Syukur deh...
Buat Dinda..mudah2 an cepat sembuh ya..
wassalam,
Mamanya Abel
--- Suryani <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Thank's again buat masukannya, kemaren malam saya
> dan si-cantik saya Dinda
> (5 thn) udah engga stress lagi...he...he...saya lega
> banget, obatnya saya
> campurkan madu, dan
Thank's again buat masukannya, kemaren malam saya dan si-cantik saya Dinda
(5 thn) udah engga stress lagi...he...he...saya lega banget, obatnya saya
campurkan madu, dan beliau suka, alhamdullilah saya belum menyampurkan
obatnya kedalam susu.
Thank's a lot.
Wassalam,
mama Dinda+Ryand
*** P
Dokternya Qiya kalau kasih puyer biasanya dikasih equal
didalam resepnya sehingga agak manis. Tapi miligramnya
tentu juga sudah ditulis di resepnya. Waktu berobat di
dokter yang lain sich memang dikasih puyer yang pai
sampe tiap kali dikasih obat pasti nangis. Tapi Prof.
Nartono sudah otoma
mbak Suryani,
sejak bayi dokter anak saya selalu ngasih obat jenis
puyer. kalau flu, biasanya diberi obat flu, obat
panas, dan antibiotik, yang semuanya puyer. dokternya
selalu nyaranin untuk mencampur semua obat tsb, lalu
ditambahkan madu, baru dicampur air. sehingga
meminumkannya juga gak harus
Karena sudah berumur 5 tahun, bisa nggak minum obat dalam kapsul. Kalau
bisa, berarti bisa donk, kalau obat puyer tersebut dimasukkan dulu dalam
kapsul baru diminum, sehingga rasa pahitnya jadi nggak terasa. Tapi boleh
nggak yah.
Salam
TOmmy
- Original Message -
From: "Suryani" <[EMAIL P
Jangan sama susu Mbak,
susu kan menetralisir fungsi obat. Baiknya sama madu aja atau sirop.
Salam,
Mila.
> -Original Message-
> From: Suryani [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
> Sent: 02 October 2001 15:53
> To: '[EMAIL PROTECTED]'
> Subject: [balita-anda] Makan Obat
> Importance: High
>
>
> De
Kalo anak-anak saya sih suka dicampur sama madu. So nggak kerasa pahitnya.
Mungkin bisa dicoba utk anak mbak.
wass,
Dian
-Original Message-
From: Suryani [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: 02 October 2001 15:53
To: '[EMAIL PROTECTED]'
Subject: [balita-anda] Makan Obat
Importance: High
D