[R@ntau-Net] 10 Ton Ikan di Danau Maninjau Mati Mendadak

2014-12-29 Terurut Topik Fashridjal M. Noor
Sanak2 sa palanta yth
Di bawah ko berita nan alah baulang tajadi di danau Maninjau jo
Singkarak...Baa caro mengatasinyo?
Salam, Fashridjal M. Noor Sidin/l/66/bdg

10 Ton Ikan di Danau Maninjau Mati Mendadak

29 Desember 2014 14:50 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, LUBUK BASUNG -- Sekitar 10 ton jenis nila dan mas milik
petani keramba jaring apung di Danau Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya,
Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), mati mendadak akibat angin
kencang, Ahad (28/12).

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Agam, Ermanto di Lubuk Basung, Senin,
mengatakan ikan mati yang mendadak ini tersebar di Nagari Bayu dan Maninjau
dengan jumlah 15 petak dari 18.000 petak keramba jaring apung dengan ukuran
5X5 meter.

Ini informasi yang diperoleh dari penyuluh perikanan di Kecamatan Tanjung
Raya, kemungkinan jumlah ini bertambah, ujarnya. Ikan yang mati ini,
tambah dia, sudah siap panen dengan berat empat ons per ekor.

Dengan kejadian ini, petani mengalami kerugian sekitar Rp 290 juta, karena
harga ikan di tingkat petani Rp 29.000.

Ia menambahkan ikan ini mati disebabkan oleh angin kencang yang melanda
daerah itu sejak Sabtu (27/12), sehingga terjadi pembalikan air ke
permukaan. Dengan kondisi ini, oksigen berkurang dan ikan menjadi mati.

Untuk mengatasi kerugian cukup besar, petani diimbau untuk panen dini dan
mengurangi tebar benih. Ini harus dilakukan petani agar ikan tidak mati
dan mereka tidak mengalami kerugian cukup besar, katanya.

Sebelumnya, DKP Agam telah memberikan surat edaran agar petani mengurangi
penebaran benih pada Oktober sampai Januari 2015. Salah seorang petani di
Bayua, Asrul (51), menambahkan ikan mati tiba-tiba setelah angin kencang.

Saat ini, pihaknya telah memanen dini ikan yang tersisa, karena tidak ingin
mengalami kerugian cukup besar. Ikan saya mati sekitar dua ton dan saya
tidak menginginkan semua ikan mati, ujarnya.

Red: Yudha Manggala P Putra

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


[R@ntau-Net] Tuhan Menghendaki Lain.

2014-12-29 Terurut Topik 'Jacky Mardono Tjokrodiredjo' via RantauNet


Membaca berita yang berjudul : Cerita Penumpang AirAsia yang Gagal Berangkat.
Saya teringat peristiwa yang terjadi pada tgl. 10 Nopember 1971.Pesawat yang 
akan ditumpangi ibu Sumantoro, istri Pangdam III /17 Agustus Sumetera 
Barat,penerbangan dari Jakarta ke Padang ternyata di cancel. Sehingga pesawat 
yang ditumpangi oleh Kololnel Purnomo Sipur, asops Kodam III/ 17 Agustus,akan 
diberangkatkan terlebih dahulu.
Ibu Sumantoro minta tukar tempat dengan Kolonel Sipur.
Walaupun yang meminta tukar tempat adalah istri komandannya,namun Kolonel Sipur 
menolak dengan tegas permintaan ibu Sumantoro,dengan alasan dia sudah kangen 
dengan anak-istrinya,karena telah mengikuti penataran selama beberapa hari.
Akhirnya pesawat ibu Sumantoro diberangkatkan kurang lebih dua jam ,setelah 
keberangkatan pesawat yang ditumpangi Kolonel Purnomo Sipur.Begitu mendarat di 
Lapangan Terbang Tabing Padang,ibu Sumantoro dengan kesal menceritakan kepada 
ADC Pangdam yang menjemputnya,bagaimana Kolonel Sipur dengan ketus menolak 
permintaannya untuk tukar pesawat.Namun hati ibu Sumantoro seketika menjadi 
luluh,ketika mendapat laporan bahwa pesawat yang ditumpangi Kolonel Sipur,tujuh 
menit menjelang landing telah kehilangan kontak dengan tower Tabing,dan 
diperkirakan telah nyemplung ke laut !Rupanya Tuhan menghendaki lain.
Ikut jadi korban dari pesawat yang ditumpangi Kolonel Sipur,adalah putri bapak 
Azwar Anas, yang pada waktu itu masih menjabat sebagai direktur P.T Semen 
Padang.Korban lain adalah seniwati terkenal yang berasal dari Padang 
Panjang,yakni Huria Adam.Pesawat yang hilang adalah milik Merpati Nusantara 
Airlines,jenis Vickers Viscount.

Pada waktu itu jabatan saya adalah Kapolresta Padang,yang ikut terlibat dalam 
pencarian pesawat yang hilang.

Beberapa tahun sebelumnya,
kisah serupa menimpa bapak Henrda Djayusman,yang saat  itu menjabat sebagai 
Aslog Polda Sumbar.Bapak Hendra Djayusman, 
adalah orang tua dari KJP (P) Nugroho Djayusman.Untuk menghemat keuangan,dalam 
rangka mau kembali ke Sesko Lembang,beliau mau menumpang pesawat Polair,yang 
pada waktu itu hanya mengangkut seorang Pati Polri,
yakni BJP Amir Machmud.
Namun ibu Hendra berserta putra2nya melarang,karena masih kangen dengan pak 
Henrda.Pak Hendra menuruti permintaan ibu Hendra dan putra2nya.Beberapa menit 
setelah tinggal landas dari lapangan terbang Tabing,pesawat yang akan 
ditumpangi pak Hendra nyemlung ke laut,dan penumpangnya semua tewas,
Mendengar berita tersebut,
Pak Hendra, bu Hendra hanya bisa berpandangan dengan perasaan luluh.Rupanya 
Tuhan menghendaki lain !

Jabatan saya pada waktu itu adalah Kapolres Padang Pariaman,belum menjabat 
sebagai Kapolresta Padang.
Kami sekeluarga kalau ke Padang,selalu bermalam di kediaman keluarga bapak 
Hendra Djayusman.

Wassalam,
Jacky Mardono.Pnwrw. Polri.

--
 
28/12/2014 22:12 WIB
Cerita Penumpang AirAsia yang Gagal Berangkat
 
  Budiawan Setiadi - Surabaya, Ari Putro Cahyono, warga Surabaya beserta 10 
anggota keluarganya mengaku shok dan trauma namun bersyukur setelah mengetahui 
bahwa pesawat AirAsia yang gagal ditumpanginya karena terlambat boarding, 
ternyata mengalami hilang kontak. 

Ari menuturkan, awalnya ia dan keluarga datang ke bandara pada pukul 05.30 WIB, 
sebab tiket terjadwal berangkat pada pukul 07.20 WIB. Namun, sampai di bandara 
ia dan keluarga telat boarding lantaran tidak membaca email dari pihak AirAsia 
yang menyebutkan bahwa pesawat berangkat lebih awal.  

Sebagai solusi, pihak AirAsia memang akan memberangkatkan Ari dan keluarga pada 
penerbangan berikutnya  

Namun, Ari mengaku kaget ketika masih di bandara namun mendengar kabar bahwa 
pesawat AirAsia yang gagal ditumpanginya itu kehilangan kontak.  

Ari dan keluarga pun shock, trauma dan bersyukur. Tuhan ternyata punya rencana 
lain untuk saya dan keluarga, tutur Ari. 

Ari juga mengaku sedih mendengar nasib penumpang yang ada di pesawat yang 
hilang kontak tersebut. 

Karena trauma, Ari dan keluarga akhirnya memutuskan untuk kembali pulang dan 
tidak mengikuti penerbangan selanjutnya tanpa mengkonfirmasi pembatalan kepada 
pihak maskapai. 

  (sik) 



---


Kecelakaan Vickers Viscount Samudera Hindia 1971
 Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pada tanggal 10 November 1971, Vickers Viscount Merpati Nusantara Airlines, 
dengan registrasi PK-MVS, jatuh di Samudera Hindia di lepas pantai Padang, 
Sumatra, Indonesia, setelah mereka memberitahu kepada pengatur lalu lintas 
udara mereka tidak dapat sampai ke tujuan karena cuaca buruk. Seluruh dari 69 
orang yang ada di atas pesawat tewas dalam kejadian tersebut.Pada saat itu, 
kecelakaan ini adalah yang terburuk dalam sejarah Indonesia; sekarang kejadian 
ini adalah yang terburuk kesembilan dalam sejarah kecelakaan penerbangan di 
Indonesia. Masih terburuk ketiga untuk kecelekaan yang menimpa Vickers 
Viscount.[1
Kecelakaan

RE: [R@ntau-Net] Subsidi Dihapus, Harga Premium Langsung Turun

2014-12-29 Terurut Topik Tasrilmoeis
Hanif,

Ndak mangarati do apo hubungan no jo janji kampanye tu.

Nan awak tau arago minyak bumi turun yo arago bbm harus turun pulo, nan aneh  
di berita ko kan subsidi dicabut tapi arago bbm no turun. Aneh dan lucu se 
tadanga no.

 

Wassalam

Tan Ameh

 

From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On Behalf 
Of Muhammad Hanif
Sent: Monday, December 29, 2014 2:51 PM
To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: RE: [R@ntau-Net] Subsidi Dihapus, Harga Premium Langsung Turun

 

Assalamu’alaikum ww

 

Mak Tasril NAH

 

Kalo manuruik ambo nan awam ko, pemerintah memanfa’atkan harga minyak dunia 
yang trennyo lagi turun jadi kesannyo harga BBM premium turun, ambo kurang tau 
apokah iko tamasuak janji2 pasangan Jokowi – JK waktu kampanye pilpres dulu 
yaitu melepas harga premium mengikuti harga pasar, mungkin ada yg bisa kasih 
penjelasan. Tarimokasih sabalunnyo.

 

Wassalam

 

Hanif / BKS / 41

 

From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On Behalf 
Of Tasrilmoeis
Sent: 29 Desember 2014 14:32
To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Subsidi Dihapus, Harga Premium Langsung Turun

 

Nampak no berita ko salah judul, seharus no “ Subsidi Oleh Rakyat Dihapus, 
Harga Premium Langsung Turun” 

 

 

 

Subsidi Dihapus, Harga Premium Langsung Turun

Rista Rama Dhany - detikfinance

Senin, 29/12/2014 11:16 WIB

Description: 
http://beta.newopenx.detik.com/delivery/lg.php?bannerid=9129campaignid=3381zoneid=1108loc=1referer=http%3A%2F%2Ffinance.detik.com%2Fread%2F2014%2F12%2F29%2F110540%2F2788890%2F1034%2Fsubsidi-dihapus-harga-premium-langsung-turuncb=b184cd2e40

Description: //images.detik.com/content/2014/12/29/1034/111030_spbusentul5.jpg

Jakarta -Pemerintah berencana merilis kebijakan baru soal subsidi Bahan Bakar 
Minyak (BBM), yang salah satunya adalah kemungkinan dihapuskannya subsidi untuk 
Premium. Bila kebijakan ini ditetapkan, maka harga Premium akan langsung turun.

Menteri ESDM Sudirman Said mengakui bahwa penurunan harga minyak dunia membuat 
harga keekonomian Premium ikut turun. Bahkan saat ini harga pasar Premium lebih 
murah dibandingkan dengan harga subsidi yang ditetapkan pemerintah yaitu Rp 
8.500/liter.

That's it, subsidi Premium dihapuskan. Kalau dilepas dengan harga keekonomian, 
harganya akan jadi lebih rendah dari yang ditetapkan pemerintah November lalu 
Rp 8.500/liter, ungkap Sudirman saat ditemui detikFinance di kediaman 
pribadinya, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (28/12/2014).

Sudirman menambahkan, harga Premium yang sedang murah menjadi momentum tepat 
untuk menghapuskan subsidi. Pasalnya, meski sekarang menikmati sedikit 
keuntungan, tetapi sepanjang tahun ini pemerintah masih nombok subsidi BBM.

Ini mumpung harga minyak dunia begitu rendah, sehingga lebih baik ditetapkan 
harga keekonomian. Mungkin saat ini pemerintah untung sedikit karena harga 
keekonomian Premium di bawah harga subsidi. Tapi secara net setahun pemerintah 
masih nombok karena harus bayar subsidi BBM, jelas Sudirman.

Nantinya, kata Sudirman, hanya harga BBM diesel alias Solar yang disubsidi 
tetap oleh pemerintah. Kemungkinan subsidi yang diberikan adalah Rp 1.000/liter.

Nantinya harga Solar juga akan naik-turun mengikuti harga market, tapi setiap 
liter solar ada subsidinya. Diusulkan misalnya Rp 1.000/liter, tuturnya.

(rrd/hds) 

 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup RantauNet di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di 

Re: [R@ntau-Net] Re: Irfan Hamka: Buya Ucapkan Selamat Natal

2014-12-29 Terurut Topik Asmardi Arbi


Sanak dipalanta n.a.h.

Selamat Natal Qur'ani itu bilo tanggalnyo?  Sasuai jo pencerahan 
Ustadzah Hj Irene Handono Nabi Isa lahir ndak mungkin pada tgl 25 
Desember, karano bulan Desember masih musim dingin. Pohon kurma ndak 
babuah di musim dingin. Siti Maryam melahirkan Nabi Isa dakek pohon 
kurma nan disuruah manggoyang-goyang batangnyo sampai buah kurma nan 
masak bajatuhan untuak dimakan. Musim babuah pohon kurma diskitar bulan 
Agustus/September katonyo. Jadi nabi Isa lahir disekitar bulan2 itu. Iko 
nan Natal Qur'ani.


Salanjuiknyo Hj Irene Handono nan mantan biarawati itu manjalehkan nan 
lahir tgl 25 Desember adolah Dewa Matahari sasuai jo kepercayaan 
Paganisme  bangsa Romawi. Nabi Isa dilantik manjadi Tuhan pada tahun 325 
Masehi dimaso Kaisar Constantin sabagai kompromi antaro kepercayaan 
Paganisme jo ajaran Nabi Isa. Perayaan Natal baru dimulai pado abad ke 
5. Jadi kalau mengucapkan selamat Natal pd tgl 25 Desember berarti kito 
ikuik mangakui kelahiran Dewa Matahari jo mangakui Nabi Isa jadi Tuhan, 
kasimpulannyo : Indak Natal Qur'ani..


Wassalam,
AA

On 28/12/2014 13:48, Zorion Anas wrote:
Pandapek sanak Zuhrizul ko sangek moderat, samo jo pandapek 
Muhammadiyah dan NU.


2014-12-28 7:39 GMT+07:00 'Zuhrizul' via RantauNet 
rantaunet@googlegroups.com mailto:rantaunet@googlegroups.com:


Selamat natal dalam kontek menghormati kelahiran nabi Isa As yang
nyata2 utusan Allah ambo raso malah Harus  selamat natal Qur'anj
, bukan selamat Kepada penganutnya, selagi aqidah tidak tidak
berubah ambo raso ndak ado yg Akan jadi masaalah hubungan yo umaik
lain ...tamasuak budha, Hindu dll


Wassalam
Zuhrizul
42 / padang



Sent from my iPhone

On 27 Dec, 2014, at 6:08, 'Muhammad Dafiq Saib' via RantauNet
rantaunet@googlegroups.com mailto:rantaunet@googlegroups.com
wrote:


Assalamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu,

Angku TR,

Persis saroman bana pangalaman sarato pamahaman awak. Carito
pakaro mangucapkan salamaik natal ko indak kaabih-abih nampakno
do. Ka salalu sajo ado urang punyo alasan untuak mandukuang.
Samantaro banyak pulo ulama nan mangingekan, bahaso itu bukan
urusan awak, dan baresiko bagi awak di sisi Allah isuak di
akhiraik mangarajoan, mangecekan, maagiah salamaik ka kayakinan
urang nan jaleh balain jo aqidah awak.

Ambo tagarik ati sato bakomentar saketek, dek itu tadi. Persis
saroman bana pangalaman awak. Panah ado juo nan batanyo daulu
bana, baa mangko ambo barubah, dari sato jadi indak sato. Ambo
jawab singkek sajo, nan bahaso sasudah mandanga kaji, ambo yakin
ambo daulu itu kaliru.

Wassalamu'alaikum,

Lembang Alam

Sent from Yahoo Mail for iPad
https://overview.mail.yahoo.com?.src=iOS



**





**









--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.

* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google Grup.

Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


[R@ntau-Net] Mangucapkan Tahun Baru

2014-12-29 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
Karano Natal lah lewat, tantu carito dilanjuikkan pulo tahun datang.

Kini Tahun Baru ka tibo pulo ka diadok-i. Baa lo ukunno mangucapkan Salamat 
Tahun Baru eeh? Baa pulo dosono marayoan Tahun Baru tun eeh?

-- Makngah

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: [R@ntau-Net] Re: Irfan Hamka: Buya Ucapkan Selamat Natal

2014-12-29 Terurut Topik 'Muhammad Habdi' via RantauNet
As.w.w.Jadi mengucapakan selamat Natal akan diterima sebagai Selamat  atas 
kelahiran Tuhan Anda.Juru selamat yang mati di tiang salib untuk menghapus dosa 
Jadi Niat apapun akan diterima seperti itusilahkan ... 

 On Sunday, December 28, 2014 4:43 PM, tasrilmoeis 
tasrilmo...@banuacitra.com wrote:
   

 


Sent from my Samsung device











 Original message 
From: Akmal Nasery Basral ak...@rantaunet.org 
Date: 12/25/2014 08:01 (GMT+07:00) 
To: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: [R@ntau-Net] Re: Irfan Hamka: Buya Ucapkan Selamat Natal 

Assalamu'alaikum Wr. Wb. 

I.
Adidunsanak Palanta RN, setelah dua hari (2 x 24 jam) posting tentang 
pernyataan Irfan Hamka bahwa ayahnya Buya Hamka ambo lewakan di Palanta ini 
ternyata tak mendapat konfirmasi/negasi dari para tuo-tuo di RN terutama bagi 
yang pernah berulang kali mengikuti pengajian di Al Azhar atau kenal pribadi 
dengan Buya Hamka, maka bisakah kita simpulkan bahwa:
1. Pemahaman umat Islam selama ini bahwa Buya Hamka (baik sebagai pribadi 
maupun Ketua MUI pertama) mengharamkan mengucapkan Natal kepada umat Nasrani 
adalah keliru. Karena ternyata Buya Hamka memberikan ucapan Natal kepada 
tetangganya yang Kristiani berdasarkan pengakuan putra beliau, Irfan Hamka. 
2. Terjadi kesalahan dalam membaca dan memahami Fatwa MUI tanggal 7 Maret 1981 
(yang ditandatangani yang KH.M. Syukri Ghazali (Ketua Majelis Komisi Fatwa MUI) 
dan Drs. H. Marsudi sebagai Sekretaris Komisi Fatwa) oleh sebagian muslim 
Indonesia.  Yang diharamkan melalui Fatwa MUI adalah MENGIKUTI PERAYAAN NATAL 
BERSAMA, bukan memberikan ucapan selamat. Ini cuplikan fatwanya:Majelis Ulama 
Indonesia MEMFATWAKAN:
 
1. Perayaan natal di Indonesia meskipun tujuannya merayakan
   dan menghormati Nabi Isa As, akan tetapi natal itu tidak
   dapat dipisahkan dari soal-soal yang diterangkan di atas.2. Mengikuti 
upacara natal bersama bagi ummat Islam hukumnya
   haram.3. Agar ummat Islam tidak terjerumus kepada syubhat dan
   larangan Allah Swt dianjurkan untuk (dalam garis miring):
   tidak mengikuti kegiatan-kegiatan natal.Fatwa lengkap MUI 7 Maret 1981 nanti 
ambo lampirkan di bawah. 

II. Ambo teringat pengalaman ajaib saat berdiskusi di BlackBerry Group (BBG) 
RantauNet 2 tahun silam (Desember 2012) ketika topik ini muncul juga sebagai 
salah satu obrolan (sebagai juga muncul di setiap milis jika sudah bulan 
Desember). Yang ajaib adalah respon dari dua dunsanak palanta yakni Pak 
Taufiq Rasjid dan Sanak Anwar Djambak sbb:
1. Pak Taufiq Rasjid (yang sampai sekarang kami belum pernah bertemu muka dan 
kami belum pernah saling mengenal sebelumnya) selain menyuruh ambo membaca 
baik-baik Fatwa MUI 1981 itu (saat itu beliau tidak tahu, seperti juga tidak 
ada satu orang RN yang tahu, bahwa ambo sedang melakukan riset dan penulisan 
novel historis tentang sejarah hidup Buya Hamka yang terbit tiga bulan kemudian 
pada Maret 2013 dengan judul Tadarus Cinta Buya Pujangga). Usulan beliau agar 
Fatwa MUI 1981 agar dibaca baik-baik itu sebetulnya bagus. Tetapi ambo yakin 
sebenarnya beliau sendiri yang BELUM MEMBACA fatwa MUI selain mendengar 
cuplikan dari kiri-kanan saja. Tapi yang paling ajaib dari sikap Pak Taufiq 
Rasjid terhadap orang lain yang belum dikenalnya adalah kata-katanya sebagai 
berikut:ANDA TIDAK MUSLIM PUN TIDAK MASALAH. KARENA TIDAK ADA MANFAATNYA BAGI 
ISLAM.  (Banyak saksi di Palanta RN ko, terutama yang saat itu juga menjadi 
anggota BBG sekitar 20-an orang). Ma syaa Allah. Beginikah sikap seorang orang 
tua Minang, yang muslim dan berfalsafah ABS BSK terhadap seorang muslim lain 
(yang belum dikenalnya secara pribadi) hanya karena Pak TR sudah tersudut dalam 
diskusi tak bisa membuktikan bahwa Fatwa MUI 1981 yang diyakini-nya selama 
ini adalah keliru? (Bukan Fatwa MUI yang salah, tapi pemahaman Pak TR itu yang 
salah). Sebodoh-bodohnya ambo (dan kawan-kawan di akhir tahun 80-an) saat 
menjadi murid Buya Malik Ahmad (tokoh Muhammadiyah satu-satunya yang menolak 
Asas Tunggal yang diterapkan Pak Harto, sehingga kans Buya Malik sebagai Ketua 
Umum PP Muhammadiyah langsung ditutup meski banyak cabang yang menjagokannya), 
tak pernah Buya Malik Ahmad yang ilmu keislamannya begitu luas dan kualitas 
keulamaannya diakui dunia internasional, pernah menuding muslim lain, Anda 
tidak muslim pun tidak masalah. Karena tidak ada manfaatnya bagi Islam.(Note: 
Fikrul Hanif Sufyan, Dosen Sejarah Universitas Andalas penulis buku Sang 
Penjaga Tauhid: Studi Protes Terhadap Tirani Kekuasaan 1982-1985 yang baru 
terbit dan mengisahkan sosok Buya Malik Ahmad, entah dari mana tahu bahwa ambo 
pernah jadi murid Buya Malik, sehingga meminta endorsement dari ambo yang 
dipampangkannya pada sampul belakang bersama pendapat Prof. Gusti Asnan, Prof. 
Zulhasril Nasir dan Prof. David Reeve. Sampul buku terlampir). 
2. Sanak Anwar pada diskusi yang sama juga menyatakan bahwa pendapat-pendapat 
ulama yang membolehkan mengucapkan selamat Natal (termasuk Pak Quraish Shihab 
dan para 

[R@ntau-Net] Mencari Lokasi Pesawat Jatuh di Laut.

2014-12-29 Terurut Topik 'Jacky Mardono Tjokrodiredjo' via RantauNet


Judul berita : Ini Area Tempat Nelayan Melaporkan Mendengar dan Melihat Suara 
Dentuman
Komentar :
 Berita tersebut diatas,
mengingatkan saya ketika saya terlibat dalam pencarian Vickers Viscount milik 
Merpati,yang hilang pada  tgl. 10 Nopember 1971, menjelang kota Padang.Cuaca 
pada waktu itu memang buruk sekali,hujan lebat dan kabut, jarak pandang tidak 
sampai 100 meter.
Kepada warga setempat yang saya jumpai,tidak saya tanyakan apa melihat ada 
pesawat jatuh,tetapi saya tanyakan :
1. Apa terdengar deru pesawat yang aneh.2. Apa terlihat ada bola api di 
udara.3. Apa terdengar suara ledakan.
Penduduk menjawab,memang terdengar bunyi pesawat yang men-deru2 dengan nada 
ganjil,dan tidak berapa lama terdengar suara ledakan.Diarah lokasi terdengar 
bunyi ledakan itulah,dua hari kemudian diteliti dengan sebuah helikopter 
bantuan dari Jakarta.Kepingan2 pesawat memang ditemukan,sekitar 60 km dari 
lokasi terdengarnya dentuman,karena rupanya telah terbawa oleh arus.Arah arus 
perlu diperhitungkan dalam mencari kepingan2 pesawat,maupun tumpahan 
minyak.Jabatan saya pada waktu itu Kapolresta Padang,ikut dalam pencarian baik 
jalan darat maupun dengan helikopter.


Wassalam,
Jacky Mardono (80+)
Pnwrw. Polri.



--
 Selasa, 30/12/2014 09:09 WIB  
 AirAsia Hilang 
 
 Ini Area Tempat Nelayan Melaporkan Mendengar dan Melihat Suara Dentuman 
 Prins David Saut - detikNewsJakarta - Basarnas menindaklanjuti adanya laporan 
dari nelayan yang melihat dan mendengar suara dentuman. Lokasi yang dirujuk 
oleh nelayan itu masuk dalam zona pencarian sektor 5 dari 13 sektor yang dicari.

Jadi ini area kemarin di mana nelayan melaporkan. Ada di area 5, ujar Kepala 
Basarnas Marsdya TNI F Henry Bambang Soelistyo, dalam konferensi pers di Kantor 
Basarnas, Jl Angkasa, Kemayoran, Selasa (30/12/2014).

Area 5 tersebut mencakup wilayah perairan yang berada di sebelah selatan 
Provinsi Kalimantan Barat dan juga sebagian Kalimantan Tengah, tepatnya di 
Teluk Kumai. 

Ya sekitar Kumai, di situ yang dilaporkan, ujar Sulistyo.

Basarnas mendapatkan laporan dari dua nelayan. Yang pertama ada yang melihat 
tapi tidak mendengar. Yang kedua melihat dan mendengar dentuman, kata 
Soelistyo.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


[R@ntau-Net] Re: [Keluarga POLRI] Mencari Lokasi Pesawat Jatuh di Laut.

2014-12-29 Terurut Topik 'Jacky Mardono Tjokrodiredjo' via RantauNet

Yang meliput kegiatan Kapolresta Padang dalam pencarian pesawat yang 
hilang,adalah wartawan kondang Hendro Subroto yang kini telah almarhum.Pada 
waktu itu Mapolresta Padang jadi tempat berkumpulnya wartawan,baik dari pusat 
maupun lokal.
Benar2 berlaku peri-bahasa : Tiada rotan, akarpun jadi.
Karena belum ada Basarnas,Mapolresta Padang jadi sumber berita,walaupun 
terjadinya diluar yurisdiksi Polresta Padang,yakni masuk yurisdiksi Polres 
Pesisir Selatan.Liputan kamera Hendro Subroto masuk dalam siaran berita TVRI 
pusat,sementara di Padang belum ada stasiun TV.
Teman2 Kapolresta padang di Jakarta,memberikan komentar :
Kamu jadi Bintang film,tapi sayang rokok tidak pernah lepas dari mulutmu.
Mantan Kapolresta Padang baru berhenti merokok pada tahun 1999,
setelah terkena pnomenia,karena paru2nya penuh dengan nikotin.Paru2nya harus di 
operasi di RS Polri Kramat Jati.Yang mengoperasi, Kol. Pol dr. Sugeng.

Sekedar warning bagi mereka yang sampai saat ini masih merokok.
Wassalam,
Jacky Mardono.Pnwrw. Polri.
  From: Jacky Mardono Tjokrodiredjo jackymard...@yahoo.com [keluargapol] 
keluarga...@yahoogroups.com
 To: Polri keluarga...@yahoogroups.com; akademi-kepolis...@yahoogroups.com 
akademi-kepolis...@yahoogroups.com; Polda Kaltim Milis 
poldakal...@yahoogroups.com; P Widodo B widodo...@yahoo.com; P Sidarto 
sidar...@gmail.com; P Warso 2 swarsarwgni1...@yahoo.com; P Putera Ast1 
antono.dppp...@yahoo.com; P Putera Ast2 antono.dppp...@gmail.com; P Sedia U 
sedia.oet...@gmail.com; P Sedia Utomo 1 yasmin...@gmail.com; P Hartoyo 
hartoyo2...@gmail.com; P Logan logan.siag...@yahoo.com; OBS B Widodo U 
bw_u...@hotmail.com; Upa Labuhari upalabuh...@yahoo.com; John Brata Brata 
johnbr...@yahoo.com; F Ninik H hanako.hinda...@nawakara.com; F Rien 
Poeloeng 1 rinipoelo...@yahoo.com; xx F Rien Poeloeng 2 
rinipoelo...@gmail.com; F Anny Tohir annyk...@yahoo.com; Wien Jacky 
wienjacky.w...@gmail.com; Jacky34 jackymardon...@gmail.com; Rantau 
rantaunet@googlegroups.com 
 Sent: Tuesday, 30 December 2014, 9:51
 Subject: [Keluarga POLRI] Mencari Lokasi Pesawat Jatuh di Laut.
   
    

Judul berita : Ini Area Tempat Nelayan Melaporkan Mendengar dan Melihat Suara 
Dentuman
Komentar :
 Berita tersebut diatas,
mengingatkan saya ketika saya terlibat dalam pencarian Vickers Viscount milik 
Merpati,yang hilang pada  tgl. 10 Nopember 1971, menjelang kota Padang.Cuaca 
pada waktu itu memang buruk sekali,hujan lebat dan kabut, jarak pandang tidak 
sampai 100 meter.
Kepada warga setempat yang saya jumpai,tidak saya tanyakan apa melihat ada 
pesawat jatuh,tetapi saya tanyakan :
1. Apa terdengar deru pesawat yang aneh.2. Apa terlihat ada bola api di 
udara.3. Apa terdengar suara ledakan.
Penduduk menjawab,memang terdengar bunyi pesawat yang men-deru2 dengan nada 
ganjil,dan tidak berapa lama terdengar suara ledakan.Diarah lokasi terdengar 
bunyi ledakan itulah,dua hari kemudian diteliti dengan sebuah helikopter 
bantuan dari Jakarta.Kepingan2 pesawat memang ditemukan,sekitar 60 km dari 
lokasi terdengarnya dentuman,karena rupanya telah terbawa oleh arus.Arah arus 
perlu diperhitungkan dalam mencari kepingan2 pesawat,maupun tumpahan 
minyak.Jabatan saya pada waktu itu Kapolresta Padang,ikut dalam pencarian baik 
jalan darat maupun dengan helikopter.


Wassalam,
Jacky Mardono (80+)
Pnwrw. Polri.



--
 Selasa, 30/12/2014 09:09 WIB  
 AirAsia Hilang 
 
 Ini Area Tempat Nelayan Melaporkan Mendengar dan Melihat Suara Dentuman 
 Prins David Saut - detikNewsJakarta - Basarnas menindaklanjuti adanya laporan 
dari nelayan yang melihat dan mendengar suara dentuman. Lokasi yang dirujuk 
oleh nelayan itu masuk dalam zona pencarian sektor 5 dari 13 sektor yang dicari.

Jadi ini area kemarin di mana nelayan melaporkan. Ada di area 5, ujar Kepala 
Basarnas Marsdya TNI F Henry Bambang Soelistyo, dalam konferensi pers di Kantor 
Basarnas, Jl Angkasa, Kemayoran, Selasa (30/12/2014).

Area 5 tersebut mencakup wilayah perairan yang berada di sebelah selatan 
Provinsi Kalimantan Barat dan juga sebagian Kalimantan Tengah, tepatnya di 
Teluk Kumai. 

Ya sekitar Kumai, di situ yang dilaporkan, ujar Sulistyo.

Basarnas mendapatkan laporan dari dua nelayan. Yang pertama ada yang melihat 
tapi tidak mendengar. Yang kedua melihat dan mendengar dentuman, kata 
Soelistyo.

  __._,_.___ Posted by: Jacky Mardono Tjokrodiredjo 
jackymard...@yahoo.com 
|  Reply via web post  | • |   Reply to sender   | • |   Reply to group   | • | 
 Start a New Topic  | • |  Messages in this topic (1)  |

  Visit Your Group
• Privacy • Unsubscribe • Terms of Use 
  

   .  
 __,_._,___#yiv0223556463 #yiv0223556463 -- #yiv0223556463ygrp-mkp {border:1px 
solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv0223556463 
#yiv0223556463ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv0223556463 
#yiv0223556463ygrp-mkp #yiv0223556463hd