RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan:

2005-09-23 Terurut Topik khoiril anwar maryunani
dari sudut pandang biostratigrafi, siklus sikuen strat. lebih mudah dilihat/diidentifikasi pada daerah tepi cekungan, tetapi resolusi umur lebih tinggi di daerah yang lebih dalam (bebas kontrol facies). dengan asumsi bahwa event naik dan turunya eustasi setidaknya berdimensi " basin scale" , ma

RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan:

2005-09-22 Terurut Topik Maryanto (Maryant)
Wah mantab diskusi ini. Blow, 1969, Martini 1971, menamakan nama umur mengacu pada standart Geologic Time Scale yang terus berkembang masukan datanya, dan di perbaiki, dan terkahir ICS International Commission on Stratigraphy 2004. Perbaikan pengukuran umur absolut terus terjadi. Sequence ditentu

RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan:

2005-09-20 Terurut Topik khoiril anwar maryunani
| | Subject: RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan: | >-| Memang pendapat Bapak meng

RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan:

2005-09-19 Terurut Topik khoiril anwar maryunani
nwar maryunani [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, September 20, 2005 11:00 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan: > >Biozonasi N (Blow) dan NN (Martini), merupakan biozonasi yang saling >mel

RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan:

2005-09-19 Terurut Topik Graha, Satia (grhs)
To: iagi-net@iagi.or.id | | cc: | | Subject: RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan: | >--- ---

RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan:

2005-09-19 Terurut Topik Ferdinandus . KARTIKO-SAMODRO
| | cc: | | Subject: RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpreta

RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan:

2005-09-19 Terurut Topik Graha, Satia (grhs)
maryunani [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, September 20, 2005 11:00 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan: > >Biozonasi N (Blow) dan NN (Martini), merupakan biozonasi yang saling >m

RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan:

2005-09-19 Terurut Topik khoiril anwar maryunani
Biozonasi N (Blow) dan NN (Martini), merupakan biozonasi yang saling melengkapi...Pak Ukat yang merupakan pakar dalam sikuen stratigrafi sangat paham dengan apa yang dinamakan dengan Sequence Boundary...peranan Biostratrigrafer dalam penentuan sequnce boundary sangat diperlukanmisalnya saja

RE: [iagi-net-l] stratigrafi kuantitatif RE: [iagi-net-l] interpretasi lingkungan pengendapan:

2005-09-19 Terurut Topik Graha, Satia (grhs)
Saya hanya bermaksud menambahkan sedikit Begini...pemakaian data biostrat, terutama pada saat sekarang yang sering dipakai sejalan dengan sikuen stratigrafi, memang terbatas dan sifatnya lokal. Sebagai contoh, ada beberapa specimen yang ditemukan di jawa tapi tidak ditemukan di Sumatera, begi