Re: [wanita-muslimah] Orang Tua Asuh Dalam Program Ananda

2008-12-27 Terurut Topik Trulee Khadija
Wa'alaikum salam wrwb...

Mas Agus, bagaimana dengan mereka2 yang ingin ikutan jadi orang tua asuh
tapi ngga mampu memenuhi kuota yg Rp250.000,- itu? :)
Adakah yang mau share...50:50 gitu dech...

Wassalam...

On Thu, Dec 18, 2008 at 2:00 PM, muhamad agus syafii
agussya...@yahoo.comwrote:

   Orang Tua Asuh Dalam Program Ananda

 Assalamualaikum Wr Wb

 Temansalhamdullilah 16 anak ANANDA sudah memiliki orang tua
 asuhmasih ada 14 anak yang belum memiliki orang tua asuh.

 saudaraku... keinginan mereka utk bersekolah sangatlah besar...hanya sayang
 terbentur dengan kondisi ekonomi keluarga...mereka tinggal dengan ibu yg
 hanya seorang buruh kasar, buruh nyuci dan ada juga yang tidak
 bekerjautk itulah...saya mengetuk hati saudara-saudaraku, barangkali
 masih ada yg berkenan utk menjadikan mereka anak asuh.hanya dengan Rp.
 250/bulan kita sudah ber PMA (Penanaman Modal Akhirat) .yuksss
 temans...kita berlomba dalam berbuat kebaikan dan kebajikan... insyallah
 Allah meridhoi langkah baik kita ini...amin y robbalalamin.

 Bagi yang berminat menjadi orang tua asuh bagi anak-anak yatim dalam
 program ANanda silahkan hubungi Mbak meidy di mobile phone +62 0855 8850 945

 Wassalam,
 agussyafii

 [Non-text portions of this message have been removed]

  



[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Saudi women's group assails judge over 8-year-old's marriage

2008-12-27 Terurut Topik Sunny
http://edition.cnn.com/2008/WORLD/meast/12/24/saudi.arabia.child.bride/index.html

December 26, 2008 -- Updated 0639 GMT (1439 HKT)
Saudi women's group assails judge over 8-year-old's marriage
  a.. Story Highlights 
  b.. Group condemns judge for not annulling marriage of girl, 8, to 
47-year-old man

  c.. Groups co-founder fighting those who keep us backward and in the dark 
ages

  d.. Marriage deal made by girl's father and the husband over mother's 
objections

  e.. Human Rights Watch hears about similar cases once every 4 or 5 months, 
they say



(CNN) -- A group fighting for women's rights in Saudi Arabia condemned a judge 
Wednesday for refusing to annul the marriage of an 8-year-old girl to a 
47-year-old man.

The group's co-founder, Wajeha al-Huwaider, told CNN that achieving human 
rights in the kingdom means standing against those who want to keep us 
backward and in the dark ages.

The Society of Defending Women's Rights in Saudi Arabia, in a statement 
published on its Web site, called on the minister of justice and human rights 
groups to interfere now in this case by divorcing the girl from the man. They 
must end this marriage deal which was made by the father of the girl and the 
husband.

On Saturday, the judge, Sheikh Habib Abdallah al-Habib, dismissed a petition 
brought by the girl's mother.  Watch CNN's Mohammed Jamjoom report on the case »

The mother's lawyer, Abdullah al-Jutaili, said the judge found that the mother 
-- who is separated from the girl's father -- is not the legal guardian, and 
therefore cannot represent her daughter.

The judge requested, and received, a pledge from the husband, who was in court, 
not to allow the marriage to be consummated until the girl reaches puberty, 
al-Jutaili said. When she reaches puberty, the judge ruled, the girl will have 
the right to request a divorce by filing a petition with the court, the lawyer 
said.

Al-Jutaili said the girl's father arranged the marriage in order to settle his 
debts with the man, a close friend of his.

In its statement Wednesday, the Society of Defending Women's Rights in Saudi 
Arabia said the judge's decision goes against children's basic rights. 
Marrying children makes them lose their sense of security and safety. Also, it 
destroys their feeling of being loved and nurtured. It causes them a lifetime 
of psychological problems and severe depression.

Moreover, children marriage creates unhealthy families because they were built 
on bad relationships.

The judge's decision also contradicts the king's consultative council, called 
the Majlis al-Shura, which found that anyone under the age of 18 is a child 
and should be treated likewise, the women's rights group said.

Don't Miss
  a.. Clinton foundation got millions from Saudis 
  b.. Saudi judge refuses to annul marriage of girl, 8 
In an interview with CNN, al-Huwaider said the Saudi government has signed 
international agreements involving children's and human rights, and they know 
that this is very harmful to the kingdom's image. There is a strong wave to 
teach and spread human rights here in Saudi Arabia, but we all know that there 
are two players behind the scenes: a movement that wants reform and change to 
better the kingdom and another movement that wants to keep us backward and in 
the dark ages.

The Saudi Justice Ministry has not commented.

The Saudi Information Ministry forwarded CNN to the government-run Human Rights 
Commission.

Zuhair al-Harithi, a spokesman for the commission, said his organization is 
fighting against child marriages. Child marriages violate international 
agreements that have been signed by Saudi Arabia and should not be allowed, he 
said.

Al-Harithi added that he did not have specific details about this case, but his 
organization has been able to stop at least one other child marriage.

Christoph Wilcke, a Saudi Arabia researcher for Human Rights Watch, said, 
We've been hearing about these types of cases once every four or five months 
because the Saudi public is now able to express this kind of anger, especially 
so when girls are traded off to older men.

In an interview Wednesday with CNN, Wilcke said that while Saudi ministries may 
make decisions designed to protect children, It is still the religious 
establishment that holds sway in the courts, and in many realms beyond the 
court.



He added that, unfortunately, the religious establishment holds to 
conservative views which many scholars believe sometimes violate sharia 
[Islamic law].

Wilcke said he hopes the appeals process will overturn the judge's decision.


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Mengapa harus mencintai Ahlul bait Nabi saw? Bagian (1)

2008-12-27 Terurut Topik syamsuri149
Mengapa harus mencintai Ahlul bait Nabi saw? Bagian (1)

Ahlul bait Nabi saw, artinya keluarga istimewa Rasulullah saw.
Berbicara keluarga, seperti umumnya keluarga kita, ada yang hanya
sebatas biologis minus ideologis, ada yang secara biologis plus
ideologis. Ini umumnya keluarga kita. Dalam dataran ini juga terjadi
dalam keluarga Rasulullah saw, yang hanya sebatas biologis misalnya
Abu Jahal dan Abu Lahab. Yang secara biologis dan ideologis misalnya
paman Nabi saw dan keluarganya yang seiman: Abbas, ibnu Abbas, Hamzah,
puteri Rasulullah saw selain Fatimah Az-Zahra’ (sa).

Ada model keluarga yang ketiga, yang hanya terdapat dalam keluarga
Rasulullah saw yaitu keluarga istiwewa.Yang mengistimewakan mereka
adalah Allah dan Rasul-Nya. Bukan karena pilih-kasih Rasulullah saw
terhadap keluarganya, tapi semata-mata karena kehendak Allah swt. Dan
memang dalam menentukan sikap Rasulullah saw tidak pernah berdasarkan
hawa nafsu tapi semata-mata karena kehendak Allah swt:

“Dia (Rasulullah) tidak pernah berbicara berdasarkan hawa nafsu,
tetapi ia semata-mata berdasarkan wahyu diwahyukan kepadanya.”
(An-Najm: 3-4)

Keluarga Rasulullah saw yang istimewa inilah yang disebut dengan
istilah keluarga nubuwwah, keluarga kenabian. Mereka ini hanya lima
orang: Rasulullah saw itu sendiri, Ali bin Abi Thalib, Fatimah, Hasan
dan Husein. Lima orang inilah yang oleh Al-Qur’an disebut sebagai
“Ahlul bait”, orang-orang yang disucikan oleh Allah swt dari salah dan
dosa. Allah swt menyatakan dalam firman-Nya:

“Sungguh tiada lain Allah berkehendak menjaga kamu dari dosa-dosa hai
Ahlul bait dan mensucikan kamu dengan sesuci-sucinya.” (Al-Ahzab/33: 33)
Untuk mengetahui lebih detail penjelasan Rasulullah saw dalam
hadis-hadisnya tentang siapa yang dimaksud “Ahlul bait” dalam ayat ini
dan Asbabun nuzulnya, silahkan klik di sini:
http://tafsirtematis.wordpress.com/2008/07/03/surat-al-ahzab-33/

Perbedaan Timbal-balik dakwah para Nabi (as)
Dalam hal timbal-balik dakwah para Nabi (as) dari umatnya ada perbedaan.
Tentang upah dakwah para nabi Allah swt menyatakan:

(ia berkata): Hai kaumku, aku tidak meminta harta benda kepada kamu
(sebagai upah) dalam dakwahku. Upahku hanyalah dari Allah dan aku
sekali-kali tidak akan mengusir orang-orang yang telah beriman.
Sesungguhnya mereka akan bertemu dengan Tuhannya, akan tetapi aku
memandangmu suatu kaum yang tidak mengetahui.” (Hud: 29)

Katakanlah: Upah apapun yang aku minta kepadamu, maka itu untuk kamu.
Upahku hanyalah dari Allah, dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu.
(Saba’: 47)

Katakanlah: Aku tidak meminta upah sedikitpun kepada kamu dalam
menyampaikan risalah itu, melainkan (mengharapkan kepatuhan)
orang-orang yang mau mengambil jalan kepada Tuhannya.” (Al-Furqan: 57)

Adapun upah dakwah Rasulullah saw Allah swt menegaskan dalam firman-Nya:

Katakan (hai Muhammad): “Aku tidak meminta upah apapun  kepada kalian
dalam dakwah ini kecuali kecintaan kepada keluargaku.” (Surat
Asy-Syura: 23)

Dalam ayat ini Allah swt menegaskan bahwa upah yang harus  berikan
oleh umat Rasulullah saw kepada beliau dalam dakwahnya adalah
kecintaan kepada “Keluarga Istimewa” beliau yang dalam surat Al-Ahzab:
33 sebagai “Ahlul bait”.

Tapi sangat disayangkan dalam terjemahan-terjemahan Al-Qur’an yang
beredar di Indonesia, kata “Mawaddah fil Qurbâ” dalam ayat tersebut
diterjemahkan: kasih sayang kekeluargaan. Terjemahkan ini jelas
mengaburkan makna yang sebenarnya, makna yang telah dijelaskan oleh
Rasulullah saw, dan dikutip oleh para ahli tafsir dan hadis. Adapun
detail Asbabun Nuzul ayat ini, silahkan klik disini:
http://tafsirtematis.wordpress.com/2008/07/03/surat-asy-syura-23/

Jadi, mencintai Ahlul bait Nabi saw adalah perintah Allah swt. Tentu
di sini ada maksud dan tujuannya yang sangat penting. Kecintaan kepada
Ahlul bait Nabi saw dikaitkan secara langsung dengan misi dan dakwah
Nabi saw.

Cinta, mengikuti dan menteladani punya kaitan yang tak dapat pisahkan.
Orang yang mengikuti tanpa cinta yang sejati, namanya ikut-ikutan yang
tak bermakna dalam kehidupan beragama. Seperti buih di atas lautan,
bergantung arah angin. Cinta tanpa mengikuti dan menteladani, itu
namanya cinta palsu.

Cinta kepada Ahlul bait Nabi saw juga dimaksudkan agar umatnya, pasca
Rasulullah saw, merujuk kepada mereka dalam hal-hal keilmuan, supaya
kita tidak bingung, ragu-ragu dan tersesat dalam beragama. Dalam
keberagamaan khususnya dalam hal-hal yang penting dan prinsip tidak
boleh merujuk pada sembarang rujukan. 

Rasulullah saw bersabda:
 “Sesungguhnya aku tinggalkan kepada kalian dua pusaka yang berharga:
Al-Qur’an dan ‘Itrahku, Ahlul baitku.” (Shahih At-Tirmidzi 2: 219).
Lebih detail tentang bermacam2 redaksi hadis ini dan rujukannya, klik
di sini:
http://tafsirtematis.wordpress.com/2008/07/08/hadis-tsaqalayn/

Allah swt mengisyaratkan orang-orang yang mengambil ilmu bukan dari
pintu: “Bukanlah kebajikan memasuki rumah-rumah dari belakangnya.”
(Al-Baqarah: 189)
Ayat ini 

[wanita-muslimah] Film Kartun Seri (1-11) bagus utk anak2 dan orang tua

2008-12-27 Terurut Topik syamsuri149
Film Kartun Seri (1-11) bagus utk anak2 dan orang tua

Film kartun perang antara kebenaran dan kebatilan. Ini sangat bagus
bagi anak2 utk menanamkan rasa cinta kepada Ahlul bait Nabi saw. Ada
terjemahannya dlm bahasa Inggris. Insya Allah, mdh2an sblm bulan
Muharram sdh rampung 13 seri.  

Usahakan  nge-play-nya tdk pada jam2 sibuk spy loadingnya cepat
sempurna. Kl pada jm2 sibuk bisanya loadingnya tersendat2. Yang ingin
menyaksikan, klik disini:
http://ifadah2.multiply.com
Ingin menyaksikan peringatan Asyura di berbagai negara, klik disini:
http://hajinawawi.multiply.com
Ingin yang lebih lengkap lagi video dan musik+animasi tentang Imam
Husein (as), silahkan klik disini:
http://islampraktis.multiply.com




[wanita-muslimah] Is it obligatory in Islam that women should.....

2008-12-27 Terurut Topik Sunny
http://www.arabnews.com/?page=5section=0article=117534d=28m=12y=2008pix=islam.jpgcategory=Islam

Friday 26 December 2008 (28 Dhul Hijjah 1429)


Is it obligatory in Islam that women should always wear a black dress when they 
go out? We are told that this is so by some people posing as scholars. Please 
explain. (M. Amin)


No, there is no Islamic requirement that women should wear black when they go 
out. What they should wear is what maintains a proper standard of decency, 
according to Islamic values and the traditions of society. The color of their 
garments is not an issue as long as they do not appear in eye catching attire. 
In many Muslim countries, people use a wide range of colors and these are 
acceptable if they do not violate Islamic values and standards of propriety. 

We should also recognize that standards differ from one society to another. In 
North Africa, for example, women wear white when they are in mourning. This is 
considered odd in other Arab countries. Following local traditions that do not 
violate Islamic values is acceptable in such cases. 

It is unfortunate that some people, particularly among those who think that 
they are guardians of Islamic values, feel that they should impose plain black 
as the only color of women's clothes in public. Such people are often very 
rigid in their views. You often discover that the best way to deal with them is 
to thank them for their advice. If you are certain that they are in the wrong, 
then you need only to ignore them


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Pengaduan Masalah Haji Ditampung Tim Khusus

2008-12-27 Terurut Topik Sunny
Refleksi: Bubarkan sarang penyamun yang bernama Departemen Agama [Depag]! 
Penyamun tak pernah akan menjamin kenyamanan dan keselamatan umat baik dalam  
hal duniawi maupun surgawi.

http://www.tempointeraktif.com/hg/wartahaji_berita_mutakhir/2008/12/27/brk,20081227-152737,id.html

Pengaduan Masalah Haji Ditampung Tim Khusus
Sabtu, 27 Desember 2008 | 16:33 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi telah membentuk tim 
khusus untuk menangani pengaduan mengenai haji. Tim sudah mulai bekerja untuk 
menindaklanjuti beberapa laporan yang masuk, kata Wakil Ketua KPK Muhammad 
Jasin saat dihubungi (27/12).



Sebelumnya, Indonesia Corruption Watch melaporkan pemerimaan uang oleh Menteri 
Agama Maftuh Basyuni yang bersumber dari dana penyelenggaraan ibadah haji dan 
Dana Abadi Umat, Jum'at (26/12). ICW mempersoalkan tunjangan fungsional bulanan 
Menteri Maftuh sebesar Rp 10 juta, tunjangan hari raya Idul Fitri 2004 sebesar 
Rp 25 juta dan biaya taktis perjalanan dinas Maftuh ke Arab Saudi sebesar USD 5 
ribu. 

Menurut Jasin, selain laporan dari Indonesia Corruption Watch, KPK juga telah 
menerima laporan dari beberapa pihak lain. Selain gratifikasi, ICW juga telah 
melaporkan mengenai penyalahgunaan Dana Abadi Umat, kata dia. 

Jasin menyatakan bahwa KPK akan menindaklanjuti semua laporan yang sudah 
diterima. Laporan ICW akan mulai ditelaah pada 30 Desember mendatang, 
ujarnya. 




[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Haji Incorporated: Bisnis, Kolusi, dan Manipulasi

2008-12-27 Terurut Topik Sunny
Refleksi: Ini berita lama,  kurang lebih 10 tahun lalu, tetapi tetap aktual 
untuk direnungikan bagi yang percaja pada banit-bandit tukang copet bin 
penyamun.

http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/1999/03/02/INT/mbm.19990302.INT93731.id.html

22/XXVII 02 Maret 1999

Haji Incorporated: Bisnis, Kolusi, dan Manipulasi
Selain membangkitkan bisnis besar di sepanjang prosesnya, yang sering tidak 
fair terhadap konsumen-nya, ibadah haji juga menyisakan sejumlah pertanyaan 
tak terjawab tentang kolusi dan manipulasi pengelolaan dana non-budgeter. 
Keengganan orang untuk mempersoalkan ibadah suci itu justru dimanfaatkan buat 
mengeduk keuntungan tanpa hambatan.
Muslim yang baik, kata Alquran, percaya bahwa segala kekayaan dan 
kemakmuran-seperti hidup itu sendiri-datang dari Allah, dan niscaya kembali 
kepada-Nya. Mereka harus membayar zakat ketika mampu. Bahkan, jika lebih mampu, 
mereka wajib berhaji ke Tanah Suci. 

Apa yang diperoleh harus kembali kepada Yang Gaib. Dan jangan terlalu banyak 
tanya. Konsentrasi. Pasrah. Tutup mulut, mata, dan telinga. Hanya dengan itu, 
insya Allah, ibadah haji akan diterima. Haji yang mabrur. 

Tapi uang setoran biaya perjalanan haji (BPH)-dulu ongkos naik haji 
(ONH)-bukanlah uang gaib. Setiap calon haji Indonesia tahun ini harus 
menyisihkan setidaknya Rp 20 juta untuk bisa memenuhi undangan Allah-biaya yang 
melonjak tajam dari tahun lalu akibat rontoknya rupiah. 

Bukan gaib pula bisnis yang dibangkitkan oleh ritual tahunan ini. Ibadah haji 
telah menjadi industri wisata ziarah yang makmur. Dalam satu dasawarsa 
terakhir, omzetnya per tahun tak kurang dari Rp 1,5 triliun. 

Sebagai ladang usaha, dia juga hampir tanpa risiko. Pertama-tama, tersedia 
pasar yang pasti (captive market). Dari 1995 sampai 1998, jumlah calon haji 
sekitar 200 ribu per tahun, sesuai dengan kuota yang ditetapkan pemerintah Arab 
Saudi. 

Krisis moneter dan ekonomi pun tak terlalu mengguncangkannya. Bahkan, ketika 
tahun ini jumlah calon haji anjlok 60 persen dari tahun lalu (hanya sekitar 70 
ribu orang), omzetnya cuma turun sekitar 12,5 persen. Konsumenlah-para calon 
haji itu-yang harus menanggung lebarnya jurang rupiah dari dolar. 

Kualitas layanan pun bisa diabaikan. Calon haji tidak diberi anjuran untuk 
memprotes, apalagi berdemonstrasi. Mereka harus tawakal menghadapi cobaan 
Tuhan, termasuk misalnya ikhlas menerima pelayanan akomodasi yang buruk (tutup 
mulut, mata, dan telinga). 

Tapi, bahkan jika berani mengeluh, mereka tak punya pilihan. Bisnis perjalanan 
haji merupakan monopoli Departemen Agama. Kini ada banyak perusahaan swasta 
yang mengoperasikan jasa layanan ONH-plus, tapi mereka hanya bisa merebut 
pangsa pasar sangat kecil, sekitar 3 persen. Tak mengherankan. Departemen Agama 
hanya mau memberikan izin penyelenggaraan ONH-plus dengan salah satu syarat: 
tarifnya minimal dari US$ 5.000 (hampir dua kali lipat ONH biasa, yang besarnya 
US$ 2.730).



  Matematika Biaya Haji  
  Perincian  Jumlah  
  Transpor pesawat (US$ 1.200) **  Rp 8.910.000 
  Biaya wajib di Arab Saudi Rp 10.701.400  
  Ongkos hidup selama di Arab Saudi Rp 4.000.000 
  Operasional dalam negeri Rp 621.600  
  Uang bekal daerah  Rp 50.000 
  Total Rp 24.333.000  

  * Biaya perjalanan haji resmi 1999 = Rp 20.500.000
  ** US$ 1 = Rp 7.425  
  Sumber: Ditjen Bimas Islam dan Urusan Haji 



[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Relax, sugar is sweet

2008-12-27 Terurut Topik Sunny
http://www.smh.com.au/news/opinion/relax-sugar-is-sweet/2008/12/27/1229998788319.html


Relax, sugar is sweet  
Simon Webster
December 28, 2008

SUGAR does not make children hyperactive, scientists say. However, they could 
not conclusively comment on its effect on octogenarians, which may explain why 
Nana Pat was dancing the can-can on the kitchen table on Christmas night after 
finishing off the bowl of mini Cherry Ripes.
As for the kids, it must have been something else that made them spin like 
whirling dervishes until they had drilled holes in the floorboards, festoon the 
house with glitter-laced chocolate vomit and swing from the light fittings like 
rabid baboons, because sugar has been given the all clear.

At least 12 double blind randomised controlled trials have examined how 
children react to diets containing different levels of sugar, Dr Rachel Vreeman 
and Dr Aaron Carroll from the Indiana University School of Medicine reported in 
the British Medical Journal this month. None - even those looking at children 
with attention-deficit hyperactivity disorder or sugar-sensitive children - 
found any difference in behaviour between those who had eaten sugar and those 
who had not.

The differences in behaviour existed only in parents' minds.

When parents think their children have been given a drink containing sugar 
[even if it is really sugar-free], they rate their children's behaviour as more 
hyperactive, Vreeman and Carroll wrote.

This is great news for sugar manufacturers, which now just have to find 
evidence dismissing sugar's links with tooth decay, diabetes, heart disease and 
obesity, among other things.

Parents convinced that more than their imagination is at work after their 
children have consumed certain food or drinks might want to consider the 
artificial colours and preservatives on the label.

In more food news, science has found that contrary to popular belief, nocturnal 
feasting does not make you fat, Vreeman and Carroll wrote.

Numerous studies have concluded that it doesn't matter when you eat; weight 
gain is all about calories consumed versus exercise taken. You can eat more as 
long as you move more. It's a formula that has served Nana Pat well.

However, the article was not all good cheer. Alas, with New Year's Eve 
approaching, it seems there is no cure for a hangover. An exhaustive study 
(featuring exhausted volunteers by the end of it) found that purported hangover 
cures propranolol, tropisetron, tolfenamic acid, fructose, glucose, borage, 
artichoke, prickly pear and Vegemite all failed to do the job. But researchers 
did stumble across the surprisingly refreshing borage, artichoke, prickly pear 
and Vegemite cocktail, which has since become popular in fashionable New York 
nightclubs.

The best way to beat a hangover is to consume alcohol only in moderation or not 
at all, Vreeman and Carroll wrote. The connection between hangovers and the 
perception that the kids are running around a lot and making too much noise was 
not investigated.

Of course, the search for a hangover cure will go on, and eco-website 
Treehugger came up with a heady brew of clean, green suggestions last week. 
Among them were yoga (a couple of salutes to the sun and a series of moderate 
twists to wring the alcohol out of the system), wheatgrass, rescue remedy, 
coconut water and a play in the snow.

The last option has been shown to work particularly well for Australians at 
this time of year, as all traces of a hangover are generally gone by the end of 
an 18-hour flight to the Rocky Mountains, leaving the protagonist ready to 
start drinking again.

Should he or she have flown with Qantas and arrived without luggage, Vreeman 
and Carroll have some good advice to help prioritise when it comes to clothes 
shopping: don't worry too much about a beanie.

Despite what almost everyone believes, we do not lose a particularly high 
amount of heat through our heads. Any uncovered part of the body loses heat and 
reduces body temperature proportionally.

The US Army field manual for survival recommends a hat in cold weather because 
40 to 45 per cent of body heat is lost through the head.

If this were true, humans would be just as cold if they went without trousers 
as if they went without a hat, the pair wrote. But patently this is just not 
the case.

The myth is understood to date back to a military study in which soldiers were 
dressed in arctic survival suits but no hats. It was discovered that lots of 
heat was lost through the head. But that's because it was the only thing 
uncovered.

And to think they call it military intelligence.

Of course, hats should be considered essential items for anyone venturing 
outside in Australia at this time of year, not least to offer protection from 
flying beer bottles when revellers discover there is no cure for a hangover and 
decide to give the grog away.

Also busted in the British Medical Journal article was the myth that suicide 
rates go up 

[wanita-muslimah] Virgin gives birth to Jesus - really

2008-12-27 Terurut Topik Sunny
http://www.theaustralian.news.com.au/story/0,25197,24846517-29677,00.html

Virgin gives birth to Jesus - really
From correspondents in Lima | December 27, 2008 

Article from:  Reuters 
VIRGIN Mary, a 20-year-old Peruvian woman, gave birth to a baby boy on 
Christmas day and named him Jesus, Peru's state news agency reports.

The baby's father, Adolfo Jorge Huamani, 24, is a carpenter. Religious 
Peruvians compared him to Joseph the Carpenter in the Bible. 

Two thousand years later the story of Bethlehem is relived, read the headline 
about the birth in El Comercio, the main newspaper in Peru, a predominantly 
Catholic country. 

The mother, Virgen Maria Huarcaya, delivered the 3.5kg boy, Jesus Emanuel, in 
the early hours of Christmas at the central maternity hospital in Lima, the 
capital. 

A few days ago we had decided to name my son after a professional soccer 
player, the father said.

But thanks to a happy coincidence this is how things ended up.

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Datang di Kala Ketanggungan

2008-12-27 Terurut Topik Sunny
http://www.poskota.co.id/redaksi_baca.asp?id=1822ik=32


Datang di Kala Ketanggungan 

Minggu 28 Desember 2008, Jam: 6:54:00 
Dalam kamus perselingkuhan, suami berbulan-bulan tak pulang itu adalah berkah. 
Karenanya Ny. Wiwik begitu bebas merdeka memasukkan lelaki asing dalam 
kamarnya. Namun perhitungan Ny. Wiwik, 38, kali ini meleset. Saat dia tengah 
ketanggungan bersama Mugono, 45, eh suami mendadak datang. Kacaulah semuanya! 

Awalnya rumahtangga Wiwik - Haryadi, 44, demikian damai sejahtera, tata tentrem 
kerta raharja kata kidalang. Sebagai pekerja ulet Haryadi bisa memanjakan 
istrinya yang ibu rumahtangga murni. Segala kebutuhan baik lahir maupun batin, 
semua tercukupi. Ibarat kata tugas Ny. Wiwik hanyalah mamah (makan) dan mlumah 
(melayani di ranjang). Apa lagi hadist Nabi mengatakan: bersegeralah ketika 
suamimu mengajak kapan saja! 

Hari-hari indah itu ternyata tak berlangsung lama. Jauh sebelum krisis ekonomi 
global, kehidupan pasangan itu mulai nggombal (baca: morat-marit). Ketika ada 
pengurangan tenaga di kantor, ternyata Haryadi termasuk yang harus pensiun 
dini. Tragisnya, meski dia seorang sarjana ekonomi ternyata mencari pekerjaan 
pengganti tidaklah mudah. Walhasail uang pesangan dari perusahaan yang tidak 
begitu besar, ludes untuk makan sehari-hari. Ironis kan, sarjana ekonomi kok 
ekonominya amburadul. Apakah Haryadi dulu kuliah di Fakkultas Ekonomi jurusan 
ekonomi morat-marit? 

Seperti biasa, ketika ekonomi tak stabil, rumahtangga pun jadi goyah. Perang 
Baratayuda Jayabinangun 12 seri tamat, sering terjadi di rumah warga Margorejo 
Kecamatan Sayegan Kabupaten Sleman (DIY) ini. Wiwik suka marah-marah pada 
Haryadi, menuduh lelaki yang tidak kreatip. Tidak bisa ngayani (memberikan 
kekayaan), bisanya hanya ngayeli (menyetubuhi) saja. Kalau hanya begitu, anak 
SMP juga bisa.. Kata Wiwik meremehkan suami. 

Emosi Wiwik sudah tak terbendung, bahkan dia tega mengusir suami dari rumah 
yang dibangun bersama. Mungkin karena memang merasa gak sembada (tak bisa 
mencukupi), Haryadi menurut. Dia pergi begitu saja tanpa pamit, ke mana 
tujuannya tidak jelas. Yang pasti, Wiwik justru merasa bebas merdeka dan 
berdaulat penuh di bawah panji-panji revolusi. Dan sejak itu pula Wiwik membuka 
peluang masuknya investor baru, untuk bekerja sama yang saling menguntungkan 
dan menggairahkan! 

Husssy..., kok pakai gairah segala? Lha memang iya. Asal tahu saja, sejak 
ekonominya kolaps, Wiwik sering menerima bantuan lelaki duda tetangganya, 
Mugono. Dan karena di dunia ini tak ada yang gratis kecuali misuh (memaki), 
budi tetangga itu harus pula dibayar dengan bodi. Maksudnya, Wiwik harus 
menyerahkan tubuhnya bulat-bulat dan telanjang bulat untuk menuntaskan nafsu 
Mugono. Awalnya sing memang berat, tapi lama-lama kok juga nikmat. 

Akhirnya hubungan itu menjadi saling menyuka, sehingga untuk memuluskan 
perselingkuhan tersebut dengan sengaja Wiwik mendeportasi suaminya. Mugono 
pun semakin bebas untuk memberikan bantuan materil dan onderdil. Tentu saja ini 
enak bagi Mugono - Wiwik, tapi sangat nyeseg di dada Haryadi. Masak suami 
sendiri malah berbulan-bulan ditelantarkan. Bagaimana pun juga STNK dan BPKB 
masih atas nama saya, sehingga berhak mengendarai kapan saja, begitu pikir 
Haryadi di tempat pengasingannya. 

Tibalah hari malang itu. Saat Haryadi pulang ke rumah sendiri untuk rapel 
rindu, eh di rumah dia justru memergoki ketika bininya tengah disetubuhi 
Mugono lelaki tetangganya sendiri. Untung dia tak emosian. Haryadi memanggil 
sejumlah warga, dan pasangan yang sedang ketanggungan itu digerebek. Maunya 
Mugono, persoalan ini didamaikan saja, tapi Haryadi tak peduli dan membawa 
persoalan ini ke Polsek Sayegan. Terpaksalah Polres Sleman jadi sibuk gara-gara 
urusan si leman. 

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Tahun Baru

2008-12-27 Terurut Topik Kartono Mohamad
Selamat tahun baru hijriah 1430 kepada sobat dan handai tolan. KM
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com 
mailto:wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[wanita-muslimah] Re: Saudi: Polemik Perempuan Pramuniaga Toko Pakaian Dalam

2008-12-27 Terurut Topik miftahalzaman
Ini contoh kalau suatu negeri dicengkeram ideologi paranoid. Hal-hal
remeh temeh seperti ini bisa-bisa jadi heboh nasional.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Dwi Soegardi soega...@...
wrote:

 Di Saudi, perempuan belanja baju dalam dilayani oleh pramuniaga
laki-laki.
 Kepala Polisi Syariat tidak melarang perempuan bekerja sebagai
 pramuniaga di toko pakaian dalam.
 Tetapi, Not so fast, pal, kata Mufti Saudi. Itu menyalahi kodrat.
 
 Btw, elo-elo ini siapa sih? Apa perempuan tidak bisa memilih
pekerjaan sendiri?
 Lha pramuniaga cowok milihin baju dalam buat pelanggan cewek itu
 apakah kodrat?
 
 Silakan menyimak dua berita jenaka di bawah ini.
 
 http://www.republika.co.id/berita/22830.html
 
 Saudi Tak Larang Perempuan Jadi Pramuniaga Pakaian Dalam
 By Republika Newsroom
 Sabtu, 27 Desember 2008 pukul 04:15:00
 
 RIYADH -- Kepala polisi syariat Arab Saudi membantah pihaknya melarang
 perempuan bekerja di toko pakaian dalam, tulis koran-koran setempat
 pada hari Selasa.
 
 Seperti dilaporkan AFP, Sheikh Ibrahim al-Gaith, kepala komisi promosi
 nilai-nilai kebaikan dan penjaga susila, menekankan dirinya tidak
 menentang perempuan menjadi saleswoman di toko pakaian dalam.
 
 Dia mengemukakan toko-toko berpramuniaga perempuan hanya boleh ada di
 mal khusus perempuan sehingga tidak ada kontak dengan laki-laki.
 
 Kami tidak keberatan jika perempuan bekerja di toko pakaian dalam
 asalkan tidak di sebelah toko untuk laki-laki, kata Gaith lalu
 mengemukakan bahwa putusan tersebut sudah menjadi keputusan
 pemerintah.
 
 Kaum perempuan Saudi sudah sejak lama mengeluhkan ketidaknyamanan
 mereka karena terpaksa membeli pakaian dalam dari pramuniaga yang
 berjenis kelamin laki-laki. Mereka lebih suka jika pramuniaga untuk
 mereka adalah sesama perempuan.
 
 Para pemimpin agama di kerajaan ultra-konservatif itu menentang
 perempuan menjadi pramuniaga di tempat yang bisa didatangi laki-laki.
 Alasannya, hal tersebut dapat melanggar larangan kontak dengan yang
 bukan muhrim.
 
 Namun, aturan tersebut tidak berlaku untuk laki-laki pramuniaga dengan
 perempuan pembeli.
 
 Pada tahun 2005, kementerian tenaga kerja menyerukan toko-toko pakaian
 dalam untuk mempekerjakan staf perempuan. Hal itu untuk membuka lebih
 banyak peluang kerja bagi perempuan Saudi.
 
 Usaha tersebut tidak banyak diikuti karena para ulama menentang
langkah itu.
 
 Pada bulan Oktober, Reem As'ad, pengajar ekonomi di suatu perguruan
 tinggi di Jeddah, menyerukan boikot terhadap toko-toko pakaian dalam
 yang tidak mempekerjakan perempuan sebagai pramuniaga.
 
 Kaum perempuan berjalan dengan tertutup dari kepala hingga jempol
 kaki, tapi mereka harus mendiskusikan ukuran dan bahan pakaian dalam
 dengan pria tak dikenal. Aneh bukan?. kata perempuan tersebut.-
 ant/ah
 
 http://www.republika.co.id/berita/22831.html
 
 Mufti Tak Setuju Perempuan Bekerja di Toko Pakaian Dalam
 By Republika Newsroom
 Sabtu, 27 Desember 2008 pukul 04:47:00
 
 RIYADH -- Mufti besar Arab Saudi keberatan jikan perempuan menjadi
 pramuniaga di toko pakaian dalam. Mufti besar mengemukakan hal itu
 meski menteri tenaga kerja telah mengizinkan perempuan menjadi
 pramuniaga di toko pakaian dalam.
 
 Kaum perempuan telah dipercayakan kepada kita, kita tidak boleh
 melibatkan mereka dalam hal-hal yang jauh dari kodrat mereka, kata
 mufti Abdul Aziz al-Sheikh seperti dilaporkan AFP.
 
 Keberatan mufti tersebut juga menyusul pernyataan polisi syariat Arab
 Saudi yang pada hari Selasa menyatakan tidak menentang pramuniaga
 perempuan di toko pakaian dalam asalkan mereka bekerja di mal khusus
 perempuan dan tidak terjadi kontak dengan laki-laki.
 
 Kaum perempuan Saudi sudah sejak lama mengeluhkan ketidaknyamanan
 mereka karena terpaksa membeli pakaian dalam dari pramuniaga yang
 berjenis kelamin laki-laki. Mereka lebih suka jika pramuniaga untuk
 mereka adalah sesama perempuan.
 
 Para pemimpin agama di kerajaan ultra-konservatif itu menentang
 perempuan menjadi pramuniaga di tempat yang bisa didatangi laki-laki.
 Alasannya, hal tersebut dapat melanggar larangan kontak dengan yang
 bukan muhrim. - ant/ah