Kini sdg intend diskusi parawisata Minang di biliak potensi Minang, kalau lai ado nan
ka ikuik bisiakkan ka [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]
On dated Thu,25 Sep 2003,sanak S.Sehan al wrote:
...hati2 dgn konsep kawasan
Cap jempol buat Mak Jo Buyuang sebagai nan tuo di palanta ko. Kalau disabuikan , prostitusi kan alah manjadi karajo nan paliang tuo di dunia ko, jadi Sdr. Sehan harus juo ingek, beri lah sesuatu yang positif buat Sumbar, yang negatif kita simpan dulu, karena kalau kita sudah beri yang positif,
Sdr Heri g budiman,
tentu saja kita akan selalu mencoba memberi yg positif utk kampuang alaman. apakah sesuau yg sedikit berbeda dan dapat juga dianggap sebagai penguji pikiran2 main stream adala suatu yg negatif. apakah hanya jika saya meng iya2kan atau setuju2 saja yg dianggap positif?
dan
Pak etek zubir yg budiman,
mohon lihat tanggapan saya dibawah...Zubir Amin [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saudara S.Sehan nan baik.Saya jadi agak tertegun dengan komentarsdr.seperti nan saya kutip diatas.Dapatah sdr.mengklarifikasi denganjelas makna dari pendapat saudara bahwa kalau tidak siap dengan
Sdr. Sehan,
Saya tidak mengharapkan orang Minang itu satu warna. Tidak ho'oh melulu ama yang dibilangin orang. Tapi saya maunya kritis tanpa ada unsur pesimis.
Apa memang Minang ini menurut Anda tidak ada yang perlu dikembangkan? Apakah hanya sex tourism yang anda maksud dapat menghasilkan
Kini sdg intend diskusi parawisata Minang di biliak potensi Minang, kalau lai ado nan
ka ikuik bisiakkan ka [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]
Sanak S.Sehan(apa ini nama sebenarnya?) nan di
hormati serta para pemerhati dan
6 matches
Mail list logo