Tentu saja bisa. Bisa dibilang begini, bisa
dibilang begitu. Bebas.
Dulu mencla sekarang mencle ya rapopo.
Wong ngomong fitnah saja sekarang boleh kok,
nggak jadi ditabok.
--- jonathangoeij@ wrote:
Para bunglon dan benalu itu
Apakah kita bisa bilang beliau menemukan habitat baru atau
--- jonathangoeij@... wrote:
Para bunglon dan benalu itu
Apakah kita bisa bilang beliau menemukan habitat baru atau kembali kehabitatnya
--- ajegilelu@... wrote :
Divide et impera itu nyata sejak Jokowi turun dari "Esemka" (proyek mobil
imajinatif) yang dia tunggangi untuk ke balaikota DKI.
Para bunglon dan benalu ituApakah kita bisa bilang beliau menemukan habitat
baru atau kembali kehabitatnya?
---In GELORA45@yahoogroups.com, wrote :
Divide et impera itu nyata sejak Jokowi turun
dari "Esemka" (proyek mobil imajinatif) yang dia
tunggangi untuk ke balaikota DKI. Hasilnya,
Divide et impera itu nyata sejak Jokowi turun
dari "Esemka" (proyek mobil imajinatif) yang dia
tunggangi untuk ke balaikota DKI. Hasilnya,
terciptalah kumpulan penyesap tebu, habis manis
sepah dibuang.
Nggak sabar lihat Jokowi dilantik lalu dikerumuni
para sahabat tercintanya.
---
La Nyalla, Politik Belah Bambu Jokowi?
|
|
|
| | |
|
|
|
| |
La Nyalla, Politik Belah Bambu Jokowi?
Rakyat Merdeka Online
Dalam batas-batas tertentu Jokowi sudah berhasil menerapkan prinsip maha guru
strategi perang Sun Tzu.
|
|
|
MINGGU, 16 DESEMBER 2018 , 10:12:00