Re: [R@ntau-Net] Enam Parpol Kirim Dua Kader ke Senayan

2014-04-12 Terurut Topik tasrilmoeis
Namo Ade Rizki Pratama caleg Gerindra no urut 4 dapil 2 Sumbar nan manuruik kaba dibawahko batua akan manjadi anggota dpr termuda dari Sumbar.Anak H Nelson pemilik toko swalayan niagara Bukittinggi nan barasa dari Kamang ko baru baumua 26 tahun di 2014 ko, gadang di Bukittinggi sampai tamaik SMA dan satamaik kuliah di Jakarta baliak ja kampuang untuak bausao.Namo2 di urutan ateh Gerindra ko indak main2, ado Syukri Bey bakeh kapalo BKPD DKI dan Endang Irzal bakeh dirut Semen Padang dan bakeh cagub Sumbar.Mudah2 an anak mudo ko ( labiah mudo sataun dari anak kamba ambo nan paliang gadang) nan batua2 asli dan manataok di kampuang ko bisa batua2 mewakili aspirasi kampuang awak.WassalamTan Ameh (55+)   From: Syafruddin SyaiyarSent: Friday, April 11, 2014 22:24To: rantaunet@googlegroups.comReply To: rantaunet@googlegroups.comSubject: Re: [R@ntau-Net] Enam Parpol Kirim Dua Kader ke SenayanLuar biasa ternyata urang awak, alah mangalami transformasi ka SAKULER..Partai partai berasas Sakuler jadi Juara di SUMBAR..Agamo nampaknyo indak jadi faktor panantu lai dari urang awak di Sumbar..
Balasungkawa untuak nagari awak Sumbar...Sumbar sabagai bentengnyo Islam akan tinggal sejarah.Wass,Sfd, KL, Malaysia..i .
2014-04-11 20:31 GMT+08:00 @nofend St. Mudo nof...@rantaunet.org:
IRMAN, EMMA, JEFFRIE DAN NOFI JADI SENATOR -- PADANG -- Enam partai politik dipastikan mengirim masing-masing dua caleg ke Senayan. Lima di antaranya adalah Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, PPP dan NasDem.


Sedangkan partai ke enam yang mengirimkan dua kadernya ke Senayan diperebutkan oleh tiga parpol, masing-masing PKS, PAN dan PDIP di Dapil II. Di Dapil I, ketiga parpol ini hampir dipastikan mengirimkan kadernya.
"Berdasarkan data yang masuk ke posko Partai NasDem Sumbar, hingga Kamis siang, sementara Golkar masih terdepan meraih 17 persen, menyusul Gerindra 15 persen dan Demokrat 12 persen," kata Ketua Bapilu Partai NasDem Sumbar, Yosmeri Yusuf kepada Singgalang, Kamis (11/4) di Padang.


Sebagai perbandingan pada Pemilu 1999, perolehan tertinggi diraih Dasrul Djabar dari Demokrat dengan 83.671 suara. "Itu yang paling tinggi," kata mantan anggota KPU Sumbar, Ardian. Setelah Dasrul, menyusul nama Djufri (Demokrat) dengan 83.46 suara, kemudian Jeffrie Geovanie (Golkar) dengan 66 ribu suara dan Irwan Prayitno (PKS) dengan 57.199 suara.


Data sementara NasDen, menurut Yosmeri berasal dari 4.000-an TPS yang dihimpun secara manual dari saksi Partai NasDem. Sedangkan di Sumbar ada 12.144 TPS. Hasil itu pun masih akan ada pergeseran-pergeseran.

Dapil satu
Di Dapil Sumbar I yang meliputi sebelas daerah (Padang, Pesisir Selatan, Mentawai, Kota Solok, Kab. Solok, Solsel, Padang Panjang, Tanah Datar, Sawahlunto, Sijunjung dan Dharmasraya), Golkar meraih 18 persen suara, menyusul Gerindra 12 persen dan Demokrat (10 persen).


Berikutnya, PAN yang juga meraih suara 10 persen tapi kalah tipis dengan Demokrat, lalu NasDem 9 persen yang juga bersaing ketat dengan PPP yang juga meraih 9 persen. Kemudian, PDI-P dan PKS yang meraih 8 persen, tapi juga beda sangat minim. Partai lainnya, PKB, PBB dan PKPI jauh di bawah 3 persen.


Lantas siapa yang diperkirakan ke Senayan? Dari hasil sementara itu dan pergerakannya tidak akan signifikan, diperkirakan tidak satupun caleg yang akan menembus bilangan pembagi mendapatkan satu kursi.

Di Dapil Sumbar I, nilai satu kursi 258.750 suara, dengan total jumlah pemilih 2,07 juta orang. Diperkirakan pula tingkat partisipasi masyarakat pada Pemilu 9 April hanya sekitar 70 persen sehingga nilai satu kursi di Dapil Sumbar ini menjadi 181.125 suara. Pada Pemilu 1999, menurut mantan anggota KPU Sumbar, Ardian, nilai kursi di dapil I sebanyak 119.181 suara. Sementara di Dapil II 122.418 suara.


Dari Partai Golkar yang diperkirakan menembus Senayan, Azwir Dainy Tara (incumbent). Partai ini bisa saja mendapatkan kursi kedua, berdasarkan perhitungan sisa suara dan menempatkan Betty Shadiq Pasadigoe. Kondisi terakhir, Golkar masih mendapatkan satu kursi.

Kursi kedua direbut Gerindra oleh Syuir Syam. Namun Syuir belum bisa tenang, karena masih dibayang-bayangi oleh Afrizal. Sedangkan kursi ketiga diraih Demokrat antara Darizal Basir dan Dasrul Djabar yang keduanya sama-sama incumbent.


Untuk kursi keempat bakal diambil oleh PAN. Beda dengan Gerindra dan Demokrat, PAN diprediksi meloloskan Asli Chaidir ke Senayan.
Sama dengan PPP yang kembali mengantarkan Epyardi Asda (incumbent) ke gedung rakyat di Jakarta. Baik Asli dan Epy, relatif unggul cukup 

[R@ntau-Net] Enam Parpol Kirim Dua Kader ke Senayan

2014-04-11 Terurut Topik @nofend St. Mudo
IRMAN, EMMA, JEFFRIE DAN NOFI JADI SENATOR -- PADANG -- Enam partai politik 
dipastikan mengirim masing-masing dua caleg ke Senayan. Lima di antaranya 
adalah Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, PPP dan NasDem.

Sedangkan partai ke enam yang mengirimkan dua kadernya ke Senayan diperebutkan 
oleh tiga parpol, masing-masing PKS, PAN dan PDIP di Dapil II. Di Dapil I, 
ketiga parpol ini hampir dipastikan mengirimkan kadernya.
Berdasarkan data yang masuk ke posko Partai NasDem Sumbar, hingga Kamis siang, 
sementara Golkar masih terdepan meraih 17 persen, menyusul Gerindra 15 persen 
dan Demokrat 12 persen, kata Ketua Bapilu Partai NasDem Sumbar, Yosmeri Yusuf 
kepada Singgalang, Kamis (11/4) di Padang.

Sebagai perbandingan pada Pemilu 1999, perolehan tertinggi diraih Dasrul Djabar 
dari Demokrat dengan 83.671 suara. Itu yang paling tinggi, kata mantan 
anggota KPU Sumbar, Ardian. Setelah Dasrul, menyusul nama Djufri (Demokrat) 
dengan 83.46 suara, kemudian Jeffrie Geovanie (Golkar) dengan 66 ribu suara dan 
Irwan Prayitno (PKS) dengan 57.199 suara.

Data sementara NasDen, menurut Yosmeri berasal dari 4.000-an TPS yang dihimpun 
secara manual dari saksi Partai NasDem. Sedangkan di Sumbar ada 12.144 TPS. 
Hasil itu pun masih akan ada pergeseran-pergeseran.

Dapil satu
Di Dapil Sumbar I yang meliputi sebelas daerah (Padang, Pesisir Selatan, 
Mentawai, Kota Solok, Kab. Solok, Solsel, Padang Panjang, Tanah Datar, 
Sawahlunto, Sijunjung dan Dharmasraya), Golkar meraih 18 persen suara, menyusul 
Gerindra 12 persen dan Demokrat (10 persen).

Berikutnya, PAN yang juga meraih suara 10 persen tapi kalah tipis dengan 
Demokrat, lalu NasDem 9 persen yang juga bersaing ketat dengan PPP yang juga 
meraih 9 persen. Kemudian, PDI-P dan PKS yang meraih 8 persen, tapi juga beda 
sangat minim. Partai lainnya, PKB, PBB dan PKPI jauh di bawah 3 persen.

Lantas siapa yang diperkirakan ke Senayan? Dari hasil sementara itu dan 
pergerakannya tidak akan signifikan, diperkirakan tidak satupun caleg yang akan 
menembus bilangan pembagi mendapatkan satu kursi.

Di Dapil Sumbar I, nilai satu kursi 258.750 suara, dengan total jumlah pemilih 
2,07 juta orang. Diperkirakan pula tingkat partisipasi masyarakat pada Pemilu 9 
April hanya sekitar 70 persen sehingga nilai satu kursi di Dapil Sumbar ini 
menjadi 181.125 suara. Pada Pemilu 1999, menurut mantan anggota KPU Sumbar, 
Ardian, nilai kursi di dapil I sebanyak 119.181 suara. Sementara di Dapil II 
122.418 suara.

Dari Partai Golkar yang diperkirakan menembus Senayan, Azwir Dainy Tara 
(incumbent). Partai ini bisa saja mendapatkan kursi kedua, berdasarkan 
perhitungan sisa suara dan menempatkan Betty Shadiq Pasadigoe. Kondisi 
terakhir, Golkar masih mendapatkan satu kursi.
Kursi kedua direbut Gerindra oleh Syuir Syam. Namun Syuir belum bisa tenang, 
karena masih dibayang-bayangi oleh Afrizal. Sedangkan kursi ketiga diraih 
Demokrat antara Darizal Basir dan Dasrul Djabar yang keduanya sama-sama 
incumbent.

Untuk kursi keempat bakal diambil oleh PAN. Beda dengan Gerindra dan Demokrat, 
PAN diprediksi meloloskan Asli Chaidir ke Senayan.
Sama dengan PPP yang kembali mengantarkan Epyardi Asda (incumbent) ke gedung 
rakyat di Jakarta. Baik Asli dan Epy, relatif unggul cukup telak ketimbang 
caleg lain.

Kursi selanjutnya Partai NasDem, diperebutkan Endre Syaifoel dan Bachtul. Endre 
Syaifoel yang menang di Sijunjung dan Dharmasraya. Sedangkan Bachtul mendulang 
suara di 'Solok Raya' dan Pesisir Selatan. Endre atau Haji Wen, tadi malam 
menyatakan, ia sudah meraih lebih 70 ribu suara. Ini baru hitungan sementara, 
kata dia. Ia mengkalim, Bachtul jauh di bawahnya.

Di Padang, PDIP yang secara nasional tampil sebagai jawara, meski di Sumbar 
tidak, tapi hampir dipastikan pula mengirimkan kadernya ke Jakarta. Alex Indra 
Lukman, unggul jauh ketimbang caleg lainnya. Langkahnya semulus Azwir, Asli dan 
Epy.
Kursi terakhir diraih kader PKS, Hermanto, incumbent. Namun dia belum bisa 
tenang, karena caleg satu partai, Nurfirman Wansyah, siap-siap menyalip.

Dapil dua
Bagaimana dapil Sumbar II (meliputi Pariaman, Padang Pariaman, Agam, 
Bukittinggi, Pasaman, Pasbar, Payakumbuh dan Limapuluh Kota) yang menyediakan 
enam kursi? Di sini Gerindra mendapat 18 persen, mengungguli Golkar (16 
persen) dan Demokrat (14 persen), tapi diperkirakan tetap mendapatkan satu 
kursi, jelas Yosmeri.

Parpol lain, PPP (9 persen), NasDem (8 persen). Sedangkan untuk mendapatkan 
kursi keenam bakal diperebutkan tiga parpol yaitu, PDIP (7,5 persen), PKS (7,4 
persen) dan PAN (6,9 persen).

Jumlah pemilih di Dapil Sumbar II tercatat 1,58 juta jiwa, dengan nilai satu 
kursi 263.720 suara. Tingkat partipasi warga yang diperkirakan 70 persen, maka 
nilai satu kursi menjadi 77.420 suara. Dan diprediksi pula, tidak satupun caleg 
yang akan mendapatkan suara sesuai harga kursi.

Dari Gerindra yang lolos ke Senayan adalah Ade Rizky Pratama. Di belakangnya, 
menyusul Endang Irzal yang siap-siap mengancam. Untuk Golkar, John Kenedy Azis 

Re: [R@ntau-Net] Enam Parpol Kirim Dua Kader ke Senayan

2014-04-11 Terurut Topik Syafruddin Syaiyar
Luar biasa ternyata urang awak, alah mangalami transformasi  ka SAKULER..
Partai partai berasas Sakuler jadi Juara di SUMBAR..
Agamo nampaknyo indak jadi faktor panantu lai dari urang awak di Sumbar..

Balasungkawa untuak nagari awak Sumbar...Sumbar sabagai bentengnyo Islam
akan tinggal sejarah.

Wass,
Sfd, KL, Malaysia..

i .



2014-04-11 20:31 GMT+08:00 @nofend St. Mudo nof...@rantaunet.org:

 IRMAN, EMMA, JEFFRIE DAN NOFI JADI SENATOR -- PADANG -- Enam partai
 politik dipastikan mengirim masing-masing dua caleg ke Senayan. Lima di
 antaranya adalah Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, PPP dan NasDem.

 Sedangkan partai ke enam yang mengirimkan dua kadernya ke Senayan
 diperebutkan oleh tiga parpol, masing-masing PKS, PAN dan PDIP di Dapil II.
 Di Dapil I, ketiga parpol ini hampir dipastikan mengirimkan kadernya.
 Berdasarkan data yang masuk ke posko Partai NasDem Sumbar, hingga Kamis
 siang, sementara Golkar masih terdepan meraih 17 persen, menyusul Gerindra
 15 persen dan Demokrat 12 persen, kata Ketua Bapilu Partai NasDem Sumbar,
 Yosmeri Yusuf kepada Singgalang, Kamis (11/4) di Padang.

 Sebagai perbandingan pada Pemilu 1999, perolehan tertinggi diraih Dasrul
 Djabar dari Demokrat dengan 83.671 suara. Itu yang paling tinggi, kata
 mantan anggota KPU Sumbar, Ardian. Setelah Dasrul, menyusul nama Djufri
 (Demokrat) dengan 83.46 suara, kemudian Jeffrie Geovanie (Golkar) dengan 66
 ribu suara dan Irwan Prayitno (PKS) dengan 57.199 suara.

 Data sementara NasDen, menurut Yosmeri berasal dari 4.000-an TPS yang
 dihimpun secara manual dari saksi Partai NasDem. Sedangkan di Sumbar ada
 12.144 TPS. Hasil itu pun masih akan ada pergeseran-pergeseran.

 Dapil satu
 Di Dapil Sumbar I yang meliputi sebelas daerah (Padang, Pesisir Selatan,
 Mentawai, Kota Solok, Kab. Solok, Solsel, Padang Panjang, Tanah Datar,
 Sawahlunto, Sijunjung dan Dharmasraya), Golkar meraih 18 persen suara,
 menyusul Gerindra 12 persen dan Demokrat (10 persen).

 Berikutnya, PAN yang juga meraih suara 10 persen tapi kalah tipis dengan
 Demokrat, lalu NasDem 9 persen yang juga bersaing ketat dengan PPP yang
 juga meraih 9 persen. Kemudian, PDI-P dan PKS yang meraih 8 persen, tapi
 juga beda sangat minim. Partai lainnya, PKB, PBB dan PKPI jauh di bawah 3
 persen.

 Lantas siapa yang diperkirakan ke Senayan? Dari hasil sementara itu dan
 pergerakannya tidak akan signifikan, diperkirakan tidak satupun caleg yang
 akan menembus bilangan pembagi mendapatkan satu kursi.

 Di Dapil Sumbar I, nilai satu kursi 258.750 suara, dengan total jumlah
 pemilih 2,07 juta orang. Diperkirakan pula tingkat partisipasi masyarakat
 pada Pemilu 9 April hanya sekitar 70 persen sehingga nilai satu kursi di
 Dapil Sumbar ini menjadi 181.125 suara. Pada Pemilu 1999, menurut mantan
 anggota KPU Sumbar, Ardian, nilai kursi di dapil I sebanyak 119.181 suara.
 Sementara di Dapil II 122.418 suara.

 Dari Partai Golkar yang diperkirakan menembus Senayan, Azwir Dainy Tara
 (incumbent). Partai ini bisa saja mendapatkan kursi kedua, berdasarkan
 perhitungan sisa suara dan menempatkan Betty Shadiq Pasadigoe. Kondisi
 terakhir, Golkar masih mendapatkan satu kursi.
 Kursi kedua direbut Gerindra oleh Syuir Syam. Namun Syuir belum bisa
 tenang, karena masih dibayang-bayangi oleh Afrizal. Sedangkan kursi ketiga
 diraih Demokrat antara Darizal Basir dan Dasrul Djabar yang keduanya
 sama-sama incumbent.

 Untuk kursi keempat bakal diambil oleh PAN. Beda dengan Gerindra dan
 Demokrat, PAN diprediksi meloloskan Asli Chaidir ke Senayan.
 Sama dengan PPP yang kembali mengantarkan Epyardi Asda (incumbent) ke
 gedung rakyat di Jakarta. Baik Asli dan Epy, relatif unggul cukup telak
 ketimbang caleg lain.

 Kursi selanjutnya Partai NasDem, diperebutkan Endre Syaifoel dan Bachtul.
 Endre Syaifoel yang menang di Sijunjung dan Dharmasraya. Sedangkan Bachtul
 mendulang suara di 'Solok Raya' dan Pesisir Selatan. Endre atau Haji Wen,
 tadi malam menyatakan, ia sudah meraih lebih 70 ribu suara. Ini baru
 hitungan sementara, kata dia. Ia mengkalim, Bachtul jauh di bawahnya.

 Di Padang, PDIP yang secara nasional tampil sebagai jawara, meski di
 Sumbar tidak, tapi hampir dipastikan pula mengirimkan kadernya ke Jakarta.
 Alex Indra Lukman, unggul jauh ketimbang caleg lainnya. Langkahnya semulus
 Azwir, Asli dan Epy.
 Kursi terakhir diraih kader PKS, Hermanto, incumbent. Namun dia belum bisa
 tenang, karena caleg satu partai, Nurfirman Wansyah, siap-siap menyalip.

 Dapil dua
 Bagaimana dapil Sumbar II (meliputi Pariaman, Padang Pariaman, Agam,
 Bukittinggi, Pasaman, Pasbar, Payakumbuh dan Limapuluh Kota) yang
 menyediakan enam kursi? Di sini Gerindra mendapat 18 persen, mengungguli
 Golkar (16 persen) dan Demokrat (14 persen), tapi diperkirakan tetap
 mendapatkan satu kursi, jelas Yosmeri.

 Parpol lain, PPP (9 persen), NasDem (8 persen). Sedangkan untuk
 mendapatkan kursi keenam bakal diperebutkan tiga parpol yaitu, PDIP (7,5
 persen), PKS (7,4 persen) dan PAN (6,9 persen).

 Jumlah pemilih di Dapil