiliki suami yang tak segagah mana Justeru kamu akan tersentak dari alpa Kamu bukanlah Khadijah yang begitu sempurna di dalam menjaga Pun bukanlah Hajar yang begitu setia dalam sengsara Cuma wanita akhir zaman yang berusaha menjadi solehah ... amin ... Justeru itu wahai para suami dan isteri. jangan menuntut terlalu tinggi seandainya diri sendiri jelas tidak berupaya Suami isteri ingatlah: Mengapa mendambakan isteri sehebat Khadijah andai diri tidak semulia Rasulullah Tidak perlu mencari isteri secantik Balqis andai diri tidak sehebat Sulaiman Mengapa mengharapkan suami setampan Yusof seandainya kasih tak setulus Zulaikha Tidak perlu mencari suami seteguh Ibrahim andai diri tidak sekuat Hajar dan Sarah.. -Abuya Syeikh Imam Ashaari Muhammad At Tamimi- http://www.rufaqadaily.com __ Disclaimer : - This email and any file transmitted with it are confidential and are intended solely for the use of the individual or entity whom they are addressed, if you are not the original recipient, please delete it from your system. - Any views or opinions expressed in this email are those of the author only. __ Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[media-dakwah] Renungan: Tentang Hati
ada artikel sangat menarik ttg HATI http://watung.blogspot.com/2006/04/hati.html -ap Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "media-dakwah" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
[media-dakwah] RENUNGAN
RENUNGAN **K**Semakin banyak yang dipikirkan. Semakin banyak yang dibutuhkan. Berarti semakin menumpuk pula resikonya.*** #H#Tetapi semakin banyak yang dipikirkan Bukan berarti semakin banyak yg dibutuhkan Atau mungkin, akan semakin banyak referensi untuk menuju suatu kedewasaan ## **K**Menunggu sangatlah mengesalkan, membosankan dan menggelisahkan. Meskipun duduk dalam mobil mewah dan cukup makanan. Apalagi ulahnya orang pemalas. Yang seumur-umur hanya menunggu waktu yang tidak kunjung berakhir.*** #H#Namun kadang menunggu adalah suatu yang mengasyikan, jika diisi dengan kegiatan yang merupakan suatu kegemaran, apalagi jelas apa yang ditunggunya itu akan menjanjikan suatu kenyataan yang diharapkan dan sebagai ajang untuk menguji kesabaran. Sedangkan orang pemalas, tidak ada suatu kegiatanpun yang dapat menggugah hatinya untuk bergerak dan berusaha ## **K**Mendidik bukan hanya dengan nasihat saja. Sebab yang menjadi sukses adalah memberikan contoh dengan perbuatan yang baik. Sesuai dengan apa yang dikatakannya. Jangan lain di kata lain di perbuatan.*** #H#Walau kadang kenyataan ., banyak sekali orang-orang bijak yang hanya dengan kata-katanya di tulisan, mampu mengguggah dan merubah nuansa hati suatu insan yang dahaga dengan keindahan nasihat atau bahkan mampu merubah kondisi keadaan seseorang frustasi, dan ironisnya..kita tidak mengenal, siapa orang bijak yang memiliki kata-kata indah itu.## **K**Semua yang ada di sekitar kita, meskipun tinggi nilainya, tidak ada artinya sama sekali. Tampaknya seakan semua gersang, jika kita terjangkit penyakit bosan.*** #H#Cerminan diri seseorang yang tidak pernah bersyukur, dan mengganggap semua tidak ada artinya, dan selalu melihat ke atas pada keadaan orang lain. Bosan adalah suatu kejenuhan yang selalu dilakukan dan dikerjakan terus menerus, tanpa adanya inisiatif untuk melakukan suatu perubahan## **K**Orang mulia menyalahkan dirinya, orang bodoh menyalahkan orang lain Mengenal diri yang paling penting, adalah utama demi kesadaran jagat raya. Berarti pula memahami kesalahan, serta kekeliruannya masing-masing.*** #H#Orang bijak selalu belajar dari pengalaman, merenung dan introspeksi diri tanpa membodoh-bodohkan orang lain, karena tidak ada orang yang mulia tanpa melalui suatu kebodohan yang pernah dijalankan. Mengenal diri adalah kunci hidup suatu ketenangan batin, memahami kesalahan adalah suatu keberhasilan sedangkan memaafkan kesalahan orang lain, adalah suatu kemuliaan## **K**Sesuatu yang baik, belum tentu benar. Sesuatu yang benar, belum tentu baik. Sesuatu yang bagus, belum tentu berharga. Sesuatu yang berharga/berguna, belum tentu bagus.*** #H#Puji sanjung dan kata-kata indah..adakalanya menjerumuskan Kritik yang pedas seringkali membangkitkan semangat untuk berjuang Menilai sesuatu hanya berdasarkan pandangan mata yang berbatas seringkali fatamorgana Hanya orang bijak..yang mampu menghargai segala bentuk keadaan## by Koes n Hana - Yahoo! Music Unlimited - Access over 1 million songs. Try it free. [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/TXWolB/TM ~- Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[media-dakwah] Renungan
Terjemah Al Quran Surah Al Ma'aarij (70) ayat 19-25 : [70.19] Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir. [70.20] Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah, [70.21] dan apabila ia mendapat kebaikan ia amat kikir, [70.22] kecuali orang-orang yang mengerjakan salat, [70.23] yang mereka itu tetap mengerjakan salatnya, [70.24] dan orang-orang yang dalam hartanya tersedia bagian tertentu, [70.25] bagi orang (miskin) yang meminta dan orang yang tidak mempunyai apa-apa (yang tidak mau meminta), [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/TXWolB/TM ~- Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/