[wanita-muslimah] Tanty Harjati...Re: MGA,dan aliran lainnya...

2007-11-12 Terurut Topik Lina Dahlan
QS6:93. Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat 
kedustaan terhadap Allah atau yang berkata: Telah diwahyukan kepada 
saya, padahal tidak ada diwahyukan sesuatupun kepadanya, dan orang 
yang berkata: Saya akan menurunkan seperti apa yang diturunkan 
Allah. Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-
orang yang zalim berada dalam tekanan sakratul maut, sedang para 
malaikat memukul dengan tangannya, (sambil berkata): Keluarkanlah 
nyawamu Di hari ini kamu dibalas dengan siksa yang sangat 
menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah 
(perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu selalu menyombongkan 
diri terhadap ayat-ayatNya. 


***
Asbabun nuzul:
Dalam sebuah riwayat ayat diatas berhubungan dengan kisah Musailamah 
al-kadzdzab dan Abdullah bin Sa'd bin Abi Sarth.

Dalam riwayat lain dikemukakan pula Hadist seperti diatas, dengan 
tambahan bahwa Musailamah berkata,Jika Muhammad diberikan wahyu, 
maka sayapun diberi wahyu; jika Allah menurunkan kepadanya, maka 
Diapun menurunkan pula kepada ku. Sementara Abdullah bib Sa'd 
berkata,Jika Muhammad berkata, sami'an 'aliiman, maka sayapun bisa 
berkata, 'aliman hakiiman.

Naudzubillah min dzaalik!

Sedikit flash back kisah2 nabi palsu di jaman baheula:

Nabi palsu yang muncul di jaman Rasulullah adalah Musailamah Al-
Kadzdzab, yang telah memiliki pengikut yang sangat banyak dan 
membuat banyak fitnah terhadap Islam, yang akhirnya dibunuh pada 
jaman khalifah Abu Bakar Ash-Shiddiq .ra. dalam perang Yamamah. 

Di negri Yaman muncul nabi palsu Al-Aswad Al-`Ansi, yang juga 
dibunuh oleh para sahabat. Ada pula Nabi perempuan bernama Sajah, 
yang dikawin oleh Musailamah, namun akhirnya bertaubat dan kembali 
memeluk Islam.

Al-Muktar bin Abi Ubaid Ats-Tsaqafi memiliki pengikut yang banyak di 
kota Kuffah, yang mengaku didatangi Malaikat Jibril, pada zaman 
pemerintahan Ibnu Zubair.

Al-Harits Al-Kadzdzab mengaku nabi palsu di jaman pemerintahan Abdul 
Malik bin Marwan, yang kemudian harus menerima hukum bunuh. Dan 
Dijaman Modern ada yang mengaku Nabi orang yang bernama Mirza Ghulam 
Ahmad.
   
Dan pada akhir-akhir inipun di Indonesia bermunculan orang-orang 
yang mengaku menjadi Nabi/ Rasul baru, mengaku diutus oleh Allah, 
mendapat tugas dari Allah lewat mimpi untuk menjadi Rasul, mendapat 
wahyu dari Allah, setelah diutusnya Rasulullah Muhammad saw. 
Dan tentunya mereka itu semua baik yang laki-laki atau yang 
perempuan adalah Nabi-Nabi/Rasul Palsu, Pembohong dan Penyesat Umat.


wassalam,


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, ma_suryawan 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Tanti Harjati,
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, tanty harjati dyva_10t@
 wrote:
 
  u/ wahyu yg turun setelah nabi Muhammad saw wafat, saya rasa sah2
 saja u/ diyakini..asal jng ngaku2
 
 Siapakah anda yang melarang orang lain yang mengaku telah mendapat 
wahyu?
 
  wahyu boleh turun kapan saja, tapi nabi tidak turun kapan 
saja
 
 Tan, yang bilang nabi turun kapan saja itu siapa?
 
  saya rasa itulah sebabnya MUI mengeluarkan fatwa sesat ke 
beberapa
 aliran...
 
 Yang anda rasakan itu salah, sebab yang menentukan sesat atau tidak
 sesatnya kaum/golongan karena memiliki sebuah keyakinan bukanlah 
MUI
 dan para penggemarnya seperti anda ini, tetapi Allah.
 
  coba kalo aliran2 itu tidak diberi label dari MUI.. bisa2 kita
 memiliki lebih dari 250 org nabi...kalo sudah begitu, nabi mana yg
 harus kita ikuti
 
 Ikutilah nabi yang sesuai dengan keyakinan anda.
 
  u/ beberapa aliran tertentu yg sudah diberi label...saya rasa 
ga
 perlu nunggu aliran itu mengeluarkan buku2, seragam, dll yg
 menunjukkan kesesatannya...sekali pemimpinnyamengaku sebagai 
nabi,
 Tuhan atau malaikat...itu merupakan suatu bukti bahwa ia 
mengingkari
 suatu ketetapan yg sudah ada.
 
 Ketetapan apa yang sudah ada?
 
 Siapa yang menentukan ketetapan yang sudah ada itu?
 
  saya sempat berfikir: setiap nabi ALLAH punya tanda2 kenabian 
dan
 keistimewaan/ mukjizatlalu kalo mereka merasa/ mengaku sebagai
 seorang nabi, tuhan/ malaikat, lantas apa mukjizatnya
 
 Mukjizat para nabi adalah dapat membawa para pengikutnya mengenal
 Allah Ta'ala - One True God, dan Allah ridha kepada mereka.
 
 Salam,
 MAS
 
  
  
  Send instant messages to your online friends
 http://uk.messenger.yahoo.com 
  
  [Non-text portions of this message have been removed]
 





[wanita-muslimah] Pesan Kawan dari Malaysia

2007-11-12 Terurut Topik arish04
Pesan Kawan dari Malaysia
Bila apes ditahan Polisi Malaysia

Mengganasnya perilaku Pasukan RELA Malaysia dalam merazia buruh migran
legal mau pun ilegal ternyata akhir-akhir ini menjalar ketubuh
kepolisian Malaysia. Perilaku pihak kepolisian Malaysia dalam
melakukan razia para pendatang terutama buruh migran ilegal /ilegal
ini ternyata juga sudah melebihi ambang batas kepatutan.

Kondisi ini mendatangkan keprihatian dan kepedulian dari seorang
aktivis pembela buruh migran asal Malaysia bernama Alex Ongky. Beliau
memberikan beberapa kiat yang bisa di pakai oleh para pendatang
terutama buruh migran yang ketiban apes pada saat ditangkap pasukan
encik-encik Malay ini.

selengkapnya di :
http://www.iwork-id.org/index.php?action=news.detailid_news=55



[wanita-muslimah] Re: Menyikapi Kasus Aliran Sesat Agama

2007-11-12 Terurut Topik Lina Dahlan
Setuju, karena negara ini bukan negara Islam tapi negara Republik 
yang berazaskan pancasila. 

Saya kutipkan tulisan pak Abdullah dgn judul Mitos Ratu Adil Dan 
Fenomena Hangat Nabi/Rasul Palsu.
 
Munculnya Nabi/Rasul palsu adalah termasuk menggoyang 
wibawa para `Alim `Ulama, para pewaris Nabi Muhammad saw dan juga 
terhadap pengamalan ajaran agama Islam. Dalam pemerintahan Islam 
munculnya mereka memiliki konsekwensi hukum bunuh, kecuali mereka 
bertaubat dengan sebenar-benar taubat. Karena mereka telah berani 
berbohong dengan mengatas namakan Allah, yang ajarannya dipastikan 
menyimpang.
Seorang muslim yang sholih, tidak pernah sedikitpun tergores dalam 
benaknya untuk berbuat sesuatu yang sangat-sangat besar dosanya, 
dengan mengaku sebagai Rasul baru.
Munculnya Nabi dan Rasul Palsu di negri kita Indonesia, 
yang bukan Negara Islam, tentunya membutuhkan penyelesaian yang lain 
lagi. Kita menghimbau pada umat islam agar tidak main hakim sendiri, 
karena mungkin saja, Nabi atau Rasul Palsu yang ditampilkan ke 
permukaan adalah untuk membuat kekeruhan ditengah-tengah umat yang 
sedang merindukan bimbingan para `Alim dan `Ulama yang Sholih dalam 
menghadapi masalah-masalah hidup mereka. Sehingga bila ditangani 
dengan gegabah bisa menimbulkan konflik horizontal yang sia-sia. 
Yang dapat merugikan umat Islam sendiri.
Langkah yang paling `Arif adalah kebersamaan 
para `Alim `Ulama yang sholih untuk segera berbenah diri, bagaimana 
membimbing umat ini kepada ajaran Islam yang bersih-murni dan lurus, 
sehingga kehausan mereka akan pengamalan Al-Qur'an dan As-Sunnah 
secara bersih murni dapat terwujud dan dapat menyelesaikan masalah 
umat yang bertimbun-timbun di saat ini.
Kerja sama para `Alim `Ulama dan aparat yang berwajib 
sangat diharapkan, sehingga betul-betul kemesraan para `Alim `Ulama 
dan  Umaro'(pemerintah) menghasilkan kerjasama yang membahagiakan 
umat Islam pada khususnya  dan umat manusia pada umumnya.
Semoga Allah menyadarkan kita semua umat Islam khususnya 
untuk mengoreksi diri dan bertaubat kepada Allah, dan semoga Allah 
menyadarkan para Nabi-Nabi dan Rasul-rasul palsu tersebut agar 
segera bertaubat, sebelum kematian menjemput mereka, dan betapa 
siksa yang akan mereka terima begitu sangat besar dan sangat dahsyat 
yang kekal selama-lamanya.

wassalam, 
 


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Happy Susanto 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

   Menyikapi Kasus “Aliran Sesat” Agama

 Oleh Happy Susanto
 
 
 
 Dalam www.happy-susanto-files.blogspot.com
 
 
   Setelah lama tak terdengar, kini kasus tentang aliran keagamaan 
yang dinilai “sesat” oleh sejumlah ormas sosial-keagamaan 
kembali mencuat. Aliran al-Qiyadah al-Islamiyyah kini sedang 
mendapat sorotan publik. Tidak sedikit pengikut aliran ini yang 
mendapat teror dan kekerasan dari sejumlah kelompok masyarakat yang 
tidak setuju atau merasa resah dengan keberadaan mereka. Bahkan, ada 
banyak pengikut aliran ini yang ditangkap oleh pihak kepolisian 
untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

   Kasus ini mengingatkan kita pada kasus serupa pada pertengahan 
tahun 2005 di mana banyak pengikut jamaah Ahmadiyah yang mendapat 
perlakuan kekerasan dari sejumlah kelompok masyarakat yang merasa 
resah dengan keberadaan mereka.

   Pemecahan terhadap masalah ini memerlukan cara yang baik dan 
bijaksama. Artinya, kita tidak boleh lagi gegabah dalam bersikap. 
Cara yang dapat dianggap gegabah adalah dengan cukup mengeluarkan 
fatwa bahwa aliran ini itu adalah sesat, maka persoalan dianggap 
sudah selesai. Namun, bagaimana faktanya? Cara seperti itu justru 
menyulut kemarahan sejumlah kelompok masyarakat yang memang selama 
ini sudah gerah dengan keberadaan aliran-alirang yang dianggap 
“sesat”. Aksi-aksi kekerasan akhirnya timbul. Apalagi, media 
massa yang ikut mengekspos secara besar-besaran pemberitaan tentang 
isu ini jangan-jangan juga ikut berperan dalam menyulut emosi publik.

   “Aliran Sesat”

   Aliran al-Qiyadah al-Islamiyah telah dinyatakan sesat oleh 
Majelis Ulama Indonesia (MUI) karena dianggap telah mengingkari 
ajaran pokok Islam sebagaimana yang telah dibawakan Nabi Muhammad 
SAW (www.mui.or.id). 

   Aliran al-Qiyadah al-Islamiyah didirikan pada tanggal 23 Juli 
2006 oleh Acmad Moshaddeq alias H Salam. Ia sendiri mengaku sebagai 
nabi baru yang menggantikan posisi Nabi Muhammad SAW dan mendapatkan 
wahyu dari Allah SWT. Pengakuan itu muncul setelah dirinya melakukan 
pertapaan selama 40 hari 40 malam. Pelantikan H Salam sebagai rasul 
dilakukan pada tanggal yang sama di Gunung Bunder, Bogor, Jawa Barat.

   Kitab suci yang diyakini aliran ini tetap al-Qur’an. Hanya 
saja, mereka menafsirkan sendiri kandungan ajaran al-Qur’an, tanpa 
merujuk pada pendapat para ahli tafsir masa lalu. Mereka tidak 
mempercayai adanya hadits sebagai rujukan agama yang terpenting 
setelah al-Qur’an. Aliran ini memiliki syahadat baru yang 

[wanita-muslimah] Re: Menyikapi Kasus Aliran Sesat Agama

2007-11-12 Terurut Topik total_sacrifice
masalah aliran sesat ini perlu dipelajari apakah para pengikutnya
hidup makmur dan sejahtera atau tidak? apakah mereka bermanfaat bagi
lingkungannya atau tidak? apakah mereka merugikan lingkungannya atau
tidak. kalau para pengikutnya hidup makmur dan sejahtera, mereka
bermanfaat bagi lingkungan, dan tidak merugikan lingkungan sekitarnya
mereka tidak perlu kita ganggu kayak kurang kerjaan saja.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED]
wrote:

 Setuju, karena negara ini bukan negara Islam tapi negara Republik 
 yang berazaskan pancasila. 
 
 Saya kutipkan tulisan pak Abdullah dgn judul Mitos Ratu Adil Dan 
 Fenomena Hangat Nabi/Rasul Palsu.
  
 Munculnya Nabi/Rasul palsu adalah termasuk menggoyang 
 wibawa para `Alim `Ulama, para pewaris Nabi Muhammad saw dan juga 
 terhadap pengamalan ajaran agama Islam. Dalam pemerintahan Islam 
 munculnya mereka memiliki konsekwensi hukum bunuh, kecuali mereka 
 bertaubat dengan sebenar-benar taubat. Karena mereka telah berani 
 berbohong dengan mengatas namakan Allah, yang ajarannya dipastikan 




[wanita-muslimah] Adab-Adab Wuquf di Arafah

2007-11-12 Terurut Topik syamsuri149
Adab-Adab Wuquf di Arafah
Oleh: Syamsuri Rifai

Wuquf di Arafah adalah rukun haji yang tak dapat ditinggalkan oleh 
semua jema'ah haji. Wuquf ini merupakan puncak dari ibadah haji. Di 
tempat inilah puncak permohonan semua jemaah haji agar semua 
rangkaian manasik hajinya diterima Allah swt, semua dosa-dosanya 
diampuni, dan semua hajatnya diperkenankan oleh Allah swt. Bahkan di 
dalam hadis-hadis yang shahih jema'ah haji sangat dianjurkan 
memohonkan saudara-saudaranya yang seiman, dengan menyebutkan nama-
namanya.

Di Arafah dan dalam perjalanan menuju Masy'aril haram Allah swt 
memerintahkan semua jema'ah haji memperbanyak zikir  kepada-Nya. 
Allah swt berfirman: 

 Tidaklah dosa bagimu untuk mencari karunia Allah dari Tuhanmu. 
Maka apabila kamu bertolak dari Arafah, berzikirlah kepada Allah di 
Masy'aril haram, dan sebutkan nama Allah sebagaimana yang telah 
dibimbingkan kepadamu, dan sesungguhnya kamu sebelum itu benar-benar 
termasuk orang-orang yang sesat. (Al-Baqarah: 198)

Padang Arafah adalah tempat semua  jema'ah melakukan kesyaksian di 
hadapan Allah swt sebelum melakukan kesyaksian di hari kiamat. 
Kesyaksian inilah yang dimaksudkan oleh firman Allah swt Hari itu 
manusia dikumpulkan dan pada hari itu manusia disaksikan. (Huud: 
103) dan firman Allah Yang menyaksikan dan disyaksikan (Al-Buruj: 
3), kata Imam Ja'far Ash-Shadiq sa ( Al-Wasail 13: 548) 

Dalam suatu hadis dikatakan bahwa jika manusia memiliki dosa-dosa 
yang tak terampuni di malam Al-Qadar, maka ia tidak akan diampuni 
pada bulan-bulan sesudahnya kecuali ia melakukan kesyaksian di 
Arafah.

Berikut ini saya kutipkan Adab-adab wuquf di Arafah dari kitab 
Nubdzah min Asraril Hajj, adab-adab yang diajarkan oleh Rasulullah 
saw kepada keluarga dan sahabatnya, antara lain: 

1. Membaca doa-doa yang ma'tsur, antara lain: 

Çóááøóåõãøó Çöäøöí ÚóÈúÏõßó ÝóáÇó ÊóÌúÚóáúäöí ãöäú ÇóÎúíóÈö æóÝúÏößó¡ æóÇÑúÍóãú 
ãóÓöíúÑöí Çöáóíúßó ãöäó ÇáúÝóÌøö 
ÇáúÚóãöíúÞö. Çóááøóåõãøó ÑóÈøó ÇáúãóÔóÇÚöÑö ßõáøöåóÇ Ýõßøó ÑóÞóÈóÊöí ãöäó 
ÇáäøóÇÑö¡ æóÇóæúÓöÚú Úóáóíøó ãöäú ÑöÒúÞößó 
ÇáúÍóáÇóáö¡ æóÇÏúÑóÃú Úóäøöí ÔóÑøó ÝóÓóÞóÉö ÇáúÌöäøö æóÇúáÅöäúÓö. Çóááøóåõãøó 
áÇó ÊóãúßõÑúÈöí æóáÇóÊóÎúÏóÚúäöí æóáÇó 
ÊóÓúÜÊóÏúÑöÌúäöí. Çóááøóåõãøó Çöäøöí ÇóÓúÃóáõßó ÈöÍóæúáößó  æóÌõæúÏößó 
æóßóÑóãößó æóãöäúßó æóÝóÖúáößó íóÇ ÇóÓúãóÚó 
ÇáÓøóÇãöÚöíúäó íóÇ ÇóÈúÕóÑó ÇáäøóÇÙöÑöíúäó íóÇ ÇóÓúÑóÚó ÇáúÍóÇÓöÈöíúäó 
íóÇÇóÑúÍóãó ÇáÑøóÇÍöãöíúäó¡ Çóäú ÊõÕóáøöíó 
Úóáóì ãõÍóãøóÏò æóÂáö ãõÍóãøóÏò¡ æóÇóäú ÊóÑúÒõÞóÜäöí ÎóíúÑó ÇáÏøõäúíóÇ 
æóÇúáÂÎöÑóÉö.
Allâhumma inni `abduka falâ taj`alnî min akhyabi wafdika, warham 
masîrî ilayka minal fajjil `amîq. Allâhumma Rabbal masyâ`iri kullihâ 
fukka raqabatî minan nari, wa awsi` `alayya min rizqikalhalâli, 
wadra' `annî syarra fasaqatil jinni wal insi. Allâhumma lâ tamkurbî 
walâ takhda`nî walâ tastadrijnî. Allâhumma innî as-aluka bihawlika 
wa jûdika wa karamika wa mannika wa fadhlika yâ asma`as sâmi`ina yâ 
absharan nâzhirîna yâ asra`al hâsibîna yâ arhamar râhimîna, an 
tushalliya `alâ Muhammadin wa âli Muhammad, wa an tarzuqanî khayrad 
dun-ya wal âkhirah.

Ya Allah, aku adalah hamba-Mu, 
jangan jadikan aku tamu-Mu yang paling sia-sia, 
sayangi perjalananku menuju-Mu dari tempat yang jauh. 

Ya Allah, Pemelihara seluruh Masy`ar (tempat ibadah haji), 
selamatkan aku dari api neraka, 
luaskan bagiku rizki-Mu yang halal,
lindungi aku dari keburukan jin dan manusia yang fasik. 

Ya Allah, jangan makari aku,
jangan tipudaya aku, jangan murkai aku. 
Ya Allah, aku memohon kepada-Mu dengan kekuatan-Mu, kedermawanan dan 
kemuliaan-Mu, karunia dan anugerah-Mu 
wahai Yang Maha Mendengar dari semua yang mendengar,
wahai Yang Maha Melihat dari semua yang melihat, 
wahai Yang Paling cepat hisab-Nya, 
wahai Yang Maha Pengasih dari segala yang mengasihi, 
sampaikan shalawat kepada Muhammad dan keluargaMuhammad, 
anugerahkan padaku kebaikan dunia dan akhirat.

2. Kemudian mohonlah hajat Anda kepada Allah swt dengan bahasa Anda 
sendiri sambil mengangkat  kedua tangan. Kemudian bacalah doa 
berikut ini:

Çóááøóåõãøó ÍóÇÌóÊöí Çöáóíúßó ÇáøóÊöí Çöäú ÇóÚúØóíúÊóäöÜíúåóÇ áóãú íóÖõÑøóäöí 
ãóÇãóäóÚúÊó¡ æóÇöäú ãóäóÚúÊóäöíúåóÇ áóãú 
íóäúÝóÚúäöí ãóÇÇóÚúØóíúÊó¡ ÇóÓúÃóáõßó ÎóáÇóÕó ÑóÞóÈóÊöí ãöäó ÇáäøóÇÑö. 
Çóááøóåõãøó Çöäøöí ÚóÈúÏõßó æóãöáúßõ íóÏößó 
äóÇÕöíóÊöí ÈöíóÏößó¡ æóÇóÌóáöí ÈöÚöáúãößóº ÃóÓúÃóáõßó Çóäú ÊõæóÝøöÞóäöí áöãóÇ 
íõÑúÖöíúßó Úóäøöí¡ æóÇóäú ÊõÓóáøöãó 
ãöäøöí ãóäóÇÓößöí ÇáøóÊöí ÇóÑóíúÊóåóÇ Îóáöíúáóßó ÅöÈúÑóÇåöíúãó ÕóáóæóÇÊõ Çááåö 
Úóáóíúåö¡ æóÏóáóáúÊó ÚóáóíúåóÇ äóÈöíøóßó 
ãõÍóãøóÏðÇ Õóáøóì Çááåõ Úóáóíúåö æóÂáöåö. Çóááøóåõãøó ÇÌúÚóáúäöí ãöãøóäú 
ÑóÖöíúÊó Úóãóáóåõ¡ æóÇóØóáúÊó ÚõãúÑóåõ¡ 
æóÇóÍúíóíúÊóåõ ÈóÚúÏó ÇáúãóæúÊö ÍóíóÇÉð ØóíøöÈóÉð.
Allâhumma hâjatî ilaykal latî in a`thaytanîhâ lam yadhurranî mâ 
mana`ta, wa in mana`tanîhâ lam yanfa`nî mâ a`thayta, as-aluka 
khalâsha raqabatî minan nâri. Allâhumma innî `abduka wa milku 
yadika, nashiyatî biyadika, wa ajalî bi`ilmika, as-aluka an 
tuwaffiqanî _ima yurdhîka `annî, wa an tusallima minnî manâsikîl 
latî araytahâ khalîlaka 

[wanita-muslimah] First female major general

2007-11-12 Terurut Topik Sunny
http://www.theaustralian.news.com.au/story/0,25197,22748786-2702,00.html

First female major general

Mark Dodd and Dan Box | November 13, 2007 

AUSTRALIA'S first female two-star officer, Major General Elizabeth Cosson, hit 
a career low last year when she lost a computer disc containing a confidential 
report about the death of Private Jake Kovco in Baghdad in April last year. But 
in her own words: Everyone is human and you can make mistakes.

The Australian Defence Force apparently agrees, citing an otherwise faultless 
28-year military career in yesterday promoting the former brigadier Cosson, 48, 
to major general. 

With all now forgiven, General Cosson, a military logistics specialist, has 
been appointed head of ADF national operations, running the country's network 
of 80 military bases and garrisons. 

She said she was devastated by her mistake in mislaying the disc in the 
first-class lounge at Melbourne airport and the impact its publicity had on the 
Kovco family. I was open about that and reported it, and I accepted 
responsibility for that mistake, General Cosson said. 

I did receive some administrative action, which was probably appropriate for 
the circumstances, and we have now moved on. Fortunately, in selection for this 
appointment, people have taken into consideration the other 28 years of my 
service. 

Members of the Kovco family were not so forgiving yesterday. 

An angry David Small, Kovco's father-in-law, queried the rationale for the 
promotion. 

Kovco's mother, Judy, was equally appalled. 

I know there is a cover-up and this is part of it, she said. What they are 
covering up I don't know, but Cosson made a mistake and caused us a lot of 
pain. 

General Cosson, married to a career army officer and raised in a military 
family, said her army career had been a positive experience. I've always felt 
I've been treated quite fairly - never bullied, she said. 

She hoped her appointment would help motivate other military women to aspire to 
senior command. About 13 per cent of the ADF's 70,000 full-time and reserve 
staff are women, a number she hoped would rise with the introduction of more 
family friendly employment strategies.


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Manfaatkan Kepakaran Bukan Memandulkannya

2007-11-12 Terurut Topik aznan hamat
Manfaatkan Kepakaran Bukan Memandulkannya
   
  Artikel Dr Mohd Asri Z.Abidin 
   
  Islam adalah agama yang mengiktiraf dan menghormati kepakaran atau kebolehan 
seseorang insan selagi mana kepakaran dan kebolehan itu tidak bercanggahan 
dengan prinsip-prinsipnya. Sudah pasti pula prinsip-prinsip Islam itu 
ditetapkan oleh Allah demi kemaslahatan manusia.
   
  Justeru itu baginda Nabi s.a.w. menyebut: “Manusia bagaikan bahan galian, 
seperti galian emas dan perak. Mereka yang terpilih semasa jahiliah, terpilih 
juga semasa Islam sekiranya mereka itu memahami Islam” (Riwayat al-bukhari dan 
Muslim). Maksudnya, bahan galian bernilai yang terpilih ketika berada dalam 
tanah dan lumpur, juga terpilih apabila berada di tempat yang elok. Demikianlah 
insan yang menganut Islam, sekiranya dia seorang yang terpilih dengan 
ciri-cirinya ketika belum berpegang dengan Islam, maka dia juga akan terpilih 
selepas menganut Islam disebabkan ciri-ciri istimewanya itu. Namun baginda 
s.a.w. meletakkan syarat, hendaklah dia terlebih dahulu memahami Islam. Bahkan 
perkataan faquhu atau faqihu yang digunakan dalam hadis tersebut menunjukkan 
benar-benar memahami hakikat Islam, bukan sekadar cebisannya sahaja.
   
   
  Maka dalam sejarah dakwah Rasulullah s.a.w, baginda telah memanfaatkan 
kebolehan yang berbagai untuk kepentingan Islam dan umatnya. Insan yang seperti 
Umar bin al-Khattab dengan segala keberanian dan keperwiraannya yang begitu 
memusuhi Islam semasa jahiliahnya, tidak dimandulkan sifat itu apabila beliau 
menganut Islam. Sebaliknya, keberanian dan keperwiraannya itu disusun dan 
diatur agar bersesuaian dengan prinsip-prinsip Islam yang menguntungkan umat 
Islam. Demikian juga kehebatan dan ketangkasan Khalid bin al-Walid dalam bidang 
ketenteraan sehingga menumpaskan tentera Islam dalam peperangan Uhud, tidak 
disia-siakan. Walaupun beliau lewat menganut Islam dibandingkan para sahabat 
yang lebih awal, namun baginda s.a.w terus sahaja melantik Khalid memegang 
berbagai jawatan dalam peperangan. Tidak merujuk kepada soal ’senioriti’ tetapi 
kepada kepakaran yang dimilikinya. 
   
  Begitulah juga Hassan bin Thabit, Ka’ab bin Malik yang mampu bersyair semasa 
jahiliah dimanfaatkan oleh Nabi s.a.w kebolehan mereka apabila menganut Islam. 
Mereka telah menyusun syair-syair yang membela Nabi s.a.w. dan perjuangan 
baginda, serta menjawab tohmahan yang datang dari para penyair musuh. Kata Nabi 
s.a.w. kepada Hassan bin Thabit: “Jawablah untukku, Allah menguatkanmu dengan 
ruh al-qudus (Jibril)”. (Riwayat al-Bukhari). Maka semua kebolehan, samada; 
keberanian, ketangkasan, kesenian dan berbagai lagi yang sebelum ini digunakan 
untuk menentang Islam telah bertukar menjadi keistimewaan yang membela Islam.
   
  Demikianlah sepatutnya masyarakat Islam, mestilah pandai memanfaatkan 
kemahiran anggotanya, sekalipun kemahiran dan kepakaran itu dahulunya pernah 
digunakan dengan cara yang bercanggahan dengan Islam. Namun apabila seseorang 
masuk Islam atau kembali mempunyai kesedaran Islam, hendaklah disusun atur agar 
segala kebolehan itu benar-benar boleh dimanfaatkan. Maka adalah amat 
mendukacitakan, jika seorang cina yang semasa belum muslim, mahir dalam 
perniagaan dan mencari rezeki, tiba-tiba apabila menganut Islam segala 
kebolehan itu terus hilang dan terikut-ikut dengan sesetengah golongan yang 
hanya tidur di masjid. Atau keluar berhari-hari berdakwah –kononnya- tanpa 
sempat memahami hakikat Islam yang sebenarnya. Atau terus melupai pembangunan 
diri dan keluarganya, semata-mata hanya inginkan akhirat. Kemudian 
meminta-minta untuk suapan hariannya. Ini memberi imej yang buruk terhadap 
agama yang agung ini terutama apabila dilihat oleh saudara-saudara mereka yang 
belum menganut
 Islam.
   
  Sebab itu syarat untuk kepakaran dan ciri istimewa yang dikuasai semasa 
jahilliah itu digunapakai, empunya kepakaran atau sifat istimewa itu mestilah 
terlebih mendalami Islam yang sebenar. Memahami tuntutan al-Quran dan Sunnah. 
Jika tidak, hakikat sebenar Islam tidak akan menjelma menerusi kebolehan atau 
kelebihan yang dimiliki. Ini seperti pihak yang menyangka proses islamisasi 
nyanyian itu dengan memakaikan kopiah atau songkok kepada penyanyinya, lalu 
dinamakan nasyid. Padahal, sesetengah lirik yang mereka alunkan, tidak 
menggambarkan hakikat Islam yang sebenar, bahkan ada juga yang bercampur dengan 
khurafat atau cara fikir yang mundur. 
   
  Mungkin sesetengah lagu P.Ramlee lebih islamik liriknya dibandingkan 
sesetengah alunan nasyid. Saya bukan memperkecilkan mereka, sama sekali tidak. 
Saya hargai usaha mereka. Namun, jika mereka menyatakan perjuangan nasyid 
mereka adalah misi dakwah, maka mereka mesti mengutamakan isi kandungannya dan 
kejelasan mesejnya. Jika tidak ia hanya untuk memperbagaikan penampilan gaya 
artis sahaja. Sama juga dengan sesetengah majlis yang diislamisasikan dengan 
upacara bacaan doa sebelum majlis. Selepas dari itu, isi kandungan majlis tidak 
pula diselaraskan dengan kehendak 

[wanita-muslimah] Pemerintah Inggris Takut Jamaah Tabligh?

2007-11-12 Terurut Topik caklis
Pemerintah Inggris Takut Jamaah Tabligh?   
[Cetak halaman ini] 
http://hidayatullah.com/index2.php?option=com_contenttask=viewid=5749\
pop=1page=0Itemid=1  [Kirim halaman ini
melalui E-mail] 
http://hidayatullah.com/index2.php?option=com_contenttask=emailformid\
=5749itemid=1Selasa, 13
November 2007
Suhu politik Inggris memanas ketika Jamaah Tabligh (JT) berencana
membangun masjid besar di wilayah London. Untuk menggagalkan, aparat
menuduh teroris

  [Image] Hidayatullah.com—Suhu politik Inggris tiba-tiba memanas
ketika Jamaah Tabligh (JT), organisasi Muslim terbesar di Inggris,
melontarkan rencana akan membangun sebuah masjid terbesar di Eropa,
tepatnya di London.

Beberapa kalangan, termasuk anggota parlemen Inggris, menentang rencana
tersebut. Alasannya, JT memiliki kaitan dengan dua pelaku bom London
2005 silam.

Menurut rencana, masjid tersebut akan dibangun di sebuah lahan bekas
pabrik kimia seluas 18 acre (72.83 meter persegi) di kawasan Abbeymills,
London Timur. Warga setempat, didukung beberapa anggota parlemen
Inggris, menentang rencana tersebut. Untuk menunjukkan aspirasinya, awal
tahun ini, sekitar 280 orang menandatangani petisi online di situs yang
dikelola kantor PM Inggris Gordon Brown.

Saya tidak antiMuslim. Bahkan, saya ingin membicarakan masalah ini
ketimbang saling teriak menyalahkan, kata Alan Craig, politikus yang
menentang rencana tersebut. Craig, yang juga anggota Christian
People's Alliance Party (Partai Aliansi Rakyat Kristen), menekankan
bahwa objek keberatannya bukanlah Islam, melainkan JT.

Warga Muslim berhak punya masjid seperti Kristen berhak punya gereja,
katanya. Namun, dia keberatan dengan JT yang berada di balik pembangunan
masjid tersebut karena dianggap sebagai salah satu kelompok
fundamentalis.

Tahun lalu, Michael Gove, anggota parlemen Inggris, menyebut dua pelaku
bom London Juli 2005 memiliki kaitan langsung dengan salah satu masjid
yang dikelola JT di Dewsbury, Inggris Utara. Sejak aksi bom bunuh diri
di stasiun kereta bawah tanah yang menewaskan 52 orang itu, warga Muslim
Inggris sering mendapat perlakuan tidak menyenangkan.

Tudingan itu langsung dibantah JT. Dalam situsnya, JT mengklaim bahwa
mereka tidak terkait dengan aksi terorisme atau teroris itu sendiri.
Mereka mendeskripsikan dirinya sebagai penyebar Islam dan gerakan
pembaruan. Kami tidak mengajarkan gerakan ekstremis. Tapi, kami juga
tidak bisa menjelaskan dengan detail siapa saja yang datang ke masjid
kami, katanya.

Lika-Liku

Perjuangan aktivis JT untuk bisa membangun masjid ini bukan perkara
mudah. Selain dituduh terlibat tindakan terror, beberapa media massa
yang seharusnya bersikap netral juga ikut memperkeruh suasana.

Salah satu media massa yang melakukan kampanye anti pembangunan masjid
itu adalah tabloid Evening Standard. Sementara itu kelompok kiri British
National Party dalam menggelar polling lewat internet dan mengatakan
bahwa rencana pembangunan masjid itu, sejauh ini merupakan simbol
terbesar kolonisasi Islam di Inggris. 

Penasehat Dewan Kota Newham Allain Craig yang juga anggota parlemen dari
Aliansi Masyarakat Kristen, juga menjadi salah seorang politisi di
Inggris yang menentang pembangunan masjid agung di Newham.

Warga Muslim mengecam sikap Craig. Craig adalah seorang pengecut
dan rasis,  kata Faisal Hammad.

Warga Newham lainnya, Graham Hyde, melontarkan kecaman yang sama.
Para politisi seperti Craig bisa tega menjual ibu-ibu mereka demi
beberapa baris berita di media massa,  tukas Hyde.

Saya malu dengan cara orang ini menimbulkan perpecahan. Dia harus
di pecat dari kantornya,  sambungnya, seraya menyatakan bahwa
keluarganya yang non-Muslim tidak keberatan dengan rencana pembangunan
masjid tersebut.

Namun Walikota Inggris, Ken Livingstone mengecam kampanye yang menentang
pembangunan masjid itu. Ia menyatakan, kampanye itu adalah upaya untuk
menimbulkan kebencian antara warga Muslim dan Non Muslim. Menurutnya,
rencana pembangunan masjid di Newham merupakan tanda harmonisnya
hubungan antara masyarakat beragama di Inggris.

Dalam cetak biru rencana pembangunan, masjid yang akan dibangun di atas
tanah seluas 18 hektar ini, akan dilengkapi dengan fasilitas sekolah,
arena bermain dan taman. Masjid agung ini diperkirakan mampu menampung
12 ribu jamaah.

Sebagaimana diketahui, Jamaah Tabligh lahir sekitar tahun 1920-an di
India dan kemudian berkembang ke berbagai penjuru dunia.

Profesor Yoginder Sikand, mengaku tahu seluk-beluk JT. Dosen Jamia
Millia Islamia, sebuah universitas di New Delhi, itu menegaskan,
struktur organisasi tersebut jauh dari gambaran sebuah kelompok teroris.
Selama ini JT dikenal berdakwah dengan cara memakmurkan masjid-masjid .

Menurut Sikand, pembangunan masjid itu memiliki arti lain. Selain
tempat ibadah, masjid tersebut menjadi simbol identitas warga Muslim
yang merasa terancam, katanya. Ketakukan pemerintahan Inggris
menunjukkan ketidaksiapan mereka menerima 

[wanita-muslimah] Buku Pram yg Kubaca : Bumi Manusia

2007-11-12 Terurut Topik masarcon
http://papabonbon.wordpress.com/2007/11/13/buku-pram-yg-kubaca-bumi-
manusia/

Kemarin papabonbon kembali melangkahkan kaki ke perpustakannya Bing 
Cahyono. Kulihat lelaki sederhana yang banyak senyum ini sedang 
membawa banyak koleksi baru.  Haaa, sebuah buku tebal, Filosofi 
Catur disodorkan ke hadapanku.  Pucat pulak papabonbon melihatnya, 
sama tebalnya dengan the Historian.  ini artinya, buku ini sama saja 
tebalnya dengan bantal.  Bagaimana pulak nih ..  Constant 
Gardenernya Le Carre saja belum kelar dibaca.  Sekarang 
mengembalikan dulu Ptolemy's Gate saja yah ….  



gambar diambil dari sini

Tak urung, akhirnya papabonbon membolak balik koleksi yang ada, dan 
bertemulah papabonbon dengan buku buku Pram.  Waktu itu papabonbon 
sudah mendengar akan tetraloginya Pram, namun sampai hari itu, belum 
ada satupun buku Pramoedya Ananta Toer yang papabonbon baca.  Sumpah 
deh !  Salam dua jari di bibir.  [untuk mengingatkan salam elf dalam 
Eragon].   

dan inilah dia, Bumi Manusia yang papabonbon ajak pulang untuk teman 
tidur.  

.lanjutannya di blog 


http://papabonbon.wordpress.com/2007/11/13/buku-pram-yg-kubaca-bumi-
manusia/



[wanita-muslimah] Re: Laskar Pelangi: Bab 3: Inisiasi

2007-11-12 Terurut Topik masarcon

wah, mbak Lina penggemar laskar pelanginya andrea hirata yah.  novel 
ketiga andrea, edensor baru masuk finalis khatulistiwa literary 
award lho ...

salut deh buat mang andrea.  :D

http://papabonbon.wordpress.com/2007/08/16/andrea-hirata-edensor/



--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 
 Tak usah melukiskan sekolah kami, karena sekolah kami adalah salah 
 satu dari ratusan atau mungkin ribuan sekolah miskin di seantero 
 negeri ini yang jika disenggol sedikit saja oleh kambing yang 
 senewen ingin kawin, bisa rubuh berantakan.
 
 Kami memiliki enam kelas kecil-kecil, pagi untuk SD Muhammadiyah 
dan 
 sore untuk SMP Muhammadiyah. Maka kami, sepuluh siswa baru ini 
 bercokol selama sembilan tahun di sekolah yang sama dan kelas-
kelas 
 yang sama, bahkan susunan kawan sebangku pun tak berubah selama 
 sembilan tahun SD dan SMP itu.
 
 Kami kekurangan guru dan sebagian besar siswa SD Muhammadiyah ke 
 sekolah memakai sandal. Kami bahkan tak punya seragam. Kami juga 
tak 
 punya kotak P3K. Jika, kami sakit, sakit apapun: diare, bengkak, 
 batuk, flu, atau gatal-gatal maka guru kami akan memberikan sebuah 
 pil berwarna putih, berukuran besar bulat seperti kancing jas 
hujan, 
 yang rasanya sangat pahit. Jika diminum kita bisa merasa kenyang. 
 Pada pil itu ada tulisan besar APC. Itulah pil APC yang legendaris 
 di kalangan rakyat pinggiran Belitong. Obat ajaib yang bisa 
 menyembuhkan segala rupa penyakit.
 
 Sekolah Muhammadiyah tak pernah dikunjungi pejabat, penjual 
 kaligrafi, pengawas sekolah, apalagi anggota dewan. Yang rutin 
 berkunjung hanyalah seorang pria yang berpakaian seperti ninja. Di 
 punggungnya tergantung sebuah tabung alumunium besar dengan selang 
 yang menjalar ke sana ke mari. Ia seperti akan berangkat ke bulan. 
 Pria ini adalah utusan dari Dinas Kesehatan yang menyemprot sarang 
 nyamuk dengan DDT. Ketika asap putih tebal mengepul seperti 
 kebakaran hebat, kamipun bersorak sorak kegirangan.
 
 Sekolah kami tidak dijaga karena tidak ada benda berharga yang 
layak 
 dicuri. Satu-satunya benda yang menandakan bangunan itu sekolah 
 adalah sebatang tiang bendera dari bambu kuning dan sebuah papan 
 tulis hijau yang tergantung miring di dekat bekas tungku. Di papan 
 tulis itu terpampang gambar matahari dengan garis-garis sinar 
 berwarna putih. DI tengahnya tertulis : SD MD, Sekolah Dasar 
 Muhammadiyah.
 
 Lalu persis di bawah (gambar) matahari tadi tertera huruf-huruf 
arab 
 gundul yang nanti setelah kelas dua, setelah aku pandai membaca 
 huruf arab, aku tahu bahwa tulisan itu berbunyi amar makruf nahi 
 mungkar artinya menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari 
yang 
 mungkar. Itulah pedoman utama warga Muhammadiyah. Kata-kata itu 
 melekat dalam kalbu kami sampai dewasa nanti. Kata-kata yang 
begitu 
 kami kenal seperti kami mengenal bau alami ibu-ibu kami.
 
 Jika dilihat dari jauh sekolah kami akan tumpah karena tiang-tiang 
 kayu yang tua sudah tak tegak menahan atap sirap yang berat. Maka 
 sekolah kami sangat mirip gudang kopra. Konstruksi bangunan yang 
 menyalahi prinsip-arsitektur ini menyebabkan tak ada daun pintu 
dan 
 jendela yang bisa dikunci karensa sudah tidak simetris dengan 
rangka 
 kusennya. Tapi buat apa pula dikunci?
 
 Di dalam kelas kami tidak terdapat tempelan poster operasi kali-
 kalian seperti umumnya terdapat di kelas-kelas SD. Kami juga tidak 
 memiliki kalender dan tak ada gambar presiden dan wakilnya, atau 
 gambar seekor burung aneh berekor delapan helai yang selalu 
menoleh 
 ke kanan itu. Satu-satunya tempelan di sana adalah sebuah poster, 
 persis dibelakang meja Bu Mus untuk menutupi lubang besar di 
dinding 
 papan. Poster itu memperlihatkan gambar seorang pria berjanggut 
 lebat, memakai jubah, dan ia memegang sebuah gitar penuh gaya. 
 Matanya sayu tapi meradang, seperti telah mengalami cobaan hidup 
 yang mahadasyat…Dibagian bawah poster itu terdapat baris kalimat 
 yang tak kupahami. Tapi nanti setelah naik ke kelas dua dan sudah 
 pintar membaca, aku mengerti bunyi kedua kalimat itu adalah : 
RHOMA 
 IRAMA, HUJAN DUIT!
 
 Maka pada intinya tak ada yang baru dalam pembicaraan tentang 
 sekolah yang atapnya bocor, berdinding papan, berlantai tanah, 
atau 
 yang kalau malam dipakai untuk menyimpan ternak, semua telah 
dialami 
 oleh sekolah kami. Lebih menarik membicarakan tentang orang-orang 
 seperti apa yang rela menghabiskan hidupnya bertahan di sekolah 
 macam ini. Orang-orang itu tentu saja kepala sekolah kami Pak K.A. 
 Harfan Effendy Noor bin K.A. Fadillah Zein Noor dan Ibu N.A. 
 Muslimah Hafsari Hamid binti K.A. Abdul Hamid.
 
 Pak Harfan, seperti halnya sekolah ini, tak susah digambarkan. 
 Kumisnya tebal, cabangnya tersambung pada jenggot lebat berwarna 
 kecoklatan yang kusam dan beruban. Hemat kata, wajahnya mirip Tom 
 Hanks, tapi hanya Tom Hanks di dalam film di mana ia terdampat di 
 sebuah pulau sepi, tujuh belas bulan tidak pernah bertemu manusia 
 dan mulai berbicara dengan 

[wanita-muslimah] Ada banyak jawaban untuk sebuah solusi

2007-11-12 Terurut Topik seismic_yuni
Masa depan selalu menginginkan sikap tegas untuk bertindak dalam arah
yang meningkatkan kualitas hidup kita di segala aspek. Kadangkala ada
begitu banyak jawaban untuk sebuah solusi, tapi orang - orang tidak
berani bersikap untuk memilih sebuah jawaban terbaik untuk sebuah
solusi tepat guna. Orang selalu lupa diri bahwa hidup itu memerlukan
antisipasi terhadap semua persoalan penting hari esok, memerlukan
kreatifitas untuk mencari solusi terbaik buat hari esok, memiliki
inovasi untuk menghasilkan masa depan yang cemerlang, memiliki
semangat juang tinggi untuk selalu unggul dan menang atas semua
situasi buruk, dan memiliki niat suci untuk memberikan terbaik buat
hari ini dan masa depan.
Sering sekali orang - orang terjebak dalam perang opini dan wacana
yang tak menghasilkan sebuah jalan keluar. Semua orang dengan kaca
mata masing - masing secara kaku mempertahankan ide dan konsep mereka
sebagai yang terbenar. Padahal mereka lupa bahwa hampir selalu ada
lebih dari satu jawaban yang tepat untuk sebuah solusi jitu. Tidak ada
satu hal pun dalam hidup ini bersifat mutlak. Oleh karena itu, semua
orang harus memiliki tanggung jawab untuk memilih satu solusi terbaik,
daripada berwacana dengan cara sikut kiri sikut kanan yang
mengakibatkan timbulnya gejolak dan kebingungan, seharusnya orang -
orang pintar harus membantu mengurangi rasa bingung dengan cara
memiliki niat baik untuk menerima sebuah solusi atas rasa tanggung
jawab tinggi.
Saya ingin mengambil potret kehidupan kota Jakarta sebagai sebuah
ilustrasi dari realitas tentang ada banyak jawaban untuk sebuah
solusi. Ada dua hal terpenting dan sangat mendesak untuk harus
dituntaskan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya, yaitu banjir dan
kemacetan jalan raya. Persoalan banjir dan kemacetan jalan raya di
Jakarta telah diramalkan, diantisipasi, dan dipahami sejak puluhan
tahun lalu, tetapi tidak ada sikap tegas untuk menindaklanjutkan semua
ramalan, antisipasi, dan pengetahuan yang ada. Seolah-olah semua orang
takut bergerak dan tak memiliki niat suci untuk mengatasi dua masalah
yang sangat penting tersebut. Para pemimpin terlihat lebih
dikendalikan oleh pro-kontra terhadap kebijakan yang baru diambil, dan
tidak ada yang mau mengerti tentang permasalahan yang sangat serius
tersebut. Semua orang ramai - ramai saling berbicara sambil
melemparkan energi negatif ke mana - mana, dan tidak ada niat untuk
ramai - ramai bergotongroyong mengatasi permasalahan yang ada.
Semua kondisi ini disebabkan oleh para pemimpin yang tidak memiliki
sikap tegas dalam melakukan sebuah tindakan, yang membawa manfaat buat
masa depan yang lebih baik. Mungkin saja untuk hari ini semua orang
harus menderita dan merasa lelah untuk berbuat apa pun, tetapi bila
ada solusi masa depan yang cerah, penderitaan hari ini hanyalah
bersifat sementara, dan di masa depan segala penderitaan dan
kebingungan hari ini akan ditebus dengan rasa nyaman dan aman. Sudah
sewajarnyalah semua orang melihat hari esok yang lebih cerah dengan
kerja keras dan pengorbanan di hari ini. Para tukang kritik juga
seharusnya memiliki hati dan logika berpikir yang berniat baik,
janganlah semua gerak dilihat dan dibaca dari prasangka buruk, tetapi
lihatlah semua upaya dari hati terbaik. Tidak ada yang sempurna dalam
kehidupan ini, semua hal memiliki risiko masing - masing, dan besarnya
kadar risiko yang merugikan haruslah dikendalikan dan dijinakan secara
tepat.
Kekuatan mental dari seorang pemimpin sangatlah menentukan nasib dari
sebuah situasi dan kondisi, bila pemimpin takluk kepada opini dan
wacana yang membingungkan semua orang, dapat dipastikan pemimpin
tersebut akan mengakhiri masa jabatannya tanpa menghasilkan sebuah
solusi yang bertanggungjawab terhadap semua persoalan penting
tersebut. sikap tegas dan berani dari seorang pemimpin sangat
menentukan tentang sukses tidaknya sebuah realitas buruk menjadi
realitas yang cemerlang. Pemimpin adalah pemegang kunci sukses, dan
sekarang semuanya berada ditangan pemimpin, apakah kunci sukses
tersebut akan dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk menata dan
memperbaiki semua permasalahan buruk yang ada?, atau kunci tersebut
hanya disimpan dalam brangkas besi supaya tidak dicuri oleh orang lain.
Tugas terpenting dari pemimpin adalah menemukan sebuah jawaban terbaik
untuk sebuah solusi, dalam upaya konsisten untuk mengatasi semua
keadaan buruk menjadi keadaan terbaik. Pemimpin haruslah menanggalkan
semua ego pribadi, dan harus berani melangkah seperti seorang pemenang
yang siap menaklukkan semua situasi terburuk. Pemimpin tidak
dilahirkan untuk menjadi bimbang dan takut dengan berbagai risiko
akibat sebuah keputusan beraninya. Pemimpin tidak melihat untung rugi
buat posisi dirinya, tetapi dia seorang pejuang yang melihat hari ini
untuk kebaikan hari esok. Pemimpin tidaklah boleh hidup dalam sebuah
dilema, tetapi pemimpin harus hidup dalam sebuah ketegasan dan
keberanian untuk menjawab semua situasi dan kondisi yang ada, dengan
mempertaruhkan segala kehormatan dan kekayaan dirinya.
Ada 

[wanita-muslimah] Kiai Sahal: Fatwa MUI tentang Al-Qiyadah Agar Umat Tak Terperdaya

2007-11-12 Terurut Topik lasykar5
Kiai Sahal: Fatwa MUI tentang Al-Qiyadah Agar Umat Tak Terperdaya
Senin, 5 November 2007 19:19
Jakarta, *NU Online
*Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Sahal Mahfudz mengatakan, fatwa
yang dikeluarkan MUI terhadap aliran Al-Qiyadah Al-Islamiyah ditujukan agar
umat Islam tidak terperdaya.

MUI memberikan fatwa sesat tentang Al-Qiyadah, agar umat Islam tidak
terperdaya, kata Kiai Sahal—begitu panggilan akrab Rais Aam Pengurus Besar
Nahdlatul Ulama itu.

Ia menyampaikan hal tersebut dalam pidatonya pada Rapat Kerja Nasional MUI
bertajuk Revitalisasi MUI dalam Mengembangkan Tugas Kebangsaan dan Keumatan
di Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Senin (5/11).

Pengasuh Pondok Pesantren Maslakul Huda, Pati, Jawa Tengah, itu juga
mengimbau kepada masyarakat yang sudah masuk menjadi pengikut Al-Qiyadah
Al-Islamiyah agar kembali ke jalan yang benar. Sedangkan yang sudah ikut,
tidak bosan-bosan MUI mengajak ke jalan yang benar, ujarnya.

Sahal mengakui kompetensi MUI hanyalah sebatas imbauan dan fatwa saja.
Sedangkan untuk tindak lanjutnya dilakukan aparat kepolisian. Kasus ini
bukti bahwa MUI tidak bisa berjalan tanpa kerja sama dengan pihak lain,
seperti dengan pemerintah. Kita harap kerja sama bisa lebih ditingkatkan,
pungkasnya.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang membuka secara resmi rakernas
tersebut menyambut baik fatwa MUI. Presiden juga mengajak masyarakat untuk
bersikap tegas terhadap kelompok sempalan tersebut.

Saya menyimak pidato tadi sebagai contoh seperti kita bersama-sama mencegah
apa yang kita tanamkan aliran sesat. Maka, sesuai aturan main, MUI
mengeluarkan fatwa. Presiden tidak bisa memberikan fatwa. Setelah fatwa
dikeluarkan, perangkat negara menjalankan tugasnya. Mudah-mudahan terjalin
kerja sama di masa akan datang, kata Presiden.

Dalam pidatonya, Presiden Yudhoyono mengaku menerima masukan dari Menteri
Agama dan MUI. Kemudian meminta agar aparat tegas terhadap sesuatu yang
bersifat tahayul, klenik, dan mistik. Kita harus melakukan langkah tegas
terhadap paham, aliran sesat, dan menyesatkan, tegasnya.

Dalam sambutannya, Presiden meminta peran yang lebih besar dari MUI untuk
memerangi paham atau aliran menyesatkan. Saya memohon kepada MUI agar
berdiri di depan untuk menyelamatkan umat dari kemungkaran. Memerangi
kemungkaran dengan cara yang tidak munkar, katanya. (okz/rif)

-- 
Sesungguhnya, hanya dengan mengingat Allah, hati akan tenang


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Re: [wanita-muslimah] Re: Di saat hujan turun -cinta tak bersyarat

2007-11-12 Terurut Topik Achmad Chodjim
Ayat yang Mbak Lina cuplik itu adalah ayat tentang spiritualitas. Jadi, 
seseorang itu bohong atau tidak terhadap Allah, hanyalah Allah dan malaikat 
utusan-Nya yang mengetahui.

Lantaran hanya Allah yang mengetahui, maka Dia semata yang berhak menghukum 
atau menyatakan kezaliman terhadap pelakunya. Ratusan ribu nabi dan rasul telah 
diutus. Kebanyakan nabi tidaklah sukses dalam dakwahnya, dan bahkan dibunuh 
oleh kaumnya. Maka, tidaklah heran bila kehadiran nabi yang diketahui orang dan 
sukses hanya puluhan saja. Di antara yang mengaku nabi dan sukses pasca Nabi 
Muhammad ialah Guru Nanak (1469-1539,Agama Sikh), Mirza Ali Muhammad (Baha'i, 
didirikan pada 1844), dan MGA (1839 - 1908, Ahmadiyah).

Wasalam,
chodjim


  - Original Message - 
  From: Lina Dahlan 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, November 07, 2007 4:05 PM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Di saat hujan turun -cinta tak bersyarat


  QS6:93
  Dan siapakah yang lebih zalim dari pada orang yang mengadakan 
  kedustaan terhadap Allah atau yang berkata:Telah diwahyukan kepada 
  saya, padahal tidak ada diwahyukan sesuatupun kepadanya, dan orang 
  yang berkata:Saya akan menurunkan seperti apa yang diturunkan 
  Allah. Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-
  orang yang zalim berada dalam tekanan-tekanan sakaratul maut, sedang 
  para malaikat memukul dengan tangannya, (sambil 
  berkata) :Keluarkanlah nyawamu. Di hari ini kamu dibalas dengan 
  siksaan yang menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap 
  Allah (perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu selalu 
  menyombongkan diri ayat-ayat-Nya. 


  Recent Activity
a..  17New Members
  Visit Your Group 
  Sitebuilder
  Build a web site

  quickly  easily

  with Sitebuilder.

  Yahoo! 360°
  Start Sharing

  Your place online

  Blog  photos

  Y! Messenger
  Instant hello

  Chat in real-time

  with your friends.
  . 
   

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] PBNU: Aliran Al-Qiyadah Merusak Agama, Tak Hanya Melecehkan

2007-11-12 Terurut Topik lasykar5
PBNU: Aliran Al-Qiyadah Merusak Agama, Tak Hanya Melecehkan
Rabu, 24 Oktober 2007 14:17
Jakarta, *NU Online
*Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menilai, aliran Al-Qiyadah
Al-Islamiyah tidak hanya sekedar melecehkan, tetapi juga merusak ajaran
agama Islam. Pasalnya, aliran yang sempat menggerkan kota Padang,
Yogyakarta, Gresik dan beberapa kota lain di Indonesia itu jelas telah
menyimpang dari syariat Islam.

Tidak hanya pelecehan terhadap agama, tapi juga perusakan. Itu jelas
penyelewengan terhadap syariat, tegas Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi
kepada wartawan di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta, Rabu (24/10)

Al-Qiyadah Al-Islamiyah, aliran yang dinyatakan sesat itu tidak percaya Nabi
Muhammad. Mereka mengklaim Al-Masih Al-Mawud sebagai nabi. Aliran tersebut
juga tidak mewajibkan salat lima waktu dan puasa Ramadan. Berdasarkan
keterangan para penganut, aliran tersebut berasal dari Bogor.

Pengasuh Pondok Pesantren Al-Hikam, Malang, Jawa Timur, itu meminta
pemerintah tidak ragu-ragu untuk segera menindak tegas pimpinan berikut
penganut aliran tersebut. Menurutnya, ajaran dari aliran tersebut tidak
menyangkut syariat dan akidah semata, melainkan juga keselamatan umat
manusia.

Saat ditanya tentang prinsip kebebasan beragama di dalam negara demokrasi,
Presiden World Conference on Religions for Peace itu menolaknya. Menurutnya,
kebebasan apa pun mestilah harus menghormati dan menghargai kebebasan orang
lain. Demikian juga terhadap Al-Qiyadah Al-Islamiyah yang ia nilai tidak
tidak menghargai kebebasan orang lain.

Tidak ada kebebasan kosong. Kebebasan itu dibatasi kebebasan orang lain.
Karena itu, harus segera ditindak, tegas Hasyim yang juga Sekretaris
Jenderal International Conference of Islamic Scholars.

Di Gresik, Jawa Timur, Senin (22/10) lalu, warga menggerebek rumah tinggal
Rahmat Hidayat—seseorang yang diduga sebagai penyebar aliran sesat itu--di
Jalan Abdul Karim 21, Kelurahan Karangpoh.

Rahmat telah diamankan di Polres Gresik untuk kepentingan penyidikan. Selain
Rahmat, polisi juga menahan Muhammad Wahyudi (37) yang juga turut
menyebarkan aliran tersebut. (rif)

http://www.nu.or.id/page.php?lang=idmenu=news_viewnews_id=10544


-- 
Sesungguhnya, hanya dengan mengingat Allah, hati akan tenang


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] Hasyim: ‘Jibril’ Keluar, ‘Nabi’ Masuk Penjara

2007-11-12 Terurut Topik lasykar5
Hasyim: 'Jibril' Keluar, 'Nabi' Masuk Penjara
Rabu, 31 Oktober 2007 16:33
Jakarta, *NU Online
*Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi mengaku
merasa aneh atas fenomena munculnya aliran sesat yang marak belakangan.
Terutama menyusul heboh aliran Al-Qiyadah Al-Islamiyah yang kemudian diikuti
penangkapan terhadap pemimpinnya yang mengaku sebagai rasul, Ahmad
Moshaddeq, pada Senin (29/10) malam.

Ini 'jibril'-nya (Pemimpin komunitas Eden: Lia Eden, Red) keluar,
*kok *'nabi'-nya
(Ahmad Moshaddeq, Red) masuk penjara, ujar Hasyim kepada wartawan usai
penandatanganan nota kesepahaman kerja sama antara PBNU dengan British
Council di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta, Rabu (31/10)

Seperti diberitakan, Lia Eden, Pemimpin komunitas Eden itu, keluar dari
hotel prodeo sekitar pukul 08.00 WIB, Selasa (30/10) kemarin. Mengenakan
jubah putih dan tongkat kebesarannya serta dijemput 10 pengikutnya, Lia
meninggalkan Rumah Tahan Pondok Bambu setelah mendekam selama 2 tahun.

Lia Eden divonis 2 tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri
Jakarta Pusat pada 26 Juni 2006 karena terbukti melakukan penodaan agama dan
melakukan perbuatan tidak menyenangkan.

Sementara, 'Rasul' Ahmad Moshaddeq menyerahkan diri bersama 6 pengikutnya ke
Polda Metro Jaya. Moshaddeq menyerahkan diri karena mengetahui dicari
petugas kepolisian dan mengetahuinya dari media.

Hasyim mencatat, fenomena aliran yang kerap menyelewengkan ajaran agama itu
terjadi dalam dua tahun terakhir. Mulai dari ajaran salat dua bahasa,
pelecehan terhadap Al-Quran, ajaran salat tanpa busana, orang mengaku
sebagai malaikat jibril, dan terakhir, ada orang mengaku nabi, terangnya.

Hal yang membuat ia mengaku semakin heran adalah, hingga saat ini,
pemerintah belum memiliki aturan perundangan yang mengatur tentang aliran
sesat tersebut. Padahal, katanya, Indonesia sudah dua kali mengalami hal
yang serupa. Seharusnya kita sudah punya cara efektif untuk mengatasinya,
pungkasnya.

Fenomena maraknya aliran sesat tersebut, lanjut Presiden Worl Conference on
Religions for Peace itu, mengingatkan akan periode pertama munculnya Gerakan
30 September Partai Komunis Indonesia pada 1964 hingga awal 1965. (rif)

http://www.nu.or.id/page.php?lang=idmenu=news_viewnews_id=10629


-- 
Sesungguhnya, hanya dengan mengingat Allah, hati akan tenang


[Non-text portions of this message have been removed]