Dear Colleagues,
This is to advise you for upcoming FESI Dinner Talk.
DATE: Wednesday, 14th May, 2008
TIME: 05.00 pm - onwards
VENUE: Mutiara 1 room, 2nd Floor, Ritz Carlton Hotel, Jakarta,
Jl. Lingkar Mega Kuningan Kav E. 1.1 No. 1
Mega Kuningan, Jakarta 12590, Indonesia
SUBJECT: Petrophysics of
T-Rex berevolusi menjadi unggas modern...lalu juga ada penelitian teori
evolusi yg katanya kuda berasal dari sejenis ikan lumba2...setelah tercipta
produk evolusinya, berikutnya unggas dan kuda (serta hewan2 lainnya) akan
berevolusi menjadi apa lagi? begitu juga manusia, mengapa tidak berlanjut
melogikan teori evolusi, banyak yang bilang pake aja logika kayak gini: bisa
gak jutaan spare parts mobil yang tersapu badai tiba-tiba membentuk mobil
dengan sendirinya?
Masih banyak pertanyaan soal evolusi yang belum terjawab. Yup tul Mas Fajri,
Masih banyak pertanyaan soal evolusi yang belum terjawab. Dan ketika
muncul satu jawaban akan muncul sepuluh pertanyaan baru. Dan itu tidak
hanya evolusi. Bahkan teori fisika dan kimia mengalami hal yang sama.
Namun tanpa
Pak Muhammad,
Saya agak bingung nih Pak, maklum, masih muda, belum banyak makan asam garam.
Kalau menurut guru saya dulu, mengada-ada adalah salah satu sifat kreatif
yang dibutuhkan untuk menghasilkan jawaban inovatif untuk berbagai pertanyaan
yang belum bisa terjawab secara pasti, demi kemajuan
Pak Eko,
saya ngacung...
ngga ngerti nih Pak!
maklum.. ga suka baca buku sih Pak..
Salam,
.Wayan.
- Original Message
From: Eko Prasetyo [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Tuesday, May 6, 2008 7:45:43 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] si Tireks
melogikan teori evolusi, banyak
analogi-nya gak pas.
kalau makhluk hidup, ya analogi-nya dgn makhluk hidup juga bukan dgn benda mati.
--pta
On 5/6/08, Eko Prasetyo [EMAIL PROTECTED] wrote:
melogikan teori evolusi, banyak yang bilang pake aja logika kayak gini: bisa
gak jutaan spare parts mobil yang tersapu badai tiba-tiba
Siapa bilang manusia tidak berevolusi?
Tinggi rata-rata manusia bertambah dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Kalau gak percaya, ukur saja tinggi badan kita dan bandingkan dengan ayah atau
eyang (laki-laki).
Itu baru contoh fisik yang sangat sederhana. Belum kalau kita bicara tata
Salah satu yang bisa dijalankan:
Pakai anggaran subsidi minyak untuk mengganti semua sistem bahanbakar
kendaraan umum dengan gas atau LPG dan mendirikan banyak stasiun pengisiannya.
Setelah itu kalau masih dirasa perlu silahkan jalankan subsidi umum vs.
pribadi.
Meskipun masih akan ada
berikut ini ada pertanyaan ke website IAGI.
Yth, Bapak/Ibu/Saudara/i/Rekan2 sekalian... Assalamualaikum..WrWb,
Salam Sejahtera, Salam Kenal... Saya mohon bantuan informasinya,
Bagaimana cara mengetahui Ciri-Ciri Permukaan Tanah Tumbuh-tumbuhan
yang didalam tanahnya mengandung unsur Mineral Pb
Pak Oki nan Sakti,
itu bukannya pengaruh gizi ya?
On 5/6/08, oki musakti [EMAIL PROTECTED] wrote:
Siapa bilang manusia tidak berevolusi?
Tinggi rata-rata manusia bertambah dari satu generasi ke generasi
berikutnya. Kalau gak percaya, ukur saja tinggi badan kita dan bandingkan
dengan ayah
Teori Evolusi menyatakan bahwa LIFE dibentuk dari organik material yang
terhasilkan dari reaksi RANDOM yang berkejadian pada SOUP bahan-bahan
karbohidrat yang notabene adalah
benda mati
pas kan?
On 5/6/08, Paulus Tangke Allo [EMAIL PROTECTED] wrote:
analogi-nya gak pas.
kalau makhluk hidup,
spare parts mobil, mau digabung pakai cara apapun, hasil akhirnya
tetap benda mati.
kalau teori evolusi memang berkata seperti itu, maka analoginya gak pas.
gak pas karena di satu pernyataan, hasil akhirnya benda mati,
sedangkan di pernyataan lainnya, hasil akhirnya adalah makhluk hidup.
--pta
Logikanya adalah: bisa gak milyaran benda mati, dikocok2 pake fenomena alam,
menghasilkan sesuatu yang bisa melakukan reaksi-reaksi autonomous
untuk menjaga keberlangsungannya,
menghasilkan zat-zat yang berguna bagi kehidupan, mengenali
lingkungan, mengembangkan
diri, mengabadikan diri dengan
Asupan gizi ini salah satu faktor eksternal yang
membentuk evolusi, bukan?
Kira-kira setara dengan hipothesis yang menyatakan
bahwa karena hutan afrika berubah menjadi savanna,
maka beberapa species primata yang arboreal
(glantungan di pohon) berevolusi jadi bipedal (jalan
kaki)
Dulu dimilis ini
Kayaknya aku lebih cocok dengan logika anda ,Mas,
Sangatlah terlalu kebetulan kalo bumi yang kita cintai ini berada dalam posisi
yang ada
saat ini yang mampu menyokong kehidupan manusia tanpa adanya campur tangan
sesuatu yang lebih hebat dari kita yang ada di luar sana.
Dan kalo memang kera
nah penjelasan begini justru lebih pas ketimbang pakai analogi spare part mobil.
--pta
2008/5/6 Eko Prasetyo [EMAIL PROTECTED]:
Logikanya adalah: bisa gak milyaran benda mati, dikocok2 pake fenomena alam,
menghasilkan sesuatu yang bisa melakukan reaksi-reaksi autonomous
untuk menjaga
Kalau saja mayoritas bangsa kita seperti mas Mandhiri.
Salam
O'
[EMAIL PROTECTED] wrote:
Sorry Kik, aku nggak bisa reply ke iagi-net:
Justru sebaliknya, seminggu sekali saya mengisi bensin dengan bensin tak
bersubsidi meskipun harga 2X lipat, dengan kesadaran tidak menambah beban
Heru...
maksud dari kalimat itu adalah: ada tangan-tangan yang akan merakit spare
parts itu menjadi mobil. Ada yang menciptakan gitu loh...
Tapi sebenarnya, bagi saya, teori evolusi tidak berkaitan dengan
ketidakadaan sang Maha Pencipta.
Kalau kita cerdas, kita ingin mencciptakan sesuatu yang
Kelihatannya kita rancu mendiskusikan antara (teori) evolusi dengan Intelligent
Design.
Tentang Intelligent design, memang ada minimal dua kubu. Kubu yang menolak
berkata bahwa semuanya terjadi secara acak sedangkan kubu yang percaya bilang
bahwa jalannya evolusi, terbentuknya alam
lha mestinya kalau mobil 2,500 cc ke atas, ya isinya pertamax dong jadi gak
ikutan dapat subsidi tapi masih banyak yang nekad ngisi pakai premium juga
seh...
- Original Message
From: oki musakti [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]; iagi-net@iagi.or.id
Sent: Wednesday, May 7,
21 matches
Mail list logo