RE: [ppiindia] RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina
Egh ... Ente sahaja punya Negara ... Baru baru ini ajah di akuin menjadi Negara oleh mantan penjajah negara ente ... Go to Hell by yourself ... ~kalau mo kirim secara perikemanusaiaan atau kemanusia sia saja ... kirim saja pasukan dokter perawat bukannya tentara ... sok jago ... baru di buka dikit embargo senjata sama Amrik sok jago kirim senjata ke Luar Negeri Ngaca uey 2X ... Mana tuh petinggi Negara disini ... Sadar kagak segh ?!!! ^(J)^ www.friendster.com/profiles/okberto -Original Message- From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Al-Badruuni Enterprise Sent: Thursday, August 24, 2006 12:58 PM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: RE: [ppiindia] RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina Susah ya bicara dengan orang-orang yang tidak punya prikemanusiaan... Bagaimana kalian semua bisa menjaga keluarga dan diri kalian masing2. Go to hell Jimmy Okberto jimmy.okberto@ mailto:jimmy.okberto%40gmail.com gmail.com wrote: Salam Indonesia, Subject diatas menggelitik kegelian saya. Mengapa tidak? Judul diatas sungguh sangat BOASTING. Sok Jago ... etc de el el. Coba balik kebelakang ... Timor Timur bisa gak di Lindungi oleh RI. :P~~~ Apa gak ada cermin yang besar buat berkaca pada diri sendiri ... ^(J)^ www.friendster.com/profiles/okberto -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com] On Behalf Of carla annamarie kneefel Sent: Wednesday, August 23, 2006 8:00 AM To: [EMAIL PROTECTED] mailto:ppiindia%40yahoogroups.com s.com Subject: Re: [ppiindia] RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina Pak Ahmad, just quick question neh...RI mo lindungin Lebanon and Palestina pake apaan?...ngelindungin neg sendiri aja belom tentu mampu, tentara RI dikirim sbg pasukan jihad ato pasukan perdamaian..? Al-Badruuni Enterprise al_badruuni@ mailto:al_badruuni%40yahoo.com yahoo.com wrote: Mas Harry, Khan Israel tidak pernah kita anggap sebagai negara penuh..hehehe.makanya kita tidak punya hubungan diplomatik ama mereka. Karena itu,ya hajar saja.. Ahmad [Non-text portions of this message have been removed] - Get your own web address for just $1.99/1st yr. We'll help. Yahoo! Small Business. [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [ppiindia] RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina
Salam Indonesia, Subject diatas menggelitik kegelian saya. Mengapa tidak? Judul diatas sungguh sangat BOASTING. Sok Jago ... etc de el el. Coba balik kebelakang ... Timor Timur bisa gak di Lindungi oleh RI. :P~~~ Apa gak ada cermin yang besar buat berkaca pada diri sendiri ... ^(J)^ www.friendster.com/profiles/okberto -Original Message- From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of carla annamarie kneefel Sent: Wednesday, August 23, 2006 8:00 AM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: Re: [ppiindia] RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina Pak Ahmad, just quick question neh...RI mo lindungin Lebanon and Palestina pake apaan?...ngelindungin neg sendiri aja belom tentu mampu, tentara RI dikirim sbg pasukan jihad ato pasukan perdamaian..? Al-Badruuni Enterprise al_badruuni@ mailto:al_badruuni%40yahoo.com yahoo.com wrote: Mas Harry, Khan Israel tidak pernah kita anggap sebagai negara penuh..hehehe.makanya kita tidak punya hubungan diplomatik ama mereka. Karena itu,ya hajar saja.. Ahmad [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [ppiindia] RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina
Susah ya bicara dengan orang-orang yang tidak punya prikemanusiaan... Bagaimana kalian semua bisa menjaga keluarga dan diri kalian masing2. Go to hell Jimmy Okberto [EMAIL PROTECTED] wrote: Salam Indonesia, Subject diatas menggelitik kegelian saya. Mengapa tidak? Judul diatas sungguh sangat BOASTING. Sok Jago ... etc de el el. Coba balik kebelakang ... Timor Timur bisa gak di Lindungi oleh RI. :P~~~ Apa gak ada cermin yang besar buat berkaca pada diri sendiri ... ^(J)^ www.friendster.com/profiles/okberto -Original Message- From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of carla annamarie kneefel Sent: Wednesday, August 23, 2006 8:00 AM To: ppiindia@yahoogroups.com Subject: Re: [ppiindia] RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina Pak Ahmad, just quick question neh...RI mo lindungin Lebanon and Palestina pake apaan?...ngelindungin neg sendiri aja belom tentu mampu, tentara RI dikirim sbg pasukan jihad ato pasukan perdamaian..? Al-Badruuni Enterprise al_badruuni@ mailto:al_badruuni%40yahoo.com yahoo.com wrote: Mas Harry, Khan Israel tidak pernah kita anggap sebagai negara penuh..hehehe.makanya kita tidak punya hubungan diplomatik ama mereka. Karena itu,ya hajar saja.. Ahmad [Non-text portions of this message have been removed] - Get your own web address for just $1.99/1st yr. We'll help. Yahoo! Small Business. [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ppiindia] RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina
Pak Ahmad, just quick question neh...RI mo lindungin Lebanon and Palestina pake apaan?...ngelindungin neg sendiri aja belom tentu mampu, tentara RI dikirim sbg pasukan jihad ato pasukan perdamaian..? Al-Badruuni Enterprise [EMAIL PROTECTED] wrote: Mas Harry, Khan Israel tidak pernah kita anggap sebagai negara penuh..hehehe.makanya kita tidak punya hubungan diplomatik ama mereka. Karena itu,ya hajar saja.. Ahmad Harry Adinegara [EMAIL PROTECTED] wrote: Kadang2 aku kalau baca berita media dari Indonesia itu, hati ku jadi miris. Kurang jelas apa aku perlu kaca mata atau intelek ku kurang karena aku jadi bingung. Coba baca berita dibawah ini. Indonesia siap kirim pasukan ke Lebanon dibawah bendera PBB. Tapi coba kita singkap apa yang dikatakan oleh presiden kita. RI siap lindungi rakyat Lebanon dan Palestina dari serangan Israel 1. Pasukan PBB dimana Indonesia akan ikut sebagai anggota pasukan PBB ini, sifatnya adalah netral. 2. Tidak melindungi salah satu pihak yang ber-tikai, tapi menjaga ke- amanan agar pihak2 yang bertikai menghormati persetujuan yang kedua belah pihak telah menyetujuinya. Jadi bilang cuman mau melindungi rakyat Lebanon dan Palestina dari serangan Israel itu ya sudah tidak netral lagi, sudah pilih kasih. Padahal tanpa aku ingin turut campur, ya serangan Israel ke Lebanon itu adalah propokasi Hisbullah yang selain meng-agressi daerah batas negara Israel juga menculik dan membunuh serdadu Israel. Dan sebagai tambahan kalau mau ber-konfrontasi sama pasukan Israel itu ya.impossible. AB Israel itu salah satu AB terbaik didunia, bukan cuman itu mereka punya pengalaman sudah /sebelum negara Israel lahir. Ya melawan Inggris ya kemudian melawan keroyokannya negara2 Arab. Semua dilalui dengan berhasil. Mbok Pak Presiden kita itu kalau memberi keterangan mbok ya dicermati dulu agar ungkapannya itu tidak jadi teka teki dunia luar. Harry Adinegara KRISIS TIMUR TENGAH RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina Kamis, 17 Agustus 2006 JAKARTA (Suara Karya): Presiden Yudhoyono dalam pidato kenegaraan menjelang HUT ke-61 Kemerdekaan RI di depan sidang paripurna DPR, kemarin, di Jakarta, menegaskan kembali bahwa Indonesia siap menjalankan upaya-upaya untuk melindungi rakyat Lebanon dan Palestina dari serangan Israel. Yudhoyono menyatakan kembali bahwa Indonesia menyambut baik pengesahan Resolusi DK PBB No 1701 tanggal 12 Agustus 2006 tentang penghentian permusuhan Israel dengan Lebanon. Sebagai wujud komitmen, kita telah menyatakan kesiapsiagaan kita untuk bergabung dengan pasukan penjaga perdamaian PBB, untuk melin-dungi rakyat Palestina dan Lebanon dari serangan Israel, kata Yudhoyono di depan para anggota Dewan serta puluhan undangan, termasuk para duta besar negara asing. Indonesia telah berperan aktif dalam mengupayakan perdamaian di Lebanon dan Palestina, yang sebelumnya terus digempur secara membabibuta oleh militer Israel. Di Lebanon sendiri, lebih dari 1.000 warga sipil tak berdosa tewas dalam serangan-serangan yang dilakukan Israel dalam kurun waktu satu bulan. Setelah bersama Malaysia mendorong diadakannya KTT Darurat Organisasi Konferensi Islam (OKI) yang menghasilkan deklarasi mendesak PBB segera menghentikan konflik di Lebanon, Indonesia juga menyiapkan pasukan untuk membantu pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon, Unifil (United Nation Interim Force in Lebanon). Sebanyak 850 personel TNI telah siap dikirimkan ke Lebanon. Bahkan, Menhan Juwono Sudarsono mengatakan jumlah personel telah ditingkatkan menjadi 1.000 orang. Keberangkatan 1.000 personel TNI itu sendiri masih menunggu keputusan PBB yang akan dikeluarkan pada hari Rabu tentang negara-negara mana saja yang akan bergabung dengan Unifil. Presiden Yudhoyono telah memeriksa kesiapan personel TNI yang akan menjadi pasukan baret biru dan baru-baru ini dia juga sudah menyurati Sekjen PBB Kofi Annan terkait kesiapan Indonesia untuk mengirimkan pasukan perdamaian. Sebelumnya, TNI menyiagakan satu Batalyon Mekanis berkekuatan 850 personel yang berasal dari Mabes TNI 15 orang, TNI AD (576 orang), TNI AL (221 orang) dan TNI AU 37 orang, untuk diberangkatkan ke Lebanon sebagai bagian dari pasukan pemelihara perdamaian di bawah bendera Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Peralatan materiil yang melengkapi keberangkatan mereka terdiri dari 4 unit Panser Komando (V-150 CO), 4 Panser Angkut Personel (V- 150 AP), 12 Panser Intai (V-150 Tai), 14 Panser Serbu (VAB) dan 12 Panser Serbu (Panhard). Selain itu juga satu unit Jeep Kia, satu unit tangki air, dua unit Taft GT (Jeep), sepuluh unit Truck Isuzu dan dua unit kendaraan pemeliharaan (ranhar). (Antara/Hasyim) [Non-text portions of this message have been removed] --- End forwarded message --- - Do you Yahoo!? Yahoo! Dating: It's free to check out our great singles! [Non-text portions of this message have been removed] - Do you Yahoo!? Next-gen
Re: [ppiindia] RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina
Mas Harry, Khan Israel tidak pernah kita anggap sebagai negara penuh..hehehe.makanya kita tidak punya hubungan diplomatik ama mereka. Karena itu,ya hajar saja.. Ahmad Harry Adinegara [EMAIL PROTECTED] wrote: Kadang2 aku kalau baca berita media dari Indonesia itu, hati ku jadi miris. Kurang jelas apa aku perlu kaca mata atau intelek ku kurang karena aku jadi bingung. Coba baca berita dibawah ini. Indonesia siap kirim pasukan ke Lebanon dibawah bendera PBB. Tapi coba kita singkap apa yang dikatakan oleh presiden kita. RI siap lindungi rakyat Lebanon dan Palestina dari serangan Israel 1. Pasukan PBB dimana Indonesia akan ikut sebagai anggota pasukan PBB ini, sifatnya adalah netral. 2. Tidak melindungi salah satu pihak yang ber-tikai, tapi menjaga ke- amanan agar pihak2 yang bertikai menghormati persetujuan yang kedua belah pihak telah menyetujuinya. Jadi bilang cuman mau melindungi rakyat Lebanon dan Palestina dari serangan Israel itu ya sudah tidak netral lagi, sudah pilih kasih. Padahal tanpa aku ingin turut campur, ya serangan Israel ke Lebanon itu adalah propokasi Hisbullah yang selain meng-agressi daerah batas negara Israel juga menculik dan membunuh serdadu Israel. Dan sebagai tambahan kalau mau ber-konfrontasi sama pasukan Israel itu ya.impossible. AB Israel itu salah satu AB terbaik didunia, bukan cuman itu mereka punya pengalaman sudah /sebelum negara Israel lahir. Ya melawan Inggris ya kemudian melawan keroyokannya negara2 Arab. Semua dilalui dengan berhasil. Mbok Pak Presiden kita itu kalau memberi keterangan mbok ya dicermati dulu agar ungkapannya itu tidak jadi teka teki dunia luar. Harry Adinegara KRISIS TIMUR TENGAH RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina Kamis, 17 Agustus 2006 JAKARTA (Suara Karya): Presiden Yudhoyono dalam pidato kenegaraan menjelang HUT ke-61 Kemerdekaan RI di depan sidang paripurna DPR, kemarin, di Jakarta, menegaskan kembali bahwa Indonesia siap menjalankan upaya-upaya untuk melindungi rakyat Lebanon dan Palestina dari serangan Israel. Yudhoyono menyatakan kembali bahwa Indonesia menyambut baik pengesahan Resolusi DK PBB No 1701 tanggal 12 Agustus 2006 tentang penghentian permusuhan Israel dengan Lebanon. Sebagai wujud komitmen, kita telah menyatakan kesiapsiagaan kita untuk bergabung dengan pasukan penjaga perdamaian PBB, untuk melin-dungi rakyat Palestina dan Lebanon dari serangan Israel, kata Yudhoyono di depan para anggota Dewan serta puluhan undangan, termasuk para duta besar negara asing. Indonesia telah berperan aktif dalam mengupayakan perdamaian di Lebanon dan Palestina, yang sebelumnya terus digempur secara membabibuta oleh militer Israel. Di Lebanon sendiri, lebih dari 1.000 warga sipil tak berdosa tewas dalam serangan-serangan yang dilakukan Israel dalam kurun waktu satu bulan. Setelah bersama Malaysia mendorong diadakannya KTT Darurat Organisasi Konferensi Islam (OKI) yang menghasilkan deklarasi mendesak PBB segera menghentikan konflik di Lebanon, Indonesia juga menyiapkan pasukan untuk membantu pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon, Unifil (United Nation Interim Force in Lebanon). Sebanyak 850 personel TNI telah siap dikirimkan ke Lebanon. Bahkan, Menhan Juwono Sudarsono mengatakan jumlah personel telah ditingkatkan menjadi 1.000 orang. Keberangkatan 1.000 personel TNI itu sendiri masih menunggu keputusan PBB yang akan dikeluarkan pada hari Rabu tentang negara-negara mana saja yang akan bergabung dengan Unifil. Presiden Yudhoyono telah memeriksa kesiapan personel TNI yang akan menjadi pasukan baret biru dan baru-baru ini dia juga sudah menyurati Sekjen PBB Kofi Annan terkait kesiapan Indonesia untuk mengirimkan pasukan perdamaian. Sebelumnya, TNI menyiagakan satu Batalyon Mekanis berkekuatan 850 personel yang berasal dari Mabes TNI 15 orang, TNI AD (576 orang), TNI AL (221 orang) dan TNI AU 37 orang, untuk diberangkatkan ke Lebanon sebagai bagian dari pasukan pemelihara perdamaian di bawah bendera Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Peralatan materiil yang melengkapi keberangkatan mereka terdiri dari 4 unit Panser Komando (V-150 CO), 4 Panser Angkut Personel (V- 150 AP), 12 Panser Intai (V-150 Tai), 14 Panser Serbu (VAB) dan 12 Panser Serbu (Panhard). Selain itu juga satu unit Jeep Kia, satu unit tangki air, dua unit Taft GT (Jeep), sepuluh unit Truck Isuzu dan dua unit kendaraan pemeliharaan (ranhar). (Antara/Hasyim) [Non-text portions of this message have been removed] --- End forwarded message --- - Do you Yahoo!? Yahoo! Dating: It's free to check out our great singles! [Non-text portions of this message have been removed] - Do you Yahoo!? Next-gen email? Have it all with the all-new Yahoo! Mail Beta. [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun
[ppiindia] RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina
Kadang2 aku kalau baca berita media dari Indonesia itu, hati ku jadi miris. Kurang jelas apa aku perlu kaca mata atau intelek ku kurang karena aku jadi bingung. Coba baca berita dibawah ini. Indonesia siap kirim pasukan ke Lebanon dibawah bendera PBB. Tapi coba kita singkap apa yang dikatakan oleh presiden kita. RI siap lindungi rakyat Lebanon dan Palestina dari serangan Israel 1. Pasukan PBB dimana Indonesia akan ikut sebagai anggota pasukan PBB ini, sifatnya adalah netral. 2. Tidak melindungi salah satu pihak yang ber-tikai, tapi menjaga ke- amanan agar pihak2 yang bertikai menghormati persetujuan yang kedua belah pihak telah menyetujuinya. Jadi bilang cuman mau melindungi rakyat Lebanon dan Palestina dari serangan Israel itu ya sudah tidak netral lagi, sudah pilih kasih. Padahal tanpa aku ingin turut campur, ya serangan Israel ke Lebanon itu adalah propokasi Hisbullah yang selain meng-agressi daerah batas negara Israel juga menculik dan membunuh serdadu Israel. Dan sebagai tambahan kalau mau ber-konfrontasi sama pasukan Israel itu ya.impossible. AB Israel itu salah satu AB terbaik didunia, bukan cuman itu mereka punya pengalaman sudah /sebelum negara Israel lahir. Ya melawan Inggris ya kemudian melawan keroyokannya negara2 Arab. Semua dilalui dengan berhasil. Mbok Pak Presiden kita itu kalau memberi keterangan mbok ya dicermati dulu agar ungkapannya itu tidak jadi teka teki dunia luar. Harry Adinegara KRISIS TIMUR TENGAH RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina Kamis, 17 Agustus 2006 JAKARTA (Suara Karya): Presiden Yudhoyono dalam pidato kenegaraan menjelang HUT ke-61 Kemerdekaan RI di depan sidang paripurna DPR, kemarin, di Jakarta, menegaskan kembali bahwa Indonesia siap menjalankan upaya-upaya untuk melindungi rakyat Lebanon dan Palestina dari serangan Israel. Yudhoyono menyatakan kembali bahwa Indonesia menyambut baik pengesahan Resolusi DK PBB No 1701 tanggal 12 Agustus 2006 tentang penghentian permusuhan Israel dengan Lebanon. Sebagai wujud komitmen, kita telah menyatakan kesiapsiagaan kita untuk bergabung dengan pasukan penjaga perdamaian PBB, untuk melin-dungi rakyat Palestina dan Lebanon dari serangan Israel, kata Yudhoyono di depan para anggota Dewan serta puluhan undangan, termasuk para duta besar negara asing. Indonesia telah berperan aktif dalam mengupayakan perdamaian di Lebanon dan Palestina, yang sebelumnya terus digempur secara membabibuta oleh militer Israel. Di Lebanon sendiri, lebih dari 1.000 warga sipil tak berdosa tewas dalam serangan-serangan yang dilakukan Israel dalam kurun waktu satu bulan. Setelah bersama Malaysia mendorong diadakannya KTT Darurat Organisasi Konferensi Islam (OKI) yang menghasilkan deklarasi mendesak PBB segera menghentikan konflik di Lebanon, Indonesia juga menyiapkan pasukan untuk membantu pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon, Unifil (United Nation Interim Force in Lebanon). Sebanyak 850 personel TNI telah siap dikirimkan ke Lebanon. Bahkan, Menhan Juwono Sudarsono mengatakan jumlah personel telah ditingkatkan menjadi 1.000 orang. Keberangkatan 1.000 personel TNI itu sendiri masih menunggu keputusan PBB yang akan dikeluarkan pada hari Rabu tentang negara-negara mana saja yang akan bergabung dengan Unifil. Presiden Yudhoyono telah memeriksa kesiapan personel TNI yang akan menjadi pasukan baret biru dan baru-baru ini dia juga sudah menyurati Sekjen PBB Kofi Annan terkait kesiapan Indonesia untuk mengirimkan pasukan perdamaian. Sebelumnya, TNI menyiagakan satu Batalyon Mekanis berkekuatan 850 personel yang berasal dari Mabes TNI 15 orang, TNI AD (576 orang), TNI AL (221 orang) dan TNI AU 37 orang, untuk diberangkatkan ke Lebanon sebagai bagian dari pasukan pemelihara perdamaian di bawah bendera Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Peralatan materiil yang melengkapi keberangkatan mereka terdiri dari 4 unit Panser Komando (V-150 CO), 4 Panser Angkut Personel (V- 150 AP), 12 Panser Intai (V-150 Tai), 14 Panser Serbu (VAB) dan 12 Panser Serbu (Panhard). Selain itu juga satu unit Jeep Kia, satu unit tangki air, dua unit Taft GT (Jeep), sepuluh unit Truck Isuzu dan dua unit kendaraan pemeliharaan (ranhar). (Antara/Hasyim) [Non-text portions of this message have been removed] --- End forwarded message --- - Do you Yahoo!? Yahoo! Dating: It's free to check out our great singles! [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg
[ppiindia] RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina
http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=152559 KRISIS TIMUR TENGAH RI Siap Lindungi Lebanon dan Palestina Kamis, 17 Agustus 2006 JAKARTA (Suara Karya): Presiden Yudhoyono dalam pidato kenegaraan menjelang HUT ke-61 Kemerdekaan RI di depan sidang paripurna DPR, kemarin, di Jakarta, menegaskan kembali bahwa Indonesia siap menjalankan upaya-upaya untuk melindungi rakyat Lebanon dan Palestina dari serangan Israel. Yudhoyono menyatakan kembali bahwa Indonesia menyambut baik pengesahan Resolusi DK PBB No 1701 tanggal 12 Agustus 2006 tentang penghentian permusuhan Israel dengan Lebanon. Sebagai wujud komitmen, kita telah menyatakan kesiapsiagaan kita untuk bergabung dengan pasukan penjaga perdamaian PBB, untuk melin-dungi rakyat Palestina dan Lebanon dari serangan Israel, kata Yudhoyono di depan para anggota Dewan serta puluhan undangan, termasuk para duta besar negara asing. Indonesia telah berperan aktif dalam mengupayakan perdamaian di Lebanon dan Palestina, yang sebelumnya terus digempur secara membabibuta oleh militer Israel. Di Lebanon sendiri, lebih dari 1.000 warga sipil tak berdosa tewas dalam serangan-serangan yang dilakukan Israel dalam kurun waktu satu bulan. Setelah bersama Malaysia mendorong diadakannya KTT Darurat Organisasi Konferensi Islam (OKI) yang menghasilkan deklarasi mendesak PBB segera menghentikan konflik di Lebanon, Indonesia juga menyiapkan pasukan untuk membantu pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon, Unifil (United Nation Interim Force in Lebanon). Sebanyak 850 personel TNI telah siap dikirimkan ke Lebanon. Bahkan, Menhan Juwono Sudarsono mengatakan jumlah personel telah ditingkatkan menjadi 1.000 orang. Keberangkatan 1.000 personel TNI itu sendiri masih menunggu keputusan PBB yang akan dikeluarkan pada hari Rabu tentang negara-negara mana saja yang akan bergabung dengan Unifil. Presiden Yudhoyono telah memeriksa kesiapan personel TNI yang akan menjadi pasukan baret biru dan baru-baru ini dia juga sudah menyurati Sekjen PBB Kofi Annan terkait kesiapan Indonesia untuk mengirimkan pasukan perdamaian. Sebelumnya, TNI menyiagakan satu Batalyon Mekanis berkekuatan 850 personel yang berasal dari Mabes TNI 15 orang, TNI AD (576 orang), TNI AL (221 orang) dan TNI AU 37 orang, untuk diberangkatkan ke Lebanon sebagai bagian dari pasukan pemelihara perdamaian di bawah bendera Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Peralatan materiil yang melengkapi keberangkatan mereka terdiri dari 4 unit Panser Komando (V-150 CO), 4 Panser Angkut Personel (V-150 AP), 12 Panser Intai (V-150 Tai), 14 Panser Serbu (VAB) dan 12 Panser Serbu (Panhard). Selain itu juga satu unit Jeep Kia, satu unit tangki air, dua unit Taft GT (Jeep), sepuluh unit Truck Isuzu dan dua unit kendaraan pemeliharaan (ranhar). (Antara/Hasyim) [Non-text portions of this message have been removed] *** Berdikusi dg Santun Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *** __ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED] 5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED] 6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/