In a message dated 6/27/99 8:35:54 PM Eastern Daylight Time,
[EMAIL PROTECTED] writes:
Nasrullah Idris
---
Wah bagus nih ide Lae ini. Nggak apa-apa kan saya pakai untuk bahan
diskusi dengan guru besar ketatanegaraan. Wah terima kasih nih atas
inspirasinya. Kalau perlu
In a message dated 6/26/99 9:39:20 PM Eastern Daylight Time,
[EMAIL PROTECTED] writes:
*Irwan : Soal kalau nantinya ada waria yg mendapat suara terbanyak dari
rakyat untuk menjadi presiden, ya harus diterima dong.
#Nasrullah : Oo ..!
Salam,
Nasrullah Idris
Irwan:
From: Irwan Ariston Napitupulu [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: Monday, June 28, 1999 4:42 AM
Subject: Re: Komentar Saya terhadap Komentar Nurcholish Madjis tentang Tuyul
In a message dated 6/26/99 9:39:20 PM Eastern Daylight Time,
[EMAIL PROTECTED] writes
In a message dated 6/23/99 10:53:33 PM Eastern Daylight Time,
[EMAIL PROTECTED] writes:
Irwan:
UUD 1945 pasal 6 ayat 1 tertulis:
Presiden ialah orang Indonesia asli.
Apakah tuyul = orang ???
=
Serius amat Ni Ye !
Salam,
Nasrullah Idris
Irwan:
Bung
From: Irwan Ariston Napitupulu [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: Saturday, June 26, 1999 6:44 PM
Subject: Re: Komentar Saya terhadap Komentar Nurcholish Madjis tentang Tuyul
*Bung Nasrullah, saya merasa tulisan anda sebelumnya bisa menyesatkan
orang yg tidak
In a message dated 6/26/99 10:02:58 AM Eastern Daylight Time,
[EMAIL PROTECTED] writes:
#Rasanya kalau UUD 1945 jadi diamandemen perlu ditegaskan tentang
karakteristik orang untuk jadi orang. Kalau hanya ini saja maka bisa saja
suatu saat muncul capres dari kalangan WARIA. Bagaimana tuh
-Original Message-
From: Irwan Ariston Napitupulu [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: Saturday, June 26, 1999 9:10 PM
Subject: Re: Komentar Saya terhadap Komentar Nurcholish Madjis tentang Tuyul
In a message dated 6/26/99 10:02:58 AM Eastern Daylight Time
Prof. Dr. Nurcholis Madjid pernah mengatakan bahwa sekalipun tuyul yang
menjadi presiden Republik Indonesia melalui proses yang demokratis, kita
harus menerimanya.
Komentar saya :
Saya sangat mendukung atas pernyataan tersebut. Kenapa? Karena dalam
Undang-Undang Dasar 1945 pun
Loh?? Bukannya tuyul wanita dilarang dalam agama untuk menjadi
Presiden ?
Dan gara2 polemik ini, akhirnya tinggal 1 tuyul pria yang akan
menjadi Presiden.
Salam,
bRidWaN
At 02:37 PM 6/23/99 +0700, Nasrullah Idris wrote:
Prof. Dr. Nurcholis Madjid pernah mengatakan bahwa sekalipun
Saya kira kalau tuyul ya nggak ada larangan, wong seingat saya nggak ada ayat
yang nyebut tuyul. Kalau memang wanita terebut tuyul ya sah saja jadi
presiden, mungkin itu maksud Nurcholish ..(becanda loh mas )
yuni
bRidWaN [EMAIL PROTECTED] wrote:
Loh?? Bukannya tuyul wanita dilarang dalam
In a message dated 6/23/99 12:29:28 PM Eastern Daylight Time,
[EMAIL PROTECTED] writes:
At 02:37 PM 6/23/99 +0700, Nasrullah Idris wrote:
Prof. Dr. Nurcholis Madjid pernah mengatakan bahwa sekalipun tuyul yang
menjadi presiden Republik Indonesia melalui proses yang demokratis, kita
harus
hehehehe.saya perhatikan mbak Yuni agak lain
dalam mengomentari beberapa e-mail belakangan ini
Iya, saya tahu anda becanda koq...
cuma asal jangan tuyul yang pria aja yang akhirnya
menjadi Presiden..(becanda juga lho mbak)
Salam,
bRidWaN
At 01:51 PM 6/23/99 MST, yuni windarti
From: Irwan Ariston Napitupulu [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: Thursday, June 24, 1999 5:01 AM
Subject: Re: Komentar Saya terhadap Komentar Nurcholish Madjis tentang Tuyul
Irwan:
UUD 1945 pasal 6 ayat 1 tertulis:
Presiden ialah orang Indonesia asli.
Apakah
13 matches
Mail list logo