Fwd: [bincang] Kongres dan Seminar Nasional PERMIAS 1999
FWD Salam PERMIAS, Panitia KSNP '99 sangat berterimakasih atas segala masukan yang telah disampaikan beberapa hari ini mengenai rencana Kongres dan Seminar Nasional PERMIAS, di Washington, D.C 3-5 September 1999 nanti. Ada beberapa hal yang mungkin perlu untuk disampaikan sebagai tanggapan atas masukan-masukan tersebut. 1. Pandangan yang mengatakan bahwa fokus Seminar nanti adalah pada visi pakar-pakar semata adalah tidak benar. Panitia telah mengumumkan Call for Papers dengan harapan bahwa rekan-rekan sekalian bersedia menyempatkan diri untuk menyusun makalah sesuai dengan tema2 yang ada. Harapan kita semua tentunya adalah bahwa makalah rekan2 sekalian akan dapat melengkapi masukan2 dari para pemakalah undangan tersebut. Untuk itu maka partisipasi aktif rekan-rekanlah yang kita harapkan. 2. Panitia KSNP '99 sama sekali tidak bermaksud untuk menunjukkan keberpihakan pada salah satu kelompok pemikiran yang berkembang dalam masyarakat kita. Malah sebaliknya panitia berusaha untuk menampung sebanyak mungkin aliran-aliran pemikiran tersebut. Disamping mengundang beberapa pejabat tinggi di pemerintahan, panitia juga mengundang tokoh-tokoh yang selama ini kritis terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah, baik dari kalangan praktisi, akademisi, maupun dari LSM-LSM yang ada. Dari berbagai sudut pandang inilah diharapkan akan lahir solusi yang paling optimal. 3. Mengenai jumlah pejabat yang dirasa sangat banyak jumlahnya, Panitia berasumsi bahwa pada tanggal 3-5 September, kemungkinan besar pemerintahan kita dalam kondisi demisioner yaitu dalam masa Sidang Umum MPR untuk memilih Presiden Wapres yang baru. Terlepas dari itu ,pengalaman mereka sebagai pengambil kebijakan dalam lingkup nasional (makro) tentunya kita harapkan dapat menjadi masukan atau feedback system bagi pemerintahan yang akan datang. 4. Panitia KSNP '99 tetap akan melibatkan pakar-pakar Indonesia/Amerika yang ada di Washington, D.C dan sekitarnya, baik sebagai moderator, narasumber, dan juga dalam menilai makalah-makalah mahasiswa yang masuk. 5. Perlu ditekankan bahwa Panitia KSNP '99 memilih untuk memakai Call for Papers untuk menjaga azas persamaan/fairness diantara sesama rekan PERMIAS. Setiap anggota PERMIAS memiliki hak yang sama untuk mengirimkan makalahnya. Terimakasih sekali lagi atas segala masukan, dukungan, kritikan yang telah disampaikan demi terselenggaranya Kongres dan Seminar Nasional PERMIAS nanti. Jangan ragu untuk menyampaikan segala bentuk masukan ke alamat Panitia KSNP '99 di [EMAIL PROTECTED] ! Hormat kami, Panitia KSNP '99 - Kongres dan Seminar Nasional PERMIAS 1999 3-5 September 1999 Host: PERMIAS Washington, DC -
asialink
tolong tanya kalau ada yang sedang pake asialink soalnya yang saya pakai sekarnag itu sama sekali nggka bisa dihubungin thanks levy
Re: [Re: Berduka kembali]
Mbak Yuni yang merasa serba-tahu, Yang namanya peluru entah namanya peluru plastik entah peluru karet, kalau ditembakkan dengan jarak dekat, apalagi kalau kena leher, ya bisa mati. Waktu yang di Semanggi dulu para serdadu menggunakan peluru karet. Nyatanya banyak yang tewas. Kecuali peluru yang digunakan adalah peluru dari pistol-pitolan mainan anak-anak. Pernah mendengar istilah bom plastik (dikenal dengan nama C4). Apakah itu memang plastik? Bahasa Inggrisnya "plastic bomb" yang artinya bukan bom dari plastik, tapi bom yang liat/alot. Bom ini bisa dicual-cuil dan dibentuk sesuka pengguna. Kalau meledak ya sama saja, satu gedung bisa runtuh kalau dipasang 10 kg. Mbok ya banyak baca, gitu, biar nggak asal ngomentar. Wassalam, Efron -Original Message- From: Yuni Wilcox [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Friday, 02 July, 1999 22:18 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:Re: [Re: Berduka kembali] Saya nggak habis pikir, hanya segitu tingkat kemanusiaan sebagian orang Indonesia. ada aja yang lebih memntingkan harta dibanding nyawa seseorang. (mengenai orang KPU yang nggak mau minjamin mobil untuk angkut korban ke RS). Satu hal lagi, suruh tuh polisi beli gas air mata dan peluru karet jangan peluru beneran digunakan terus menerus. Kayaknya nyawa orang murah amat, mentang mentang Indonesia penduduknya berjubel. Yuni
Pernyataan bung Harto di SCTV
Pak Harto dengan tim penasehat hukumnya sudah menyerahkan gugatannya kepada pengadilan tinggi negeri Jakarta, terhadap majalah TIME. Dari liputan SCTV di kediaman beliau, beliau meminta doa restu dari rakyat Indonesia untuk mengembalikan nama baiknya dan bangsa INA atas berita TIME dan jika gugatannya menang...beliau akan menyerahkan uang gugatannya tersebut kepada pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan. ( Sungguh mulia perbuatannya ) salam
Re: Pernyataan bung Harto di SCTV
He...he...he -Original Message- From: FRAREV SITORUS [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, 06 July, 1999 2:27 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:Pernyataan bung Harto di SCTV Pak Harto dengan tim penasehat hukumnya sudah menyerahkan gugatannya kepada pengadilan tinggi negeri Jakarta, terhadap majalah TIME. Dari liputan SCTV di kediaman beliau, beliau meminta doa restu dari rakyat Indonesia untuk mengembalikan nama baiknya dan bangsa INA atas berita TIME dan jika gugatannya menang...beliau akan menyerahkan uang gugatannya tersebut kepada pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan. ( Sungguh mulia perbuatannya ) salam