[silatindonesia] Mohon Maaf Lahir dan Batin

2009-08-20 Terurut Topik Agus Suprayogi
Wahai diri yang berasal dari tiada Wahai diri yang akan menjadi tiada Dalam diri ada banyak benang kusut yang harus di urai dari uraian menjadi rangkaian dari rangkaian menjadi bentuk bentuk diri tergantung selera cara maaf juga tergantung selera puisi adalah selera maka, dengan puisi saya mohon

Re: [silatindonesia] Mohon maaf lahir dan batin

2008-10-04 Terurut Topik iwan setiawan
m: O'ong Maryono <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: [silatindonesia] Mohon maaf lahir dan batin To: silatindonesia@yahoogroups.com Date: Tuesday, September 30, 2008, 7:16 PM Assalamualaikum w w Untuk seluruh teman-teman pencinta pencak silat di seantero dunia. Saya dan istri saya Rosa

Re: [silatindonesia] Mohon maaf lahir dan batin

2008-09-30 Terurut Topik O'ong Maryono
-- On Tue, 9/30/08, Andika Priyandana <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > From: Andika Priyandana <[EMAIL PROTECTED]> > Subject: [silatindonesia] Mohon maaf lahir dan batin > To: "SILAT INDONESIA" , "EX AIESEC IDON" > <[EMAIL PROTECTED]>, "Magi

[silatindonesia] Mohon maaf lahir dan batin

2008-09-30 Terurut Topik Andika Priyandana
Mengucapkan sebuah kata maaf melalui lisan jauh lebih mudah daripada mengucapkannya melalui hati dan benar-benar mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari. Saya sudah merasakannya sendiri dalam hidup saya Sekali lagi, hari ini, saat ini, saya kembali mengucapkan kata, "Maaf, mohon maafkan se