Re: [mediacare] MQ 3 in 1
Setelah saya lihat di TV, istri muda Aa Gym lebih cantik daripada fotonya. Kalah deh Teh Ninih... Seorang kawan wartawan bercerita, saat pulang dari Malaysia Teh Ninih didatangai seorang wartawan yang membawa koran yang memuat foto mereka bertiga, Aa Gym, Teh Ninih, dan Rini. Saat itu, Teh Ninih sangat ingin merobek-robek koran yang dibawa sang wartawan. Well, saya menyimpulkan. Mungkin pernikahan dengan Alfarini Eridani (Rini) disembunyikan selam dua bulan karena Teh Ninih belum siap untuk menghadapi publik, untuk bisa bersikap rela dan legowo. Jadi, Teh Ninih butuh waktu lama untuk siap menghadapi publik untuk menunjukkan bahwa dia bisa merestui poligami si Aa. Well, saya bukan pengagum si Aa Karena saya tahu secara ilmu agama dia cetek, walau pintar dalam menyampaikan. Jadi, njomplang Urusan mau poligami itu urusan si Aa. Tapi, mending dia bisa memberi excuse yang cerdas. Bukan dengan pertimbangan mono dan stereo itu Dan seharusnya pernikahan itu dibuka langsung saja. Biar orang langsung kaget, tapi juga akan cepat reda. Kalau gini caranya, yang muncul adalah bisik2 berbau fitnah dalam waktu lama. Teh Ninih dalam jumpa pers Sabtu kemarin mengatakan: ''Saya ingin menjadi istri yang baik. Apa saya akan memperturutkan hawa nafsu (dengan melarang si Aa menikah lagi) atau meyakini kebenaran Allah. Pasti Allah akan memberi kenikmatan lain,'' Orang-orang tentu akan berkomentar, yah Teh Ninih sudah mengendalikan hawa nafsunya dengan merestui si Aa untuk memperturutkan nafsu dengan menikah wanita yang lebih muda dan cantik. Swear guys istrinya cakep. Mantan model nyak? Saya juga agak hornyhi hi hi MOD: Saya baru baca koran PR edisi hari ini, Teh Rini (bukan Kopi Rini) ternyata masih seduluran sama BJ Habibie...kalau tak salah masih terhitung keponakan On 12/4/06, Iman Tribune <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > ini adalah suatu bukti real bahwa aa bukan tipe seorang pendakwah yg > mencari popularitas > beliau tdk takut melakukan poligami karena itu dibolehkan dalam Islam. > Beliau melakukan itu karena kedalaman pemahamannya ttg Islam itu > sendiri.. > Beliau menjauhi zina yang dilaknat dan melakukan poligami yang sah secara > syar'i... > bukan seperti da'i-da'i lain yg tak mau mengatakan yg benar adalah benar > dan yg benar adalah sangat layak untuk diamalkan dlm kehidupan kita > dan yg salah adalah salah meskipun banyak yg melakukan ... ya seperti TTM > itu lah.. > > aa hanya melaksanankan ajaran Islam meskipun ia tahu imagenya akan > terpengaruh, tp beliau tdk ambil pusing > karena keridhoan Tuhan yg aa harapkan bukan keridhoan apalagi pujian dari > manusia-manusia atau jamaahnya. > > Jadi hormatilah keputusan aa. > > jangn pada sewot dah. > > Salam > IT > > - Original Message > From: Budi Dharma <[EMAIL PROTECTED]> > To: Forum-pembaca-kompas@yahoogroups.com; mediacare@yahoogroups.com > Sent: Monday, December 4, 2006 11:57:17 AM > Subject: [mediacare] MQ 3 in 1 > > Mau tak mau saya tersenyum simpul juga ketika melihat karikatur mas > "Sukribo" di harian KOMPAS minggu kemarin. Ternyata bukan hanya anak2 saja > yang jadi korban smackdown, rakyat kecil yang suka digusur pun punya slogan > baru yang kira2 bunyinya begini : "Jangan coba2 ngegusur. Rakyat sini > penggemar smackdown !". Atau mungkin poster "awas anjing galak" di depan > pintu rumah bisa berganti menjadi "awas atlet smackdown !" He he he….. > > Beralih ke topik Aa Gym kawin lagi. Saya jadi ingat ungkapan 3M yang > selalu diumbar dalam setiap penampilan dakwahnya di layar kaca. Ada yang > tahu ? > > M pertama. Mulailah dari hal2 yang kecil. Misalnya, sebagai bos, dekatilah > staff perusahaan anda yg tentunya jangan yg udah punya suami kalau tidak mau > kena tempeleng. > > M kedua. Mulailah dari diri sendiri. Orang lain bisa poligami, kenapa > dirinya tidak ? Pakai saja dalil2 yang tampaknya benar menurut logika diri > sendiri : daripada selingkuh atau dianggap berzinah, lebih baik > terang-terangan. > > M ketiga. Mulailah dari sekarang. Sayang untuk yg ini, ternyata sudah > dimulai 2-3 bulan yang lalu baru beritanya ketahuan oleh media massa > > Quote perkawinan yg sering saya jumpai dicetak pada kartu undangan > perkawinan "Mereka bukan lagi dua, melainkan satu" kini telah berubah > menjadi seperti aturan 3 in 1. Bagi saya, karirnya sebagai pemuka agama yang > dihormati sudah tidak layak lagi disandang. Omongannya sudah tidak berbobot > lagi. Ternyata dakwah yang selama ini digembar-gemborkan cuma sebagai alat > merayu cewek saja. > > Komentar ini rada "infotainment" dikit. Kalo melihat reaksi dari Teh > Ninie, kayaknya proses TTM Aa Gym ini nggak ketahuan istri pertamanya. Gara2 > sang staff
Re: [mediacare] MQ 3 in 1
ini adalah suatu bukti real bahwa aa bukan tipe seorang pendakwah yg mencari popularitas beliau tdk takut melakukan poligami karena itu dibolehkan dalam Islam. Beliau melakukan itu karena kedalaman pemahamannya ttg Islam itu sendiri.. Beliau menjauhi zina yang dilaknat dan melakukan poligami yang sah secara syar'i... bukan seperti da'i-da'i lain yg tak mau mengatakan yg benar adalah benar dan yg benar adalah sangat layak untuk diamalkan dlm kehidupan kita dan yg salah adalah salah meskipun banyak yg melakukan ... ya seperti TTM itu lah.. aa hanya melaksanankan ajaran Islam meskipun ia tahu imagenya akan terpengaruh, tp beliau tdk ambil pusing karena keridhoan Tuhan yg aa harapkan bukan keridhoan apalagi pujian dari manusia-manusia atau jamaahnya. Jadi hormatilah keputusan aa. jangn pada sewot dah. Salam IT - Original Message From: Budi Dharma <[EMAIL PROTECTED]> To: Forum-pembaca-kompas@yahoogroups.com; mediacare@yahoogroups.com Sent: Monday, December 4, 2006 11:57:17 AM Subject: [mediacare] MQ 3 in 1 Mau tak mau saya tersenyum simpul juga ketika melihat karikatur mas Sukribo di harian KOMPAS minggu kemarin. Ternyata bukan hanya anak2 saja yang jadi korban smackdown, rakyat kecil yang suka digusur pun punya slogan baru yang kira2 bunyinya begini : Jangan coba2 ngegusur. Rakyat sini penggemar smackdown !. Atau mungkin poster awas anjing galak di depan pintu rumah bisa berganti menjadi awas atlet smackdown ! He he he .. Beralih ke topik Aa Gym kawin lagi. Saya jadi ingat ungkapan 3M yang selalu diumbar dalam setiap penampilan dakwahnya di layar kaca. Ada yang tahu ? M pertama. Mulailah dari hal2 yang kecil. Misalnya, sebagai bos, dekatilah staff perusahaan anda yg tentunya jangan yg udah punya suami kalau tidak mau kena tempeleng. M kedua. Mulailah dari diri sendiri. Orang lain bisa poligami, kenapa dirinya tidak ? Pakai saja dalil2 yang tampaknya benar menurut logika diri sendiri : daripada selingkuh atau dianggap berzinah, lebih baik terang-terangan. M ketiga. Mulailah dari sekarang. Sayang untuk yg ini, ternyata sudah dimulai 2-3 bulan yang lalu baru beritanya ketahuan oleh media massa Quote perkawinan yg sering saya jumpai dicetak pada kartu undangan perkawinan Mereka bukan lagi dua, melainkan satu kini telah berubah menjadi seperti aturan 3 in 1. Bagi saya, karirnya sebagai pemuka agama yang dihormati sudah tidak layak lagi disandang. Omongannya sudah tidak berbobot lagi. Ternyata dakwah yang selama ini digembar-gemborkan cuma sebagai alat merayu cewek saja. Komentar ini rada infotainment dikit. Kalo melihat reaksi dari Teh Ninie, kayaknya proses TTM Aa Gym ini nggak ketahuan istri pertamanya. Gara2 sang staff MQ itu pertahanannya jebol, maka kepaksa dech kudu dinikahi. Jadi, mungkin ini statusnya MBA, (poligami) married by accident. Coba wartawan gosip telusuri atau investigasi rumor ini. Budi Yg kecewa Aa Gym lebih memilih nafsu syahwat ketimbang memberi teladan yg baik. Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! Any questions? Get answers on any topic at www.Answers.yahoo.com. Try it now.
Re: [mediacare] MQ 3 in 1
On 12/4/06, Budi Dharma <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Komentar ini rada "infotainment" dikit. Kalo melihat reaksi dari Teh Ninie, > kayaknya proses TTM Aa Gym ini nggak ketahuan istri pertamanya. Gara2 sang > staff MQ itu pertahanannya "jebol", maka kepaksa dech kudu dinikahi. Jadi, > mungkin ini statusnya "MBA", (poligami) married by accident. Coba wartawan > gosip telusuri atau investigasi rumor ini. Paragraf terakhir ini menjurus fitnah, hanya berdasarkan asumsi dan ngga ada buktinya. Semoga ngga terjadi lagi di milis ini, apalagi ini milis media. -- Ezda => S2D4 the World
[mediacare] MQ 3 in 1
Mau tak mau saya tersenyum simpul juga ketika melihat karikatur mas “Sukribo” di harian KOMPAS minggu kemarin. Ternyata bukan hanya anak2 saja yang jadi korban smackdown, rakyat kecil yang suka digusur pun punya slogan baru yang kira2 bunyinya begini : “Jangan coba2 ngegusur. Rakyat sini penggemar smackdown !”. Atau mungkin poster “awas anjing galak” di depan pintu rumah bisa berganti menjadi “awas atlet smackdown !” He he he….. Beralih ke topik Aa Gym kawin lagi. Saya jadi ingat ungkapan 3M yang selalu diumbar dalam setiap penampilan dakwahnya di layar kaca. Ada yang tahu ? M pertama. Mulailah dari hal2 yang kecil. Misalnya, sebagai bos, dekatilah staff perusahaan anda yg tentunya jangan yg udah punya suami kalau tidak mau kena tempeleng. M kedua. Mulailah dari diri sendiri. Orang lain bisa poligami, kenapa dirinya tidak ? Pakai saja dalil2 yang tampaknya benar menurut logika diri sendiri : daripada selingkuh atau dianggap berzinah, lebih baik terang-terangan. M ketiga. Mulailah dari sekarang. Sayang untuk yg ini, ternyata sudah dimulai 2-3 bulan yang lalu baru beritanya ketahuan oleh media massa Quote perkawinan yg sering saya jumpai dicetak pada kartu undangan perkawinan ”Mereka bukan lagi dua, melainkan satu” kini telah berubah menjadi seperti aturan 3 in 1. Bagi saya, karirnya sebagai pemuka agama yang dihormati sudah tidak layak lagi disandang. Omongannya sudah tidak berbobot lagi. Ternyata dakwah yang selama ini digembar-gemborkan cuma sebagai alat merayu cewek saja. Komentar ini rada ”infotainment” dikit. Kalo melihat reaksi dari Teh Ninie, kayaknya proses TTM Aa Gym ini nggak ketahuan istri pertamanya. Gara2 sang staff MQ itu pertahanannya ”jebol”, maka kepaksa dech kudu dinikahi. Jadi, mungkin ini statusnya ”MBA”, (poligami) married by accident. Coba wartawan gosip telusuri atau investigasi rumor ini. Budi Yg kecewa Aa Gym lebih memilih nafsu syahwat ketimbang memberi teladan yg baik. - Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru!
