[wanita-muslimah] Menyongsong Era Soeharto Babak Dua

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
://www.rullysyumanda.org/Politick-Trick/menyongsong-era-soeharto-babak-dua.html


  Menyongsong Era Soeharto Babak Dua  


  Politick Trick  
  Written by George Junus Aditjondro
 
  Cendana sekarang terang-terangan berdiri di belakang Gerindra, yang 
mencalonkan Letjen (Purn.) Prabowo Subianto sebagai Presiden RI ke7. Ini 
diungkapkan Jumat lalu (6/3), di depan massa di muka rumah orangtua Soeharto di 
Kemusuk, Argomulyo, Sedayu, Kabupaten Bantul, DIY, oleh Probosutedjo, adik tiri 
Soeharto yang sering jadi juru bicara Keluarga Cendana.

  Probosutejo sudah pernah mengeluarkan pernyataan serupa, yang kontan 
ditanggapi mantan Ketua MPR Amien Rais waktu itu. Menurut Amien, dukungan 
Cendana malah merugikan Prabowo, karena akan mempersempit dukungan bagi dia 
(Okezone, 23/1).

  Mengapa? "Keluarga Cendana mewakili masa lalu. Padahal Prabowo yang 
dikesankan dalam iklan TV, mau mengubah Indonesia, mau buat terobosan-terobosan 
baru. Saya kira, reformasi sudah mengucapkan selamat tinggal kepada Orde Baru. 
Sekarang malah ada tokoh yang mengajak Prabowo ke zaman baheula. Ini akan 
merugikan dia," kata mantan Ketua MPR, yang ikut memotori gerakan menjatuhkan 
Presiden Soeharto, sebelas tahun lalu.


  Penguasa tiga juta hektar.
  Pernyataan Probosutejo memang penuh kontroversi. Dalam kampanye di desa 
kelahiran Soeharto, ia menyatakan, dalam tiga tahun setelah Prabowo menjadi 
Presiden, setiap rakyat akan memiliki tanah minimal dua hektar (Harian Yogya, 
7/3). Padahal keluarga besar Prabowo sendiri menguasai lebih dari tiga juta 
hektar tanah dari Aceh sampai Papua.

  Janji pembagian tanah seluas dua hektar buat setiap keluarga tani, 
mustahil dapat diwujudkan. Kecuali kalau Prabowo dan adiknya, Hashim 
Djojohadikusumo, bersedia membagi jutaan hektar tanah yang mereka kuasai dalam 
bentuk perkebunan kelapa sawit, teh, jagung, jarak, akasia, padi dan aren, 
serta ratusan ribu hektar hutan pinus, kepada jutaan petani lapar tanah.

  Bagaikan zamrud di katulistiwa, tanah-tanah pencetak dollar bagi kedua 
bersaudara Djojohadikusumo tersebar dari Aceh ke Papua. Di sekeliling Danau Lot 
Tawar di Aceh, mereka menguasai konsesi PT Tusam Hutani Lestari seluas 96 ribu 
hektar, terentang dari Kabupaten Bener Meriah ke Kabupaten Aceh Tengah. Konsesi 
itu sumber kayu pinus bagi pabrik PT Kertas Kraft Aceh (KKA) di Lhokseumawe. Di 
Sumatera Barat dan Jambi mereka menguasai perkebunan kelapa sawit seluas lebih 
dari 30 ribu hektar di bawah PT Tidar Kerinci Agung.

  Di Kaltim mereka telah mengambilalih konsesi hutan PT Tanjung Redep HTI 
seluas 290 ribu hektar, yang dulu dikuasai Bob Hasan. Juga di Kaltim, mereka 
telah mengambilalih konsesi hutan seluas 350 ribu hektar dari Kiani Group yang 
dulu juga dikuasai Bob Hasan dan mengganti namanya menjadi PT Kertas Nusantara, 
berkongsi dengan Luhut B. Panjaitan, mantan Menteri Perdagangan di era Habibie. 
Masih di provinsi yang sama, mereka menguasai konsesi hutan PT Kartika Utama 
seluas 260 ribu hektar, PT Ikani Lestari seluas 260 ribu hektar, serta 
perkebunan PT Belantara Pusaka seluas 15 ribu hektar lebih.

  Kaltim memang 'pabrik uang' bagi Prabowo. Holding company nya, Nusantara 
Energy, yang memiliki konsesi seluas 60 ribu hektar, telah mulai mengekspor 
batubara ke Tiongkok.

  Bergeser ke Indonesia Timur, di Pulau Bima (NTB), mereka memiliki 
budidaya mutiara serta perkebunan jarak seluas seratus hektar untuk bahan bakar 
nabati. Sedangkan di Kabupaten Merauke, Papua, mereka berencana membuka Merauke 
Integrated Rice Estate (MIRE) seluas 585 ribu hektar. Di Papua, mereka juga 
mengeksplorasi blok gas Rombebai di  Kabupaten Yapen dengan kandungan gas lebih 
dari 15 trilyun kaki kubik.


  Kampanye dibiayai petrodollar ...
  Semua ekspansi bisnis itu serta kampanye Gerindra itu dibiayai dari  
keuntungan Hashim dari bisnis migas. Di masa kejayaan Soeharto, ashim  dan 
Arifin Panigoro diajak sang Presiden bermuhibah ke negara-negara  eks Uni 
Soviet yang kaya migas, seperti Kazakhstan dan Azerbaijan, dan  membeli 
konsesi-konsesi migas di sana.

  Krisis moneter yang disusul jatuhnya Soeharto, membuat para keluarga  dan 
kroni Istana harus segera melunasi hutang-hutang mereka yang  dikelola BPPN. 
Arifin melepas ladang migasnya di Asia Tengah tahun  2000, sedangkan Hashim 
baru enam tahun kemudian melepas ladang  migasnya di Kazakhstan, yang 
dikuasainya melalui Nations Energy Co.  yang bermarkas di Calgary, Kanada. Aset 
itu dijualnya kepada CITIC  Group (RRT) seharga 1,91 milyar dollar AS, atau 
17,2 trilyun rupiah  (Trust, 12-18 Nov. 2007, hal. 11; Swasembada, 24 Nov.-3 
Des. 2008,  hal. 113-114, 116; Globe Asia, Des. 2008, hal. 49).

  Pelepasan ladang migas Kazakhstan tidak mengakhiri kiprah Hashim di  
bidang migas, sebab di Azerbaijan ia masih memiliki ladang migas yang  juga 
dioperasikan oleh Nations Energy Co. Tahun lalu, ladang itupun ia  lepas, 
karena "harganya bagus", kata Hashim kep

[wanita-muslimah] Sunset on Suharto era

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.theaustralian.news.com.au/story/0,25197,25310348-28737,00.html

Sunset on Suharto era
Rowan Callick | April 09, 2009 

Article from:  The Australian 

FOLLOWING a raucous and colourful campaign season - with most candidates 
singing on stage - 240 million Indonesians will today start electing their next 
government by choosing a new national parliament and local legislatures.

The first round of the presidential election follows on July 8, with a run-off, 
if required, on September8. As far as Australia's future security is concerned, 
there are few more important events on the calendar. 

Just how much our big neighbour matters to us was brought home on October 12, 
2002, when 88 Australians were killed by terrorist bombs in Bali: the most 
casualties caused by a single event since World War II, only superseded by the 
bushfires in Victoria on February 7. 

Since the Bali bombings, the Indonesian Government's determination and intense 
co-operation between the police and other officials of the two countries have 
succeeded in defusing the extremists' threat to set the archipelago aflame with 
Islamist fervour. 

Indonesia has defied its critics and set a rare example for the rest of the 
Islamic world by rapidly developing into an effective democracy within a decade 
of the dictator Suharto's downfall in 1998, at which point the country 
threatened to crash and burn. 

This election is the last in which players from the Suharto era will play a 
prominent role. It will determine whether the country looks ahead, towards a 
new, internationalist generation of leaders and policies, or back to the 
deal-making between powerful men in rooms reeking of cigarette smoke. 

The outcome that would be best for Indonesia - and Australia - is a second 
five-year presidential term for Susilo Bambang Yudhoyono and a doubling of the 
vote for his Democratic Party. 

It hasn't always been obvious to Australians how much we have at stake in our 
neighbour's development. Australia had become accustomed to weighing its 
international relations by standards other than proximity. 

Paul Keating developed a close and respectful relationship with Suharto and 
signed a defence treaty with him, but the latter's attitude to Australia 
appeared ambiguous and it was only after the end of the Suharto era that 
broader relations between the two countries moved to a warmer level. 

In 1995, the pragmatist John Howard, then leader of the Opposition, helped 
articulate, in an Asialink lecture, how to bridge the gap between the two 
priorities of Australian foreign policy. "We do not believe that Australia 
faces some kind of exclusive choice between our past and our future, between 
our history and our geography," he said. 

"Australia must meet the regional challenges of the future, in Asia and 
elsewhere, with the flexibility to adapt to changing circumstances but with 
pride in our history, our values and our institutions. The dynamically 
successful economies of East Asia have done precisely that." 

Through the downfall of Suharto, the bloody emergence of East Timor as a 
nation, and the Bali and other bombings, Howard steadily upgraded the 
relationship until the Australian embassy in Jakarta became our largest 
overseas mission. 

Howard and Yudhoyono developed an effective partnership that began in the 
fraught period when the relationship might have unravelled in the wake of Bali. 
On the first anniversary of the tragedy, Yudhoyono - who was then minister for 
political and security affairs, with responsibility for tracking down the 
killers and preventing an explosion of extremism - flew to Bali and delivered a 
speech that moved many to tears. 

He said of the 202 victims: "They were our sons, our daughters, our fathers and 
mothers, our brothers and sisters, our cousins, our best friends and our soul 
mates. And they were allinnocents." 

Kevin Rudd, who is well-informed on Indonesia, having visited it on many 
occasions before becoming Prime Minister, has consolidated the relationship. He 
met Yudhoyono seven times last year. "This is a very broad and vital 
relationship for us," he says. 

Following Suharto's downfall, Yudhoyono quit the military in 1999, retiring as 
a general, and joined the cabinet of president Abdurrahman Wahid (Gus Dur) as 
mines and energy minister. He remained in the cabinet when Megawati 
Sukarnoputri took over as president two years later. 

His Democratic Party - the first new party to emerge effectively on the 
national stage since Suharto - won 7.5 per cent of the vote in the 2004 
election. 

Its first big test comes today. If the party can score 20 per cent in the 
parliamentary poll, Yudhoyono can seek re-election without the need for a 
compromising coalition partner. 

Any presidential representative of a party that obtains less than 20 per cent 
of the vote must cobble together a coalition of groups whose tallies add up to 
more than the cut-off. And a party needs to score more th

Re: [wanita-muslimah] Re: Daftar Caleg Perempuan yang Harus Didukung

2009-04-08 Terurut Topik jano ko
E_mbel :
Barusan ini ada suara, suara apa ya kok bau? 

---

M B E L G E D E S !!  :)

-o0o-

--- On Thu, 9/4/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Daftar Caleg Perempuan yang Harus Didukung
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Thursday, 9 April, 2009, 12:10 PM
















  
  Barusan ini ada suara, suara apa ya kok bau? 




 

  




 

















  New Email addresses available on Yahoo!
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. 
Hurry before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Daftar Caleg Perempuan yang Harus Didukung

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Barusan ini ada suara, suara apa ya kok bau? 



Re: [wanita-muslimah] Re: Daftar Caleg Perempuan yang Harus Didukung

2009-04-08 Terurut Topik jano ko
E_mbel :

Di mana nama Put dan Rama, kok tidak ada. Hehehe... jangan-jangan jauh panggang 
dari api juga, ya? Hehehe...

--

ko_jano :

Marilah kita belajar lebih tekun lagi , caleg - caleg perempuan yang beriman 
itu adalah wakil dari Put dan Rama, makanya DPR itu disebut Dewan Perwakilan 
Rakyat.

Siang

-o0o-

--- On Wed, 8/4/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Daftar Caleg Perempuan yang Harus Didukung
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, 8 April, 2009, 1:43 PM












Di mana nama Put dan Rama, kok tidak ada. Hehehe... jangan-jangan 
jauh panggang dari api juga, ya? Hehehe...




 

  




 

















  Get your new Email address!
Grab the Email name you've always wanted before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Politik Uang Pemilu 2009 Lebih Canggih

2009-04-08 Terurut Topik jano ko
http://www.sinarhar apan.co.id/ berita/0904/ 08/pol06. html



Politik Uang Pemilu 2009 Lebih Canggih



Jakarta - Ketua Bawaslu Nur Hidayat Sardini mengaku, modus politik uang
dalam Pemilu 2009 sekarang ini lebih canggih dibandingkan Pemilu 2004.
Ia menggambarkan, modelnya lama, tapi "direvisi" menjadi lebih canggih.


---
ko_jano :
ko_jano bertanya, "jaringan - jaringan"  yang mendapatkan bantuan uang yang 
berjibun-jibun kemudian mereka mendukung kelompok atau golongan atau partai 
politik tertentu itu bisa engga kena Undang - Undang Partai Politik ? bisa 
engga mereka dikategorikan politik uang dalam Pemilu ?

Mungkin saudari Herni bisa menjelaskan

Siang.

-o0o- 

--- On Thu, 9/4/09, Sunny  wrote:

From: Sunny 
Subject: [wanita-muslimah] Politik Uang Pemilu 2009 Lebih Canggih
To: undisclosed-recipi...@yahoo.com
Date: Thursday, 9 April, 2009, 1:36 AM












http://www.sinarhar apan.co.id/ berita/0904/ 08/pol06. html



Politik Uang Pemilu 2009 Lebih Canggih



Jakarta - Ketua Bawaslu Nur Hidayat Sardini mengaku, modus politik uang dalam 
Pemilu 2009 sekarang ini lebih canggih dibandingkan Pemilu 2004. Ia 
menggambarkan, modelnya lama, tapi "direvisi" menjadi lebih canggih. "Secara 
umum, pelanggaran kampanye Pemilu 2009 modusnya meningkat, lebih canggih 
dibandingkan Pemilu 2004. Terutama politik uang, dilakukan lebih lihai, karena 
dengan cara dari rumah ke rumah, bukan oleh partai politik (parpol), tapi oleh 
calon anggota legislatif (caleg). Kekuatannya ada pada caleg, karena mereka 
punya kepentingan langsung. Ada positifnya karena sosialisasi pemilu ada tulang 
punggungnya. Tetapi negatifnya di situ," papar Nur di Istana Negara, Jakarta, 
Selasa (7/4).



Dia mencontohkan, pemberian bingkisan dilaksanakan setelah hari pemungutan 
suara. Pemberian uang dan barang, misalnya, akan lewat pihak ketiga. "Jadi 
panwas mengejar ke sini, tapi larinya ke sana. Kalau nggak pakai tim kampanye 
tercatat, itu sulit, tapi pakai nama orang lain, pihak ketiga, bahkan pihak 
keempat," ujarnya.



Mengenai tindak lanjut temuan pelanggaran kampanye, Nur menyatakan, pihaknya 
akan memilah parpol mana yang akan diberi kesempatan untuk memberikan 
klarifikasi dan mana yang tidak. Untuk kasus yang terkait administrasi pemilu 
dan tidak memerlukan keterangan tambahan, Bawaslu akan langsung ke KPU karena 
bukti dan pasal pelanggarannya jelas. Nanti KPU yang akan menindaklanjuti.



Jika terkait tindak pidana pemilu, dalam hukum acara pidana Bawaslu bisa 
meminta keterangan tambahan kepada terlapor. Tindak pidana Pemilu 2009, lebih 
banyak karena membawa anak di bawah umur saat berkampanye, politik uang, 
perusakan alat peraga, penyalahgunaan jabatan dan wewenang, seperti 
memobilisasi PNS.



Mengecewakan

Koalisi Masyarakat Pemantau Pemilu (KMPP), di Jakarta, Selasa (7/4). menilai 
kinerja Bawaslu selama musim kampanye mengecewakan. Pengawasan Bawaslu tidak 
menyentuh hal-hal yang substantif, melainkan hanya menindak pelanggaran- 
pelanggaran ringan saja.



Wakil Sekretaris Jenderal Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Jojo Rohi 
mengatakan, Bawaslu harusnya lebih memprioritaskan pengawasan dan penegakan 
hukumnya pada hal-hal yang bersifat prinsip. Artinya, ketentuan-ketentuan bila 
dilanggar akan bertentangan dengan prinsip pemilu langsung, umum, bebas, dan 
rahasia (luber), serta prinsip jujur dan adil (jurdil).



Pelanggaran itu, menurutnya, seperti penggunaaan fasilitas negara dan politik 
uang. Oleh karena itu, menurutnya, Bawaslu kini harus bersikap tegas dengan 
memproses hukum pelanggaran- pelanggaran tersebut, agar setidaknya menimbulkan 
efek jera pada peserta pemilu. 



"Lembaga Gakumdu (Penegakan Hukum Terpadu-red) , dan pihak-pihak terkait harus 
memprioritaskan hal ini," ujarnya.

Koordinator Divisi Kepemiluan Konsorsium Reformasi Hukum Nasional Yulianto 
mengatakan, Bawaslu masih lebih mementingkan sisi kuantitatif dalam kerjanya. 
Bawaslu banyak mencatat pelanggaran pemilu yang sesungguhnya tidak menyentuh 
hal-hal prinsip. "Kalau pun banyak pelanggaran yang dilaporkan, lebih banyak 
masih soal pelanggaran lalu lintas, seperti pengendara tidak memakai helm," 
ujarnya. (dina sasti damayanti/vidi vici)

 



[Non-text portions of this message have been removed]




 

  




 

















  New Email names for you! 
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. 
Hurry before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Daftar Caleg Perempuan yang Harus Didukung - Klarifikasi

2009-04-08 Terurut Topik jano ko
Bung DWS :

Suara cuma satu, rekomendasinya empat, mesti pake kartu suara siapa lagi nin?



Makasih mbak Herni.

Tinggal satu hari, ternyata PR belon kelar :(

Nama-nama yang diajukan saya yakin sudah diseleksi. Oleh siapa seh?

Dan kriterianya apa?

---

ko_jano :
Saatnya pihak moderator WM menjelaskan kepada warga WM apakah mereka berpolitik 
praktis atau tidak, apakah forum wm ini merupakan forum politik praktis atau 
bukan.silahkan.

Undang Undang Partai Politik sudah jelas mengamanatkan kepada kita untuk 
mementingkan kepentingan masyarakat atau kesejahteraan masyakarat,  bukan untuk 
kepentingan golongan atau kelompok tertentu saja.

Siang

-o0o-


--- On Thu, 9/4/09, Dwi Soegardi  wrote:

From: Dwi Soegardi 
Subject: Re: [wanita-muslimah] Daftar Caleg Perempuan yang Harus Didukung
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Thursday, 9 April, 2009, 3:42 AM
















  
  Suara cuma satu, rekomendasinya empat, mesti pake kartu suara siapa lagi 
nin?



Makasih mbak Herni.

Tinggal satu hari, ternyata PR belon kelar :(

Nama-nama yang diajukan saya yakin sudah diseleksi. Oleh siapa seh?

Dan kriterianya apa?

Ada beberapa yang saya tahu komitmnnya tinggi dalam memperjuangkan

hak-hak perempuan. Tapi kadang ada yang mengganjal, yaitu partainya.

Ada yang partai pro poligami, ada partai penjual asset bangsa, ada

partai bau orba, ...

Gimana dong justifikasinya?

Apa pernah mereka bersuara beda dengan partainya?



Salam,



On 4/8/09, Herni Sri Nurbayanti  wrote:

> Teman2 WM-ers,

>

> Kita sudah diskusi panjang lebar soal representasi perempuan di parlemen,

> kali ini waktunya beraksi! :-) Saya sudah upload di milis ini, file yg

> berisi daftar caleg perempuan yg harus kita dukung. Klik link ini aja:

> http://groups. yahoo.com/ group/wanita- muslimah/ files/

>

> Semuanya adalah perempuan yang sudah teruji selama ini dan sering kerja

> dalam jaringan perempuan. Untuk teman-teman yang tinggal di LN lihat daftar

> Jakarta 2.

>

> Tolong sebarluaskan di komunitas masing2 di berbagai daerah, berbagai negara

> yang punya hak pilih dan selamat mencontreng :)

>

> Untuk DPR/D dan DPD saja ya. Bukan presiden :)

>

>

> wassalam,

> herni

>

>

>

>

>

>

>

>

>

>  - - --

>

>  = ==

> Milis Wanita Muslimah

> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.

> Situs Web: http://www.wanita- muslimah. com

> ARSIP DISKUSI : http://groups. yahoo.com/ group/wanita- muslimah/ messages

> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@ yahoogroups. com

> Berhenti mailto:wanita-muslimah- unsubscribe@ yahoogroups. com

> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@ yahoogroups. com

> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@ yahoogroups. com

>

> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment

> Yahoo! Groups Links

>

>

>

>



-- 

Sent from my mobile device


 

  




 

















  Get your preferred Email name!
Now you can @ymail.com and @rocketmail.com. 
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Tes Poligami dan Monogami

2009-04-08 Terurut Topik jano ko
Bung Arcon :
Biaya binatang setia mana yah ?  Aku kan lelaki buaya :))



salam,

---

ko_jano :

Kurang lebih 1 tahun ko_jano tidak online di WM, tapi ternyata yang dibahas 
sejak dulu sampai sekarang cuma itu - itu saja, apakah tidak ada topik lain 
yang dibahas yang mencerahkan warga WM ?.

Insan - insan yang pada anti ajaran islam itu sungguh pada kurang bijaksana. 
Coba kita amati bersama, mereka katanya peduli kepada kaum wanita dan
membenci poligami, tapi lihatlah mereka, mereka diam seribu bahasa pada
saat kaum wanita muslim pada dibunuh atau digenocide dibeberapa belahan bumi di 
dunia.

Kita wajib bertanya kepada mereka, apa sesungguhnya tujuan daripada mereka yang 
sebenarnya. Mereka memperjuangkan kaum wanita atau mereka hanya memperalat 
isu-isu yang berkaitan dengan wanita untuk kepentingan politik dan golongan 
mereka sendiri.

Silahkan bertanya

siang,

-o0o-


--- On Thu, 9/4/09, Ari Condro  wrote:

From: Ari Condro 
Subject: Re: [wanita-muslimah] Tes Poligami dan Monogami
To: "Milis wm" 
Date: Thursday, 9 April, 2009, 9:41 AM
















  
  Biaya binatang setia mana yah ?  Aku kan lelaki buaya :))



salam,



-Original Message-

From: "eyang_mbelgedes" 



Date: Thu, 09 Apr 2009 02:18:57 

To: 

Subject: [wanita-muslimah] Tes Poligami dan Monogami



Pilihlah jawaban yang benar: 



1. Binatang yang berperilaku poligamus adalah 

   a. anjing, b. kijang, c. babi, d. monyet 



2. Binatang yang monogamus adalah 

   a. anjing laut, b. serigala, c. angsa, d. marmut 



[Non-text portions of this message have been removed]




 

  




 

















  New Email names for you! 
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. 
Hurry before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Tes Poligami dan Monogami

2009-04-08 Terurut Topik jano ko
E_mbel :

Pilihlah jawaban yang benar: 



1. Binatang yang berperilaku poligamus adalah 

   a. anjing, b. kijang, c. babi, d. monyet 



2. Binatang yang monogamus adalah 

   a. anjing laut, b. serigala, c. angsa, d. marmut 

--
ko_jano :

Pertanyaannya adalah, apakah seseorang atau sekelompok orang atau suatu 
masyarakat yang makan daging dari binatang yang berperilaku poligamus tersebut  
diatas itu berarti PRO POLYGAMY ?

Pertanyaan kedua, E_mbel pernah atau tidak makan daging binatang yang 
berperilaku poligamus tersebut ?

siang.

-o0o-




--- On Thu, 9/4/09, Ari Condro  wrote:

From: Ari Condro 
Subject: Re: [wanita-muslimah] Tes Poligami dan Monogami
To: "Milis wm" 
Date: Thursday, 9 April, 2009, 9:41 AM
















  
  Biaya binatang setia mana yah ?  Aku kan lelaki buaya :))



salam,



-Original Message-

From: "eyang_mbelgedes" 



Date: Thu, 09 Apr 2009 02:18:57 

To: 

Subject: [wanita-muslimah] Tes Poligami dan Monogami



Pilihlah jawaban yang benar: 



1. Binatang yang berperilaku poligamus adalah 

   a. anjing, b. kijang, c. babi, d. monyet 



2. Binatang yang monogamus adalah 

   a. anjing laut, b. serigala, c. angsa, d. marmut 



[Non-text portions of this message have been removed]




 

  




 

















  Get your new Email address!
Grab the Email name you've always wanted before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme - PILWIL

2009-04-08 Terurut Topik jano ko
E_mbel :
Bagus, Put. Saya senang mendengarnya. Tunisia konon adalah contoh
negara Arab di mana poligami tidak diperbolehkan. Sementara itu di
Utah,

--
ko_jano:

Pertanyaannya adalah, WIL ( wanita idaman lain ) atau PIL ( pria idaman lain ) 
itu termasuk poligami and poliandri tidak ?

Siang

-o0o-








--- On Thu, 9/4/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Thursday, 9 April, 2009, 8:49 AM
















  
  Bagus, Put. Saya senang mendengarnya. Tunisia konon adalah contoh negara 
Arab di mana poligami tidak diperbolehkan. Sementara itu di Utah, sebelum 
bergabung dengan AS, pemuka agama Mormon menyarankan agar warganya mengikuti 
paham poligami. Namun, setelah bergabung dengan AS, negara bagian Utah ini juga 
mengadopsi UU antipoligami. Meskipun demikian, masih ada banyak anggotanya yang 
mempraktekkan syahwat poligamus ini. 



--- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, izzuddin al qassam 
 wrote:

>

> hahaha...nggak usah diajarin eyang...mash banyak orang baik di Partai 
> Keluarga Sakinah, kenapa harus pilih orang yang poligami???

> 

> :putri

> 

> --- On Wed, 4/8/09, eyang_mbelgedes  wrote:

> 

> From: eyang_mbelgedes 

> Subject: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme

> To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

> Date: Wednesday, April 8, 2009, 4:28 PM

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

>   

>   Iya deh Put nggak usah telanjang di depan kamera segala. Meskipun 
> disuruh orangtua. Sudah punya hak pilih kan? Ayo, contreng pemimpin yang 
> tidak poligamus.

> 

> 

> 

> 

>  

> 

>   

> 

> 

> 

>   

>

>   

>   

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

>   

> 

> 

>   

>   

> 

> 

>   

> 

> [Non-text portions of this message have been removed]

>




 

  




 

















  Get your new Email address!
Grab the Email name you've always wanted before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Tes Poligami dan Monogami

2009-04-08 Terurut Topik Ari Condro
Biaya binatang setia mana yah ?  Aku kan lelaki buaya :))


salam,



-Original Message-
From: "eyang_mbelgedes" 

Date: Thu, 09 Apr 2009 02:18:57 
To: 
Subject: [wanita-muslimah] Tes Poligami dan Monogami


Pilihlah jawaban yang benar: 

1. Binatang yang berperilaku poligamus adalah 
   a. anjing, b. kijang, c. babi, d. monyet 

2. Binatang yang monogamus adalah 
   a. anjing laut, b. serigala, c. angsa, d. marmut 








[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik Ari Condro
Hasan bourgiba, presiden tunisia yg mengegolkan uu anti poligami kan didikan 
perancis yg sekuler abis.

Beda kalo islam yang dominan.  Ikut aliran darul arqam malaysia saja misalnya, 
poligami itu diharuskan.


salam,



-Original Message-
From: "eyang_mbelgedes" 

Date: Thu, 09 Apr 2009 01:49:40 
To: 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme


Bagus, Put. Saya senang mendengarnya. Tunisia konon adalah contoh negara Arab 
di mana poligami tidak diperbolehkan. Sementara itu di Utah, sebelum bergabung 
dengan AS, pemuka agama Mormon menyarankan agar warganya mengikuti paham 
poligami. Namun, setelah bergabung dengan AS, negara bagian Utah ini juga 
mengadopsi UU antipoligami. Meskipun demikian, masih ada banyak anggotanya yang 
mempraktekkan syahwat poligamus ini. 

 


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, izzuddin al qassam 
 wrote:
>
> hahaha...nggak usah diajarin eyang...mash banyak orang baik di Partai 
> Keluarga Sakinah, kenapa harus pilih orang yang poligami???
> 
> :putri
> 
> --- On Wed, 4/8/09, eyang_mbelgedes  wrote:
> 
> From: eyang_mbelgedes 
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Date: Wednesday, April 8, 2009, 4:28 PM
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>   
>   Iya deh Put nggak usah telanjang di depan kamera segala. Meskipun 
> disuruh orangtua. Sudah punya hak pilih kan? Ayo, contreng pemimpin yang 
> tidak poligamus.
> 
> 
> 
> 
>  
> 
>   
> 
> 
> 
>   
>
>   
>   
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>   
> 
> 
>   
>   
> 
> 
>   
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>





[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Tes Poligami dan Monogami

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Pilihlah jawaban yang benar: 

1. Binatang yang berperilaku poligamus adalah 
   a. anjing, b. kijang, c. babi, d. monyet 

2. Binatang yang monogamus adalah 
   a. anjing laut, b. serigala, c. angsa, d. marmut 







Re: [wanita-muslimah] Re: [wanita-muslimah} ketupat and kado natalan eyang mbelgedes

2009-04-08 Terurut Topik Ari Condro
Pas pulitik yah ditinggalin lah, secara partai islam orangnya suka reseh :))


salam,



-Original Message-
From: jano ko 

Date: Wed, 8 Apr 2009 05:15:18 
To: 
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: [wanita-muslimah} ketupat and kado natalan 
eyang mbelgedes


tes - tes
 
-o0o-

--- On Wed, 8/4/09, rama yanti  wrote:


From: rama yanti 
Subject: [wanita-muslimah] Re: [wanita-muslimah} ketupat and kado natalan eyang 
mbelgedes
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, 8 April, 2009, 1:20 PM










--- On Tue, 4/7/09, rama yanti  wrote:
From: rama yanti 
Subject: [wanita-muslimah] agama eyang buyut
To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com
Date: Tuesday, April 7, 2009, 11:12 PM

iya,..eyang tidak menjadikan agama sebagai landasan hidup,..

kalau pas lebaran atau natalan aja mau ketupat ma kado nya dan baju baru nya

eh pas politik di tinggalin.mau enak nya aja

kayak keponakan saya aja,...

--- On Tue, 4/7/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 

Subject: [wanita-muslimah] Re: Say no to Jaman Jahiliyah dan pemimpin poligamus

To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

Date: Tuesday, April 7, 2009, 10:49 PM

Masak sih Islam bermasalah?

--- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, rama yanti  wrote:

>

> agama eyang bermasalah kalau eyang selingkuh.

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> [Non-text portions of this message have been removed]

>















[Non-text portions of this message have been removed]











[Non-text portions of this message have been removed]

















  Get your preferred Email name!
Now you can @ymail.com and @rocketmail.com. 
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]




[Non-text portions of this message have been removed]





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com 
mailto:wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[wanita-muslimah] Re: Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Bagus, Put. Saya senang mendengarnya. Tunisia konon adalah contoh negara Arab 
di mana poligami tidak diperbolehkan. Sementara itu di Utah, sebelum bergabung 
dengan AS, pemuka agama Mormon menyarankan agar warganya mengikuti paham 
poligami. Namun, setelah bergabung dengan AS, negara bagian Utah ini juga 
mengadopsi UU antipoligami. Meskipun demikian, masih ada banyak anggotanya yang 
mempraktekkan syahwat poligamus ini. 

 


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, izzuddin al qassam 
 wrote:
>
> hahaha...nggak usah diajarin eyang...mash banyak orang baik di Partai 
> Keluarga Sakinah, kenapa harus pilih orang yang poligami???
> 
> :putri
> 
> --- On Wed, 4/8/09, eyang_mbelgedes  wrote:
> 
> From: eyang_mbelgedes 
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Date: Wednesday, April 8, 2009, 4:28 PM
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>   
>   Iya deh Put nggak usah telanjang di depan kamera segala. Meskipun 
> disuruh orangtua. Sudah punya hak pilih kan? Ayo, contreng pemimpin yang 
> tidak poligamus.
> 
> 
> 
> 
>  
> 
>   
> 
> 
> 
>   
>
>   
>   
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>   
> 
> 
>   
>   
> 
> 
>   
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>




Re: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik Ari Condro
Mau nyoblos anis mata ternyata dia sudah mendua, mau nyoblos ibu ibu sangar 
yoyoh yusro, ternyata doi memang sangar !  Haha... hàhàhà... :)) ...  



salam,



-Original Message-
From: izzuddin al qassam 

Date: Wed, 8 Apr 2009 18:20:47 
To: 
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme


hahaha...nggak usah diajarin eyang...mash banyak orang baik di Partai Keluarga 
Sakinah, kenapa harus pilih orang yang poligami???

:putri

--- On Wed, 4/8/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, April 8, 2009, 4:28 PM
















  
  Iya deh Put nggak usah telanjang di depan kamera segala. Meskipun disuruh 
orangtua. Sudah punya hak pilih kan? Ayo, contreng pemimpin yang tidak 
poligamus.




 

  




 

















  

[Non-text portions of this message have been removed]




[Non-text portions of this message have been removed]





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com 
mailto:wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik izzuddin al qassam
hahaha...nggak usah diajarin eyang...mash banyak orang baik di Partai Keluarga 
Sakinah, kenapa harus pilih orang yang poligami???

:putri

--- On Wed, 4/8/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, April 8, 2009, 4:28 PM
















  
  Iya deh Put nggak usah telanjang di depan kamera segala. Meskipun disuruh 
orangtua. Sudah punya hak pilih kan? Ayo, contreng pemimpin yang tidak 
poligamus.




 

  




 

















  

[Non-text portions of this message have been removed]



wanita-muslimah@yahoogroups.com

2009-04-08 Terurut Topik Ari Condro
Padahal ketika mau poligami, pasti si cowok melalui tahap selingkuh dulu.

Coba aja, lirak lirik cari cewek cakep di sekitarnya yg bisa dijadikan mangsa 
buat di pedekate in, dilanjut curhat serius, kasih perhatian, sampe ngelamar 
anak gadis orang.

Dan itu semua dilakukan dengan sadar dan diluar kontrolnya istri.

Makanya poligami jangan disandingkan dengan selingkuh.  Say no to 
poligami/poligini, say no terlebih lebih lagi kepada perselingkuhan.




salam,



-Original Message-
From: MIAU IMA 

Date: Wed, 8 Apr 2009 11:45:57 
To: 
Subject: Re: Fw: Re: Bls: [wanita-muslimah] "Selingkuh Lebih Jahat dari 
Poligami" vs "Selingkuh &


wih kok diskusi semakin memanas, saya pendatang baru jadi pengen ikut nimbrung

salam kenal smuanya

peace

perbedaan itu indah

eh..

jujur ya, saya pribadi nggak mau dipoligami dan gak mau diselingkuhi (jujur bgt 
n gak munafik nih).

tapi.

bila disuruh memilih diantara keduapilihan di atas, sy pro poligami (ini bukan 
berarti sy mau dipoligami lho inga' inga' tuing)

coba kita bandingkan poliami n selingkuh (tentunya dengan kepala dingin ya biar 
gak emosi):

poligami jelas resmi (halal) bukan zina sedangkan selingkuh jelas2 smua orang 
udah tau gimana, zina..dan zina

ehm...dunia ini kadang tak harus sesuai dengn yg kita inginkan kok, yg namanya 
alam pikiran itu nggak bisa dikendalikan orang lain...

misal: suaminya membayangkan wanita seksi yg bukan istrinya pd saat begituan sm 
istrinya, tp apakah suaminya tahu bahwa istrinya jg membayangkan laki2 lain yg 
lebih kekar selain suaminya? (nggak tau kan), ini aja udah zina htn 
yakin buanget sgl sesuatu pst dpt balasan termasuk zina ini

so, meski sy nggak mau dipoligami, karena sy akan berupaya keras luar dalam 
biar suami tetep sayang (he he ibadah juga kan?), tapi sy tetep menganggap 
poligami (dinikahi secara sah hukum dan agama) lebih gentleman dibandingkan 
laki2 yg berkoar2 anti poligami tp selingkuh (berarti takut sama istrinya itu, 
nggak takut sama Yang Menciptakan Dia) dan jelas bgt gak gentleman, buat apa 
takut sama manusia...

ya meskipun nggak bs dipungkiri, ada jg yg berpoligami bukan karena ingin 
menolong wanita yang nggak nikah2, tp hanya sekedar karena nafsu, mmg nggak ada 
yg sempurna kan??

gt aja

mohon maaf ya

peace

http://mioariefiansyah.wordpress.com


--- On Wed, 8/4/09, rama yanti  wrote:

From: rama yanti 
Subject: Re: Fw: Re: Bls: [wanita-muslimah] "Selingkuh Lebih Jahat dari 
Poligami" vs "Selingkuh &
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, 8 April, 2009, 10:26 AM














ki,..



yang anda harus pahami saya hanya ingin adil dunia ini.



bisa anda bayangkan, ketika kasus eva maria dgn yahya zaini terjadi di saat 
bersamaan kasus Aa gym menjadi sorotan dan cacian,

 betapa tidak adil nya dunia,..



seorang yg menikah dgn baik2 (hingga saat ini baik2 saja, kan,..dan jangan 
menjadi seorang paranormal atau dukun menebak hati teh nini,..anda jelas tidak 
berbakat! ) dgn uang sendiri dan berusaha dari penghasilan sendiri itu, dan 
menikah dgn RESMI itu di caci oleh orang2 yg tidak adil melihat dunia.



anda bisa bayangkan sebagai rakyat seharus nya kita marah besar terhadap kasus 
yahya zaini yg nota bene digaji dari rakyat itu menggunakan uang untuk rakyat 
berzina dan chek in foya2 dgn gaji rakyat!



tapi apa tanggapan para aktivis perempuan???



saya perempuan, tapi hati saya harus berkata, ini tidak benar!



di lihat dari kaca mata perempuan, apalagi wanita, ini tidak adil.



dan ini bukan masalah ttg dukung atau pilih partai tertentu,..saya hanya 
mengemukakan keadilan,.



anda bisa bayangkan seorang laki2 yg anti poligami, tapi di belakang  dgn diam 
diam berzinah dan melakukan selingkuh di lokalisasi,. ..



setelah bercumbu dgn yg bukan hak nya lalu pulang mencium kening sang istri 
tercinta dgn penuh kemunafikan, .. mengusap kepala anak nya setelah menyentuh 
tubuh yg bukan hak nya,...



bukan kah ini yg terjadi selama ini, saya hanya membuka apa yg ada di 
lingkungan kita yg selama ini busuk!



kenapa hanya poligami yg di angkat!

kenapa ??



kenapa poligami di musuhi tapi selingkuh di buat subur ?? (dgn membiarkannya)



sebagai wanita saya tidak mengerti dgn sang istri nya yahya zaini atau istri2 
yg lain yg tetap saja mendukung sang suami yg jelas2 melakukan suatu perbuatan 
memalukan!



bagi saya seorang lelaki yg poligami itu lebih gentle dari pada seorang laki2 
yg selingkuh,.. .PENGECUT!



Dia tidak mau terbuka dan tidak mau jujur pada diri nya dan sekeliling nya.



dan sang istri hanya karna takut kehilangan yg selama ini di nikmati dgn segala 
yg sudah di miliki, lebih senang menerima dgn hati lapang sang SUAMI SELINGKUH 
dari pada SUAMI YG GENTLE POLIGAMI!!!



lebih menerima penjelasan PENGECUT sang buaya darat,.."maaf saya KHILAF" Dari 
pada penjelasan GENTLE "saya ingin poligami bila di izinkan,..." ingat bila di 
izinkan..!



phuii,.. sangat tidak masuk di aka

[wanita-muslimah] Re: Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Iya deh Put nggak usah telanjang di depan kamera segala. Meskipun disuruh 
orangtua. Sudah punya hak pilih kan? Ayo, contreng pemimpin yang tidak 
poligamus.





[wanita-muslimah] Sex for meat - how chimps seduce their mates

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.independent.co.uk/news/science/sex-for-meat-ndash-how-chimps-seduce-their-mates-1665356.html

Sex for meat - how chimps seduce their mates

By Steve Connor, Science Editor


Wednesday, 8 April 2009


 

ALAMY

A study has found that male chimps who share meat with females are twice as 
likely to mate 

  a..  enlarge 


Female chimpanzees living in the wild have been found to engage in a form of 
prostitution by offering sex in exchange for meat from male chimps.


Scientists have found that the bartering of meat for sex takes place over long 
periods of time and forms part of the social fabric of a troop of wild chimps 
living in the Tai National Park in the Cote d'Ivoire.

Anthropologists have previously suggested that early human societies engaged in 
meat-for-sex behaviour with the best male hunters having the greatest number of 
sexual partners. The latest findings support the hypothesis, scientists said. 
"Our results strongly suggest that wild chimpanzees exchange meat for sex, and 
do so on a long-term basis," said Cristina Gomes of the Max Planck Institute 
for Evolutionary Anthropology in Leipzig, Germany. "Males who shared meat with 
females doubled their mating success, whereas females, who had difficulty 
obtaining meat on their own, increased their calorific intake without the 
energetic costs and potential risk of injury related to hunting," Dr Gomes said.

Both male and female chimpanzees are sexually promiscuous but males who share 
their meat with females are rewarded with more copulations, the scientists 
found in a study published on-line in the Public Library of Science. 

"Previous studies might not have found a link because they focused on 
short-term exchanges, or perhaps in those groups access to females was driven 
by male coercion so females rarely chose their mating partners," Dr Gomes said. 
"This will have an impact on our studies of men and women."


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Don't rule out Dubai comeback

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.ft.com/cms/s/0/f098d4dc-2466-11de-9a01-00144feabdc0.html?nclick_check=1

Don't rule out Dubai comeback
By Roula Khalaf

Published: April 8 2009 19:08 | Last updated: April 8 2009 19:08

Traffic is thinner, housing prices are in freefall, and hotels are more 
affordable. Schools that once furiously turned students away are suddenly 
welcoming, and snobbish sports clubs are unexpectedly friendly. 

This is the new Dubai - a city that, for the fortunate ones who are holding on 
to their jobs, now feels a lot more pleasant. 

The gossip among expatriates - and they form the vast majority of the 
population - is about how the global financial crisis has arrested the 
city-state's wild ride and driven some of their friends away.
Even the most cynical residents admit Dubai is down but not out and that it 
will eventually make a comeback as a less exuberant and, above all, as a more 
liveable place.

It will take determination, however, to endure the economic downturn and to 
shift Dubai's mindset from insatiable ambition for bigger and glitzier towers 
to more modest aspiration and cautious crisis management.

It took months for the government to admit the emirate had overleveraged and 
overextended itself as it rushed to build the Middle East's leading business 
hub. Even today, Dubai remains obsessively keen to keep its problems out of the 
public eye. 

Yet Dubai is also starting to act. It swallowed its pride and borrowed $10bn 
(with as much available still) from the federal government of the United Arab 
Emirates - in effect, its richer neighbours in Abu Dhabi - to help refinance 
its debts and to assist government-affiliated companies to pay their bills. 

And it has started to restructure and to consolidate its sprawling 
government-affiliated conglomerates, which had thrived on competing against 
each other, feeding the construction frenzy that has now ground to a halt, and 
leaving contractors fuming about unpaid bills. 

The Dubai model was based on thinking big and accomplishing the impossible, but 
the city-state has been forced to scale back as projects are put on hold or 
scrapped.

In the short term, there is more pain in prospect. Everyone in the city is 
waiting for the end of the school year to see how many expatriates leave. The 
government claims there are still more people moving in than out but some banks 
forecast the population will shrink by as much as 17 per cent. 

To limit the pain, Dubai will have to act even more vigorously on two fronts. 
First, it has still to convince the markets it is capable of engineering a 
fundamental restructuring.

The emirate likes to be known as an outwardly, cosmopolitan city, but it has 
not come to terms with the responsibility alongside that - crucially, the need 
for transparency.

"We don't have a problem about Dubai repaying its debts. Our question is: can 
they implement what they have to?" says a senior banker. "They're not providing 
information and it's a badly timed silence."

Second, Dubai should find some way to allow expatriates who lose their jobs 
(and therefore their residency visas) to stay on in the city.

Lay-offs leave residents in a legal limbo, if not actually a legal nightmare, 
and the jails are filling up with people accused of bouncing cheques, which is 
a criminal offence in the emirate. 

The scale of the problem has even prompted Dubai's police chief to call for a 
change in regulations.

"Dubai doesn't have legal infrastructure. But now that contractors are not 
being paid, employees are being laid off [and consequently] Dubai as a 
financial centre faces a big test," another banker points out.

If these central problems were to be tackled, then Dubai could, as its 
officials are hoping, be among the first to rebound when the global economy 
recovers. Dubai as the region's main business centre remains viable. 

Even neighbours that secretly rejoice at its present distress will admit that. 

Despite the misguided focus of recent years upon real estate, the economy has 
solid foundations. Dubai, after all, is the region's main trading hub, with 
ports and airports unmatched in the Gulf. Tourism, too, will recover, and the 
emirate will probably remain the favourite finance base for the Middle East.

As one eminent businessman expresses it: "By [forming] a service economy, Dubai 
has become a clearing house for this part of the world, where suppliers of 
goods and services meet buyers." The city-state will endure two bad years, he 
forecasts. But he concludes by insisting: "[Even as] a scaled-down version, it 
will still work." 

Copyright The Financial Times Limited 2009


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Confusion surrounds elections in Indonesia

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.smh.com.au/world/confusion-surrounds-elections-in-indonesia-20090408-a0u6.html?page=-1


Confusion surrounds elections in Indonesia 
  a.. Tom Allard in Jakarta 
  b.. April 9, 2009 

INDONESIA goes to the polls today amid widespread confusion about new voting 
rules, chaotic organisation and warnings of corrupted voter lists.

The general election, the third since the dictator Soeharto was deposed, is a 
huge undertaking involving 171 million registered voters who will decide on 
more than 800,000 candidates contesting national, provincial and district 
legislatures.

There are more than 600,000 polling stations on the country's 6000 or so 
populated islands.

The most important contest, the vote for 560 members of the national 
legislature, will have an important bearing on the presidential poll due in 
July.

Opinion polls suggest President Susilo Bambang Yudhoyono's Partai Demokrat will 
win at least 25 per cent of the seats, the threshold needed to run as president.

Golkar, Soeharto's former party, and Megawati Soekarnoputri's Democratic Party 
of Struggle (PDI-P) are polling about 15 per cent while several smaller 
nationalist and Islamic parties show support between 4 and 7 per cent.

PDI-P officials said this week there was already evidence of substantial 
electoral fraud and accused the country's electoral commission of being 
improperly influenced by parties with "close access to the power holder", 
Partai Demokrat.

Meanwhile, analysts have described the organisation of the poll as 
unprofessional and chaotic. "We have introduced quite radical changes to the 
voting system," said Muhammed Qodari, executive director of Indobarometer, a 
polling organisation. "But there has been much less education of the population 
for this year's election compared to the last one."

Due to the huge number of candidates and 44 parties competing at national and 
regional level, the ballot papers are as big as the polling booths. Rather than 
simply nominating the party of their choice, voters will have to select 
individual candidates whose photos will be displayed outside the polling 
stations. And they will have to vote for candidates for at least two, and 
sometimes, three parliaments.

There have also been persistent problems with assembling the voter lists, 
including allegations that rolls contain names that appear numerous times, 
include people who do not exist and dead people. The executed Bali bomber 
Amrozi, for example, is reportedly on the list.

Vote buying is rampant and there are only 77,300 official poll monitors 
policing the 610,000 odd polling stations. Adding to the chaos potential, 
voters will have only from 7am to noon to vote.

Another potential flashpoint is a new rule that only candidates whose party 
achieves 2.5 per cent or more of the overall vote will be able to take their 
place in the national parliament.

That means successful candidates may not be able to take their seats. Forty per 
cent of parties represented in the parliament are likely to be wiped out.


This week President Yudhoyono called for a peaceful election, as he deployed 
hundreds of thousands of police and military to handle security.

But it may be that Indonesians respond to the confusion by simply not turning 
up at all.

Many are taking advantage of the long weekend - Good Friday is a national 
holiday in officially secular Indonesia. There are predictions that up to 40 
per cent of eligible voters will not participate, twice the level of the 
previous poll.


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Syria says willing to renew peace talks with Israel

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.haaretz.com/hasen/spages/1077413.html

 
 

Syrian Foreign Minister Walid al-Moallem

Last update - 18:09 08/04/2009 


Syria says willing to renew peace talks with Israel 
By The Associated Press 

Syria says it's willing to resume indirect peace talks with Israel's new 
government as long as the talks focus on an Israeli withdrawal from the entire 
Golan Heights to lines that preceded the June 1967 Mideast war. 

Foreign Minister Walid al-Moallem made the statements Wednesday during a news 
conference with Italy's foreign minister. Indirect talks through Turkish 
mediation broke off after Israel's Gaza offensive started in December. 

The extent of withdrawal is a major issue. Israel has not confirmed it would 
pull back to the pre-war lines, which Syria insists on. 
Advertisement

Israel, Moallem said, must also stick by what he said were earlier commitments 
that the discussions would not affect Israeli-Palestinian peace talks and that 
Israel would refrain from attacking Gaza or Lebanon, two places where 
anti-Israel militants operate, while the talks were under way. 

Earlier this week, Syria's President Bashar Assad vowed that "the day in which 
we will be liberated [on the Golan] is at hand - by peace or war." 

Assad told the Qatari newspaper A-Sharq in an interview published on Thursday: 
"This enemy does not want peace. What is the alternative? The parallel route to 
the peace process is resistance. The Israeli will not come by his own will, so 
there is no alternative but for him to come from fear." 

Last month, Assad told the Italian newspaper La Repubblica that Ehud Olmert 
agreed to withdraw from all of the Golan Heights during indirect peace talks 
with Damascus. 

Assad said Israel and Syria were within "touching distance" of clinching a 
peace agreement. 

Meanwhile, in his first public statements since assuming his post this week, 
Foreign Minister Avigdor Lieberman was cool to continued peace talks with 
Damascus. 

"There is no cabinet resolution regarding negotiations with Syria, and we have 
already said that we will not agree to withdraw from the Golan Heights," 
Lieberman said. "Peace will only be in exchange for peace

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Lessons in tolerance and amity

2009-04-08 Terurut Topik Sunny


http://www.gulf-times.com/site/topics/printArticle.asp?cu_no=2&item_no=283509&version=1&template_id=46&parent_id=26

Publish Date: Wednesday,8 April, 2009, at 10:26 PM Doha Time


Lessons in tolerance and amity
By Rachelle Kliger /The Media Line News Agency 
 


Yarrow: new initiative

Legendary American folk singer and civil rights activist Peter Yarrow gave a 
moving presentation in Jerusalem last week when he revealed his educational 
programme, Operation Respect (OR), to a select group of Israeli and Palestinian 
journalists under the auspices of The Mideast Press Club, an initiative of The 
Media Line news agency. 

Yarrow created the non-profit project in 2000. Since that time, OR curricula 
teaching coexistence and tolerance among school children have been implemented 
in more than 22,000 American schools and in schools in Hong Kong, South Africa 
and Croatia.Yarrow, of the famed American folk trio Peter, Paul and Mary, is 
now venturing into the complicated waters of Israel and the Palestinian 
territories, hoping he can make a change in attitudes among Israeli Jewish, 
Israeli Arab and Palestinian schoolchildren through the project. 

Parallel to its introduction into Israeli schools, Yarrow and foundation 
co-founder/chairwoman Dr Charlotte Frank, who is travelling with him, had 
planned to introduce the project separately into Palestinian schools, with a 
view toward eventually combining the two programmes to encourage 
Israeli-Palestinian dialogue at a later stage.  But Yarrow was unable to visit 
the Palestinian territories on this trip, which was sponsored by the American 
embassy. The US consulate in Jerusalem, which has responsibility for the 
American presence in the Palestinian territories, felt that post-Operation Cast 
Lead, the timing for the visit was not appropriate. 

But Yarrow was nevertheless able to reach Palestinians by presenting and 
discussing his programme with Palestinian journalists who came to Jerusalem to 
meet Yarrow and hear about Operation Respect alongside their Israeli 
counterparts.  Undaunted, Yarrow appealed to the journalists present at the 
Mideast Press Club session to give the programme a chance and to help spread 
word of the initiative. The idea was received, particularly by the Palestinian 
audience, with a mix of scepticism and hope. Some of the Palestinians said they 
see complications that did not exist in the cases of black Americans that 
Yarrow frequently drew references to.

For decades, Yarrow has fought for equal rights for minorities in the United 
States. He believes that where adults who have experienced the hardships of a 
conflict have become cynical and lost faith in the possibility of peaceful 
coexistence, children are the natural targets and disseminators of nonviolent 
ideas. 

To make a point of the specific difficulties encountered in this region, one of 
the Palestinians, a journalist with the popular daily Al-Ayyam, explained that 
he was held up for more than two hours at the Israeli army co-ordination office 
in Ramallah where he went to pick-up a permit to enter Jerusalem to attend the 
Yarrow event. The permit had already been approved, but the sluggish 
bureaucracy nearly prevented him from attending the event altogether. "I have 
an eight-year-old son who wants to see Al Aq'sa Mosque, but he can't come to 
Jerusalem because he needs a permit," the journalist said. "Some kids in the 
West Bank need permits just to get to school, so how do you think that changing 
an idea can work in this situation?"

Yarrow, had referred to his decades of experience in the civil rights movement 
that included producing and co-ordinating events for the anti-Vietnam War 
movement; festivals for peace at Madison Square Garden and Shea Stadium; and 
the "March on Washington" in 1969 that some historians see as the turning point 
in public opinion of the war. Other issues where he has contributed his time 
and talent include combating hunger, homelessness, and the nuclear threat; and 
in support of education and equal rights.

Responding to the Palestinian's suggestion that the Palestinian situation is 
not analogous to the American Civil Rights movement, Yarrow, in an exasperated 
voice, replied that, "Of course there are impediments (to success in improving 
lives in this region). We're living with the reality and we have to change 
that. If you want to break it, don't expect the parents to do it and don't 
expect the leaders to do it. Expect the leaders and the parents to be inspired 
by the children who are ready to do something that the (leaders) are not ready 
to do. Understand that extraordinary things have happened."

Yarrow challenged the sceptics, insisting that, "I've seen this happen in the 
US and in the civil rights movement.let them do it with each other and then 
meet. Just let them live it. It happened in America. How did we get Obama? 
Because the kids went to school together and if we hadn't have done that - 
never." The declare

[wanita-muslimah] Every six seconds a child dies from hunger

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.granma.cu/ingles/2009/april/mier8/child.html

  Havana.  April 8, 2009
 

 
  Every six seconds a child dies from hunger



  UNITED NATIONS. -Every six seconds, somewhere in the world a child dies 
of malnutrition, according to Olivier De Schutter, the United Nations Special 
Rapporteur on the right to food. In a UN General Assembly session, the official 
also stated that there are 1 billion people going hungry in the world, the 
majority of them women and children, and that the dimensions of the global food 
crisis are far from having diminished this year. 

  "On the contrary, the volatility of prices and climate change will 
inevitably exacerbate the situation in 2009 with the poor being those most 
affected," De Schutter said. 

  The expert indicated that the reasons for global hunger are 
marginalization, poverty, lack of land and decent employment, along with an 
unjust international trade system that has sparked a decrease in investment in 
agricultural projects over the last 30 years. 

  The Rapporteur proposed redesigning international trade with the 
objective of boosting economic growth, as well as evaluating the potential of 
different models of agricultural development aimed at feeding the most 
vulnerable populations. 

  Likewise, De Schutter urged the application of incentives and regulations 
necessary to assure that transnational industrial agricultural companies 
contribute to the development of countries which serve as a source of 
resources. (Notimex)
 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Taliban and traitors

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.dailytimes.com.pk/default.asp?page=2009\04\08\story_8-4-2009_pg3_4

Wednesday, April 08, 2009

opinion: Taliban and traitors -Brian Cloughley 



 The Taliban are traitors to Pakistan. They must be tracked down and brought to 
justice for their actions. But to imagine their blinkered viciousness might be 
supported or condoned by the army's most senior officers, whose honour and 
loyalty are beyond question, is stretching credulity far too far

Last July, the New York Times published an article stating that "Stephen R 
Kappes, the Deputy Director of the Central Intelligence Agency, accompanied 
Admiral Michael Mullen, the Chairman of the US Joint Chiefs of Staff on a 
secret visit to Islamabad on July 12. This visit was aimed at confronting 
Pakistan's most senior officials with new information about ties between [the 
Directorate of Inter Services Intelligence] and militants operating in 
Pakistan's tribal areas... According to one senior [and, as usual, anonymous] 
US official, Mr Kappes delivered a very pointed message, declaring that 'Look, 
we know there's a connection, not just with Haqqani but also with other bad 
guys and ISI, and we think you could do more and we want you to do more about 
it'."

What ignorant arrogance.

Last week, the New York Times carried the story that "American officials say a 
wing of ISI is providing money and military aid to The Taliban," after Admiral 
Mullen had declared "there are certainly indications" that this was the case. 
Then General Petraeus, the US regional commander, "echoed" a statement by Ms 
Michele Flournoy of the Pentagon who said, "I think ISI is a - or parts of ISI 
- are certainly a problem to be dealt with."

Then the flamboyant Petraeus spoke about "ISI elements" having informed 
extremists of the locations of US forces in Afghanistan and delivered the 
somewhat opaque statement that "There are some cases that are indisputable in 
which that appears to have taken place."

On Monday, this newspaper reported that "An unnamed Pakistani official told 
Newsweek that senior US officials had even shared with their counterparts in 
Islamabad 'some intelligence indicating that renegade ISI elements helped 
Mehsud's group train for the December 2007 assassination of Pakistan's former 
prime minister Benazir Bhutto'."

The international drumbeat continues about ISI's dastardly tricks. There is 
hardly a westerner (and not a single Indian) who does not believe that ISI is 
supporting the demented extremists who are determined to wrench Pakistan back 
to the fifteenth century.

But where are the facts? Is there one solid piece of proof that "a wing" of ISI 
is giving advice, weapons, money and immunity to a loose grouping of sub-human 
thugs who revel in killing citizens of Pakistan?

When questioned about this, those who declare they believe it to be true can 
say only that senior US officers and officials have stated it to be a fact, so 
therefore it must be so. The New York Times leads in attacking ISI by printing 
eye-winking, elbow-nudging hints from senior officials and lavish leaks from 
countless anonymous briefers - but there are never any hard facts.

It is not impossible that there may be some people in ISI (or elsewhere in 
officialdom, for that matter) who approve of the killers of soldiers and other 
citizens. But Pakistan and the world in general must have something more 
substantive on which to judge whether or not the ISI is "a problem to be dealt 
with" than a silly sideswipe like "we know there's a connection".

Just one name will do. Simply name a name. Then the person can be charged with 
treason and brought to trial. Anonymously sourced American claims and official 
blarney that "there are certainly indications" are not acceptable as evidence.

Consider this: since 2002, the Army and the Frontier Corps have suffered some 
1800 killed and four times that number wounded by criminal badmash referred to 
as the 'Taliban'. Are we really expected to believe that members of the ISI 
would be permitted to provide these people with "money and military aid" in 
order to assist them to kill Pakistani soldiers?

Before General Kayani was appointed Chief of the Army Staff, he was Director 
General of ISI. And we are being asked to believe that when he was in that 
position, he in some fashion allowed his subordinates to provide support for 
barbaric extremists so that they could kill his own soldiers. Does this make 
sense?

General Ahmed Shuja Pasha was appointed head of ISI last year. He is a trusted 
confidant of the army chief and, although urbane and charming, like most senior 
army officers, he is a tough cookie. His loyalty is unquestionable. And we are 
expected to believe that he tolerates the existence of individuals in his 
Directorate who act contrary to the interests of his country. We are asked to 
believe that he accepts or even encourages people whose agenda includes 
destabilising Pakistan - or that he and his staff are incap

Re: [wanita-muslimah] Daftar Caleg Perempuan yang Harus Didukung

2009-04-08 Terurut Topik Dwi Soegardi
Suara cuma satu, rekomendasinya empat, mesti pake kartu suara siapa lagi nin?

Makasih mbak Herni.
Tinggal satu hari, ternyata PR belon kelar :(
Nama-nama yang diajukan saya yakin sudah diseleksi. Oleh siapa seh?
Dan kriterianya apa?
Ada beberapa yang saya tahu komitmnnya tinggi dalam memperjuangkan
hak-hak perempuan. Tapi kadang ada yang mengganjal, yaitu partainya.
Ada yang partai pro poligami, ada partai penjual asset bangsa, ada
partai bau orba, ...
Gimana dong justifikasinya?
Apa pernah mereka bersuara beda dengan partainya?

Salam,



On 4/8/09, Herni Sri Nurbayanti  wrote:
> Teman2 WM-ers,
>
> Kita sudah diskusi panjang lebar soal representasi perempuan di parlemen,
> kali ini waktunya beraksi! :-) Saya sudah upload di milis ini, file yg
> berisi daftar caleg perempuan yg harus kita dukung. Klik link ini aja:
> http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/files/
>
> Semuanya adalah perempuan yang sudah teruji selama ini dan sering kerja
> dalam jaringan perempuan. Untuk teman-teman yang tinggal di LN lihat daftar
> Jakarta 2.
>
> Tolong sebarluaskan di komunitas masing2 di berbagai daerah, berbagai negara
> yang punya hak pilih dan selamat mencontreng :)
>
> Untuk DPR/D dan DPD saja ya. Bukan presiden :)
>
>
> wassalam,
> herni
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> 
>
> ===
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>

-- 
Sent from my mobile device


[wanita-muslimah] A three-legged race in Indonesia

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.atimes.com/atimes/Southeast_Asia/KD09Ae01.html

 Apr 9, 2009 

A three-legged race in Indonesia
By Megawati Wijaya 


JAKARTA - After weeks of raucous rallies and colorful campaigns, an estimated 
170 million Indonesians are eligible to cast their votes at Thursday's 
legislative polls. With three front-running parties expected to garner well 
over 50% of the vote combined, the election results will likely spur intense 
political horse trading in the lead up to July presidential elections, and if 
held without incident consolidate further the country's recent democratic 
gains.  Indonesia's democratic exercise, spread out over a 5,000 kilometer wide 
archipelago, is enormous in scale and complexity. Over 11,000 aspirants are set 
to compete for 560 positions on the People's Representative Council; another 
1,100 plus will run for the 128 seats on the Regional Representatives Council; 
112,000 more are scheduled to contest 1,998 total seats at the provincial level 
People's Representative Council; and no less than 1.5 million will seek 
election to the 15,750 seats available at the municipality level People's 
Representative Council. 

President Susilo Bambang Yudhoyono's (SBY) Democratic Party, Vice President 
Jusuf Kalla's Golkar Party, and ex-president Megawati Sukarnoputri's Indonesian 
Democratic Party of Struggle (PDI-P) are expected to lead the polls. While 
surveys and opinion polls anticipate a tight race, Yudhoyono's Democratic Party 
is predicted to slightly outpace its two main rivals. 

A recent voter survey conducted by the Indonesian Research Institute across 33 
different provinces from March 27 to April 1 showed that the Democratic Party 
led the polls with 20.9% of the expected vote, followed by Golkar with 18% and 
PDI-P with 16.3%. The Islamic Prosperous Justice Party (PKS) placed in fourth 
with 9.5% and the newcomer Gerindra party, led by former soldier Prabowo 
Subianto, ran next with 5.8%, according to the same survey. 

Other polls, including those held by the Indonesian Survey Institute (LSI) and 
the Economic and Social Research, Education and Information Body, also showed 
the Democratic Party in the lead and expected the party to garner over 20% of 
the vote. If accurate, it will represent a huge boost from the 7.5% the party 
received at the 2004 elections, which catapulted Yudhoyono to power at the head 
of a coalition government that included top vote-getter Golkar. 

The Democratic Party's apparent growing popularity, political analysts say, can 
be attributed to Yudhoyono's solid governing performance. Nearly 39% of the LSI 
survey's respondents felt that the Yudhoyono-Kalla leadership team had governed 
well during its five year term. Over 24% of those surveyed said they would vote 
for the Democratic Party, while 14% indicated they would opt for Kalla's 
Golkar, the military-linked party of former authoritarian president Suharto who 
governed for 32 consecutive years. 

Since Suharto's fall from power in 1998, Yudhoyono will be the only elected 
president to serve his or her full five-year term. That underscores the 
relative political stability he has accomplished and is expected to leverage 
for votes at the presidential polls in July. His government has earned 
widespread kudos for its handling of terrorism threats, witnessed in the 
falling number of big bang incidents since his election. Domestically his 
recent decision to cut fuel prices to cushion the economic downturn is expected 
to win some votes at the ballot box, though others feel his administration 
hasn't done enough to bring down stubbornly high unemployment rates. 

At the same time, some contend the Democratic Party has failed to consolidate 
its political successes at the grass roots level, where both Golkar and PDI-P 
have fanatical support bases and could win more votes than pollsters predict. 
Analysts say that's largely because the Democratic Party has grown over-reliant 
on the president's personality. J Kristiadi, a senior fellow at the 
Jakarta-based Center for Strategic International Studies, was quoted in the 
local press saying that the Democratic Party is more a "SBY fan club rather 
than a political party". 

Democratic stigmas
In comparison, Golkar was first established in 1964 and has strong grassroots 
machinery to get out the vote. The party is known to have strong support in 
parts of Java, Indonesia's most populated island, as well as the large central 
and eastern islands of Kalimantan, Sulawesi and Papua. Golkar has suffered from 
internal party conflicts, which explained why it failed to win the presidency 
despite garnering the most votes at the 2004 legislative polls. 

This time the party has united behind Kalla's presidential candidacy, though 
his chances are considered slim because he hails from Sulawesi rather than 
Java, where all past Indonesian presidents have had their roots. Golkar 
spokespeople stand firm that the party targets 30% of the legislative vote, 

[wanita-muslimah] Politik Uang Pemilu 2009 Lebih Canggih

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0904/08/pol06.html



Politik Uang Pemilu 2009 Lebih Canggih


Jakarta - Ketua Bawaslu Nur Hidayat Sardini mengaku, modus politik uang dalam 
Pemilu 2009 sekarang ini lebih canggih dibandingkan Pemilu 2004. Ia 
menggambarkan, modelnya lama, tapi "direvisi" menjadi lebih canggih. "Secara 
umum, pelanggaran kampanye Pemilu 2009 modusnya meningkat, lebih canggih 
dibandingkan Pemilu 2004. Terutama politik uang, dilakukan lebih lihai, karena 
dengan cara dari rumah ke rumah, bukan oleh partai politik (parpol), tapi oleh 
calon anggota legislatif (caleg). Kekuatannya ada pada caleg, karena mereka 
punya kepentingan langsung. Ada positifnya karena sosialisasi pemilu ada tulang 
punggungnya. Tetapi negatifnya di situ," papar Nur di Istana Negara, Jakarta, 
Selasa (7/4).

Dia mencontohkan, pemberian bingkisan dilaksanakan setelah hari pemungutan 
suara. Pemberian uang dan barang, misalnya, akan lewat pihak ketiga. "Jadi 
panwas mengejar ke sini, tapi larinya ke sana. Kalau nggak pakai tim kampanye 
tercatat, itu sulit, tapi pakai nama orang lain, pihak ketiga, bahkan pihak 
keempat," ujarnya.

Mengenai tindak lanjut temuan pelanggaran kampanye, Nur menyatakan, pihaknya 
akan memilah parpol mana yang akan diberi kesempatan untuk memberikan 
klarifikasi dan mana yang tidak. Untuk kasus yang terkait administrasi pemilu 
dan tidak memerlukan keterangan tambahan, Bawaslu akan langsung ke KPU karena 
bukti dan pasal pelanggarannya jelas. Nanti KPU yang akan menindaklanjuti.

Jika terkait tindak pidana pemilu, dalam hukum acara pidana Bawaslu bisa 
meminta keterangan tambahan kepada terlapor. Tindak pidana Pemilu 2009, lebih 
banyak karena membawa anak di bawah umur saat berkampanye, politik uang, 
perusakan alat peraga, penyalahgunaan jabatan dan wewenang, seperti 
memobilisasi PNS.

Mengecewakan
Koalisi Masyarakat Pemantau Pemilu (KMPP), di Jakarta, Selasa (7/4). menilai 
kinerja Bawaslu selama musim kampanye mengecewakan. Pengawasan Bawaslu tidak 
menyentuh hal-hal yang substantif, melainkan hanya menindak 
pelanggaran-pelanggaran ringan saja.

Wakil Sekretaris Jenderal Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Jojo Rohi 
mengatakan, Bawaslu harusnya lebih memprioritaskan pengawasan dan penegakan 
hukumnya pada hal-hal yang bersifat prinsip. Artinya, ketentuan-ketentuan bila 
dilanggar akan bertentangan dengan prinsip pemilu langsung, umum, bebas, dan 
rahasia (luber), serta prinsip jujur dan adil (jurdil).

Pelanggaran itu, menurutnya, seperti penggunaaan fasilitas negara dan politik 
uang. Oleh karena itu, menurutnya, Bawaslu kini harus bersikap tegas dengan 
memproses hukum pelanggaran-pelanggaran tersebut, agar setidaknya menimbulkan 
efek jera pada peserta pemilu. 

"Lembaga Gakumdu (Penegakan Hukum Terpadu-red), dan pihak-pihak terkait harus 
memprioritaskan hal ini," ujarnya.
Koordinator Divisi Kepemiluan Konsorsium Reformasi Hukum Nasional Yulianto 
mengatakan, Bawaslu masih lebih mementingkan sisi kuantitatif dalam kerjanya. 
Bawaslu banyak mencatat pelanggaran pemilu yang sesungguhnya tidak menyentuh 
hal-hal prinsip. "Kalau pun banyak pelanggaran yang dilaporkan, lebih banyak 
masih soal pelanggaran lalu lintas, seperti pengendara tidak memakai helm," 
ujarnya. (dina sasti damayanti/vidi vici)
 

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Megawati: Golput tak Boleh Jadi WNI

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.kompas.com:80/read/xml/2008/07/05/21241680/megawati.golput.tak.boleh.jadi.wni.

Megawati: Golput tak Boleh Jadi WNI

 
KOMPAS/ AGUS SUSANTO
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.Sabtu, 5 Juli 2008 | 21:24 WIB
AMBON, SABTU - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menegaskan 
warga yang sengaja tidak menggunakan hak pilihnya (golongan putih/golput) baik 
dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) maupun pemilihan umum (pemilu) 
semestinya tidak boleh menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
 
Hal tersebut ditegaskan Megawati saat menjadi juru kampanye untuk pasangan 
calon gubernur dan wakil gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu - Said Assagaff 
(RASA) pada kampanye putaran terakhir di lapangan Merdeka, Ambon, Sabtu.

Menurut dia, sengaja menjadi golput sangat bertentangan dengan Undang-undang 
dan menghancurkan tatanan demokrasi di Indonesia. 

"Orang-orang golput seharusnya tidak boleh menjadi WNI, karena mereka 
menghancurkan sistem dan tatanan demokrasi serta perundang-undangan di negara 
ini," katanya di hadapan ribuan pendukung dan simpatisan pasangan tersebut.

Ia mengingatkan konstituennya untuk tidak terpengaruh ajakan menjadi golput 
pada pilkada Maluku 9 Juli mendatang maupun pada Pemilu 2009. 

"Salurkan aspirasi dan hak politik kalian semua sesuai undang-undang yang 
berlaku. Jangan mengikuti ajakan sesat untuk menjadi golput. Silakan ikut 
menentukan nasib dan masa depan Maluku, serta masa depan Bangsa Indonesia," 
katanya.

Berkaitan dengan majunya Karel Albert Ralahalu pada pilkada Maluku yang akan 
berlangsung 9 Juli 2008, Megawati menyatakan merestuinya, karena Ralahalu telah 
banyak bekerja untuk membangun Maluku pada periode kepemimpinannya 2003-2008, 
terutama bagi kebangkitan Maluku dari keterpurukan pascakonflik 1999.

"Keamanan yang semakin kondusif di Maluku adalah hasil kerja keras Ralahalu 
bersama semua komponen masyarakat. Ini untuk mewujudkan perdamaian di Maluku, 
termasuk membangun kembali hubungan persaudaraan dan kekeluargaan yang 
terbingkai dalam budaya kultural 'Pela-Gandong'," katanya.

Ia mengajak seluruh kader dan simpatisan PDI Perjuangan maupun tujuh partai 
politik pengusung pasangan RASA untuk memenangkan pasangan dengan nomor urut 1 
ini pada pilkada Maluku mendatang.

"Ingat, jangan hanya janji, tetapi buktikan komitmen dan keteguhan hati kalian 
semua untuk memenangkan pasangan Ralahalu-Assagaff pada 9 Juli nanti," kata 
Megawati. Sejumlah fungsionaris DPP PDI Perjuangan ikut hadir pada kampanye 
pasangan RASA tersebut.




[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Kerupuk Berbahaya Beredar di Jateng

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0904/08/nus03.html

Kerupuk Berbahaya Beredar di Jateng



Semarang - Kerupuk merupakan makanan gurih khas rakyat, tapi ternyata ada yang 
mengandung zat berbahaya. Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) 
Semarang menyita 16 produk kerupuk yang mengandung rhodamin B. 


Kerupuk itu berupa kerupuk bawang, jipang, rengginang, kerupuk usus, dan 
kerupuk kolang-kaling, kerupuk kuping gajah, wajik bandung, kerupuk semprong 
warna-warni, kerupuk mi jengki kuning, kerupuk teri garis merah, dan kerupuk 
singkong garis merah hijau. 


Kepala BPOM Semarang, Maringan Silitonga di Semarang, Selasa (7/4), menjelaskan 
kerupuk berbahaya itu hasil temuan di beberapa pasar tradisional dalam operasi 
hingga akhir Maret. Kerupuk itu dijual di Pasar Weleri, Kendal, Pasar 
Temanggung, Pasar di Batang, Karanganyar (Demak) dan Tuntang (Kabupaten 
Semarang). 
Hasil pemeriksaan uji laboratorium BPOM Semarang menunjukkan bahwa kerupuk yang 
berhasil diamankan hampir semuanya mengandung rhodamin B. Zat itu terkandung 
pada zat pewarna makanan tersebut yang ternyata berbahaya bagi kesehatan 
masyarakat yang mengonsumsinya. Akibat memakan zat berbahaya itu bisa 
menyebabkan gangguan pada jaringan hati, kandung kemih, saluran pencernaan, dan 
jaringan kulit. Selain itu, beberapa produk kerupuk olahan industri rumah 
tangga tersebut juga mengandung zat auramin dan methanyl yellow yang juga bisa 
berakibat pada gangguan jaringan ginjal, hati, iritasi pernapasan, penglihatan, 
dan saluran pencernaan. 


"Kami meminta masyarakat tidak mengonsumsi kerupuk yang berwarna merah dan 
kuning mencolok karena dapat diindikasikan mengandung rhodamin B, methanyl 
yellow ataupun auramin," jelasnya.Selain kerupuk, BPOM juga mengamankan 24 
produk makanan dari industri rumah tangga yang juga mengandung rhodamin, 
boraks, dan formalin dari operasi pasar di sejumlah kota/kabupaten se-Jateng. 
"Kami telah memberi surat teguran kepada sejumlah produsen dan meminta mereka 
segera menarik kerupuk maupun produk makanan berbahaya tersebut dari pasaran," 
kata Maringan. 
(su herdjoko)


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Hak Ulayat: Dihormati, Diingkari

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0904/08/opi01.html

Hak Ulayat: Dihormati, Diingkari

Oleh
Max Maggie



"Negara perlu menghargai dan memberi ruang bagi hukum adat dalam penyelesaian 
konflik setempat. Hukum legal formal atau hukum negara hendaknya diberlakukan 
sebagai jalan penyelesaian konflik terakhir, sebab hukum negara bersifat 
ultimatum remedium, artinya hukum negara hanya digunakan saat tidak ada sarana 
lain untuk menyelesaikan konflik. Namun dalam kasus yang tergolong delik pidana 
berat, pengkajian ulang tetap diperlukan." 


Pernyataan di atas dari Eddy OS Hiariej (ahli hukum pidana UGM Yogyakarta) dan 
Endang Sumiarni (guru besar hukum adat Universitas Atma Jaya Yogyakarta) 
menanggapi protes warga rimba Suku Anak Dalam Jambi, terhadap penahanan dan 
peradilan Tumenggung Celitay dan Wakil Tumenggung Mata Gunung, yang tersangkut 
kasus perang antar-Suku Anak Dalam yang menewaskan tiga orang rimba pada 12 
Desember 2008, di Taman Nasional Bukit Duabelas Jambi. Mereka meminta 
pemerintah membebaskan keduanya dengan alasan bahwa keduanya telah menjalani 
proses peradilan adat (Kompas, 3 Maret 2009).


Kasus tersebut bukanlah barang baru, melainkan rentetan panjang benturan 
"Kepentingan Negara" dengan Masyarakat Hukum Adat, dan benturan yang paling 
sering terjadi adalah konflik agraria, yang menyangkut hak ulayat. Nyaris di 
tiap provinsi ada gesekan yang menyangkut hak ulayat atas tanah dan sumber daya 
alam lainnya.  Para pakar hukum adat berpendapat bahwa konflik agraria atas hak 
ulayat akan terus bermunculan karena hak adat terus terpinggirkan. Kongres 
Masyarakat Adat Nasional III di Pontianak, Kalimantan Barat, 17-21 Maret 2007, 
yang mengingatkan tentang rawannya posisi masyarakat adat dan hukum adat ketika 
berhadapan dengan politik kepentingan negara di satu sisi, dan pragmatisme 
kepentingan modal di daerah. Kongres pun dihiasi dengan beragam spanduk yang 
bernada panas, antara lain: "Kalau negara tidak mau mengakui kami, kami pun 
tidak mau mengakui negara", "Kami siap berkuah darah mempertahankan tanah adat 
BPRPI". (Kompas, 22 Maret 2007)

Yang Menghormati
Menjadi pertanyaan, bagaimana sebenarnya sikap negara terhadap keberadaan 
masyarakat hukum adat dengan segala aspeknya (termasuk hak ulayat) itu? 
Jawabannya: menghormati sekaligus mengingkari. Hal itu dapat ditemukan dalam 
perangkat peraturan perundangan, mulai dari konstitusinya. 


UUD 1945 (amendemen II) menyatakan negara mengakui dan menghormati 
kesatuan-kesatuan masyarakat hukum adat dengan hak-hak tradisionalnya sepanjang 
masih hidup dan sesuai dengan prinsip negara kesatuan RI (Pasal 18B Ayat 2; 
Pasal 28i Ayat 3). Artinya menghormati keberadaan masyarakat hukum adat, dengan 
segala aspeknya seperti: Pemerintahan Adat, Hukum Adat, Hak Tanah Adat (hak 
ulayat), dan lain sebagainya. Lalu Tap MPR No IX/2001 Pasal 4 huruf J dan UU No 
39/1999 (UUHAM) Pasal 6 Ayat 1, 2 menegaskan hal yang sama. Masyarakat hukum 
adat, termasuk di dalamnya hak ulayat, tidak dilanggar oleh siapa pun dengan 
dalih apa pun tanpa dasar yang dibenarkan oleh hukum. "Pengingkaran terhadap 
hak ulayat merupakan pelanggaran hak asasi manusia" (Pasal 2 UUHAM dan 
Penjelasannya). 


UU Pokok Agraria (UUPA No 5/1960) mengakui dan menghormati keberadaan hak 
ulayat. Pasal 3 dan Penjelasannya menegaskan bahwa pelaksanaan hak ulayat dari 
masyarakat hukum adat sepanjang masih ada, disesuaikan dengan kepentingan 
nasional dan negara, dan akan didudukkan pada tempat yang sewajarnya dalam alam 
bernegara dewasa ini, yang disesuaikan dengan kepentingan nasional, misalnya 
dalam pemberian suatu hak atas tanah mereka, maka sebelumnya mereka akan 
didengar pendapatnya dan akan diberi recognitie, karena mereka selaku pemegang 
hak berhak menerimanya. 


UU No 18/2004 (Perkebunan) Pasal 9 Ayat 2, dan Penjelasannya menegaskan bahwa 
jika permohonan hak untuk usaha perkebunan, berada di atas tanah ulayat, yang 
menurut kenyataannya masih ada, pemohon hak wajib melakukan musyawarah dengan 
masyarakat adat yang bersangkutan untuk memperoleh kesepakatan mengenai 
penyerahan tanah dan imbalannya (ganti rugi), artinya jika dalam musyawarah itu 
tidak diperoleh kata sepakat, konsekuensinya hak atas tanah tidak dapat 
diberikan kepada para pelaku usaha perkebunan. 

Yang Mengingkari
Namun, negara juga bersikap mengingkari hak ulayat masyarakat adat. Simaklah 
perangkat hukum berikut ini: UU No 11/1967 (Pertambangan), dalam Pasal 26 
dinyatakan bahwa apabila izin kuasa pertambangan telah diperoleh atas suatu 
wilayah, maka kepada mereka yang berhak atas tanah diwajibkan memperbolehkan 
pekerjaan pemegang kuasa pertambangan. Malah Pasal 32 Ayat 2 "mengancam" para 
pemilik tanah yang merintangi/mengganggu usaha pertambangan dengan hukuman 
kurungan tiga bulan dan atau denda. Ini berarti pekerjaan pertambangan tidak 
dapat dihentikan oleh pemegang hak atas tanah, walaupun belum ada persetujuan, 
asal ada jaminan ganti rugi, dan pemegang hak atas tanah yang 
merintangi/men

[wanita-muslimah] Prabowo - Sultan Bisa Kalahkan SBY

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=news&detail=true&id=6839

2009-04-08 
Prabowo - Sultan Bisa Kalahkan SBY
Anton Lesiangi


Hasil Pemilu Legislatif 9 April 2009 secara garis besar akan memperlihatkan 
kekuatan capres dari partai-partai terkait, yang dapat maju satu paket, 
capres-cawapres, dalam bentuk koalisi, berkompetisi pada Pilpres 8 Juli 2009. 
Parpol yang berhasil meraih 20% kursi DPR atau suara rakyat 25%, sesuai UU 
Pilpres dapat menetapkan sendiri capres dan cawapresnya. 

Hasil Pemilu Legislatif (Pileg) 2004, Partai Golkar menempati urutan pertama 
21,84 % = 128 kursi DPR, PDI-P 19,47 % = 98 kursi, sedangkan Partai Demokrat 
7,5 % = 58 kursi.

Kalau Partai Demokrat telah menetapkan SBY sebagai capres, PDI-P dengan 
Megawati, Prabowo dari Gerindra. dan Wiranto dari Hanura, pertanyaannya, 
bagaimana dengan Partai Golkar, yang belum juga menetapkan JK sebagai capres? 
Itu dapat diterjemahkan bahwa Partai Golkar maju ke pileg tanpa capres.

Ini tentu mempersulit posisi Partai Golkar untuk meraih target 30% kursi DPR 
yang sudah ditetapkan JK tanpa melalui hasil rapat pleno DPP. Walaupun JK, 
sebagai ketua umum dan Surya Paloh (SP) sebagai ketua dewan penasihat, selama 
tiga minggu keliling Nusantara melakukan kampanye terbuka, guna meraih target 
30%, itu sulit dicapai kalau hanya diserahkan pada kerja keras para caleg. 

Partai terkait sudah menetapkan SBY, Mega, Prabowo, dan Wiranto sebagai "ikon" 
partai masing-masing. Guna meraih kursi DPR sebanyak-banyaknya gabungan kerja 
keras antara ikon dan caleg akan menghasilkan sinergi yang dahsyat. Sedangkan 
ikon Partai Golkar adalah Sultan bukan JK atau SP, apalagi kalau dihubungkan 
dengan tingkat elektabilitas, Sultan selalu tertinggi. 

Jusuf Kalla jangan mau terjebak permainan Burhanudin Napitupulu (Burnap), 
Firman Subagyo, dan Rully Chairul Anwar, yang selalu berpegang pada keputusan 
Rapimnas 3 tahun 2007, bahwa capres dan cawapres Partai Golkar ditetapkan 
setelah melihat hasil pileg. Karena memang forum hasil pileg satu-satunya 
lembaga, yang terukur raihan kekuatan/nilai, capres sebagai ikon partai politik 
terkait. Kalau JK tidak ditampilkan sebagai capres pada Pileg, dari mana 
ukurannya JK sebagai capres atau cawapres, maju ke Pilpres 8 Juli 2009. 
Artinya, untuk menjadi capres atau cawapres JK tidak memungkinkan. Keputusan 
Rapimnas 3, kemudian dipertegas pada Rapimnas 4 tahun 2008, adalah forum yang 
tepat, karena memang sesuai konstitusi partai. Tetapi, dihubungkan dengan 
keputusan 33 Ketua DPD tingkat I, yang telah menetapkan JK sebagai capres 
tunggal, di sinilah letak permasalahannya. Itu bertentangan dengan UU Pilpres, 
yang tidak mengenal capres tunggal. Demikian pula keputusan Rapimnas 3 dan 4. 
Keputusan Rapimnas 3 dan 4 sudah jelas, JK dapat maju pada Pilpres hanya 
setelah mengetahui hasil Pileg, baik sebagai capres maupun cawapres, bukan 
keputusan 33 Ketua DPD. Pengertian inilah yang disesatkan oleh Burnap dan 
kawan-kawan.


"King Maker" 

Dalam rangka penyelamatan JK dan Partai Golkar agar keluar dari keterpurukan, 
jalan terbaik tetapkan JK sebagai king maker dan umumkan segera Sultan sebagai 
Capres Golkar menghadapi Pileg yang tinggal beberapa hari lagi. Berdasarkan 
hasil penjaringan dan survei, figur Sultan minimal dapat meraih 20 %, malah 
peluang lebih besar sangat terbuka.

Dari beberapa capres yang diunggulkan oleh partainya sebagai ikon, sementara 
ini yang jelas maju adalah SBY, Megawati, Prabowo, Sultan, dan Wiranto. SBY, 
Mega, dan Wiranto adalah wajah lama yang masih diharapkan oleh pendukung mereka 
tampil sebagai presiden. Pasangan Prabowo-Sultan atau sebaliknya 
Sultan-Prabowo, apabila mereka diduetkan untuk memimpin negeri ini, akan sangat 
kuat. Mengapa? Karena Sultan-Prabowo atau Prabowo-Sultan adalah satu-satunya 
capres alternatif, sementara SBY, Mega, dan Wiranto, meminjam istilah Rizal 
Ramli, adalah" capres L4 ( Loe lagi, loe lagi)".

Beberapa alasan mengapa Sultan-Prabowo atau Prabowo-Sultan akan didukung oleh 
rakyat. Pertama, perlu calon alternatif. Selain mendambakan figur alternatif, 
bangsa ini memang membutuhkan perubahan kepemimpinan. Realitas politik 
menunjukkan diperkirakan golput akan sangat besar pada Pileg dan Pilpres 2009. 
Salah satu faktor penyebab adalah mereka sudah kehilangan kepercayaan terhadap 
"pemain lama". Ditambah lagi kultur "politik balas dendam" antara SBY dan 
Megawati, sesungguhnya bukanlah tontonan yang sedap dipandang rakyat. Sedang, 
Sultan dan Prabowo adalah sosok yang relatif menjanjikan, karena rakyat sangat 
mendambakan figur capres dan cawapres alternatif.

Kedua, bukan sekadar pergantian pemimpin. Pemilihan presiden dan wakil presiden 
bukan sekadar mekanisme pergantian pemimpin lima tahunan, melainkan benar-benar 
mempertaruhkan masa depan bangsa. Dibutuhkan pemimpin yang benar-benar mampu 
mengemban amanat penderitaan rakyat, khususnya mendatangkan kesejahteraan, 
adil, makmur dan merata, yang hanya dimungkinkan apabila tercapai pemerintahan 

[wanita-muslimah] 12 Aktivis Ditangkap karena Unjuk Rasa di Masa Tenang

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
http://pemilu.detiknews.com/read/2009/04/08/213510/1112708/700/12-aktivis-ditangkap-karena-unjuk-rasa-di-masa-tenang

Rabu, 08/04/2009 21:35 WIB 

12 Aktivis Ditangkap karena Unjuk Rasa di Masa Tenang 
Triono Wahyu Sudibyo - detikPemilu

Semarang - Sebanyak 12 aktivis Forum Rakyat Menggugat (FRM) Semarang ditangkap 
polisi nekat berunjuk rasa dimasa tenang pemilu. Para pengunjuk rasa mengusung 
tema menolak pemilu.

Aksi diawali dari depan pintu gerbang Kampus Undip, Jl Imam Bardjo, 
Rabu(8/4/2009) sore. Lalu, mereka bergerak ke Bundaran Air Mancur, Jl Pahlawan, 
yang jaraknya sekitar 200 meter dari kampus.

Sepanjang perjalanan, beberapa aktivis dengan tubuh dicat warna putih, 
melakukan teatrikal. Sesampai di Bundaran Air Mancur, pengunjuk rasa 
membagi-bagikan selebaran kepada pengendara jalan. Puluhan polisi mengawal.

Mengetahui massa bergeser posisi, sejumlah polisi langsung turun dari truk yang 
berada di sekitar Bundaran Air Mancur dan mendatangi para aktivis. "Kalian 
menolak pemilu ya? Mana izinnya?," sergah seorang petugas.

Beberapa detik kemudian, polisi menyergap para aktivis. Beberapa aktivis 
berusaha berkelit, namun gerakan polisi lebih cepat. Para aktivis pun berhasil 
ditangkap dan diangkut ke Mapolres Semarang Selatan dengan menggunakan truk.

Kapolresta Semarang Selatan AKBP Nurkolis memastikan aktivis diamankan polisi 
berjumlah 12 orang. "Mereka tak mengantongi izin. Karena itu, kami amankan 
untuk dimintai keterangan," katanya.

Dijelaskan Nurkholis, semua pihak ingin pemilu sukses. Seharusnya semua pihak 
harus menghormati masa tenang dengan tetap menjaga ketertiban umum. Aksi para 
aktivis berakhir sekitar pukul 17.30 WIB. Hingga kini, mereka masih diperiksa 
di Mapolresta Semarang Selatan.
( try / anw ) 





[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Apa Salah Caleg Poligami?

2009-04-08 Terurut Topik Suara Rakyat Indonesia Indonesia
http://inilah. com/berita/ politik/2009/ 03/30/94497/ apa-salah- caleg-poligami/
 

Politik
30/03/2009 - 11:58
 
Apa Salah Caleg 
Poligami?

Anton Aliabbas



Yenny Rosa Damayanti
(Ist)
INILAH.COM, Jakarta - Tema poligami kini menjadi 
ramai diperbincangkan dalam masa kampanye. Sebab, selain ajakan 'Jangan Memilih 
Politisi Busuk', kini juga berkembang gerakan 'Jangan Pilih Caleg Poligami'. 
Salahkah politisi tersebut memiliki istri lebih dari satu?

Jawabannya memang beragam, pro dan kontra. 
Solidaritas Perempuan Indonesia (SPI) misalnya menilai para elit tersebut tidak 
layak untuk menduduki jabatan politik seperti anggota DPR. Alasannya sederhana. 
Para politisi itu sangat rentan melakukan korupsi karena membengkaknya biaya 
hidup mereka yang menanggung lebih dari 1 keluarga. "Poligami memperpendek 
jalan 
ke korupsi," ujar penggiat SPI, Yenny Rosa Damayanti.

Di mata Yenny, perilaku menikah lebih dari 1 kali 
menunjukkan laki-laki telah melakukan kekerasan terhadap perempuan dan anak . 
Tidak hanya itu, poligami juga semakin menasbihkan bahwa perilaku itu sebagai 
puncak tertinggi dari apa yang disebut dengan perselingkuhan. Artinya, para 
elit 
tersebut tidak bisa dijadikan contoh sebagai sosok ideal bagi 
masyarakat.
"Pemimpin dan caleg poligami tidak mungkin akan 
membela hak-hak perempuan, parlemen dan pemerintahan, " kata Yenny.

SPI dalam mendeklarasikan gerakannya pun 
menyebutkan sejumlah nama caleg dan anggota DPR yang melakukan maupun mendukung 
praktik poligami. Mereka adalah Ahmad Muqowam (PPP), Endin AJ Soefihara (PPP), 
Syahrial (PPP), Usamah Al Hadar (PPP), Daud Rasyid (PKS), Didin Amaruddin 
(PKS), 
Tifatul Sembiring (PKS), Anis Matta (PKS), Zulkieflimansyah (PKS), Effendy 
Choirie (PKB) dan AM Fatwa (PAN).

Tetapi anggapan Yenny dan kalangan perempuan 
lainnya, ditanggapi sinis kaum adam. Politisi PPP, A Chozin Chumaedy misalnya 
berdalih tidak ada larangan mengenai poligami dalam Islam. Degan beristri lebih 
dari satu, kredibilitas pria diyakini tidak akan runtuh. "Tidak akan ada 
pengaruhnya di kalangan wanita muslimah karena mereka sudah tahu benar poligami 
diperbolehkan dalam Islam," jawab Chozin.


Permasalahan politisi berpoligami tentu tidak 
sesederhana itu. Dari legalitas syariat Islam memang tidak ada larangan bagi 
pria memiliki istri lebih dari satu. Tetapi apakah para elit tersebut kemudian 
bisa berbuat adil di dalam keluarganya? "Keadilan itu justru harus dimulai dari 
lingkungan yang paling kecil yakni keluarga. Kalau di keluarga saja sudah tidak 
bisa berbuat adil lalu bagaimana ingin melakukan tindakan keadilan yang nyata 
kepada rakyat," urai Direktur Eksekutif Wahid Institute, Zannuba Arifah 
Chafsoh.

Menurut putri Gus Dur ini, keluarga memiliki nilai 
yang sangat strategis. Sehingga bila dari lingkungan terkecil para politisi 
sudah tidak bisa berbuat adil maka hal itu akan berdampak pada tataran yang 
lebih luas. "Bangsa secara psikologis akan mengalami trauma dan menjadi tidak 
sehat. Ini yang kita takutkan," ujar wanita yang akrab dipanggil Yeni 
ini.


Pengamat politik dari UI, Rocky Gerung mengakui 
selama ini isu poligami lebih banyak dikaitkan sebagai isu agama daripada isu 
sosial. Sehingga pembelaan para pelaku poligami sering menggunakan dalil agama 
ketimbang keadilan. Padahal, poligami merupakan problem sosial kemasyarakatan. 
"Tapi yang ada, upaya mencari keadilan tertutup dengan didahulukannya 
argumen-argumen keadilan," urai Rocky.

Dosen Filsafat UI ini menambahkan dengan berpraktik 
poligami maka mau tidak mau kebutuhan politisi secara ekonomi akan membengkak. 
Pengeluaran ekonomi keluarga politisi itu akan bisa menjadi dua kali lipat 
seiring dengan bertambahnya istri. "Orang awam saja mengerti bahwa poligami 
tidak bisa berbuat adil. Jadi, poligami itu sudah bertentangan dengan moral 
universal," paparnya.
 

Selama ini, belum ada aturan formal yang spesifik 
mengenai poligami. Hanya UU Perkawinan saja menyebutkan beberapa prasayarat 
bila 
pria ingin berpoligami. Antara lain bila sang istri tidak lagi mampu melayani 
suami dan pria dapat menikah lagi jika sudah mengantongi izin dari sang istri 
pertama. 

Fenomena yang muncul kemudian, banyak dari pelaku 
poligami yang melakukan pernikahan tidak didasarkan dengan ketentuan hukum yang 
berlaku alias nikah siri. Padahal UU Perkawinan jelas memberi aturan main 
bagaimana membuat legalisasi sebuah hubungan poligami. Dan praktik seperti 
nikah 
siri, akhir-akhir ini menjadi pemandangan lazim.
 

Apabila dalam lingkungan terkecil yakni keluarga, 
para politisi sudah tidak dapat memberi contoh berbuat adil dan tidak mematuhi 
hukum maka bagaimana publik dapat mengharapkan mereka dapat memperjuangkan 
keadilan yang kini masih jauh dari harapan publik. Seyogyanya, sebagai panutan 
masyarakat, elit yang duduk di kursi parlemen memberi contoh yang baik. Tidak 
hanya masalah yang tinggi seperti isu-isu politik tetapi juga menyangkut 
hal-hal 
yang berbau privat seperti tindak tanduk yang berkeadilan di d

RE: [wanita-muslimah] Say no to Jaman Jahiliyah

2009-04-08 Terurut Topik Lestyaningsih, Tri Budi (Ning)
Saya juga pengagum beliau, Put..
Ada ngga sekarang ini yang seperti beliau ?
 
Anyway, selama system kita masih berpihak pada para kapitalis.. sejago
apa pun pemimpinnya, ya sulit... Ya ngga ?
 
Wassalaam,
-Ning



From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:wanita-musli...@yahoogroups.com] On Behalf Of izzuddin al qassam
Sent: Wednesday, April 08, 2009 10:45 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: [wanita-muslimah] Say no to Jaman Jahiliyah



Indonesia butuh pemimpin seperti Cucunya Umar bin Khattab Ra, Umar bin
Abdul Aziz Rahimahullah  ^_^

yakin nggak???
ndak ya

:putri

--- On Tue, 4/7/09, Abdul Mu'iz mailto:quality%40posindonesia.co.id> > wrote:

From: Abdul Mu'iz mailto:quality%40posindonesia.co.id> >
Subject: Re: [wanita-muslimah] Say no to Jaman Jahiliyah
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 
Date: Tuesday, April 7, 2009, 7:42 PM

Kalau tokoh yang diberi predikat qur'an sebagai uswatun hasanah ya Nabi

Muhammad dan Nabi Ibrahim. Sedangkan tokoh yang dikisahkan sukses keluar

dari krisis menuju kemakmuran ya Nabi Yusuf, kalau sukses melewati

kemelaratan dan penyakitan serta kesengsaraan adalah Nabi Ayyub, kalau

yang sukses memimpin negri alam dunia baik manusia maupun binatang dan

balatentara dari Jin, ya Nabi Sulaiman, kalau yang sukses memimpin
bangsa

yang cerewet dan durhaka, serta bengis ya Nabi Musa dan Nabi Isa. Kalau

yang sukses sebagai nabi dan Raja dengan hidup poligami ya Nabi Dawud
dan

Sulaiman. yang selamat dari lubang jarum dan mustahil bisa lolos dari

kematian, ya Nabi Yunus yang dimuntahkan dari Ikan paus. Yang akhir

hayatnya meninggal dibunuh ya Nabi Zakariyah dan Nabi Yahya, yang bukan

nabi tetapi cerdas dan kuat adalah Khidir dan Luqman, seta Zulkarnain,

Tokoh lain-lain masih banyak banget.

Indonesia butuh pemimpin yang seperti apa ya mbak put ??

Wassalam

Abdul Mu'iz

> Back to Quran yk ^_^

>

> :putri

>

> --- On Tue, 4/7/09, Abdul Mu'iz  wrote:

>

> From: Abdul Mu'iz 

> Subject: Re: [wanita-muslimah] Say no to Partai Pengusung Poligami dan

> Jaman Jahiliyah

> To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

> Date: Tuesday, April 7, 2009, 6:22 PM

>

>

>

>

>

>

>

>

>

>

>

>

> megawati itu pro jahiliyah dan pro poligami ya ?? yang pro

> monogami dan

>

> pro medernitas siapa ?? kalau tanya kepada figur, siapa tokoh tsb ??

>

>

>

> Wassalam

>

> Abdul Mu'iz

>

>

>

>> ya betul!

>

>>

>

>> paham paham jahiliyah ya itu paham yg mendukung bugil ria di
indonesia

>

>> ini,..

>

>> INI ZAMAN MODERN, BUKAN JAMAN PURBA YG BELUM KENAL BAJU!

>

>> partai yg anti dgn UU yg akan memgembalikan modern dan menghilangkan

>

>> jahiliyah!

>

>>

>

>>

>

>> PARTAI YG MENGEMBALIKAN JAHILIYAH dgn menselingkuhi sekretaris nya di

>

>> rumah rakyat yg di bangun dgn uang rakyat!!

>

>>

>

>> partai yg setubuh dgn selingkuh!!!

>

>>

>

>> partai yg kampanye nya mendatangkan artis dangdut lalu di booking di

>> hotel

>

>> dgn lagi lagi UANG RAKYAT, lalu bikin video menghancurkan moral anak

>

>> bangsa lalu tapi berkoar2 suci pake peci!

>

>>

>

>>

>

>> mendompleng agama untuk kepentingan pribadi,...untuk membodohi rakyat

>

>> bahwa dia alim tapi di dalam hotel spt binatang!

>

>>

>

>> tapi pilih yg kesehariannya dan setiap detik nafasnya itu untuk
membawa

>

>> kemaslahatan ummat atau rakyat, untuk kalimatullah! !

>

>>

>

>> bukan pas kampanye pake peci, pergi ke masjid,tapi selesai kampanye
chek

>

>> in!!!

>

>>

>

>> BASI!!!

>

>>

>

>> yup! gw anti partai yg ingin mengembalikan jahiliyah,.. ini zaman

>> modern,

>

>> yg sudah mengenal robot2 an hari gene masih jahiliyah (baca:

>

>> kolot:terbelakang: udik:norak)

>

>>

>

>> yg anti UU anti pornografi : kolot, udik kampungan, norak atau

>

>> kesimpulannya JAHILIYAH!!!

>

>>

>

>> --- On Tue, 4/7/09, eyang_mbelgedes 
wrote:

>

>> From: eyang_mbelgedes 

>

>> Subject: [wanita-muslimah] Say no to Partai Pengusung Poligami dan
Jaman

>

>> Jahiliyah

>

>> To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

>

>> Date: Tuesday, April 7, 2009, 5:56 PM

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>>

>

>> Ya, dan jangan lupa jangan memilih partai yang mengusung poligami

>

>> dan paham-paham jaman jahiliyah.

>

>>

>

>>

>

>>

>

>> --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, rama yanti 

>

>> wrote:

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>> yang penting ABM Asal bukan Megawati!!!

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>> --- On Mon, 4/6/09, Sunny  wrote:

>

>>

>

>>> From: Sunny 

>

>>

>

>>> Subject: [wanita-muslimah] PDI-P Laporkan Facebook "Say No!!! to

>

>>> Megawati" ke Bawaslu

>

>>

>

>>> To: Undisclosed- Recipient@ ...

>

>>

>

>>> Date: Monday, April 6, 2009, 12:28 AM

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>>

>

>>

>

>>>

>

[wanita-muslimah] [sedikit coretan]bencana akhir2 ini

2009-04-08 Terurut Topik MIAU IMA

http://mioariefiansyah.wordpress.com/2009/04/08/hati-nuraniada-apa/

Hati….katanya kau yang paling mengerti isi hatikatanya kau yang merajai diri 
inikatanya kau selalu bicara jujurhatikenapa smua ini bisa terjadibertubi-tubi 
hujan tangis membahasi lautan manusia di ujung sanaberibu-ribu anak manusia 
kehilangan sanak saudaranyamengapamengapa mengapakau bilangjangan tanyakan 
mengapa hal ini bisa terjaditapi, bagaimana tanggung jawab kita selama 
inisehingga ini bisa terjadihatiapakah alam sudah murkahatibicaralahberi aku 
kunciYa Allah Ya Robbi yang menguasai isi Bumi dan seluruh dunia iniAdakah ini 
cobaanatau hukumanYa Allah Ya RobbiMaafkan hamba-Mu ini yang tak bisa 
mengertiTapi ku mohon Sudah cukup smua iniAmpuni kami
Maafkan kami Ya RobbiP.S:(semoga
saudara-saudara yang mengalami musibah akhir-akhir ini diberikan
ketabahan dan kekuatan diri, karena kita tak pernah tahu kapan hal ini
akan berakhir, atau mungkin ini hanya permulaan, mungkin kita sedang
menunggu giliran, giliran sesuatu yang tidak kita inginkan terjadi
kepada kita, sekarang mereka yang bersedih, bisa jadi esok atau lusa
kita yang kan mengalami, Hanya pada Allah kita kembali, Hanya Dia
se-baik2nya pelindung diri)


  New Email addresses available on Yahoo!
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. 
Hurry before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] [cepet dibuka] terakhir terakhir terakhir lho

2009-04-08 Terurut Topik MIAU IMA
kritikan dari para ahli bisa dilayangkan di 
http://mioariefiansyah.wordpress.com/2009/04/08/cerbung%e2%80%a6%e2%80%9dbahagiamu-bahagiaku-bahagia-kita%e2%80%9d-akhir-lili/

makasih bimbingannya




Lili, Kesepian di Tengah Keramaian…..Lili Sayang Lili Malang

 

“Tapi kenapa Mas? Kenapa Mas masih berfikir ulang untuk menikahi aku?
Kenapa?”, kataku pada laki-laki yang berada di hadapanku saat ini.

Dia tak bisa berkata-kata. Hanya kulihat wajahnya yang pucat dan terus
menunduk sedari tadi. Rasa sakit yang kini merasuki rongga dadaku semakin kuat
dan tak mau menghilang.

“Bukankah penghasilan Mas sudah lebih dari cukup untuk menikah dengan aku?”,
itulah kataku waktu itu.

Sejujurnya aku malu mengatakan ini pada laki-laki. Seperti tidak punya harga
diri saja rasanya. Inginku seperti Lala yang tidak perlu susah-susah melakukan
hal melakukan ini seperti ku.

Lala, lala, setiap mengingatmu hatiku selalu sakit, walau kini kau telah
menderita, namun aku belum puas, entah kenapa.

“Menikah itu tidak cukup hanya bermodal uang banyak Li, itulah yang belum
aku miliki, aku belum siap. Kamu bisa ngerti kan. Menikah itu penuh dengan 
konsekuensi
yang harus kita hadapi, dan itu tidak mudah.” kata laki-laki itu.

Dasar Pengecut. Batinku. Laki-laki memang selalu mencari pembenaran
atas tindakan yang dilakukannya. Dulu kau bilang ingin mencari pekerjaan yang
mapan dulu. Sekarang semua sudah kau dapatkan kau bilang juga masih belum siap.
Alasan yang terkesan mengada-ada. Aku tidak sanggup kau gantung terus Mas,
lebih baik kita putus. Itulah yang sebenarnya ingin aku katakan, namun rasa
sayangku mencegahku tuk mengatakannya.

“Baiklah, bila itu memang maumu”, kataku mengakhiri pembicaraan dengannya.

Aku pun berlalu pergi dan tak peduli entah dia berfikir seperti apa.

Lili Lili, bodoh sekali kamu. Kamu cantik, pintar, dan kaya. Apa yang kamu
inginkan akan terwujud, tetapi mengapa untuk urusan semacam ini saja kamu harus
bertekuk lutut dan merendahkan harga dirimu di depan laki-laki tak berguna itu.
Mengapa kamu tak bisa lepas darinya Lili. Sisi hatiku mengatakan itu kepadaku,
namun aku seperti tak mau mendengarkannya dan terus bertahan dengan cintaku
pada laki-laki itu…

Surat untuk Lala yang takkan Pernah Sampai

Lala, mengapa ya kamu selalu setingkat lebih baik
di atasku. Bahkan saat kamu menderita pun seperti sekarang, aku masih merasa
kau lebih beruntung dibandingkan aku. Dari dulu La, dari dulu. Aku tak pernah
bisa mengalahkanmu. Mengapa.

Kamu dicintai oleh seseorang dengan begitu tulus
dan sayang. Jika kamu tidak bodoh dan naif, mungkin kamu sudah bahagia sekarang
dengan Mas Alvin. Kenapa La, kenapa aku tidak seberuntung kamu. Apa
salahku??

Aku tidak kalah cantik dibandingkan kamu, bahkan
aku lebih cantik. Gayamu yang terkesan kuno dan nggak ada modis-modisnya
sungguh berbeda sekali denganku yang selalu memperhatikan penampilan. Bahkan
kamu tak pernah berdandan La. Kamu hanya gadis lugu yang tertipu oleh
kata-kataku hingga akhirnya Mas Alvin memutuskanmu. Namun, hingga detik ini aku
masih merasa kamu lebih beruntung dibandingkan aku.

Laki-laki memang aneh, ya seperti Mas Alvin. Dia
mencintai wanita yang naif dan sederhana seperti Lala.

Heeh…hidup ini kadang-kadang tak bisa dilogika.
Kamu tidak sebanding denganku La, tapi mengapa kamu selalu lebih beruntung
dibandingkan aku.

Saat ini, saat kamu sedih dan terluka, seharusnya
aku datang tuk memberikan semangat buatmu. Namun, aku tak mungkin melakukannya.
Kau sudah tahu isi hatiku dan aku tak mungkin bisa berpura-pura lagi. Ini
kenyataan, bukan sinetron atau film yang pada akhir episode keduabelah pihak
yang bertikai berbaikan dan bersatu kembali.

La, andai saja kau tahu selamanya aku akan terus
menjadikanmu sebagai rival sejatiku dalam hal apapun, walau untuk itu akau harus
kehilangan ketenangan hatiku, namun setidaknya aku ingin kau merasakan sedikit
apa yang aku rasakan, yaitu ketidakbahagiaan.

Aku bersumpah La….

P.S. 

Batin Aga

(Lili, maafkan aku. Selama sifatmu yang
pendengki itu belum berubah, aku tidak mungkin bisa menikahimu. Aku tidak
pernah membayangkan istriku nanti menjadi sumber bencana bagi aku dan
anak-anakku dengan sifat pendengkinya itu. Aku hanya ingin keluargaku nanti
bahagia dunia akhirat, itu saja, dan itu tidak mungkin didapat bila hati penuh
dengan racun sepertimu. Maaf Lili)




  New Email names for you! 
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. 
Hurry before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



wanita-muslimah@yahoogroups.com

2009-04-08 Terurut Topik MIAU IMA
wih kok diskusi semakin memanas, saya pendatang baru jadi pengen ikut nimbrung

salam kenal smuanya

peace

perbedaan itu indah

eh..

jujur ya, saya pribadi nggak mau dipoligami dan gak mau diselingkuhi (jujur bgt 
n gak munafik nih).

tapi.

bila disuruh memilih diantara keduapilihan di atas, sy pro poligami (ini bukan 
berarti sy mau dipoligami lho inga' inga' tuing)

coba kita bandingkan poliami n selingkuh (tentunya dengan kepala dingin ya biar 
gak emosi):

poligami jelas resmi (halal) bukan zina sedangkan selingkuh jelas2 smua orang 
udah tau gimana, zina..dan zina

ehm...dunia ini kadang tak harus sesuai dengn yg kita inginkan kok, yg namanya 
alam pikiran itu nggak bisa dikendalikan orang lain...

misal: suaminya membayangkan wanita seksi yg bukan istrinya pd saat begituan sm 
istrinya, tp apakah suaminya tahu bahwa istrinya jg membayangkan laki2 lain yg 
lebih kekar selain suaminya? (nggak tau kan), ini aja udah zina htn 
yakin buanget sgl sesuatu pst dpt balasan termasuk zina ini

so, meski sy nggak mau dipoligami, karena sy akan berupaya keras luar dalam 
biar suami tetep sayang (he he ibadah juga kan?), tapi sy tetep menganggap 
poligami (dinikahi secara sah hukum dan agama) lebih gentleman dibandingkan 
laki2 yg berkoar2 anti poligami tp selingkuh (berarti takut sama istrinya itu, 
nggak takut sama Yang Menciptakan Dia) dan jelas bgt gak gentleman, buat apa 
takut sama manusia...

ya meskipun nggak bs dipungkiri, ada jg yg berpoligami bukan karena ingin 
menolong wanita yang nggak nikah2, tp hanya sekedar karena nafsu, mmg nggak ada 
yg sempurna kan??

gt aja

mohon maaf ya

peace

http://mioariefiansyah.wordpress.com


--- On Wed, 8/4/09, rama yanti  wrote:

From: rama yanti 
Subject: Re: Fw: Re: Bls: [wanita-muslimah] "Selingkuh Lebih Jahat dari 
Poligami" vs "Selingkuh &
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, 8 April, 2009, 10:26 AM














ki,..



yang anda harus pahami saya hanya ingin adil dunia ini.



bisa anda bayangkan, ketika kasus eva maria dgn yahya zaini terjadi di saat 
bersamaan kasus Aa gym menjadi sorotan dan cacian,

 betapa tidak adil nya dunia,..



seorang yg menikah dgn baik2 (hingga saat ini baik2 saja, kan,..dan jangan 
menjadi seorang paranormal atau dukun menebak hati teh nini,..anda jelas tidak 
berbakat! ) dgn uang sendiri dan berusaha dari penghasilan sendiri itu, dan 
menikah dgn RESMI itu di caci oleh orang2 yg tidak adil melihat dunia.



anda bisa bayangkan sebagai rakyat seharus nya kita marah besar terhadap kasus 
yahya zaini yg nota bene digaji dari rakyat itu menggunakan uang untuk rakyat 
berzina dan chek in foya2 dgn gaji rakyat!



tapi apa tanggapan para aktivis perempuan???



saya perempuan, tapi hati saya harus berkata, ini tidak benar!



di lihat dari kaca mata perempuan, apalagi wanita, ini tidak adil.



dan ini bukan masalah ttg dukung atau pilih partai tertentu,..saya hanya 
mengemukakan keadilan,.



anda bisa bayangkan seorang laki2 yg anti poligami, tapi di belakang  dgn diam 
diam berzinah dan melakukan selingkuh di lokalisasi,. ..



setelah bercumbu dgn yg bukan hak nya lalu pulang mencium kening sang istri 
tercinta dgn penuh kemunafikan, .. mengusap kepala anak nya setelah menyentuh 
tubuh yg bukan hak nya,...



bukan kah ini yg terjadi selama ini, saya hanya membuka apa yg ada di 
lingkungan kita yg selama ini busuk!



kenapa hanya poligami yg di angkat!

kenapa ??



kenapa poligami di musuhi tapi selingkuh di buat subur ?? (dgn membiarkannya)



sebagai wanita saya tidak mengerti dgn sang istri nya yahya zaini atau istri2 
yg lain yg tetap saja mendukung sang suami yg jelas2 melakukan suatu perbuatan 
memalukan!



bagi saya seorang lelaki yg poligami itu lebih gentle dari pada seorang laki2 
yg selingkuh,.. .PENGECUT!



Dia tidak mau terbuka dan tidak mau jujur pada diri nya dan sekeliling nya.



dan sang istri hanya karna takut kehilangan yg selama ini di nikmati dgn segala 
yg sudah di miliki, lebih senang menerima dgn hati lapang sang SUAMI SELINGKUH 
dari pada SUAMI YG GENTLE POLIGAMI!!!



lebih menerima penjelasan PENGECUT sang buaya darat,.."maaf saya KHILAF" Dari 
pada penjelasan GENTLE "saya ingin poligami bila di izinkan,..." ingat bila di 
izinkan..!



phuii,.. sangat tidak masuk di akal!!! 



terlepas anda akan memilih apa nanti 9 april, saya hanya ingin coba lah 
bersikap objektif! melihat dgn jernih,... 



malah kita perempuan harus nya curiga sama pria yg berkoar anti poligami tapi 
di belakang pasangannya? ???



spt pria di forum ini?? 

who knows???



wassalam,..mudah2 memberi pemikiran,penceraha n.lalu pencerahan berubah jadi 
hidayah!



mohon maaf bisa ade salah2 kate.



--- On Sun, 4/5/09, ki_inyar  wrote:

From: ki_inyar 

Subject: Fw: Re: Bls: [wanita-muslimah] "Selingkuh Lebih Jahat dari Poligami" 
vs "Selingkuh &

To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

Date: Sunday, April 5, 2009, 9:21 AM



Rama, saya ti

Re: [wanita-muslimah] Sekul(nasi)laris(laku)

2009-04-08 Terurut Topik jano ko
mbak izzud :
 
put nggak peduli, eyang kecewa ato enggak (emang lo siape)
yang penting Allah, mama and papa  nggak kecewa melihat putri sekarang ini

---
 
ko_jano :
Beberapa waktu engga milisan di WM, ternyata dek izzud tetap kuat dan 
tabah...bagus-bagus...
 
wassalam
 
-o0o-
 
 
 
 


--- On Wed, 8/4/09, izzuddin al qassam  wrote:


From: izzuddin al qassam 
Subject: Re: [wanita-muslimah] Sekularisme
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, 8 April, 2009, 3:24 PM








put nggak peduli, eyang kecewa ato enggak (emang lo siape)
yang penting Allah, mama and papa  nggak kecewa melihat putri sekarang ini
papa sama mama justru lebih kecewa kalo anak perempuannya buka aurat dan 
telanjang didepan kamera hanya demi uang yang enggak seberapa

:putri

--- On Wed, 4/8/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 
Subject: [wanita-muslimah] Sekularisme
To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com
Date: Wednesday, April 8, 2009, 1:02 AM

Yaaah... cuma segitu pemahamannya. Kecewa deh Eyang. Tak kirain...

"Secularism is the assertion that governmental practices or institutions should 
exist separately from religion and/or religious beliefs." 

http://en.wikipedia .org/wiki/ Secularism

"Sekularisme tidak perlu ditakuti oleh siapapun," kata Prof. Dr. Azyumardi 
Azra, Guru Besar Sejarah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta:

http://www.indonesi amatters. com/1375/ secularism/











[Non-text portions of this message have been removed]

















  New Email addresses available on Yahoo!
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. 
Hurry before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: [wanita-muslimah} ketupat and kado natalan eyang mbelgedes

2009-04-08 Terurut Topik jano ko
tes - tes
 
-o0o-

--- On Wed, 8/4/09, rama yanti  wrote:


From: rama yanti 
Subject: [wanita-muslimah] Re: [wanita-muslimah} ketupat and kado natalan eyang 
mbelgedes
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, 8 April, 2009, 1:20 PM










--- On Tue, 4/7/09, rama yanti  wrote:
From: rama yanti 
Subject: [wanita-muslimah] agama eyang buyut
To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com
Date: Tuesday, April 7, 2009, 11:12 PM

iya,..eyang tidak menjadikan agama sebagai landasan hidup,..

kalau pas lebaran atau natalan aja mau ketupat ma kado nya dan baju baru nya

eh pas politik di tinggalin.mau enak nya aja

kayak keponakan saya aja,...

--- On Tue, 4/7/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 

Subject: [wanita-muslimah] Re: Say no to Jaman Jahiliyah dan pemimpin poligamus

To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

Date: Tuesday, April 7, 2009, 10:49 PM

Masak sih Islam bermasalah?

--- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, rama yanti  wrote:

>

> agama eyang bermasalah kalau eyang selingkuh.

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> 

> [Non-text portions of this message have been removed]

>















[Non-text portions of this message have been removed]











[Non-text portions of this message have been removed]

















  Get your preferred Email name!
Now you can @ymail.com and @rocketmail.com. 
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk

2009-04-08 Terurut Topik Ari Condro
ambil yang jaman jebot oom, soalnya termasuk jurnal babon khususnya untuk
tema "perilaku manajemen di industri perbankan yg suka cari cari kesempatan
ngegedein keuntungan biar dapat bonus".
strateginya ambil jurnal babon yg udah peer reviewed, terus buat yg
penelitian terkininya ambil : selain ambil yg peer reviewed sekitaran tahun
2007-2008 juga ambil dari unpublished paper yg baru didiskusikan di level
seminar seminar tingkat nasional.

idenya bagus tuh buat ngajak diskusi authornya sekalian.  entar ane cari ah
alamat emailnya.  :))

thank's berat bang ary.







2009/4/8 Ary Setijadi Prihatmanto 

>   Wah tahun segitu ya...
> Orangnya mungkin sudah nggak aktif, atau sudah nggak punya arsipnya...
>
> Biasanya tinggal hubungi authornya,
> lalu tinggal minta softcopynya...
> tentu saja sambil diskusi sekalian...
> biasanya mereka tidak keberatan...
>
>
> - Original Message -
> From: "Ari Condro" >
> To: "Milis wm" 
> 
> >
> Sent: Wednesday, April 08, 2009 4:14 PM
> Subject: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk
>
> jah, dari pada ribut, bantuin ane downloadin dua jurnal ini dong.
> ane pengen bikin penelitian apakah para boss bank syariah itu melakukan
> earnings management karena tergius iming iming bonus plan akhir tahun.
> hehehe  kalo bonus plan kagak ngaruh, mau ngeliat apakah peringkat yg
> dibuat oleh majalah swa dan peringkat yg dikeluarkan oleh bang adiwarman
> karim membuat pengelola bank syariah terpincut buat ngebagus bagusin rasio
> keuangannya. :p
>
> sayang juga bahwa literatur berupa riset empiris yang mendalam tentang
> perilaku manajemen dalam industri keuangan syariah masih jarang ditemukan
> di
> jurnal ilmiah bidang akuntansi yang terakreditasi semacam journal of
> finance, journal of accounting research, accounting review, accounting
> horizons, journal of accounting and economics, behavioral research in
> accounting, management accounting research.
>
> menandakan kalau peneliti di bidang ekonomi syariah masih lemah penguasaan
> ilmunya. hehehe ...
> ---
>
> Healy, P.M. (1985). "The Effect of Bonus Schemes on Accounting Decision".
> Journal of Accounting and Economic 7: 85-107.
>
> McNicholas,M. and M.D. Neimark (1988). *"Evidence of Earnings Management
> from the Provision for Bad Debts", Journals of Accounting
> Research*(Supplement
> 1988), pp 33-57
>
> ---
>
> sementara ini jurnal yang udah ane punya, semacam :
>
> PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA DI BANK SYARIAH
>
> Pengaruh Skema Bonus Direksi terhadap Aktivitas Manajemen Laba (Studi
> Empiris pada Badan Usaha Milik Negara) Periode Tahun 2003 - 2006
>
> ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA
>
> PERIODE 1992-1998 DAN 1999-2006
>
> The efficiency of Islamic banking industry in Malaysia - Foreign vs
> domestic
> banks
>
> Corporate governance and the global performance of Islamic banks
>
> THE PERFORMANCE OF MALAYSIAN ISLAMIC BANK DURING 1984-1997: AN EXPLORATORY
> STUDY
>
> DIVIDEND SIGNALING HYPOTHESIS AND SHORT-TERM ASSET CONCENTRATION OF ISLAMIC
> INTEREST-FREE BANKING
>
> PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA DI INDUSTRI PERBANKAN
> INDONESIA
>
> Discretionary behavior with respect to allowances for loan losses and the
> behavior of security prices
>
> Bank loan loss provisions: a reexamination of capital management, earnings
> management and signaling effect
>
> Earnings-based bonus plans and earnings management by business-unit
> managers1
>
> --
> salam,
> Ari
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>
> ===
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting 
> mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti 
> mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
> Milis Keluarga Sejahtera 
> mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam 
> mailto:majelism...@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
> Yahoo! Groups Links
>
> --
> Internal Virus Database is out-of-date.
> Checked by AVG.
> Version: 7.5.557 / Virus Database: 270.11.35/2033 - Release Date:
> 31/03/2009
> 13:05
>
>  
>



-- 
salam,
Ari


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk

2009-04-08 Terurut Topik Ary Setijadi Prihatmanto
Wah tahun segitu ya...
Orangnya mungkin sudah nggak aktif, atau sudah nggak punya arsipnya...

Biasanya tinggal hubungi authornya,
lalu tinggal minta softcopynya...
tentu saja sambil diskusi sekalian...
biasanya mereka tidak keberatan...




- Original Message - 
From: "Ari Condro" 
To: "Milis wm" 
Sent: Wednesday, April 08, 2009 4:14 PM
Subject: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk


jah, dari pada ribut, bantuin ane downloadin dua jurnal ini dong.
ane pengen bikin penelitian apakah para boss bank syariah itu melakukan
earnings management karena tergius iming iming bonus plan akhir tahun.
hehehe   kalo bonus plan kagak ngaruh, mau ngeliat apakah peringkat yg
dibuat oleh majalah swa dan peringkat yg dikeluarkan oleh bang adiwarman
karim membuat pengelola bank syariah terpincut buat ngebagus bagusin rasio
keuangannya.  :p

sayang juga bahwa literatur berupa riset empiris yang mendalam tentang
perilaku manajemen dalam industri keuangan syariah masih jarang ditemukan di
jurnal ilmiah bidang akuntansi yang terakreditasi semacam journal of
finance, journal of accounting research, accounting review, accounting
horizons, journal of accounting and economics, behavioral research in
accounting, management accounting research.

menandakan kalau peneliti di bidang ekonomi syariah masih lemah penguasaan
ilmunya.  hehehe ...
---

Healy, P.M. (1985). "The Effect of Bonus Schemes on Accounting Decision".
Journal of Accounting and Economic 7: 85-107.


McNicholas,M. and M.D. Neimark (1988). *"Evidence of Earnings Management
from the Provision for Bad Debts", Journals of Accounting 
Research*(Supplement
1988), pp 33-57


---


sementara ini jurnal yang udah ane punya, semacam :


PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA DI BANK SYARIAH


Pengaruh Skema Bonus Direksi terhadap Aktivitas Manajemen Laba  (Studi
Empiris pada Badan Usaha Milik Negara)  Periode Tahun 2003 - 2006


ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA

PERIODE 1992-1998 DAN 1999-2006


The efficiency of Islamic banking industry in Malaysia - Foreign vs domestic
banks


Corporate governance and the global performance of Islamic banks


THE PERFORMANCE OF MALAYSIAN ISLAMIC BANK DURING 1984-1997: AN EXPLORATORY
STUDY


DIVIDEND SIGNALING HYPOTHESIS AND SHORT-TERM ASSET CONCENTRATION OF ISLAMIC
INTEREST-FREE BANKING


PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA DI INDUSTRI PERBANKAN
INDONESIA


Discretionary behavior with respect to allowances for loan losses and the
behavior of security prices


Bank loan loss provisions: a reexamination of capital management, earnings
management and signaling effect


Earnings-based bonus plans and earnings management by business-unit
managers1


-- 
salam,
Ari


[Non-text portions of this message have been removed]





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links






-- 
Internal Virus Database is out-of-date.
Checked by AVG.
Version: 7.5.557 / Virus Database: 270.11.35/2033 - Release Date: 31/03/2009 
13:05



Re: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk

2009-04-08 Terurut Topik Ari Condro
hore !!!
udah dapat dari temen di spore.
thx yah oom.  thx to the internet.



2009/4/8 Ari Condro 

> lagi nyari dari temen yg kuliah di spore dan jepun seh.biar bisa di
> donlodin dari jaringan kampusnya.
>
> urgent seh, secara tgl 15 besok kudu kumpul proposal penelitian  hehehe ...
> :))
>
> thx perhatiannya oom.  jangan sampai merepotkan ya .. paling paling sama
> temen temen bakalan dikasih kalo gak malam ini, yah besok.
>
>
>
>
> 2009/4/8 Sunny 
>
>>   Saya sudah check, untuk diperoleh harus dibeli.
>>
>>
>> Cara praktis dan hemat, ialah pinjam dari bibilotek dan scanning di rumah
>> ke format text (word) baru di e-mailkan.
>>
>>
>>
>> .
>>
>> - Original Message -
>> From: "Ari Condro" >
>> To: "Milis wm" 
>> 
>> >
>> Sent: Wednesday, April 08, 2009 11:14 AM
>> Subject: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk
>>
>> jah, dari pada ribut, bantuin ane downloadin dua jurnal ini dong.
>> ane pengen bikin penelitian apakah para boss bank syariah itu melakukan
>> earnings management karena tergius iming iming bonus plan akhir tahun.
>> hehehe  kalo bonus plan kagak ngaruh, mau ngeliat apakah peringkat yg
>> dibuat oleh majalah swa dan peringkat yg dikeluarkan oleh bang adiwarman
>> karim membuat pengelola bank syariah terpincut buat ngebagus bagusin rasio
>> keuangannya. :p
>>
>> sayang juga bahwa literatur berupa riset empiris yang mendalam tentang
>> perilaku manajemen dalam industri keuangan syariah masih jarang ditemukan
>> di
>> jurnal ilmiah bidang akuntansi yang terakreditasi semacam journal of
>> finance, journal of accounting research, accounting review, accounting
>> horizons, journal of accounting and economics, behavioral research in
>> accounting, management accounting research.
>>
>> menandakan kalau peneliti di bidang ekonomi syariah masih lemah penguasaan
>> ilmunya. hehehe ...
>> ---
>>
>> Healy, P.M. (1985). "The Effect of Bonus Schemes on Accounting Decision".
>> Journal of Accounting and Economic 7: 85-107.
>>
>> McNicholas,M. and M.D. Neimark (1988). *"Evidence of Earnings Management
>> from the Provision for Bad Debts", Journals of Accounting
>> Research*(Supplement
>> 1988), pp 33-57
>>
>> ---
>>
>> sementara ini jurnal yang udah ane punya, semacam :
>>
>> PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA DI BANK SYARIAH
>>
>> Pengaruh Skema Bonus Direksi terhadap Aktivitas Manajemen Laba (Studi
>> Empiris pada Badan Usaha Milik Negara) Periode Tahun 2003 - 2006
>>
>> ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA
>>
>> PERIODE 1992-1998 DAN 1999-2006
>>
>> The efficiency of Islamic banking industry in Malaysia - Foreign vs
>> domestic
>> banks
>>
>> Corporate governance and the global performance of Islamic banks
>>
>> THE PERFORMANCE OF MALAYSIAN ISLAMIC BANK DURING 1984-1997: AN EXPLORATORY
>> STUDY
>>
>> DIVIDEND SIGNALING HYPOTHESIS AND SHORT-TERM ASSET CONCENTRATION OF
>> ISLAMIC
>> INTEREST-FREE BANKING
>>
>> PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA DI INDUSTRI
>> PERBANKAN
>> INDONESIA
>>
>> Discretionary behavior with respect to allowances for loan losses and the
>> behavior of security prices
>>
>> Bank loan loss provisions: a reexamination of capital management, earnings
>> management and signaling effect
>>
>> Earnings-based bonus plans and earnings management by business-unit
>> managers1
>>
>> --
>> salam,
>> Ari
>>
>> [Non-text portions of this message have been removed]
>>
>> 
>>
>> ===
>> Milis Wanita Muslimah
>> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
>> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
>> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
>> Kirim Posting 
>> mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
>> Berhenti 
>> mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
>> Milis Keluarga Sejahtera 
>> mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
>> Milis Anak Muda Islam 
>> mailto:majelism...@yahoogroups.com
>>
>> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
>> Yahoo! Groups Links
>>
>>  
>>
>
>
>
> --
> salam,
> Ari
>



-- 
salam,
Ari


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk

2009-04-08 Terurut Topik Ari Condro
lagi nyari dari temen yg kuliah di spore dan jepun seh.biar bisa di donlodin
dari jaringan kampusnya.

urgent seh, secara tgl 15 besok kudu kumpul proposal penelitian  hehehe ...
:))

thx perhatiannya oom.  jangan sampai merepotkan ya .. paling paling sama
temen temen bakalan dikasih kalo gak malam ini, yah besok.




2009/4/8 Sunny 

>   Saya sudah check, untuk diperoleh harus dibeli.
>
> Cara praktis dan hemat, ialah pinjam dari bibilotek dan scanning di rumah
> ke format text (word) baru di e-mailkan.
>
>
> .
>
> - Original Message -
> From: "Ari Condro" >
> To: "Milis wm" 
> 
> >
> Sent: Wednesday, April 08, 2009 11:14 AM
> Subject: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk
>
> jah, dari pada ribut, bantuin ane downloadin dua jurnal ini dong.
> ane pengen bikin penelitian apakah para boss bank syariah itu melakukan
> earnings management karena tergius iming iming bonus plan akhir tahun.
> hehehe  kalo bonus plan kagak ngaruh, mau ngeliat apakah peringkat yg
> dibuat oleh majalah swa dan peringkat yg dikeluarkan oleh bang adiwarman
> karim membuat pengelola bank syariah terpincut buat ngebagus bagusin rasio
> keuangannya. :p
>
> sayang juga bahwa literatur berupa riset empiris yang mendalam tentang
> perilaku manajemen dalam industri keuangan syariah masih jarang ditemukan
> di
> jurnal ilmiah bidang akuntansi yang terakreditasi semacam journal of
> finance, journal of accounting research, accounting review, accounting
> horizons, journal of accounting and economics, behavioral research in
> accounting, management accounting research.
>
> menandakan kalau peneliti di bidang ekonomi syariah masih lemah penguasaan
> ilmunya. hehehe ...
> ---
>
> Healy, P.M. (1985). "The Effect of Bonus Schemes on Accounting Decision".
> Journal of Accounting and Economic 7: 85-107.
>
> McNicholas,M. and M.D. Neimark (1988). *"Evidence of Earnings Management
> from the Provision for Bad Debts", Journals of Accounting
> Research*(Supplement
> 1988), pp 33-57
>
> ---
>
> sementara ini jurnal yang udah ane punya, semacam :
>
> PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA DI BANK SYARIAH
>
> Pengaruh Skema Bonus Direksi terhadap Aktivitas Manajemen Laba (Studi
> Empiris pada Badan Usaha Milik Negara) Periode Tahun 2003 - 2006
>
> ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA
>
> PERIODE 1992-1998 DAN 1999-2006
>
> The efficiency of Islamic banking industry in Malaysia - Foreign vs
> domestic
> banks
>
> Corporate governance and the global performance of Islamic banks
>
> THE PERFORMANCE OF MALAYSIAN ISLAMIC BANK DURING 1984-1997: AN EXPLORATORY
> STUDY
>
> DIVIDEND SIGNALING HYPOTHESIS AND SHORT-TERM ASSET CONCENTRATION OF ISLAMIC
> INTEREST-FREE BANKING
>
> PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA DI INDUSTRI PERBANKAN
> INDONESIA
>
> Discretionary behavior with respect to allowances for loan losses and the
> behavior of security prices
>
> Bank loan loss provisions: a reexamination of capital management, earnings
> management and signaling effect
>
> Earnings-based bonus plans and earnings management by business-unit
> managers1
>
> --
> salam,
> Ari
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>
> ===
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting 
> mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti 
> mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
> Milis Keluarga Sejahtera 
> mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam 
> mailto:majelism...@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
> Yahoo! Groups Links
>
>  
>



-- 
salam,
Ari


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
Saya sudah check, untuk diperoleh harus dibeli.

Cara praktis dan hemat, ialah pinjam dari bibilotek dan scanning di rumah 
ke format text (word) baru  di e-mailkan.

.





- Original Message - 
From: "Ari Condro" 
To: "Milis wm" 
Sent: Wednesday, April 08, 2009 11:14 AM
Subject: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk


jah, dari pada ribut, bantuin ane downloadin dua jurnal ini dong.
ane pengen bikin penelitian apakah para boss bank syariah itu melakukan
earnings management karena tergius iming iming bonus plan akhir tahun.
hehehe   kalo bonus plan kagak ngaruh, mau ngeliat apakah peringkat yg
dibuat oleh majalah swa dan peringkat yg dikeluarkan oleh bang adiwarman
karim membuat pengelola bank syariah terpincut buat ngebagus bagusin rasio
keuangannya.  :p

sayang juga bahwa literatur berupa riset empiris yang mendalam tentang
perilaku manajemen dalam industri keuangan syariah masih jarang ditemukan di
jurnal ilmiah bidang akuntansi yang terakreditasi semacam journal of
finance, journal of accounting research, accounting review, accounting
horizons, journal of accounting and economics, behavioral research in
accounting, management accounting research.

menandakan kalau peneliti di bidang ekonomi syariah masih lemah penguasaan
ilmunya.  hehehe ...
---

Healy, P.M. (1985). "The Effect of Bonus Schemes on Accounting Decision".
Journal of Accounting and Economic 7: 85-107.


McNicholas,M. and M.D. Neimark (1988). *"Evidence of Earnings Management
from the Provision for Bad Debts", Journals of Accounting 
Research*(Supplement
1988), pp 33-57


---


sementara ini jurnal yang udah ane punya, semacam :


PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA DI BANK SYARIAH


Pengaruh Skema Bonus Direksi terhadap Aktivitas Manajemen Laba  (Studi
Empiris pada Badan Usaha Milik Negara)  Periode Tahun 2003 - 2006


ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA

PERIODE 1992-1998 DAN 1999-2006


The efficiency of Islamic banking industry in Malaysia - Foreign vs domestic
banks


Corporate governance and the global performance of Islamic banks


THE PERFORMANCE OF MALAYSIAN ISLAMIC BANK DURING 1984-1997: AN EXPLORATORY
STUDY


DIVIDEND SIGNALING HYPOTHESIS AND SHORT-TERM ASSET CONCENTRATION OF ISLAMIC
INTEREST-FREE BANKING


PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA DI INDUSTRI PERBANKAN
INDONESIA


Discretionary behavior with respect to allowances for loan losses and the
behavior of security prices


Bank loan loss provisions: a reexamination of capital management, earnings
management and signaling effect


Earnings-based bonus plans and earnings management by business-unit
managers1


-- 
salam,
Ari


[Non-text portions of this message have been removed]





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links






Re: [SPAM] Re: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
Perlunya urgent?

  - Original Message - 
  From: Ari Condro 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, April 08, 2009 11:37 AM
  Subject: [SPAM] Re: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk





  jah.
  kalo elsevier, jstor, sciencedirect biasanya kudu nge-link ke jaringan
  universitas yang berlangganan jasa mereka. mereka kan vendor penyedia
  layanan published journal online.

  kalau nggak langganan, yah mestinya nggak bisa download layanan mereka sih.

  contoh websitenya misalnya http://www.sciencedirect.com/ atau
  
  http://www.jstor.org/

  2009/4/8 Sunny 

  > kasi websitenya
  >
  >
  > - Original Message -
  > From: "Ari Condro" >
  > To: "Milis wm" 

  > >
  > Sent: Wednesday, April 08, 2009 11:14 AM
  > Subject: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk
  >
  > jah, dari pada ribut, bantuin ane downloadin dua jurnal ini dong.
  > ane pengen bikin penelitian apakah para boss bank syariah itu melakukan
  > earnings management karena tergius iming iming bonus plan akhir tahun.
  > hehehe  kalo bonus plan kagak ngaruh, mau ngeliat apakah peringkat yg
  > dibuat oleh majalah swa dan peringkat yg dikeluarkan oleh bang adiwarman
  > karim membuat pengelola bank syariah terpincut buat ngebagus bagusin rasio
  > keuangannya. :p
  >
  > sayang juga bahwa literatur berupa riset empiris yang mendalam tentang
  > perilaku manajemen dalam industri keuangan syariah masih jarang ditemukan
  > di
  > jurnal ilmiah bidang akuntansi yang terakreditasi semacam journal of
  > finance, journal of accounting research, accounting review, accounting
  > horizons, journal of accounting and economics, behavioral research in
  > accounting, management accounting research.
  >
  > menandakan kalau peneliti di bidang ekonomi syariah masih lemah penguasaan
  > ilmunya. hehehe ...
  > ---
  >
  > Healy, P.M. (1985). "The Effect of Bonus Schemes on Accounting Decision".
  > Journal of Accounting and Economic 7: 85-107.
  >
  > McNicholas,M. and M.D. Neimark (1988). *"Evidence of Earnings Management
  > from the Provision for Bad Debts", Journals of Accounting
  > Research*(Supplement
  > 1988), pp 33-57
  >
  > ---
  >
  > sementara ini jurnal yang udah ane punya, semacam :
  >
  > PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA DI BANK SYARIAH
  >
  > Pengaruh Skema Bonus Direksi terhadap Aktivitas Manajemen Laba (Studi
  > Empiris pada Badan Usaha Milik Negara) Periode Tahun 2003 - 2006
  >
  > ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA
  >
  > PERIODE 1992-1998 DAN 1999-2006
  >
  > The efficiency of Islamic banking industry in Malaysia - Foreign vs
  > domestic
  > banks
  >
  > Corporate governance and the global performance of Islamic banks
  >
  > THE PERFORMANCE OF MALAYSIAN ISLAMIC BANK DURING 1984-1997: AN EXPLORATORY
  > STUDY
  >
  > DIVIDEND SIGNALING HYPOTHESIS AND SHORT-TERM ASSET CONCENTRATION OF ISLAMIC
  > INTEREST-FREE BANKING
  >
  > PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA DI INDUSTRI PERBANKAN
  > INDONESIA
  >
  > Discretionary behavior with respect to allowances for loan losses and the
  > behavior of security prices
  >
  > Bank loan loss provisions: a reexamination of capital management, earnings
  > management and signaling effect
  >
  > Earnings-based bonus plans and earnings management by business-unit
  > managers1
  >
  > --
  > salam,
  > Ari
  >
  > [Non-text portions of this message have been removed]
  >
  > 
  >
  > ===
  > Milis Wanita Muslimah
  > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
  > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  > Kirim Posting 
mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  > Berhenti 
mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
  > Milis Keluarga Sejahtera 
mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
  > Milis Anak Muda Islam 
mailto:majelism...@yahoogroups.com
  >
  > This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
  > Yahoo! Groups Links
  >
  > 
  >

  -- 
  salam,
  Ari

  [Non-text portions of this message have been removed]



  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk

2009-04-08 Terurut Topik Ari Condro
jah.
kalo elsevier, jstor, sciencedirect biasanya kudu nge-link ke jaringan
universitas yang berlangganan jasa mereka.  mereka kan vendor penyedia
layanan published journal online.

kalau nggak langganan, yah mestinya nggak bisa download layanan mereka sih.

contoh websitenya misalnya http://www.sciencedirect.com/ atau

http://www.jstor.org/





2009/4/8 Sunny 

>   kasi websitenya
>
>
> - Original Message -
> From: "Ari Condro" >
> To: "Milis wm" 
> 
> >
> Sent: Wednesday, April 08, 2009 11:14 AM
> Subject: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk
>
> jah, dari pada ribut, bantuin ane downloadin dua jurnal ini dong.
> ane pengen bikin penelitian apakah para boss bank syariah itu melakukan
> earnings management karena tergius iming iming bonus plan akhir tahun.
> hehehe  kalo bonus plan kagak ngaruh, mau ngeliat apakah peringkat yg
> dibuat oleh majalah swa dan peringkat yg dikeluarkan oleh bang adiwarman
> karim membuat pengelola bank syariah terpincut buat ngebagus bagusin rasio
> keuangannya. :p
>
> sayang juga bahwa literatur berupa riset empiris yang mendalam tentang
> perilaku manajemen dalam industri keuangan syariah masih jarang ditemukan
> di
> jurnal ilmiah bidang akuntansi yang terakreditasi semacam journal of
> finance, journal of accounting research, accounting review, accounting
> horizons, journal of accounting and economics, behavioral research in
> accounting, management accounting research.
>
> menandakan kalau peneliti di bidang ekonomi syariah masih lemah penguasaan
> ilmunya. hehehe ...
> ---
>
> Healy, P.M. (1985). "The Effect of Bonus Schemes on Accounting Decision".
> Journal of Accounting and Economic 7: 85-107.
>
> McNicholas,M. and M.D. Neimark (1988). *"Evidence of Earnings Management
> from the Provision for Bad Debts", Journals of Accounting
> Research*(Supplement
> 1988), pp 33-57
>
> ---
>
> sementara ini jurnal yang udah ane punya, semacam :
>
> PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA DI BANK SYARIAH
>
> Pengaruh Skema Bonus Direksi terhadap Aktivitas Manajemen Laba (Studi
> Empiris pada Badan Usaha Milik Negara) Periode Tahun 2003 - 2006
>
> ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA
>
> PERIODE 1992-1998 DAN 1999-2006
>
> The efficiency of Islamic banking industry in Malaysia - Foreign vs
> domestic
> banks
>
> Corporate governance and the global performance of Islamic banks
>
> THE PERFORMANCE OF MALAYSIAN ISLAMIC BANK DURING 1984-1997: AN EXPLORATORY
> STUDY
>
> DIVIDEND SIGNALING HYPOTHESIS AND SHORT-TERM ASSET CONCENTRATION OF ISLAMIC
> INTEREST-FREE BANKING
>
> PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA DI INDUSTRI PERBANKAN
> INDONESIA
>
> Discretionary behavior with respect to allowances for loan losses and the
> behavior of security prices
>
> Bank loan loss provisions: a reexamination of capital management, earnings
> management and signaling effect
>
> Earnings-based bonus plans and earnings management by business-unit
> managers1
>
> --
> salam,
> Ari
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 
>
> ===
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting 
> mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti 
> mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
> Milis Keluarga Sejahtera 
> mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam 
> mailto:majelism...@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
> Yahoo! Groups Links
>
>  
>



-- 
salam,
Ari


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
kasi websitenya

- Original Message - 
From: "Ari Condro" 
To: "Milis wm" 
Sent: Wednesday, April 08, 2009 11:14 AM
Subject: [wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk


jah, dari pada ribut, bantuin ane downloadin dua jurnal ini dong.
ane pengen bikin penelitian apakah para boss bank syariah itu melakukan
earnings management karena tergius iming iming bonus plan akhir tahun.
hehehe   kalo bonus plan kagak ngaruh, mau ngeliat apakah peringkat yg
dibuat oleh majalah swa dan peringkat yg dikeluarkan oleh bang adiwarman
karim membuat pengelola bank syariah terpincut buat ngebagus bagusin rasio
keuangannya.  :p

sayang juga bahwa literatur berupa riset empiris yang mendalam tentang
perilaku manajemen dalam industri keuangan syariah masih jarang ditemukan di
jurnal ilmiah bidang akuntansi yang terakreditasi semacam journal of
finance, journal of accounting research, accounting review, accounting
horizons, journal of accounting and economics, behavioral research in
accounting, management accounting research.

menandakan kalau peneliti di bidang ekonomi syariah masih lemah penguasaan
ilmunya.  hehehe ...
---

Healy, P.M. (1985). "The Effect of Bonus Schemes on Accounting Decision".
Journal of Accounting and Economic 7: 85-107.


McNicholas,M. and M.D. Neimark (1988). *"Evidence of Earnings Management
from the Provision for Bad Debts", Journals of Accounting 
Research*(Supplement
1988), pp 33-57


---


sementara ini jurnal yang udah ane punya, semacam :


PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA DI BANK SYARIAH


Pengaruh Skema Bonus Direksi terhadap Aktivitas Manajemen Laba  (Studi
Empiris pada Badan Usaha Milik Negara)  Periode Tahun 2003 - 2006


ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA

PERIODE 1992-1998 DAN 1999-2006


The efficiency of Islamic banking industry in Malaysia - Foreign vs domestic
banks


Corporate governance and the global performance of Islamic banks


THE PERFORMANCE OF MALAYSIAN ISLAMIC BANK DURING 1984-1997: AN EXPLORATORY
STUDY


DIVIDEND SIGNALING HYPOTHESIS AND SHORT-TERM ASSET CONCENTRATION OF ISLAMIC
INTEREST-FREE BANKING


PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA DI INDUSTRI PERBANKAN
INDONESIA


Discretionary behavior with respect to allowances for loan losses and the
behavior of security prices


Bank loan loss provisions: a reexamination of capital management, earnings
management and signaling effect


Earnings-based bonus plans and earnings management by business-unit
managers1


-- 
salam,
Ari


[Non-text portions of this message have been removed]





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links






[wanita-muslimah] cariin jurnal penelitian donk

2009-04-08 Terurut Topik Ari Condro
jah, dari pada ribut, bantuin ane downloadin dua jurnal ini dong.
ane pengen bikin penelitian apakah para boss bank syariah itu melakukan
earnings management karena tergius iming iming bonus plan akhir tahun.
hehehe   kalo bonus plan kagak ngaruh, mau ngeliat apakah peringkat yg
dibuat oleh majalah swa dan peringkat yg dikeluarkan oleh bang adiwarman
karim membuat pengelola bank syariah terpincut buat ngebagus bagusin rasio
keuangannya.  :p

sayang juga bahwa literatur berupa riset empiris yang mendalam tentang
perilaku manajemen dalam industri keuangan syariah masih jarang ditemukan di
jurnal ilmiah bidang akuntansi yang terakreditasi semacam journal of
finance, journal of accounting research, accounting review, accounting
horizons, journal of accounting and economics, behavioral research in
accounting, management accounting research.

menandakan kalau peneliti di bidang ekonomi syariah masih lemah penguasaan
ilmunya.  hehehe ...
---

Healy, P.M. (1985). “The Effect of Bonus Schemes on Accounting Decision”.
Journal of Accounting and Economic 7: 85-107.


McNicholas,M. and M.D. Neimark (1988). *“Evidence of Earnings Management
from the Provision for Bad Debts”, Journals of Accounting Research*(Supplement
1988), pp 33-57


---


sementara ini jurnal yang udah ane punya, semacam :


PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP PRAKTIK MANAJEMEN LABA DI BANK SYARIAH


Pengaruh Skema Bonus Direksi terhadap Aktivitas Manajemen Laba  (Studi
Empiris pada Badan Usaha Milik Negara)  Periode Tahun 2003 - 2006


ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT INDONESIA

PERIODE 1992-1998 DAN 1999-2006


The efficiency of Islamic banking industry in Malaysia - Foreign vs domestic
banks


Corporate governance and the global performance of Islamic banks


THE PERFORMANCE OF MALAYSIAN ISLAMIC BANK DURING 1984-1997: AN EXPLORATORY
STUDY


DIVIDEND SIGNALING HYPOTHESIS AND SHORT-TERM ASSET CONCENTRATION OF ISLAMIC
INTEREST-FREE BANKING


PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA DI INDUSTRI PERBANKAN
INDONESIA


Discretionary behavior with respect to allowances for loan losses and the
behavior of security prices


Bank loan loss provisions: a reexamination of capital management, earnings
management and signaling effect


Earnings-based bonus plans and earnings management by business-unit
managers1


-- 
salam,
Ari


[Non-text portions of this message have been removed]





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com 
mailto:wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik izzuddin al qassam
drpd terjadi hal2 yang tidak dinginkan mending enggak kan?

:putri

--- On Wed, 4/8/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Sekularisme
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, April 8, 2009, 1:48 AM












Emang ada yang tertarik melihat Put telanjang di depan kamera?




 

  




 

















  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Say no to Jaman Jahiliyah dan pemimpin poligamus

2009-04-08 Terurut Topik Ari Condro
jah, dari pada ribut, bantuin ane downloadin dua jurnal ini dong.
ane pengen bikin penelitian apakah para boss bank syariah itu melakukan
earnings management karena tergius iming iming bonus plan akhir tahun.
hehehe   kalo bonus plan kagak ngaruh, mau ngeliat apakah peringkat yg
dibuat oleh majalah swa dan peringkat yg dikeluarkan oleh bang adiwarman
karim membuat pengelola bank syariah terpincut buat ngebagus bagusin rasio
keuangannya.  :p

---

Healy, P.M. (1985). “The Effect of Bonus Schemes on Accounting Decision”.
Journal of Accounting and Economic 7: 85-107.


McNicholas,M. and M.D. Neimark (1988). *“Evidence of Earnings Management
from the Provision for Bad Debts”, Journals of Accounting Research*(Supplement
1988), pp 33-57


---


[Non-text portions of this message have been removed]





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com 
mailto:wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [wanita-muslimah] Re: Sekularsime

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
Malah gereja Khatolik di Afrika juga bertobat, hehehehe, dipakasa untuk merubah 
ritual Vatikan,  misalnya tradisi sunyi senyap ngantuk-ngantuk waktu upacara 
gereja hari minggu, sekarang diramaikan dengan pukul tifa lagu berbahasa 
setempat. Jadi  suasana agak ribut seperti orang berpesta.  Siapa tahu mungkin 
faham mereka ialah firman Tuhan lebih  ilhamnya dengan gemurh  berpesta. 

Di Amerika latin  agak sedikit lain, pemisahaan gereja dan negara yaitu para 
pakar agama gereja katholik/protestan  menambah bab baru dalam falsafah gereja 
dengan faham "theologia pembebasan".  Menurut agama itu bukan saja untuk puja 
puji kepada langit tetapi harus  aktif bisa merubah kehidupan rakyat miskin 
menjadi baik. 

Kritik terhadap pandangan  Theologia Pembebasan ini mengatakan bahwa kaum 
theologia ini dipengarahui oleh Marxisme. Benar tidaknya saya kurang tahu, 
tetapi misalnya di Cuba yang Komunis musuh USA, ada dua sekolah pendeta yang 
bermata pelajaran "theologia pembebasan".  Banyak mahasiswa asing terutama dari 
Amerika latin yang belajar, termasuk pula ada satu dua orang dari Europa. 

Saya tahu adanya sekolah  ini karena waktu ngluyur ke Cuba beberapa tahun lalu, 
bertemu dengan seorang mahasiswa yang belajar pada sekolah agama tsb. Saya 
minta untuk diantarkan melihat sekolahnya di Matanza,. Permintaan saya 
dikabulkan, Waktu melihat-lihat, sempat pula saya  berbicara dengan rektor  
sekolah tsb yang kebetulan seorang wanita.

 Apakah theologia pembebasan yang konterversi bagi Vatikan, mempunyai pengaruh 
di Amerika Latin? Saya kira ada, sebab kalau dilihat belakangan ini banyak 
perubahan.  Contonh komkrit ialah perubahan di Venuzuela di bawah Chavez, di 
Brazilia seorang  bekas tukang sikat sepatu dan buruh pabrik  bernama kecil 
Lula dipilih menjadi presiden. Brasilia mengadakan berbagai reformasi. Di 
Bolivia seorang petani bernama Evo Morales dipilih oleh rakyat menjadi 
presiden, juga ia melakukan berbagai reformasi untuk mengangkat tingkat hidup 
penduduk mayoritas. 

 Di negeri-negeri yang disebutkan ini pengaruh gereja dalam masyarakt, agaknya  
tidak lagi seperti dulu pada zaman diktur dan sebelumnya, yaitu sekarang tidak 
satu dengan pihak berkuasa  atau pemerintahan.  

  - Original Message - 
  From: eyang_mbelgedes 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, April 08, 2009 10:04 AM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Sekularsime


  Iya, Barat sudah bertobat dan meninggalkan negara agama itu.


  

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Tidak ada info baru di sini.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan"  wrote:
>
> Karena Sekularisme lahir dari latar belakang negara beragama yang sempit, gak 
> bisa di praktekan MENTAH2 ke negara dengan latar belakang negara beragama 
> yang luas. Gak bisa cuma dengan copy paste.
> 
> Dulu orang Barat Kristen bisa maju karena meninggalkan agama (Kristen), namun 
> orang Islam (kapanpun) akan mundur bila meninggalkan agama (Islam). Karena 
> Agama Kristen bukanlah agama Islam dan Agama Islam bukanlah agama Kristen. 
> 
> wassalam,
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "eyang_mbelgedes"  
> wrote:
> >
> > Yaaah... cuma segitu pemahamannya. Kecewa deh Eyang. Tak kirain...
> > 
> > "Secularism is the assertion that governmental practices or institutions 
> > should exist separately from religion and/or religious beliefs." 
> > 
> > http://en.wikipedia.org/wiki/Secularism
> > 
> > "Sekularisme tidak perlu ditakuti oleh siapapun," kata Prof. Dr. Azyumardi 
> > Azra, Guru Besar Sejarah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta:
> > 
> > http://www.indonesiamatters.com/1375/secularism/
> >
>




[wanita-muslimah] Re: Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Emang ada yang tertarik melihat Put telanjang di depan kamera?





[wanita-muslimah] Re: Sekularsime

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Nggak apa-apa, nanti bisa didirikan departemen zakat.





[wanita-muslimah] Re: Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik Lina Dahlan
Karena Sekularisme lahir dari latar belakang negara beragama yang sempit, gak 
bisa di praktekan MENTAH2 ke negara dengan latar belakang negara beragama yang 
luas. Gak bisa cuma dengan copy paste.

Dulu orang Barat Kristen bisa maju karena meninggalkan agama (Kristen), namun 
orang Islam (kapanpun) akan mundur bila meninggalkan agama (Islam). Karena 
Agama Kristen bukanlah agama Islam dan Agama Islam bukanlah agama Kristen. 

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "eyang_mbelgedes"  
wrote:
>
> Yaaah... cuma segitu pemahamannya. Kecewa deh Eyang. Tak kirain...
> 
> "Secularism is the assertion that governmental practices or institutions 
> should exist separately from religion and/or religious beliefs." 
> 
> http://en.wikipedia.org/wiki/Secularism
> 
> "Sekularisme tidak perlu ditakuti oleh siapapun," kata Prof. Dr. Azyumardi 
> Azra, Guru Besar Sejarah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta:
> 
> http://www.indonesiamatters.com/1375/secularism/
>




Re: [wanita-muslimah] Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik izzuddin al qassam
put nggak peduli, eyang kecewa ato enggak (emang lo siape)
yang penting Allah, mama and papa  nggak kecewa melihat putri sekarang ini
papa sama mama justru lebih kecewa kalo anak perempuannya buka aurat dan 
telanjang didepan kamera hanya demi uang yang enggak seberapa

:putri

--- On Wed, 4/8/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 
Subject: [wanita-muslimah] Sekularisme
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, April 8, 2009, 1:02 AM












Yaaah... cuma segitu pemahamannya. Kecewa deh Eyang. Tak kirain...



"Secularism is the assertion that governmental practices or institutions should 
exist separately from religion and/or religious beliefs." 



http://en.wikipedia .org/wiki/ Secularism



"Sekularisme tidak perlu ditakuti oleh siapapun," kata Prof. Dr. Azyumardi 
Azra, Guru Besar Sejarah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta:



http://www.indonesi amatters. com/1375/ secularism/




 

  




 

















  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Sekularsime

2009-04-08 Terurut Topik izzuddin al qassam
eyang...satu hal yang putri paham tentang paham sekular
tidak ada sistem zakat
terima kasih

:putri

--- On Wed, 4/8/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Sekularsime
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, April 8, 2009, 1:04 AM












Iya, Barat sudah bertobat dan meninggalkan negara agama itu.




 

  




 

















  

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Paganisme bukan Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
"Paganism (from Latin paganus, meaning "country dweller, rustic")[1] is the 
blanket term given to describe religions and spiritual practices of 
pre-Christian Europe, and by extension a term for polytheistic traditions or 
folk religion worldwide seen from a Western or Christian viewpoint."

http://en.wikipedia.org/wiki/Paganism





[wanita-muslimah] Re: Sekularsime

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Iya, Barat sudah bertobat dan meninggalkan negara agama itu.



[wanita-muslimah] Sekularisme

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Yaaah... cuma segitu pemahamannya. Kecewa deh Eyang. Tak kirain...

"Secularism is the assertion that governmental practices or institutions should 
exist separately from religion and/or religious beliefs." 

http://en.wikipedia.org/wiki/Secularism

"Sekularisme tidak perlu ditakuti oleh siapapun," kata Prof. Dr. Azyumardi 
Azra, Guru Besar Sejarah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta:

http://www.indonesiamatters.com/1375/secularism/









Re: Fw: [wanita-muslimah] Re: Say no to Pemimpin Pengidap selingkuh akut Jaman Jahiliyah

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
Terlalu keras pernyataan Anda, sebab kalau dilihat orang-orang beragama yang 
mengalami represi di negerinya  lari meminta perlindungan di negeri-negeri 
sekuler, sebagai contoh  yaitu orang-orang  Somalia, Iran, Turki, Maroko, 
Kurdistan  tidak lari minta perlindungan ke Arab Saudia atau Kuwait  yang kaya 
raya, tetapi ke Europa, Amerika,  Australia, Jepang dan sebahagian pula ke 
negeri-negeri yang lonngar dari dasar agama  seperti Jordania, Syria dan 
Lebanon. Malah Brasilia, negeri samaba yang Katholik mulai menerima pengunsi 
Palestina yang bersedia pindah kesana. Contoh lain yang dekat dengan kita  
ialah misalnya orang-orang Aceh yang kental agama Islamnya  yang digebuk oleh 
Soeharto, mendapat perlindungan di negeri sekuler, seperti Norwegia, Denmark, 
USA, Swedia, Belanda dsb. tidak ada  anggota GAM yang mendapat perlindungan di 
Arab Saudia atau UAE, bahkan di Malaysia pun tidak diizinkan tinggal.

  - Original Message - 
  From: izzuddin al qassam 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, April 08, 2009 8:53 AM
  Subject: Re: Fw: [wanita-muslimah] Re: Say no to Pemimpin Pengidap selingkuh 
akut Jaman Jahiliyah


  negara yang tidak beragama hanya cocok untuk orang yang tidak beragama

  :putri

  --- On Tue, 4/7/09, eyang_mbelgedes  wrote:

  From: eyang_mbelgedes 
  Subject: Fw: [wanita-muslimah] Re: Say no to Pemimpin Pengidap selingkuh akut 
Jaman Jahiliyah
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Date: Tuesday, April 7, 2009, 11:14 PM

  Negara beradasarkan agama hanya cocok untuk kaum poligamus. 











  [Non-text portions of this message have been removed]


  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Sekularsime

2009-04-08 Terurut Topik Sunny
Negeri-nergi di Europa itu dulunya juga n berazaskan agama. Pendeta mempunyai 
kedudukan  setelah raja.  Agaknya  dulu struktur kekuasaan  mirip  struktur 
kerajaan Hindu yaitu raja paling atas, kemudian  kaum brahmin, lalu kesatria  
etc dan pada lapisan paling bawah kaum tidak berkasta.  

Reformasi Luther pada abad 14 (?)  membuat kekuasaan para pendeta mulai retak, 
yang  menyebabkan pemisahaan antara negara dan gereja.  Fase perubahan 
berikutnya  ialah dengan  industri revolusi abad 17 dan tumbuhnya kelas buruh. 
Bersamaan dengan adanya kelas baru ini, yakni kaum buruh maka dituntut misalnya 
8 jam kerja sehari, anak-anak dibawah rumur dilarang bekerja, dan emansipasi 
wanita untuk mempunyai hak bersuara, memilih dan dipilih.  

Mungkin dengan "revolusi digital", dimana informasi mudah diperoleh dalam waktu 
singkat akan  juga membawa  perubahan lebih baru lagi dalam bidang kehidupan 
manusia  seperti relasi agama,  politik, pengetahuan dll dalam masyarakat, 
sebab kalau dilihat misalnya  negeri-ngeri teluk  Persia dan Arab Saudia yang 
terkenal konservatif,  perlahan-lahan mulai mengakui hak-hak kaum wanita dalam 
kehidupan masyarakat.   

  - Original Message - 
  From: eyang_mbelgedes 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, April 08, 2009 8:36 AM
  Subject: [wanita-muslimah] Sekularsime





  Sekularisme adalah sebuah ideologi yang menyatakan bahwa sebuah institusi 
atau badan harus berdiri terpisah dari agama atau kepercayaan. Sekularisme 
dapat menunjang kebebasan beragama dan kebebasan dari pemaksaan kepercayaan 
dengan menyediakan sebuah rangka yang netral dalam masalah kepercayaan serta 
tidak menganakemaskan sebuah agama tertentu.

  http://id.wikipedia.org/wiki/Sekularisme



  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Say no to Jaman Jahiliyah dan pemimpin poligamus

2009-04-08 Terurut Topik izzuddin al qassam
sekuler bukannya jahiliyah juga ya
heran ya
katanya ingin meninggalkan jahiliyah
tapi kok back to pagan???

:putri

--- On Wed, 4/8/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Say no to  Jaman Jahiliyah dan pemimpin poligamus
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, April 8, 2009, 12:01 AM












Bagus cucuku sudah mulai pinter. Memang poligami adalah perbuatan 
jahiliyah. 




 

  




 

















  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: Fw: [wanita-muslimah] Re: Say no to Pemimpin Pengidap selingkuh akut Jaman Jahiliyah

2009-04-08 Terurut Topik izzuddin al qassam
hmmm...udah baca..^_^
justru makin jelas nggak akan membuat bangsa ini lebih mandiri..dan terdidik
sistem sekularisme memisahkan apapun bentuk kehidupan dengan agama
artinya sama aja nggak beragama

:putri

--- On Wed, 4/8/09, eyang_mbelgedes  wrote:

From: eyang_mbelgedes 
Subject: Fw: [wanita-muslimah] Re: Say no to  Pemimpin Pengidap selingkuh akut 
Jaman Jahiliyah
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wednesday, April 8, 2009, 12:05 AM












Belum baca ttg 'sekularisme' ya? Yuk hap-hap-hap belajar tentang 
sekularsime supaya pinter dan terbebas dari brongsongan jahiliyah. 




 

  




 

















  

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Daftar Caleg Perempuan yang Harus Didukung

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Iya eyang peduli, ingin mempunyai cucu yang berwawasan global dan terbebas dari 
kungkungan kultur jahiliyah.





Fw: [wanita-muslimah] Re: Say no to Pemimpin Pengidap selingkuh akut Jaman Jahiliyah

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Belum baca ttg 'sekularisme' ya? Yuk hap-hap-hap belajar tentang sekularsime 
supaya pinter dan terbebas dari brongsongan jahiliyah. 





[wanita-muslimah] Re: Say no to Jaman Jahiliyah dan pemimpin poligamus

2009-04-08 Terurut Topik eyang_mbelgedes
Bagus cucuku sudah mulai pinter. Memang poligami adalah perbuatan jahiliyah.