[obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang

2008-07-31 Thread Kidod25
kalau bicara untung rugi, jual gorengan juga bisa rugi dan untung 

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Kemal Prass Prass 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Sekedar untuk bahan renungan rekan-rekan,
>  
> Saya mulai bermain saham awal 2005 dengan modal yang tidak besar. 
Sampai juni 2007, gain yang saya peroleh lumayan besar +/- 250%, 
hingga Mei 2008 keuntungan tsb tergerus dan tinggal puluhan persennya 
saja. Setelah memperhatikan pergerakan saham mulai akhir 2007 yng 
sulit saya terima dgn akal sehat, diskusi dgn sesama investor, 
pendapat di OB tentang Main Saham (haram/tidak) akhirnya saya 
putuskan untuk  menjual seluruh saham dan menutup rekening efek di 3 
sekuritas. Buat saya sekarang, trading saham merupakan suatu cara 
mendapatkan uang yang sulit diterima dengan akal sehat maupun etika 
bisnis.   
> 1.   Trading saham = nyopet-menyopet, rampas-merampas uang 
antara sesama investor/trader/Bandar
> 2.   Trading Saham adalah ZERO SUM GAME, kalau ada yang dapat 
uang (untung) pasti ada yang kehilangan uang (rugi). Terus silih 
berganti. Saya tidak yakin ada trader yang selalu untung kecuali 
Bandar, justru banyak yang rugi.
> 3.   Tidak ada asaz Manfaat. Dalam bisnis normal, kita dapat 
dapat uang karena memberikan barang/jasa kepada lawan transaksi. 
Dalam Main Saham, kita dapat uang karena ada orang lain yang 
kehilangan uang (mengalami kerugian) à mirip dengan dengan 
pencurian, pencopetan, perampokan dimana ada yang jadi korban.
> Saya jadi ngeri kalaupun untung dalam main saham, jangan-jangan 
keuntungan itu nantinya tidak bermafaat bagi kehiduan saya karena 
berasal dari kerugian orang lain..
> 4.   Dalam suatu pelatihan pasar modal yang saya ikuti, seorang 
pelaku pasar (pembicara) mengatakan bahwa hanya 20 – 30 % trader 
saham yang untung, 70-80% rugi. Kalau yang 20-30% itu investor kecil 
yang banyak jumlanya, berarti ada dampak peningkatan pendapatan orang 
banyak, tetapi kalau yang 20-30% itu Bandar/investor besar, ya sama 
saja dengan meningkatkan jumlah orang miskin.
>  
> Mungkin perlu dilakukan angket di milis OB, berapa banyak milis yg 
sdh untung dan yang rugi sejak mulai main sahham sampai sekarang.
>  
> Demikian sekedar sharing sebelum teman-teman terlambat, karena 
kecopetan atau dirampok terus. 
>  
>




[obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang

2008-07-31 Thread Hendra Santosa
Selama index/money inflow, bukan real 'zero sum'-game, zero-sum hanya
kalau dirasionalisasi dengan kenaikan index/ekonomi ...
Justru BD tuh bagi2 uang, beli mahal, jual murah, tapi sedikit,
untungnya dari yang di-hold berlipat2 kali dibanding kerugiannya :)
Kalau dijual uangnya mau ditaruh dimana Pak?

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Kemal Prass Prass
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Sekedar untuk bahan renungan rekan-rekan,
>  
> Saya mulai bermain saham awal 2005 dengan modal yang tidak besar.
Sampai juni 2007, gain yang saya peroleh lumayan besar +/- 250%,
hingga Mei 2008 keuntungan tsb tergerus dan tinggal puluhan persennya
saja. Setelah memperhatikan pergerakan saham mulai akhir 2007 yng
sulit saya terima dgn akal sehat, diskusi dgn sesama investor,
pendapat di OB tentang Main Saham (haram/tidak) akhirnya saya putuskan
untuk  menjual seluruh saham dan menutup rekening efek di 3 sekuritas.
Buat saya sekarang, trading saham merupakan suatu cara mendapatkan
uang yang sulit diterima dengan akal sehat maupun etika bisnis.   
> 1.   Trading saham = nyopet-menyopet, rampas-merampas uang
antara sesama investor/trader/Bandar
> 2.   Trading Saham adalah ZERO SUM GAME, kalau ada yang dapat
uang (untung) pasti ada yang kehilangan uang (rugi). Terus silih
berganti. Saya tidak yakin ada trader yang selalu untung kecuali
Bandar, justru banyak yang rugi.
> 3.   Tidak ada asaz Manfaat. Dalam bisnis normal, kita dapat
dapat uang karena memberikan barang/jasa kepada lawan transaksi. Dalam
Main Saham, kita dapat uang karena ada orang lain yang kehilangan uang
(mengalami kerugian) à mirip dengan dengan pencurian, pencopetan,
perampokan dimana ada yang jadi korban.
> Saya jadi ngeri kalaupun untung dalam main saham, jangan-jangan
keuntungan itu nantinya tidak bermafaat bagi kehiduan saya karena
berasal dari kerugian orang lain..
> 4.   Dalam suatu pelatihan pasar modal yang saya ikuti, seorang
pelaku pasar (pembicara) mengatakan bahwa hanya 20 – 30 % trader saham
yang untung, 70-80% rugi. Kalau yang 20-30% itu investor kecil yang
banyak jumlanya, berarti ada dampak peningkatan pendapatan orang
banyak, tetapi kalau yang 20-30% itu Bandar/investor besar, ya sama
saja dengan meningkatkan jumlah orang miskin.
>  
> Mungkin perlu dilakukan angket di milis OB, berapa banyak milis yg
sdh untung dan yang rugi sejak mulai main sahham sampai sekarang.
>  
> Demikian sekedar sharing sebelum teman-teman terlambat, karena
kecopetan atau dirampok terus. 
>  
>




[obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang

2008-07-31 Thread Mr. Aneh tapi nyata....
makanya jangan menjadikan saham itu kayak gambling. keuntungan ente
bisa tergerus gitu kan karena ente ga kuat liat. kl dibiarin juga
nanti naik sendiri. 
liat portfolio warrent buffet kadang turun $1b-$2b kadang naik.
tapi dia enjoy. 


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Rasanya harus belajar lg falsafah investasi nih! 
> 
> Setiap investasi pasti ada risk nya! Tinggal kita hrs jeli mengitung
resikonya! kl mau bahas halal/haramnya ya pasti halal! 
> 
> Nanti kl lg nganggur sy kasih pencerahan bhw saham itu halal he he he
> 
> Tenang jek, belanda masih jauh
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
> 
> -Original Message-
> From: "Januar" <[EMAIL PROTECTED]>
> 
> Date: Thu, 31 Jul 2008 15:08:24 
> To: 
> Subject: Re: [obrolan-bandar] TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet
Uang
> 
> 
> Hehehe.
> 
> Yang pertama, saat anda untung +/-250% gak mikir kalo lagi nyopet
duitnya orang?
> Yang kedua, karena anda ngeri keuntungan yg anda dpt yg tinggal
puluhan persen itu tidak memberi manfaat ato haram, sudahkan anda
menyumbangkan seluruh keuntungan anda itu ato malah anda sudah habiskan?
> 
> Yang lain ga usah nanggepin lagi yah.
> Nanti lupa ama den BEI nya.
> 
>   - Original Message - 
>   From: Kemal Prass Prass 
>   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com ; [EMAIL PROTECTED] 
>   Sent: Thursday, July 31, 2008 2:33 PM
>   Subject: [obrolan-bandar] TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang
> 
> 
> Sekedar untuk bahan renungan rekan-rekan,
> 
> Saya mulai bermain saham awal 2005 dengan modal yang tidak
besar. Sampai juni 2007, gain yang saya peroleh lumayan besar +/-
250%, hingga Mei 2008 keuntungan tsb tergerus dan tinggal puluhan
persennya saja. Setelah memperhatikan pergerakan saham mulai akhir
2007 yng sulit saya terima dgn akal sehat, diskusi dgn sesama
investor, pendapat di OB tentang Main Saham (haram/tidak) akhirnya
saya putuskan untuk  menjual seluruh saham dan menutup rekening efek
di 3 sekuritas. Buat saya sekarang, trading saham merupakan suatu cara
mendapatkan uang yang sulit diterima dengan akal sehat maupun etika
bisnis.
> 
> 1.   Trading saham = nyopet-menyopet, rampas-merampas
uang antara sesama investor/trader/Bandar 
> 
> 2.   Trading Saham adalah ZERO SUM GAME, kalau ada yang
dapat uang (untung) pasti ada yang kehilangan uang (rugi). Terus silih
berganti. Saya tidak yakin ada trader yang selalu untung kecuali
Bandar, justru banyak yang rugi. 
> 
> 3.   Tidak ada asaz Manfaat. Dalam bisnis normal, kita
dapat dapat uang karena memberikan barang/jasa kepada lawan transaksi.
Dalam Main Saham, kita dapat uang karena ada orang lain yang
kehilangan uang (mengalami kerugian) à mirip dengan dengan
pencurian, pencopetan, perampokan dimana ada yang jadi korban. 
> 
> Saya jadi ngeri kalaupun untung dalam main saham,
jangan-jangan keuntungan itu nantinya tidak bermafaat bagi kehiduan
saya karena berasal dari kerugian orang lain.. 
> 
> 4.   Dalam suatu pelatihan pasar modal yang saya ikuti,
seorang pelaku pasar (pembicara) mengatakan bahwa hanya 20 – 30 %
trader saham yang untung, 70-80% rugi. Kalau yang 20-30% itu investor
kecil yang banyak jumlanya, berarti ada dampak peningkatan pendapatan
orang banyak, tetapi kalau yang 20-30% itu Bandar/investor besar, ya
sama saja dengan meningkatkan jumlah orang miskin. 
> 
>  
> 
> Mungkin perlu dilakukan angket di milis OB, berapa banyak
milis yg sdh untung dan yang rugi sejak mulai main sahham sampai
sekarang. 
> 
>  
> 
> Demikian sekedar sharing sebelum teman-teman terlambat,
karena kecopetan atau dirampok terus.
>




[obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang

2008-07-31 Thread farah_ysn
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Kemal Prass Prass 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Saya rasa sih nggak sepenuhnya begitu, pemain saham di dunia ini 
banyak , apa mereka semua pencuri ? tidak kan ? mungkin memang ada 
yang berpikir hal itu judi karena spekulasi, tapi tidak semua, tidak 
sedikit juga yang merupakan investasi, kita cari barang di harga 
rendah untuk dijual di harga tinggi berarti sama dengan berdagang 
kan ,? kita juga bisa beli barang di harga rendah untuk dijual di 
harga tinggi, jadi apa bedanya ?
>




[obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang

2008-07-31 Thread edwinkdr

> makanya jangan menjadikan saham itu kayak gambling. keuntungan ente
> bisa tergerus gitu kan karena ente ga kuat liat. kl dibiarin juga
> nanti naik sendiri. 

Kalo GAMBLING mungkin akan seperti ini kali ya Pak...:-)

"SAYA KALAH DUA DOLAR"
 
Sepasang suami-istri pergi mengunjungi kawannya yang tinggal
di bagian lain suatu negeri dan diajak melihat pacuan  kuda.
Karena terpesona oleh kuda-kuda yang saling mengejar berlari
mengelilingi lapangan pacuan, kedua orang itu sepanjang sore
terus bertaruh sampai akhirnya mereka tinggal mempunyai uang
tidak lebih dari dua dollar.
 
Pada hari berikutnya si  suami  merayu  istrinya  supaya  ia
dibiarkan  pergi ke tempat pacuan sendiri. Pada pertandingan
yang pertama ada kuda yang taruhannya lima  puluh  dibanding
satu.  Ia  memasang taruhannya dan menang. Ia mempertaruhkan
seluruh  uangnya  pada  lomba  berikutnya  dan  sekali  lagi
menang. Sepanjang sore ia bertaruh dan berhasil mengumpulkan
lima puluh tujuh ribu dollar.
 
Dalam perjalanan pulang ke rumah ia melewati  sebuah  tempat
judi.  Suatu suara dari dalam yang kedengarannya sama dengan
suara yang telah mendorongnya untuk  memilih  kuda  taruhan,
rasanya berkata, "Berhentilah di sini dan masuklah." Maka ia
berhenti, masuk dan berdiri di depan meja rulet.  Suara  itu
berkata,  "Nomor  tiga  belas."  Orang  itu  menaruh seluruh
limapuluh tujuh ribu dollar yang ia miliki pada  nomor  tiga
belas.  Roda berputar. Bandar judi mengumumkan, "Nomor empat
belas."
 
Maka orang itu pulang ke rumah dengan  kantong  sama  sekali
kosong.   Istrinya   menyapanya   dari  beranda,  "Bagaimana
jadinya?"
 
Suaminya mengangkat bahu dan berkata, "Yang dua dollar  juga
amblas."
 
Coba   pikirkanlah  Engkau  tidak  pernah  kehilangan  lebih
daripada itu apa pun yang kau hilangkan.

.
Kenapa MINUS bertambah ?
Ya karena ada yg NIAT, mau NAMBAH MINUSnya. hi hi
(Suka Rela karena NAPSU)

Mungkin bahasa sederhananya : OVER TRADE.kali :-)

CMIIW.

Mohon Mangap kalo ada yg kurang berkenan. :-)

Tks

Best Regards


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Mr. Aneh tapi nyata"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> makanya jangan menjadikan saham itu kayak gambling. keuntungan ente
> bisa tergerus gitu kan karena ente ga kuat liat. kl dibiarin juga
> nanti naik sendiri. 
> liat portfolio warrent buffet kadang turun $1b-$2b kadang naik.
> tapi dia enjoy. 
> 
> 




[obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang

2008-07-31 Thread Milis

nobody mentioned JIGOBUR ?

pasti slamet :)

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Mr. Aneh tapi nyata" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> makanya jangan menjadikan saham itu kayak gambling. keuntungan ente
> bisa tergerus gitu kan karena ente ga kuat liat. kl dibiarin juga
> nanti naik sendiri. 
> liat portfolio warrent buffet kadang turun $1b-$2b kadang naik.
> tapi dia enjoy. 
> 
> 
> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, riil_investor@ wrote:
> >
> > Rasanya harus belajar lg falsafah investasi nih! 
> > 
> > Setiap investasi pasti ada risk nya! Tinggal kita hrs jeli 
mengitung
> resikonya! kl mau bahas halal/haramnya ya pasti halal! 
> > 
> > Nanti kl lg nganggur sy kasih pencerahan bhw saham itu halal he 
he he
> > 
> > Tenang jek, belanda masih jauh
> > Powered by Telkomsel BlackBerry®
> > 
> > -Original Message-
> > From: "Januar" 
> > 
> > Date: Thu, 31 Jul 2008 15:08:24 
> > To: 
> > Subject: Re: [obrolan-bandar] TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-
Menyopet
> Uang
> > 
> > 
> > Hehehe.



[obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang

2008-07-31 Thread edwinkdr

Hwaduh...ya ga harus gitu kali Pak :-)

Avg Down Pun ada TEKNIKnya.

Dollar Cost Averaging, Value Cost Averaging ataupun Constan Dollar Plan.

Semua tergantung dari KECOCOK-AN kita masing2. :-)

Yang jadi masalah adalah...
MENTAL harus SIAP daulu sehingga TDK berbuah KERUGIAN.

Dan mau terus BELAJAR untuk memperbaiki KESALAHAN.

KESALAHAN kenapa tdk bisa UNTUNG LEBIH BANYAK maksudnya ? ha ha


Tks

Best Regards



--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, farhan zailani <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Coba pikirkanlah Engkau tidak pernah kehilangan lebih
> daripada itu apa pun yang kau hilangkan.
> 
> ke Vegas pun gak judi kan pak, kalau niatnya cuman mau ngabisin duit
dikantong aja
>  . 
> Kenapa MINUS bertambah ?
> Ya karena ada yg NIAT, mau NAMBAH MINUSnya. hi hi
> (Suka Rela karena NAPSU)
> 
> Jadi jangan Avg Dn ya pak? nanti jadi Gambling 
>  
> 
> 
> - Original Message 
> From: edwinkdr <[EMAIL PROTECTED]>
> To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
> Sent: Thursday, July 31, 2008 4:15:12 PM
> Subject: [obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet
Uang
> 
> 
> 
> > makanya jangan menjadikan saham itu kayak gambling. keuntungan ente
> > bisa tergerus gitu kan karena ente ga kuat liat. kl dibiarin juga
> > nanti naik sendiri. 
> 
> Kalo GAMBLING mungkin akan seperti ini kali ya Pak...:-)
> 
> "SAYA KALAH DUA DOLAR"
> 
> Sepasang suami-istri pergi mengunjungi kawannya yang tinggal
> di bagian lain suatu negeri dan diajak melihat pacuan kuda.
> Karena terpesona oleh kuda-kuda yang saling mengejar berlari
> mengelilingi lapangan pacuan, kedua orang itu sepanjang sore
> terus bertaruh sampai akhirnya mereka tinggal mempunyai uang
> tidak lebih dari dua dollar.
> 
> Pada hari berikutnya si suami merayu istrinya supaya ia
> dibiarkan pergi ke tempat pacuan sendiri. Pada pertandingan
> yang pertama ada kuda yang taruhannya lima puluh dibanding
> satu. Ia memasang taruhannya dan menang. Ia mempertaruhkan
> seluruh uangnya pada lomba berikutnya dan sekali lagi
> menang. Sepanjang sore ia bertaruh dan berhasil mengumpulkan
> lima puluh tujuh ribu dollar.
> 
> Dalam perjalanan pulang ke rumah ia melewati sebuah tempat
> judi. Suatu suara dari dalam yang kedengarannya sama dengan
> suara yang telah mendorongnya untuk memilih kuda taruhan,
> rasanya berkata, "Berhentilah di sini dan masuklah." Maka ia
> berhenti, masuk dan berdiri di depan meja rulet. Suara itu
> berkata, "Nomor tiga belas." Orang itu menaruh seluruh
> limapuluh tujuh ribu dollar yang ia miliki pada nomor tiga
> belas. Roda berputar. Bandar judi mengumumkan, "Nomor empat
> belas."
> 
> Maka orang itu pulang ke rumah dengan kantong sama sekali
> kosong. Istrinya menyapanya dari beranda, "Bagaimana
> jadinya?"
> 
> Suaminya mengangkat bahu dan berkata, "Yang dua dollar juga
> amblas."
> 
> Coba pikirkanlah Engkau tidak pernah kehilangan lebih
> daripada itu apa pun yang kau hilangkan.
> 
>  . 
> Kenapa MINUS bertambah ?
> Ya karena ada yg NIAT, mau NAMBAH MINUSnya. hi hi
> (Suka Rela karena NAPSU)
> 
> Mungkin bahasa sederhananya : OVER TRADE.kali :-)
> 
> CMIIW.
> 
> Mohon Mangap kalo ada yg kurang berkenan. :-)
> 
> Tks
> 
> Best Regards
> 
> --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, "Mr. Aneh tapi nyata"
>  wrote:
> >
> > makanya jangan menjadikan saham itu kayak gambling. keuntungan ente
> > bisa tergerus gitu kan karena ente ga kuat liat. kl dibiarin juga
> > nanti naik sendiri. 
> > liat portfolio warrent buffet kadang turun $1b-$2b kadang naik.
> > tapi dia enjoy. 
> > 
> >
>




Re: [obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang

2008-07-31 Thread ahmad zulfahni
lagi2 bahasan yg ga penting...cuma karena rugi trus memprovokatif orang 
lain...klo begitu teory nya knapa capital market selalu dijadikan salah satu 
indikator perekonomian???
makanya dalam melakukan suatu investasi ( sektor riil maupun finansial ) yg 
dilihat jgn cuma keuntungan saja tp juga RESIKO nya...jd ga akan menyesal klo 
sampai terjadi kerugian...

--- On Thu, 7/31/08, Kidod25 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: Kidod25 <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Thursday, July 31, 2008, 12:52 AM











kalau bicara untung rugi, jual gorengan juga bisa rugi dan untung 




--- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, Kemal Prass Prass 

 wrote:

>

> Sekedar untuk bahan renungan rekan-rekan,

>  

> Saya mulai bermain saham awal 2005 dengan modal yang tidak besar. 

Sampai juni 2007, gain yang saya peroleh lumayan besar +/- 250%, 

hingga Mei 2008 keuntungan tsb tergerus dan tinggal puluhan persennya 

saja. Setelah memperhatikan pergerakan saham mulai akhir 2007 yng 

sulit saya terima dgn akal sehat, diskusi dgn sesama investor, 

pendapat di OB tentang Main Saham (haram/tidak) akhirnya saya 

putuskan untuk  menjual seluruh saham dan menutup rekening efek di 3 

sekuritas. Buat saya sekarang, trading saham merupakan suatu cara 

mendapatkan uang yang sulit diterima dengan akal sehat maupun etika 

bisnis.   

> 1.   Trading saham = nyopet-menyopet, rampas-merampas uang 

antara sesama investor/trader/ Bandar

> 2.   Trading Saham adalah ZERO SUM GAME, kalau ada yang dapat 

uang (untung) pasti ada yang kehilangan uang (rugi). Terus silih 

berganti. Saya tidak yakin ada trader yang selalu untung kecuali 

Bandar, justru banyak yang rugi.

> 3.   Tidak ada asaz Manfaat. Dalam bisnis normal, kita dapat 

dapat uang karena memberikan barang/jasa kepada lawan transaksi. 

Dalam Main Saham, kita dapat uang karena ada orang lain yang 

kehilangan uang (mengalami kerugian) à mirip dengan dengan 

pencurian, pencopetan, perampokan dimana ada yang jadi korban.

> Saya jadi ngeri kalaupun untung dalam main saham, jangan-jangan 

keuntungan itu nantinya tidak bermafaat bagi kehiduan saya karena 

berasal dari kerugian orang lain..

> 4.   Dalam suatu pelatihan pasar modal yang saya ikuti, seorang 

pelaku pasar (pembicara) mengatakan bahwa hanya 20 – 30 % trader 

saham yang untung, 70-80% rugi. Kalau yang 20-30% itu investor kecil 

yang banyak jumlanya, berarti ada dampak peningkatan pendapatan orang 

banyak, tetapi kalau yang 20-30% itu Bandar/investor besar, ya sama 

saja dengan meningkatkan jumlah orang miskin.

>  

> Mungkin perlu dilakukan angket di milis OB, berapa banyak milis yg 

sdh untung dan yang rugi sejak mulai main sahham sampai sekarang.

>  

> Demikian sekedar sharing sebelum teman-teman terlambat, karena 

kecopetan atau dirampok terus. 

>  

>




  




 

















  

Re: [obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang

2008-07-31 Thread farhan zailani
Coba pikirkanlah Engkau tidak pernah kehilangan lebih
daripada itu apa pun yang kau hilangkan.

ke Vegas pun gak judi kan pak, kalau niatnya cuman mau ngabisin duit dikantong 
aja
 . 
Kenapa MINUS bertambah ?
Ya karena ada yg NIAT, mau NAMBAH MINUSnya. hi hi
(Suka Rela karena NAPSU)

Jadi jangan Avg Dn ya pak? nanti jadi Gambling 
 


- Original Message 
From: edwinkdr <[EMAIL PROTECTED]>
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Thursday, July 31, 2008 4:15:12 PM
Subject: [obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang



> makanya jangan menjadikan saham itu kayak gambling. keuntungan ente
> bisa tergerus gitu kan karena ente ga kuat liat. kl dibiarin juga
> nanti naik sendiri. 

Kalo GAMBLING mungkin akan seperti ini kali ya Pak...:-)

"SAYA KALAH DUA DOLAR"

Sepasang suami-istri pergi mengunjungi kawannya yang tinggal
di bagian lain suatu negeri dan diajak melihat pacuan kuda.
Karena terpesona oleh kuda-kuda yang saling mengejar berlari
mengelilingi lapangan pacuan, kedua orang itu sepanjang sore
terus bertaruh sampai akhirnya mereka tinggal mempunyai uang
tidak lebih dari dua dollar.

Pada hari berikutnya si suami merayu istrinya supaya ia
dibiarkan pergi ke tempat pacuan sendiri. Pada pertandingan
yang pertama ada kuda yang taruhannya lima puluh dibanding
satu. Ia memasang taruhannya dan menang. Ia mempertaruhkan
seluruh uangnya pada lomba berikutnya dan sekali lagi
menang. Sepanjang sore ia bertaruh dan berhasil mengumpulkan
lima puluh tujuh ribu dollar.

Dalam perjalanan pulang ke rumah ia melewati sebuah tempat
judi. Suatu suara dari dalam yang kedengarannya sama dengan
suara yang telah mendorongnya untuk memilih kuda taruhan,
rasanya berkata, "Berhentilah di sini dan masuklah." Maka ia
berhenti, masuk dan berdiri di depan meja rulet. Suara itu
berkata, "Nomor tiga belas." Orang itu menaruh seluruh
limapuluh tujuh ribu dollar yang ia miliki pada nomor tiga
belas. Roda berputar. Bandar judi mengumumkan, "Nomor empat
belas."

Maka orang itu pulang ke rumah dengan kantong sama sekali
kosong. Istrinya menyapanya dari beranda, "Bagaimana
jadinya?"

Suaminya mengangkat bahu dan berkata, "Yang dua dollar juga
amblas."

Coba pikirkanlah Engkau tidak pernah kehilangan lebih
daripada itu apa pun yang kau hilangkan.

 . 
Kenapa MINUS bertambah ?
Ya karena ada yg NIAT, mau NAMBAH MINUSnya. hi hi
(Suka Rela karena NAPSU)

Mungkin bahasa sederhananya : OVER TRADE.kali :-)

CMIIW.

Mohon Mangap kalo ada yg kurang berkenan. :-)

Tks

Best Regards

--- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, "Mr. Aneh tapi nyata"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> makanya jangan menjadikan saham itu kayak gambling. keuntungan ente
> bisa tergerus gitu kan karena ente ga kuat liat. kl dibiarin juga
> nanti naik sendiri. 
> liat portfolio warrent buffet kadang turun $1b-$2b kadang naik.
> tapi dia enjoy. 
> 
> 

 


  

Re: [obrolan-bandar] Re: TRADING SAHAM = Rebutan/Copet-Menyopet Uang

2008-07-31 Thread Rony
kambuh deh kalo lagi bull..

2008/7/31 edwinkdr <[EMAIL PROTECTED]>:
>
>> makanya jangan menjadikan saham itu kayak gambling. keuntungan ente
>> bisa tergerus gitu kan karena ente ga kuat liat. kl dibiarin juga
>> nanti naik sendiri.
>
> Kalo GAMBLING mungkin akan seperti ini kali ya Pak...:-)
>
> "SAYA KALAH DUA DOLAR"
>
> Sepasang suami-istri pergi mengunjungi kawannya yang tinggal
> di bagian lain suatu negeri dan diajak melihat pacuan kuda.
> Karena terpesona oleh kuda-kuda yang saling mengejar berlari
> mengelilingi lapangan pacuan, kedua orang itu sepanjang sore
> terus bertaruh sampai akhirnya mereka tinggal mempunyai uang
> tidak lebih dari dua dollar.
>
> Pada hari berikutnya si suami merayu istrinya supaya ia
> dibiarkan pergi ke tempat pacuan sendiri. Pada pertandingan
> yang pertama ada kuda yang taruhannya lima puluh dibanding
> satu. Ia memasang taruhannya dan menang. Ia mempertaruhkan
> seluruh uangnya pada lomba berikutnya dan sekali lagi
> menang. Sepanjang sore ia bertaruh dan berhasil mengumpulkan
> lima puluh tujuh ribu dollar.
>
> Dalam perjalanan pulang ke rumah ia melewati sebuah tempat
> judi. Suatu suara dari dalam yang kedengarannya sama dengan
> suara yang telah mendorongnya untuk memilih kuda taruhan,
> rasanya berkata, "Berhentilah di sini dan masuklah." Maka ia
> berhenti, masuk dan berdiri di depan meja rulet. Suara itu
> berkata, "Nomor tiga belas." Orang itu menaruh seluruh
> limapuluh tujuh ribu dollar yang ia miliki pada nomor tiga
> belas. Roda berputar. Bandar judi mengumumkan, "Nomor empat
> belas."
>
> Maka orang itu pulang ke rumah dengan kantong sama sekali
> kosong. Istrinya menyapanya dari beranda, "Bagaimana
> jadinya?"
>
> Suaminya mengangkat bahu dan berkata, "Yang dua dollar juga
> amblas."
>
> Coba pikirkanlah Engkau tidak pernah kehilangan lebih
> daripada itu apa pun yang kau hilangkan.
>
> .
> Kenapa MINUS bertambah ?
> Ya karena ada yg NIAT, mau NAMBAH MINUSnya. hi hi
> (Suka Rela karena NAPSU)
>
> Mungkin bahasa sederhananya : OVER TRADE.kali :-)
>
> CMIIW.
>
> Mohon Mangap kalo ada yg kurang berkenan. :-)
>
> Tks
>
> Best Regards
>
> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Mr. Aneh tapi nyata"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>>
>> makanya jangan menjadikan saham itu kayak gambling. keuntungan ente
>> bisa tergerus gitu kan karena ente ga kuat liat. kl dibiarin juga
>> nanti naik sendiri.
>> liat portfolio warrent buffet kadang turun $1b-$2b kadang naik.
>> tapi dia enjoy.
>>
>>
>
> 



-- 
- Rony -