Bung Priatna Dimas,
Tidak fair untuk menuduh semua orang AKAN sekorup suharto. Pertama tuduhan itu
sulit dibuktikan karena BELUM terjadi. Kedua kekorupan dan kekejian suharto
jauh di atas rata2. Sulit menemukan orang seperti itu.
Kalau anda mau mengasumsikan diri anda AKAN sekorup dia saya tida
tidak jujur? Dalam kasus apa lagi pemerintah
telah tidak jujur? Membaca tulisan anda koq saya malah jadi yakin pemerintah
sekarang ini memang telah tidak jujur pada banyak hal.
Salam,
Ceyung
--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, liman PAP wrote:
>
> Berikut kutipan dari www.komp
Ada kontradiksi pada pernyataan SMI. Disatu pihak dia menyatakan bahwa uang LPS
bukan uang negara, tapi di pihak lain dia bilang kalo LPS itu diaudit BPK.
Kalau memang bukan uang negara lalu apa urusannya BPK mengaudit LPS?.
Salam,
Ceyung
--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Adyanto
mafia berkuasa dan
polisi dan peradilan sudah dibeli. Kalau ini terjadi di Indonesia tentunya kita
tidak akan menerima pembenaran: "Wajar saja, dulu Amerika juga seperti itu.".
Ceyung
--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, imcw wrote:
>
> Sahabatku Lisman Manurung,
>
>
Ditahan karena men-charge telepon genggam di ruang publik?
Atas dasar yang sama seseorang bisa ditahan karena ke WC dan mencuri air untuk
cuci tangan.
Betul-betul aneh cara pikir aparat penegak hukum yang meladeni pengaduan
seperti ini.
Ceyung
--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Susno mengunjungi Anggoro di Singapura untuk membuat BAP pada tanggal 10 Juli
2009.
Perlu dicatat bahwa sejak 7 Juli 2009 KPK telah mengeluarkan surat perintah
penangkapan Anggoro Widjoyo. Surat yang dikirim KPK dengan Sprindik
25/01/VI/2009 tanggal 19 Juni tahun 2009 dan disertai surat perintah
PLN menjelaskan bahwa sparepart yang rusak karena kebakaran gardu di cawang
sedang diimport dari Jepang dan Perancis. Diperkirakan pemadaman listrik
bergilir di Jakarta masih akan terus terjadi sampai pertengahan Desember nanti.
Saya tidak mengerti cara kerja PLN yang mengimpor sparepart SETELAH
Ini bukan masalah "YANG INGIN DIDENGAR" atau tidak. Bukan karena pengakuan
Anggodo adalah informasi "YANG INGIN DIDENGAR" lalu informasinya dipercaya
begitu saja.
Kalau ada seseorang mengaku telah melakukan tindakan kriminal apalagi sudah
menyeret institusi kepolisian, kejaksaan dan RI-1 maka p