Re: Re: Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-27 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Apakah sebuah sekte di Sampang yang Pak Saaf maksudkan itu kelompok
Syiah yang dipimpin Tajul Muluk?
Kalau ya, inilah salah satu contoh bagaimana Risalah Amman (2005) yang
dikeluarkan Konperensi Islam Internasional dan mengamanatkan bahwa
sesama muslim haram saling menumpahkan darah (termasuk kepada dua
aliran Syiah), tidak sampai sosialisasinya di level grass root.

Tetapi, apakah masalahnya betul hanya karena perbedaan masalah
Syiah-Sunni saja? Ini salah satu investigasi menarik yang dilakukan
menyangkut hal itu:

http://rusdimathari.wordpress.com/2012/08/27/mereka-sibuk-menghitung-langkah-ayam-reportase-kasus-syiah-sampang/

Jadi ketika polisi melakukan pembiaran (by omission) terhadap
persekusi seperti ini, sudah terjadi dua kali pelanggaran sekaligus.
Pertama, pelanggaran terhadap Risalah Amman yang bersifat universal,
dan kedua, takluknya polisi pada sentimen sosial warga setempat yang
lebih condong kepada para penyerang.

Siapa yang bisa membetulkan sikap polisi sebagai penegak law
enforcement dalam kondisi seperti ini, Pak Saaf?

Wassalam,

ANB
Cibubur

Pada 26 Februari 2013 19.10, Dr Saafroedin Bahar
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:
 Bung Akmal, tentu saja law enforcement oleh aparat penegak hukum terhadap
 seluruh pelanggar hukum, tanpa pandang bulu. Misalnya tindakan polisi
 terhadap mereka yang menyerang pengikut sebuah sekte di Sampang, Madura.

 Wassalam,
 SB.
 Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
 
 From: Akmal Nasery Basral ak...@rantaunet.org
 Sender: rantaunet@googlegroups.com
 Date: Tue, 26 Feb 2013 19:00:05 +0700
 To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com
 Subject: Re: Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI,
 benarkah?


 Maksudnya 'law enforcement' itu oleh siapa kepada siapa, Pak Saaf?
 Apa contohnya di Indonesia (tak usah jauh-jauh ke Afrika lah ya Pak)

 Wassalam,

 ANB
 Cibubur



 Pada 25 Februari 2013 16.38, Dr Saafroedin Bahar
 saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Bung Akmal, jika kita melihat sejarah hidup keagamaan ini 'in concreto'
 memang harus diakui bahwa perdamaian antara umat beragama lebih banyak
 merupakan 'wishful thinking' yang teramat sukar utk diwujudkan. Rasanya
 memang mustahil mendamaikan berbagai aksioma dan dogma theologi yang dari
 dasarnya sudah berbeda-beda, bahkan ada yg saling menegasikan.
 Walaupun demikian, masih ada manfaatnya utk mengelus-elus 'wishful
 thinking' ini, bukan saja agar ada sisi cerah dan harapan dalam hidup
 keagamaan, tetapi juga agar potret agama tidak seluruhnya berwarna suram.
  Salah satu cara yg terbuka utk mewujudkan perdamaian antar umat beragama
 - menurut saya - adalah secara lahiriah, melalui 'law enforcement' secara
 tegas. Keadaan akan semakin runyam jika 'law enforcement' ini juga lemah dan
 amburadul, seperti yg sekarang sedang berkecamuk di Afrika. Sungguh
 menyedihkan dan tragis.
 Wassalam,
 SB.
 Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.



 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
 - DILARANG:
 1. E-mail besar dari 200KB;
 2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. One Liner.
 - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
 http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
 - Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 - Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama 
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
 email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.



 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
 - DILARANG:
 1. E-mail besar dari 200KB;
 2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. One Liner.
 - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
 http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
 - Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 - Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 - Untuk

Bls: Re: Re: Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-27 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Bung Akmal, memang yang saya maksud sekte Syiah di Sampang itu. Saya setuju bhw 
telah terjadi dua kali pembiaran, oleh aparat keamanan dan oleh kepemimpinan 
umat Islam sendiri.
Saya percaya bahwa banyak umat Islam - termasuk saya - belum pernah mendengar 
ttg Risalah Amman 2005 itu.
Siapa yang harus menangani hal ini ? Tentu saja MUI, bekerjasama dgn Komnas 
HAM, dan Kapolri.
Wassalam,
SB. 

Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-26 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Maksudnya 'law enforcement' itu oleh siapa kepada siapa, Pak Saaf?
Apa contohnya di Indonesia (tak usah jauh-jauh ke Afrika lah ya Pak)

Wassalam,

ANB
Cibubur



Pada 25 Februari 2013 16.38, Dr Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Bung Akmal, jika kita melihat sejarah hidup keagamaan ini 'in concreto'
 memang harus diakui bahwa perdamaian antara umat beragama lebih banyak
 merupakan 'wishful thinking' yang teramat sukar utk diwujudkan. Rasanya
 memang mustahil mendamaikan berbagai aksioma dan dogma theologi yang dari
 dasarnya sudah berbeda-beda, bahkan ada yg saling menegasikan.
 Walaupun demikian, masih ada manfaatnya utk mengelus-elus 'wishful
 thinking' ini, bukan saja agar ada sisi cerah dan harapan dalam hidup
 keagamaan, tetapi juga agar potret agama tidak seluruhnya berwarna suram.
  Salah satu cara yg terbuka utk mewujudkan perdamaian antar umat beragama
 - menurut saya - adalah secara lahiriah, melalui 'law enforcement' secara
 tegas. Keadaan akan semakin runyam jika 'law enforcement' ini juga lemah
 dan amburadul, seperti yg sekarang sedang berkecamuk di Afrika. Sungguh
 menyedihkan dan tragis.
 Wassalam,
 SB.
 Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.




-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-26 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Bung Akmal, tentu saja law enforcement oleh aparat penegak hukum terhadap 
seluruh pelanggar hukum, tanpa pandang bulu. Misalnya tindakan polisi terhadap 
mereka yang menyerang pengikut sebuah sekte di Sampang, Madura.
Wassalam,
SB. 
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-Original Message-
From: Akmal Nasery Basral ak...@rantaunet.org
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Tue, 26 Feb 2013 19:00:05 
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, 
benarkah?

Maksudnya 'law enforcement' itu oleh siapa kepada siapa, Pak Saaf?
Apa contohnya di Indonesia (tak usah jauh-jauh ke Afrika lah ya Pak)

Wassalam,

ANB
Cibubur



Pada 25 Februari 2013 16.38, Dr Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Bung Akmal, jika kita melihat sejarah hidup keagamaan ini 'in concreto'
 memang harus diakui bahwa perdamaian antara umat beragama lebih banyak
 merupakan 'wishful thinking' yang teramat sukar utk diwujudkan. Rasanya
 memang mustahil mendamaikan berbagai aksioma dan dogma theologi yang dari
 dasarnya sudah berbeda-beda, bahkan ada yg saling menegasikan.
 Walaupun demikian, masih ada manfaatnya utk mengelus-elus 'wishful
 thinking' ini, bukan saja agar ada sisi cerah dan harapan dalam hidup
 keagamaan, tetapi juga agar potret agama tidak seluruhnya berwarna suram.
  Salah satu cara yg terbuka utk mewujudkan perdamaian antar umat beragama
 - menurut saya - adalah secara lahiriah, melalui 'law enforcement' secara
 tegas. Keadaan akan semakin runyam jika 'law enforcement' ini juga lemah
 dan amburadul, seperti yg sekarang sedang berkecamuk di Afrika. Sungguh
 menyedihkan dan tragis.
 Wassalam,
 SB.
 Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.




-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-25 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Bung Akmal, jika kita melihat sejarah hidup keagamaan ini 'in concreto' memang 
harus diakui bahwa perdamaian antara umat beragama lebih banyak merupakan 
'wishful thinking' yang teramat sukar utk diwujudkan. Rasanya memang mustahil 
mendamaikan berbagai aksioma dan dogma theologi yang dari dasarnya sudah 
berbeda-beda, bahkan ada yg saling menegasikan.
Walaupun demikian, masih ada manfaatnya utk mengelus-elus 'wishful thinking' 
ini, bukan saja agar ada sisi cerah dan harapan dalam hidup keagamaan, tetapi 
juga agar potret agama tidak seluruhnya berwarna suram. 
 Salah satu cara yg terbuka utk mewujudkan perdamaian antar umat beragama - 
menurut saya - adalah secara lahiriah, melalui 'law enforcement' secara tegas. 
Keadaan akan semakin runyam jika 'law enforcement' ini juga lemah dan 
amburadul, seperti yg sekarang sedang berkecamuk di Afrika. Sungguh menyedihkan 
dan tragis.
Wassalam,
SB. 
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Freelance monotheist.. Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-24 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Pak Saaf n.a.h.,
kalau kita baca pernyataan (mantan) Paus Benediktus bahwa Yahudi dan Islam
adalah sekutu alami (natural allies) Katolik/Kristen, atau yang Pak Saaf
sebut tiga cabang agama Abrahamik, tentu statemen itu dalam koridor sejarah
genealogi ketiga agama. Ini juga yang membuat eks-biarawati Katolik Karen
Armstrong kemudian getol menulis tentang Islam, dengan Karen
memproklamirkan dirinya sebagai freelance monotheist yang memiliki
keterikatan emosional pada semua agama Abrahamik yang tiga.

Namun di tingkatan teologi, apalagi dalam aplikasi teologi (syar'i) dari
ketiga agama langit itu, yang disebut perdamaian hanyalah angan-angan
belaka, karena yang disebut Yahudi pun tidak homogen (ada Yahudi radikal
yang berpegang pada Talmud, yang sangat ekstrem, dalam melihat orang
non-Yahudi). Begitu juga di dalam Kristen dan Islam, sebagai entitas,
selalu ada kubu puritan bahkan ultraradikal yang sudah menutup pintu
komunikasi yang merupakan jalan awal bagi kelompok yang dianggap bukan
kita.

Tapi gejala ini bukan hanya eksklusif milik tiga agama langit. Agama bumi
seperti Hindu pun menunjukkan gejala serupa. Contoh paling benderang adalah
pembunuhan Mahatma Gandhi oleh penganut Hindu radikal Nathuram Godse, yang
menganggap Gandhi terlalu baik hati kepada muslim India dengan menyetujui
berdirinya Pakistan.

Akibatnya kelompok radikal Hindu Mahasabha, di mana Nathuram Godse
bergabung, merasa Gandhi sudah tak bisa diandalkan untuk mewujudkan
cita-cita sebagai seorang Hindu sejati. (Padahal dari sisi lain, sikap
Gandhi menoleransi muslim India membentuk sendiri sebuah negara baru demi
mengurangi kekerasan yang sudah berabad-abad mengakar, bukankah sebuah
upaya menuju perdamaian yang lebih jelas? Meski dalam level politik praktis
masih ada yang belum tuntas oleh mereka sampai sekarang: Kashmir).

Nobelis Fisika dari Pakistan Prof. Abdussalam pernah bilang, Kalau orang
India dan Pakistan bertemu, mereka akan saling bacok kepala. Tapi jika
dua-duanya ahli fisika, mereka bisa akur dan duduk bersama.

Jadi, apakah perdamaian itu Pak Saaf? Terutama dalam konteks perdamaian
tiga agama Abrahamik itu?

Wassalam,

ANB
Cibubur





Pada 22 Februari 2013 20.38, Dr Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Bung Akmal, artikel yg Bung kirim ttg Paus Benedict dan hubungan Katolik -
 Islam ini sangat menyentuh. Semoga terwujudlah hendaknya perdamaian antara
 tiga cabang  Abrahamic religions ini.
 Wassalam,
 SB.
 Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-22 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
 Itu berita lama, tahun 2006. Fotonya asli, tapi kronologinya bukan seperti
yang beredar di atas. Dan foto itu dimuat banyak media massa mainstream.

Ini berita dari koran Hurriyet (Turki) dalam bahasa Inggris (2006)

English http://www.hurriyet.com.tr/english/
  Pope Benedict XVI tours Hagia Sophia, prays in Blue Mosque



*Pope Benedict XVI yesterday in Istanbul put an end to weeks of speculation
in the Turkish press over whether or not he would pray in the Hagia Sophia
museum. Instead of stopping to pray in the ancient Byzantine church, the
Pope chose to pray in Istanbul's formidable Blue Mosque, turning to face
Mecca alongside his Turkish host, Minister of Religious Affairs, Ali
Bardakoglu.*

Pope Benedict's stance, with his hands folded in the proper Muslim prayer
position, was immediately relayed as flash news across international
media sources.

The Pope was greeted on his entrance to the Blue Mosque by the Muftu of
Istanbul, Mustafa Cagrici, as well as the Muftu of Eminonu, Muharrem
Bilgic. The Catholic leader removed his shoes at the door to the mosque,
and placed some slippers especially prepared for him by Vatican aides on
his feet.

Muftu Mustafa Cagrici accompanied the Pope around the mosque, explaining
the ceiling decorative tiles, the mihrap and the minber's functions, and
then inviting the Catholic leader to join him in peaceful moment at the
front of the mosque, facing the kible which itself faces Mecca. The Pope
joined Cagrici, folding his hands before him in imitation of Cagrici's
actions, and prayed.

 * * *

Di bawah ini sumber resmi dari agama Katolik (www.catholicregister.com).
Foto pun mereka muat jelas, tidak disembunyikan.
Pope Benedict saw Jews, Muslims as allies in defending belief in God

   -  E-mail
   
http://www.catholicregister.org/component/mailto/?tmpl=componentlink=012cb3d286223b3efe9bba7b93ceea827e1289cb
   -  Comments
   
http://www.catholicregister.org/news/international/item/15870-pope-benedict-saw-jews-muslims-as-allies-in-defending-belief-in-god#itemCommentsAnchor




 Written by Cindy Wooden, Catholic News Service  Tuesday, 19 February 2013
15:58
 [image: Pope Benedict XVI and Mustafa Cagrici, the grand mufti of
Istanbul, pray in the Blue Mosque in Istanbul in this 2006 file photo. In
trying to help people understand how belief in God is a natural part of
life and provides grounding for the values that pr otect human dignity and
peaceful coexistence, Pope Benedict saw Muslims and Jews as natural allies.]
http://www.catholicregister.org/media/k2/items/cache/27051d5316c42af748d70b66ab80ef13_XL.jpg
Pope
Benedict XVI and Mustafa Cagrici, the grand mufti of Istanbul, pray in the
Blue Mosque in Istanbul in this 2006 file photo. In trying to help people
understand how belief in God is a natural part of life and provides
grounding for the values that pr otect human dignity and peaceful
coexistence, Pope Benedict saw Muslims and Jews as natural allies. - CNS
photo/Patrick Hertzog, Pool via Reuters

VATICAN CITY - In trying to help people understand how belief in God is a
natural part of life and provides grounding for the values that protect
human dignity and peaceful coexistence, Pope Benedict XVI saw Jews and
Muslims as natural allies.

But in the almost eight years of his pontificate, his relations with the
Jewish and Muslim communities were marked by alternating tensions and new
initiatives.

During his pontificate, Pope Benedict visited synagogues in three countries
and mosques in three others.

However, despite his efforts to promote new forms of dialogue with the
followers of Islam, in the field of Catholic-Muslim dialogue, many people
remember Pope Benedict primarily for remarks about Mohammed in a 2006
speech.

His relationship with the world's Jewish communities was not always smooth
either, primarily because of his decision in 2009 to lift the
excommunication of a traditionalist bishop who denied the extent of the
Holocaust.
As recently as last October, Pope Benedict affirmed the church's teaching
about the importance of dialogue with and respect for Jews, Muslims and
members of other religions, but he did so with a caveat.

In an essay published on the eve of the 50th anniversary of the opening of
the Second Vatican Council, Pope Benedict wrote about the ongoing
importance of Nostra Aetate, the declaration on relations with other
religions, for Catholics in increasingly multireligious societies.

But he also said, a weakness of this otherwise extraordinary text has
gradually emerged: It speaks of religion solely in a positive way, and it
disregards the sick and distorted forms of religion which, from the
historical and theological viewpoints, are of far-reaching importance, and
which explain why Christians for centuries had been mostly critical of
other religions.

When some 300 religious leaders joined him in Assisi, Italy, in October
2011 to mark the 25th anniversary of Blessed John Paul II's prayer for
peace meeting, Pope Benedict said that as more and 

Bls: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-22 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Bung Akmal, artikel yg Bung kirim ttg Paus Benedict dan hubungan Katolik - 
Islam ini sangat menyentuh. Semoga terwujudlah hendaknya perdamaian antara tiga 
cabang  Abrahamic religions ini.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-22 Terurut Topik Asmardi Arbi
Uda Syaaf, apo mungkin tajadi perdamaian jo Yahudi dan Nasrani, baa 
kiro-kiro nasib Israel?

Sangenek, batanyo.

Salam,
A.A./220212

--
From: Dr Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
Sent: Friday, February 22, 2013 8:38 PM
To: Rantau Net Rantau Net rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

Bung Akmal, artikel yg Bung kirim ttg Paus Benedict dan hubungan Katolik - 
Islam ini sangat menyentuh. Semoga terwujudlah hendaknya perdamaian antara 
tiga cabang  Abrahamic religions ini.

Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~

* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
 1. E-mail besar dari 200KB;
 2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/

- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  
mengganti subjeknya.

===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari 
Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, 
kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .

Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
 1. E-mail besar dari 200KB;
 2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. One Liner.

- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google.

Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-22 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Dinda Asmardi, kalau dipikia-pikia, sabananyo bisa, karano agamo Yahudi, 
Nasrani, jo Islam itu sabananyo sarumpun, yaitu batumpu ka ajaran Nabi Ibrahim 
a.s nan maajakan keesaan Ilahi. Tantu ado variasi dalam memahami theologi 
ajaran Ibrahim iko, baik antar agamo maupun intern satiok agamo. Masalah timbua 
kalau satiok agamo indak mau tahu jo variasi iko, dan maraso inyo sajo surang 
nan batua, dan haruih dipatuhi dek urang lain. Memang itu nan tajadi salamo iko.
Nampaknyo kini alah ado garak di tingkek tinggi untuak adonyo 'islah' antaro 
tigo agamo Ibrahim iko. Kalau garak iko lai balanjuik jo niat baik, rasonyo 
dalam 50 tahun iko akan ado perubahan gadang. Kalau indak ado kelanjutan, tantu 
keadaan sarupo iko akan sarupo juo dalam tahun-tahun nan kadatang.
Ambo raso Israel nan tabantuak th 1948 tu masih akan ado, apolagi didukuang 
panuah dek Amerika Serikat. Nan paralu diduduakkan adolah status bangso 
Palestina, nan syukur alah mulai diakui PBB sbg suatu negara sendiri. Baa 
bantuak finalnyo nanti rasonyo alun bisa diramalkan lai.
Disampiang nan sacaro umum tu, paralu juo kito tekuni hubungan khas antar dan 
intern umat baagamo di Indonesia iko, nan indak sapanuahnyo samo jo keadaan 
umum itu.
Wallahualambissawab.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-22 Terurut Topik Afda Rizki
Manolah Pak Saaf nan ambo hormati

Pastilah kito sadonyo mengharapkan kedamaian ko, walau tantu sangaik sulik
terjadi atau bahkan mustahil terjadi. Tantu lah Pak Saaf labiah tau dari
kami nan mudo-mudo ko, kalau hal itu malahan mustahil terjadi, konon bagian
dari sunatullah ko mah, bahkan akan tibo masonyo, kaum muslimin akan
memerangi Yahudi dimanapun mereka berada, hingga turunnyo baliak Nabi Isa
AS.

--
“Dan demi jiwaku yang berada di tangan-Nya, sudah dekat saatnya di mana
akan turun pada kalian (‘Isa) Ibnu Maryam Alaihissallam sebagai hakim yang
adil. Dia akan menghancurkan salib, membunuh babi, menghapus jizyah
(upeti/pajak), dan akan melimpah ruah harta benda, hingga tidak ada seorang
pun yang mau menerimanya.” HR. Al-Bukhari kitab Ahaadiitsul Anbiyaa’ bab
Nuzuul ‘Isa Ibni Maryam (no. 3448), Fat-hul Baari (VI/490-494)
http://almanhaj.or.id/content/3215/slash/0/turunnya-nabi-isa-alaihissallam-di-akhir-zaman/

--
“Tidak akan terjadi kiamat hingga kaum muslimin memerangi Yahudi dan
membunuhi mereka, sampai ketika Yahudi bersembunyi di balik batu atau
pohon, batu dan pohon itu berkata: ‘Wahai muslim, wahai hamba Allah, Yahudi
ada di belakangku, kemari dan bunuhlah dia.’ Kecuali pohon gharqad, (dia
tidak berbicara) karena dia dari pohon Yahudi.”Hadits ini diriwayatkan
Al-Bukhari dalam Ash-Shahih, Kitab Al-Jihad bab Qitalu-Al-Yahud (6/103 no.
2767 bersama Fathul Bari),
http://asysyariah.com/perangi-yahudi-tinggalkan-jejak-jejak-mereka.html



Salam hangat

Afda Rizki
Pada 22 Februari 2013 20.38, Dr Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Bung Akmal, artikel yg Bung kirim ttg Paus Benedict dan hubungan Katolik -
 Islam ini sangat menyentuh. Semoga terwujudlah hendaknya perdamaian antara
 tiga cabang  Abrahamic religions ini.
 Wassalam,
 SB.
 Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

 --
 .


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-22 Terurut Topik alhaqirwalfaqir


 Pak Saaf!

Sabananyo bukan 3 agamo Samawi ko hiduik damai dan bersatu, tapi nan 2 lai tu 
akan bagabuang ka agamo Islam.

Apolai nanti, tiko lah turunnyo Nabi Isa as, peristiwako akan jadi kenyataan, 
dek Nabi Isa as manyuruah urg Keristen masuak Islam, dan Nabi Isa as sendiri 
berimam kpd Imamul Mahdi, yg sdh lebih dulu muncul waktu itu.

Tapi yg tidak mau ikut, mrk akan dipimpin oleh Dajjal Laknatullah, yg juga sdh 
muncul pd waktu itu, dan sosialisasinya sdh ada skrg ini, (Harry Potter).

Maka akan terjadilah Perang dahsyat antara kelompok Imam Mahdi dan Nabi Isa as 
vs Dajjal Laknatullah dan pengikutnya.

Indak ka lamo tu lai, insya Allah panjang umua samo2 kito caliak!


Sangenek,





Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-22 Terurut Topik rn . amiroeddin
Imam Mahdi ini siapa? 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sat, 23 Feb 2013 01:00:53 
To: RantauNet@googlegroups.comRantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?



 Pak Saaf!

Sabananyo bukan 3 agamo Samawi ko hiduik damai dan bersatu, tapi nan 2 lai tu 
akan bagabuang ka agamo Islam.

Apolai nanti, tiko lah turunnyo Nabi Isa as, peristiwako akan jadi kenyataan, 
dek Nabi Isa as manyuruah urg Keristen masuak Islam, dan Nabi Isa as sendiri 
berimam kpd Imamul Mahdi, yg sdh lebih dulu muncul waktu itu.

Tapi yg tidak mau ikut, mrk akan dipimpin oleh Dajjal Laknatullah, yg juga sdh 
muncul pd waktu itu, dan sosialisasinya sdh ada skrg ini, (Harry Potter).

Maka akan terjadilah Perang dahsyat antara kelompok Imam Mahdi dan Nabi Isa as 
vs Dajjal Laknatullah dan pengikutnya.

Indak ka lamo tu lai, insya Allah panjang umua samo2 kito caliak!


Sangenek,





Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-22 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Ambo manyimak elok-elok, bung Anwar Djambak. Mudah-mudahan didahului jo 
perdamaian sajak kini antaro katigo pangikuik tigo agamo Samawi tu. 
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-22 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
Bung Afda, terima kasih atas bahan ini. Jika kita perhatikan imbangan kekuatan 
antara kaum Muslimin dengan kaum Yahudi - apalagi dengan konflik internal yang 
bagaikan tak habis-habisnya antara sesama kaum Muslimin sendiri - mungkin masih 
akan lama ramalan itu terjadi. Tentu dengan pengecualian jika Allah swt 
berkehendak lain.
Wallahualambissawab.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Re: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-22 Terurut Topik Fitrianto
Mungkin tabaliak, pak Saaf.
Munculnyo imam Mahdi tu malah setelah dunia sempurna dgn kerusakan dan
kebejadannyo.
Kalau negara muslim terbesar di dunia tu indak baranti dari korupsi,
mungkin tando ka capek datangnyo...:(

wassalam
fitr

2013/2/23 Dr Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org

 Bung Afda, terima kasih atas bahan ini. Jika kita perhatikan imbangan
 kekuatan antara kaum Muslimin dengan kaum Yahudi - apalagi dengan konflik
 internal yang bagaikan tak habis-habisnya antara sesama kaum Muslimin
 sendiri - mungkin masih akan lama ramalan itu terjadi. Tentu dengan
 pengecualian jika Allah swt berkehendak lain.
 Wallahualambissawab.
 Wassalam,
 SB.
 Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

 --



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: Re: Re: Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-22 Terurut Topik Dr Saafroedin Bahar
O baitu ? Tarimo kasih bung Fitrianto. Tarimo kasih.
Wassalam,
SB.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




[R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-21 Terurut Topik alhaqirwalfaqir

Sanak utk malangkoki raso jo pareso, benarkah ini, 

Dari bbm kawan:

 -

Izin share Copas : Paus Benedictus XVI mengundurkan diri dari vatikan, dan 
melaksanakan Shalat di Istambul Turki..sebarkan bbm ini agar dunia tahu bahwa 
Islam lah agama yg diridhai ALLAH SWT..Barakallah..

http://www.facebook.com/photo.php?fbid=119077124941553set=a.103552966493969.5264.15177973735type=1


---


Sangenek





Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Bls: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-21 Terurut Topik Mulyadi Dt MB
Assalamualaikum,w,w. 
Paralu di cek kebenarannyo, sebab kalau dicaliak dari foto basamo Imam Besar 
musajik biru Istambul Turki tu si Paus ko bersedekap dengan langan kiri diateh 
langan kanan. 
Tetapi kalau iko bana, subhanallah ... Semoga samangkin banyak urang kafir tu 
nan manjadi muslimin.
Wassalam,
HMDTMB (56-)
Di tapian sungai musi bumi sriwijaya
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 22 Feb 2013 00:28:50 
To: RantauNet@googlegroups.comRantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?


Sanak utk malangkoki raso jo pareso, benarkah ini, 

Dari bbm kawan:

 -

Izin share Copas : Paus Benedictus XVI mengundurkan diri dari vatikan, dan 
melaksanakan Shalat di Istambul Turki..sebarkan bbm ini agar dunia tahu bahwa 
Islam lah agama yg diridhai ALLAH SWT..Barakallah..

http://www.facebook.com/photo.php?fbid=119077124941553set=a.103552966493969.5264.15177973735type=1


---


Sangenek





Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Bls: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-21 Terurut Topik alhaqirwalfaqir

Itulah Mak Datuak , mako ambo cubo apuangkan ka palanta awak ko utk jadi 
kajian, dek banyak nan hebat2 eih.

Dek ambo sabananyo indak mustahil, krn:

1. Uskup/Paderi Besar Negeri Sabah Malaysia pun lah masuak Islam setelah inyo 
kursus di Vatikan dan sobok jo kitab Injil kuno (berbhs Ibrani) nan manyabuik 
akan kedatangan 'Ahmad' sepeninggal Nabi Isa as. Kini baliau tu bakarajo di 
Jabatan Agama Islam Negeri Kelantan, dan lah kawin dan punyo anak.

2. Kontroversi Paus Yohanes,  nan dulu, nan maningga tapi minta dikubuakan 
sacaro Islam

3. Kontroversi, Putri Diana, nan kabanyo lah Islam, dan sdg hamil anak Doddy Al 
Fayed.

4. Dek Kitab perjanjian Lama yg sangat mirip dgn Al Quran, sehingga di Vatikan 
para Uskup/Paderi banyak yg mempelajari Al Quran

5. Silahkan sambuang sanak



Sangenek,





Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-21 Terurut Topik iqbal rahman

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 22 Feb 2013 00:28:50 
To: RantauNet@googlegroups.comRantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?


Sanak utk malangkoki raso jo pareso, benarkah ini, 

Dari bbm kawan:

 -

Izin share Copas : Paus Benedictus XVI mengundurkan diri dari vatikan, dan 
melaksanakan Shalat di Istambul Turki..sebarkan bbm ini agar dunia tahu bahwa 
Islam lah agama yg diridhai ALLAH SWT..Barakallah..

http://www.facebook.com/photo.php?fbid=119077124941553set=a.103552966493969.5264.15177973735type=1


---


Sangenek





Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-21 Terurut Topik iqbal rahman
Mohon izin ambo share ka group bbm dan kawan lain yo , wss 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 22 Feb 2013 00:28:50 
To: RantauNet@googlegroups.comRantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?


Sanak utk malangkoki raso jo pareso, benarkah ini, 

Dari bbm kawan:

 -

Izin share Copas : Paus Benedictus XVI mengundurkan diri dari vatikan, dan 
melaksanakan Shalat di Istambul Turki..sebarkan bbm ini agar dunia tahu bahwa 
Islam lah agama yg diridhai ALLAH SWT..Barakallah..

http://www.facebook.com/photo.php?fbid=119077124941553set=a.103552966493969.5264.15177973735type=1


---


Sangenek





Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?-Injil Barnabas

2013-02-21 Terurut Topik alhaqirwalfaqir

Silahkan Mak Iqbal Rahman

Iko ado cieklai ka tukuaknyo:



Inilah injil barnabas yg di temukan pertama kali di turki ..

http://www.facebook.com/photo.php?fbid=119486061567651set=a.108989102617347.11277.15187730180type=1







Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Fw: Bls: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-21 Terurut Topik alhaqirwalfaqir

Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-Original Message-
From: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Date: Fri, 22 Feb 2013 00:52:29 
To: RantauNet@googlegroups.comRantauNet@googlegroups.com
Reply-To: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?


Itulah Mak Datuak , mako ambo cubo apuangkan ka palanta awak ko utk jadi 
kajian, dek banyak nan hebat2 eih.

Dek ambo sabananyo indak mustahil, krn:

1. Uskup/Paderi Besar Negeri Sabah Malaysia pun lah masuak Islam setelah inyo 
kursus di Vatikan dan sobok jo kitab Injil kuno (berbhs Ibrani) nan manyabuik 
akan kedatangan 'Ahmad' sepeninggal Nabi Isa as. Kini baliau tu bakarajo di 
Jabatan Agama Islam Negeri Kelantan, dan lah kawin dan punyo anak.

2. Kontroversi Paus Yohanes,  nan dulu, nan maningga tapi minta dikubuakan 
sacaro Islam

3. Kontroversi, Putri Diana, nan kabanyo lah Islam, dan sdg hamil anak Doddy Al 
Fayed.

4. Dek Kitab perjanjian Lama yg sangat mirip dgn Al Quran, sehingga di Vatikan 
para Uskup/Paderi banyak yg mempelajari Al Quran

5. Silahkan sambuang sanak



Sangenek,





Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Bls: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-21 Terurut Topik rn . amiroeddin
Ambo khawatir iko rekayasa photo
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 22 Feb 2013 01:23:48 
To: RantauNet@googlegroups.comRantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Fw: Bls: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?


Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-Original Message-
From: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Date: Fri, 22 Feb 2013 00:52:29 
To: RantauNet@googlegroups.comRantauNet@googlegroups.com
Reply-To: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?


Itulah Mak Datuak , mako ambo cubo apuangkan ka palanta awak ko utk jadi 
kajian, dek banyak nan hebat2 eih.

Dek ambo sabananyo indak mustahil, krn:

1. Uskup/Paderi Besar Negeri Sabah Malaysia pun lah masuak Islam setelah inyo 
kursus di Vatikan dan sobok jo kitab Injil kuno (berbhs Ibrani) nan manyabuik 
akan kedatangan 'Ahmad' sepeninggal Nabi Isa as. Kini baliau tu bakarajo di 
Jabatan Agama Islam Negeri Kelantan, dan lah kawin dan punyo anak.

2. Kontroversi Paus Yohanes,  nan dulu, nan maningga tapi minta dikubuakan 
sacaro Islam

3. Kontroversi, Putri Diana, nan kabanyo lah Islam, dan sdg hamil anak Doddy Al 
Fayed.

4. Dek Kitab perjanjian Lama yg sangat mirip dgn Al Quran, sehingga di Vatikan 
para Uskup/Paderi banyak yg mempelajari Al Quran

5. Silahkan sambuang sanak



Sangenek,





Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: Bls: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-21 Terurut Topik Syafrinal Syarien
Tantu se lah iyo rekayasa pakai photoshop. Atau minimum ado rekayasa dari sudut 
pengambilan kamera (angle) atau cropping e.

Tapi foto Paus JP II mencium Al-Quran di siko 
http://babylonmysteryreligion.com/pope-kisses-Koran.jpg adolah foto asli dek 
ado berita e dulu di harian Arab News.

Wassalam;
Sy Syarien


- Original Message -
From: rn.amiroed...@gmail.com rn.amiroed...@gmail.com
To: R@ntau-net Email Group Rantaunet rantaunet@googlegroups.com
Cc: 
Sent: Friday, February 22, 2013 12:14 PM
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

Ambo khawatir iko rekayasa photo
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Fri, 22 Feb 2013 01:23:48 
To: RantauNet@googlegroups.comRantauNet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Fw: Bls: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?


Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-Original Message-
From: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Date: Fri, 22 Feb 2013 00:52:29 
To: RantauNet@googlegroups.comRantauNet@googlegroups.com
Reply-To: alhaqirwalfa...@yahoo.com
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?


Itulah Mak Datuak , mako ambo cubo apuangkan ka palanta awak ko utk jadi 
kajian, dek banyak nan hebat2 eih.

Dek ambo sabananyo indak mustahil, krn:

1. Uskup/Paderi Besar Negeri Sabah Malaysia pun lah masuak Islam setelah inyo 
kursus di Vatikan dan sobok jo kitab Injil kuno (berbhs Ibrani) nan manyabuik 
akan kedatangan 'Ahmad' sepeninggal Nabi Isa as. Kini baliau tu bakarajo di 
Jabatan Agama Islam Negeri Kelantan, dan lah kawin dan punyo anak.

2. Kontroversi Paus Yohanes,  nan dulu, nan maningga tapi minta dikubuakan 
sacaro Islam

3. Kontroversi, Putri Diana, nan kabanyo lah Islam, dan sdg hamil anak Doddy Al 
Fayed.

4. Dek Kitab perjanjian Lama yg sangat mirip dgn Al Quran, sehingga di Vatikan 
para Uskup/Paderi banyak yg mempelajari Al Quran

5. Silahkan sambuang sanak



Sangenek,





Wassalam,
anwardjambak 44+, 
mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email

Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-21 Terurut Topik Fitrianto
Sebaiknyo check recheck bana dulu kebenarannyo.

Islam indak jadi labiah hebat dek banyaknyo urang kristen masuak Islam.
Tapi jiko hoax, cukuik panambah amunisi untuak musuah Islam tuk maolok2
Islam jo urang Islam.

wassalam
fitr
lk/38/kumamoto

2013/2/22 iqbal rahman gantiyesbon...@yahoo.com

 Mohon izin ambo share ka group bbm dan kawan lain yo , wss
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: alhaqirwalfa...@yahoo.com
 Sender: rantaunet@googlegroups.com
 Date: Fri, 22 Feb 2013 00:28:50
 To: RantauNet@googlegroups.comRantauNet@googlegroups.com
 Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
 Subject: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?


 Sanak utk malangkoki raso jo pareso, benarkah ini,

 Dari bbm kawan:

  -

 Izin share Copas : Paus Benedictus XVI mengundurkan diri dari
 vatikan, dan melaksanakan Shalat di Istambul Turki..sebarkan bbm ini agar
 dunia tahu bahwa Islam lah agama yg diridhai ALLAH SWT..Barakallah..


 http://www.facebook.com/photo.php?fbid=119077124941553set=a.103552966493969.5264.15177973735type=1


 ---


 Sangenek





 Wassalam,
 anwardjambak 44+,
 mudiak Pyk, kanakan Dt Rajo Malano(Maulana),

 Maminteh Sabalun Hanyuik!!!

 Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile






-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.




Re: [R@ntau-Net] Paus Benedict XVI, benarkah?

2013-02-21 Terurut Topik andri . masri

Dicaliak dari foto, nampak alah direkayasa. Tapi haluih rekayasanyo, sahinggo 
asli bantuaknyo.

Caliaklah, si Paus masih mamakai kaluang salib samo lobe (topi pastur).

Andri / Padang Pariaman

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
- Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.