RE: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Friday, October 27, 2017 12:31 PM To: GELORA45@yahoogroups.com Subject: Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air Turut prihatin. Penurunan daya beli masyarakat sudah dimulai sejak Jokowi belum satu bulan

RE: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

esare From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Friday, October 27, 2017 2:07 AM To: GELORA45@yahoogroups.com Subject: Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air Rapopo, itu cuma bahasa politik menjelang 2019. Saking keasyikan berkam

Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

Turut prihatin. Penurunan daya beli masyarakat sudah dimulai sejak Jokowi belum satu bulan jadi presiden yaitu saat dia menaikkan harga BBM November 2014. Sejak itulah selalu terjadi perbedaan pandangan antara masyarakat dan Jokowi. Masyarakat melihat harga kebutuhan yang terus dinaikkan,

Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

Yang jelas keluarga kami kena dampak langsung, daya beli turun! Ya bagaimana nggak turun wong sejak hilang kerjaan satu tahun setengah yang lalu , sampai sekarang nggak dapat kerjaan!!! 3 orang yang menjadi breadwinner nganggur! On Friday, October 27, 2017 8:11 AM, "ajeg

Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

Rapopo, itu cuma bahasa politik menjelang 2019. Saking keasyikan berkampanye nonstop sejak 2014, dia sampai kurang pengetahuan tentang terjadinya penurunan daya beli masyarakat, bahwa penurunan daya beli itu nyata adanya. Tidak bisa ditutup-tutupi dengan isu UU anti-ormas maupun isu KPK vs

RE: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

dibaca. Setelah dipikir, baru nulis. Setelah menulis kalau disalahkan ya nrimo! Nesare From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Thursday, October 26, 2017 12:07 PM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com> Subject: Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matiny

RE: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

*Mati ritel berarti berarti banyak orang kehilangan pekerjaan, kehilangan pekerjaan berarti dompet kempis dan kalau dompet kempis berarti juga kemampuan membeli menurun. Hal memang bisa membawa efek tidak baik bagi mereka yang menganggur di negara-negara yang jaminan sosialnya terbatas atau sama

Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

Sebenarnya pada waktu Jokowi dan para menterinya berkilah atau mengkambing hitamkan bisnis online sebenarnya seorang yang kritis akan berpikir apakah hal itu benar memangnya berapa banyak (persen) porsi bisnis online itu bagaimana kok bisa mendadak sontak dari gaptek berubah total jadi online

RE: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

sare     From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com]  Sent: Wednesday, October 25, 2017 6:26 PM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com> Subject: RE: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air     Berita dibawah jelas menunjukkan Presiden Jokowi m

Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

Setuju, itu alasan yang kekanak-kanakan. Anjloknya daya beli masyarakat jelas karena kekurangan uang bukan gara-gara perobahan gaya hidup dari belanja konvensional ke belanja via online. Tugas presidenlah untuk kerja-kerja-kerja meningkatkan daya beli masyarakat. Perkembangan teknologi memang

RE: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

[mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Wednesday, October 25, 2017 4:26 PM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com <mailto:gelora45@yahoogroups.com> > Subject: Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air Membaca berita itu saya kok meragukan assessment Jokowi ma

Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

LORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air   Membaca berita itu saya kok meragukan assessment Jokowi matinya toko2 ritel itu karena digitalisasi, konsumen toko2 p seperti 7 eleven itu nggak bakalan beli hot dog ataupun coca cola coffee teh botol lewat on-line, juga konsumen Ind

Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

BESUS mengikuti dan mendorong KEMAJUAN Masyarakat! Salam, ChanCT From: Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45] Sent: Thursday, October 26, 2017 4:26 AM To: Yahoogroups Subject: Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air Membaca berita itu saya kok meragukan

RE: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

cus! Koq mau oon oon orang lain?! Apa gak malu ya mempertontonkan kegoblokannya diwarung kopi ini?!!     Nesare   From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com]  Sent: Wednesday, October 25, 2017 4:26 PM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com> Subject: Re: [GELORA45] Di

RE: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Wednesday, October 25, 2017 4:26 PM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com> Subject: Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air Membaca berita itu saya kok meragukan assessment Jokowi matinya toko2 rit

Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

Membaca berita itu saya kok meragukan assessment Jokowi matinya toko2 ritel itu karena digitalisasi, konsumen toko2 p seperti 7 eleven itu nggak bakalan beli hot dog ataupun coca cola coffee teh botol lewat on-line, juga konsumen Indonesia banyak yang suka coba2 baju ngepasin atau ngaca lihat

Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

---In GELORA45@yahoogroups.com, wrote : Ya iyalah. Jelas dampaknya dalam menambah pengangguran. Hanya sistim sosialis di mana kemajuan teknologi tidak merugikan kaum buruh. Itu sudah dibuktikan di Uni Soviet jaman Lenin dan Stalin dan Tiongkok jaman Mao. Karena

Re: [GELORA45] Digitalisasi dan matinya toko ritel di Tanah Air

Ya iyalah. Jelas dampaknya dalam menambah pengangguran. Hanya sistim sosialis di mana kemajuan teknologi tidak merugikan kaum buruh. Itu sudah dibuktikan di Uni Soviet jaman Lenin dan Stalin dan Tiongkok jaman Mao. Karena teknologi canggih diterapkan secara bertahap dan tidak serta merta