ok, terima kasih bung Sahmuddin sudah memnerikan jawaban yang (agak) fokus.cuma, orang sekaliber HAMKA juga masih disalahkan dalam menafsirkan ayat2 Qur'an, wah...?! hebat euy... he-he-he...jadi memang acuan dari pemahaman anda itu adalah karena Qur'an itu adalah al Furqon, pembeda.
siapa saja y
Yang
pasti surah dibawah sudah salah diartikan, Terserah antumlah, mau mengikuti
pamahaman dibawah silahkan, toh tidak ada paksaan dalam diin, Yang pasti bagi
kami, apa yang sudah diturunkan kepada kami, tidak akan kami rubah-rubah lagi.
Itulah kenapa al-Qur'an dikatakan sebagai al-Furqon