Re: [RantauNet] Dibiarkan atau diperhatikan?
Assalamu'alaikum wr.wb., Iyo santiang urang Laramie ko. Iyo tu, bajaleh-jaleh sin lah. Ndak paralu pulo disambuang-sambuang jo angko-angko nan indak tantu tuh, disangko urang main kim biko. Syukurlah kamanakan Dedeh lai salamaik, mudah-mudahan tatap dalam lindungan Allah SWT. Amiin. Wassalamu'alaikum wr.wb., Lembang Alam Dedeh Kurniasih <[EMAIL PROTECTED]> To: Sent by: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] cc: m Subject:Re: [RantauNet] Dibiarkan atau diperhatikan? 16/09/2001 12:48 AM Please respond to rantau-net > 1. Tanggal kejadian 9/11, 9+1+1=11 > 2. Emergency Call favorit di AS: 911 > 3. 9 Sept. adalah hari ke 254 tahun ini. 2+5+4=11 > 4. Kode area Iraq/Iran: 119 > 5. Bentuk tower bersanding seperti angka 11 > 6. Pesawat penabrak: Flight 11 on board 92 (9+2=11) > 7. New York City = 11 huruf > 8. Afghanistan = 11 huruf > 9. The Pentagon = 11 huruf > > Cukup sekian dulu > ttd: > (Esteranc Labeh) > JKT Assalamualaikum wr.wb. halo pak Esteranc Labeh, I am not going to waste my time untuak all these stupid numbers (please forgive me)..kecuali 911 Ciek lai.jan dituka lo namo lapau rantau net ko jo 'lapo tuak' (in your e-mail terdahulu, walaupun ditulis dlm tanda kutip..tapi ambo indak sanang mandanga nyo) karano indak ado di jua tuak disiko doh. Malah I have a dreamkalau nanti ambo jadi somebody dikampuang cito-2 harus tinggi..kan (mohon doa dari dunsanak sadonyo..hehehe) kampuang awak tercinta tu akan menjadi daerah nan 'free alkohol'.insyaallahhow about tapai?...hehehe...iko bisa lo utk proyek penelitian dunsanak awak nan di Unand, UBH, IKIP, dllnyo'tapai tanpa alkohol'..kama lo pai nyo ko..sampai ka tapai bagai..anyway halo mak Bandaro dan mamak-2 sadonyo..aa nan tajadi di kamanakan nan surang ko..indak pernah mancogap, sakali mancogap mamburansang lo...padahal disiko indak paneh bagai dohtemp. hanyo 1Cmungkin iko pengaruh ikan hiu kosakali mancogok langsuang manggigik urang...hehehe Mohon maaf karano ambo tembak langsuang se... Wassalam, dedeh RantauNet http://www.rantaunet.com Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3 === Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di http://www.rantaunet.com/subscribe.php3 ATAU Kirimkan email Ke/To: [EMAIL PROTECTED] Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama: -mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda] -berhenti> unsubscribe rantau-net [email_anda] Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung === RantauNet http://www.rantaunet.com Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3 === Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di http://www.rantaunet.com/subscribe.php3 ATAU Kirimkan email Ke/To: [EMAIL PROTECTED] Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama: -mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda] -berhenti> unsubscribe rantau-net [email_anda] Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung ===
[RantauNet] Kesadaran itu mulai datang ?
"KASUS WTC PERKUKUH KESADARAN SPIRITUAL" JAKARTA (RantauNet): "Dengan nama Tuhan yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang," kata Oran E. Warder membaca basmallah yang biasa diucapkan Muslim, saat membuka misa gereja Episcocal di St Paul, Washington. Bagi Warder, kelompok ektrimis Muslim bukanlah representasi dari ajaran Islam. Mereka, lanjutnya, sama seperti kaum Ku Klux Klan dalam masyarakat Kristen. Apa yang dipaparkan pendeta St Paul itu merupakan salah satu gambaran derasnya imbauan kaum rohaniwan di AS untuk mencegah permusuhan pasca tragedi WTC. "Kita harus ingat bahwa Setan tak memakai sorban, tunik, yarmulke (kopiah Yahudi) atau salib. Setan mengenakan garmen yang terbuat dari hati manusia berajut benang kebencian dan ketakutan," kata pendeta Nathan D. Baxter, dekan Katedral Nasional Washington. Di katedral itu, sekitar 7.000 umat dari berbagai agama mendengarkan kotbah Baxter. Padahal pada hari normal, menurut satu sumber di tempat tersebut, katedral itu hanya dikunjungi maksimal 1.500 jemaah. Di gereja Ebenezer AME kawasan Prince George, pengunjung membludak hingga 3.000 orang. Arus parkir kendaraan terpaksa dialihkan ke sepanjang jalan Allentown Road. Gereja Katolik St Francis Xavier, Washington Tenggara, terdengar berkumandang lagu-lagu rohani seperti "Let There Be Peace on Earth" dan "Amazing Grace." Mereka umumnya menggunakan kostum pita merah, biru dan biru seperti bendera AS. Uskup Hopeton W. Mair Sr dalam kotbahnya di gereja Apostolik New Mount Olivet, Seat Pleasant, mengingatkan keluarga korban untuk menahan amarah. "Amerika mendidih oleh dendam, darah menjadi panas, keluarga yang hatinya terluka, termasuk kita di sini. Tapi dendam adalah pedang bermata dua yang tidak bergagang dan hanya Tuhan yang tahu cara memegangnya." Di tempat sama, Kardinal Katolik Roma untuk Washington, Theodore E McCarrick berkotbah, "Akankah negara kita berubah? Akankah pengalaman buruk 11 September bisa memperbudak hati kita ke arah kebencian dan permusuhan?" Pendeta kulit hitam Jesse L Jackson dalam ceramahnya di gereja Ebenezer AME kembali mengingatkan jemaah untuk tidak menyalahkan warga Amerika keturunan Arab atas serangan teroris itu. "Menkambinghitamkan tetangga kita sendiri sangatlah salah dan berbahaya. Dalam setiap masalah kompleks biasanya dicari jawaban yang simpel, dan jawaban itu selalu salah," kata Jackson dalam misa pagi yang mendapat sambutan hangat pengunjung itu. Pastor Robert M Norris dari gereja Presbyterian Keempat menekankan perlunya kesadaran bahwa benteng paling kukuh itu adalah mendekatkan diri ke Tuhan. "Kita telah melihat setan menorehkan kukunya di tengah bangsa kita. Tuhan menawarkan pelipur lara. Dan dalam tragedi, umat biasanya sadar tentang betapa tak terbatasnya pengatahuan, kekuatan dan perhatian Tuhan." "Wall Street bukanlah tempat ungsian kita. The Pentagon bukanlah tempat ungsian kita. Tuhan-lah tempat ungsian kita," tegasnya seraya menambahkan umat jangan terkecoh dengan anggapan bahwa teroris itu kuat "God is the lone superpower," tegas Norris. Dari New York dilaporkan selama sepekan terakhir, suasana kota sangat kental dengan nuansa spiritual. Bahkan pemandangan kongregasi lebih banyak terlihat di kawasan terbuka. Hampir semua gereja terlihat dipadati pengunjung. Di Los Angeles, para pendeta Yahudi juga sibuk melayani jemaah, apalapi Kamis pekan ini adalah hari Rosh Hashana (Tahun Baru) Yahudi. "Ada hal-hal yang hanya komunitas religius yang bisa memberi tempat bagi anda untuk menyalurkan (duka cita)" kata Davil Wolpe, rabbi Kuil Sinai, sebuah sinagog konservatif di LA. Di kota itu, gereja-gereja juga membludak oleh pengunjung. Menurut sumber-sumber di gereja, terjadi peningkatan kunjungan hingga 6.000 jemaah tiap minggu. March Schneier, pemimpin spiritual Yahudi dari Sinagog Hampton, New York, mengatakan kendati kursi sudah penuh dipesan untuk Rosh Hashana, warga masih saja minta dibolehkan hadir, padahal kapasitas hanya untuk 200 orang. "Kami sangat merasakan sebagai warga Amerika bersatu dalam emosi dan rasa kehilangan yang sangat dalam," kata rabbi Peter Schweitzer dari Kongregasi Kota untuk Yahudi Humanistik, sebuah kelompok Yahudi berbasis New York dengan jaringan global humanis sekuler. Dia dan kelompoknya batal menyelenggarakan perayaan Rosh Hashana yang tadinya dijadwalkan akan dilakukan di WTC. Acara akhirnya dipindahkan ke hotel tak jauh dari tempat itu. *** (el) *** STAFF WRITERS: Gustav Niebuhr, Caryle Murhpy, Avram Goldstein, Ginny Hamill, Hamil R. Harris, Mary Otto, Tracey A. Reeves, Mary Beth Sheridan, Debbi Wilgoren, Sally Jenkins. SPECIAL CORRESPONDENTS: Neal Becton, Elaine Riverra. EDITOR IN-CHARGE: Esteranc Labeh ([EMAIL PROTECTED]) *thanks* Dapatkan email gratis Anda di http://mail.astaga.com RantauNet http://www.rantaunet.com Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/regist
RE: [RantauNet] Kesadaran itu mulai datang ?
Akhirnya dari masyarakat bawah sudah mulai sadar bahwa mengabadikan dendam, amarah hanya akan menambah bencana darah abadi yang tidak berkesudahan bagi umat manusia. Bagaimana dengan Presidennya? Harusnya presidennya belajar kepada rakyatnya. Apalagi langsung menuduh seseorang dengan prasangka yang belum ada buktinya. Apakah kasus Oklahoma belum cukup membuat Amerika malu? Kalau menjadi polisi dunia yang adil dan niat yang bersih untuk mewujudkannya tidak memihak siapapun yang bertikai, tidak akan ada korban rakyat mereka sendiri, dan mereka akan hidup damai, walaupun cara teroris seperti itu juga tidak bisa diterima oleh ajaran agama manapun. Ada yang tahu e-mail presiden Amerika nggak ya? -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]]On Behalf Of [EMAIL PROTECTED] Sent: 17 September 2001 15:34 To: [EMAIL PROTECTED] Cc: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] Subject: [RantauNet] Kesadaran itu mulai datang ? "KASUS WTC PERKUKUH KESADARAN SPIRITUAL" JAKARTA (RantauNet): "Dengan nama Tuhan yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang," kata Oran E. Warder membaca basmallah yang biasa diucapkan Muslim, saat membuka misa gereja Episcocal di St Paul, Washington. Bagi Warder, kelompok ektrimis Muslim bukanlah representasi dari ajaran Islam. Mereka, lanjutnya, sama seperti kaum Ku Klux Klan dalam masyarakat Kristen. Apa yang dipaparkan pendeta St Paul itu merupakan salah satu gambaran derasnya imbauan kaum rohaniwan di AS untuk mencegah permusuhan pasca tragedi WTC. "Kita harus ingat bahwa Setan tak memakai sorban, tunik, yarmulke (kopiah Yahudi) atau salib. Setan mengenakan garmen yang terbuat dari hati manusia berajut benang kebencian dan ketakutan," Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama: -mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda] -berhenti> unsubscribe rantau-net [email_anda] Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung === RantauNet http://www.rantaunet.com Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3 === Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di http://www.rantaunet.com/subscribe.php3 ATAU Kirimkan email Ke/To: [EMAIL PROTECTED] Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama: -mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda] -berhenti> unsubscribe rantau-net [email_anda] Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung ===
[RantauNet] Bank Syariah di Minangkabau
Assalamualaikum wr.wb., Dunsanak kasadonyo. Ambo iyo baru join dalam milist iko. berikut adalah bbrp pemikiran nan mungkin bisa dijadikan masukan bagi awak2. sebagai orang minang, falsafah "adat basandi syara, syara basandi kitabullah" alah sadari ketek kito pahami. salain itu dalam praktek kehidupan dan kegiatan ekonomi masyrakat minang, banyak nilai2 yg arahnya adalah penerapan prinsip-prinsip barek samo dipikua, ringan samo dijinjing, balabo samo dibagi, marugi samao ditangguang. Dari kaji kito sawaktu disurau lai paham dikito bhw riba adalah haram hukumnya. nah, memperhatikan caro2 karajo bank konvensional dlm pemberian kredit dan akad2 simpanan, iyo dapat diraso2 bhw bunga bank itu samo jo riba ambo tertarik utk diskusi mengenai hal2 iko. berikut ambo lampirkan cuplikan pendek ttg hal itu. di sumatra barat kiniko ado 4 BPR Syariah dan rencananya pada bulan september 2001 iko Kantor Cabang Syariah BNI akan mulai beroperasi di Padang. Bank Syariah Mandiri dalam waktu dakek juo ka beroperasi di Padang wasalam nasirwan -- Selama tiga dekade terakhir ini perbankan syariah mengalami perkembangan yang pesat dibanyak negara, baik dinegara-negara yang dominan berpenduduk muslim maupun di negara-negara barat seperti Eropa dan Amerika. Saat ini telah terdapat lebih dari 170 bank syariah yang tersebar diberbagai negara dengan jumlah jaringan dan volume kegiatan yang terus bertambah. Perkembangan bank-bank syariah tersebut pada awalnya didorong oleh keinginan para pengguna jasa perbankan untuk melaksanakan transaksi keuangannya yang sejalan dengan prinsip syariah, seperti bebas dari riba, memenuhi prinsip keadilan, memperhatikan kehalalan usaha yang dibiayai dan terhindar dari transaksi keuangan spekulatif yang menyerupai perjudian. Sistem keuangan dan perbankan syari'ah merupakan bagian dari konsep yang lebih luas tentang ekonomi Islam, dimana tujuannya, sebagaimana dianjurkan oleh para ulama, adalah mempromosikan aplikasi sistem nilai dan etika Islam ke dalam lingkungan ekonomi. Karena dasar etika inilah, maka sistem keuangan dan perbankan syariah bagi kebanyakan muslim adalah bukan sekedar sistem transaksi komersial.Kesesuaian dengan nilai-nilai Islam dalam transaksi keuangan itu dipandang oleh banyak kalangan muslim sebagai kewajiban agamis. Kemampuan lembaga keuangan Islam menarik investor dengan sukses bukan hanya tergantung pada tingkat kemampuan lembaga itu menghasilkan keuntungan, tetapi juga pada persepsi bahwa lembaga tersebut secara sungguh-sungguh memperhatikan restriksi-restriksi agamis yang digariskan oleh Islam.Islam melarang setiap pembayaran bunga (Riba) atas berbagai bentuk pinjaman, baik pinjaman itu berasal dari teman, perusahaan perorangan, pemerintah ataupun institusi lainnya. Al Qur'an secara bertahap namun jelas dan tegas memperingatkan kita tentang bunga. Hal ini dapat dilihat dari turunnya ayat-ayat Al Qur'an secara bertahap mulai dari Surat Ar Rum ayat 39 yang bersifat persuasif hingga Surat Al Baqarah ayat 278-279 yang sangat tegas memerintahkan meninggalkanlah sisa-sisa riba. Kalimat Al Qur'an: "...Allah menghalalkan jual-beli dan mengharamkan riba..." ( QS 2: 275) menunjukkan bahwa praktek bunga adalah tidak sesuai dengan semangat Islam. Bila pinjaman itu diberikan untuk tujuan konsumsi, pada saat dibutuhkan, pertimbangan moral akan meminta agar setiap orang harus saling membantu satu sama lain tanpa memungut bunga. Pemungutan bunga dari orang yang secara ekonomis posisinya lebih lemah adalah bertentangan dengan semangat Islam tentang keadilan dan pemerataan. Pada kenyataannya, Islam bukanlah satu-satunya agama yang melarang pembayaran bunga. Banyak pemikir zaman dahulu yang berpendapat bahwa pembayaran bunga adalah tidak adil. Bahkan meminjamkan uang dengan bunga dilarang pada zaman Yunani kuno.Aristoteles adalah orang yang amat menentang dan melarang bunga, sedang Plato juga mengutuk dipraktekkannya bunga.Dalam Kitab Perjanjian Lama maupun perjanjian baru pun terdapat larangan riba. Bila memperhatikan perkembangan lembaga-lembaga keuangan syariah secara internasional, pola perkembangan lembaga keuangan syariah tersebut dapat dikelompokkan kedalam tiga bentuk, yaitu: · Pertama adalah para bankir atau investor swasta melakukan pengembangan lembaga keuangan syariah secara mandiri, berdasarkan tuntutan kebutuhan masyarakat. Sementara itu otoritas keuangan setempat mengizinkan beroperasinya sistem syariah tersebut sejauh sejalan dengan perundang-undangan yang berlaku. Pola demikian banyak dilaksanakan di negara-negara Timur Tengah dan negara-negara non muslim lainnya; · Kedua adalah enforcement langsung pemerintah yaitu dengan dikeluarkannya perundang-undangan untuk mengembangkan sistem keuangan syariah secara menyeluruh di negara yang bersangkutan. Pola tersebut saat ini diterapkan oleh t
RE: [RantauNet] Al Zaytun
jemaah surau: dari kaset nan ambo danga, bahaso pengajian nan dilakukan oleh ustadz Ruslan dari Al Zaitun ko samo sekali indak ado penyimpangan alias nan aneh2. baliau mangupas ayaik2 al quran dgn turjumahan nan biaso balaku di awak. malah ambo marekomendasikan untuek manjadi pangajian di keluarga. kok jemaah lai tertarik silakan mahubungi kawan ambo, nan ma agiah kaset ko nan kabatulan urang rumah baliau aktif mampabanyak, di alamaik sbb: Dr. Hidayat Gunawan Jl.Suryakencana 90 Sukabumi. Kok lai bisa ambo minta tolong ka sanak Octavia utk mambalikan buku ko ciek dan mangirinkan ka alamaik ambo di Canada ba a kiro2? dan tantunyo ambo ganti ongkos buku jo pangirimannyo. mo kasih sabalunnyo. wass, Boes -Original Message-From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]]On Behalf Of OctaviaSent: Tuesday, September 11, 2001 10:51 PMTo: [EMAIL PROTECTED]Subject: Re: [RantauNet] Al Zaytun Iko saketek resensi yang ambo kutip dari bangsaku.com Mudah-2an bisa manjadi referensi utk manambah pangetahuan awak ttg hal iko. Judul : Pesantren al Zaytun Sesat?: Investigasi Mega Proyek dalam Gerakan NIIPengarang : Umar AbduhPenerbit : Darul FarahTahun : 1422 H/ 2001 MTebal : XVII + 326 hlm
Re: [RantauNet] Dibiarkan atau diperhatikan?
>From: [EMAIL PROTECTED] >Reply-To: [EMAIL PROTECTED] >To: [EMAIL PROTECTED] >CC: [EMAIL PROTECTED] >Subject: [RantauNet] Dibiarkan atau diperhatikan? >Date: 15 Sep 2001 03:49:45 -0700 > >KAJIAN FENOMENA: "DIBIARKAN ATAU DIPERHATIKAN?" > >JAKARTA (RantauNet): Saya prihatin membaca kekhawatiran dunsanak terhadap nasib saudara2 kita yang hidup dalam ancaman teror di AS. Karena itu izinkanlah saya memaparkan apa yang menurut saya adalah, "Siapa sih yang sesungguhnya dilindungi Allah dari tragedi WTC itu?" > >Ada fenomena baru di AS berupa kesadaran kolektif kaum intelektual negeri Paman Sam itu untuk introspeksi, koreksi diri. Saya tak peduli dengan sekelompok kaum yang kerjanya hanya menuding, menuduh tanpa bukti. Tapi saya sangat perhatian dengan mereka yang mau peduli untuk serta mengimbau & mengingatkan. > >Dalam laporan yang ditulis Gustav Niebuhr dari The New York Times dan dikutip Yahoo.com, diberitakan seorang Jerry Falwell, politikus ternama AS dengan pedas mengkritik negaranya sendiri sebagai "terlalu sekuler" sampai-sampai sesat dari firman Tuhan. > >Menurut Falwell, kaum sekuler yang tergabung dalam Amerincan Civil Liberites Union (ACLU), gerakan pendukung praktek aborsi, pendukung kaum homo dan pihak-pihak di pengadilan2 federal yang melarang doa dipanjatkan di sekolah-sekolah sebagai salah satu sebab Allah menarik perlindungan bagi AS. > >Falwell adalah mentri baptis yang juga merangkap penasehat Liberty University di Lynchburg, Va. Menurutnya, ACLU layak dipersalahkan atas tragedi WTC. > >Dia mengatakan itu dalam naskah tertulis yang dibacakan dalam program spiritual "The 700 Club" yang disponsori Pat Robertson, seorang penyiar spiritual Kristen terkemuka di AS. > >"Saya secara tulus percaya bahwa usaha kolektif dari kelompok-kelompok sekuler pada generasi sebelumnya berakibat pada busuknya sekolah-sekolah dan tempat-tempat umum hingga kita semua rentan (dari malapetaka)," kata Falwell. > >Dia menambahkan dari analisa teologis, kebijakan2 yang dibuat oleh kelompok2 sekuler itu telah menghina Tuhan sehingga serangan (musibah) dalam bentuk apapun dengan mudah datang. > >Dia tidak percaya dengan anggapan bahwa Tuhan tak ada kaitan dengan tragedi itu. Justru Tuhan, kata dia, cenderung "membiarkan" musibah itu terjadi. "Dia telah menarik perlindungan-Nya." > >Dia menambahkan, "Saya percaya jika Amerika tak cepat kembali kepada keyakinan agama yang murni, kita mungkin bakal mendapat lebih banyak musibah di masa depan." > >Menurut Pat Robertson, di AS terjadi pembusukan sosial karena kompetisi untuk harta kekayaan, kesenangan materi dan seksualitas sehingga lalai dari jalan Tuhan. Kondisi itu, katanya, membuat rakyat AS semakin keropos. > >"Mereka yang telah mensekulerkan AS. Saya langsung tunjuk hidung saja, hey kalian telah ikut menyebabkan semua ini terjadi," tutur Pat mengacu pada putusan hakim2 di pengadilan2 AS yang melarang doa di sekolah2 dan kelompok2 pro-pornografi dan kebebasan seksual. > >FENOMENA TRAGEDI WTC > >Menurut saya, wacana-wacana religius yang dilontarkan Falwell dan Robertson akan semakin menghangat pasca tragedi WTC. Hal itu diharapkan sedikit banyak menimbulkan kesadaran kolektif masyarakat Barat untuk kembali ke nilai-nilai spiritual (takwa) yang sesungguhnya. > >Dalam Quran disebut dengan istilah, "MEMURNIKAN KETAATAN KEPADA ALLAH." > >Saya melihat, tragedi WTC hanyalah sebuah "bidak" dalam "blue print" sunatullah untuk mengingatkan saudara2 intelektual di AS yang selama ini salah jalan untuk mau kembali ke jalan yang diridhoinya. > >"Dan kami uji mereka dengan kebaikan dan keburukan supaya mereka kembali (ke jalan Kami)," firman Allah seperti dikutip Quran. > >Karena itu, kita tak perlu khawatir tentang dunsanak2 di AS karena justru mereka dikelilingi oleh kaum-kaum cerdas yang masih disayangi Allah yang kalaulah mereka salah jalan, tentu akan digiring kembali oleh Al Alim wa'l Jabbar supaya mau kembali ke jalur-Nya. > >"Dan kalau mereka bertindak melampaui batas, sesungguhnya azabku sangat keras," kata Allah seperti dikutip Quran. > >Salah satu sebab karena manusia2 cerdas adalah aset yang akan ikut berpartisipasi aktif dalam proses penyempurnaan cahaya (akal) di jagad raya ini. > >Cahaya (aqal) manusia sangat penting, karena komponen itulah yang membuat Adam AS lebih mulia dari Malaikat di majelis Allah --ditandai dengan patuhnya malaikat memberi hormat (sujud) di depan Adam. > >Kita jangan lupa bagaima istimewanya Ibrahim di mata-Nya karena dia bisa menemukan Tuhan dengan mengerahkan akal, tanpa didului wahyu apapun. Sepertinya Tuhan bangga dan berkata, "Ini lho, prototipe ciptaan-Ku yang sesungguhnya." > >Karena itu wajar kalau Ibrahim menyandang segala predikat "INSAN" seutuhnya. Menyandang atribut Islam belum menjamin seseorang itu menjadi Muslim (manusia seutuhnya) yang diajarkan Ibrahim dan keturunannya yang menjadi Nabi dan Rasul Allah. > >Menurut saya, semua gerakan/aktifitas yang mendukung penyempurnaan a
Re: [RantauNet] Dibiarkan atau diperhatikan?
>From: Dedeh Kurniasih<[EMAIL PROTECTED]> >Reply-To: [EMAIL PROTECTED] >To: [EMAIL PROTECTED] >Subject: Re: [RantauNet] Dibiarkan atau diperhatikan? >Date: Sat, 15 Sep 2001 10:48:10 -0600 > > > > 1. Tanggal kejadian 9/11, 9+1+1=11 > > 2. Emergency Call favorit di AS: 911 > > 3. 9 Sept. adalah hari ke 254 tahun ini. 2+5+4=11 > > 4. Kode area Iraq/Iran: 119 > > 5. Bentuk tower bersanding seperti angka 11 > > 6. Pesawat penabrak: Flight 11 on board 92 (9+2=11) > > 7. New York City = 11 huruf > > 8. Afghanistan = 11 huruf > > 9. The Pentagon = 11 huruf > > > > Cukup sekian dulu > > ttd: > > (Esteranc Labeh) > > JKT > > > Assalamualaikum wr.wb. > > halo pak Esteranc Labeh, I am not going to waste my time untuak all >these stupid numbers (please forgive me)..kecuali 911 > Ciek lai.jan dituka lo namo lapau rantau net ko jo 'lapo tuak' >(in your e-mail terdahulu, walaupun ditulis dlm tanda kutip..tapi ambo indak >sanang mandanga nyo) karano indak ado di jua tuak disiko doh. > Malah I have a dreamkalau nanti ambo jadi somebody >dikampuang cito-2 harus tinggi..kan (mohon doa dari dunsanak > sadonyo..hehehe) kampuang awak tercinta tu akan menjadi daerah nan >'free alkohol'.insyaallahhow about tapai?...hehehe...iko bisa lo utk >proyek penelitian dunsanak awak nan di Unand, UBH, IKIP, dllnyo'tapai >tanpa alkohol'..kama lo pai nyo ko..sampai ka tapai bagai..anyway > > halo mak Bandaro dan mamak-2 sadonyo..aa nan tajadi di kamanakan >nan surang ko..indak pernah mancogap, sakali mancogap mamburansang >lo...padahal disiko indak paneh bagai dohtemp. hanyo 1Cmungkin iko >pengaruh ikan hiu kosakali mancogok langsuang manggigik >urang...hehehe > > Mohon maaf karano ambo tembak langsuang se... > Wassalam, > dedeh > > and I olso born in the world in month 11.and malaysia have get 111 gold medal ,tapi kalau angko nan tetek bengek tu di kalkulasikan bisa juo jadi angko lain,batua ndak?. > tantang tapai nan ado alkohol tu alun kamarusak lai.Tapi nan marusak kalau di kadai tampek awak tu pareman nan mudo mudo,jo gadang lubang hiduang minum loh saloki tapi mabuaknyo saboto,kemudian dia berkata huh..adenlah jago.adenlah pareman.tapi di PON ambo caliak SUMBAR talatak nomor puncin...kunaon kang dede' Hormat saya ,zalrazak > > > >RantauNet http://www.rantaunet.com > >Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3 >=== >Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di >http://www.rantaunet.com/subscribe.php3 > >ATAU Kirimkan email >Ke/To: [EMAIL PROTECTED] >Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama: >-mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda] >-berhenti> unsubscribe rantau-net [email_anda] >Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung >=== Get your FREE download of MSN Explorer at http://explorer.msn.com RantauNet http://www.rantaunet.com Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3 === Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di http://www.rantaunet.com/subscribe.php3 ATAU Kirimkan email Ke/To: [EMAIL PROTECTED] Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama: -mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda] -berhenti> unsubscribe rantau-net [email_anda] Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung ===
Re: [RantauNet] Kesadaran itu mulai datang ?
>From: [EMAIL PROTECTED] >Reply-To: [EMAIL PROTECTED] >To: [EMAIL PROTECTED] >Subject: Re: [RantauNet] Kesadaran itu mulai datang ? >Date: Mon, 17 Sep 2001 21:56:48 EDT > >Sebagai muslim tentu kita yakin, dibalik musibah ada hikmah. > >Dutamardin Umar Bak kecek rang tuo tuo..kalau inda ado angin maa pulo dahan ka bagoyang.sabarek mato mamandang, ajo hai... barek juo bahu mamikua.Tapi itu lah biaso,si clinton nan basalah...si udin nan takanaisarupo baru baru ko amerika tu batangka juo jo cino gara gara pesaswat pengintip tuh..tapi nan kainyo baleh ka OSAMA juo..wayyoik JO paso bana polis dinia tu.Ambo ndak takajuik do JO ,malah menjangkakan ianya akan berlaku.kah kah kah kah kah kah kah ...zalrazak. Get your FREE download of MSN Explorer at http://explorer.msn.com RantauNet http://www.rantaunet.com Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3 === Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di http://www.rantaunet.com/subscribe.php3 ATAU Kirimkan email Ke/To: [EMAIL PROTECTED] Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama: -mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda] -berhenti> unsubscribe rantau-net [email_anda] Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung ===
Re: [RantauNet] Kesadaran itu mulai datang ?
Sebagai muslim tentu kita yakin, dibalik musibah ada hikmah. Dutamardin Umar
RE: Re: [RantauNet] ba a suasana?
Untuk semua umat Islam di dunia terutama yang sedang mengalami cobaan, semoga dilindungi oleh Allah SWT dari makar dan perbuatan jahat orang-orang kafir, amin. > "Yeni Mulia" <[EMAIL PROTECTED]> <[EMAIL PROTECTED]>Date: Fri, 14 Sep 2001 >19:05:36 +0700 > Re: [RantauNet] ba a suasana? Reply-To: [EMAIL PROTECTED] > >ass ww > >Semoga saudara-saudaraku berada dalam lindungan dan jalan terbaik dari-Nya. Amin... >Sesungguhnya hanya Dia-lah yang Maha Kuat dan Maha Pelindung... >Sungguh, tak ada keraguan tentang itu > >wass ww >-Yni- > >- Original Message - > From: Boes Roestam > To: [EMAIL PROTECTED] > Sent: Friday, September 14, 2001 6:50 PM > Subject: RE: [RantauNet] ba a suasana? > > > kami di toronto kini ko, iyo ba dampuang2 darah mananti urang rumah > pulang dari sawah. kabanyo, alah ado urang2 nan mancaliek > muslimah jo mato garang/melotot. > jadi demi keamanan, ambo minta urang rumah ambo malapehkan > ikek kapalo tu. apak gadang di rumah putiah tu lah manyatokan: > we will win this war! kan lah payah tu mah. kapak tu alah diangkek > dek si gilo parang ko. biasonyo, urang2 nan lah banci ka umaik islam, > mampagunokan 'fatwa' tsb. tolong kami jo doa. > > wassalam, > Boes >-Original Message- >From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]]On >Behalf Of [EMAIL PROTECTED] >Sent: Thursday, September 13, 2001 7:33 PM >To: [EMAIL PROTECTED] >Subject: Re: [RantauNet] ba a suasana? > > >In a message dated 9/12/01 11:20:03 PM Eastern Daylight Time, >[EMAIL PROTECTED] writes: > > > > Pertanyaan ambo, kalau muslim nan dari Asia Tenggara > (Indo & Malay)... apokoh di-cap samo jo brother awak > nan dari Timteng tu Mak ? > Apo titanggo Mamak mancaliak ereang pulo ka Mamak ? > > Wassalam. > Firdaus MG. > > > >Manolah nakan Firdaus, >Dari segi rupo jo kulik awak agak tasaru jo urang Filipina >atau urang Amerika Latin. Tapi induak2 nan bajilbab iyo bedo. >Di NY, di Chicago dll, iyo banyak diganggu, dikeroyok. Kabanyo >ado pulo nan diondoh jo oto dari belakang, sampai mati. (Iko >kabanyo urang Pakistan) > >Tetangga ambo kebanyakan pendatang pulo. Ado pulo ciek baduo >mak utiah. Alhamdulillah lai elok2 sajo. > >duta > ><< msg2.html >> Free Web-email ---> http://mail.rantaunet.web.id Komunitas Minangkabau ---> http://www.rantaunet.com RantauNet http://www.rantaunet.com Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3 === Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di http://www.rantaunet.com/subscribe.php3 ATAU Kirimkan email Ke/To: [EMAIL PROTECTED] Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama: -mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda] -berhenti> unsubscribe rantau-net [email_anda] Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung ===
[RantauNet] test dibaca tidak jadi dihapus
Ye . udah dibilang jangan dibaca bandel y ...Gracias,2112 sory.. alah tabukak..jadi lansuang di baco, eh..eh 212 iko namo sandi kapak sakti Wiro Sableng nya Kho ping ho. alah lamo indak mambaco artikel dunsanak nan rancak seperti ..Kecantikan yang dulu..kirim lagi kalau ada yang bagus..kami sekerluarga ikut membacanya. Salam dari Jeddah.
RE: [RantauNet] test dibaca tidak jadi dihapus
Pak Ridwan Mahmud, assalamualaikum wr.wb., ambo sakaluarga ada rencana umroh minggu terakhir oktober ini. baa kiro2 prediksi kemungkinan terjadi "attack" oleh amerika terhadap bbrp kawasan timur tengah (khususnya afganistan). iko manjadi kekhawatiran kami. lai ado informasi mengenai hal itu? kalaupun iyo bana, sebarapa jauh pengaruh dg pelaksanaan penerbangan ke jeddah. tarimo kasih. nasirwan -Original Message- From: Ridwan Mahmud [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, 18 September 2001 10:52 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [RantauNet] test dibaca tidak jadi dihapus Ye . udah dibilang jangan dibaca bandel y ... Gracias, 2112 sory.. alah tabukak..jadi lansuang di baco, eh..eh 212 iko namo sandi kapak sakti Wiro Sableng nya Kho ping ho. alah lamo indak mambaco artikel dunsanak nan rancak seperti ..Kecantikan yang dulu..kirim lagi kalau ada yang bagus..kami sekerluarga ikut membacanya. Salam dari Jeddah. RantauNet http://www.rantaunet.com Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3 ==Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di http://www.rantaunet.com/subscribe.php3 ATAU Kirimkan email Ke/To: [EMAIL PROTECTED] Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama: -mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda] -berhenti> unsubscribe rantau-net [email_anda] Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung ==