Re: [wanita-muslimah] Re: Kami 'dengar' dan kami taat - Ulama
Parameternya gampang aja lhah you, Pedoman utama saya dan bu Mei kan Al Qur'an dan Hadis, hiya tho ?, buka saja Al Qur'an dan Hadis, kan engga ok kalau saya harus membacakan untuk bu Mei, kan bu Mei ini ustadzah .:) , bu Mei yakin engga dengan pedoman umat Islam tersebut ? Kemudian kita lihat ulamanya itu perilakunya sesuai dengan Al Qur'an dan Hadis atau tidak, lha kalau oknum ulamanya itu berani sama gusti Allah ya didoakan supaya sadar, kalau engga sadar-sadar dan merugikan umat ya dilaporkan ke Police gitu. Salah satu parameter yang disebutkan oleh Al Qur'an tentang eksistensinya Ulama adalah rasa takut kepada Allah, hmmm, indah banget tuch parameternya, lha wong ada oknum u yang perbuatannya tidak mencerminkan ajaran Islam, bu Mei tahu tho dengan Orientalis, nah mahluk yang banyak ini mempelajari Al Qur'an dan Hadis and soon, tapi bukan tujuan untuk memuliakan Allah tapi untuk tujuan yang lain, makanya Orientalis ini tidak pernah mempunyai rasa takut kepada Allah. Saya memakai bahasa Inggris itu kan karena saya menghormati insan-insan Liberal, mereka kan condongnya ke barat, lha wong idolanya saja baru belajar di Barat, tapi saya engga tahu barat yang mana yang mereka condongi, lha wong orang-orang barat sekarang pada convert ke Islam Salafi:). Apa salah kalau saya menghormati adik kita yang liberal-liberal itu ? Jangan dikira di Barat sana tidak ada oarng yang ndesit atau berpikiran udik, saya engga tahu yang mana yang diikuti, yang udik atau yang salafi... Selamat belajar. Wassalam L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote: Numpang tanya Pak Jano ko, Sekolah, pendidikan untuk ulama itu ada atau nggak? Atau 'pengakuan' [ sertifikat] sebagai ulama itu ada atau ndak.. Apakah otomatis pengelola/pemilik pesantren turun temurun itu ulama? Kalo pak Jano ko rujukannya selalu ke barat, bahasa inggris [ ndak paham saya] Sebagai orang indonesia yg dikatakan ulama adalah : orang2 yg 'pandai', ahli, dalam pengetahuan agama islam. Alim. Alim ulama, orang yg punya kepandaian agama islam dan orang yg baik perilakunya... Jadi : Gimana yg bisa diangkat jadi ulama, kriterianya [ kalo di indonesia; menyebut MUI] itu apa saja Sebagai umat, kita ikuti ulama yg mana? yg muhammadiyah, nu, ht, al arqam, atau ulama di kampung.? Kalo ikuti ulama [baca :MUI] isinya macam2, kadang2 di MUI ngomong A, di organisasi ngomong B. Contohnya ulama DS ; di MUI bilang perayaan natal ndak boleh, di organisasinya bilang 'o boleh, silaken, pake gedung kami juga ndak pa-pa' Itulah ulama di indonesia... :-)) salam l.meilany [ kayaknya di WM juga banyak sekali ulama :-)) ] - Original Message - From: jano ko To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, April 09, 2006 3:57 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Kami 'dengar' dan kami taat - Ulama Maaf, disini ada salah kaprah, Kalau ada orang yg merasa dirinya sebagai Allah, itu namanya orang yang tidak mendapat petunjuk, namanya bukan 'Ulama', Menyamakan dirinya dengan Allah itu syirik, orang yang syirik itu jelas orang yang tidak mengerti aturan Islam. Sekarang kita baca bersama defisini Ulama : The direct translation would be 'the ones possessing knowledge'. Ulama is a plural term, and the singular can be both calîm (long i) and câlim (long a), where both can be translated with 'learned, knowing man'. câlim is the most frequently used of the two. Normally ulama is used for the group of men with religious education and religiously related professions. Ulama is the group of men expressing the true content of Islam towards both the people and the rulers. Men belonging to ulama have education in the Koran, the Sunna and Sharia. - Al Qur'an [4.116] Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan Dia mengampuni dosa yang selain dari syirik itu bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barang siapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya [6.82] Orang-orang yang beriman dan tidak mencampur adukkan iman mereka dengan kelaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk --- Maaf lagi, dengan parameter apa anda menilai Pak HMNA perlu pencerahan?, maksud pencerahan itu apa ?, bertanya boleh ya...apakah anda merasa lebih baik dari HMNA dalam beragama islam ?, bertanya lagi wassalam. sarinesia [EMAIL PROTECTED] wrote: itu adalah ulama yg perlu pencerahan pak.. yaa seperti HMNA lah :)) --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote: Yang menjadi persoalan, banyak ulama merasa dirinya Allah ketika menyampaikan ini. Jadi ketika ada yg sedikit mbalelo, meski Allah gak ngasih kode apa-apa, sang ulama merasa boleh menghukum
[wanita-muslimah] Re: Kami 'dengar' dan kami taat - Ulama
Pak Jano ko, anak SD juga tahu kalau pedoman utama untuk umat Islam itu Al-Qur'an dan hadis, tapi apa ini yang dijadika subject utamanya?? jika demikian pantas saja jika kita umat muslim seringkali menjadi umat yang terbelakang. Yang paling penting bukan sekedar tahu bahwa pedoman umat Islam adalah Al-Qur'an tapi lebih kepada pemahaman terhadap Al-Qur'an sendiri. Semisal pemahaman ayat nusus dalam surat An-nisa, yang sering diartikan dengan kata memukul dan dipahami bahwa perempuan yang membangkang terhadap suami hendaknya di pukul. Padahal selain kata pukul secara tata bahasa (lingustik) kata dharaba bisa berarti merangsang atau menggairahkan, jadi mana yang kira-kira pas untuk di praktekan kepada istri anda yang membangkang apakah hendak dipukul agar menurut atau dirangsang (terserah mau pake apa bisa pake perhiasaan, uang, kartu kredit, rumah, mobil atau adik kecil;) utnuk membuat istri anda menurut...mana yang memenuhi sifat keadilan?? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote: Parameternya gampang aja lhah you, Pedoman utama saya dan bu Mei kan Al Qur'an dan Hadis, hiya tho ?, buka saja Al Qur'an dan Hadis, kan engga ok kalau saya harus membacakan untuk bu Mei, kan bu Mei ini ustadzah .:) , bu Mei yakin engga dengan pedoman umat Islam tersebut ? Kemudian kita lihat ulamanya itu perilakunya sesuai dengan Al Qur'an dan Hadis atau tidak, lha kalau oknum ulamanya itu berani sama gusti Allah ya didoakan supaya sadar, kalau engga sadar-sadar dan merugikan umat ya dilaporkan ke Police gitu. Salah satu parameter yang disebutkan oleh Al Qur'an tentang eksistensinya Ulama adalah rasa takut kepada Allah, hmmm, indah banget tuch parameternya, lha wong ada oknum u yang perbuatannya tidak mencerminkan ajaran Islam, bu Mei tahu tho dengan Orientalis, nah mahluk yang banyak ini mempelajari Al Qur'an dan Hadis and soon, tapi bukan tujuan untuk memuliakan Allah tapi untuk tujuan yang lain, makanya Orientalis ini tidak pernah mempunyai rasa takut kepada Allah. Saya memakai bahasa Inggris itu kan karena saya menghormati insan-insan Liberal, mereka kan condongnya ke barat, lha wong idolanya saja baru belajar di Barat, tapi saya engga tahu barat yang mana yang mereka condongi, lha wong orang-orang barat sekarang pada convert ke Islam Salafi:). Apa salah kalau saya menghormati adik kita yang liberal-liberal itu ? Jangan dikira di Barat sana tidak ada oarng yang ndesit atau berpikiran udik, saya engga tahu yang mana yang diikuti, yang udik atau yang salafi... Selamat belajar. Wassalam L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote: Numpang tanya Pak Jano ko, Sekolah, pendidikan untuk ulama itu ada atau nggak? Atau 'pengakuan' [ sertifikat] sebagai ulama itu ada atau ndak.. Apakah otomatis pengelola/pemilik pesantren turun temurun itu ulama? Kalo pak Jano ko rujukannya selalu ke barat, bahasa inggris [ ndak paham saya] Sebagai orang indonesia yg dikatakan ulama adalah : orang2 yg 'pandai', ahli, dalam pengetahuan agama islam. Alim. Alim ulama, orang yg punya kepandaian agama islam dan orang yg baik perilakunya... Jadi : Gimana yg bisa diangkat jadi ulama, kriterianya [ kalo di indonesia; menyebut MUI] itu apa saja Sebagai umat, kita ikuti ulama yg mana? yg muhammadiyah, nu, ht, al arqam, atau ulama di kampung.? Kalo ikuti ulama [baca :MUI] isinya macam2, kadang2 di MUI ngomong A, di organisasi ngomong B. Contohnya ulama DS ; di MUI bilang perayaan natal ndak boleh, di organisasinya bilang 'o boleh, silaken, pake gedung kami juga ndak pa-pa' Itulah ulama di indonesia... :-)) salam l.meilany [ kayaknya di WM juga banyak sekali ulama :-)) ] - Original Message - From: jano ko To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, April 09, 2006 3:57 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Kami 'dengar' dan kami taat - Ulama Maaf, disini ada salah kaprah, Kalau ada orang yg merasa dirinya sebagai Allah, itu namanya orang yang tidak mendapat petunjuk, namanya bukan 'Ulama', Menyamakan dirinya dengan Allah itu syirik, orang yang syirik itu jelas orang yang tidak mengerti aturan Islam. Sekarang kita baca bersama defisini Ulama : The direct translation would be 'the ones possessing knowledge'. Ulama is a plural term, and the singular can be both calîm (long i) and câlim (long a), where both can be translated with 'learned, knowing man'. câlim is the most frequently used of the two. Normally ulama is used for the group of men with religious education and religiously related professions. Ulama is the group of men expressing the true content of Islam towards both the people and the rulers. Men belonging to ulama have education in the Koran, the Sunna and Sharia. - Al Qur'an [4.116] Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan Dia mengampuni dosa yang
Re: [wanita-muslimah] Re: Kami 'dengar' dan kami taat - Ulama - Muslimah Europe ngetop
] wrote: Pak Jano ko, anak SD juga tahu kalau pedoman utama untuk umat Islam itu Al-Qur'an dan hadis, tapi apa ini yang dijadika subject utamanya?? jika demikian pantas saja jika kita umat muslim seringkali menjadi umat yang terbelakang. Yang paling penting bukan sekedar tahu bahwa pedoman umat Islam adalah Al-Qur'an tapi lebih kepada pemahaman terhadap Al-Qur'an sendiri. Semisal pemahaman ayat nusus dalam surat An-nisa, yang sering diartikan dengan kata memukul dan dipahami bahwa perempuan yang membangkang terhadap suami hendaknya di pukul. Padahal selain kata pukul secara tata bahasa (lingustik) kata dharaba bisa berarti merangsang atau menggairahkan, jadi mana yang kira-kira pas untuk di praktekan kepada istri anda yang membangkang apakah hendak dipukul agar menurut atau dirangsang (terserah mau pake apa bisa pake perhiasaan, uang, kartu kredit, rumah, mobil atau adik kecil;) utnuk membuat istri anda menurut...mana yang memenuhi sifat keadilan?? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote: Parameternya gampang aja lhah you, Pedoman utama saya dan bu Mei kan Al Qur'an dan Hadis, hiya tho ?, buka saja Al Qur'an dan Hadis, kan engga ok kalau saya harus membacakan untuk bu Mei, kan bu Mei ini ustadzah .:) , bu Mei yakin engga dengan pedoman umat Islam tersebut ? Kemudian kita lihat ulamanya itu perilakunya sesuai dengan Al Qur'an dan Hadis atau tidak, lha kalau oknum ulamanya itu berani sama gusti Allah ya didoakan supaya sadar, kalau engga sadar-sadar dan merugikan umat ya dilaporkan ke Police gitu. Salah satu parameter yang disebutkan oleh Al Qur'an tentang eksistensinya Ulama adalah rasa takut kepada Allah, hmmm, indah banget tuch parameternya, lha wong ada oknum u yang perbuatannya tidak mencerminkan ajaran Islam, bu Mei tahu tho dengan Orientalis, nah mahluk yang banyak ini mempelajari Al Qur'an dan Hadis and soon, tapi bukan tujuan untuk memuliakan Allah tapi untuk tujuan yang lain, makanya Orientalis ini tidak pernah mempunyai rasa takut kepada Allah. Saya memakai bahasa Inggris itu kan karena saya menghormati insan-insan Liberal, mereka kan condongnya ke barat, lha wong idolanya saja baru belajar di Barat, tapi saya engga tahu barat yang mana yang mereka condongi, lha wong orang-orang barat sekarang pada convert ke Islam Salafi:). Apa salah kalau saya menghormati adik kita yang liberal-liberal itu ? Jangan dikira di Barat sana tidak ada oarng yang ndesit atau berpikiran udik, saya engga tahu yang mana yang diikuti, yang udik atau yang salafi... Selamat belajar. Wassalam L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote: Numpang tanya Pak Jano ko, Sekolah, pendidikan untuk ulama itu ada atau nggak? Atau 'pengakuan' [ sertifikat] sebagai ulama itu ada atau ndak.. Apakah otomatis pengelola/pemilik pesantren turun temurun itu ulama? Kalo pak Jano ko rujukannya selalu ke barat, bahasa inggris [ ndak paham saya] Sebagai orang indonesia yg dikatakan ulama adalah : orang2 yg 'pandai', ahli, dalam pengetahuan agama islam. Alim. Alim ulama, orang yg punya kepandaian agama islam dan orang yg baik perilakunya... Jadi : Gimana yg bisa diangkat jadi ulama, kriterianya [ kalo di indonesia; menyebut MUI] itu apa saja Sebagai umat, kita ikuti ulama yg mana? yg muhammadiyah, nu, ht, al arqam, atau ulama di kampung.? Kalo ikuti ulama [baca :MUI] isinya macam2, kadang2 di MUI ngomong A, di organisasi ngomong B. Contohnya ulama DS ; di MUI bilang perayaan natal ndak boleh, di organisasinya bilang 'o boleh, silaken, pake gedung kami juga ndak pa-pa' Itulah ulama di indonesia... :-)) salam l.meilany [ kayaknya di WM juga banyak sekali ulama :-)) ] - Original Message - From: jano ko To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, April 09, 2006 3:57 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Kami 'dengar' dan kami taat - Ulama Maaf, disini ada salah kaprah, Kalau ada orang yg merasa dirinya sebagai Allah, itu namanya orang yang tidak mendapat petunjuk, namanya bukan 'Ulama', Menyamakan dirinya dengan Allah itu syirik, orang yang syirik itu jelas orang yang tidak mengerti aturan Islam. Sekarang kita baca bersama defisini Ulama : The direct translation would be 'the ones possessing knowledge'. Ulama is a plural term, and the singular can be both calîm (long i) and câlim (long a), where both can be translated with 'learned, knowing man'. câlim is the most frequently used of the two. Normally ulama is used for the group of men with religious education and religiously related professions. Ulama is the group of men expressing the true content of Islam towards both the people and the rulers. Men belonging to ulama have education in the Koran, the Sunna and Sharia. - Al Qur'an [4.116] Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan Dia mengampuni dosa
Re: [wanita-muslimah] Re: Kami 'dengar' dan kami taat - Ulama
Numpang tanya Pak Jano ko, Sekolah, pendidikan untuk ulama itu ada atau nggak? Atau 'pengakuan' [ sertifikat] sebagai ulama itu ada atau ndak.. Apakah otomatis pengelola/pemilik pesantren turun temurun itu ulama? Kalo pak Jano ko rujukannya selalu ke barat, bahasa inggris [ ndak paham saya] Sebagai orang indonesia yg dikatakan ulama adalah : orang2 yg 'pandai', ahli, dalam pengetahuan agama islam. Alim. Alim ulama, orang yg punya kepandaian agama islam dan orang yg baik perilakunya... Jadi : Gimana yg bisa diangkat jadi ulama, kriterianya [ kalo di indonesia; menyebut MUI] itu apa saja Sebagai umat, kita ikuti ulama yg mana? yg muhammadiyah, nu, ht, al arqam, atau ulama di kampung.? Kalo ikuti ulama [baca :MUI] isinya macam2, kadang2 di MUI ngomong A, di organisasi ngomong B. Contohnya ulama DS ; di MUI bilang perayaan natal ndak boleh, di organisasinya bilang 'o boleh, silaken, pake gedung kami juga ndak pa-pa' Itulah ulama di indonesia... :-)) salam l.meilany [ kayaknya di WM juga banyak sekali ulama :-)) ] - Original Message - From: jano ko To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, April 09, 2006 3:57 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Kami 'dengar' dan kami taat - Ulama Maaf, disini ada salah kaprah, Kalau ada orang yg merasa dirinya sebagai Allah, itu namanya orang yang tidak mendapat petunjuk, namanya bukan 'Ulama', Menyamakan dirinya dengan Allah itu syirik, orang yang syirik itu jelas orang yang tidak mengerti aturan Islam. Sekarang kita baca bersama defisini Ulama : The direct translation would be 'the ones possessing knowledge'. Ulama is a plural term, and the singular can be both calîm (long i) and câlim (long a), where both can be translated with 'learned, knowing man'. câlim is the most frequently used of the two. Normally ulama is used for the group of men with religious education and religiously related professions. Ulama is the group of men expressing the true content of Islam towards both the people and the rulers. Men belonging to ulama have education in the Koran, the Sunna and Sharia. - Al Qur'an [4.116] Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan Dia mengampuni dosa yang selain dari syirik itu bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barang siapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya [6.82] Orang-orang yang beriman dan tidak mencampur adukkan iman mereka dengan kelaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk --- Maaf lagi, dengan parameter apa anda menilai Pak HMNA perlu pencerahan?, maksud pencerahan itu apa ?, bertanya boleh ya...apakah anda merasa lebih baik dari HMNA dalam beragama islam ?, bertanya lagi wassalam. sarinesia [EMAIL PROTECTED] wrote: itu adalah ulama yg perlu pencerahan pak.. yaa seperti HMNA lah :)) --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote: Yang menjadi persoalan, banyak ulama merasa dirinya Allah ketika menyampaikan ini. Jadi ketika ada yg sedikit mbalelo, meski Allah gak ngasih kode apa-apa, sang ulama merasa boleh menghukum. disini repotnya, banyak ulama 'merasa' pasti benar karena pikiran mereka berdasarkan ayat suci. salam refot --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihatmanto asetijadi@ wrote: Nambahi Mbak Mei, Kami dengar dan kami taat itu hanya sama Allah lho mbak, bukan sama manusia walaupun manusia itu ulama. Daging Babi haram DIMAKAN itu betul kata Allah yang tertulis di Al-Quran, tapi kan Allah bicaranya nggak cuman sampai di situ, Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Islam Women in islam - YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group wanita-muslimah on the web. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. - Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita
[wanita-muslimah] Re: Kami 'dengar' dan kami taat.
itu adalah ulama yg perlu pencerahan pak.. yaa seperti HMNA lah :)) --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote: Yang menjadi persoalan, banyak ulama merasa dirinya Allah ketika menyampaikan ini. Jadi ketika ada yg sedikit mbalelo, meski Allah gak ngasih kode apa-apa, sang ulama merasa boleh menghukum. disini repotnya, banyak ulama 'merasa' pasti benar karena pikiran mereka berdasarkan ayat suci. salam refot --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihatmanto asetijadi@ wrote: Nambahi Mbak Mei, Kami dengar dan kami taat itu hanya sama Allah lho mbak, bukan sama manusia walaupun manusia itu ulama. Daging Babi haram DIMAKAN itu betul kata Allah yang tertulis di Al-Quran, tapi kan Allah bicaranya nggak cuman sampai di situ, Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Re: Kami 'dengar' dan kami taat - Ulama
Maaf, disini ada salah kaprah, Kalau ada orang yg merasa dirinya sebagai Allah, itu namanya orang yang tidak mendapat petunjuk, namanya bukan 'Ulama', Menyamakan dirinya dengan Allah itu syirik, orang yang syirik itu jelas orang yang tidak mengerti aturan Islam. Sekarang kita baca bersama defisini Ulama : The direct translation would be 'the ones possessing knowledge'. Ulama is a plural term, and the singular can be both calîm (long i) and câlim (long a), where both can be translated with 'learned, knowing man'. câlim is the most frequently used of the two. Normally ulama is used for the group of men with religious education and religiously related professions. Ulama is the group of men expressing the true content of Islam towards both the people and the rulers. Men belonging to ulama have education in the Koran, the Sunna and Sharia. - Al Qur'an [4.116] Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan Dia mengampuni dosa yang selain dari syirik itu bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barang siapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya [6.82] Orang-orang yang beriman dan tidak mencampur adukkan iman mereka dengan kelaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk --- Maaf lagi, dengan parameter apa anda menilai Pak HMNA perlu pencerahan?, maksud pencerahan itu apa ?, bertanya boleh ya...apakah anda merasa lebih baik dari HMNA dalam beragama islam ?, bertanya lagi wassalam. sarinesia [EMAIL PROTECTED] wrote: itu adalah ulama yg perlu pencerahan pak.. yaa seperti HMNA lah :)) --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote: Yang menjadi persoalan, banyak ulama merasa dirinya Allah ketika menyampaikan ini. Jadi ketika ada yg sedikit mbalelo, meski Allah gak ngasih kode apa-apa, sang ulama merasa boleh menghukum. disini repotnya, banyak ulama 'merasa' pasti benar karena pikiran mereka berdasarkan ayat suci. salam refot --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihatmanto asetijadi@ wrote: Nambahi Mbak Mei, Kami dengar dan kami taat itu hanya sama Allah lho mbak, bukan sama manusia walaupun manusia itu ulama. Daging Babi haram DIMAKAN itu betul kata Allah yang tertulis di Al-Quran, tapi kan Allah bicaranya nggak cuman sampai di situ, Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment SPONSORED LINKS Women Islam Women in islam - YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group wanita-muslimah on the web. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. - Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed] Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Re: Kami 'dengar' dan kami taat - Ulama
Bung Jano, merujuk banyak posting anda, tampaknya ada 'seling-surup' nih. anda senantiasa merujuk pada 'gambaran seharusnya' sementara saya dan (mungkin) sarinesia merujuk pada banyak realitas atau fakta. ulama kebanyakan memang tidak seberani syekh siti jenar menyatakan tentang manunggaling kawula gusti (saya termasuk menyukai syekh satu ini). Tapi bila anda melihat tingkah banyak ulama, kata-kata banyak ulama, tulisan banyak ulama. Bisa menangkap dengan mudah bahwa mereka merasa mewakili Allah setelah mengutip ayat-ayat suci. Tidak ada kalimat Allah dalam milis ini, karena semua anggota milis ini manusia. moderator tolong cek... Apakah Allah sudah pernah langganan milis ini? salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote: Maaf, disini ada salah kaprah, Kalau ada orang yg merasa dirinya sebagai Allah, itu namanya orang yang tidak mendapat petunjuk, namanya bukan 'Ulama', Menyamakan dirinya dengan Allah itu syirik, orang yang syirik itu jelas orang yang tidak mengerti aturan Islam. Sekarang kita baca bersama defisini Ulama : The direct translation would be 'the ones possessing knowledge'. Ulama is a plural term, and the singular can be both calîm (long i) and câlim (long a), where both can be translated with 'learned, knowing man'. câlim is the most frequently used of the two. Normally ulama is used for the group of men with religious education and religiously related professions. Ulama is the group of men expressing the true content of Islam towards both the people and the rulers. Men belonging to ulama have education in the Koran, the Sunna and Sharia. Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/