Rekan-rekan yth,
Malam ini pkl. 7.00 - 9.30 pm masyarakat LA dapat kesempatan untuk
berdiskusi apa saja dengan Bpk. Amien Rais, ketua MPR, yang lagi berada di
AS. Saya sudah punya bahan untuk didiskusikan, yaitu:
1. Polemik tentang federalisasi vs otonomi daerah, dan
2. Penghitungan gaji PNS.
Bu
OTECTED]>
>Subject: Pertemuan dengan Amien Rais
>To: [EMAIL PROTECTED]
>
>Rekan-rekan yth,
>
>Malam ini pkl. 7.00 - 9.30 pm masyarakat LA dapat kesempatan untuk
>berdiskusi apa saja dengan Bpk. Amien Rais, ketua MPR, yang lagi berada di
>AS. Saya sudah punya bahan u
i Abad Baru.
Salam,
Budi
>>Date: Tue, 28 Dec 1999 08:40:12 -0800
>>Reply-To: Indonesian Students in the US <[EMAIL PROTECTED]>
>>From: Budi Haryanto <[EMAIL PROTECTED]>
>>Subject: Pertemuan dengan Amien Rais
>>To: [EMAIL PROTECTED]
>>
In a message dated 12/29/99 3:11:09 PM !!!First Boot!!!, [EMAIL PROTECTED]
writes:
<<
Bapak Amien Rais dalam pertemuan dengan masyarakat LA tadi malam secara
pribadi mengatakan bahwa TIDAK PERLU ada satu nyawapun lagi yang harus
dikorbankan untuk memulihkan kondisi Indonesia. >>
Hi Bung Budi,
engorbanan yang hilang tidak sia2.
wassalam,
faran
>Date: Wed, 29 Dec 1999 07:08:18 -0800
>Reply-To: Indonesian Students in the US <[EMAIL PROTECTED]>
>From: Budi Haryanto <[EMAIL PROTECTED]>
>Subject: Re: Pertemuan dengan Amien Rais
>To: [EMAIL PROTECTED]
>
Ramadhan Pohan wrote:
>
> Hi Bung Budi,
> Kalau sebagai Ketua MPR, apa lain lagi ya? Kok AR jadi terlalu > hati-hati gitu!
>Beruntunglah kalian bisa berdiskusi dengan AR. Sempat > nggak menanyakan ke dia
>jadwal Republik Federal INdonesia Raya itu? > Kapan dan tahun berapa?
> Termasuk bagaimana
Faransyah Jaya wrote:
>
> Halo.
> Terimakasih atas penjelasannya.
> Sayangnya memang akan selalu ada korban nyawa. terkadang nyawa2 orang yang tidak
>mengerti apa yang sedang terjadi.
>
> Kadang kepikiran aja, kalo memang sudah tahu yang dibelakangnya itu kekuatan besar,
>kan mestinya lebih gamp