Re: [zamanku] Re: Saling Menghina Kitab Suci

2009-12-17 Terurut Topik stephanus iqbal
Kepada muskitawati,

Sekali lagi mohon diberikan rujukan dimana umat Islam membantai sebuah umat 
lainnya dengan jelas. Atau bahkan, dimana pernah sebuah perang yang berdasarkan 
agama Islam berlaku dalam muka bumi ini?

Kenyataan yang terkadang dilupakan adalah di balik semua peperangan yang 
mengatasnamakan agama, selalu ada kepentingan politik di balik itu. Sehingga, 
peperangan tersebut menjadi bukanlah sebuah perang agama, melainkan perang 
politik. Dan hal ini terjadi sepanjang umur manusia mengenal peradaban, dan 
menyentuh semua agama yang ada di muka bumi, terutama Yahudi, Kristen, Katolik, 
Islam, Buddha dan Hindu.


Salam,

Stephanus Iqbal





From: muskitawati muskitaw...@yahoo.com
To: zamanku@yahoogroups.com
Sent: Wed, December 16, 2009 12:38:47 PM
Subject: [zamanku] Re: Saling Menghina Kitab Suci

  
Sebenarnya kalo kita mau jujur, bukanlah maksudnya oleh semua agama untuk 
menghina agama lainnya.

Tujuan utamanya sangatlah sederhana, mereka bermaksud membanggakan, 
meninggikan, dan memuliakan agamanya sendiri dengan tentunya secara langsung 
atau tidak langsung merendahkan, menghina, dan mengutuk agama2 lain yang bukan 
agamanya.

Itulah sebabnya, semua agama tidak boleh dan tidak bisa dipertemukan, dan sama 
sekali menyesatkan kalo anda beranggapan bahwa agama mengajarkan kebaikan.  
Agama hanyalah memberi kebaikan kepada umatnya bukan kepada umat yang bukan 
agamanya.

Begitulah prinsip semua agama, TETAPI, kalo agama itu sudah menyangkut 
kepentingan politik kekuasaan, maka agama yang tadinya membunuhi umat lainnya 
malah bisa berbalik menjadi menolongi umat2 lainnya dalam kaitannya 
mempromosikan agamanya.  Dan hal2 yang seperti ini kebanyakan dilakukan oleh 
agama Kristen dan Katolik sedangkan agama Hindu dan Buddha lebih banyak dengan 
cara bertukar pikiran.

Sebaliknya, agama Islam selalu terkait kepentingan politik kekuasaan dan 
mengaitkan agama dengan kekuasaan yang akibatnya bukan menolong umat lainnya 
malah membasmi, menumpas, dan membantai umat lainnya yang berakibat umatnya 
sendiri harus saling mencurigai yang diakhiri nantinya juga saling membantai.  
Itulah sebabnya, semua negara2 Islam selalu menghasilkan pengungsi yang 
meskipun sama2 Islam ternyata harus mengungsi keluar dari dunia Islam untuk 
menyelamatkan diri dari pembantaian sesama Islam itu sendiri.

Ny. Muslim binti Muskitawati.


 


  

[zamanku] Re: Saling Menghina Kitab Suci

2009-12-16 Terurut Topik muskitawati
Sebenarnya kalo kita mau jujur, bukanlah maksudnya oleh semua agama untuk 
menghina agama lainnya.

Tujuan utamanya sangatlah sederhana, mereka bermaksud membanggakan, 
meninggikan, dan memuliakan agamanya sendiri dengan tentunya secara langsung 
atau tidak langsung merendahkan, menghina, dan mengutuk agama2 lain yang bukan 
agamanya.

Itulah sebabnya, semua agama tidak boleh dan tidak bisa dipertemukan, dan sama 
sekali menyesatkan kalo anda beranggapan bahwa agama mengajarkan kebaikan.  
Agama hanyalah memberi kebaikan kepada umatnya bukan kepada umat yang bukan 
agamanya.

Begitulah prinsip semua agama, TETAPI, kalo agama itu sudah menyangkut 
kepentingan politik kekuasaan, maka agama yang tadinya membunuhi umat lainnya 
malah bisa berbalik menjadi menolongi umat2 lainnya dalam kaitannya 
mempromosikan agamanya.  Dan hal2 yang seperti ini kebanyakan dilakukan oleh 
agama Kristen dan Katolik sedangkan agama Hindu dan Buddha lebih banyak dengan 
cara bertukar pikiran.

Sebaliknya, agama Islam selalu terkait kepentingan politik kekuasaan dan 
mengaitkan agama dengan kekuasaan yang akibatnya bukan menolong umat lainnya 
malah membasmi, menumpas, dan membantai umat lainnya yang berakibat umatnya 
sendiri harus saling mencurigai yang diakhiri nantinya juga saling membantai.  
Itulah sebabnya, semua negara2 Islam selalu menghasilkan pengungsi yang 
meskipun sama2 Islam ternyata harus mengungsi keluar dari dunia Islam untuk 
menyelamatkan diri dari pembantaian sesama Islam itu sendiri.

Ny. Muslim binti Muskitawati.








Re: [zamanku] Re: Saling Menghina Kitab Suci

2009-12-13 Terurut Topik Greg Le Mond
Sayang sekali saudara Hikdun ini termasuk salah satu orang yang tergolong 
kedalam kriteria omong kosong dan berkacamata kuda

Saya sih ogah terjerat pada omong kosong seperti ini gak menghasilkan sesuatu, 
gak penting banget, anda setuju tapi anda mulai lagi lagi dengan penghinaan 
baru jadi apa yang disetujui, mending ngomong ama tembok gak akan ada yg bantah 
pendapat anda

Anda. Paparkan saja ayat ayat itu sama teman seiman anda gak usah maparkan di 
sini karena akan meneruskan lingkaran setan itu

Kalau gak paham ya belajar lagi deh apa itu lingkaran setan
-Original Message-
From: hikdun hik...@yahoo.com
Date: Sat, 12 Dec 2009 14:22:43 
To: zamanku@yahoogroups.com
Subject: [zamanku] Re: Saling Menghina Kitab Suci

Setuju sekali, yuk kita buang buku-buku tulisan yang menghina agama lain. 
Kalau Anda setuju, ada satu kitab suci yang harus dibuang dan hanya satu yaitu 
al-Quran karena tidak ada kitab suci di luar al-Quran yang iseng ngomongin 
agama lain apa lagi menghina. 
Injil tidak mungkin menghina Islam, karena waktu Injil ditulis belum ada Islam. 
Coba perhatikan ayat di bawah ini. 

2:78. Dan diantara mereka ada yang buta huruf, tidak mengetahui Al Kitab 
(Taurat), kecuali dongengan bohong belaka dan mereka hanya menduga-duga[67]. 
[67]. Kebanyakan bangsa Yahudi itu buta huruf, dan tidak mengetahui isi Taurat 
selain dari dongeng-dongeng yang diceritakan pendeta-pendeta mereka. 

9:34-35. Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya sebahagian besar dari 
orang-orang alim Yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar memakan harta orang 
dengan jalan batil dan mereka menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah. 
Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada 
jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) 
siksa yang pedih, pada hari dipanaskan emas perak itu dalam neraka jahannam, 
lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu 
dikatakan) kepada mereka: Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu 
sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu. 

Salam

--- In zamanku@yahoogroups.com, Greg Le Mond grek_2...@... wrote:

 Dalam berbagai milist diskusi dua agama terbesar di muka bumi Islam dan 
 Kristen  banyak dijumpai ucapan saling menghina kitab suci masing masing, 
 menghina nabi bahkan yang lebih parah menghina Tuhan. 
 
 Ucapan kotor, kasar, tak bermoral, absensi penghuni kebon binatang sering 
 terlontar. Luar biasa, untuk apakah semua itu? Apakah tujuan dari semua itu? 
 Apa manfaat yang bisa diambil dari semua itu? Makin yakin akan ajaran sendiri 
 atau makin benci pada ajaran yang berlawanan dengan keyakinan sendiri?
 
 
 Umat Islam mencoba belajar Kristen dan menunjukkan kesalahan dalam kitab suci 
 Injil,  sebagaimana kita tahu disebut dgn Kristologi, yaitu kajian tentang 
 Kristen .Tindakan mencari-cari kesalahan dalam kitab suci ini bukan mustahil 
 ada juga pada pihak Kristen. Terutama kalangan fundamentalis-evangelis, 
 kalangan Kristen penganut garis keras. Sebagaimana di Islam ada Kristologi 
 untuk mencari-cari kesalahan Kristen, begitu pula dalam Kristen ada pula 
 semacam Islamologi untuk mencari-cari kesalahan dan kelemahan Islam.
 
 Orang yang mencari-cari kesalahan biasanya memakai trik-trik tertentu, kadang 
 tipuan, persis seperti tukang sulap. Salah satu trik yang biasa dipakai 
 adalah membaca kitab suci dengan cara mutilasi yaitu dicincang-cincang di 
 luar konteks. Beberapa ayat dicomot, dipahami secara seenaknya saja, lalu 
 diambillah kesimpulan bahwa ayat ini bertentangan dengan ayat lain. Sejumlah 
 ayat diolok-olok sebagai non-sense.
 
 Trik lain: memakai doktrin agama yang bersangkutan untuk menghakimi kitab 
 suci agama lain. Contoh yang kerap kita lihat: seorang pembaca Kristen selalu 
 menonjolkan kasih atau muslim  memakai iman Islam untuk menghakimi 
 kitab-kitab suci agama lain. 
 
 Orang Kristen bilang  Islam menghendaki umatnya untuk mati demi Tuhan atau 
 jihad, bom bunuh diri dihalalkan. Tuhan Kristen siap mati disalib untuk 
 umatnya kata orang Islam. Mana yang benar? 
 
 Ini adalah trik atau tipuan untuk menjebak orang awam. Trik serupa bisa 
 dilakukan oleh penganut agama manapun kepada agama apapun yang mereka benci. 
 Kalau kitab suci diperlakukan dengan cara seperti itu, tak ada yang selamat 
 dari cela. Qur'an, kitab suci umat Islam, bisa juga diperlakukan dengan cara 
 seperti itu., denikian pula dengan Injil.
 
 Trik lain adalah pembunuhan karakter, contoh paling sering muncul mengenai 
 diri Rasullullah SAW, tentang poligami, tentang peperangan beliau, intinya 
 adalah pemutar balikkan fakta.
  
 Banyak orang lupa bahwa kitab suci memiliki makna yang mendalam bagi mereka 
 yang mempercayainya. Al Quranul karim menjadi kitab suci umat Islam dan 
 dijadikan pedoman hidup. Injil adalah kitab suci yang mempunyai pengaruh 
 mendalam dalam kehidupan orang Kristen. Torah adalah kitab suci yang 
 membentuk kehidupan umat Yahudi

[zamanku] Re: Saling Menghina Kitab Suci

2009-12-12 Terurut Topik hikdun
Setuju sekali, yuk kita buang buku-buku tulisan yang menghina agama lain. 
Kalau Anda setuju, ada satu kitab suci yang harus dibuang dan hanya satu yaitu 
al-Quran karena tidak ada kitab suci di luar al-Quran yang iseng ngomongin 
agama lain apa lagi menghina. 
Injil tidak mungkin menghina Islam, karena waktu Injil ditulis belum ada Islam. 
Coba perhatikan ayat di bawah ini. 

2:78. Dan diantara mereka ada yang buta huruf, tidak mengetahui Al Kitab 
(Taurat), kecuali dongengan bohong belaka dan mereka hanya menduga-duga[67]. 
[67]. Kebanyakan bangsa Yahudi itu buta huruf, dan tidak mengetahui isi Taurat 
selain dari dongeng-dongeng yang diceritakan pendeta-pendeta mereka. 

9:34-35. Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya sebahagian besar dari 
orang-orang alim Yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar memakan harta orang 
dengan jalan batil dan mereka menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah. 
Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada 
jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) 
siksa yang pedih, pada hari dipanaskan emas perak itu dalam neraka jahannam, 
lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu 
dikatakan) kepada mereka: Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu 
sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu. 

Salam

--- In zamanku@yahoogroups.com, Greg Le Mond grek_2...@... wrote:

 Dalam berbagai milist diskusi dua agama terbesar di muka bumi Islam dan 
 Kristen  banyak dijumpai ucapan saling menghina kitab suci masing masing, 
 menghina nabi bahkan yang lebih parah menghina Tuhan. 
 
 Ucapan kotor, kasar, tak bermoral, absensi penghuni kebon binatang sering 
 terlontar. Luar biasa, untuk apakah semua itu? Apakah tujuan dari semua itu? 
 Apa manfaat yang bisa diambil dari semua itu? Makin yakin akan ajaran sendiri 
 atau makin benci pada ajaran yang berlawanan dengan keyakinan sendiri?
 
 
 Umat Islam mencoba belajar Kristen dan menunjukkan kesalahan dalam kitab suci 
 Injil,  sebagaimana kita tahu disebut dgn Kristologi, yaitu kajian tentang 
 Kristen .Tindakan mencari-cari kesalahan dalam kitab suci ini bukan mustahil 
 ada juga pada pihak Kristen. Terutama kalangan fundamentalis-evangelis, 
 kalangan Kristen penganut garis keras. Sebagaimana di Islam ada Kristologi 
 untuk mencari-cari kesalahan Kristen, begitu pula dalam Kristen ada pula 
 semacam Islamologi untuk mencari-cari kesalahan dan kelemahan Islam.
 
 Orang yang mencari-cari kesalahan biasanya memakai trik-trik tertentu, kadang 
 tipuan, persis seperti tukang sulap. Salah satu trik yang biasa dipakai 
 adalah membaca kitab suci dengan cara mutilasi yaitu dicincang-cincang di 
 luar konteks. Beberapa ayat dicomot, dipahami secara seenaknya saja, lalu 
 diambillah kesimpulan bahwa ayat ini bertentangan dengan ayat lain. Sejumlah 
 ayat diolok-olok sebagai non-sense.
 
 Trik lain: memakai doktrin agama yang bersangkutan untuk menghakimi kitab 
 suci agama lain. Contoh yang kerap kita lihat: seorang pembaca Kristen selalu 
 menonjolkan kasih atau muslim  memakai iman Islam untuk menghakimi 
 kitab-kitab suci agama lain. 
 
 Orang Kristen bilang  Islam menghendaki umatnya untuk mati demi Tuhan atau 
 jihad, bom bunuh diri dihalalkan. Tuhan Kristen siap mati disalib untuk 
 umatnya kata orang Islam. Mana yang benar? 
 
 Ini adalah trik atau tipuan untuk menjebak orang awam. Trik serupa bisa 
 dilakukan oleh penganut agama manapun kepada agama apapun yang mereka benci. 
 Kalau kitab suci diperlakukan dengan cara seperti itu, tak ada yang selamat 
 dari cela. Qur'an, kitab suci umat Islam, bisa juga diperlakukan dengan cara 
 seperti itu., denikian pula dengan Injil.
 
 Trik lain adalah pembunuhan karakter, contoh paling sering muncul mengenai 
 diri Rasullullah SAW, tentang poligami, tentang peperangan beliau, intinya 
 adalah pemutar balikkan fakta.
  
 Banyak orang lupa bahwa kitab suci memiliki makna yang mendalam bagi mereka 
 yang mempercayainya. Al Quranul karim menjadi kitab suci umat Islam dan 
 dijadikan pedoman hidup. Injil adalah kitab suci yang mempunyai pengaruh 
 mendalam dalam kehidupan orang Kristen. Torah adalah kitab suci yang 
 membentuk kehidupan umat Yahudi.  Begitu pula kitab-kitab suci yang lain: 
 Veda, Upanishad, Bhagawad Gita, dsb.
 
 Setiap umat beragama dan orang yang bermoral, berpendidikan dan punya budi 
 pekerti bukan seperti HEWAN, mestinya menyadari bahwa seluruh kitab suci  
 memiliki makna mendalam bagi umatnya.   Bagi orang Islam, mungkin beberapa 
 bagian dalam Injil tampak lucu.  Bagi orang Kristen, bagian-bagian tertentu 
 dalam Qur'an juga bisa saja tampak lucu. 
 
 Misalkan kita  menjadi bagian dari suatu masyarakat yang mempercayai adat 
 tertentu, kita akan merasakan sejumlah kelucuan dalam adat orang lain. 
 Tetapi, begitu kita masuk dan tenggelam dalam adat dan tradisi masyarakat 
 itu, menghayatinya dengan mendalam, kita akan tahu betapa dalamnya makna adat