[R@ntau-Net] Ustad Bima dan Densus
Perkembangan Densus 88 http://www.eramuslim.com/berita/nasional/kembali-densus-88-tangkap-ustadz-di-bima-dengan-tidak-manusiawi.htm#.UrvsTyeXnFx -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
Re: [R@ntau-Net] Catatan Putriku tentang Ibunya
Dinda Ifah, ini testimoni yang tulus dari Dilla. Senang membaca ungkapannya ini. Salam untuk Dilla dan selamat tlah punya ibu yang selalu juara 1. Dia pintar juga menulis kaya ibunya. *---* *Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini (Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)* Wassalaamu'alaikum Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta), 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli - Jakarta - Sterling, Virginia USA 2013/12/26 Hanifah Damanhuri ifah...@gmail.com Catatan Putriku tentang Ibunya Tak kusangka Dalam rangka hari ibu Aku dapat kiriman dari putriku Rasa kemaren baru dia protes “Mama itu tak seperti mama temanku yang ajari anaknya” Protes yang tak pernah kugubris Siapa nyana jadi tulisan yang indah Subhanallah, Alhamdulillah Nanar mataku membacanya Salam Hanifah (Padang, 24 Desember 2013) *Mimpi dan kenyataan seorang ibu bernama hanifah* Posted on December 24, 2013http://fadillaazeaza.wordpress.com/2013/12/24/mimpi-dan-kenyataan-seorang-ibu-bernama-hanifah/by fadillaazeaza http://fadillaazeaza.wordpress.com/author/fadillaazeaza/ “Keajaiban dalam hidup adalah terlahir dari rahim mama Hanifah Damanhuri. Seorang wanita yang telah memberi kami cinta, pengorbanan, dan pelajaran mengenai mengelola keuangan” -fauzul azmi zen. Kutemukan kalimat tersebut di wall facebook ku dari seorang pria yang satu-satunya terlahir dari rahim yang sama. Kalimat tersebut memang tak berlebihan, menjadi anak seorang hanifah sungguhlah membuat kami sangat beruntung. Panggil saja ifah, dilahirkan di agam (sungai tanang) 15 agustus 1962 dari rahim seorang ibu cantik bernama djasidar. Ifah merupakan seorang pemimpi besar yang amat pemalu. Dikalangan teman-temannya, beliau dikenal tak bisa marah dan termasuk sekumpulan orang introvert. Ifah merupakan seorang wanita yang memiliki iq diatas rata-rata dan pernah mendapatkan nilai TEst potensi akademik (tertinggi) mengalahkan laki-laki pada zamannya. Membaca adalah hobinya, dan beliau merupakan anak IPA sejati ( sangat menyukai hal-hal berbau eksak seperti matematika dan sejenisnya) 20 Juli 1986, menikahlah beliau dengan seorang ekstrovert super ceria dan super lucu dan bukan merupakan anak IPA melainkan anak Sastra ..Super kebalikan dari dirinya, Muhammad Zen, yang kelak pada akhirnya menjadi ayah super hebat bagi keluarganya. Hanifah pernah bermimpi untuk kuliah di salah satu 100 universitas terbaik dunia. Bermimpi menuntut ilmu tanpa batas. Beliaupun melanjutkan kuliah ke ITB jurusan matematika, pada masa itu si sulung masih bawel-bawelnya, maklumlah anak balita. Hanifah pun menjadi tak tenang, hingga akhirnya beliau kubur mimpinya sejenak untuk melanjutkan kuliah.. Kemudian lahirlah anak ke2 yang nantinya menjadi anak yang paling bawel dibandingkan anak pertama. Setelah si bungsu beranjak memasuki usia 6 tahun, Hanifah kembali mengejar mimpinya untuk menuntut ilmu tanpa batas… Mungkin mimpi untuk sekolah di 100 universitas besar harus dilupakan, demi anak dan keluarga tercinta. Hingga UI (Universitas Indonesia) Fakultas Ilmu Komputer pun menjadi pilihannya. Saat itu rezim suharto sedang di ujung tanduk. Si bungsu yang sedang liburan ke Jakarta pun menyaksikan secara langsung kejadian 13 mei itu.. Dilihatnya banyak orang berunjuk rasa.. Dan saat itu dilihatnya pula mamanya di ajak.. Kejadian tersebut membekas di kepala si bungsu yang bernama dilla itu. Hingga sepulang ke Bengkulu, si dilla mengajak abangnya yang biasa dia panggil Ijul, untuk berunjuk rasa. unjuk rasa kenaikan uang jajan.. Saat itu dilla kecil masih duduk di kelas 2 SD. Dilla kecil memang anak yang bandel, percaya tak percaya.. Umur 3 tahun, gagang ember jadi bengkok dibuatnya.. Tetua tetua bilang, tangan si dilla itu “magis”. Ah lupakan tentang itu.. Maaf out of topic. Pernahkah engkau melihat seorang ibu memarahi anaknya ketika anaknya tidak dapat rangking? Atau malah anda sendiri pernah mengalaminya? Pernahkah engkau lihat seorang ibu mengerjakan PR anaknya? Atau malah anda pernah mengalaminya? Pernahkah orang tua anda menasihati anda untuk jangan mencontek? Berbuatlah jujur…? Alhamdulillah.. Hanifah merupakan seorang ibu yang mendidik anaknya dengan cara membuat anaknya berpikir. Sekalipun tak pernah ia kerjakan PR anaknya pun tak pernah ia memarahi anaknya bila anaknya tidak dapat rangking.. Tapi jangan sekali-kali tidak jujur apalagi mencontek.. Beliau bisa muntab!! “Untuk apa kamu rangking kelas bila hasilnya mencontek, bagi mama kejujuran itu paling penting” Beruntung rasanya punya ibu seperti itu. Ada yang berkata pada dilla remaja, “Mama mu itu dulu selalu juara, gak pernah gak juara.. Tapi lihat sekarang siapa yang sukses. Mamamu karirnya hanya sebatas dosen. Lihat aku.. Gak pernah juara
Re: [R@ntau-Net] Perjalanan Sejarah dan Kearifan
Uda Epy, ambo ma-amini tulisan uda tando setuju. Mungkin paralu ditambahkan peran Amin Rais dalam era reformasi ko. Catatan ketek, AR capres nan cuma manang di Sumbar. *---* *Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini (Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)* Wassalaamu'alaikum Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta), 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli - Jakarta - Sterling, Virginia USA 2013/12/25 Epy Buchari epybuch...@gmail.com Hahaha...maaf salah pencet...seharusnya 2014. Terimakasih pak Dunil. On Wednesday, December 25, 2013 2:53:45 PM UTC+7, Dunil Zaid wrote: Sapandapek ambo jo sanak Epy. Yang merasa senior apalagi yang ilmunya dan pengalamannya amat banyak, cerahkanlah masyarakat namun hindarkanlah nada nada menghasut dan membesar besarkan persoalan, apalagi mengemukakan angka angka yang fantastis diluar kenjataan. Untuk sanak Epy, hendaknya kita tetap maju ke depan , bukan ke tahun 1914 he he... Wassalam Dunil Zaid, 70 + 10/12.Kpg Ujuang Pandan Parak Karambia,Pdg. Tingga di Jkt. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
Re: [R@ntau-Net] Catatan Putriku tentang Ibunya
Ajo Duta n.h.h Alhamdulillah Dilla malah labiah pandai manulih dari amakno Sanano amakno pernah juaro tapi labiah acok jadi rato-rato Amakno indak sarajin anakno baraja sangkek mudo Hari amakno sapulang sikola Kalau indak ado di rumah carilah ka lapangan volly Kalau indak ado dilapangan volly carilah ka kolam ranang Kalau indak basuo disinan carilah karumah kawan nan punyo novel/majalah Puncak gunuang Marapi jo puncak gunuang Singgalang ditaklukkan Doa nenek jo doa kakekno nan manyalamaikkan amakno ... Itulah baa mangko nanar mato hanifah mambaco tulisan si Dilla Pernah juo di kampus Nilai TPA amakno tinggi dari rato2 Jadi takana-kana katiko anak akan ikuik TPA Jadi takana-kana katiko kini alah susah bana bapikia Kini kok sato TPA antah lai tamasuak rato2 antah indak Taraso bana dan jadi palajaran baharago Indak ado nan abadi Murah di Allah mambolak-baliakno Pujian dari anak-anak taraso balabiahan Mudah-mudahan ado nan bisa diambiak jadi palajaran Salam Hanifah Pada 26 Desember 2013 20.41, ajo duta ajod...@gmail.com menulis: Dinda Ifah, ini testimoni yang tulus dari Dilla. Senang membaca ungkapannya ini. Salam untuk Dilla dan selamat tlah punya ibu yang selalu juara 1. Dia pintar juga menulis kaya ibunya. *---* *Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini (Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)* Wassalaamu'alaikum Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta), 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli - Jakarta - Sterling, Virginia USA 2013/12/26 Hanifah Damanhuri ifah...@gmail.com Catatan Putriku tentang Ibunya Tak kusangka Dalam rangka hari ibu Aku dapat kiriman dari putriku Rasa kemaren baru dia protes “Mama itu tak seperti mama temanku yang ajari anaknya” Protes yang tak pernah kugubris Siapa nyana jadi tulisan yang indah Subhanallah, Alhamdulillah Nanar mataku membacanya Salam Hanifah (Padang, 24 Desember 2013) *Mimpi dan kenyataan seorang ibu bernama hanifah* Posted on December 24, 2013http://fadillaazeaza.wordpress.com/2013/12/24/mimpi-dan-kenyataan-seorang-ibu-bernama-hanifah/by fadillaazeaza http://fadillaazeaza.wordpress.com/author/fadillaazeaza/ “Keajaiban dalam hidup adalah terlahir dari rahim mama Hanifah Damanhuri. Seorang wanita yang telah memberi kami cinta, pengorbanan, dan pelajaran mengenai mengelola keuangan” -fauzul azmi zen. Kutemukan kalimat tersebut di wall facebook ku dari seorang pria yang satu-satunya terlahir dari rahim yang sama. Kalimat tersebut memang tak berlebihan, menjadi anak seorang hanifah sungguhlah membuat kami sangat beruntung. Panggil saja ifah, dilahirkan di agam (sungai tanang) 15 agustus 1962 dari rahim seorang ibu cantik bernama djasidar. Ifah merupakan seorang pemimpi besar yang amat pemalu. Dikalangan teman-temannya, beliau dikenal tak bisa marah dan termasuk sekumpulan orang introvert. Ifah merupakan seorang wanita yang memiliki iq diatas rata-rata dan pernah mendapatkan nilai TEst potensi akademik (tertinggi) mengalahkan laki-laki pada zamannya. Membaca adalah hobinya, dan beliau merupakan anak IPA sejati ( sangat menyukai hal-hal berbau eksak seperti matematika dan sejenisnya) 20 Juli 1986, menikahlah beliau dengan seorang ekstrovert super ceria dan super lucu dan bukan merupakan anak IPA melainkan anak Sastra ..Super kebalikan dari dirinya, Muhammad Zen, yang kelak pada akhirnya menjadi ayah super hebat bagi keluarganya. Hanifah pernah bermimpi untuk kuliah di salah satu 100 universitas terbaik dunia. Bermimpi menuntut ilmu tanpa batas. Beliaupun melanjutkan kuliah ke ITB jurusan matematika, pada masa itu si sulung masih bawel-bawelnya, maklumlah anak balita. Hanifah pun menjadi tak tenang, hingga akhirnya beliau kubur mimpinya sejenak untuk melanjutkan kuliah.. Kemudian lahirlah anak ke2 yang nantinya menjadi anak yang paling bawel dibandingkan anak pertama. Setelah si bungsu beranjak memasuki usia 6 tahun, Hanifah kembali mengejar mimpinya untuk menuntut ilmu tanpa batas… Mungkin mimpi untuk sekolah di 100 universitas besar harus dilupakan, demi anak dan keluarga tercinta. Hingga UI (Universitas Indonesia) Fakultas Ilmu Komputer pun menjadi pilihannya. Saat itu rezim suharto sedang di ujung tanduk. Si bungsu yang sedang liburan ke Jakarta pun menyaksikan secara langsung kejadian 13 mei itu.. Dilihatnya banyak orang berunjuk rasa.. Dan saat itu dilihatnya pula mamanya di ajak.. Kejadian tersebut membekas di kepala si bungsu yang bernama dilla itu. Hingga sepulang ke Bengkulu, si dilla mengajak abangnya yang biasa dia panggil Ijul, untuk berunjuk rasa. unjuk rasa kenaikan uang jajan.. Saat itu dilla kecil masih duduk di kelas 2 SD. Dilla kecil memang anak yang bandel, percaya tak percaya.. Umur 3 tahun, gagang ember jadi
Re: [R@ntau-Net] Perjalanan Sejarah dan Kearifan
Kerantaunet Ass. ww, Dd Epy dan dd ZD sarato dd Ajo Duta dan sanak di palanta Io sabana tawa panyampaian dd Epy, tapi dd Epy awak sabananyo alah 40 tahun lamonyo jadi sibisu barasian (1958 -1998) takana lai takatoan indak, rumah tampak jalan tak tantu, baa maagakannyo awak barado di pihak nan lamah. Kiniko alah tabuka pintu, bak kecek dd Epy “hari inilah saat-saat terbaik dari pertumbuhan Indonesia, tidak ada rasa takut…” Jadi kiniko nan dulu jadi rasian, kinikolah dkecekan dengan lantang biar tadanga disabalah tu. Dulu lai tampak DPR jo MPR tapi pintu kasitu takunci arek dek Pak tara jo Baringin ka manga awak. Jadi apo nan disampaikan pak Sayuti iko lah rasian maso orba lai ko. Jadi nan lantangko indak awak sajodoh Rendra si Burung merak jo Sri Sultan X pun pernah lantang juo sasudah tahun 1998 tu, lantaran lamo jadi rasian dibaliau-baliautu. Manganai adik-adik kito nan manyuarokan Oligarki dsb bia melah, itulo nantaraso dinyo. Cuma kito senior ko, io paralu agak pandai pandai jo mainjak rem disampiang hati-hati mainjak gas.. Tapi talapeh dari tu sadonyo ambo ingin nagari kito Minangkabau ko dibangun sarupo nagari di baliak bumi nan parnah di postingkan dd Ajo Duta, ambo copaskan baliak: “Banyak juo kota kota ketek di Amrik nan penduduknyo menolak investasi. Indak ado waralaba, indak ado hotel gadang. Mereka labiah aman jo bisnis antar masyarakat lokal sajo. Ambiak contoh besan ambo nan nenek muyangnyo dari Irlandia dan turun temurun di daerah Long Island, NY. daerah pinngir pantai banyak pulau2 sangat besar potensi wisatanyo. Tapi itu tadi baitu ado proposal investasi dari lua nan masuak, langsuang ditulak oleh dewan kota. daerah tu aman damai sejahtera. Malah dek kondisi lokal nan alun tercemari menjadi daya tarik para wisata. tantu pitih nan masuak indak tabawo baliak kalua daerah itu.” Ahli-ahli ekonomi awak minang mambangun Minangkabau coitu handaknyo, mungkin itu jalan nan tapek untuk Minangkabau, atau sarupo Denmark – Finlandia. Maaf yo kito haragoi sajo pandapek masiang-masiang, tampak diawak mungkin alun tampak diurang begitupun sabaliknyo. Wass, Maturidi (L-75) Asal Talang-Solok-Kutianyia Duri Riau Pada 26 Desember 2013 20.55, ajo duta ajod...@gmail.com menulis: Uda Epy, ambo ma-amini tulisan uda tando setuju. Mungkin paralu ditambahkan peran Amin Rais dalam era reformasi ko. Catatan ketek, AR capres nan cuma manang di Sumbar. *---* *Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini (Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)* Wassalaamu'alaikum Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta), 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli - Jakarta - Sterling, Virginia USA 2013/12/25 Epy Buchari epybuch...@gmail.com Hahaha...maaf salah pencet...seharusnya 2014. Terimakasih pak Dunil. On Wednesday, December 25, 2013 2:53:45 PM UTC+7, Dunil Zaid wrote: Sapandapek ambo jo sanak Epy. Yang merasa senior apalagi yang ilmunya dan pengalamannya amat banyak, cerahkanlah masyarakat namun hindarkanlah nada nada menghasut dan membesar besarkan persoalan, apalagi mengemukakan angka angka yang fantastis diluar kenjataan. Untuk sanak Epy, hendaknya kita tetap maju ke depan , bukan ke tahun 1914 he he... Wassalam Dunil Zaid, 70 + 10/12.Kpg Ujuang Pandan Parak Karambia,Pdg. Tingga di Jkt. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan
[R@ntau-Net] Muktamar Muslim Indonesia-Malaysia se Amerika Utara
Assalaamu'alaikum sanak, Babarapo hari lalu baru ambo sato di muktamar tahunan sperti pado judul. Muktamar kapatang nan ka-38. Artinyo kami komunitas Muslim Indonesia-Malaysia nan badiaspora di Amerika Utara alah merajut persaudaraan sarumpun sajak 38 tahun lalu. Muktamar nan berlangsung 4 hari ko panuah jo acara nan maakomodasi kepentingan sagalo lapisan usia. Mulai dari usia balita sampai lansia. Dibuek kelas kelas terpisah sesuai kepentingan. Tantu indak ketinggalan kegiatan wisata. Nan menarik perlu ambo samapaikan dalam ber-Minang-ria, adolah keterlibatan urang awak senantiasa dalam kegiatan berbau Islami-ko. Di kepanitiaan banyak terlibat sanak awak. Nan mambuek ambo terharu acara qiyamul-lail sabalun jamaah subuah di-imami oleh hafiz remaja putra Minang nan lahia di Amrik. Nan surang banamo Fadhli usia 12 tahun anak sanak Herman Muchtar dan Ifdhal, 17 tahun anak sanak Erianto Yusuf, kaduo sanakko dari Dallas, TX, asa Agam. Muktamar sentiasa dilaksanakan di hotel berbintang tapi panitia bisa mendapatkan deal khusus sampai bisa maambil over dapua hotel untuak mamasak sendiri konsumsi oleh panitia. Dalam bebarapo muktamar lalu biaya 4 hari sebesar $400 alah tamasuak makan dan berbagai sesi dakwah oleh ustadz/ustadzah dari Indonesia/Malaysia dan ustadz lokal. Satiok tahun peserta batambah taruih. Tahun ko terdaftar 1074 partisipan dgn menempati 320 kamar hotel. Tahun muko diperkirakan 1500 peserta. Untuak tahun 2014 alah diputuskan muktamar akan dilakukan di San Francisco, 24-28 Desember 2014. Iko infonyo http://www.youtube.com/watch?v=lLuoM-q8OiI. Tantu akan ado nan batanyo, kalau warga RN berminat akan ikuik, lai buliah? Kalau ado sanak nan baminat, insya Allah beko akan kami bicarakan di panitia. Rasonyo bisa diatur dek salamoko ambo ado didalam kepanitiaan. Temu Darat RN di San Francisco, elok bana!! *---* *Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini (Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)* Wassalaamu'alaikum Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta), 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli - Jakarta - Sterling, Virginia USA -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
Re: [R@ntau-Net] Muktamar Muslim Indonesia-Malaysia se Amerika Utara
Wasswrwb, Mak H. Duta yang babahagia, Sanang ambo mambaco info mamak tantang muktamar muslim di AS ko, luar biasa. Alhamdulillah, di AS ado generasi muda, anak2 kito nan santiaang baco Al Quran, alhamdulillah ambo kenal baiak jo pak Erianto jo pak Herman Muchtar, sakampuang jo ambo di IV Angkek, senior ambo di. SMP3 Bkt dan SMA1 Bkt, pak Erianto urang tanjuang medan dan pak herman urang panampuang. Baliau marantau ka dallas. Tahun 2011 pak erianto pulang ka Pakanbaru, mertua baliau tingga di jl. Kijang, pakanbaru. Basuo jo ambo di pku. Salam Elthaf Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: ajo duta ajod...@gmail.com Sender: rantaunet@googlegroups.com Date: Thu, 26 Dec 2013 23:42:52 To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com; piaman-la...@googlegroups.com Reply-To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [R@ntau-Net] Muktamar Muslim Indonesia-Malaysia se Amerika Utara Assalaamu'alaikum sanak, Babarapo hari lalu baru ambo sato di muktamar tahunan sperti pado judul. Muktamar kapatang nan ka-38. Artinyo kami komunitas Muslim Indonesia-Malaysia nan badiaspora di Amerika Utara alah merajut persaudaraan sarumpun sajak 38 tahun lalu. Muktamar nan berlangsung 4 hari ko panuah jo acara nan maakomodasi kepentingan sagalo lapisan usia. Mulai dari usia balita sampai lansia. Dibuek kelas kelas terpisah sesuai kepentingan. Tantu indak ketinggalan kegiatan wisata. Nan menarik perlu ambo samapaikan dalam ber-Minang-ria, adolah keterlibatan urang awak senantiasa dalam kegiatan berbau Islami-ko. Di kepanitiaan banyak terlibat sanak awak. Nan mambuek ambo terharu acara qiyamul-lail sabalun jamaah subuah di-imami oleh hafiz remaja putra Minang nan lahia di Amrik. Nan surang banamo Fadhli usia 12 tahun anak sanak Herman Muchtar dan Ifdhal, 17 tahun anak sanak Erianto Yusuf, kaduo sanakko dari Dallas, TX, asa Agam. Muktamar sentiasa dilaksanakan di hotel berbintang tapi panitia bisa mendapatkan deal khusus sampai bisa maambil over dapua hotel untuak mamasak sendiri konsumsi oleh panitia. Dalam bebarapo muktamar lalu biaya 4 hari sebesar $400 alah tamasuak makan dan berbagai sesi dakwah oleh ustadz/ustadzah dari Indonesia/Malaysia dan ustadz lokal. Satiok tahun peserta batambah taruih. Tahun ko terdaftar 1074 partisipan dgn menempati 320 kamar hotel. Tahun muko diperkirakan 1500 peserta. Untuak tahun 2014 alah diputuskan muktamar akan dilakukan di San Francisco, 24-28 Desember 2014. Iko infonyo http://www.youtube.com/watch?v=lLuoM-q8OiI. Tantu akan ado nan batanyo, kalau warga RN berminat akan ikuik, lai buliah? Kalau ado sanak nan baminat, insya Allah beko akan kami bicarakan di panitia. Rasonyo bisa diatur dek salamoko ambo ado didalam kepanitiaan. Temu Darat RN di San Francisco, elok bana!! *---* *Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini (Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)* Wassalaamu'alaikum Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta), 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli - Jakarta - Sterling, Virginia USA -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus
[R@ntau-Net] Agama itu racun....katanya.....
Agama itu racun…”katanya”… Dalam perjalanan pulang setelah mengikuti Super Investor Conference di Paris bulan lalu, di atas pesawat Etihad Airways dari Paris ke Abu Dhabi, saya duduk bersebelahan dgn orang Perancis bernama Jean-Louis Moreau... Dia memperkenalkan dirinya sbg “Business Manager” di sebuah perusahaan Perancis bernama “Servair” yg bergerak di bidang jasa layanan pesawat udara (airline catering, cabin cleaning, on-board sales, newspaper handling) dan layanan kebandaraan (lounges, drinks and snacks, PRM assistance, duty-free shops, water and discharges), sementara saya perkenalkan diri saya sbg pengembang yg akan membangun bandara baru di Bali Utara… ”Wah kloplah kita ini..sama2 berkecimpung di dunia penerbangan” katanya… Servair sendiri adalah anak perusahaan “Air France” yg saat ini menduduki peringkat ketiga terbesar dan terbaik di dunia... Clientnya meliputi lebih dari 120 airline companies dan 40 airports yg tersebar di seluruh dunia... Penerbangan dari Paris ke Abu Dhabi ditempuh dalam waktu 6,5 jam, kami berangkat dari Airport Charles De Gaulle Paris jam 10:55 dan sampai di Abu Dhabi International Airport jam 20:35 waktu setempat (beda waktu Paris dan Abu Dhabi 3 jam)…jadi ada waktu yg cukup panjang buat kami ngobrol untuk membunuh waktu… Awal perkenalan dimulai dgn pembicaraan ringan.. saya tanya kepadanya:”Kenapa anda tidak naik pesawat Air France, tapi malah pakai Etihad Airways..bukankah Servair anak perusahaan Air France..apakah tdk ada rasa nasionalisme?” Dia jawab santai:”Etihad pesawatnya baru dan modern, servicenya bagus dan harga tiketnya murah..jadi pertimbangan ekonomis sajalah..masalah nasionalisme?..ya kalau Perancis terancam atau diserang musuh..baru saya ikut angkat senjata.. he..he..” Wah pragmatis bener nih orang… Memang pesawat Airbus A 340-600 yg kami tumpangi dari Paris ke Abu Dhabi ini adalah model terbaru dari keluarga pesawat berbadan lebar A 340 buatan “Airbus”, produsen pesawat terkemuka dunia yg berkantor pusat di Toulouse, Perancis... Pesawat berkapasitas 380 penumpang, bermesin 4 (Rolls-Royce Trent 500) dengan kecepatan max 0,83 Mach (kecepatan suara) dan jangkauan jelajah sampai 13,900 km ini, dibuat dgn teknologi canggih sehingga bisa mengurangi berat struktur kompositnya, desain aerodinamis yg hemat bahan bakar, “pilot-friendly cockpits”, serta “flight controls and systems” mutakhir, yg secara keseluruhan meningkatkan efisiensi dan kemampuan pesawat secara signifikan…makin canggih aja pesawat buatan Airbus ini… Pembicaraan beralih topik…saya cerita kalau saya mengalami kesulitan selama di Paris..”Loh kenapa.?” tanya dia.. ”Habis kebanyakan orang yg saya temui nggak bisa bahasa Inggris, sementara saya nggak bisa bahasa Perancis, sudah gitu semua petunjuk di jalan2 dan tempat2 umum pakai bahasa Perancis..jadi terpaksa deh saya pakai bahasa Tarzan... ”Kenapa sih orang Perancis nggak mau pakai bahasa Inggris.?” tanya saya..lantas jawabnya:”Memang sejak jaman dulu ada persaingan hebat antara bangsa Inggris dan Perancis..yg puncaknya adalah kekalahan pasukan Perancis di bawah pimpinan Napoleon Bonaparte melawan pasukan koalisi Inggris-Belanda-Jerman di bawah pimpinan Jenderal Duke of Wellington (Bangsawan Inggris) dan sekutu Prussia-nya di bawah Feldmarschall Blücher pd pertempuran Waterloo tgl 18 Juni 1815”… “Oooh itu toh sebabnya orang Perancis nggak mau pakai bahasa Inggris, demikian pula orang Inggris nggak mau pakai bahasa Perancis…saling gengsi nih yee”... canda saya kepadanya… Dari pembicaraan yg ringan2, obrolan kami berkembang ke masalah yg lebih serius dan sensitif bahkan panas…apa itu..?? Awalnya Si Louis ini ngomel2 sendiri:”Wah Perancis saat ini sedang dilanda kesulitan ekonomi…setelah Yunani bangkrut, kemudian Spanyol, Portugal sekarang mulai menjalar ke Perancis…banyak perusahaan bangkrut shg banyak orang Perancis nganggur...belum lagi banyak imigran yg menetap di Perancis (Perancis negara yg terbuka dan welcome thd orang asing) yg tentu menjadi beban tambahan buat pemerintah/rakyat Perancis.. bahkan sekarang mulai jadi “ancaman” karena dianggap merampas lapangan kerja buat orang2 Perancis yg lagi nganggur” begitu keluh kesahnya… ”Kenapa sih banyak imigran datang ke Perancis.?” tanya saya…”Ya itulah…mereka datang ke Perancis karena nggak bisa hidup di negaranya sendiri..” Loh kenapa..? tanya saya lebih lanjut..”Bagaimana mereka bisa hidup, wong di negaranya banyak kekerasan, teror, peperangan, kriminalitas…kondisi ekonominya sulit, kondisi kesehatan buruk, perumahannya kumuh…pendidikannya rendah dan terbelakang, dll..dll” ..pokoknya yg buruk2 dia sebutkan…sentimen amat nih orang pikir saya… Lantas dia menyebut beberapa negara:”Afganistan, Pakistan, Sudan yg mayoritas penduduknya beragama Islam…lalu Guyana, Angola, Filipina yg mayoritas penduduknya beragama Kristen/Katholik…lantas Srilangka, India, Kamboja yg mayoritas penduduknya beragama Hindu/Budha”… Eh sebentar bung..potong saya:”Kenapa anda menyebut agama.? bahkan semua agama besar
Re: [R@ntau-Net] Agama itu racun....katanya.....
Mantap Dr Muin, Ambo menikmati tulisan sanak. Tapi judulnyo itu sangat provokatif. *---* *Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini (Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)* Wassalaamu'alaikum Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta), 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli - Jakarta - Sterling, Virginia USA 2013/12/27 Bakhtiar Muin PhD bmsa...@gmail.com Agama itu racun…”katanya”… Dalam perjalanan pulang setelah mengikuti Super Investor Conference di Paris bulan lalu, di atas pesawat Etihad Airways dari Paris ke Abu Dhabi, saya duduk bersebelahan dgn orang Perancis bernama Jean-Louis Moreau... Dia memperkenalkan dirinya sbg “Business Manager” di sebuah perusahaan Perancis bernama “Servair” yg bergerak di bidang jasa layanan pesawat udara (airline catering, cabin cleaning, on-board sales, newspaper handling) dan layanan kebandaraan (lounges, drinks and snacks, PRM assistance, duty-free shops, water and discharges), sementara saya perkenalkan diri saya sbg pengembang yg akan membangun bandara baru di Bali Utara… ”Wah kloplah kita ini..sama2 berkecimpung di dunia penerbangan” katanya… Servair sendiri adalah anak perusahaan “Air France” yg saat ini menduduki peringkat ketiga terbesar dan terbaik di dunia... Clientnya meliputi lebih dari 120 airline companies dan 40 airports yg tersebar di seluruh dunia... Penerbangan dari Paris ke Abu Dhabi ditempuh dalam waktu 6,5 jam, kami berangkat dari Airport Charles De Gaulle Paris jam 10:55 dan sampai di Abu Dhabi International Airport jam 20:35 waktu setempat (beda waktu Paris dan Abu Dhabi 3 jam)…jadi ada waktu yg cukup panjang buat kami ngobrol untuk membunuh waktu… Awal perkenalan dimulai dgn pembicaraan ringan.. saya tanya kepadanya:”Kenapa anda tidak naik pesawat Air France, tapi malah pakai Etihad Airways..bukankah Servair anak perusahaan Air France..apakah tdk ada rasa nasionalisme?” Dia jawab santai:”Etihad pesawatnya baru dan modern, servicenya bagus dan harga tiketnya murah..jadi pertimbangan ekonomis sajalah..masalah nasionalisme?..ya kalau Perancis terancam atau diserang musuh..baru saya ikut angkat senjata.. he..he..” Wah pragmatis bener nih orang… Memang pesawat Airbus A 340-600 yg kami tumpangi dari Paris ke Abu Dhabi ini adalah model terbaru dari keluarga pesawat berbadan lebar A 340 buatan “Airbus”, produsen pesawat terkemuka dunia yg berkantor pusat di Toulouse, Perancis... Pesawat berkapasitas 380 penumpang, bermesin 4 (Rolls-Royce Trent 500) dengan kecepatan max 0,83 Mach (kecepatan suara) dan jangkauan jelajah sampai 13,900 km ini, dibuat dgn teknologi canggih sehingga bisa mengurangi berat struktur kompositnya, desain aerodinamis yg hemat bahan bakar, “pilot-friendly cockpits”, serta “flight controls and systems” mutakhir, yg secara keseluruhan meningkatkan efisiensi dan kemampuan pesawat secara signifikan…makin canggih aja pesawat buatan Airbus ini… Pembicaraan beralih topik…saya cerita kalau saya mengalami kesulitan selama di Paris..”Loh kenapa.?” tanya dia.. ”Habis kebanyakan orang yg saya temui nggak bisa bahasa Inggris, sementara saya nggak bisa bahasa Perancis, sudah gitu semua petunjuk di jalan2 dan tempat2 umum pakai bahasa Perancis..jadi terpaksa deh saya pakai bahasa Tarzan... ”Kenapa sih orang Perancis nggak mau pakai bahasa Inggris.?” tanya saya..lantas jawabnya:”Memang sejak jaman dulu ada persaingan hebat antara bangsa Inggris dan Perancis..yg puncaknya adalah kekalahan pasukan Perancis di bawah pimpinan Napoleon Bonaparte melawan pasukan koalisi Inggris-Belanda-Jerman di bawah pimpinan Jenderal Duke of Wellington (Bangsawan Inggris) dan sekutu Prussia-nya di bawah Feldmarschall Blücher pd pertempuran Waterloo tgl 18 Juni 1815”… “Oooh itu toh sebabnya orang Perancis nggak mau pakai bahasa Inggris, demikian pula orang Inggris nggak mau pakai bahasa Perancis…saling gengsi nih yee”... canda saya kepadanya… Dari pembicaraan yg ringan2, obrolan kami berkembang ke masalah yg lebih serius dan sensitif bahkan panas…apa itu..?? Awalnya Si Louis ini ngomel2 sendiri:”Wah Perancis saat ini sedang dilanda kesulitan ekonomi…setelah Yunani bangkrut, kemudian Spanyol, Portugal sekarang mulai menjalar ke Perancis…banyak perusahaan bangkrut shg banyak orang Perancis nganggur...belum lagi banyak imigran yg menetap di Perancis (Perancis negara yg terbuka dan welcome thd orang asing) yg tentu menjadi beban tambahan buat pemerintah/rakyat Perancis.. bahkan sekarang mulai jadi “ancaman” karena dianggap merampas lapangan kerja buat orang2 Perancis yg lagi nganggur” begitu keluh kesahnya… ”Kenapa sih banyak imigran datang ke Perancis.?” tanya saya…”Ya itulah…mereka datang ke Perancis karena nggak bisa hidup di negaranya sendiri..” Loh kenapa..? tanya saya lebih
Re: [R@ntau-Net] Agama itu racun....katanya.....
*kerantaunetAss.ww,Maaf boleh kami tahu sangenek apo profesi sebananyo dari sanak NAH ko nakan BM, dimano domisilinya (kampuang keteknyo, kalau dapek umuanyo sakali, bisa awak komunikasi lo jo inyo).Kalau tak salah dulu ole-ole NAH dari Paris juo yang dilewakan nakan BM ke lapau, hebat-hebat orang orang tempat NAH lawan bicara tu, ambo taringek percakapan alm pak Tan Malaka disalah satu koran/majalah jadul, agak sarupo tapi tak samo.* *Selamat mambao kalapau nakan BM.* *Wass,* *Maturidi (L-75)* *Asal Talang-Solok-Kutianyia* *Duri Riau * Pada 27 Desember 2013 07.07, ajo duta ajod...@gmail.com menulis: Mantap Dr Muin, Ambo menikmati tulisan sanak. Tapi judulnyo itu sangat provokatif. *---* *Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini (Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)* Wassalaamu'alaikum Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta), 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli - Jakarta - Sterling, Virginia USA 2013/12/27 Bakhtiar Muin PhD bmsa...@gmail.com Agama itu racun…”katanya”… Dalam perjalanan pulang setelah mengikuti Super Investor Conference di Paris bulan lalu, di atas pesawat Etihad Airways dari Paris ke Abu Dhabi, saya duduk bersebelahan dgn orang Perancis bernama Jean-Louis Moreau... Dia memperkenalkan dirinya sbg “Business Manager” di sebuah perusahaan Perancis bernama “Servair” yg bergerak di bidang jasa layanan pesawat udara (airline catering, cabin cleaning, on-board sales, newspaper handling) dan layanan kebandaraan (lounges, drinks and snacks, PRM assistance, duty-free shops, water and discharges), sementara saya perkenalkan diri saya sbg pengembang yg akan membangun bandara baru di Bali Utara… ”Wah kloplah kita ini..sama2 berkecimpung di dunia penerbangan” katanya… Servair sendiri adalah anak perusahaan “Air France” yg saat ini menduduki peringkat ketiga terbesar dan terbaik di dunia... Clientnya meliputi lebih dari 120 airline companies dan 40 airports yg tersebar di seluruh dunia... Penerbangan dari Paris ke Abu Dhabi ditempuh dalam waktu 6,5 jam, kami berangkat dari Airport Charles De Gaulle Paris jam 10:55 dan sampai di Abu Dhabi International Airport jam 20:35 waktu setempat (beda waktu Paris dan Abu Dhabi 3 jam)…jadi ada waktu yg cukup panjang buat kami ngobrol untuk membunuh waktu… Awal perkenalan dimulai dgn pembicaraan ringan.. saya tanya kepadanya:”Kenapa anda tidak naik pesawat Air France, tapi malah pakai Etihad Airways..bukankah Servair anak perusahaan Air France..apakah tdk ada rasa nasionalisme?” Dia jawab santai:”Etihad pesawatnya baru dan modern, servicenya bagus dan harga tiketnya murah..jadi pertimbangan ekonomis sajalah..masalah nasionalisme?..ya kalau Perancis terancam atau diserang musuh..baru saya ikut angkat senjata.. he..he..” Wah pragmatis bener nih orang… Memang pesawat Airbus A 340-600 yg kami tumpangi dari Paris ke Abu Dhabi ini adalah model terbaru dari keluarga pesawat berbadan lebar A 340 buatan “Airbus”, produsen pesawat terkemuka dunia yg berkantor pusat di Toulouse, Perancis... Pesawat berkapasitas 380 penumpang, bermesin 4 (Rolls-Royce Trent 500) dengan kecepatan max 0,83 Mach (kecepatan suara) dan jangkauan jelajah sampai 13,900 km ini, dibuat dgn teknologi canggih sehingga bisa mengurangi berat struktur kompositnya, desain aerodinamis yg hemat bahan bakar, “pilot-friendly cockpits”, serta “flight controls and systems” mutakhir, yg secara keseluruhan meningkatkan efisiensi dan kemampuan pesawat secara signifikan…makin canggih aja pesawat buatan Airbus ini… Pembicaraan beralih topik…saya cerita kalau saya mengalami kesulitan selama di Paris..”Loh kenapa.?” tanya dia.. ”Habis kebanyakan orang yg saya temui nggak bisa bahasa Inggris, sementara saya nggak bisa bahasa Perancis, sudah gitu semua petunjuk di jalan2 dan tempat2 umum pakai bahasa Perancis..jadi terpaksa deh saya pakai bahasa Tarzan... ”Kenapa sih orang Perancis nggak mau pakai bahasa Inggris.?” tanya saya..lantas jawabnya:”Memang sejak jaman dulu ada persaingan hebat antara bangsa Inggris dan Perancis..yg puncaknya adalah kekalahan pasukan Perancis di bawah pimpinan Napoleon Bonaparte melawan pasukan koalisi Inggris-Belanda-Jerman di bawah pimpinan Jenderal Duke of Wellington (Bangsawan Inggris) dan sekutu Prussia-nya di bawah Feldmarschall Blücher pd pertempuran Waterloo tgl 18 Juni 1815”… “Oooh itu toh sebabnya orang Perancis nggak mau pakai bahasa Inggris, demikian pula orang Inggris nggak mau pakai bahasa Perancis…saling gengsi nih yee”... canda saya kepadanya… Dari pembicaraan yg ringan2, obrolan kami berkembang ke masalah yg lebih serius dan sensitif bahkan panas…apa itu..?? Awalnya Si Louis ini ngomel2 sendiri:”Wah Perancis saat ini sedang dilanda kesulitan ekonomi…setelah Yunani bangkrut,
Re: [R@ntau-Net] Agama itu racun....katanya.....
Ungkapan berbeda tapi hampir sama dari tokoh komunis karl marx sbb: Pencetus dan pemikir utama Marxisme, Karl Marx, memiliki sikap yang ambivalen terhadap agama. Marx terutama memandang agama sebagai candu yang dimanfaatkan oleh kelas penguasa untuk memberikan harapan palsu bagi kelas buruh, tetapi di lain pihak, ia juga memandangnya sebagai bentuk protes kelas buruh terhadap keadaan ekonomi mereka yang buruk.[1] Ujung-ujungnya, Marx menolak keberadaan agama.[1] Dalam interpretasi teori Marxis oleh kaum Marxis-Leninis yang utamanya dikembangkan oleh Vladimir Lenin, agama dianggap berdampak negatif bagi perkembangan manusia sehingga negara-negara sosialis yang menerapkan Marxisme-Leninisme bersikap ateistik dan antiagama. Itulah alasan mengapa beberapa pemerintahan berhaluan Marxisme-Leninisme pada abad ke-20 seperti Uni Soviet dan Republik Rakyat Cina membuat peraturan untuk memperkenalkan konsep ateisme negara. Akan tetapi, bukan berarti tidak ada kelompok komunisme agamis, bahkan komunisme Kristiani memegang peranan penting dalam perkembangan awal komunisme. Vladimir Lenin dalam Tulisannya Sosialisme dan Agama[2], mengatakan bahwa Agama harus dinyatakan sebagai urusan pribadi. Lenin meminta agar agama dipahami sebagai sebuah persoalan pribadi dan tidak menjadi perhatian negara. Menurut Lenin, setiap orang sudah seharusnya bebas mutlak menentukan agama apa yang dianutnya, atau bahkan tanpa agama sekalipun, yaitu, menjadi seorang atheis. Namun, Diskriminasi diantara para warga sehubungan dengan keyakinan agamanya sama sekali tidak dapat ditolerir oleh negara. Dalam tulisannya ini pula Lenin menginginkan agar penyebutan agama seseorang di dalam dokumen dibatasi. Referensi: wikipedia Keinginan Lenin di atas juga terlihat pada keinginan seorang pejabat yg mau menghapus data agama dari KTP dan dokumen resmi Salam Fashridjal M. Noor Sidin L65bdg Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Bakhtiar Muin PhD bmsa...@gmail.com Sender: rantaunet@googlegroups.com Date: Fri, 27 Dec 2013 06:23:26 To: mus-...@milis.isnet.org; rantaunet@googlegroups.com Reply-To: rantaunet@googlegroups.com Cc: bmsa...@gmail.com Subject: [R@ntau-Net] Agama itu racunkatanya. Agama itu racun…”katanya”… Dalam perjalanan pulang setelah mengikuti Super Investor Conference di Paris bulan lalu, di atas pesawat Etihad Airways dari Paris ke Abu Dhabi, saya duduk bersebelahan dgn orang Perancis bernama Jean-Louis Moreau... Dia memperkenalkan dirinya sbg “Business Manager” di sebuah perusahaan Perancis bernama “Servair” yg bergerak di bidang jasa layanan pesawat udara (airline catering, cabin cleaning, on-board sales, newspaper handling) dan layanan kebandaraan (lounges, drinks and snacks, PRM assistance, duty-free shops, water and discharges), sementara saya perkenalkan diri saya sbg pengembang yg akan membangun bandara baru di Bali Utara… ”Wah kloplah kita ini..sama2 berkecimpung di dunia penerbangan” katanya… Servair sendiri adalah anak perusahaan “Air France” yg saat ini menduduki peringkat ketiga terbesar dan terbaik di dunia... Clientnya meliputi lebih dari 120 airline companies dan 40 airports yg tersebar di seluruh dunia... Penerbangan dari Paris ke Abu Dhabi ditempuh dalam waktu 6,5 jam, kami berangkat dari Airport Charles De Gaulle Paris jam 10:55 dan sampai di Abu Dhabi International Airport jam 20:35 waktu setempat (beda waktu Paris dan Abu Dhabi 3 jam)…jadi ada waktu yg cukup panjang buat kami ngobrol untuk membunuh waktu… Awal perkenalan dimulai dgn pembicaraan ringan.. saya tanya kepadanya:”Kenapa anda tidak naik pesawat Air France, tapi malah pakai Etihad Airways..bukankah Servair anak perusahaan Air France..apakah tdk ada rasa nasionalisme?” Dia jawab santai:”Etihad pesawatnya baru dan modern, servicenya bagus dan harga tiketnya murah..jadi pertimbangan ekonomis sajalah..masalah nasionalisme?..ya kalau Perancis terancam atau diserang musuh..baru saya ikut angkat senjata.. he..he..” Wah pragmatis bener nih orang… Memang pesawat Airbus A 340-600 yg kami tumpangi dari Paris ke Abu Dhabi ini adalah model terbaru dari keluarga pesawat berbadan lebar A 340 buatan “Airbus”, produsen pesawat terkemuka dunia yg berkantor pusat di Toulouse, Perancis... Pesawat berkapasitas 380 penumpang, bermesin 4 (Rolls-Royce Trent 500) dengan kecepatan max 0,83 Mach (kecepatan suara) dan jangkauan jelajah sampai 13,900 km ini, dibuat dgn teknologi canggih sehingga bisa mengurangi berat struktur kompositnya, desain aerodinamis yg hemat bahan bakar, “pilot-friendly cockpits”, serta “flight controls and systems” mutakhir, yg secara keseluruhan meningkatkan efisiensi dan kemampuan pesawat secara signifikan…makin canggih aja pesawat buatan Airbus ini… Pembicaraan beralih topik…saya cerita kalau saya mengalami kesulitan selama di Paris..”Loh kenapa.?” tanya dia.. ”Habis kebanyakan orang yg saya temui nggak bisa bahasa Inggris, sementara saya
Re: [R@ntau-Net] Agama itu racun....katanya.....
Banda urang nan nyo bandaan pak BM. Kok salah den ndak sato.. Baitu biaso e tukang kaba manyampaian.Jujur se Pak BM nan ambo hormati...buek ambo tulisan iko indak adph gunonyo di co pas. Karano tulisan takah iko jadi sampah se di inbox ambo.Ambo sangat menghargai tulisan pak BM nan boneh, motivator, mambangkik an sumangaik dst.. Kito tunggu pak.Rahyussalim L43 jkt From: Bakhtiar Muin PhDSent: Friday, December 27, 2013 06:23To: mus-...@milis.isnet.org; rantaunet@googlegroups.comReply To: rantaunet@googlegroups.comCc: bmsa...@gmail.comSubject: [R@ntau-Net] Agama itu racun"katanya".Agama itu racun katanya Dalam perjalanan pulang setelah mengikuti Super Investor Conference di Paris bulan lalu, di atas pesawat Etihad Airways dari Paris ke Abu Dhabi, saya duduk bersebelahan dgn orang Perancis bernama Jean-Louis Moreau... Dia memperkenalkan dirinya sbg Business Manager di sebuah perusahaan Perancis bernama Servair yg bergerak di bidang jasa layanan pesawat udara (airline catering, cabin cleaning, on-board sales, newspaper handling) dan layanan kebandaraan (lounges, drinks and snacks, PRM assistance, duty-free shops, water and discharges), sementara saya perkenalkan diri saya sbg pengembang yg akan membangun bandara baru di Bali Utara Wah kloplah kita ini..sama2 berkecimpung di dunia penerbangan katanya Servair sendiri adalah anak perusahaan Air France yg saat ini menduduki peringkat ketiga terbesar dan terbaik di dunia... Clientnya meliputi lebih dari 120 airline companies dan 40 airports yg tersebar di seluruh dunia...Penerbangan dari Paris ke Abu Dhabi ditempuh dalam waktu 6,5 jam, kami berangkat dari Airport Charles De Gaulle Paris jam 10:55 dan sampai di Abu Dhabi International Airport jam 20:35 waktu setempat (beda waktu Paris dan Abu Dhabi 3 jam) jadi ada waktu yg cukup panjang buat kami ngobrol untuk membunuh waktu Awal perkenalan dimulai dgn pembicaraan ringan.. saya tanya kepadanya:Kenapa anda tidak naik pesawat Air France, tapi malah pakai Etihad Airways..bukankah Servair anak perusahaan Air France..apakah tdk ada rasa nasionalisme? Dia jawab santai:Etihad pesawatnya baru dan modern, servicenya bagus dan harga tiketnya murah..jadi pertimbangan ekonomis sajalah..masalah nasionalisme?..ya kalau Perancis terancam atau diserang musuh..baru saya ikut angkat senjata.. he..he.. Wah pragmatis bener nih orang Memang pesawat Airbus A 340-600 yg kami tumpangi dari Paris ke Abu Dhabi ini adalah model terbaru dari keluarga pesawat berbadan lebar A 340 buatan Airbus, produsen pesawat terkemuka dunia yg berkantor pusat di Toulouse, Perancis...Pesawat berkapasitas 380 penumpang, bermesin 4 (Rolls-Royce Trent 500) dengan kecepatan max 0,83 Mach (kecepatan suara) dan jangkauan jelajah sampai 13,900 km ini, dibuat dgn teknologi canggih sehingga bisa mengurangi berat struktur kompositnya, desain aerodinamis yg hemat bahan bakar, pilot-friendly cockpits, serta flight controls and systems mutakhir, yg secara keseluruhan meningkatkan efisiensi dan kemampuan pesawat secara signifikan makin canggih aja pesawat buatan Airbus ini Pembicaraan beralih topik saya cerita kalau saya mengalami kesulitan selama di Paris..Loh kenapa.? tanya dia.. Habis kebanyakan orang yg saya temui nggak bisa bahasa Inggris, sementara saya nggak bisa bahasa Perancis, sudah gitu semua petunjuk di jalan2 dan tempat2 umum pakai bahasa Perancis..jadi terpaksa deh saya pakai bahasa Tarzan...Kenapa sih orang Perancis nggak mau pakai bahasa Inggris.? tanya saya..lantas jawabnya:Memang sejak jaman dulu ada persaingan hebat antara bangsa Inggris dan Perancis..yg puncaknya adalah kekalahan pasukan Perancis di bawah pimpinan Napoleon Bonaparte melawan pasukan koalisi Inggris-Belanda-Jerman di bawah pimpinan Jenderal Duke of Wellington (Bangsawan Inggris) dan sekutu Prussia-nya di bawah Feldmarschall Blücher pd pertempuran Waterloo tgl 18 Juni 1815 Oooh itu toh sebabnya orang Perancis nggak mau pakai bahasa Inggris, demikian pula orang Inggris nggak mau pakai bahasa Perancis saling gengsi nih yee... canda saya kepadanya Dari pembicaraan yg ringan2, obrolan kami berkembang ke masalah yg lebih serius dan sensitif bahkan panas apa itu..?? Awalnya Si Louis ini ngomel2 sendiri:Wah Perancis saat ini sedang dilanda kesulitan ekonomi setelah Yunani bangkrut, kemudian Spanyol, Portugal sekarang mulai menjalar ke Perancis banyak perusahaan bangkrut shg banyak orang Perancis nganggur...belum lagi banyak imigran yg menetap di Perancis (Perancis negara yg terbuka dan welcome thd orang asing) yg tentu menjadi beban tambahan buat pemerintah/rakyat Perancis.. bahkan sekarang mulai
RE: [R@ntau-Net] Salamaik ultah ka-81 untuak Pak Prof MN
Ambo dengan tulus dan Ikhlas mengucapkan salamaik Ulang tahun buek Bapak Prof.Mukhtar Naim semoga tetap sehat wal'afiat dan tidak bosan 2nya meenyampaikan yang membangun baik untuk Sumbar maupun umat muslim yang bersuku Minang karena tulisan beliau banyak ambo copy dan pelajari dalam menilai dan menelaah suatu persoalan . Salam ambo, Zainul Akhir Tanjung, 50+th, Pku-Riau -Original Message- From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On Behalf Of HM Dt.Marah Bangso (56+) Sent: Wednesday, December 25, 2013 12:25 AM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [R@ntau-Net] Salamaik ultah ka-81 untuak Pak Prof MN Assalamualaikum,w,w. Pado kesempatan nan baiak ko ambo ucapkan Salamaik ultah ka-81 untuak Pak Prof Mokhtar Naim, semoga tetap sihaik2 sajo dan selalu istiqomah memperjuangkan kemaslahatan masyarakat Minangkabau. Aamiin. Wassalam, HM.Dt.Marah Bangso (56+) Sadang stay samantaro di Damansara Kuala Lumpur Malaysia. Sent from my BlackBerry(r) smartphone from DiGi. Kota Damansara Kuala Lumpur Malaysia -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
Fwd: [R@ntau-Net] Agama itu racun....katanya.....
Wuah, sabantuak renungan akhir tahun yo Pak Dotor? Tarimo kasi ateh caritonyo saputa kulakaik si J.L.Moreau nan kalau di nagari awak wanyo disabuik abangan. Berang dikatokan kumunih, tapi galau kalau alah maruok soal akidah nan hakiki. Ambo takana pulo jo pangalaman ambo zaman saisuak. Ukatu tu di Sembawang Shipyard, Singapore, ambo basuo jo sakalompok urang Iran nan sadang minum di cafe (samantaro ambo baduo jo kawan sajo), 1984. Sabananyo wanyo nan duluan maajak mangecek jo bahaso Inggirih soal agamo, dan ambo layani sasuai jo ilimu agamo nan ambo katahui. Kalau Pak Dotor ---alhamdulillah barakhia jo happy, mako ambo ampiang bakuampeh jo tigo rayaik Khomeini tu. (Ukatu tu ambo alun baitu paham bana, bahaso rayaik Si Khomeini tu pambanci Abu Bakar dan Umar bin Khatab. Samantaro ambo mahoromati dan maakui eksistensi khalifah arrasyidin basarato konco palangkin nabi Muhammad SAW lainnyo). Caritonyo panjang, kalau kaba itu pulo nan ka ambo palantakan di siko. Baliak ka topik nan Pak Dotor (NHA?) kisahkan. Amno mangutip saketek sajo penggalan kalimaik nan tajadi, saroman di bawah ko : *(--)...“Jadi kalau anda belum bisa membuktikan kebenarannya..anda tidak percaya.?” Sergah saya.. “Iya betul..selama belum ada bukti ilmiah yg bisa meyakinkan saya..maka saya tidak akan percaya..”* … Kalau ambo nan sadang mangecek jo si J.L.Moreau, ambo ---sambia galak manih tantunyo--- lansuang sajo mangatokan ka wanyo saroman ko : (+)*...**J.L. Moreau, you do not believe in the existence of God? It was easy, open the emergency door now. Then you plunge out. Insha Allah you will meet with the Lord whom you doubt the existence . * atau pakai baso Amainyo : ***J.L.Moreau, vous ne croyez pas en l'existence de Dieu? Il était facile, ouvrir la porte en cas d'urgence maintenant. Ensuite, vous plongez sur. Incha Allah vous rencontrer le Seigneur que vous doutez de l'existence . *** Wk wk wk.. Sakali lai, tarimokasih jo dialog akhia tahunnyo Pak Dotor. Salam, *mm -- Pesan terusan -- Dari: Bakhtiar Muin PhD bmsa...@gmail.com Tanggal: 27 Desember 2013 06.23 Subjek: [R@ntau-Net] Agama itu racunkatanya. Kepada: mus-...@milis.isnet.org, rantaunet@googlegroups.com Cc: bmsa...@gmail.com Agama itu racun…”katanya”… Dalam perjalanan pulang setelah mengikuti Super Investor Conference di Paris bulan lalu, di atas pesawat Etihad Airways dari Paris ke Abu Dhabi, saya duduk bersebelahan dgn orang Perancis bernama Jean-Louis Moreau... Dia memperkenalkan dirinya sbg “Business Manager” di sebuah perusahaan Perancis bernama “Servair” yg bergerak di bidang jasa layanan pesawat udara (airline catering, cabin cleaning, on-board sales, newspaper handling) dan layanan kebandaraan (lounges, drinks and snacks, PRM assistance, duty-free shops, water and discharges), sementara saya perkenalkan diri saya sbg pengembang yg akan membangun bandara baru di Bali Utara… ”Wah kloplah kita ini..sama2 berkecimpung di dunia penerbangan” katanya… Servair sendiri adalah anak perusahaan “Air France” yg saat ini menduduki peringkat ketiga terbesar dan terbaik di dunia... Clientnya meliputi lebih dari 120 airline companies dan 40 airports yg tersebar di seluruh dunia... Penerbangan dari Paris ke Abu Dhabi ditempuh dalam waktu 6,5 jam, kami berangkat dari Airport Charles De Gaulle Paris jam 10:55 dan sampai di Abu Dhabi International Airport jam 20:35 waktu setempat (beda waktu Paris dan Abu Dhabi 3 jam)…jadi ada waktu yg cukup panjang buat kami ngobrol untuk membunuh waktu… Awal perkenalan dimulai dgn pembicaraan ringan.. saya tanya kepadanya:”Kenapa anda tidak naik pesawat Air France, tapi malah pakai Etihad Airways..bukankah Servair anak perusahaan Air France..apakah tdk ada rasa nasionalisme?” Dia jawab santai:”Etihad pesawatnya baru dan modern, servicenya bagus dan harga tiketnya murah..jadi pertimbangan ekonomis sajalah..masalah nasionalisme?..ya kalau Perancis terancam atau diserang musuh..baru saya ikut angkat senjata.. he..he..” Wah pragmatis bener nih orang… Memang pesawat Airbus A 340-600 yg kami tumpangi dari Paris ke Abu Dhabi ini adalah model terbaru dari keluarga pesawat berbadan lebar A 340 buatan “Airbus”, produsen pesawat terkemuka dunia yg berkantor pusat di Toulouse, Perancis... Pesawat berkapasitas 380 penumpang, bermesin 4 (Rolls-Royce Trent 500) dengan kecepatan max 0,83 Mach (kecepatan suara) dan jangkauan jelajah sampai 13,900 km ini, dibuat dgn teknologi canggih sehingga bisa mengurangi berat struktur kompositnya, desain aerodinamis yg hemat bahan bakar, “pilot-friendly cockpits”, serta “flight controls and systems” mutakhir, yg secara keseluruhan meningkatkan efisiensi dan kemampuan pesawat secara signifikan…makin canggih aja pesawat buatan Airbus ini… Pembicaraan beralih topik…saya cerita kalau saya mengalami kesulitan selama di Paris..”Loh kenapa.?” tanya dia.. ”Habis kebanyakan orang yg saya temui nggak bisa bahasa Inggris, sementara saya nggak bisa
Re: [R@ntau-Net] Tenggelamnya Kapal Profetik
Waalaikum salam, Uda Akmal, alhamdulillah kemaren saya sempat menonton film ini bersama ayah, ibu, dan istri. Secara keseluruhan, film ini bisa menggedor dada penontonnya. Cuma sayang, scene tenggelamnya kapal, yg menurut saya visual effectnya sangat jelek, sangat mengganggu. Saya kira, adalah lebih baik jika scene tsb dihilangkan dan cukup diganti saja dgn kehebohan berita tenggelamnya kapal tsb. (hehehe.. Coba-coba jadi pengamat film, ternyata enak juga. Saya menonton belasan kali film Margin Call, hanya untuk mencoba mencari tahu perbedaan karakter dari masing-masing tokohnya, dan ternyata, luar biasa...) Wassalam Ronald - Depok On Dec 21, 2013 8:14 AM, Akmal Nasery Basral ak...@rantaunet.org wrote: Assalamu'alaikum Wr. Wb, memenuhi permintaan Rky Renny dan Rina, juga Pak Saaf melalui Facebook agar ambo manulih saketek tentang film Tenggelamnya Kapal Van der Wijk yang baru 2 hari ini beredar di bioskop, di bawah ini adalah kesan singkat ambo yang dikopi dari status FB ambo pagi ko. Semoga berkenan. Wassalam, ANB 45, Cibubur ___ TENGGELAMNYA KAPAL PROFETIK. Kita memang harus berterima kasih pada Sunil Soraya, yang menghidupkan impian banyak orang untuk melihat ekranisasi roman legendaris Tenggelam Kapal Van Der Wijck karya Buya Hamka. Dan Sunil pun, konon, menyiapkan waktu lima tahun untuk memproduksi film berdurasi 165 menit ini, cukup panjang untuk rata-rata film Indonesia yang biasanya berkisar 100-an menit. Lalu kita mendengar dialek kental Makassar dari Zainuddin (ayah Minang, ibu Makassar) di sepanjang film. Anak yang di Makassar dianggap orang Minang, di Minang dilihat sebagai anak Makassar ini mencoba mencari jejak leluhur ke Batipuh, Sumatra Barat, untuk menemukan dirinya jatuh hati 3/4 mati pada Hayati, bunga Batipuh yang dijaga para mamak (paman dari garis ibu) seketat para pengusaha menjaga investasi. Lalu kita melihat keindahan alam Minangkabau dan seketul tradisinya yang kaya memenuhi kamera. Pepatah petitih bertebaran menyapa penonton, terutama berkat peragaan mumpuni Musra Dahrizal -- seniman serbabisa Minang yang populer dipanggil Mak Katik -- yang berperan sebagai datuk kaum adat dan mamak Hayati. Begitu pun tradisi borjuasi segelintir elit Minang di kota Padangpanjang lewat kegiatan pacuan kuda, kegiatan yang mempertemukan Hayati dengan Aziz, lelaki modern, yang hidupnya jauh lebih mapan dari Zainuddin, dan yang terpenting, Minang tulen. Layaknya dalam rumus kisah tragedi, tokoh Aziz menjadi vital karena melalui dialah konflik dibangun setelah sang datuk yang berwenang memutuskan masa depan Hayati menerima lamaran Aziz dan mencampakkan Zainuddin. Karam dalam patah hati yang tak tersembuhkan, patah hati yang membuatnya majenun, Zainuddin pindah ke Batavia, lalu ke Surabaya, menekuni profesi sebagai pujangga yang kelak membuatnya masyhur. Kemudian garis nasib sekali lagi mempertemukan Zainuddin (kini bernama Shabir) dengan Hayati dan suaminya Aziz, yang kini sudah jatuh miskin, di Surabaya. Shabir mengizinkan dua sahabatnya itu untuk tinggal di rumahnya yang semewah istana. Aziz yang awalnya ingin memanfaatkan kebaikan hati Shabir, akhirnya malah memutuskan bunuh diri untuk memberikan kesempatan agar Hayati bisa bersatu kembali dengan kekasih lamanya. Namun Shabir tak menggunakan kesempatan itu untuk mendekati Hayati, malah menyuruhnya pulang kampung dengan naik kapal Van der Wijck. Tim skenario (termasuk Sunil di dalamnya, selain Imam Tantowi dan Donny Dhirgantoro) memilih setia pada plot kisah yang dikembangkan Buya Hamka. Tak ada puntiran, sisipan, pengubahan, pengembangan, alur kisah dari yang sudah dikenali publik yang, sedikitnya, pernah sekali membaca roman itu. Jadi dari sisi ini, Sunil berhasil menjadikan film ini sebagai palapeh taragak (pelepas rindu) terhadap Buya Hamka. Ditambah dengan promosi masif sebelum pemutaran, antusiasme penonton terlihat jelas sebelum mereka memasuki pintu bioskop. Tetapi kemudian mulai berdatangan gangguan. Awalnya secara visual ketika pada adegan-adegan awal, terutama saat di Minangkabau, sering terjadi perubahan intensitas cahaya pada gambar. Efek-efek cahaya yang disajikan mengingatkan pada gaya ABG yang baru kenal instagram. Usai parade efek visual yang lebih sering mengganggu mata ketimbang memuaskan itu, datanglah adegan penting pertama ketika Zainuddin bersirobok mata dengan Hayati yang sedang naik bendi. Percikan cinta yang muncul dalam pandangan pertama ini, sayangnya, kurang tradisional. Keduanya berpandangan lama, layaknya dalam film-film masa kini, yang tentu saja tak akan terjadi jika Sunil dan tim lebih mendalami sisi sosiologis dan psikologis remaja tahun 1930-an apalagi di daerah seperti Minang. Tak terlihat di layar cara pandang malu-malu kucing yang terkenal itu. Dan mungkin juga tersebab ekspektasi penonton terhadap sosok Zainuddin dan Hayati, berdasarkan pembacaan mereka terhadap roman asli Buya Hamka, tak dipenuhi Sunil yang memasang duet
Re: Fwd: [R@ntau-Net] Agama itu racun....katanya.....
Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu, Carito nan rancak dan mancerahkan. Memang sarupo itu sifaik banyak urang Parancih nan panah basuo jo ambo katiko ambo panah lo manompang iduik di nagari mareka labiah kurang duo taun, duo puluah taun nan lapeh. Indak picayo jo agamo (katholik) mareka sahinggo gareja-gareja banyak nan kosong. Banyak nan tarang-tarang mangecek bahaso Tuhan itu indak ado. Jadi takana di ambo sabab ambo panah mambuek parumpamoan jo angok ko... Apokoh mareka nan indak picayo jo nan indak tampak, lai picayo bahaso manusia ko mampunyoi angok. Kok dikecek-anno lai ambo taruihan tanyo, pabilo awakno mancaliak angok.. Tapi acok pulo kajadian, hal nan sarupo iko kudian mambao urang-urang nan kareh mariah ko mandapek hidayah sasudah itu, masuak ka agamo Islam Wassalamu'alaikum, Muhammad Dafiq Saib Sutan Lembang Alam Suku : Koto, Nagari asal : Koto Tuo - Balai Gurah, Bukit Tinggi Lahir : Zulqaidah 1370H, Jatibening - Bekasi On Friday, December 27, 2013 8:50 AM, Muchwardi Muchtar muchwa...@rantaunet.org wrote: Wuah, sabantuak renungan akhir tahun yo Pak Dotor? Tarimo kasi ateh caritonyo saputa kulakaik si J.L.Moreau nan kalau di nagari awak wanyo disabuik abangan. Berang dikatokan kumunih, tapi galau kalau alah maruok soal akidah nan hakiki. Ambo takana pulo jo pangalaman ambo zaman saisuak. Ukatu tu di Sembawang Shipyard, Singapore, ambo basuo jo sakalompok urang Iran nan sadang minum di cafe (samantaro ambo baduo jo kawan sajo), 1984. Sabananyo wanyo nan duluan maajak mangecek jo bahaso Inggirih soal agamo, dan ambo layani sasuai jo ilimu agamo nan ambo katahui. Kalau Pak Dotor ---alhamdulillah barakhia jo happy, mako ambo ampiang bakuampeh jo tigo rayaik Khomeini tu. (Ukatu tu ambo alun baitu paham bana, bahaso rayaik Si Khomeini tu pambanci Abu Bakar dan Umar bin Khatab. Samantaro ambo mahoromati dan maakui eksistensi khalifah arrasyidin basarato konco palangkin nabi Muhammad SAW lainnyo). Caritonyo panjang, kalau kaba itu pulo nan ka ambo palantakan di siko. Baliak ka topik nan Pak Dotor (NHA?) kisahkan. Amno mangutip saketek sajo penggalan kalimaik nan tajadi, saroman di bawah ko : (--)...“Jadi kalau anda belum bisa membuktikan kebenarannya..anda tidak percaya.?” Sergah saya.. “Iya betul..selama belum ada bukti ilmiah yg bisa meyakinkan saya..maka saya tidak akan percaya..” … Kalau ambo nan sadang mangecek jo si J.L.Moreau, ambo ---sambia galak manih tantunyo--- lansuang sajo mangatokan ka wanyo saroman ko : (+)...J.L. Moreau, you do not believe in the existence of God? It was easy, open the emergency door now. Then you plunge out. Insha Allah you will meet with the Lord whom you doubt the existence . atau pakai baso Amainyo : J.L.Moreau, vous ne croyez pas en l'existence de Dieu? Il était facile, ouvrir la porte en cas d'urgence maintenant. Ensuite, vous plongez sur. Incha Allah vous rencontrer le Seigneur que vous doutez de l'existence . Wk wk wk.. Sakali lai, tarimokasih jo dialog akhia tahunnyo Pak Dotor. Salam, mm*** -- Pesan terusan -- Dari: Bakhtiar Muin PhD bmsa...@gmail.com Tanggal: 27 Desember 2013 06.23 Subjek: [R@ntau-Net] Agama itu racunkatanya. Kepada: mus-...@milis.isnet.org, rantaunet@googlegroups.com Cc: bmsa...@gmail.com Agama itu racun…”katanya”… Dalam perjalanan pulang setelah mengikuti Super Investor Conference di Paris bulan lalu, di atas pesawat Etihad Airways dari Paris ke Abu Dhabi, saya duduk bersebelahan dgn orang Perancis bernama Jean-Louis Moreau... Dia memperkenalkan dirinya sbg “Business Manager” di sebuah perusahaan Perancis bernama “Servair” yg bergerak di bidang jasa layanan pesawat udara (airline catering, cabin cleaning, on-board sales, newspaper handling) dan layanan kebandaraan (lounges, drinks and snacks, PRM assistance, duty-free shops, water and discharges), sementara saya perkenalkan diri saya sbg pengembang yg akan membangun bandara baru di Bali Utara… ”Wah kloplah kita ini..sama2 berkecimpung di dunia penerbangan” katanya… Servair sendiri adalah anak perusahaan “Air France” yg saat ini menduduki peringkat ketiga terbesar dan terbaik di dunia... Clientnya meliputi lebih dari 120 airline companies dan 40 airports yg tersebar di seluruh dunia... Penerbangan dari Paris ke Abu Dhabi ditempuh dalam waktu 6,5 jam, kami berangkat dari Airport Charles De Gaulle Paris jam 10:55 dan sampai di Abu Dhabi International Airport jam 20:35 waktu setempat (beda waktu Paris dan Abu Dhabi 3 jam)…jadi ada waktu yg cukup panjang buat kami ngobrol untuk membunuh waktu… Awal perkenalan dimulai dgn pembicaraan ringan.. saya tanya kepadanya:”Kenapa anda tidak naik pesawat Air France, tapi malah pakai Etihad Airways..bukankah Servair anak perusahaan Air France..apakah tdk ada rasa nasionalisme?” Dia jawab santai:”Etihad pesawatnya baru dan modern, servicenya bagus dan harga tiketnya
[R@ntau-Net] Pin ambo
#BBMme PIN: 7567D3B9 www.pin.bbm.com/7567D3B9 -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out. attachment: 1388100931135.jpg
[R@ntau-Net] Acara natal di metro tv ado yg pakai pakaian adat minang
Assalamualaikum,tadi siang jam 3 wak cari2 siaran eee kironyo di metro tv ado wawancara jo grup nyanyi gereja, salah satunyo pakai pakai an adat minang, takajuik wakastagfirullah -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
Re: [R@ntau-Net] Perjalanan Sejarah dan Kearifan
Mamak, Mande, Dunsanak sapalanta R@ntaunet n.a.h... Masalah investasi, pembangunan ekonomi dan pertumbuhan suatu daerah di zaman otonomi daerah ko memang menarik sekali. Kalau awak acok bajalan ka daerah urang lain bisa awak banding2kan suatu daerah dg daerah lainnyo. Bisa awak caliak dan simpulkan kondisi perekonomian/pertumbuhan suatu daerah dg berbagai sudut bidang kehidupan. Sacaro mainstream (arus utama) pemikiran pertumbuhan ekonomi memang bersepakat thdp investasi dari lua sebagai penggerak/percepatan (akselerasi) pertumbuhan ekonomi. Suatu hal yg paradoks dan bertentangan dg arus utama jikok awak ma usulkan suatu konsep percepatan pertumbuhan perekonomian dg kisah yg disampaikan mamanda Duta. Namun bukan suatu hal yg mustahil utk dilakukan krn teori ekonomi bukanlah teori ilmu pasti dan kaku. Teori ekonomi akan berjalan jika memenuhi persyaratan antara lain: Rasional. Dalam kasus iko, rasional tidak jika awak memutuskan ma ambiak konsep yg ditawarkan mak Duta? Jika rasional, monggo diterapkan. Namun konsekwensi dari pelaksanaan konsep tsb adolah waktu, biaya, dan kemungkinan sukses sekaligus gagal. Namun ba itu, ambo tertarik dan penasaran juo konsep tsb bisa dijalankan. Jikok mamanda Duta punyo waktu agak lapang bisa ditest di Kota Pariaman yg baru sajo dipimpin oleh pasangan yg manang Pilkada kapatang. Nampak dari jauah, dek ambo, porsi Wawako DR. Genius diagiah agak balabiah samo Wako Mukhlis Rahman. Dan nampak dek ambo, Wawako sadang mancari format memajukan daerah dg konsep investasi pariwisata dan perdagangan. Mamanda Duta bisa ma usulkan sacaro tertulis (sederhana ndak ba'a juo) ka Wawako Pariaman utk menerapkan konsep yg mamanda usulkan tsb. Sagitu dulu dari ambo... Andri/41/Koto/Kab. Padang Pariaman Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Maturidi Donsan maturid...@gmail.com Sender: rantaunet@googlegroups.com Date: Thu, 26 Dec 2013 23:22:03 To: rantaunet@googlegroups.com Reply-To: rantaunet@googlegroups.com Subject: Re: [R@ntau-Net] Perjalanan Sejarah dan Kearifan Kerantaunet Ass. ww, Dd Epy dan dd ZD sarato dd Ajo Duta dan sanak di palanta Io sabana tawa panyampaian dd Epy, tapi dd Epy awak sabananyo alah 40 tahun lamonyo jadi sibisu barasian (1958 -1998) takana lai takatoan indak, rumah tampak jalan tak tantu, baa maagakannyo awak barado di pihak nan lamah. Kiniko alah tabuka pintu, bak kecek dd Epy “hari inilah saat-saat terbaik dari pertumbuhan Indonesia, tidak ada rasa takut…” Jadi kiniko nan dulu jadi rasian, kinikolah dkecekan dengan lantang biar tadanga disabalah tu. Dulu lai tampak DPR jo MPR tapi pintu kasitu takunci arek dek Pak tara jo Baringin ka manga awak. Jadi apo nan disampaikan pak Sayuti iko lah rasian maso orba lai ko. Jadi nan lantangko indak awak sajodoh Rendra si Burung merak jo Sri Sultan X pun pernah lantang juo sasudah tahun 1998 tu, lantaran lamo jadi rasian dibaliau-baliautu. Manganai adik-adik kito nan manyuarokan Oligarki dsb bia melah, itulo nantaraso dinyo. Cuma kito senior ko, io paralu agak pandai pandai jo mainjak rem disampiang hati-hati mainjak gas.. Tapi talapeh dari tu sadonyo ambo ingin nagari kito Minangkabau ko dibangun sarupo nagari di baliak bumi nan parnah di postingkan dd Ajo Duta, ambo copaskan baliak: “Banyak juo kota kota ketek di Amrik nan penduduknyo menolak investasi. Indak ado waralaba, indak ado hotel gadang. Mereka labiah aman jo bisnis antar masyarakat lokal sajo. Ambiak contoh besan ambo nan nenek muyangnyo dari Irlandia dan turun temurun di daerah Long Island, NY. daerah pinngir pantai banyak pulau2 sangat besar potensi wisatanyo. Tapi itu tadi baitu ado proposal investasi dari lua nan masuak, langsuang ditulak oleh dewan kota. daerah tu aman damai sejahtera. Malah dek kondisi lokal nan alun tercemari menjadi daya tarik para wisata. tantu pitih nan masuak indak tabawo baliak kalua daerah itu.” Ahli-ahli ekonomi awak minang mambangun Minangkabau coitu handaknyo, mungkin itu jalan nan tapek untuk Minangkabau, atau sarupo Denmark – Finlandia. Maaf yo kito haragoi sajo pandapek masiang-masiang, tampak diawak mungkin alun tampak diurang begitupun sabaliknyo. Wass, Maturidi (L-75) Asal Talang-Solok-Kutianyia Duri Riau Pada 26 Desember 2013 20.55, ajo duta ajod...@gmail.com menulis: Uda Epy, ambo ma-amini tulisan uda tando setuju. Mungkin paralu ditambahkan peran Amin Rais dalam era reformasi ko. Catatan ketek, AR capres nan cuma manang di Sumbar. *---* *Komunitas RN Harus Hidup Terus Melebihi Usia Kami Yang Tua-tua Ini (Bunda Nizmah pada acara HUT RN 20 Tahun)* Wassalaamu'alaikum Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta), 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli - Jakarta - Sterling, Virginia USA 2013/12/25 Epy Buchari epybuch...@gmail.com
Re: Fwd: [R@ntau-Net] Agama itu racun....katanya.....
*Ucapan agamo supayo manjadi urusan surang-surang sampai kini masih bagema di NKRI ko.Caliak sajolah bilo mamparsoalkan agamo Islam, tapi kalau agamo lain nan dibicarokan, urusan surang-surang tu indak di suarokan bana doh.* *Ambo taringek juo waktu tahjun1988 kalau tak salah , alm pak Luman Harun dari PP Muhamadyah bagitu turun dari janjang sanayan tu, baliau batariak Pamilihan nan katibo umat islam jaan mamiliah juo patai anu lai,satiok aspirasi islam ditulaknyo. Ruponyo baliau habih sidang, manganai masalah pendidikan Nasional, pada saat mengolah masalah Agamo Islam dalam pendidikan, dalam sidang santer suaro dari partai anu manyuarokan agar pandidikan agamo atau urusan agamo jadi urusan surang-surang.* *Itulah juo lah nan mangema sampai kini walaupun versi nyo lain.* *Wass, * *Maturidi (L-75)* *Asal Talang-Solok-Kutianyia* *Duri Riau * Pada 27 Desember 2013 09.06, Muhammad Dafiq Saib stlembang_a...@yahoo.commenulis: Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu, Carito nan rancak dan mancerahkan. Memang sarupo itu sifaik banyak urang Parancih nan panah basuo jo ambo katiko ambo panah lo manompang iduik di nagari mareka labiah kurang duo taun, duo puluah taun nan lapeh. Indak picayo jo agamo (katholik) mareka sahinggo gareja-gareja banyak nan kosong. Banyak nan tarang-tarang mangecek bahaso Tuhan itu indak ado. Jadi takana di ambo sabab ambo panah mambuek parumpamoan jo angok ko... Apokoh mareka nan indak picayo jo nan indak tampak, lai picayo bahaso manusia ko mampunyoi angok. Kok dikecek-anno lai ambo taruihan tanyo, pabilo awakno mancaliak angok.. Tapi acok pulo kajadian, hal nan sarupo iko kudian mambao urang-urang nan kareh mariah ko mandapek hidayah sasudah itu, masuak ka agamo Islam Wassalamu'alaikum, Muhammad Dafiq Saib Sutan Lembang Alam Suku : Koto, Nagari asal : Koto Tuo - Balai Gurah, Bukit Tinggi Lahir : Zulqaidah 1370H, Jatibening - Bekasi On Friday, December 27, 2013 8:50 AM, Muchwardi Muchtar muchwa...@rantaunet.org wrote: Wuah, sabantuak renungan akhir tahun yo Pak Dotor? Tarimo kasi ateh caritonyo saputa kulakaik si J.L.Moreau nan kalau di nagari awak wanyo disabuik abangan. Berang dikatokan kumunih, tapi galau kalau alah maruok soal akidah nan hakiki. Ambo takana pulo jo pangalaman ambo zaman saisuak. Ukatu tu di Sembawang Shipyard, Singapore, ambo basuo jo sakalompok urang Iran nan sadang minum di cafe (samantaro ambo baduo jo kawan sajo), 1984. Sabananyo wanyo nan duluan maajak mangecek jo bahaso Inggirih soal agamo, dan ambo layani sasuai jo ilimu agamo nan ambo katahui. Kalau Pak Dotor ---alhamdulillah barakhia jo happy, mako ambo ampiang bakuampeh jo tigo rayaik Khomeini tu. (Ukatu tu ambo alun baitu paham bana, bahaso rayaik Si Khomeini tu pambanci Abu Bakar dan Umar bin Khatab. Samantaro ambo mahoromati dan maakui eksistensi khalifah arrasyidin basarato konco palangkin nabi Muhammad SAW lainnyo). Caritonyo panjang, kalau kaba itu pulo nan ka ambo palantakan di siko. Baliak ka topik nan Pak Dotor (NHA?) kisahkan. Amno mangutip saketek sajo penggalan kalimaik nan tajadi, saroman di bawah ko : *(--)...“Jadi kalau anda belum bisa membuktikan kebenarannya..anda tidak percaya.?” Sergah saya.. “Iya betul..selama belum ada bukti ilmiah yg bisa meyakinkan saya..maka saya tidak akan percaya..”* … Kalau ambo nan sadang mangecek jo si J.L.Moreau, ambo ---sambia galak manih tantunyo--- lansuang sajo mangatokan ka wanyo saroman ko : (+)*...**J.L. Moreau, you do not believe in the existence of God? It was easy, open the emergency door now. Then you plunge out. Insha Allah you will meet with the Lord whom you doubt the existence . * atau pakai baso Amainyo : ***J.L.Moreau, vous ne croyez pas en l'existence de Dieu? Il était facile, ouvrir la porte en cas d'urgence maintenant. Ensuite, vous plongez sur. Incha Allah vous rencontrer le Seigneur que vous doutez de l'existence . *** Wk wk wk.. Sakali lai, tarimokasih jo dialog akhia tahunnyo Pak Dotor. Salam, *mm -- Pesan terusan -- Dari: *Bakhtiar Muin PhD* bmsa...@gmail.com Tanggal: 27 Desember 2013 06.23 Subjek: [R@ntau-Net] Agama itu racunkatanya. Kepada: mus-...@milis.isnet.org, rantaunet@googlegroups.com Cc: bmsa...@gmail.com Agama itu racun…”katanya”… Dalam perjalanan pulang setelah mengikuti Super Investor Conference di Paris bulan lalu, di atas pesawat Etihad Airways dari Paris ke Abu Dhabi, saya duduk bersebelahan dgn orang Perancis bernama Jean-Louis Moreau... Dia memperkenalkan dirinya sbg “Business Manager” di sebuah perusahaan Perancis bernama “Servair” yg bergerak di bidang jasa layanan pesawat udara (airline catering, cabin cleaning, on-board sales, newspaper handling) dan layanan kebandaraan (lounges, drinks and snacks, PRM assistance, duty-free shops, water and discharges), sementara saya perkenalkan diri saya sbg pengembang yg
[R@ntau-Net] Berhenti
Admin. RN n.d.h dek lah panuah bana kotak ambo tolong barantikan/stop dulu kirim email ke email :zharbisa...@gmail.com, Tarimo kasih. HZS Mangkuto Berhenti berlangganan. Powered by Telkomsel BlackBerry® -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
[R@ntau-Net] Re: Perjalanan Sejarah dan Kearifan
Assalamu’alaikumWW, Sanak Dunil Zaid, Ajo Duta, Maturidi Donsan, Andri Satria Masri, serta sanak sapalanta n.a.h, Tarima kasih kepada ‘senior citizen’ nan kurang labiah sapadapek soal peranan urang-urang gaek cando awak-awak ko. Maaf ambo kurang suko mamakai istilah ‘lansia’ atau ‘manula’ nan mengesankan awak ko manusia tapi lah lain dari manusia lainnyo. Dengan sadar atau tidak sadar melakukan tindakan-tindakan nan dapek secara serius menyebabkan sesama umat Islam menjadi terpecah belah saling membenci sampai siap untuk berhadapan secara fisik, ambo khawatir dengan kemurkaanNya, kawatir dengan kondisi khufur nikmat, khawatir dengan potensi bencana alam dan tsunami disebabkan ranah Minang sampai hari ko masih terletak di kawasan cincin api (ring of fire) dengan gunung api dan patahan masih ‘hidup’ dan terus bertasbih kepadaNya. Cubo dibaco dan dianok anokan link wikiislam berikut ini : http://wikiislam.net/wiki/Accidents_and_Natural_Disasters_in_the_Muslim_World Menolak James Riady membangun RS dan Supermall di Chatib Sulaeman ambo raso labiah tepat melalui jalur IPTEK nan labiah netral. Sarankan ka James jo grupnyo untuak mamintak second opinion dari Dr Danny Hilman Natawijaya dan Prof Kerry Edward Sieh nan alah meneliti potensi tsunami pantai Barat Sumatera sejak sabalun dan sesudah tsunami Aceh. Ambo yakin duo geologist yang amat credible ko tidak akan menyarankan membuat struktur bangunan yang terletak cuman sekitar 1 km (!) dari bibir pantai yang berhadapan langsung dengan samudera Indonesia. Sambia sekalian mempelajari peta analisa prakiraan perubahan pantai Padang andai ‘the mother of all tsunami’ itu kelak terjadi. Inyo jan mandangakan kecek Fauzi Bahar soal amannyo Padang dari tsunami atau gempa besar lainnyo. Pada maso pemerintahannyo, Fauzi berkepentingan dengan investasi di Padang. Informasi tentang keunikan gampo gadang nan terakhir di Sumbar, inyo bisa disarankan untuak berkonsultasi dengan ahli geologi teknik dan teknik Sipil. Mungkin salah satunyo Dr. Bakhtiar Muin dkk di ITB. Unik, sebab tingkat/lantai satu dan dua sejumlah bangunan bertingkat masuak/amblas ke dalam tanah, dan bangunan masih berdiri. Termasuk kantor PU di Muaro nan seyogianyo rencana dan pengawasannyo dilakukan secara ketat oleh Cipta Karya. Jadi kalau nanti sampai ke fase studi AMDAL yang serius (dengan meminta second opinion diateh) ambo raso dengan akal sehat dan kecerdasannyo James Riady akan mundur dengan sendirinya. Samo halnyo dengan RUU Desa. Secara cerdas (kabanyo ikolah salah satu kelebihan urang Minang) pelajari dulu secara matang, kok ado nan indak dimengerti tanyo dulu ka nan mangarati. Kalaupun akhirnyo tetap indak setuju dan akan kalua dari NKRI tanyo mintak pulo dulu pendapat ahli tata Negara (umpamonyo bung Saldi Isra), dan ahli ekonomi baa kiro-kiro kalau awak lapeh dari NKRI, lai ka bisa punyo APBN (bukan lagi APBD) nan cukuik untuak sekadar dalam kondisi subsistence.Paralu lo diperhitungkan bahwa saparoh warga Sumbar mancari rezeki dan kehidupan di nagari urang lain. By the way, ambopun sangat mendukung pemikiran Ajo Duta tentang pembangunan Sumbar dalam kaitannyo jo investasi luar itu. Bagi awak nan gaek-gaek ko kalau sakali2 pulkam, ingin menikmati alam ranah Minang nan masih asri dan bukan yang dikotori oleh ‘pembangunan’ yang dilakukan secara serampangan. Maaf wasalam, Epy Buchari L-70 Ciputat Timur -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. === UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur Lokasi disetiap posting * Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama mengganti subjeknya. === Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com . Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.