Bls: [R@ntau-Net] SURAT TERBUKA MOCHTAR NAIM: WUJUDKAN DIM

2015-01-26 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Sudaraku MD di Duri mantab email ka Prof. SB tsb. Jaleih duduk pakarono 
tarutamo landasan hukumnyo!Lanjuikkan! Haasma Depok.
 

 Pada Minggu, 25 Januari 2015 22:47, Maturidi Donsan  
menulis:
   

 
Dd ZD , kd Saaf  n.a.hMasukan dari dd ZD sangat baik dalam pertimbanganny 
memangharus masuk peran Sumbar dalam memerdekakan RI ini.Ambo tertarik dngan 
saran kd Saaf 13/12/14 poin 1,2:1.   Sesungguhnya keinginan untuk mewujudkan 
ABS SBK itu secarakultural sudah bisa dilaksanakan pada saat ini tanpa menunggu 
terbentuknya DIM,oleh karena pengakuan terhadap identitas kultural suatu etnik 
tersebut -termasuk etnik Minangkabau - selain sudah tercantum dalam Pasal 18B 
ayat (2)UUD 1945, juga tercantum dalam Pasal 28I ayat (3) UUD 1945 serta dalam 
Pasal 6UU Nomor 39 Th 1999 Tentang Hak Asasi Manusia. Silakan dicermati. 2. 
Semangat yang sama juga sudah tercantum dalam UU No 6 Tahun 2014tentang Desa, 
yang menghormati hak setiap daerah untuk mengatur sendiri tatanandesanya sesuai 
dengan latar belakang sejarah dan kebudayaannya, yang diSumatera Barat 
dinamakan "nagari". Mungkintepat kd Saaf berikan  ide diatas ke GubSumbar yang 
sekarang maupun penggantinya nanti. Wass, Maturidi (L/76)Talang, Solok, 
Kutianyia, Duri Riau 

Pada 25 Januari 2015 11.42, Saafroedin Bahar  
menulis:

Sanak Dunil, tarimo kasih. Ado ciek lai. Misalkanlah Jokowi setuju - nan alun 
tantu karano 78% urang awak di Sumbar mamiliah Prabowo - mako mambuek DIM harus 
jo undang-undang,  nan bisa makan waktu 5-10 tahun. Indak bisa taguluik saroman 
nan diinginkan para pemrakarsa. 
Namun kok kareh bana hati - sakali lai - silakan lanjuik. 
Wassalam, 
SB,78 th, sadang di Surabaya. 25 Jan 2015 10:15, "Zaid Dunil" 
 menulis:

Adi dunsanak RN  n a h

Ass ww

Wacana pembentukan DIM nan sadang marak dibahas di RN , mambuek ambo
ingin tahu lebih detil apo nan dimukasuik jo Daerah Istimewa tu. Ambo
cubo bukak Undang Undang tentang Daerah Istimewa Aceh yaitu UU No.11
   Tahun 2006 dan Undang Undang tentang Daerah Istimewa Yogyakarta No.
13 tahun 2012. Dalam kedua UU itu  selalu diuraikan dalam alinea
“Mempertimbangkan” hal hal menyangkut sejarah perjuangan rakyat daerah
itu dalam memperjuangkan, mempertahankan dan mengisi  kemerdekaan Ri

Dalam “Pertimbangan”  UU NO. 11 tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh
itu dicantumkan antara lain sbb:
b. bahwa berdasarkan perjalanan ketatanegaraan Republik Indonesia,
Aceh merupakan satuan pemerintahan daerah yang bersifat khusus atau
istimewa terkait dengan salah satu karakter khas sejarah perjuangan
masyarakat Aceh yang memiliki ketahanan dan daya juang tinggi;
c. bahwa ketahanan dan daya juang tinggi tersebut bersumber dari
pandangan hidup yang berlandaskan syari’at Islam yang melahirkan
budaya Islam yang kuat, sehingga Aceh menjadi daerah modal bagi
perjuangan dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan  Negara
Kesatuan Republik Indonesia;

 Dalam Pertimbangan  UU No, 13 tahun 2012 tentang “ Keistimewaan
Daerah Istimewa Yogyakarta, duraikan pula hal sbb:
b. bahwa Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat dan Kadipaten Pakualaman
yang telah mempunyai wilayah, pemerintahan, dan penduduk sebelum
lahirnya Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus
1945 berperan dan memberikan sumbangsih yang besar dalam
mempertahankan,mengisi, dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia;

 Dari pasal pasal pertimbangan tersebut diatas , kalau DIM akan
dilanjutkan ,hendaknya  juga dalam usul DIM itu diuraikan  sejarah
perjuangan  rakyat dan tokoh Minangkabau dalam memperjuangkan ,
mempertahankan dan mengisi Kemerdekaan RI, agar dapat pula menjadi
dasar perrtimbangan pemberian Keistimewaan Daerah Istimewa Minangkabau
Lalu tentang keistimewaan “Daerah Istimewa “ di uraikan sbb :
Bab I. Pasal 1 ayat 2;
2. Aceh adalah daerah provinsi yang merupakan kesatuan masyarakat
hukum yang bersifat istimewa dan diberi kewenangan khusus untuk
mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan
masyarakat setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan dalam
sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yang
dipimpin oleh seorang Gubernur

 Berdasarkan pasal diatas ambo  memahami “Daerah Istimewa “itu sebagai
 daerah khusus yang  diberi kewenangan  untuk mengatur dan mengurus
sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai
dengan peraturan perundang-undangan dalam sistem dan prinsip Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
Sesuai dengan peraturan perundang undangan, artinya kewenangan itu
diatur oleh Undang Undang RI .
Aceh dengan UU RI No. 11 tahun 2006.. sedangkan DI Yogyakarta dengan
UU RI NO RI.. 13 tahun 2012

 Keistimewaan Daerah Istimewa Aceh dicantumkan dalam BAB V Pasal 16 ayat 2  SBB
(2) Urusan wajib lainnya yang menjadi kewenangan Pemerintahan Aceh
merupakan pelaksanaan keistimewaan Aceh yang antara lain meliputi:
a. penyelenggaraan kehidupan beragama dalam bentuk pelaksanaan
syari’at Islam bagi pem

Bls: [R@ntau-Net] SURAT TERBUKA MOCHTAR NAIM: WUJUDKAN DIM

2014-12-14 Terurut Topik 'Imran Al' via RantauNet
“Nanti kita akanmengusulkan kepada Pemerintah Pusat untuk menjadikan Sumatera 
Barat menjadiDaerah Istimewa Minangkabau, karena pada dasarnya Nagari bersifat 
Istimewa padadua kata kunci yaitu, nagari mempunyai hak-hak asal usul dan 
nagari mempunyaisusunan asli,” ucap Irwan Prayitno.
iko kutipan dari gubernur saat hadir dalam diskusipanel yang diadakan LKAAM 
Sumbar di Hotel Pangeran City, Sabtu (13/12/2014).

Tema yangdiangkat dalam diskusi panel tersebut ada 6 bahasan, Dampak 
undang-undang desasebagai pemerintahan terendah dan terdepan, Pemantapan 
pelaksanaan BAM diseluruh sekolah dengan kurikulum 2006 ataupun kurikulum 2013, 
Evaluasi danpengembangan model pembelajaran BAM, sarasehan seni bernafaskan 
ABSSK (Randai),Pendidikan wawasan kebangsaan yang berkarakter bagi generasi 
muda, dan RevolusiMental seperti yang dilakukan pemerintahan Jokowi. Acara 
tersebutdihadiri oleh seluruh ketua LKAAM se Sumatera Barat, dan juga 
narasumber yangsangat mengerti dengan Adat dan Nagari. Gubernur Sumatera barat 
membuka acaradiskusi panel ini dengan memberikan sedikit pembahasan mengenai 
Nagari. 

itu saketek info dari ranah untuk warga palanta yang budiman
imran mangindo kayo, 38+, tingga di Padang..
kaba selengkapnyo, sila ditunggu koran lokal Sumbar edisi bisuak... 
 

 Pada Minggu, 14 Desember 2014 10:12, Asmardi Arbi 
 menulis:
   

   
 Kanda Syaaf, pak MN dan para sanak sapalanta n.ah.
 
 Ambo sangek sapandapek jo kanda Syaaf, kok iyo urang Minangkabau masih mamacik 
ABS-SBK sabagai filosofi jo identitas Kultural Etnik Minangkabau dan UUD jo UU 
sarato Perda alah pulo maagiah jalan, baa kalau ado nagari nan alah siap 
mampalopori implementasi ABS-SBK dinagarinyo mamulai  jo mambuek kesepakatan 
mangaluakan Peraturan Nagari, apo   masih harus manunggu ijin/perintah  dari 
ateh?
 
 Perda babaliak ka sistem ba Nagari alah labiah 10 tahun bajalan, Buku Pedoman 
Pengamalan ABS-SBK alah baumua hampia ganok 4 tahun, Deklarasi ABS-SBK sabagai 
Identitas Kultural Etnik Minangkabau  alah dikumandangkan jo diakte notariskan  
baitu pulo  di tiok2 Nagari alah lamo talipek Monografi Adat Nagari nan 
manunjuakkan Adat salingka nagari, apo lai kiro2 hambatannyo bagi Nagari?. 
Mohon kanda Syaaf, pak MN atau nan lain2 bisa maagiah pencerahan. Sabab kalau 
ditiok nagari alah bajalan ABS-SBK melalui Peraturan Nagari mako perjuangan DIM 
tantu alah marupokan kehendak dari saluruah masyarakat Minangkabau.
 
 Wassalam,
 AA
 
 On 13/12/2014 17:54, Saafroedin Bahar wrote:
  
 Pak Mochtar dan para sanak sapalanta yang baik, Saya ada menyimak wacana untuk 
mendirikan DIM ini. Kalau memang kuat keinginan untuk itu, dan kalau sudah ada 
persiapan yang cukup matang - konseptual, yuridis, sosial, dan kelembagaan -, 
silakan lanjut. 
  Namun, sekedar sumbangan fikiran, izinkan saya menyampaikan pendapat sebagai 
berikut. 
  1.   Sesungguhnya keinginan untuk mewujudkan ABS SBK itu secara kultural 
sudah bisa dilaksanakan pada saat ini tanpa menunggu terbentuknya DIM, oleh 
karena pengakuan terhadap identitas kultural suatu etnik tersebut - termasuk 
etnik Minangkabau - selain sudah tercantum dalam Pasal 18B ayat (2) UUD 1945, 
juga tercantum dalam Pasal 28I ayat (3) UUD 1945 serta dalam Pasal 6 UU Nomor 
39 Th 1999 Tentang Hak Asasi Manusia. Silakan dicermati. 2. Semangat yang sama 
juga sudah tercantum dalam UU No 6 Tahun 2014 tentang Desa, yang menghormati 
hak setiap daerah untuk mengatur sendiri tatanan desanya sesuai dengan latar 
belakang sejarah dan kebudayaannya, yang di Sumatera Barat dinamakan "nagari". 
3. Pada tahun 2010 di Padang sudah diadakan KKM/SKM GM 2010 yang dihadiri oleh 
1.000 orang utusan dari Ranah dan Rantau, dan berhasil menyepakati " Pedoman 
Pengamalan ABS SBK", yang sudah disebarluaskan ke seluruh orang Minangkabau, 
baik dalam bentuk buku maupun melalui electronic file. 4. Pada tahun 2014 atas 
inisiatif BK3AM Jakarta buku Pedoman Pengamalan ABS SBK tersebut telah djadikan 
rujukan untuk mengumandangkan " Deklarasi ABS SBK sebagai Identitas Kultural 
Etnik Minangkabau", yang dilanjutkan dengan membuat sebuah Akta Notaris yang 
sudah diserhkan ke Arsip Nasional RI. 
  Dengan demikian, sambil menunggu terbentuknya DIM, bagaimana kalau kita 
laksanakan ABS SBK tersebut secara sosio kultural, yang intinya adalah 
menyegarkan dan membekali seluruh orang Minang dengan ABS SBK yang merupakan 
identitas dirinya ini ? Wassalam, SB, 78 th, Jakarta.  
Dr.Saafroedin Bahar Male, 78 yrs, Jakarta
 2014-12-13 10:11 GMT+07:00 'Mochtar Naim' via RantauNet 
: 
   Surat Terbuka Mochtar Naim Kepada yth: - Gubernur dan Wagub Sumbar; - para 
Bupati dan Walikota  se Sumbar; - para Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi, 
Kabupaten dan Kota Se Sumbar; - para Pimpinan Ormas2 se Sumbar dan di rantau 
dimanapun; Semua kita warga masyarakat Minang di Ranah dan di rantau di manapun 
di dunia ini.  
  Assalamu'alaikum w.w. 
  (Isi lihat di Lampiran!)   -- 
 .
 
   
 
 -- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasi

Bls: [R@ntau-Net] SURAT TERBUKA MOCHTAR NAIM: WUJUDKAN DIM

2014-12-13 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
"aaa) Ambo mancubo manerjemahkan "lanjuik" dinda satantangan umpan-umpan bola 
lambuang MN kasaluruh penjuru dunia tarutamo nan sapanjang pengetahuan ambo 
iyolah indak ciek juo doh jawaban, tanggapan, sanggahan dan lain sebagainya 
untuk manjawek sureik ..."

Bana, lah lamo ambo simak, iyo ibo lo awak, dimaa lah salahnyo "Kharisma" 
baliau eehh...

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] SURAT TERBUKA MOCHTAR NAIM: WUJUDKAN DIM

2014-12-13 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Aww. Dinda MM Bintang Tigo jo Palanta nan ambo banggakan.aaa) Ambo mancubo 
manerjemahkan "lanjuik" dinda satantangan umpan-umpan bola lambuang MN 
kasaluruh penjuru dunia tarutamo nan sapanjang pengetahuan ambo iyolah indak 
ciek juo doh jawaban, tanggapan, sanggahan dan lain sebagainya untuk manjawek 
sureik dari seorang anak bangsa nan diusia lanjuk mampunyai cita2 tertentu 
untuk Nagorinyo. 
bbb) Jawaban tatulieh diateih karateh bagambar Pemda Provinsi Sumatera Barat 
ditanda-tangani dek Gubernur jo cap tinta basah iyolah alun ado laie ambo 
malieknyo, antah kalau iyo ado jo MN disimpan surang, indak juo wak tau 
doch.ccc) Kalau bulieh ambo manaruihkan komentar, pandapeik, dan lain 
sebagainya iyolah ambo alun ado manarimo atau mandanga komentar MN tahadok 
setiap tulisan dan umpan2 bola lambung untuk di  smesh ka parak Pemda SB tsb. 
ddd) Sahubungan dengan hal-hal diateih, sambie wak lah ado puluhan daftar namo 
dan baurutan dari satu dst.nya.ditambah dek daftar email nan ado ambo tarimo, 
iyolah dapaeik dilakukan langkah2 Tabantueknyo suatu Panitia Persiapan 
Pendirian/Pembentukan Provinsi Minangkabau sebagai suatu kewilayahan khusus 
atau istimewa sebagai adanya penduduk suku bangsa  Minangkabau dikewilayahan 
Provinsi Sumatera Barat dan dengan suatu pemerintahan daerah yang berjenjang 
dari  Provinsi, Kabupaten / Kota, Kecamatan dan Pemerintahan Rakyat NAGORI 
dengan philosophy ABS SBK dalam konteks bahagian tak terpisahkan dari NKRI.eee) 
Sebagai pemikiran sederhana saja bahwa ada Panitia Persiapan Pembentukan DIM 
yang terdiri dari Dewan Pengarah ( SC), Dewan Pelksana ( OC ), Dewan Pakar/Ahli 
Professional dan ada sekretariat yang mengkoordinasikan adminsitrasi dan 
manajemen katakanlah Penitia Persiapan Pembentukan/Pendirian Daerah Istimewa 
Minangkabau dalam spirit membangun kembali Ranah Minangkabau dengan Philosophy 
ABS SBK. 
fff) Manuruik pendapat ambo sebagaimano disabuikkan di ateh (point eee) kironyo 
indak bakalabihan bana bahwasnyo secaro kualitas SDM alah memadai dan sangeik 
memadai. Dimano paralu dibantuklah pulo PokJa Hukum dan Perundang2an, 
Pemerintahan Daerah dan Pemerintahan Adat NAGORI, posisi TTS ditambah jo Parik 
Paga, dst.nya. Sekian sekedar memenuhi permintaan MN satantangan DIM, semoga 
ado manfaatnyo dan maaf pabilo ado hal nan kurang tapeik.Wassalam dan hormat 
ambo,Haasma (Lk/70/Depok)


 Pada Sabtu, 13 Desember 2014 14:39, asmun sjueib  
menulis:
   

 Aww. Pak MN n.a.b. dan SIdang Palanta nan sadang reses (nampaknyo).aaa) Mantab 
pak MN surat tsbk. dan .


 Pada Sabtu, 13 Desember 2014 10:19, 'Mochtar Naim' via RantauNet 
 menulis:
   

 Surat Terbuka Mochtar NaimKepada yth: - Gubernur dan Wagub Sumbar; - para 
Bupati dan Walikota se Sumbar; - para Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi, 
Kabupaten danKota Se Sumbar; - para Pimpinan Ormas2 se Sumbar dan di rantau 
dimanapun; Semua kita warga masyarakat Minang di Ranah dan di rantau di manapun 
di dunia ini. 
Assalamu'alaikum w.w.
(Isi lihat di Lampiran!)-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.




   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali,