[...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM

2009-04-08 Terurut Topik masrursiddik masrursiddik
Dear Pak Dr Suheimi nan budiman,

Tulisan demi tulisan pak Emi sangat menyejukkan hati. Tamasuak 'Berburu
Malam" mengasyikkan untuak dibaco sarato dapek manambah pangalaman
petualangan.
Komentar  dunsanak pun sangat positif
Kironyo kito sapandapek jo Sanak Ajo Duta, dan pertanyaan manih dansanak ra
nangko.

Karano  musang  atau ula salah satu mata rantai dalam keseimbangan
lingkungan --pemangsa mancik nan tamasuak hama pertanian--- jan sampai
kurang di alam.

Wassalam
Masrur Siddik, L, msk 68 th,
asa Pasbar, gadang di KikTinggi, tingga di banduang



2009/4/6 

>   BERBURU MALAM
> Oleh : K . Suheimi
>
> Berburu malam ini kami berangkat dari Rs PMC jam 21. ketika kami akan
> melangkah di teras Rs PMC ada rombongan alumni SMA 1 th 88. Saya di cegatnya
> “Pak Suheimi ya” Ya kata saya singkat. “Saya Dewi Alumni angkatan 88, saya
> senang membcaca tulisan bapak”, sapanya lagi. Saya selalu senang billa ada
> seseorang mau membaca tulisan saya.
>
> “Tulisan bapak banyak saya simpan dalam Hp saya”, ulasnya sambil
> memperlihatkan banyak sekali tulisan saya dalam HP nya, Hpnya bagus punya
> fasilitas black barry, memungkin dia menyimpan banyak artikel.
>
> Saya perhatikan Hp itu, wah canggih , wah hebat, setiap saat bisa menerima
> email. Maka email saya bisa langsung ditermanya. Dia tersenyum melihat saya
> memperhatikan hpnya. Tampak seulas senyum di bibirnya. Ternyata di pipinya
> ada lesung pipit antara ada dan tiada. Lesung pipit yang tak tampak, baru
> kelihatan bila dia ketawa yang agak lebar.
>
> Siapa yang tak akan senang bila ada seseorag yang menyimpan Tulisan kita?
> Memberi penghargaan pada setiap yang di bacanya?. Kami bertemu dengan
> rombongan alumni SMA 1 Angkatan 88, Adek, Ar, Dewi Fitriani,Ewida yunintia
> Derixon.
>
> Diteras RS PMC kami bertemu dan Di Teras itu pula kami berpisah, saya pergi
> berburu bersama dr Bagus dan teman-teman. Saya pasang niat dihati kalau saya
> selesai berburu malam, akan saya tulis lagi tulisan dan tulisan itu akan
> saya berikan pada Dewi, agar dia membacanya..
>
> Sungai Pagar tempat perburuan kami, kesanalah malam itu dr Bagus dan
> rombongan membawea kami, dan itulah pengalaman pertama saya pergi berburu,
> tengah malam .
>
> Melewati taratak buluh, di persimpangan pemancingan ikan kami belok kekanan
> ke Perkebunan PTP V, kebun kelapa sawit. Sawit yang sudah tua-tua dan tinggi
> bagaikan hutan rimba..
>
> Dr bagus yang berpengalaman berburu malam itu mulai memasang peralatannya ,
> bedil Angin dan lampu yang di sewaikan ke Accu mobil. Lampu sorot yang
> terang benderang itu menyorot jauh dan tajam kearah rumpun pohion sawit..
>
> Sebagai dr Ahli mata, matanya sangat tajam. Walau mobil tetap berjalan dia
> tahu persis ada binatang sekitar “sana. Itu ada cahaya seperti puntung rokok
> merah katanya”. Mobil berhenti, benar di rumpun kelapa sawit ada seperti
> puntung rokok menyala ketika terpantul cahaya lampu. “Kalau merah berarti
> musang” kata dr Bagus. Kalau hijau biasanya kucing atau harimau akar,
> dikampung saya harimau akar di sebut harima buluh yang kulitnya berbintik
> dan kuning bagus.
>
> Kami kepung musang itu, ketika di tembak dia berkelit, terbirt-birit lari
> masuk semak., perburuan kami lepas.
>
> Tak jauh berjalan dr Bagus suruh berhenti lagi ada kilauan hijau. Kerna
> kita jauh ke tengah rimba ndak ada rumah penduduk dipastikan bahwa itu
> adalah harimau akar, yang sebesar kucing. Namun dia gesit dan larinya
> kencang, belum sempat di bidik dia sudah lari.. Lepas lagi buruan kami.
>
> Dikali lain ada musang di atas pohon sawit. Hari sudah larut malam, kalau
> semakin larut musang berburunya ke atas dahan mencari burung-burung atau
> ayam hutan, yang terlelap. Kalu senja menjelang jam 20 musang berkeliaran di
> bawah mencari tikus dll nya.
>
> Pohon sawit tempat musang itu di kepung , waktu dotembak musangnya melonjat
> ke dahan pohon sawit yang lain, dan terus berlompatan, musang inipun lepas..
>
> Dalam perjalan hampir mendekati Fabrik kami di kejutkan oleh kilatan di
> pinggir jalan, rupanya ada ular sebesar betis, berwarma merah , belang putih
> dengan bintik coklat dan hitam. Cantik sekali ular itu terkena sinar lampu.
>
> Dr Bagus segera turun mobil mengejar sang ular. Dengan satu sentakan Bagus
> yang berani itu menarik ekor ular, namun sang ular berusaha melarikan diri
> kabur masuk selokan. Diatas pelepah daun sawit ular itu sembunyi.
> Dr bagus tak kehilangan akal, dengan tali yang sudah di rajut, di tanjurnya
> kepala ular, ular terikat dan bersaa-sama kami menangkapnya memasukkan ke
> karung.
> Baru kali ini saya melihat ular yang cantik, pendek, sebesar betis, tapi
> kepalanya kecil munggil.
> Warna merah mendominir warnanya, di selingi dengan perutnya yang putih
> serta bercak-bercak hitam dan coklat di pungungnya. Ya ular yang bagus dan
> cantik sekali.
> “Ditembak dan di bunuh pak?” kata yang menangkapnya, “Jangan kata saya”
> biar saya pelihara, saya punya kandangnya untuk ular secantik ini.
>
> Beda dengan Phyton ular ini tampak 

Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM

2009-04-07 Terurut Topik sjamsir_sjarif
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Angku Dr. Suheimi yang kami sayangi,

Saya  dan begitu juga saya kira Kita di Lapau merasa lega, berterima
kasih,  dan bersyukur kepada Ilahi dengan keterangan Angku Dr. Suheimi
dalam menyuluhi Pertanyaan Angku Ricky Avenzora yang menakjubkan dan
komentar Ajo Duta yang mengharukan. Apalagi Allah subhanahuata'ala
manjadikan malam untuk kita [termasuk kebanyakan makhluk lainnya]
kesempatan beristirahat seperti antara lain-lain kita lihat dalam Surat
Yunus (10:67).

Salam,
--MakNgah
Sjamsir Sjarif


--- In rantau...@yahoogroups.com, suheimi ksuheimi  wrote:
>
> Berburu Malam itu hanya sekedar rasa ingin tahuselama hampir 63 tahun
 itulah pertama kali saya ikut di bawa teman
> Selama berburu saya diatas mobil saja  menceritrakan laporan
pandangan mataSetiap kali mereka menembak  dalam hati saya meminta
 agar tak kenaHanya musang itulah yg ada luka gores di kakinya, Â
dan  mudah2an cepat sembuhNanti kalau ada yg ngajak lagi   saya
tak akan ikutSaya hanya bersyukur  malam itu bisa menyelematkan ular
cantik  yg baru kali itu saya lihat  sebesar betis  tapi
kepalanya kecil. Mendominasi warna merah, putih dan  bintik-bintik
hitam  dan coklat. Dan juga seekor musang besar  yg hampir di
tembak.ketika dia saya beri makan  , dg lahap kaya seorang pemburu
 di mangsanya makanan itusalam teriring do'aK Suheimi
> --- Pada Sel, 7/4/09, avenzor...@... avenzor...@... menulis:
>
> Dari: avenzor...@... avenzor...@...
> Topik: Re: Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM
> Kepada: RantauNet@googlegroups.com
> Tanggal: Selasa, 7 April, 2009, 2:59 AM
>
>Dear Pak Suheimi Yang Mulia,
>



--~--~-~--~~~---~--~~
=== 
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned:
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
- DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner
=== 
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



Re: Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM

2009-04-07 Terurut Topik avenzora19
Yang Mulia Pak Suheimi,

Terima kasih atas penjelasan dan maaf serta  doa yg Bapak berikan pada saya. 
Semua itu menambah kekaguman saya pada Bapak. Semoga ALLAH memberi saya hidayah 
uitk bisa belajar banyak dari Bpk.


Salam hormat,
r.a. 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: suheimi ksuheimi 

Date: Tue, 7 Apr 2009 18:39:11 
To: 
Subject: Re: Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM


Berburu Malam itu hanya sekedar rasa ingin tahuselama hampir 63 tahun  itulah 
pertama kali saya ikut di bawa teman
Selama berburu saya diatas mobil saja  menceritrakan laporan pandangan 
mataSetiap kali mereka menembak  dalam hati saya meminta  agar tak kenaHanya 
musang itulah yg ada luka gores di kakinya,  dan  mudah2an cepat sembuhNanti 
kalau ada yg ngajak lagi   saya tak akan ikutSaya hanya bersyukur  malam itu 
bisa menyelematkan ular cantik  yg baru kali itu saya lihat  sebesar betis  
tapi kepalanya kecil. Mendominasi warna merah, putih dan  bintik-bintik hitam  
dan coklat. Dan juga seekor musang besar  yg hampir di tembak.ketika dia saya 
beri makan  , dg lahap kaya seorang pemburu  di mangsanya makanan itusalam 
teriring do'aK Suheimi
--- Pada Sel, 7/4/09, avenzor...@yahoo.com  menulis:

Dari: avenzor...@yahoo.com 
Topik: Re: Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM
Kepada: RantauNet@googlegroups.com
Tanggal: Selasa, 7 April, 2009, 2:59 AM

   Dear Pak Suheimi Yang Mulia,

1. Iya Pak, saya LUPA  utk juga harus  berfikir ttg sifat ular (yg kata orang 
suko ma andok dan manyalinok untuak mancotok) dan sifat musang (yg kata 
orang musang suka berbulu domba). 

2. Wah tentu senang sekali ya sang Ular dan sang Musang itu mendapat kandang yg 
bersih,dan makanan yg lezat bergizi tanpa harus berkeringat mencari makan. 
Mudah2an dia betah di sangkar emas yg mengurung badan nya.

3. Jika Bpk ijinkan saya utk jujur, maka mohon maafkan saya karena saya ingin 
mengatakan:

a. Bhw saya adalah PENGAGUM  Bapak. Tulisan Bpk mengenai MAHLIGAI HIDUP begitu 
menyentuh fikiran, perasaan dan semangat hidup saya. Begitu juga dgn cerita ttg 
sang katak dan bangau.dll...dll...hingga cerita berburu malam. 

b. Meskipun saya belum pernah bertemu langsung dgn Bpk, tapi dari berbagai 
tulisan Bpk maka saya yakin bhw Bpk adalah individu yang patut utk dicontoh dan 
cenderung menjadi panutan banyak orang. 

c. Berkaitan dgn berburu malam, maka saya sangat KHAWATIR kegiatan inipun 
dicontoh dan dipanut org (baca pengagum Bpk). Jika itu terjadi, maka rasanya 
barangkali menjadi kontra produktif dgn semangat yg ingin Bapak 
transformasikan, .yg dari berbagai tulisan Bpk maka saya sarikan sebagai 
semangat "berkasih sayang" (baca Rahman dan Rahim) antar sesama makhluk.

d. Saya tdk ingin mengatakan bhw kegiatan berburu malam adalah terlarang 
(setidaknya karena saya tidak tahu jenis ular-merah itu, dan juga tidak tahu 
apakah musang itu  tergolong musang-kesturi atau tidak),.tapi yg ingin saya 
cuatkan adalah bhw saya tidak berharap seseorang yg saya KAGUMI dan ingin saya 
tiru (dlm hal ini adalah Bpk) mengalami dan terjebak pada dinamika  "karena 
nila setitik rusak susu sebelanga". 

4. Sekali lagi saya mohon maaf atas "kelancangan" saya mengusik keindahan dan 
kebahagiaan berburu malam, dan juga mohon maaf atas kebodohan dan kejujuran 
saya sebagai pengagum Bpk.

Salam,
r.a. Powered by Telkomsel BlackBerry®From:  suheimi ksuheimi 
Date: Tue, 7 Apr 2009 15:21:31 +0800 (SGT)
To: 
Subject: Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM
Saya ngak pernah bisa menjawab  seperti yg di ingini Oleh R ACuma esok harinya  
 ular merah dan musang yg terselamat kan malam itu
Makan dg lahap ketika di beri makanan yg di gemarinyasalamK Suheimi
--- Pada Sen, 6/4/09, ricky avenzora  menulis:

Dari: ricky avenzora 
Topik: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM
Kepada: RantauNet@googlegroups.com
Tanggal: Senin, 6 April, 2009, 10:43 PM

Dear Pak Suheimi Yang Mulia, 1. Sungguh senang membaca tulisan Bapak tentang 
BERBURU MALAM ini,sama seperti tulisan2 Bapak yang pernah saya baca di RN 
ini,.sungguh sangat bernas, edukatif, penting dan perlu. 2. Khusus untuk 
cerita BERBURU MALAM, maka rasanya saya pun sangat ingin merasakan kegembiraan 
berburu,..kebersamaan dalam berburu,ketangkasan dalam 
berburu,..dialog para pemburu,...keputusan para pemburu (menembak atau 
tidak,...membunuh atau tidak,.hingga "kemulian" para pemburu untuk merawat 
dan memelihara hasil buruan) ,dan juga KEBAHAGIAN para pemburu..serta 
rasa syukur seorang pemburu pada TUHAN nya ( seperti bunyi tulisan Bapak ini : 
"Terima kasih ya Allah, saya berburu untuk menyelamatkan hewan-hewan ciptaan 
Mu" 3. Dalam kekaguman saya membaca, berimajinasi dan menikmati cerita Bapak, 
maka tiba-tiba di dalam hati muncul pertanyaan berikut : a. Apakah dinamika 
pemburu itu kira-kira bisa DIMENGERTI
 oleh "keluarga "ular-merah" dan  oleh keluarga "musang&quo

[...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM

2009-04-07 Terurut Topik ajo duta
Ajo Doto Emi sanak ambo,

Sambil menikmati tulisan sanak, ambopun bapikia, walaupun beko ular jo
musang
tu doto manjokan dalam kandang ameh jo makanan bergizi. Namun ambo pikia
habitat mereka bukanlah ddidalam kandang. Mereka tantu labiah bahagia
dihutan
rimbo. Kalau sanak ingin membahagiakan mereka, iyo sarancaknyo dilapehkan
sajo
binantang makhluk Allah tu.

Wassalam
ajoduta

2009/4/7 Evy Nizhamul 

>   Pak Dokter Suheimi Yth,
>
> Batua carito Bu Dewi... ko. Binatang hidup rukun dan damai jo penghuninyo
> ... Saroman iko ...
> Elok hati bana si musang ko - karano nyo agie airfreshner nan harumnyo
> sarupo pandan.
> Sasudah itu banyanyi pulo sang tokek sebagai pengantar tidur...
> Kok mengelak dari tetangga nan acok managih hutang sabalun waktunyo ..
> latakkan sajo ula.. atau cacing dimuko pintu..dijamin tetangga awak itu ma
> - ekeh (istilah Piaman ... Bu dewi) untuk membatalkan tagihan hutangnya..
> Sudah itu... alah ado pulo - bin awak indak bin komo - malata kalua dari
> danau ketek alias situ..
> Sudah itu alah ado mancit nan mambuek penghuni hingar bingar - karano
> bersuara ba' kucing meong - meong...untuk menyuruh si mancit pergi
>
> Ha... ha itulah canda saya sama ibu Dewi
>
> Wassalam,
>
>
> *  Evy Nizhamul bt Djamaludin*
> (Tangerang, suku Tanjung, asal : Kota Padang)
>
> http://bundokanduang.wordpress.com
>
>
>
>
> <http://www.ranahati-hyvny.blogspot.com/>
>
> <http://www.tambo-hyvny.blogspot.com/>
>
>
> --- On *Mon, 4/6/09, Dewi Mutiara * wrote:
>
>
> From: Dewi Mutiara 
> Subject: [...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM
> To: RantauNet@googlegroups.com
> Date: Monday, April 6, 2009, 8:29 PM
>
>Ass.Wr.Wb.
> wah ,suatu keberanian yang teruji juga buat pakDokter dalam mengisi waktu
> luang dengan pergi berburu, dimana tempat perburuan masih daerah yang cukup
> rawan.
> di daerah kita di Tangerang dikompleks perumahan di PUSPIPTEK  tempat para
> peneliti dan ilmuwan tinggal perumahan yang sangat Asri banyak terdapat
> Musang dan binatang melata., aduh pak musangnya hidup dengan damai dengan
> penduduk, kecuali ular kalau ada waktu boleh Pak dokter jalan2 ke kompl
> PUSPIPTEK.
>
> WASSALAM.
> Dewi Mutiara.suku Sikumbang
>
> --- On *Mon, 4/6/09, ksuhe...@yahoo.com * wrote:
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> >
>


-- 
Wassalaamu'alaikum
ajoduta/61/usa

--~--~-~--~~~---~--~~
=== 
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned:
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
- DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner
=== 
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



Re: Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM

2009-04-07 Terurut Topik suheimi ksuheimi
Berburu Malam itu hanya sekedar rasa ingin tahuselama hampir 63 tahun  itulah 
pertama kali saya ikut di bawa teman
Selama berburu saya diatas mobil saja  menceritrakan laporan pandangan 
mataSetiap kali mereka menembak  dalam hati saya meminta  agar tak kenaHanya 
musang itulah yg ada luka gores di kakinya,  dan  mudah2an cepat sembuhNanti 
kalau ada yg ngajak lagi   saya tak akan ikutSaya hanya bersyukur  malam itu 
bisa menyelematkan ular cantik  yg baru kali itu saya lihat  sebesar betis  
tapi kepalanya kecil. Mendominasi warna merah, putih dan  bintik-bintik hitam  
dan coklat. Dan juga seekor musang besar  yg hampir di tembak.ketika dia saya 
beri makan  , dg lahap kaya seorang pemburu  di mangsanya makanan itusalam 
teriring do'aK Suheimi
--- Pada Sel, 7/4/09, avenzor...@yahoo.com  menulis:

Dari: avenzor...@yahoo.com 
Topik: Re: Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM
Kepada: RantauNet@googlegroups.com
Tanggal: Selasa, 7 April, 2009, 2:59 AM

   Dear Pak Suheimi Yang Mulia,

1. Iya Pak, saya LUPA  utk juga harus  berfikir ttg sifat ular (yg kata orang 
suko ma andok dan manyalinok untuak mancotok) dan sifat musang (yg kata 
orang musang suka berbulu domba). 

2. Wah tentu senang sekali ya sang Ular dan sang Musang itu mendapat kandang yg 
bersih,dan makanan yg lezat bergizi tanpa harus berkeringat mencari makan. 
Mudah2an dia betah di sangkar emas yg mengurung badan nya.

3. Jika Bpk ijinkan saya utk jujur, maka mohon maafkan saya karena saya ingin 
mengatakan:

a. Bhw saya adalah PENGAGUM  Bapak. Tulisan Bpk mengenai MAHLIGAI HIDUP begitu 
menyentuh fikiran, perasaan dan semangat hidup saya. Begitu juga dgn cerita ttg 
sang katak dan bangau.dll...dll...hingga cerita berburu malam. 

b. Meskipun saya belum pernah bertemu langsung dgn Bpk, tapi dari berbagai 
tulisan Bpk maka saya yakin bhw Bpk adalah individu yang patut utk dicontoh dan 
cenderung menjadi panutan banyak orang. 

c. Berkaitan dgn berburu malam, maka saya sangat KHAWATIR kegiatan inipun 
dicontoh dan dipanut org (baca pengagum Bpk). Jika itu terjadi, maka rasanya 
barangkali menjadi kontra produktif dgn semangat yg ingin Bapak 
transformasikan, .yg dari berbagai tulisan Bpk maka saya sarikan sebagai 
semangat "berkasih sayang" (baca Rahman dan Rahim) antar sesama makhluk.

d. Saya tdk ingin mengatakan bhw kegiatan berburu malam adalah terlarang 
(setidaknya karena saya tidak tahu jenis ular-merah itu, dan juga tidak tahu 
apakah musang itu  tergolong musang-kesturi atau tidak),.tapi yg ingin saya 
cuatkan adalah bhw saya tidak berharap seseorang yg saya KAGUMI dan ingin saya 
tiru (dlm hal ini adalah Bpk) mengalami dan terjebak pada dinamika  "karena 
nila setitik rusak susu sebelanga". 

4. Sekali lagi saya mohon maaf atas "kelancangan" saya mengusik keindahan dan 
kebahagiaan berburu malam, dan juga mohon maaf atas kebodohan dan kejujuran 
saya sebagai pengagum Bpk.

Salam,
r.a. Powered by Telkomsel BlackBerry®From:  suheimi ksuheimi 
Date: Tue, 7 Apr 2009 15:21:31 +0800 (SGT)
To: 
Subject: Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM
Saya ngak pernah bisa menjawab  seperti yg di ingini Oleh R ACuma esok harinya  
 ular merah dan musang yg terselamat kan malam itu
Makan dg lahap ketika di beri makanan yg di gemarinyasalamK Suheimi
--- Pada Sen, 6/4/09, ricky avenzora  menulis:

Dari: ricky avenzora 
Topik: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM
Kepada: RantauNet@googlegroups.com
Tanggal: Senin, 6 April, 2009, 10:43 PM

Dear Pak Suheimi Yang Mulia, 1. Sungguh senang membaca tulisan Bapak tentang 
BERBURU MALAM ini,sama seperti tulisan2 Bapak yang pernah saya baca di RN 
ini,.sungguh sangat bernas, edukatif, penting dan perlu. 2. Khusus untuk 
cerita BERBURU MALAM, maka rasanya saya pun sangat ingin merasakan kegembiraan 
berburu,..kebersamaan dalam berburu,ketangkasan dalam 
berburu,..dialog para pemburu,...keputusan para pemburu (menembak atau 
tidak,...membunuh atau tidak,.hingga "kemulian" para pemburu untuk merawat 
dan memelihara hasil buruan) ,dan juga KEBAHAGIAN para pemburu..serta 
rasa syukur seorang pemburu pada TUHAN nya ( seperti bunyi tulisan Bapak ini : 
"Terima kasih ya Allah, saya berburu untuk menyelamatkan hewan-hewan ciptaan 
Mu" 3. Dalam kekaguman saya membaca, berimajinasi dan menikmati cerita Bapak, 
maka tiba-tiba di dalam hati muncul pertanyaan berikut : a. Apakah dinamika 
pemburu itu kira-kira bisa DIMENGERTI
 oleh "keluarga "ular-merah" dan  oleh keluarga "musang" tsb? b. Apakah  
kebahagian pemburu itu kira-kira juga bisa DIRASAKAN SEBAGAI KEBAHAGIAN oleh 
"keluarga "ular-merah" dan  oleh keluarga "musang" tsb? 4. Secara pribadi, saya 
sangat berharap  "keluarga "ular-merah" dan   keluarga "musang" tsb dapat 
MENGERTI dinamika itu dan juga sekaligus dapat merasakan 
KEBAHAGIAN..sehingga dengan demikian  "keluarg

Re: Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM

2009-04-07 Terurut Topik avenzora19
Dear Pak Suheimi Yang Mulia,

1. Iya Pak, saya LUPA  utk juga harus  berfikir ttg sifat ular (yg kata orang 
suko ma andok dan manyalinok untuak mancotok) dan sifat musang (yg kata 
orang musang suka berbulu domba). 

2. Wah tentu senang sekali ya sang Ular dan sang Musang itu mendapat kandang yg 
bersih,dan makanan yg lezat bergizi tanpa harus berkeringat mencari makan. 
Mudah2an dia betah di sangkar emas yg mengurung badan nya.

3. Jika Bpk ijinkan saya utk jujur, maka mohon maafkan saya karena saya ingin 
mengatakan:

a. Bhw saya adalah PENGAGUM  Bapak. Tulisan Bpk mengenai MAHLIGAI HIDUP begitu 
menyentuh fikiran, perasaan dan semangat hidup saya. Begitu juga dgn cerita ttg 
sang katak dan bangau.dll...dll...hingga cerita berburu malam. 

b. Meskipun saya belum pernah bertemu langsung dgn Bpk, tapi dari berbagai 
tulisan Bpk maka saya yakin bhw Bpk adalah individu yang patut utk dicontoh dan 
cenderung menjadi panutan banyak orang. 

c. Berkaitan dgn berburu malam, maka saya sangat KHAWATIR kegiatan inipun 
dicontoh dan dipanut org (baca pengagum Bpk). Jika itu terjadi, maka rasanya 
barangkali menjadi kontra produktif dgn semangat yg ingin Bapak 
transformasikan, .yg dari berbagai tulisan Bpk maka saya sarikan sebagai 
semangat "berkasih sayang" (baca Rahman dan Rahim) antar sesama makhluk.

d. Saya tdk ingin mengatakan bhw kegiatan berburu malam adalah terlarang 
(setidaknya karena saya tidak tahu jenis ular-merah itu, dan juga tidak tahu 
apakah musang itu  tergolong musang-kesturi atau tidak),.tapi yg ingin saya 
cuatkan adalah bhw saya tidak berharap seseorang yg saya KAGUMI dan ingin saya 
tiru (dlm hal ini adalah Bpk) mengalami dan terjebak pada dinamika  "karena 
nila setitik rusak susu sebelanga". 

4. Sekali lagi saya mohon maaf atas "kelancangan" saya mengusik keindahan dan 
kebahagiaan berburu malam, dan juga mohon maaf atas kebodohan dan kejujuran 
saya sebagai pengagum Bpk.

Salam,
r.a. 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: suheimi ksuheimi 

Date: Tue, 7 Apr 2009 15:21:31 
To: 
Subject: Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM


Saya ngak pernah bisa menjawab  seperti yg di ingini Oleh R ACuma esok harinya  
 ular merah dan musang yg terselamat kan malam itu
Makan dg lahap ketika di beri makanan yg di gemarinyasalamK Suheimi
--- Pada Sen, 6/4/09, ricky avenzora  menulis:

Dari: ricky avenzora 
Topik: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM
Kepada: RantauNet@googlegroups.com
Tanggal: Senin, 6 April, 2009, 10:43 PM

Dear Pak Suheimi Yang Mulia,
 
1. Sungguh senang membaca tulisan Bapak tentang BERBURU MALAM ini,sama 
seperti tulisan2 Bapak yang pernah saya baca di RN ini,.sungguh sangat 
bernas, edukatif, penting dan perlu.
 
2. Khusus untuk cerita BERBURU MALAM, maka rasanya saya pun sangat ingin 
merasakan kegembiraan berburu,..kebersamaan dalam berburu,ketangkasan 
dalam berburu,..dialog para pemburu,...keputusan para pemburu (menembak 
atau tidak,...membunuh atau tidak,.hingga "kemulian" para pemburu untuk 
merawat dan memelihara hasil buruan) ,dan juga KEBAHAGIAN para 
pemburu..serta rasa syukur seorang pemburu pada TUHAN nya ( seperti bunyi 
tulisan Bapak ini : "Terima kasih ya Allah, saya berburu untuk menyelamatkan 
hewan-hewan ciptaan Mu"
 
3. Dalam kekaguman saya membaca, berimajinasi dan menikmati cerita Bapak, maka 
tiba-tiba di dalam hati muncul pertanyaan berikut :
 
a. Apakah dinamika pemburu itu kira-kira bisa DIMENGERTI oleh "keluarga 
"ular-merah" dan  oleh keluarga "musang" tsb?
 
b. Apakah  kebahagian pemburu itu kira-kira juga bisa DIRASAKAN SEBAGAI 
KEBAHAGIAN oleh "keluarga "ular-merah" dan  oleh keluarga "musang" tsb?
 
4. Secara pribadi, saya sangat berharap  "keluarga "ular-merah" dan   keluarga 
"musang" tsb dapat MENGERTI dinamika itu dan juga sekaligus dapat merasakan 
KEBAHAGIAN..sehingga dengan demikian  "keluarga "ular-merah" dan   
"keluarga musang" tsb akhirnya juga bisa merasa bahwa hidup mereka telah 
BERARTI bagi pemburu (baca juga sebagai MANUSIA) yang telah ditakdirkan oleh 
ALLAH sebagai KHALIFAH DIMUKA BUMI.untuk kemudian seluruh "keluarga ular 
merah" dan "keluarga musang" tersebut bisa dengan yakin secara serentak 
bertakbir ALLAHU AKBAR WAL LILLAH ILHAM. tanpa satupun kelirihan isak kepedihan 
sanak-keluarga nya. . 

5. Mohon maaf kalau pertanyaan di hati saya tersebut mengganggu keindahan dan 
kebahagiaan BERBURU MALAM.Bapak. 
 
 
Salam,
r.a.
 

--- On Mon, 4/6/09, ksuhe...@yahoo.com  wrote:

From: ksuhe...@yahoo.com 
Subject: [...@ntau-net] BERBURU MALAM
To: piaman-la...@googlegroups.com, sma1...@yahoogroups.com, 
RantauNet@googlegroups.com, satria_prihand...@yahoo.co.id, 
renobu...@hotmail.com, irdhan...@yahoo.com, fora...@yahoogroups.com, 
herlina_du...@yahoo.com, jaro...

[...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM

2009-04-07 Terurut Topik andi jepe

Ohhh..begitu ya..rupanya bercanda sesama ibu-ibu yang sama-sama
tinggal dikomplek di Puspitek
baru tahulah saya..ini

Terus lah bercanda Ibu2..saya mengikuti perkembangan canda selanjutnya

Ibu2 tahu ndak..kecek urang Tokek ko maha lo kini..tapi kok bareknyo 4
Ons ka ateh
bisa bajuta-juta aragonyo..apo iyo tu..mungkin di Tanah Jawa
tu...banyak juo sagalo nan aneh laku bajuta-juta...untuak apo lah dek
urang Tokek nan barek labiah 4 Ons ko yo

Wass-Jepe

Pada tanggal 07/04/09, Evy Nizhamul  menulis:
> Pak Dokter Suheimi Yth,
>
> Batua carito Bu Dewi... ko. Binatang hidup rukun dan damai jo penghuninyo
> ... Saroman iko ...
> Elok hati bana si musang ko - karano nyo agie airfreshner nan harumnyo
> sarupo pandan.
> Sasudah itu banyanyi pulo sang tokek sebagai pengantar tidur...
> Kok mengelak dari tetangga nan acok managih hutang sabalun waktunyo ..
> latakkan sajo ula.. atau cacing dimuko pintu..dijamin tetangga awak itu ma -
> ekeh (istilah Piaman ... Bu dewi) untuk membatalkan tagihan hutangnya..
> Sudah itu... alah ado pulo - bin awak indak bin komo - malata kalua dari
> danau ketek alias situ..
> Sudah itu alah ado mancit nan mambuek penghuni hingar bingar - karano
> bersuara ba' kucing meong - meong...untuk menyuruh si mancit pergi
>
> Ha... ha itulah canda saya sama ibu Dewi
>
> Wassalam,
>
>
>   Evy Nizhamul bt Djamaludin
> (Tangerang, suku Tanjung, asal : Kota Padang)
>
> http://bundokanduang.wordpress.com
>
>
>
>
>
>
> --- On Mon, 4/6/09, Dewi Mutiara  wrote:
>
> From: Dewi Mutiara 
> Subject: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM
> To: RantauNet@googlegroups.com
> Date: Monday, April 6, 2009, 8:29 PM
>
> Ass.Wr.Wb.
> wah ,suatu keberanian yang teruji juga buat pakDokter dalam mengisi waktu
> luang dengan pergi berburu, dimana tempat perburuan masih daerah yang cukup
> rawan.
> di daerah kita di Tangerang dikompleks perumahan di PUSPIPTEK  tempat para
> peneliti dan ilmuwan tinggal perumahan yang sangat Asri banyak terdapat
> Musang dan binatang melata., aduh pak musangnya hidup dengan damai dengan
> penduduk, kecuali ular kalau ada waktu boleh Pak dokter jalan2 ke kompl
> PUSPIPTEK.
>
> WASSALAM.
> Dewi Mutiara.suku Sikumbang
>
> --- On Mon, 4/6/09, ksuhe...@yahoo.com  wrote:
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> >
>

--~--~-~--~~~---~--~~
=== 
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned:
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
- DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner
=== 
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



Bls: [...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM

2009-04-07 Terurut Topik suheimi ksuheimi
Saya ngak pernah bisa menjawab  seperti yg di ingini Oleh R ACuma esok harinya  
 ular merah dan musang yg terselamat kan malam itu
Makan dg lahap ketika di beri makanan yg di gemarinyasalamK Suheimi
--- Pada Sen, 6/4/09, ricky avenzora  menulis:

Dari: ricky avenzora 
Topik: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM
Kepada: RantauNet@googlegroups.com
Tanggal: Senin, 6 April, 2009, 10:43 PM

Dear Pak Suheimi Yang Mulia,
 
1. Sungguh senang membaca tulisan Bapak tentang BERBURU MALAM ini,sama 
seperti tulisan2 Bapak yang pernah saya baca di RN ini,.sungguh sangat 
bernas, edukatif, penting dan perlu.
 
2. Khusus untuk cerita BERBURU MALAM, maka rasanya saya pun sangat ingin 
merasakan kegembiraan berburu,..kebersamaan dalam berburu,ketangkasan 
dalam berburu,..dialog para pemburu,...keputusan para pemburu (menembak 
atau tidak,...membunuh atau tidak,.hingga "kemulian" para pemburu untuk 
merawat dan memelihara hasil buruan) ,dan juga KEBAHAGIAN para 
pemburu..serta rasa syukur seorang pemburu pada TUHAN nya ( seperti bunyi 
tulisan Bapak ini : "Terima kasih ya Allah, saya berburu untuk menyelamatkan 
hewan-hewan ciptaan Mu"
 
3. Dalam kekaguman saya membaca, berimajinasi dan menikmati cerita Bapak, maka 
tiba-tiba di dalam hati muncul pertanyaan berikut :
 
a. Apakah dinamika pemburu itu kira-kira bisa DIMENGERTI oleh "keluarga 
"ular-merah" dan  oleh keluarga "musang" tsb?
 
b. Apakah  kebahagian pemburu itu kira-kira juga bisa DIRASAKAN SEBAGAI 
KEBAHAGIAN oleh "keluarga "ular-merah" dan  oleh keluarga "musang" tsb?
 
4. Secara pribadi, saya sangat berharap  "keluarga "ular-merah" dan   keluarga 
"musang" tsb dapat MENGERTI dinamika itu dan juga sekaligus dapat merasakan 
KEBAHAGIAN..sehingga dengan demikian  "keluarga "ular-merah" dan   
"keluarga musang" tsb akhirnya juga bisa merasa bahwa hidup mereka telah 
BERARTI bagi pemburu (baca juga sebagai MANUSIA) yang telah ditakdirkan oleh 
ALLAH sebagai KHALIFAH DIMUKA BUMI.untuk kemudian seluruh "keluarga ular 
merah" dan "keluarga musang" tersebut bisa dengan yakin secara serentak 
bertakbir ALLAHU AKBAR WAL LILLAH ILHAM. tanpa satupun kelirihan isak kepedihan 
sanak-keluarga nya. . 

5. Mohon maaf kalau pertanyaan di hati saya tersebut mengganggu keindahan dan 
kebahagiaan BERBURU MALAM.Bapak. 
 
 
Salam,
r.a.
 

--- On Mon, 4/6/09, ksuhe...@yahoo.com  wrote:

From: ksuhe...@yahoo.com 
Subject: [...@ntau-net] BERBURU MALAM
To: piaman-la...@googlegroups.com, sma1...@yahoogroups.com, 
RantauNet@googlegroups.com, satria_prihand...@yahoo.co.id, 
renobu...@hotmail.com, irdhan...@yahoo.com, fora...@yahoogroups.com, 
herlina_du...@yahoo.com, jaro...@yahoo.com, hariansinggal...@yahoo.co.id, 
paramitha...@yahoo.com, irsyad_suhe...@yahoo.co.id, xan...@yahoo.com, 
liputanpa...@yahoo.com, gebril_dau...@yahoo.com, sutanja...@gmail.com, 
denas...@yahoo.com, youngst...@yahoo.com, faya...@gmail.com, 
anggotai...@yahoogroups.com, rima_mey...@yahoo.com, 
singgalang.reda...@gmail.com, irhamsuhe...@hotmail.com
Date: Monday, April 6, 2009, 2:05 PM



BERBURU MALAM
Oleh : K . Suheimi 

Berburu malam ini kami berangkat dari Rs PMC jam 21. ketika kami akan melangkah 
di teras Rs PMC ada rombongan alumni SMA 1 th 88. Saya di cegatnya “Pak Suheimi 
ya” Ya kata saya singkat. “Saya Dewi Alumni angkatan 88, saya senang membcaca 
tulisan bapak”, sapanya lagi. Saya selalu senang billa ada seseorang mau 
membaca tulisan saya.

“Tulisan bapak banyak saya simpan dalam Hp saya”, ulasnya sambil memperlihatkan 
banyak sekali tulisan saya dalam HP nya, Hpnya bagus punya fasilitas black 
barry, memungkin dia menyimpan banyak artikel.

Saya perhatikan Hp itu, wah canggih , wah hebat, setiap saat bisa menerima 
email. Maka email saya bisa langsung ditermanya. Dia tersenyum melihat saya 
memperhatikan hpnya. Tampak seulas senyum di bibirnya. Ternyata di pipinya ada 
lesung pipit antara ada dan tiada. Lesung pipit yang tak tampak, baru kelihatan 
bila dia ketawa yang agak
 lebar. 

Siapa yang tak akan senang bila ada seseorag yang menyimpan Tulisan kita? 
Memberi penghargaan pada setiap yang di bacanya?. Kami bertemu dengan rombongan 
alumni SMA 1 Angkatan 88, Adek, Ar, Dewi Fitriani,Ewida yunintia Derixon.

Diteras RS PMC kami bertemu dan Di Teras itu pula kami berpisah, saya pergi 
berburu bersama dr Bagus dan teman-teman. Saya pasang niat dihati kalau saya 
selesai berburu malam, akan saya tulis lagi tulisan dan tulisan itu akan saya 
berikan pada Dewi, agar dia membacanya..

Sungai Pagar tempat perburuan kami, kesanalah malam itu dr Bagus dan rombongan 
membawea kami, dan itulah pengalaman pertama saya pergi berburu, tengah malam .

Melewati taratak buluh, di persimpangan pemancingan ikan kami belok kekanan ke 
Perkebunan PTP V, kebun kelapa sawit. Sawit yang sudah tua-tua dan tinggi 
bagaikan hutan rimba..

Dr 

[...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM

2009-04-07 Terurut Topik Evy Nizhamul
Pak Dokter Suheimi Yth,

Batua carito Bu Dewi... ko. Binatang hidup rukun dan damai jo penghuninyo ... 
Saroman iko ...  
Elok hati bana si musang ko - karano nyo agie airfreshner nan harumnyo sarupo 
pandan.
Sasudah itu banyanyi pulo sang tokek sebagai pengantar tidur...
Kok mengelak dari tetangga nan acok managih hutang sabalun waktunyo .. latakkan 
sajo ula.. atau cacing dimuko pintu..dijamin tetangga awak itu ma - ekeh 
(istilah Piaman ... Bu dewi) untuk membatalkan tagihan hutangnya..
Sudah itu... alah ado pulo - bin awak indak bin komo - malata kalua dari danau 
ketek alias situ..
Sudah itu alah ado mancit nan mambuek penghuni hingar bingar - karano 
bersuara ba' kucing meong - meong...untuk menyuruh si mancit pergi

Ha... ha itulah canda saya sama ibu Dewi

Wassalam,


  Evy Nizhamul bt Djamaludin
(Tangerang, suku Tanjung, asal : Kota Padang)

http://bundokanduang.wordpress.com
  

   
  


--- On Mon, 4/6/09, Dewi Mutiara  wrote:

From: Dewi Mutiara 
Subject: [...@ntau-net] Re: BERBURU  MALAM
To: RantauNet@googlegroups.com
Date: Monday, April 6, 2009, 8:29 PM

Ass.Wr.Wb.
wah ,suatu keberanian yang teruji juga buat pakDokter dalam mengisi waktu luang 
dengan pergi berburu, dimana tempat perburuan masih daerah yang cukup rawan.
di daerah kita di Tangerang dikompleks perumahan di PUSPIPTEK  tempat para 
peneliti dan ilmuwan tinggal perumahan yang sangat Asri banyak terdapat Musang 
dan binatang melata., aduh pak musangnya hidup dengan damai dengan penduduk, 
kecuali ular kalau ada waktu boleh Pak dokter jalan2 ke kompl PUSPIPTEK.

WASSALAM.
Dewi Mutiara.suku Sikumbang

--- On Mon, 4/6/09, ksuhe...@yahoo.com  wrote:





 






  
--~--~-~--~~~---~--~~
=== 
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned:
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
- DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner
=== 
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---



[...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM

2009-04-06 Terurut Topik ricky avenzora
Dear Pak Suheimi Yang Mulia,
 
1. Sungguh senang membaca tulisan Bapak tentang BERBURU MALAM ini,sama 
seperti tulisan2 Bapak yang pernah saya baca di RN ini,.sungguh sangat 
bernas, edukatif, penting dan perlu.
 
2. Khusus untuk cerita BERBURU MALAM, maka rasanya saya pun sangat ingin 
merasakan kegembiraan berburu,..kebersamaan dalam berburu,ketangkasan 
dalam berburu,..dialog para pemburu,...keputusan para pemburu (menembak 
atau tidak,...membunuh atau tidak,.hingga "kemulian" para pemburu untuk 
merawat dan memelihara hasil buruan) ,dan juga KEBAHAGIAN para 
pemburu..serta rasa syukur seorang pemburu pada TUHAN nya ( seperti bunyi 
tulisan Bapak ini : "Terima kasih ya Allah, saya berburu untuk menyelamatkan 
hewan-hewan ciptaan Mu"
 
3. Dalam kekaguman saya membaca, berimajinasi dan menikmati cerita Bapak, maka 
tiba-tiba di dalam hati muncul pertanyaan berikut :
 
a. Apakah dinamika pemburu itu kira-kira bisa DIMENGERTI oleh "keluarga 
"ular-merah" dan  oleh keluarga "musang" tsb?
 
b. Apakah  kebahagian pemburu itu kira-kira juga bisa DIRASAKAN SEBAGAI 
KEBAHAGIAN oleh "keluarga "ular-merah" dan  oleh keluarga "musang" tsb?
 
4. Secara pribadi, saya sangat berharap  "keluarga "ular-merah" dan   keluarga 
"musang" tsb dapat MENGERTI dinamika itu dan juga sekaligus dapat merasakan 
KEBAHAGIAN..sehingga dengan demikian  "keluarga "ular-merah" dan   
"keluarga musang" tsb akhirnya juga bisa merasa bahwa hidup mereka telah 
BERARTI bagi pemburu (baca juga sebagai MANUSIA) yang telah ditakdirkan oleh 
ALLAH sebagai KHALIFAH DIMUKA BUMI.untuk kemudian seluruh "keluarga ular 
merah" dan "keluarga musang" tersebut bisa dengan yakin secara serentak 
bertakbir ALLAHU AKBAR WAL LILLAH ILHAM. tanpa satupun kelirihan isak kepedihan 
sanak-keluarga nya. . 

5. Mohon maaf kalau pertanyaan di hati saya tersebut mengganggu keindahan dan 
kebahagiaan BERBURU MALAM.Bapak. 
 
 
Salam,
r.a.
 

--- On Mon, 4/6/09, ksuhe...@yahoo.com  wrote:

From: ksuhe...@yahoo.com 
Subject: [...@ntau-net] BERBURU MALAM
To: piaman-la...@googlegroups.com, sma1...@yahoogroups.com, 
RantauNet@googlegroups.com, satria_prihand...@yahoo.co.id, 
renobu...@hotmail.com, irdhan...@yahoo.com, fora...@yahoogroups.com, 
herlina_du...@yahoo.com, jaro...@yahoo.com, hariansinggal...@yahoo.co.id, 
paramitha...@yahoo.com, irsyad_suhe...@yahoo.co.id, xan...@yahoo.com, 
liputanpa...@yahoo.com, gebril_dau...@yahoo.com, sutanja...@gmail.com, 
denas...@yahoo.com, youngst...@yahoo.com, faya...@gmail.com, 
anggotai...@yahoogroups.com, rima_mey...@yahoo.com, 
singgalang.reda...@gmail.com, irhamsuhe...@hotmail.com
Date: Monday, April 6, 2009, 2:05 PM






BERBURU MALAM
Oleh : K . Suheimi 

Berburu malam ini kami berangkat dari Rs PMC jam 21. ketika kami akan melangkah 
di teras Rs PMC ada rombongan alumni SMA 1 th 88. Saya di cegatnya “Pak Suheimi 
ya” Ya kata saya singkat. “Saya Dewi Alumni angkatan 88, saya senang membcaca 
tulisan bapak”, sapanya lagi. Saya selalu senang billa ada seseorang mau 
membaca tulisan saya.

“Tulisan bapak banyak saya simpan dalam Hp saya”, ulasnya sambil memperlihatkan 
banyak sekali tulisan saya dalam HP nya, Hpnya bagus punya fasilitas black 
barry, memungkin dia menyimpan banyak artikel.

Saya perhatikan Hp itu, wah canggih , wah hebat, setiap saat bisa menerima 
email. Maka email saya bisa langsung ditermanya. Dia tersenyum melihat saya 
memperhatikan hpnya. Tampak seulas senyum di bibirnya. Ternyata di pipinya ada 
lesung pipit antara ada dan tiada. Lesung pipit yang tak tampak, baru kelihatan 
bila dia ketawa yang agak lebar. 

Siapa yang tak akan senang bila ada seseorag yang menyimpan Tulisan kita? 
Memberi penghargaan pada setiap yang di bacanya?. Kami bertemu dengan rombongan 
alumni SMA 1 Angkatan 88, Adek, Ar, Dewi Fitriani,Ewida yunintia Derixon.

Diteras RS PMC kami bertemu dan Di Teras itu pula kami berpisah, saya pergi 
berburu bersama dr Bagus dan teman-teman. Saya pasang niat dihati kalau saya 
selesai berburu malam, akan saya tulis lagi tulisan dan tulisan itu akan saya 
berikan pada Dewi, agar dia membacanya..

Sungai Pagar tempat perburuan kami, kesanalah malam itu dr Bagus dan rombongan 
membawea kami, dan itulah pengalaman pertama saya pergi berburu, tengah malam .

Melewati taratak buluh, di persimpangan pemancingan ikan kami belok kekanan ke 
Perkebunan PTP V, kebun kelapa sawit. Sawit yang sudah tua-tua dan tinggi 
bagaikan hutan rimba..

Dr bagus yang berpengalaman berburu malam itu mulai memasang peralatannya , 
bedil Angin dan lampu yang di sewaikan ke Accu mobil. Lampu sorot yang terang 
benderang itu menyorot jauh dan tajam kearah rumpun pohion sawit.. 

Sebagai dr Ahli mata, matanya sangat tajam. Walau mobil tetap berjalan dia tahu 
persis ada binatang sekitar “sana. Itu ada cahaya seperti puntung rokok merah 
katanya”. Mobil berhenti, benar di rumpun kelapa sawit ada seperti puntung 
rokok menyala ketika terpantul cahaya lampu. “Kalau merah berarti musan

[...@ntau-net] Re: BERBURU MALAM

2009-04-06 Terurut Topik Dewi Mutiara
Ass.Wr.Wb.
wah ,suatu keberanian yang teruji juga buat pakDokter dalam mengisi waktu luang 
dengan pergi berburu, dimana tempat perburuan masih daerah yang cukup rawan.
di daerah kita di Tangerang dikompleks perumahan di PUSPIPTEK  tempat para 
peneliti dan ilmuwan tinggal perumahan yang sangat Asri banyak terdapat Musang 
dan binatang melata., aduh pak musangnya hidup dengan damai dengan penduduk, 
kecuali ular kalau ada waktu boleh Pak dokter jalan2 ke kompl PUSPIPTEK.

WASSALAM.
Dewi Mutiara.suku Sikumbang

--- On Mon, 4/6/09, ksuhe...@yahoo.com  wrote:

From: ksuhe...@yahoo.com 
Subject: [...@ntau-net] BERBURU  MALAM
To: piaman-la...@googlegroups.com, sma1...@yahoogroups.com, 
RantauNet@googlegroups.com, satria_prihand...@yahoo.co.id, 
renobu...@hotmail.com, irdhan...@yahoo.com, fora...@yahoogroups.com, 
herlina_du...@yahoo.com, jaro...@yahoo.com, hariansinggal...@yahoo.co.id, 
paramitha...@yahoo.com, irsyad_suhe...@yahoo.co.id, xan...@yahoo.com, 
liputanpa...@yahoo.com, gebril_dau...@yahoo..com, sutanja...@gmail.com, 
denas...@yahoo.com, youngst...@yahoo.com, faya...@gmail.com, 
anggotai...@yahoogroups.com, rima_mey...@yahoo.com, 
singgalang.reda...@gmail.com, irhamsuhe...@hotmail.com
Date: Monday, April 6, 2009, 7:05 AM


---~

=== 
 
 UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned:
 
 - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
 
 - Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting
 
 - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
 
 - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
 
 - DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur 
pribadi; 2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner
 
 === 
 
 Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
 
 Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
 
 Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di:
 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
 
 ===

-~--~~~~--~~--~--~---






  
--~--~-~--~~~---~--~~
=== 
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned:
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi di setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
- DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner
=== 
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Daftarkan email anda yg terdaftar disini pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===
-~--~~~~--~~--~--~---