Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
hahaha mbah raden emang sibuk ngomentarin ttg eksekusi lucunya amrozi dkk dah ga sabaran supaya dieksekusi yg mau nembak ajah msh ragu2 atau mbah raden mau jd penembak, msh bisa nginceng sasaran yo? :p hakim [EMAIL PROTECTED] Sent by: ppiindia@yahoogroups.com 12/05/2007 07:45 AM Please respond to ppiindia@yahoogroups.com To ppiindia@yahoogroups.com cc Subject Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan) Untuk anak-anak korban juga sama Mbah. Semoga masa kanak-kanak mereka yang indah, menggembirakan, dan lucu dapat dilalui dan dijalani dengan baik. Saya tidak merepotkan diri kok mbah dengan eksekusi ini. EGP Mbah. Toh sudah ada yang ngurusi. Ngapain mumet. Santai aja. Inggih to mbah? Malah kalau saya simak dari berbagai diskusi mbah tentang hal tsb, terkesan malah mbah yang lebih repot lho daripada saya. Buktinya komentar saya tentang teroris dan eksekusi baru sekali/dua kali saja. Lha mbah sudah sering sampai nggak bisa keitung lagi. Coba tanya Pak Nizami atau yang lainnya. Pripun mbah? Salam nggak keitung Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, December 04, 2007 7:11 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan) --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbah Danar...saya lebih care dengan nasib anak-anak mereka tsb. Yang bisa saya lakukan sebagai wujud care tersebut hanyalah sebentuk harapan dan doa agar anak-anak tsb tidak kehilangan masa kanak-kanak mereka yang lugus, polos, menyenangkan dan suci. Masa indah yang tidak akan pernah lagi bisa diulangi ketika kita sudah beranjak dewasa. Soal hukuman mati, saya serahkan kepada aparat penegak hukum saja karena sudah ada vonis dari majelis hakim (bukan saya lho). Salam majelis Hakim nasib anak anak korban bagaimana mas Hakim? Saya setuju, anak anak akan berkembang dengan indah kalau dididik jauh dari lingkungan kekerasan, sebagaimana lazimnya dalam keluarga terorist. memang majelis hakim harus bertindak, namun, rakyat Indonesia mempunyai batangan yang jelas mengenai soal hukuman bagi kejahatan yang seberat itu. Hukum adalah cermin dari sikon kemasyarakatan mas. Dan, memang anda tak usah merepotkan diri dengan eksekusi ini, karena ini akan dijalankan oleh skuadron tembak dari Brimob. salam danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
Mbah..jangan salah dan terbalik lho. Yang EGP itu adalah eksekusinya Amrozy dkk. Kan tinggal tunggu tanggal mainnya untuk dooo. BUKAN terorisme yang dilakukan oleh siapapun juga. Kalau terorismenya baik itu dilakukan oleh orang Islam, Nasrani, Budha, Hindu, Atheis dsb saya dan mbah tetap sepakat untuk mengutuknya. Gitu lho mbah? Salam sepakat Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Wednesday, December 05, 2007 2:23 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan) --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Untuk anak-anak korban juga sama Mbah. Semoga masa kanak-kanak mereka yang indah, menggembirakan, dan lucu dapat dilalui dan dijalani dengan baik. Saya tidak merepotkan diri kok mbah dengan eksekusi ini. EGP Mbah. Toh sudah ada yang ngurusi. Ngapain mumet. Santai aja. Inggih to mbah? Malah kalau saya simak dari berbagai diskusi mbah tentang hal tsb, terkesan malah mbah yang lebih repot lho daripada saya. Buktinya komentar saya tentang teroris dan eksekusi baru sekali/dua kali saja. Lha mbah sudah sering sampai nggak bisa keitung lagi. Coba tanya Pak Nizami atau yang lainnya. Pripun mbah? Salam nggak keitung Hakim *** kalau kita tidak concern terhadap terrorisme mas Hakim, itu berarti kita masabodoh akan masadepan bangsa ini, jangan gitu dong? Tanya mas Nizami akan membawa hasil apa sih mas? Dia juga anti terrorist? Salam anti terror danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
Mbah Danar...saya lebih care dengan nasib anak-anak mereka tsb. Yang bisa saya lakukan sebagai wujud care tersebut hanyalah sebentuk harapan dan doa agar anak-anak tsb tidak kehilangan masa kanak-kanak mereka yang lugus, polos, menyenangkan dan suci. Masa indah yang tidak akan pernah lagi bisa diulangi ketika kita sudah beranjak dewasa. Soal hukuman mati, saya serahkan kepada aparat penegak hukum saja karena sudah ada vonis dari majelis hakim (bukan saya lho). Salam majelis Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, December 04, 2007 2:40 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan) Dan, mbak, kita nggak usah ngrepoti diri kita dengan apa yang para terorist katakan, ya kan? Mudah mudahan mas Hakim nggak terlalu care ama terrorist, hukum mati aja (seperti bung Nizami tuntut). Salam danardono --- In ppiindia@yahoogroups.com, carla annamarie kneefel [EMAIL PROTECTED] wrote: God and Devil. when there's Good, there's God when there's Evil, there's Devil. God produces Good, Devil produce Evil. logically speaking. - Original Message From: hakim [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, December 6, 2007 8:50:11 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Betul sekali Mbak. Namun apabila kalimat tsb saya balikkan ke mbah Danar nanti malah nggak rampung-rampung diskusinya. Mbah Danar bilang gurunya para teroris itu setan. Pihak teroris akan balik mengatakan gurunya mbah Danar yang setan. Lha daripada mbulet ya mending seperti itu aja kali ya? Salam mending Hakim - Original Message - From: riri cute To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Saturday, December 01, 2007 10:55 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan penafsiran yang benar itu bukan dari kacamata manusia, tapi dari Allah. yang datang dari Allah sudah termaktub dalam Al Qur'an dan Hadist, jika ada yang menyimpang dari kedua hal tersebut, maka sudah pasti penafsiran tersebut keliru besar. pengetahuan manusia itu tak se apa2nya pengetahuan Allah, begitu kan mas Hakim? salam, sFe hakim [EMAIL PROTECTED] co.id wrote: Kalau mbah Danar menafsirkan seperti itu ya boleh-boleh saja. Iya to mbah? atau Pak Asnawi menafsirkan lain lagi ya boleh-boleh saja. Masak gak boleh? Masak gitu saja dilarang ya mbah. Boleh saja silahkan..silahkan. Monggo..monggo. Jangankan setan yang nggak kelihatan ya mbah, lha wong body language kita atau ekspresi wajah kita bisa saja ditafsirkan berbeda oleh orang lain. Gak usah digawe mumet ya mbah? Salam gak mumet Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Friday, November 30, 2007 5:01 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan --- In [EMAIL PROTECTED] s.com, hakim hakim@ wrote: Bukan apa-apa, karena kalau tanpa guru yang baik dan benar, takutnya nanti setan yang menjadi gurunya. Salam Penafsiran Hakim Saya jadi ingat pada almarhum Muhamad Atta yang dengan segala keyakinan akan ajaran agamanya, justru membunuh begitu banyak manusia dengan pesawat yang dikemudikannya. Karena menurut dia, semua orang selain yang sepaham dengan dia, patut dimusnahkan. Mungkin ini yang mas Hakim maksudkan dengan setan yang menjadi gurunya. Ini pasti juga sama dengan para teroris, Amrozy dkk ya mas? Tapi ada yang gurunya Ba'ashir, lho, masa Ba'ashir itu setan? Mas tahu tidak kebetulan, siapa gurunya bung Haris? jangan jangan... Piye mas? salam Danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] - - --- Make the switch to the world's best email. Get the new Yahoo!7 Mail now. [Non-text portions of this message have been removed] Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
Untuk anak-anak korban juga sama Mbah. Semoga masa kanak-kanak mereka yang indah, menggembirakan, dan lucu dapat dilalui dan dijalani dengan baik. Saya tidak merepotkan diri kok mbah dengan eksekusi ini. EGP Mbah. Toh sudah ada yang ngurusi. Ngapain mumet. Santai aja. Inggih to mbah? Malah kalau saya simak dari berbagai diskusi mbah tentang hal tsb, terkesan malah mbah yang lebih repot lho daripada saya. Buktinya komentar saya tentang teroris dan eksekusi baru sekali/dua kali saja. Lha mbah sudah sering sampai nggak bisa keitung lagi. Coba tanya Pak Nizami atau yang lainnya. Pripun mbah? Salam nggak keitung Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Tuesday, December 04, 2007 7:11 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan) --- In ppiindia@yahoogroups.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbah Danar...saya lebih care dengan nasib anak-anak mereka tsb. Yang bisa saya lakukan sebagai wujud care tersebut hanyalah sebentuk harapan dan doa agar anak-anak tsb tidak kehilangan masa kanak-kanak mereka yang lugus, polos, menyenangkan dan suci. Masa indah yang tidak akan pernah lagi bisa diulangi ketika kita sudah beranjak dewasa. Soal hukuman mati, saya serahkan kepada aparat penegak hukum saja karena sudah ada vonis dari majelis hakim (bukan saya lho). Salam majelis Hakim nasib anak anak korban bagaimana mas Hakim? Saya setuju, anak anak akan berkembang dengan indah kalau dididik jauh dari lingkungan kekerasan, sebagaimana lazimnya dalam keluarga terorist. memang majelis hakim harus bertindak, namun, rakyat Indonesia mempunyai batangan yang jelas mengenai soal hukuman bagi kejahatan yang seberat itu. Hukum adalah cermin dari sikon kemasyarakatan mas. Dan, memang anda tak usah merepotkan diri dengan eksekusi ini, karena ini akan dijalankan oleh skuadron tembak dari Brimob. salam danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan (abt teroris n setan)
God and Devil. when there's Good, there's God when there's Evil, there's Devil. God produces Good, Devil produce Evil. logically speaking. - Original Message From: hakim [EMAIL PROTECTED] To: ppiindia@yahoogroups.com Sent: Thursday, December 6, 2007 8:50:11 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan Betul sekali Mbak. Namun apabila kalimat tsb saya balikkan ke mbah Danar nanti malah nggak rampung-rampung diskusinya. Mbah Danar bilang gurunya para teroris itu setan. Pihak teroris akan balik mengatakan gurunya mbah Danar yang setan. Lha daripada mbulet ya mending seperti itu aja kali ya? Salam mending Hakim - Original Message - From: riri cute To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Saturday, December 01, 2007 10:55 AM Subject: Re: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan penafsiran yang benar itu bukan dari kacamata manusia, tapi dari Allah. yang datang dari Allah sudah termaktub dalam Al Qur'an dan Hadist, jika ada yang menyimpang dari kedua hal tersebut, maka sudah pasti penafsiran tersebut keliru besar. pengetahuan manusia itu tak se apa2nya pengetahuan Allah, begitu kan mas Hakim? salam, sFe hakim [EMAIL PROTECTED] co.id wrote: Kalau mbah Danar menafsirkan seperti itu ya boleh-boleh saja. Iya to mbah? atau Pak Asnawi menafsirkan lain lagi ya boleh-boleh saja. Masak gak boleh? Masak gitu saja dilarang ya mbah. Boleh saja silahkan..silahkan. Monggo..monggo. Jangankan setan yang nggak kelihatan ya mbah, lha wong body language kita atau ekspresi wajah kita bisa saja ditafsirkan berbeda oleh orang lain. Gak usah digawe mumet ya mbah? Salam gak mumet Hakim - Original Message - From: RM Danardono HADINOTO To: [EMAIL PROTECTED] s.com Sent: Friday, November 30, 2007 5:01 PM Subject: [ppiindia] Re: Fwd: Undangan Diskusi JIL tentang Kebebasan dan Ketidakbebasan --- In [EMAIL PROTECTED] s.com, hakim [EMAIL PROTECTED] wrote: Bukan apa-apa, karena kalau tanpa guru yang baik dan benar, takutnya nanti setan yang menjadi gurunya. Salam Penafsiran Hakim Saya jadi ingat pada almarhum Muhamad Atta yang dengan segala keyakinan akan ajaran agamanya, justru membunuh begitu banyak manusia dengan pesawat yang dikemudikannya. Karena menurut dia, semua orang selain yang sepaham dengan dia, patut dimusnahkan. Mungkin ini yang mas Hakim maksudkan dengan setan yang menjadi gurunya. Ini pasti juga sama dengan para teroris, Amrozy dkk ya mas? Tapi ada yang gurunya Ba'ashir, lho, masa Ba'ashir itu setan? Mas tahu tidak kebetulan, siapa gurunya bung Haris? jangan jangan... Piye mas? salam Danardono Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] - - --- Make the switch to the world's best email. Get the new Yahoo!7 Mail now. [Non-text portions of this message have been removed] Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. Disclaimer: Although this message has been checked for all known viruses using Trend Micro InterScan Messaging Security Suite, Bukopin accept no liability for any loss or damage arising from the use of this E-Mail or attachments. [Non-text portions of this message have been removed] Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ [Non-text portions of this message have been removed]